Anda di halaman 1dari 11

KATA PENGANTAR

Puji syukur kami panjatkan kehadirat Tuhan Yang Maha Esa, karena hanya dengan
rahmat-Nyalah kami akhirnya bisa menyelesaikan makalah yang berjudul ‘Elastisitas
Permintaan dan Penawaran”.
Kami menyadari masih banyak kekurangan dalam penyusunan makalah ini karena
keterbatasan pengetahuan dan pengalaman kami. Untuk itu kami sangat mengharapkan kritik
dan saran yang membangun dari pembaca demi kesempurnaan makalah ini.
Akhir kata kami berharap semoga makalah tentang limbah dan manfaatnya ini bisa
memberikan manfaat maupun inspirasi untuk pembaca.
DAFTAR ISI

KATA PENGANTAR
DAFTAR ISI

BAB 1. PENDAHULUAN
1.1. Latar Belakang
1.2. Tujuan
1.3. Rumusan Masalah

BAB 2. PEMBAHASAN
2.1. Pengertian Elastisitas
2.2. Elastisitas Permintaan
2.3. Faktor-faktor Yang Mempengaruhi Elastisitas Permintaan
2.4. Elastisitas Penawaran
2.5. Faktor-faktor Yang Mempengaruhi Elastisitas Penawaran

BAB 3. PENUTUP
3.1. Kesimpulan
3.2. Saran

DAFTAR PUSTAKA
BAB 1.
PENDAHULUAN

1.1. Latar Belakang


Salah satu pokok bahasan yang paling penting dari aplikasi ekonomi adalah konsep
elastisitas. Dengan adanya pemahaman elastisitas, apa yang akan terjadi terhadap permintaan
dan penawaran, jika ada perubahan harga? Apa yang terjadi pada “keseimbangan harga” bila
faktor-faktor yang mempengaruhi kurva berubah? Dan beberapa besar pengaruhnya?
Elastisitas merupakaan ukuran sejauh mana pembeli dan penjual bereaksi terhadap
perubahan kondisi yang ada.Kondisi yang dimaksud berkaitan dengan perubahan harga.
Dengan kata lain, elastisitas merupakan derajat kepekaan permintaan dan penawaran
terhadap perubahan harga.
1.2. Rumusan Masalah
Berikut rumusan masalah dalam pembuatan makalah ini :
1. Apa pengertian elastisitas ?
2. Apa yang dimaksud dengan elastisitas permintaan dan penawaran ?
3. Apa saja faktor-faktor yang mempengaruhi elastisitas permintaan dan penawaran ?
1.3. Tujuan Masalah
Berikut tujuan masalah dalam pembuatan makalah ini :
1. Memahami pengertian elastisitas
2. Memahami apa yang dimaksud dengan elastisitas permintaan dan penawaran
3. Memahami faktor-faktor yang mempengaruhi elastisitas permintaan dan penawaran
BAB 2.
PEMBAHASAN
2.1. Pengertian Elastisitas
Elastisitas (pemuluran) adalah pengaruh perubahan harga terhadap jumlah barang yang
diminta atau yang ditawarkan. Dengan kata lain elastisitas adalah tingkat kepekaan
(perubahan) suatu gejala ekonomi terhadap perubahan gejala ekonomi yang lain.

2.2. Elastisitas Permintaan


Elastisitas permintaan (elasticity of demand) adalah pengaruh perubahan harga terhadap
besar kecilnya jumlah barang yang diminta atau tingkat kepekaan perubahan jumlah barang
yang diminta terhadap perubahan harga barang. Sedangkan besar kecilnya perubahan tersebut
dinyatakan dalam koefisien elastisitas atau angka elastisitas yang disingkat E, yang
dinyatakan dengan rumus berikut ini.

