Anda di halaman 1dari 6

PT DIZAMARTA POWERINDO

No Dokumen
:
SOP-DP-HSE-LHT-50

Tgl Terbit
:
10 November 2020

STANDAR OPERATION PROCEDURE


Revisi
:
00

Halaman
:
1 dari 6

PENANGANAN TANGGAP DARURAT DI TITIK PENAATAN


DAFTAR ISI
1. TUJUAN......................................................................................................................................................1
2. RUANG LINGKUP.....................................................................................................................................1
3. REFERENSI................................................................................................................................................1
4. DEFINISI.....................................................................................................................................................2
5. KEBIJAKAN...............................................................................................................................................2
5. DESKRIPSI PROSEDURE........................................................................................................................ 3
6. DOKUMEN PENDUKUNG........................................................................................................................5
7. DOKUMEN TERKAIT...............................................................................................................................5
7. PERUBAHAN DOKUMEN........................................................................................................................6

Disiapkan Oleh,
Disetujui Oleh,

Hartobi
Sigit Ariwibowo

HSE Manager
Kepala Teknik Tambang
No Dokumen : SOP-DP-HSE-LHT-23
PT DIZAMARTA POWERINDO
Tgl Terbit : 07 Maret 2016
Revisi : 00
STANDAR OPERATION PROCEDURE
Halaman : 2 dari 6

PENGENDALIAN EROSI DAN SEDIMEN


1. TUJUAN
1.1. Prosedur revegetasi lahan ini dibuat dengan tujuan agar stabilisasi lahan bekas tambang yang
cepat untuk mencegah terjadinya erosi dan mengurangi terbentuknya endapan sedimen,
Tercapainya standar-standar revegetasi yang konsisten di seluruh lokasi tambang, Memenuhi
praktek revegetasi lahan pasca tambang yang bernilai tambah secara ekonomi dan budidaya lahan
dalam jangka pendek dan jangka panjang
2. RUANG LINGKUP
2.1. Prosedur ini diberlakukan disemua lokasi kerja PT Dizamatra Powerindo.

3. REFERENSI
3.1. Peraturan Menteri ESDM No. 07 Tahun 2014 Tentang Pelaksanaan Reklamasi dan Pasca
Tambang
3.2. Peraturan Menteri Kehutanan No. P.4/Menhut-II/2011 Tentang Pedoman Reklamasi Hutan
3.3. Peraturan Menteri Kehutanan No. P.60/Menhut-II/2009 Tentang Pedoman Penilaian Keberhasilan
Reklamasi Hutan
3.4. Dokumen AMDAL
3.5. Dokumen Rencana Reklamasi
3.6. Rencana Kerja dan Anggaran Belanja
4. DEFINISI
4.1. Perusahaan adalah bisnis unit PT Dizamatra Powerindo
4.2. Kontraktor adalah semua badan usaha yang bekerja untuk Perusahaan baik pekerjaan fisik, jasa
atau pemasok.
4.3. Sub Kontraktor adalah Semua badan usaha yang bekerja untuk Kontraktor baik pekerjaan fisik,
jasa atau pemasok.
4.4. Pekerja adalah semua orang yang bekerja baik untuk Perusahaan, Kontraktor dan Sub kontraktor
untuk melakukan pekerjaan di Perusahaan.
4.5. Revegetasi adalah penanaman kembali pohon-pohon diareal lahan bekas tambang.
4.6. Tanaman Pioneer adalah jenis-jenis tanaman yang mudah tumbuh secara cepat dan merupakan
tanaman pohon yang tumbuh pertama kali seperti sengon, gamelina, gamal, johar, trembesi, dll.
4.7. Tanaman Kehutanan adalah jenis-jenis tanaman keras yang merupakan tanaman asli hutan seperti
meranti, jati, kapur, bengkirai, sungkai, mahoni, dll.
4.8. Cover Crop adalah jenis-jenis tanaman yang merupakan tanaman penutup seperti rumput, CP,
CM, PJ, MC, oro-oro, akar wangi, dll.
5. KEBIJAKAN, TANGGUNG JAWAB & PENEGAKAN
KEBIJAKAN
Dengan terbitnya SOP ini, maka segala hal yang berkaitan kegiatan Revegetasi harus mentaati prosedur
No Dokumen : SOP-DP-HSE-LHT-23
PT DIZAMARTA POWERINDO
Tgl Terbit : 07 Maret 2016
Revisi : 00
STANDAR OPERATION PROCEDURE
Halaman : 3 dari 6

PENGENDALIAN EROSI DAN SEDIMEN


yang tercakup dalam SOP ini.

