NIM 195244096
2C Manajemen Aset
a. Hukum dasar
b. Tata cara
c. Lembaga negara
d. Asas terpadu
e. Metode
2. Perubahan UUD yang berangsur-angsur dan menghasilkan UUD baru, sehingga UUD yang lama tidak
berlaku lagi adalah perubahan UUD secara :
a. Evolusi
b. Konstitusi
c. Reinkarnasi
d. Revolusi
e. Resolusi
3. Negara adalah organisasi kekuasaan dari kelompok manusia yang telah berkediaman dalam wilayah
tertentu. Merupakan pengertian negara, menurut..
a. George gelinek
b. Roger F soultau
c. EC. Wade
d. Robert Down
e. Walton H Hamilton
4. Yang tidak termasuk asas dan pokok-pokok pikiran dalam UUD 1945 adalah
a. Kebudayaan
b. Kerohanian
c. Politik
d. Tujuan
e. Asas
b. Perlindungan HAM
c. Susunan ketatanegaraan
6. Aturan peralihan terdiri dari 4 pasal, aturan tambahan terdiri dari 2 pasal. Adalah perubahan dalam
UUD 1945 dalam kurun waktu..
a. 1999-2002
b. 1999-2004
c. 2002-2004
d. 1998-2003
e. 1988-1990
ESSAY
- DPA dihapus :
MPR DPR dan DPD sebagai lembaga legislatif, Presiden dan wakilnya sebagai lembaga Eksekutif,
kehakiman mahkamah konstitusi, mahkamah agung senagai badan yudikaitif
Pilihan Ganda
1. “Konstitusi adalah naskah yg memaparkan rangka dan tugas pokok dari badan-badan
pemerintahan suatu negara dan menentukan pokok-pokok cara kerja badan itu.” Berikut
pengertian menurut…
A. George Gelinek
B. Roger F Soultau
C. EC Wade
D. F. Lassalle
E. K.C. Wheare
2. Diketahui bahwa UUD 1945 mengalami 4 kali amandemen, setelah dilakukan 4 kali
amandemen kini UUD 1945 terdiri atas….
A. Pembukaan, Batang Tubuh (16 bab, 37 pasal, 65 ayat), Aturan Peralihan (3 pasal),
Aturan Tambahan (2 pasal), Penjelasan
B. Pembukaan, Batang Tubuh (16 bab, 37 pasal, 65 ayat), Aturan Peralihan (4 pasal),
Aturan Tambahan (2 ayat), Penjelasan
C. Pembukaan, Batang Tubuh (22 bab, 37 pasal, 192 ayat), Aturan Peralihan (3 pasal),
Aturan Tambahan (2 pasal), Penjelasan
D. Pembukaan, Batang Tubuh (20 bab, 37 pasal, 194 ayat), Aturan Peralihan (3 pasal),
Aturan Tambahan (2 pasal), Penjelasan
E. Pembukaan, Batang Tubuh (21 bab, 37 pasal, 193 ayat), Aturan Peralihan (4 pasal),
Aturan Tambahan (2 pasal), Penjelasan
3. Sesudah terjadinya amandemen terdapat lembaga negara yang dihapus atau dibubarkan,
lembaga negara apakah itu…
A. Dewan Perwakilan Daerah
B. Mahkamah Konstitusi
C. Dewan Perwakilan Rakyat
D. Komisi Pemberatasan Korupsi
E. Dewan Pertimbangan Agung
4. Dalam rangka mengupayakan terwujudnya integrasi nasional yang mantap ada beberapa
strategi yang mungkin ditempuh yaitu, kecuali..
A. Strategi Akulturasi
B. Strategi Pluralis
C. Strategi Integrasi
D. Strategi Nasional
E. C dan D benar
Essay
1. Jelaskan pengertian Integrasi Nasional dan apa saja yang mendorong dan menghambat
Integrasi Nasional?
Integrasi nasional adalah usaha dan proses mempersatukan perbedaan perbedaan yang
ada pada suatu negara sehingga terciptanya keserasian dan keselarasan secara nasional.
Faktor-faktor yang mendorong Integrasi Nasional:
1. Faktor sejarah yang menimbulkan rasa senasib dan seperjuangan.
2. Keinginan untuk bersatu di kalangan bangsa Indonesia sebagaimana dinyatakan
dalam Sumpah Pemuda tanggal 28 Oktober 1928.
3. Rasa cinta tanah air di kalangan bangsa Indonesia, sebagaimana dibuktikan
perjuangan merebut, menegakkan, dan mengisi kemerdekaan.
4. Rasa rela berkorban untuk kepentingan bangsa dan Negara, sebagaimana dibuktikan
oleh banyak pahlawan bangsa yang gugur di medan perjuangan.
5. Kesepakatan atau konsensus nasional dalam perwujudan Proklamasi Kemerdekaan,
Pancasila dan UUD 1945, bendera Merah Putih, lagu kebangsaan Indonesia Raya,
bahasa kesatuan bahasa Indonesia.
Faktor-faktor yang menghambat Integrasi Nasional:
1. Masyarakat Indonesia yang heterogen (beraneka ragam) dalam faktor-faktor
kesukubangsaan dengan masing-masing kebudayaan daerahnya, bahasa daerah,
agama yang dianut, ras dan sebagainya.
2. Wilayah negara yang begitu luas, terdiri atas ribuan kepulauan yang dikelilingi oleh
lautan luas.
3. Besarnya kemungkinan ancaman, tantangan, hambatan dan gangguan yang
merongrong keutuhan, kesatuan dan persatuan bangsa, baik yang berasal dari dalam
maupun luar negeri.
4. Masih besarnya ketimpangan dan ketidakmerataan pembangunan dan hasil-hasil
pembangunan menimbulkan berbagai rasa tidak puas dan keputusasaan di masalah
SARA (Suku, Agama, Ras, dan Antar-golongan), gerakan separatisme dan
kedaerahan, demonstrasi dan unjuk rasa.