Keterangan:
ΔQ : perubahan jumlah permintaan
ΔP : perubahan harga barang
P : harga mula-mula
Q : jumlah permintaan mula-mula
Ed : elastisitas permintaan
a. Macam-macam Elastisitas Permintaan
Elastisitas permintaan terdiri dari lima macam, yaitu :

No Jenis Elastisitas Contoh Barang


1 Permintaan Elastis Keb. Lux atau mewah
2 Permintaan Inelastis Keb. Primer atau pokok
3 Permintaan Uniter/Normal Keb. Sekunder
4 Permintaan Elastis Sempurna Keb. Dunia (minyak dan gandum)
5 Permintaan Inelastis Sempurna Keb. Tanah dan air minum

b. Menghitung Elastisitas Permintaan secara Sistematsi


Dari rumus elastistas:

menunjukkan bahwa

adalah turunan pertama dari Q atau Q1.

Contoh 1:
Fungsi permintaan suatu barang ditunjukkan oleh persamaan Q = 50 – -P. Tentukan
besar elastisitas permintaan pada tingkat harga P = 80!

Jawab:
Jika P = 80, maka Q = 50 – 1/2 (80)
Q = 50 – 40
Q = 10

c. Kurva Elastisitas Permintaan

2.3. Faktor-faktor Yang Mempengaruhi Elastisitas Permintaan


Ada beberapa faktor yang mempengaruhi elastisitas harga permintaan, yaitu :

a. Tersedia atau tidaknya barang pengganti dipasar


b. Jumlah pengguna atau tingkat kebutuhan dari barang tersebut
c. Jenis barang dan pola preferensi konsumen
d. Periode waktu yang tersedia untuk menyesuaikan terhadap perubahan harga atau priode
waktu penggunaan barang tersebut
e. Kemampuan relative anggaran untuk mengimpor barang
2.4. Elastisitas Penawaran
Elastisitas penawaraan (elasticity of supply) adalah pengaruh perubahan harga terhadap
besar kecilnya jumlah barang yang ditawarkan atau tingkat kepekaan perubahan jumlah
barang yang ditawarkan terhadap perubahan harga barang. Adapun yang dimaksud koefisien
elastisitas penawaran adalah angka yang menunjukkan perbandingan antara perubahan
jumlah barang yang ditawarkan dengan perubahan harganya. Besar kecilnya koefisien
elastisitas penawaran dapat dihitung dapat dengan rumus sebagai berkut.

Keterangan:
ΔQ : perubahan jumlah penawaran
ΔP : perubahan harga barang
P : harga barang mula-mula
Q : jumlah penawaran mula-mula
Es : elastisitas penawaran
a. Macam-Macam Elastisitas Penawaran
Elastisitas penawaran terdiri dari lima macam, yaitu :

No Jenis Elastisitas Contoh Barang


1 Permintaan Elastis Keb. Lux atau mewah
2 Permintaan Inelastis Keb. Primer atau pokok
3 Permintaan Uniter/Normal Keb. Sekunder
4 Permintaan Elastis Sempurna Keb. Dunia (minyak dan gandum)
5 Permintaan Inelastis Sempurna Keb. Tanah dan air minum

b. Kurva Elastisitas Penawaran


Cara praktis menentukan besarnya elastisitas tanpa mencari turunan Q atau Q1, yaitu:
1). Jika persamaan fungsi menunjukkan P = a – bQ (fungsi permintaan) dan P = a + bQ
(fungsi Penawaran), maka rumus elastisitasnya adalah sebagai berikut.

Contoh 1:
Diketahui fungsi permintaan P = 100 – 2Q. Hitung elastisitas permintaan pada
tingkat harga P = 50!
Jawab:
Dengan cara biasa Jika P = 50, maka
50 = 100 – 2Q
2Q = 50
Q = 25

2). Jika persamaan fungsi menunjukkan Q = a – bP (fungsi permintaan) dan Q = a +


bP
(fungsi penawaran), maka rumus elastisitasnya adalah sebagai berkut :

Contoh 1:
Fungsi permintaan suatu barang ditunjukkan oleh persamaan Q =50 – 1/2 P.
Tentukan besar elastisitas permintaan pada tingkat harga P = 80!
Jawab:
Dengan cara biasa
Jika P = 80, maka Q =50 – 1/2 (80)
Q = 50 – 40
Q = 10

