Anda di halaman 1dari 5

Tugas Rutin Literasi Spasial

“Mencari Arti Kata pada Setiap Makalah Kelompok”

Nama : Vera Wati Sihombing


Kelas : E-2020
Nim : 3203131029
Dosen Pengampu : 1. Drs. Ali Nurman, M. Si

2. M. Taufik Rahmadi, M. Sc

Mata kuliah : Literasi Spasial

JURUSAN PENDIDIKAN GEOGRAFI


FAKULTAS ILMU SOSIAL
UNIVERSITAS NEGERI MEDAN
2021
Kelompok 1

“Menganalisis Konsep Dasar Spasial”

1. literasi baca-tulis adalah Membaca dan menulis merupakan literasi yang dikenal paling awal
dalam sejarah peradaban manusia.
2. Otoritas Jasa Keuangan (OJK) juga memberikan penekanan mengenai pentingnya inklusi
finansial sebagai bagian yang tidak terpisahkan dari literasi finansial.
3. literasi digital diartikan sebagai kemampuan untuk memahami dan menggunakan informasi
dalam berbagai bentuk dari berbagai sumber yang sangat luas yang diakses melalui piranti
computer.
4. (spatial thinking) adalah sebuah cara berpikir yang terus mendapatkan perhatian dari para
pendidik dalam proses pembelajaran
5. . Berpikir spasial merupakan sekumpulan ketrampilan kognitif yang dipelajari setiap orang.
6. pemanfaatan teknologi geospasial khususnya Google Earth untuk mengidentifikasi pulau-
pulau kecil terluar Indonesia. hubungan yang signifikan antara pemanfaatan Google Earth
dengan kemampuan berpikir spasial peserta didik dalam mengidentifikasi pulau-pulau kecil
terluar yang dilihat
7. peta analog (antara lain peta topografi, peta tanah dan sebagainya) yaitu peta dalam bentuk
cetak
8. Data Penginderaan Jauh (antara lain citra satelit, foto-udara dan sebagainya), merupakan
sumber data yang terpenting bagi SIG karena ketersediaanya secara berkala dan mencakup
area tertentu.

Kelompok 2

“Konsep Literasi Spasial Dalam Proses balajar Mengajar Pendidikan Geografi”

1. Spasial : Seluruh permukaan bumi yang merupakan lapisan biosfera tempat hidup
tumbuhan, binatang, dan manusia.
2. Implementasi : Adalah hal penting untuk mewujudkan suatu gagasan. Implementasi
adalah praktik mendasar untuk menerapkan strategi atau tujuan apa pun. Tujuan dari
rencana implementasi adalah untuk menerapkan strategi.
3. Spatial Intellegent : adalah kemampuan untuk berpikir dalam gambar serta mengubah,
dan menciptakan kembali berbagai macam aspek dunia visual-spasial.
4. AMDAL : Analisis Mengenai Dampak Lingkungan adalah kajian mengenai dampak
besar dan penting untuk pengambilan keputusan suatu usaha dan/atau kegiatan yang
direncanakan pada lingkungan hidup yang diperlukan bagi proses pengambilan
keputusan tentang penyelenggaraan usaha dan/atau kegiatan.
5. Geosfer : Lapisan yang mencakup keseluruhan komponen baik fisik maupun non-fisik
yang ada pada permukaan bumi.
6. Fenomena Geosfer : Fenomena geosfer merupakan fenomena alam yang bisa
dipelajari dengan ilmu Geografi. Fenomena ini dapat mempengaruhi keberlangsungan
makhluk hidup di bumi, termasuk manusia.
7. Data Spasial : Adalah data yang memiliki referensi ruang kebumian (georeference) di
mana berbagai data atribut terletak dalam berbagai unit spasial. Sekarang ini data
spasial menjadi media penting untuk perencanaan pembangunan dan pengelolaan
sumber daya alam yang berkelanjutan pada cakupan wilayah continental, nasional,
regional maupun lokal.
8. Tenaga Endogen : Adalah tenaga yang berasal dari dalam bumi yang menyebabkan
perubahan pada kulit bumi. Tenaga endogen ini sifatnya membentuk permukaan bumi
menjadi tidak rata.
9. Subak : Adalah organisasi kemasyarakatan yang khusus mengatur sistem pengairan
sawah (irigasi) yang digunakan dalam bercocok tanam padi di Bali, Indonesia.
10. Jabodetabek : Adalah sebuah akronim dari Jakarta-Bogor-Depok-Tangerang-Bekasi,
yaitu sebuah kawasan metropolitan Jakarta dan sekitarnya. Kawasan ini mencakup
wilayah administrasi DKI Jakarta, Kabupaten Tangerang, Kota Tangerang, Kota
Depok, Kota Bogor, Kabupaten Bogor, Kota Bekasi, dan Kabupaten Bekasi.