TANGGUNG JAWAB & PENEGAKAN


5.1. General Manager / Kepala Teknik Tambang memastikan bahwa prosedur ini dapat dilaksanakan
dengan baik sesuai dengan ketentuan dan peraturan yang berlaku.
5.2. Departemen HSE menjaga bahwa prosedur ini terpelihara dengan baik dan tetap mutakhir, serta
memastikan, memantau dan menilai bahwa revegetasi lahan dilaksanakan dengan baik dan benar
sesuai dengan ketentuan dalam prosedur ini.
5.3. Manager / Superintendent Departemen memastikan bahwa staff dan sumber daya administrasi
yang memadai tersedia untuk memastikan pelaksanaan revegetasi lahan sesuai dengan ketentuan
yang terdapat dalam prosedur ini serta mematuhi prosedur ini untuk dilaksanakan pada semua
lokasi area kerja PT Dizamatra Powerindo.
5.4. Mitra Kerja harus melaksanakan seluruh ketentuan revegetasi lahan sesuai dalam prosedur ini.
5.5. Pengendali Dokumen harus memastikan setiap dokumen dan catatan sebagai hasil pelaksanaan
prosedur ini telah terdaftar dan terkendali. Pengendali dokumen harus menyimpan catatan yang
bertandatangan asli dan mendistribusikan salinan yang telah dibubuhi tanda terkendali kepada
departemen terkait.
6. DESKRIPSI PROSEDURE
URAIAN PROSES PIC
6.1. Umum
Environmental
Pada setiap pelaksanaan kegiatan operasi penambangan akan muncul Section
dampak terkait lingkungan yang berhubungan dengan pelaksanaan
Revegetasi Lahan dan melalui SOP ini diharapkan agar dalam kegiatan
operasi penambangan dapat memperhatikan aspek lingkungan terutama
dalam kegiatan pelaksanaan Revegetasi Lahan.
Dengan berlakunya SOP ini, maka pelaksanaan kegiatan Revegetasi Lahan
harus mengikuti ketentuan dalam SOP ini.

6.2. Perencanaan
6.2.1. Data-data luas lahan siap tanam disipakan oleh Survey Section
untuk kemudian disitribusikan kepada Environment Section atau
pengukuran dilapangan oleh Environment Section.
6.2.2. Environment Section memonitor lahan-lahan siap tanam, apakah
memenuhi standar siap tanam atau belum.
6.2.3. Mining Department memnuat surat tanda serah terima lahan kepada
Environment Section yang sudah memenuhi syarat siap tanam.
No Dokumen : SOP-DP-HSE-LHT-23
PT DIZAMARTA POWERINDO
Tgl Terbit : 07 Maret 2016
Revisi : 00
STANDAR OPERATION PROCEDURE
Halaman : 4 dari 6

PENGENDALIAN EROSI DAN SEDIMEN


Untuk lahan yang masih butuh perbaikan diserahkan kembali ke
Mining Department untuk dilakukan perbaikan sesuai batas waktu
yang disepakati bersama.
6.2.4. Environment Section membuat perencanaan jenis tanaman, jarak
tanam, jumlah bibt, pupuk, alat dan bahan serta jumlah tenaga kerja.

6.3. Pengadaan Benih / Bibit


6.3.1. Nursery, perbanyakan bibit di nursery dilakukan oleh Environment
Section.
6.3.2. Penangkaran Bibit Luar, Environment Section membuat dan
mengajukan proposal pembelian bibit siap tanam dari luar, lengkap
dengan RAB kepada Kepala Teknik Tambang dan Logistik.
Permohonan pembelian bibit dilakukan bila jumlah kebutuhan bibit
tidak tersedia di nursery. Tempat pembelian bibit adalah pengusaha-
pengusaha pembibitan diluar atau masyarakat sekitar.