2.5. Faktor-faktor Yang Mempengaruhi Permintaan Penawaran


1. Barang hasil pertanian bersifat inelastis karena sukar untuk dikurangi atau ditambah
dengan segera bila terjadi perubahan harga sebaliknya barang hasil industri lebih
bersifat elastis.
2. Dalam jangka pendek, jika terjadi perubahan harga maka produsen sulit untuk
mengubah barang yang ditawarkan sehingga penawarannya bersifat inelastis.
Sebaliknya dalam jangka pendek dimana produsen mampu mengubah biaya tetap
maka sifat penawarannya lebih elastis.
3. Munculnya atau menghilangnya produk saingan.
4. Adanya terobosan untuk membuat barang baru.

Ada dua faktor yang dikatakan sangat penting didalam menentukan elastisitas penawaran,
yaitu: sifat dari perubahan biaya produksi dan jangka waktu dimana penawaran tersebut
dianalisis
Elastisitas penawaran juga tergantung kepada waktu, apabila harga berubah, para ahli
ekonomi membedakan tiga waktu atau masa bagi produsen dalam rangka menyesuaikan
jumlah barang yang akan ditawarkan dengan perubahan harga tersebut. Adapun tiga waktu
tersebut adalah:
 Tiga immediate Run/ Momentary Period/ M,arket Period, suatu priode waktu yang
sangat pendek, dimana jumlah barang yang terdapat dipasar tidak dapat dirubah, yaitu
hanya sebanyak yang ada dipasar, kurva penawarannya in elastis sempurna.
 The short run, adalah suatu priode waktu yang cukup panjang bagi suatu perusahaan
untuk memproduksi barang, tetapi tidak cukup panjang untuk mengembangkan kapasitas
atau masuk pasar bagi perusahaan baru, sehingga out put hanya dapat dikembangkan
sebatas kapasitas yang ada, bentuk kurva penawaran unity.
 The long run, adalah suatu priode waktu yang sangat panjang bagi perusahaan baru
untuk masuk kedalam pasar dan bagi perusahaan lama untuk membuat perencanaan
untuk mengembangkan perusahaan yang lebih memungkinkan untuk menyesuaikan diri
dengan perubahan harga, bentuk kurva penawarannya lebih elastis.
BAB 3.
PENUTUP

3.1. Kesimpulan
Elastisitas adalah pengaruh perubahan harga terhadap jumlah barang yang diminta
atau yang ditawarkan. Dengan kata lain elastisitas adalah tingkat kepekaan (perubahan)
suatu gejala ekonomi terhadap perubahan gejala ekonomi yang lain. Elastisitas
permintaan (elasticity of demand) adalah pengaruh perubahan harga terhadap besar
kecilnya jumlah barang yang diminta atau tingkat kepekaan perubahan jumlah barang
yang diminta terhadap perubahan harga barang. Elastisitas penawaraan (elasticity of
supply) adalah pengaruh perubahan harga terhadap besar kecilnya jumlah barang yang
ditawarkan atau tingkat kepekaan perubahan jumlah barang yang ditawarkan terhadap
perubahan harga barang.

3.2. Saran
Interaksi antara permintaan dan penawaran akan menciptakan keseimbangan harga
pasar, apabila pada harga keseimbangan jumlah barang yang di minta konsumen, sama
persis dengan jumlah yang di tawarkan produsen, secara grafis keseimbangan pasar bisa
tercapai apabila kurva permintaan dan penawaran berpotongan, titik perpotongan tersebut
di sebut titik keseimbangan.
DAFTAR PUSTAKA
http://www.makalah.co.id/2013/03/makalah-elastisitas-permintaan-dan.html
http://basicekonomi.blogspot.com/2013/05/elastisitas-permintaan-dan-penawaran.html
MAKALAH
ELASTISITAS PERMINTAAN DAN PENAWARAN

Teori Ekonomi Mikro

DI SUSUN OLEH
Nama : Cherriel V. Rondonuwu
Nim : 18061102212
Jurusan : Manajemen

UNIVERSITAS SAM RATULANGI MANADO


FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS
2019

Anda mungkin juga menyukai