JENIS PENELITIAN SURVEY

Menurut Widodo, (2008:43) penelitian survey dibedakan menjadi dua, yaitu :

1. Cross Sectional Survey, digunakan untuk mengetahui isu yang bersifat temporer

dengan pengumpulan data cukup dengan satu kali. Survey ini membandingkan dua

kelompok orang atau lebih untuk melihat perbedaan yang ada pada pada kelompok-

kelompok tersebut.

Contohnya : Uji Coba Soal PISA untuk Mengetahui Tingkat Kemampuan Literasi

Matematis pada Siswa SMP Universitas Pendidikan Indonesia

2. Longitudinal Survey, digunakan untuk memahami isu yang berkepanjangan, tetapi

populasi lebih kecil dengan pengumpulan data secara periodic. Survey ini akan

melihat perubahan atau perkembangan yang terjadi dalam perjalanan waktu, dapat

berupa deskriptif atau explanatory (penjelasan).

Longitudinal survey terbagi menjadi 3 yaitu studi trend, studi cohort dan studi panel.

 Studi Trend adalah studi yang dilakukan dari waktu ke waktu terhadap suatu

populasi dengan sampel yang independen untuk mengkaji perkembangan dari

karakteristik yang diteliti.

Contohnya : satu tahun menjelang kenaikan kelas, guru BK melakukan penelitian

studi trend dengan cara mengambil sampel secara independen pada setiap tiga

bulan sekali untuk mengetahui perkembangan, komitmen anak terhadap Goal

Setting atau penetapan tujuan setelah lulus SMA.

 Studi Cohort adalah studi yang dilakukan dari waktu ke waktu terhadap bagian

tertentu dari populasi dengan sampel yang independen untuk mengkaji

perkembangan dari karakteristik yang diteliti.

Contohnya: Studi terhadap lulusan pasca sarjana Unnes angkatan 10 untuk

mengetahui perkembangan sikap terhadap aplikasi ilmu yang telah diperoleh

 dengan profesi yang sedang dijalani, studi dilakukan setiap tahun, sampel dari studi

tersebut selalu mengambil lulusan Pascasarjana Unnes angkatan 10 meskipun

sampelnya berbeda.

 Studi Panel adalah studi yang dilakukan dari waktu ke waktu dengan sampel yang

sama (panel) untuk mengkaji perkembangan dari karakteristik yang diteliti.

Contoh : Setiap tiga bulan sekali HRD melakukan penelitian terhadap tingkat

produktivitas karyawan disebuah perusahaan. pada setiap tiga bulan sekali

dilakukan survey untuk mengetahui tingkat produktivitas karyawan, survey ini

dilakukan pada beberapa orang karyawan sebagai sampel yang tetap.

REFERENSI :

Singarimbun, Masri dan Effendi, Sofian.1995. Metode Penelitian Survey. Jakarta : PT

Pustaka LP3ES

Widodo, T. 2008. Metode Penelitian Kuantitatif. Solo: UNS Press