5. Adanya paham “etnosentrisme” di antara beberapa suku bangsa yang menonjolkan
kelebihan-kelebihan budayanya dan menganggap rendah budaya suku bangsa lain.
3. Apa yang membedakan tentang kedudukan, susunan, dan tugas kewenangan MPR RI
sebelum dan sesudah perubahan UUD 1945?
NIM : 195244086
Pilihan Ganda
Jawaban : A
2. Usaha dan proses mempersatukan perbedaan yang ada pada suatu negara sehingga terciptanya
keserasian dan keselarasan secara nasional disebut dengan …
A. Integritas
B. Integrasi
C. Cinta tanah air
D. Disintegrasi
E. Primodial
Jawaban : B
3. Proses percampuran dua macam kebudayaan atau lebih sehingga memunculkan kebudayaan
yang baru, di mana ciri-ciri budaya asli pembentuknya masih tampak dalam kebudayaan baru,
disebut dengan strategi…
A. Strategi asimilasi
B. Strategi akulturasi
C. Strategi pluralis
D. Strategi campuran
E. Strategi bauran
Jawaban : B
4. Susunan (bentuk) pemerintahan Negara Indonesia adalah Republik, tercantum pada UUD 1945
pada bagian …
A. Alinea I
B. Alinea II
C. Alinea III
D. Alinea IV
E. Batang tubuh UUD 1945
Jawaban : D
Jawaban : E
6. Setelah dilakukan 4 kali amandemen pada UUD 1945, perubahan tersebut terjadi pada…
A. Aturan tambahan (3 Pasal)
B. Aturan peralihan (2 Pasal)
C. Batang tubuh (19 Bab, 37 pasal dan 194 ayat)
D. Aturan peralihan (3 pasal)
E. Batang tubuh (20 bab, 37 pasal dan 190 ayat)
Jawaban : D
Essay
1. Seperti yang kita ketahui, Indonesia merupakan bangsa yang sangat besar baik dari kebudayaan
maupun wilayahnya. Oleh sebab itu diperlukan adanya integrasi nasional yaitu ........
Integrasi Nasional adalah usaha dan proses mempersatukan perbedaan yang ada pada suatu
negara sehingga terciptanya keserasian dan keselarasan secara nasional
Jawaban: D
Jawaban: C
3. Proses percampuran dua macam kebudayaan atau lebih menjadi satu kebudayaan yang baru
merupakan pengertian dari strategi..
a. Strategi Asimilasi
b. Strategi Akulturasi
c. Strategi Pluralis
d. Strategi Nasional
Jawaban: A
Jawaban: C
5. Penjelasan
b. 1. Pembukaan
5. Penutupan
c. 1. Perubahan
5. Penutupan
2. Pembukaan
5. Perubahan
Jawaban: A
6. Berikut adalah tugas dan wewenang MPR RI, sesudah perubahan menurut pasal 3 UUD 1945.
Kecuali..
a. MPR berwenang mengubah dan menetapkan UUD
b. MPR melantik presiden dan/atau wakil presiden
c. MPR hanya dapat memberhentikan presiden dan/atau wakil presiden dalam masa
jabatannya menurut UUD
d. MPR melantik DPR
Jawaban: D
Soal Essay
1. . Kenapa Lembaga partai politik di Indonesia disebut sebagai perwujudan dari ideology
nasionalisme yang paling berhasil?
Jawab:
Karena partai politik yang berideologi nasionalisme dapat menjembatani perbedaan etnik yang
tajam, ini dapat dibuktikan oleh sejarah bahwa partai politik yang berazaskan etnik boleh
dikatakan kurang berhasil bahkan gagal total. sebagai contoh pada Pemilu 1999 Partai Tionghoa
Indonesia gagal dibandingkan partai Bhineka Tunggal Ika yang keduanya berorientasi etnik
Tionghoa, dimana partai Bhineka Tunggal Ika yang majemuk berhasil memperoleh satu kursi di
DPR.
Jawab:
Jawab:
2. Melindungi HAM
3. Pedoman penyelengaraan negara maksudnya tanpa adanya pedoman konstitusi negara kita
tidak akan berdiri dengan kokoh.
NIM :195244088
a. Asimilasi
b. pluralis
c. Akulturasi
d. Kombinasi
e. multikulturalisasi
Jawaban: C
2. Indonesia merupakan negara dengan wilayah yang besar dengan berbagai keberagaman. Oleh karena
itu integrasi nasional sangat penting untuk mempersatukan perbedaan yang ada dan mewujudkan
keserasian di dalamnya. Akan tetapi terdapat beberapa faktor yang menghambat integrasi nasional di
Indonesia. Berikut ini merupakan faktor penghambat integrasi nasional, kecuali
b. Ketidakmerataan pembangunan
e. Pertumbuhan Ekonomi
Jawaban: E
3. Indonesia terdiri dari ribuan pulau dengan dikelilingi oleh lautan luas. Hal tersebut mengakibatkan
terhambatnya integrasi nasional. Hal tersebut termasuk ke dalam faktor gangguan integrasi nasional di
bidang
a. Demografi
b. Geografi
c. Kekayaan alam
d. Wilayah negara
e. geologi
Jawaban: B
4. Kemajuan Ilmu pengetahuan dan teknologi di Indonesia berpengaruh positif dalam upaya
mewujudkan integrasi nasional apabila masyarakatnya
Jawaban: D
5. Konstitusi adalah segala ketentuan dan aturan tentang ketatanegaraan. Berikut ini merupakan tujuan
dari Konstitusi kecuali
a. Melindungi HAM
Jawaban: E
Jawaban: A
1. Secara demografi Indonesia memiliki jutaan penduduk yang tersebar dari sabang hingga Merauke.
Hal tersebut berdampak negatif jika tidak diperhatikan dengan baik sehingga menghambat upaya
integrasi nasional. Hal yang harus dilakukan pemerintah adalah
Pemerintah perlu berupaya dalam pemerataan pembangunan dan adil dalam memperlakukan seluruh
masyarakat. Selain itu pemerataan Pendidikan pun perlu diperhatikan agar kemampuan sumber daya
manusia dari berbagai wilayah memiliki kompentensi yang baik. Upaya tersebut dilakukan untuk
menghindari adanya ketimpangan sosial dari berbagai daerah.