Kelompok 3

“Menganalisis Struktur Spasial, Sifat Spasial, Dinamika Spasial, Interaksi Spasial, dan
Prinsip Spasial”

1. Struktur ruang wilayah kota : merupakan gambaran sistem pusat pelayanan kegiatan
internal kota dan jaringan infrastruktur kota sampai akhir masa perencanaan, yang
dikembangkan untuk mengintegrasikan wilayah kota dan melayani fungsi kegiatan
yang ada/direncanakan dalam wilayah kota pada skala kota, yang merupakan satu
kesatuan dari sistem regional, provinsi, nasional bahkan internasional.
2. Hubungan proyektif : adalah mekanisme pertahanan di mana individu
memproyeksikan kualitas yang tidak dapat diterima oleh diri sendiri ke orang lain,
dan orang itu menginternalisasi kualitas yang diproyeksikan dan percaya dirinya
dicirikan olehnya secara tepat dan dapat dibenarkan
3. Validasi : diartikan sebagai suatu tindakan pembuktian dengan cara yang sesuai
bahwa tiap bahan, proses, prosedur, kegiatan, sistem, perlengkapan atau
mekanisme yang digunakan dalam produksi dan pengawasan akan senantiasa
mencapai hasil yang diinginkan.
4. Representasi spasial : merupakan proses penyusunan suatu ide didalam pikiran
untuk menggambarkan, mewakili, melambangkan, menyajikan sesuatu dengan suatu
cara, baik secara visual, verbal, atau kinestetik. ... Selanjutnya subjek diwawancara
guna memperdalam proses representasi spasial dalam memecahkan masalah
geometri.
5. Rencana sistem prasarana kota : adalah yang mencakup sistem prasarana yang
mengintegrasikan kota dalam lingkup yang lebih luas maupun mengitegrasikan
bagian wilayah kota serta memberikan layanan bagi fungsi kegiatan yang
ada/direncakan dalam wilayah kota.
6. spasial dinamik : adalah suatu bentuk yang dibuat untuk menirukan suatu gejala atau
proses yang berbasis pada analisis data spasial.
7. Interaksi spasial : merupakan interaksi antara satu tempat dengan tempat
lainnya. Interaksi spasial mengarah pada pergerakan orang, barang, dan informasi
dari suatu tempat ke tempat yang lain. 
8. Wadah : ialah tempat untuk menaruh atau menyimpan sesuatu
9. Artistik : yaitu ungkapan yang mempunyai nilai seni dan bakat
10. Referensi :yaitu sumber sumber yang digunakan untuk menyatakan dan
memperkuat sesuatu
11. Prinsip : suatu pernyataan atau kebenaran umum yang dijadikan pedoman untuk
berpikir
12. Interaksi : yaitu hubungan antara suatu tempat dengan tempat yang lain

Kelompok 4

“Literasi Spasial Kawasan Hulu”

1. Hulu : adalah bagian sungai yang ada di atas gunung, dan airnya lebih jernih.
2. Hilir : adalah bagian sungai yang berada dibawah gunung, yang merupakan
ujung akhir aliran.
3. Bifisik : lingkungan yang terdiri atas komponen biotik dan abiotic yang
berhubungan dan saling memengaruhi satu dengan lainnya.
4. Wilayah DAS : (Daerah Aliran Sungai), yaitu suatu kawasan yang dibatasi oleh
titik tinggi dimana air yang berasal dari air hujan yang jatuh.
5. Topografi : adalah studi tentang bentuk permukaan bumi dan objek lain seperti
planet, satelit alami, dan asteroid.
6. Vegetasi : adalah istilah untuk keseluruhan komunitas tumbuhan disuatu tempat
tertentu.
7. komponen : bagian dari keseluruhan atau unsur yang membentuk suatu system
atau kesatuan.
8. Lahan : adalah luas tanah yang dimanfaatkan untuk keperluan manusia.
9. Hutan lahan kering primer : yaitu seluruh kenampakan hutan yang belum
menampakan penebangan, termasuk vegetasi rendah alami yang tumbuh diatas
batuan massif.
10. Hutan lahan kering sekunder : yaitu seluruh kenampakan hutan yang telah
menampakan bekas penebangan .
11. Konservasi air : adalah penghematan air yang dilakukan dengan sengaja untuk
mengurangi penggunaan air segar.
12. Lapisan Biosfer : adalah lapisan tempat tinggal makhluk hidup, dan merupakan
lapisan system kehidupan yang paling besar karena terdiri atas gabungan
ekosistem yang ada di planet bumi.
13. Implementasi spasial : data-data spasial yang didapat untuk dalam keruangan
sebuah letak geografis.

Anda mungkin juga menyukai