6.4. Seleksi Bibit


6.4.1. Environment Section melakukan seleksi bibit siap tanam di nursery
yang layak dan baik untuk ditanam. Demikian pula bila melakukan
pembelian bibit dari luar. Seleksi dilakukan dengan memilih yang
sehat dan tidak cacat, dengan tinggi 40-50 cm.
6.4.2. Bibit yang didatangkan dari luar, terlebih dahulu ditempatkan
dinursery untuk dikarantina (sekitar 1 minggu) untuk memastikan
bibit tidak stress dan tidak membawa penyakit.

6.5. Pengadaan Pupuk


6.5.1. Pupuk Anorganik, Environment Section membuat pemintaan pupuk
anorganik / pupuk kimia sesuai jumlah dan jenis yang diperlukan.
6.5.2. Pupuk Organik (kompos), pengadaan pupuk organick (kompos),
dilakukan sendiri oleh Enviroment Section atau pembelian diluar
(penyedia pupuk kompos / masyarakat sekitar).

6.6. Pengangkutan Bibit Ke Lapangan


6.6.1. Bibit yang sudah disiapkan dinursery, kemudian diangkut
kelapangan. Yang perlu diperhatikan dalam pengangkutan bibit
antara lain :
No Dokumen : SOP-DP-HSE-LHT-23
PT DIZAMARTA POWERINDO
Tgl Terbit : 07 Maret 2016
Revisi : 00
STANDAR OPERATION PROCEDURE
Halaman : 5 dari 6

PENGENDALIAN EROSI DAN SEDIMEN


 Bibit dikemas dengan baik agar tidak saling bertindihan atau
patah dalam perjalanan.
 Menghindari adanya angina kencang yang dapat menyebabkan
bibit patah atau bengkok.
 Menghindari goncangan yang terlalu keras yang dapat
menyebabkan media bibit rusak atau pecah.

6.7. Pemasangan Ajir


6.7.1. Pemasangan ajir atau turus dimaksudkan untuk mempermudah
pengaturan jarak tanam dan pemantauan letak lubang tanam. Ajir
atau turus dibuat dari bambu atau kayu dengan panjang sekitar 1
meter. Cara pemasangan ajir yaitu dengan cara menancapkannya
secara tegak lurus disetiap tempat rencana lubang tanam yang akan
dibuat.

6.8. Pembuatan Lubang Tanam


6.8.1 Lubang tanam dibuat tepat dimana ajir atau turus ditancapkan
dengan menggunakan cangkul atau linggis, dengan ukuran lubang
minimal 30 x 30 x 30 cm.
Untuk lahan dengan ketebalan soil kurang dari 0.5 meter, lubang
tanam dibuat dengan sistem pot dengan ukuran lubang tanam 1m x
1m x 1m. Kemudian lubang tanam tersebut diisi dulu dengan soil.

6.9. Penanaman dan Pemupukan


6.9.1. Tata cara penanaman cover crop dan pemupukan serta tata cara
penanaman tanaman dan pemupukan lebih jelasnya silakan lihat
dokumen IK

6.10. Hasil
6.10.1. Hasil kegiatan revegetasi dimonitor oleh Environment Section
selama 1 sampai 2 minggu setelah tanam. Bila didapati adanya bibit
mati dilapangan, maka segera dilakukan persiapan untuk
penanaman ulang / penyulaman.
7. DOKUMEN PENDUKUNG
-
No Dokumen : SOP-DP-HSE-LHT-23
PT DIZAMARTA POWERINDO
Tgl Terbit : 07 Maret 2016
Revisi : 00
STANDAR OPERATION PROCEDURE
Halaman : 6 dari 6

PENGENDALIAN EROSI DAN SEDIMEN


8. DOKUMEN TERKAIT
8.1. Dokumen AMDAL
8.2. Dokumen Rencana Reklamasi
8.3. Rencana Kerja dan Anggaran Belanja
8.4. IK-DP-HSE-LHT-01 Penanaman Cover Crop dan Pemupukan
8.5. IK-DP-HSE-LHT-02 Penanaman Tanaman Pioneer dan Pemupukan
8.6. IK-DP-HSE-LHT-03 Perawatan Tanaman
8.7. IK-DP-HSE-LHT-04 Persemaian
8.8. F-DP-HSE-LHT-03 Pemantauan Revegetasi
TANGGAL
No ALASAN PERUBAHAN TANGGAL REVISI
EFEKTIF

Anda mungkin juga menyukai