2. Undang Undang Dasar 1945 berkedudukan sebagai konstitusi negara Indonesia yang artinya
Undang Undang Dasar 1945 diartikan sebagai peraturan dasar yang memuat ketentuan-ketentuan
pokok yang menjadi satu sumber perundang-undangan.
3. Apa saja perbedaan ketatanegaraan RI sebelum dan sesudah perubahan UUD 1945
- MPR RI adalah Lembaga tertinggi negara juga sebagai pelaksana kedaulatan rakyat
- Susunan MPR RI terdiri dari anggota DPR yang dipilih melalui pemilu, ditambah utusan daerah yang
dipilih berdasarkan pengangkatan
- Tugas dan wewenang MPR RI adalah menetapkan UUD dan garis besar haluan negara (GBHN)
- Susunan anggota MPR RI terdiri dari DPR dan DPD yang semuanya dipilih berdasarkan pemilu
- Susunan dan ketatanegaraan baru, untuk Lembaga legislative adalah MPR, DPR, DPR. Badan eksekutif
adalah Presiden dan Wakil Presiden. Badan Yudikatif adalah MK, MA, dan Komisi Yudisial
3. Dasar negara mempunyai kedudukan yang sangat penting bagi suatu negara. Di dalam
dasar negara pada umumnya memuat adanya...
5. Masyarakat Indonesia bersifat majemuk terdiri berbagai suku bangsa, adat istiadat,
agama dan kebudayaan. Dalam perbedaan tersebut proses hubungan kerja dan
terbentuk kesatuan yang harmonis.Berdasarkan itu dapat diketahui adanya proses
menuju ....
A. Alat pemersatu bangsa
B. Persatuan dalam keberagaman
C. Walaupun berbeda-beda tetapi tetap satu
D. Ditekankan pada perbedaan dalam hal kepercayaan dan keanekaragaman agama
E. Perbedaan etnis, religi maupun ideology dalam satu wadah negara Indonesia
6. Integrasi bangsa berarti penyatuan bagian yang berbeda-beda dari suatu masyarakat
menjadi suatu keseluruhan yang lebih utuh atau memadukan masyarakat-masyarakat
kecil yang jumlahnya banyak menjadi satu kesatuan bangsa. pernyataan diatas
merupakan pengertian Integrasi menurut ...
A. Howard Wriggins
B. Myron Weiner
C. J. Soedjati Djiwandono
D. Ace Partadiredja
E. Immanuel Kant
Soal Essay
A. Pilihan Ganda
1. Berikut yang bukan merupakan Lembaga pemersatu bangsa yaitu :
a. Demokrat
b. TNI
c. Polri
d. Pendidikan
e. Media komunikasi dan transportasi
2. Berikut ini adalah faktor yang mempengaruhi cepat lambatnya proses integrasi, kecuali ….
a. Mobilitas geografis
b. Heterogenitas kelompok
c. Homogenitas kelompok
d. Besar-kecilnya kelompok
e. Kuat-lemahnya kelompok
3. Momentum yang merupakan konsesus nasional yang merupakan konsep integrasi bangsa
Indonesia menjadi suatu bangsa yang resmi dan berdaulat adalah…
a. Proklamasi Kemerdekaan 17 Agustus 1945
b. Sumpah Pemuda 28 Oktober 1928
c. Penetapan Pancasila 17 Agustus 1945
d. G30SPKI 30 September 1965
e. Kesehatan Nasional 12 November 1959
5. Dasar negara Indonesia terdapat dalam pembukaan UUD 1945 alinea ke-….
a. 1
b. 2
c. 3
d. 4
e. 5
6. Negara adalah organisasi kekuasaan dari kelompok manusia yang berkediaman dalam wilayah
tertentu, merupakan pengertian negara menurut…
a. Roger F Soultau
b. EC Wade
c. George Gelinek
d. Harold J Laski
e. Max Weber
B. Essay
1. Bagaimana Keterkaitan antara ancaman dan integrasi nasional!
= Besarnya kemungkinan ancaman, tantangan, hambatan dan gangguan yang merongrong
keutuhan, kesatuan dan persatuan bangsa, baik yang berasal dari dalam maupun luar negeri
dengan demikian kita harus memiliki integrasi yang kuat antara bangsa satu dgn yg lain.
1. Proses penyatuan berbagai kelompok sosial budaya dalam satu kesatuan wilayah dan
dalam suatu identitas nasional merupakan pengertian Integrasi Nasional menurut...
a) Saafroedin Bahar
b) Djuliati Suroyo
c) Ramlan Surbakti
d) Riza Noer Arfani
e) Myron Weiner
2. Berikut ini yang bukan termasuk faktor pendorong Integrasi Nasional yaitu...
a) Lahirnya Sumpah Pemuda
b) Rasa rela berkorban demi kepentingan bangsa dan negara
c) Faktor sejarah yang menimbulkan rasa senasib dan seperjuangan
d) Tingginya paham etnosentrisme
e) Rasa cinta tanah air
3. Berikut ini yang merupakan urutan Tata Urutan Perundang-Undangan secara Formal
yaitu...
a) UUD 1945 – UU - Tap MPR – PP – Perpres – Perda
b) UUD 1945 – Tap MPR – UU – PP – Perpres – Perda
c) UUD 1945 – Tap MPR – UU – Perpres – PP - Perda
d) UUD 1945 - UU – PP - Perpres – Tap MPR – Perda
e) UUD 1945 – Tap MPR – PP – UU – Perpres - Perda
4. Segala Produk hukum yang berada di bawah UUD tidak boleh bertentangan dengan apa
yang diatur dalam UUD. Pernyataan tersebut menjelaskan salah satu kedudukan UUD
1945 sebagai...
a) Sumber Hukum Dasar yang tertulis
b) Sumber Hukum Tertinggi
c) Norma yang mengikat
d) Alat kontrol terhadap segala produk hukum
e) Dokumen formal negara
Essai
1. Jelaskan bagaimana integrasi politik, integrasi ekonomi, dan integrasi sosial budaya
dalam ruang lingkup Integrasi Nasional !
Jawab :
1) Integrasi Politik
Dalam tataran integrasi politik terdapat dimensi vertikal dan horizontal. Dimensi yang
bersifat vertikal menyangkut hubungan elit dan massa, baik antara elit politik dengan
massa pengikut, atau antara penguasa danrakyat guna menjembatani celah perbedaan
dalam rangka pengembangan, proses politik yang partisipatif. Dimensi horizontal
menyangkut hubungan yang berkaitan dengan masalah teritorial, antar daerah, antar
suku, umat beragama dan golongan masyarakat Indonesia.
2) Integrasi Ekonomi
Integrasi ekonomi berarti terjadinya saling ketergantungan antar daerah dalam upaya
memenuhi kebutuhan hidup rakyat. Adanya saling ketergantungan menjadikan
wilayah dan orang-orang dari berbagai latar akan mengadakan kerjasama yang saling
menguntungkan dan sinergis
3) Integrasi Sosial Budaya
Proses penyesuaian unsur-unsur yang berbeda dalam masyarakat sehingga menjadi
satu kesatuan. Unsur-unsur yang berbeda tersebur dapat meliputi ras, etnis, agama
bahasa, kebiasaan, sistem nilai, dan lain sebagainya. Integrasi sosial budaya juga
berarti kesediaan bersatu bagi kelompok-kelompok sosial budaya di
masyarakat,misal suku, agama, dan ras.
3. Jelaskan bagaimana hubungan antara Pancasila, Pembukaan dan Batang Tubuh UUD
1945 !
Jawab :
Pancasila, Pembukaan dan Batang Tubuh UUD 1945 merupakan satu kesatuan
norma hukum yang tidak dapat dipisahkan satu sama lainnya. Pancasila merupakan inti
(jiwa) dari Pembukaan UUD 1945, dan Pembukaan merupakan inti dari UUD 1945
secara keseluruhan. Pancasila memberikan landasan moral & landasan idiil bagi
Pembukaan UUD 1945 dan Batang Tubuhnya, serta peraturan per-UU-an lain yg ada di
Indonesia, sedangkan Pembukaan dijadikan kaidah pokok yg mendasar (staats
fundamental norm) yg akan mewarnai & memberi landasan khusus bagi peraturan per-
UU-an yg ada. Landasan idiil dan landasan moral serta kaidah pokok mendasar tersebut
dapat dikembangkan dengan baik apabila dilengkapi Batang Tubuh UUD 1945 sebagai
landasan konstitusionalnya.
Kelas : 2C-MA
NIM : 195244093
1) konstitusi adalah naskah yg memaparkan rangka dan tugas pokok dari badan-badan
pemerintahan suatu negara dan menentukan pokok-pokok cara kerja badan itu. Pengertian
tersebut menurut....
a) EC Wade
b) Roger F soltau
c) George Gelinek
d) Walton
e) Sri Soemantri
2) UUD 1945 mempunyai kedudukan sebagai berikut, kecuali...
a) Sebagai Hukum Dasar yg tertulis
b) Sebagai Dasar & Sumber Hukum Tertinggi
c) Sebagai Norma yang membebaskan
d) Sebagai Alat Kontrol Terhadap Produk Hukum yg ada
e) Sebagai Norma yg mengikat
3) Tujuan Konstitusi antara lain:
a) Membatasi kekuasaan penguasa agar tidak bertindak sewenang – wenang
b) Melindungi HAM
c) Pedoman penyelengaraan negara maksudnya tanpa adanya pedoman konstitusi negara kita
tidak akan berdiri dengan kokoh.
d) Konstitusi bertujuan memberikan batasan-batasan ketetapan bagi para penguasa dalam
menjalankan kekuasaannya
e) Semuanya Benar
4) Perlunya lembaga-lembaga pemersatu melalui state building dilandasi oleh pemikiran seorang
ilmuwan Benedict Anderson, yang menganggap nasionalisme sebagai ideologi yang membentuk
suatu masyarakat imajiner (imagined communities). lembaga pemersatu yang dimaksud
tersebut adalah sebagai berikut, kecuali...
a) Birokrasi sipil dan militer
b) Partai Politik
c) Sistem Pendidikan Nasional
d) LSM
e) Kemajuan Komunikasi dan Transportasi
5) Semboyan Bhinneka Tunggal Ika dituangkan dalam Pancasila, sila ke..
a) Satu
b) Dua
c) Tiga
d) Empat
e) Lima
6) Usaha dan proses mempersatukan perbedaan perbedaan yang ada pada suatu negara sehingga
terciptanya keserasian dan keselarasan secara nasional. Merupakan pengertia dari:
a) Konstitusi
b) Integrasi Nasional
c) Konstitualisme
d) Sistem Ketatanegaraan
e) Bela Negara
Essai:
3) Berdasarkan TAP MPR NO III/MPR/2000: Sumber Hukum & Tata Urutan Per-UU-an.
Bagaimanakah urutannya secara formal?
Jawab :
1. UUD 1945;
2. TAP MPR;
3. UU/PERPU;
4. PP;
5. PERPRES;
6. PERDA
- Perda Propinsi;
- Perda Kabupaten/Kota;
- Peraturan Desa atau yg setingkat.
TUGAS
A. PILIHAN GANDA
1. Dalam masyarakat imajiner menjadi masyarakat riil membuktikan kebeneran teori Geertz
tentang perlunya lembaga-lembaga pemersatu agar tidak terjadi disintegrasi bangsa.
Lembaga-lembaga yang dimaksud adalah, kecuali…
a. Birokrasi Sipil dan Militer
b. Partai Politik
c. KPK
d. Sistem Pendidikan Nasional
e. Media Massa (Kemajuan Komunikasi dan Transportasi)
3. Dalam rangka mengupayakan terwujudnya integrasi nasional ada beberapa strategi yang
dapat ditempuh yaitu…
a. Strategi Asimilasi, Akulturasi, dan Inkuiri
b. Strategi Saintifik, Perang, dan Pluralis
c. Strategi Asimilasi, Akulturasi, dan Multikulturalisme
d. Strategi Asimilasi, Akulturasi, dan Pluralis
e. Strategi Asimilasi, Akulturasi, dan Monopolis
4. Konstitusi adalah hukum dasar atau kekuasaan tertinggi atas gambaran keseluruhan
sistem ketatanegaraan suatu negara. Konstitusi negara Indonesia adalah…
a. Piagam Jakarta
b. Pancasila
c. Alinea ke – 4
d. Peraturan Presiden (Perpres)
e. UUD 1945
5. Negara adalah organisasi kekuasaan dari kelompok manusia yang telah berkediaman
dalam wilayah tertentu. Pernyataan tersebut merupakan pengertian negara menurut…
a. George Galinek
b. Roger F Soultau
c. Abdul Halim
d. George Dave
e. Mardiasmo
6. Setelah dilakukan perubahan atau empat kali amandemen, UUD 1945 terdiri atas,
kecuali…
a. Pembukaan
b. Batang Tubuh (16 bab, 37 pasal, 65 ayat)
c. Aturan Peralihan (3 pasal)
d. Aturan Tambahan (2 pasal)
e. Penjelasan
B. ESSAY
1. Sebutkan masing-masing tiga faktor pendorong dan faktor penghambat integrasi
nasional!
Jawaban:
Faktor pendorong :
1. Faktor sejarah yang menimbulkan rasa senasib dan seperjuangan.
2. Keinginan untuk bersatu di kalangan bangsa Indonesia sebagaimana dinyatakan dalam
Sumpah Pemuda tanggal 28 Oktober 1928.
3. Rasa cinta tanah air di kalangan bangsa Indonesia, sebagaimana dibuktikan perjuangan
merebut, menegakkan, dan mengisi kemerdekaan.
Faktor penghambat :
1. Masyarakat Indonesia yang heterogen (beraneka ragam) dalam faktor-faktor
kesukubangsaan dengan masing-masing kebudayaan daerahnya, bahasa daerah, agama
yang dianut, ras dan sebagainya.
2. Wilayah negara yang begitu luas, terdiri atas ribuan kepulauan yang dikelilingi oleh
lautan luas.
3. Besarnya kemungkinan ancaman, tantangan, hambatan dan gangguan yang
merongrong keutuhan, kesatuan dan persatuan bangsa, baik yang berasal dari dalam
maupun luar negeri.
3. Sebutkan tugas dan kewenangan MPR RI, sesudah perubahan menurut pasal 3
UUD 1945 (perubahan ketiga)!
Jawaban:
1. MPR berwenang mengubah dan menetapkan UUD.
2. MPR melantik presiden dan/atau wakil presiden.
3. MPR hanya dapat memberhentikan presiden dan/atau wakil presiden dalam masa
jabatannya menurut UUD.
Nama : Zafira As-safraa Nurzimat
NIM : 195244095
Pilihan Ganda
1. Berikut yang merupakan salah satu unsur yang dapat menunjang terwujudnya integrasi
nasional adalah….
a. Menghilangkan semua perbedaan
b. Selalu merayakan hari hari besar agama
c. Melestarikan kebudayaan daerah masing masing
d. Memperingati hari besar nasional dengan khidmat
e. Menolak segala sesuatu yang berasal dari luar negeri
2. Yang bukan termasuk gangguan integrase nasional adalah….
a. Gangguan ekonomi
b. Gangguan politik
c. Gangguan sosial budaya
d. Gangguan ideologi
e. Gangguan nasional
3. Berikut yang bukan merupakan perilaku yang dapat menangkal disintegrasi bangsa
adalah….
a. Menjauhkan diri dari sikap diskriminasi
b. Mengembangkan sikap etnosentrisme
c. Menghindari diri dari sikap sukuisme
d. Menjauhkan diri dari sikap fanatisme sempit
e. Mengembangkan sikap toleransi beragama
4. Konstitusi dalam perngertian sempit adalah….
a. Pancasila
b. Undang-Undang Dasar
c. Undang-Undang Organik
d. Peraturan perundang undangan yang lainnya
e. Konvensi atau kebiasaan
5. Hukum dasar tidak tertulis yang berlaku dalam praktik ketatanegaraan dinamakan….
a. Hukum adat
b. Konvensi
c. Konstitusi
d. Treaty
e. Konvergensi
6. Keseluruhan aturan dan ketentuan yang menggambarkan sistem ketatanegaraan suatu
negara merupakan pengertian dari….
a. Konstitusi dalam arti tertentu
b. Konstitusi dalam arti sempit
c. Konstitusi dalam arti menengah
d. Konstitusi dalam arti luas
e. Konstitusi dalam arti umum
Essay
1. Sebutkan tujuan dari konstitusi!
Tujuan konstitusi yaitu :
Membatasi kekuasaan penguasa agar tidak bertindak sewenang-wenang
Melindungi HAM
Pedoman penyelenggaraan negara, tanpa adanya pedoman konstitusi negara
kita tidak akan berdiri dengan kokoh
Konstitusi bertujuan memberikan batasan-batasan ketetapan bagi para
penguasa dalam menjalankan kekuasaannya.
2. Sebutkan faktor-faktor pendorong integrasi nasional!
Faktor sejarah yang menimbulkan rasa senasib dan seperjuangan
Keinginan untuk bersatu di kalangan bangsa Indonesia sebagaimana dinyatakan
dalam Sumpah Pemuda tanggal 28 Oktober 1928
Rasa cinta tanah air di kalangan bangsa Indonesia, sebagaimana dibuktikan
perjuangan merebut, menegakkan, dan mengisi kemerdekaan
Rasa rela berkorban untuk kepentingan bangsa dan negara, sebagaimana
dibuktikan oleh banyak pahlawan bangsa yang gugur di medan perjuangan
Kesepakatan atau konsensus nasional dalam perwujudan Proklamasi
Kemerdekaan, Pancasila dan UUD 1945, bendera Merah Putih, lagu kebangsaan
Indonesia Raya, bahasa kesatuan bahasa Indonesia.
3. Bagaimana cara meningkatkan integrasi nasional?
Membangun dan menghidupkan komitmen, kesadaran, dan kehendak untuk
bersatu
Membangun kelembagaan di masyarakat yang berakarkan pada nilai dan norma
yang menyuburkan persatuan dan kesatuan
Penyatuan berbagai kelompok sosial budaya dalam satu kesatuan wilayah dan
dalam suatu identitas nasional
Mengembangkan perilaku integrasi di Indonesia dengan upaya bekerja sama
dalam organisasi dan berperilaku sesuai dengan cara yang dapat membantu
pencapaian tujuan organisasi
Meningkatkan integrasi nilai Indonesia ada dalam Pancasila dan UUD 1945
sebagai sistem
Dosen Pengampu :
Disusun Oleh :
Pilihan Ganda
1. Di bawah ini merupakan faktor-faktor pendorong integrasi nasional, kecuali
a)Faktor sejarah yang menimbulkan rasa senasib dan seperjuangan
b)Rasa rela berkorban untuk kepentingan bangsa dan negara
c)Kesepakatan atau konsensus nasional dalam perwujudan proklamasi kemerdekaan,
Pancasila dan UUD 1945, bendera merah putih, lagu kebangsaan Indonesia Raya, bahasa
kesatuan Bahasa Indonesia
d) Paham etnosentrisme yang masih terjaga keberadaannya
e) Keinginan untuk bersatu di kalangan bangsa Indonesia
Jawaban: D
2. Partai politik yang berideologi nasionalisme memiliki pengaruh baik bagi integrasi
nasional, yaitu
a) Mampu menjembatani perbedaan etnik yang tajam
b) Mengumpulkan orang-orang dengan suku dan ras yang sama dalam satu partai
c) Memberikan kesempatan bagi pemimpin partai politik untuk bebas memilih anggotanya
d) Mengembangkan paham etnosentrisme anggota partai politik untuk kesejahteraan
bersama
e) Partai tersebut akan lebih mendominasi di Indonesia
Jawaban: A
3. Berikut ini yang merupakan salah satu strategi yang mungkin ditempuh untuk
mengupayakan terwujudnya integrasi nasional
a) Penyuluhan tentang pentingnya globalisasi dan teknologi di Indonesia
b) Strategi otonomi daerah
c) Percampuran dua macam kebudayaan atau lebih sehingga tercipta budaya baru tanpa
menghilangkan budaya aslinya
d) Strategi sentralisasi dan desentralisasi
e) Musyawarah untuk menciptakan keragaman budaya baru
Jawaban: C
4. Perbedaan inti dari Pasal 1 ayat 2 UUD 1945 sebelum dan setelah amandemen adalah
a) Sebelum amandemen : kedaulatan berada di tangan rakyat dan MPR
Setelah amandemen : kedaulatan sepenuhnya berada di tangan rakyat
b) Sebelum amandemen : kedaulatan berada di tangan rakyat dan dilakukan sepenuhnya
oleh MPR
Setelah amandemen : kedaulatan berada di tangan rakyat dan dilaksanakan menurut
UUD
c) Sebelum amandemen : kedaulatan berada di tangan rakyat sepenuhnya
Setelah amandemen : kedaulatan berada di tangan rakyat dan dilaksanakan oleh MPR
d) Sebelum amandemen : kedaulatan berada di tangan rakyat dan dilaksanakan menurut
UUD
Setelah amandemen : kedaulatan berada di tangan rakyat sepenuhnya
e) Sebelum amandemen : kedaulatan berada di tangan MPR
Setelah amandemen : kedaulatan berada di tangan rakyat
Jawaban: B
5. Salah satu makna dan nilai dari Alinea I UUD 1945 adalah
a) Pernyataan dasar negara (Pancasila)
b) Kemerdekaan bukanlah tujuan akhir tetapi masih harus diisi dengan mewujudkan
Indonesia yang merderka, baersatu, berdaulat, adil dan makmur
c) Motivasi spiritual yang luhur bahwa kemerdekaan Indonesia adalah berkat rahmat dan
izin Allah
d) Pernyataan tujuan nasional bangsa Indonesia
e) Pernyataan subjektif dari bangsa Indonesia untuk merdeka dan tekad untuk tetap berdiri
pada barisan terdepan menentang dan menghapus penjajahan di atas dunia
Jawaban: E
6. Dibawah ini merupakan hubungan antara Pancasila, Pembukaan dan Batang Tubuh UUD
1945, kecuali
a) Pancasila merupakan inti (jiwa) dari Pembukaan UUD 1945, dan Pembukaan UUD 1945
merupakan inti dari UUD secara keseluruhan
b) Pancasila memberikan landasan moral bagi Pembukaan UUD 1945 dan Batang Tubuhnya
c) Pancasila hanya melandasi Pembukaan UUD 1945 saja
d) Pancasila memberikan landasan idiil bagi Pembukaan UUD 1945 dan Batang Tubuhnya
e) Landasan idiil dan moral Pancasila serta kaidah pokok mendasar tersebut dapat
dikembangkan dengan baik apabila dilengkapi Batang Tubuh UUD 1945 sebagai
landasan konstitusionalnya
Jawaban: C
Essai
1. Salah satu strategi dalam mengupayakan terwujudnya integrasi nasional adalah strategi
pluralis, jelaskan strategi tesebut!
Jawab:
Strategi pluralis, dalam mewujudkan integrasi nasional negara berarti memberikan
kesempatan kepada semua unsur keragaman dalam negara, baik suku, agama, budaya
daerah, dan perbedaan-perbedaan lainnya untuk tumbuh dan berkembang, serta hidup
berdampingan secara damai. Jadi integrasi nasional diwujudkan dengan tetap menghargai
terdapatnya perbedaan-perbedaan dalam masyarakat.
2. Sebutkan dan berikan penjelasan singkat tentang gangguan integrasi nasional yang dihadapi
bangsa Indonesia!
Jawab:
a) Geografi: Masing masing pulau atau wilayah memiliki karakteristik yang berbeda
sehingga meningkatkan kemungkinan pemisahan diri
b) Demografi: Perlakuan pemerintah pusat dan penyebaran penduduk yang tidak merata
bisa menyebabkan disintegrasi bangsa
c) Kekayaan alam: SDA Indnoseia beragam dan melimpah akan tetapi jika penyebarannya
tidak merata dapat menimpulkan permasalahan dalam pengolahan dan pembagian hasil
sehingga menimbulkan disintegrasi bangsa
d) Ideologi: Pemahaman yang kurang tepat terhadap agama yang dianut dan agama orang
lain terkadang menjadi daktor pemicu disintegrasi
e) Politik: Permasalahan seperti perbedaan paham, ketidaksesuaian kebijakan pemerintah
yang diberlakukan pada pemerintah daerah, dan konflik antar partai merupakan hal-hal
politik yang mampu memicu timbulnya disintegrasi bangsa
f) Ekonomi: Kesenjangan sosial yang terjadi dapat memicu timbulnya KKN
g) Sosial budaya: Tata nilai sosial budaya yang berlaku di setiap daerah tidak selalu sama
satu sama lain, hal tersebut dapat memicu konflik antar kelompok
h) Pertahanan keamanan: Turunnya wibawa TNI dan POLRI akibat kesalahan di masa lalu
dimana TNI dan POLRI digunakan sebagai alat oleh penguasa untuk mempertahankan
kekuasaannya, bukan untuk alat pertahanan dan keamanan negara
Oleh :
6 PG
1. Dalam masyarakat imajiner menjadi masyarakat riil juga membuktikan kebenaran teori
Geertz tentang perlunya lembaga-lembaga pemersatu. Bangsa Indonesia sebetulnya dapat
belajar dari pengalaman negara-negara lain denga mengembangkan lembaga-lembaga
pemersatu. Di bawah ini uraian tentang lembaga pemersatu yang dimaksud tersebut
adalah sebagai berikut, kecuali ….
A. Birokrasi sipil dan militer
B. Partai Politik
C. Sistem Pendidikan Nasional
D. Lembaga kemajuan komunikasi dan transportasi
E. Sistem Pendidikan Anti-Nasional
Jawaban : E
3. Dalam rangka mengupayakan terwujudnya integrasi nasional yang mantap ada beberapa
strategi yang mungkin ditempuh. Strategi tersebut terkait dengan seberapa jauh
penghargaan yang diberikan atas unsur-unsur perbedaan yang ada dalam masyarakat.
Masing-masing strategi menunjukkan penghargaan yang secara gradual berbeda dari
yang paling kurang, yang lebih, dan yang paling besar penghargaannya terhadap unsur-
unsur perbedaan dalam masyarakat, di dalam upaya mewujudkan integrasi nasional
tersebut. Dari pernyataan, ada berapakah strategi yang dimaksud….
A. 1
B. 2
C. 3
D. 4
E. 5
Jawaban : C ( Stategi Asilmilasi, Strategi Akulturasi , Strategi Pluralis)
4. Alat (agency) atau wewenang atau authority yang mengatur atau mengendalikan
persoalan bersama atas nama masyarakat merupakan pengertian……
A. Negara menurut Roger F. Soultau
B. Negara menurut George Gelinek
C. Konstitusi menurut Roger F. Soultau
D. Konstitusi menurut George Gelinek
E. Konstitusi menurut EC Wade
Jawaban : A
3 ESSAY
3. Jelaskan keterkaitan antara dasar negara dengan konstitusi dan konstitusi dengan
UUD!
- Keterkaitan antara dasar negara dengan konstitusi : Nampak pada gagasan dasar, cita –
cita dan tujuan negara yang tertuang dalam pembukaan UUD suatu negara. Dasar negara
sebagai pedoman penyelenggaraan negara secara tertulis termuat dalam konstitusi suatu
negara.
- Keterkaitan konstitusi dengan UUD : Konstitusi adalah hukum dasar tertulis dan tidak
tertulis sedangkan UUD adalah hukum dasar tertulis. UUD memiliki sifat mengikat oleh
karenanya makin elastik sifatnya aturan itu makin baik, konstitusi menyangkut cara suatu
pemeritahan diselenggarakan. Konstitusi dinegara kita adalah UUD 1945. UUD 1945
ialah sumber hukum dasar yg tertulis. Jadi, semua perundang undangan dan peraturan–
peraturan harus bersumber pada UUD 1945
3. Dibawah ini yang termasuk lembaga-lembaga integrative atau lembaga pemersatu kecuali..
a. Birokrasi sipil dan Militer
b. Partai Politik
c. Sistem Pendidikan Nasional
d. Kemajuan Komunikasi dan Transportasi
e. Lembaga eksekutif
Essay :
TUGAS INDIVIDU
MEMBUAT SOAL DAN JAWABANNYA
Diajukan untuk memenuhi salah satu tugas mata kuliah Pendidikan Kewarganegaraan
Disusun oleh :
Ihsan : 195244079
KELAS 2C
PROGRAM STUDI MANAJEMEN ASET
POLITEKNIK NEGERI BANDUNG
2020
NIM : 195244080
Pilihan Ganda
1. Di bawah ini merupakan lembaga pemersatu bangsa yang dikemukakan oleh Ilmuan Benedict
Anderson, kecuali…..
A. Birokrasi sipil dan militer
B. Partai politik
C. Sistem pendidikan Nasional
D. Masyarakat
E. Bidang komunikasi dan transportasi
Jawabannya D. Masyarakat
Jawabannya A. Karena hal ini meliputi hal-hal pengelolaan, pembagian hasil, pembinaan dan
apabila terjadi kerusakan akan terjadi perpecahan
4. Menurut Miriam Budiarjo, apa alasan UUD 1945 memiliki kedudukan istimewa dibanding UU
biasa ?
A. Berkedudukan sebagai kaidah pokok kenegaraan RI
B. Berkedudukan sebagai pernyataan kemerdekaan RI
C. Memiliki 3 Asas (Asas kerohanian Negara, politik Negara dan tujuan Negara)
D. UUD 1945 memuat garis-garis besar tujuan dan dasar Negara, dan apa yang di tetapkan
pada UUD 1945 untuk selanjutnya akan diatur lebih lanjut dalam UU biasa
E. UUD 1945 merupakan kesepakatan dari para pendiri Negara yang secara politik mempunyai
sifat mengikat seluruh komponen bangsa Indonesia
Jawabannya D. UUD 1945 memuat garis-garis besar tujuan dan dasar Negara, dan apa yang
di tetapkan pada UUD 1945 untuk selanjutnya akan diatur lebih lanjut dalam UU biasa
5. Jaminan yang paling efektif dalam menjaga agar kekuasaan yang ada dalam Negara tidak salah
digunakan dan hak asasi manusia/warga Negara tidak dilanggar disebut dengan …
A. Peraturan perundang-udangan
B. Konstitusi
C. Konstitualisme
D. Aturan peralihan
E. Aturan tambahan
Jawabannya B.Konstitusi
6. Berikut merupakan urutan yang tetap dalam tata urutan perundangan-undangan berdasarkan
TAP MPR No 3 Tahun 2000
A. UUD 1945, TAP MPR, UU/PERPU, PP, PERPRES, PERDA
B. UUD 1945, TAP MPR, PP, PERPRES, UU/PERPU, PERDA
C. UUD 1945, TAP MPR, PP, UU/PERPU, PERPRES, PERDA
D. UUD 1945, PERPRES, TAP MPR, PP, UU/PERPU, PERDA
E. UUD 1945, TAP MPR, UU/PERPU, PERPRES, PP, PERDA
ESSAY
Makna dan nilai dari pembukaan UUD 1945 sangat banyak dan sangat bermakna, diantaranya :
Pernyataan subjektif dari bangsa Indonesia untuk merdeka dan tekad untuk tetap berdiri
pada barisan terdepan menentang dan menghapus penjajahan di atas dunia
Pernyataan objektif bahwa setiap penjajahan tidak sesuai dengan perikemanusiaan dan
perikeadilan, karena kemerdekaan merupakan hak asasi setiap manusia (bangsa) di dunia
Kemerdekaan bukanlah tujuan akhir tetapi masih harus diisi dengan mewujudkan Indonesia
yang merdeka, bersatu, berdaulat, adil dan makmur
Keinginan yang didambakan oleh segenap bangsa Indonesia terhadap suatu kehidupan yang
seimbang antara kehidupan spiritual dan material, serta kehidupan duniawi dan akhirat
Pernyataan tujuan nasional bangsa Indonesia (melindungi segenap bangsa Indonesia dan
seluruh tumpah darah Indonesia dan untuk memajukan kesejahteraan umum,
mencerdaskan kehidupan bangsa, serta ikut melaksanakan ketertiban dunia yang
berdasarkan kemerdekaan, perdamaian abadi dan keadilan social)
2. Sebutkan dan jelaskan jenis-jenis integrasi secara singkat!
Menurut Myron Weiner dalam Ramlan Surbekti (2010) ada 5 jenis integrasi, diantaranya :
a. Integrasi bangsa
Integrasi bangsa menunjuk pada proses penyatuan berbagai kelompok budaya dan sosial dalam
satu kesatuan wilayah dan dalam suatu pembentukan identitas nasional. (Contohnya kelompok
budaya yang beragam bersatu padu dalam 1 kesatuan)
b. Integrasi wilayah
Integrasi wilayah menunjuk pada masalah pembentukan wewenang kekuasaan nasional pusat di
atas unit-unit sosial yang lebih kecil yang beranggotakan kelompok kelompok sosial budaya
masyarakat tertentu (Integrasi wilayah dapat menyatukan wilayah Negara)
c. Integrasi elit-massa
Integrasi elit massa menunjuk pada masalah penghubungan antara pemerintah dengan yang
diperintah. Mendekatkan perbedaan-perbedaan mengenai aspirasi dan nilai pada kelompok elit
dan massa (Contohnya pemimpin yang dekat dengan rakyat akan mampu mengintegrasikan
masyarakatnya)
d. Integrasi nilai
Integrasi nilai menunjuk pada adanya konsensus terhadap nilai yang minimum yang diperlukan
dalam memelihara tertib social (Contohnya sesama masyrakat bersedia bersatu walau saling
berbeda pendapat karena ada nilai bersama yang diterima dan dijunjung)
e. Integrasi tingkah laku (Perilaku integrative)
Integrasi tingkah laku (perilaku integratif), menunjuk pada penciptaan tingkah laku yang
terintegrasi dan `yang diterima demi mencapai tujuan bersama (Contohnya orang-orang bekerja
sama menyelesaikan suatu pekerjaan karena memiliki tujuan dan hasil yang sama)
3. Apa yang dimaksud dengan disintegrasi bangsa, dan berikan contoh konkretnya di Indonesia!
Disintegrasi bangsa adalah memudarnya kesatupaduan antargolongan, dan kelompok yang ada
dalam suatu bangsa yang bersangkutan . Gejala disintegrasi merupakan hal yang dapat terjadi di
masyarakat. Masyarakat suatu bangsa pastilah menginginkan terwujudnya integrasi. Namun dalam
kenyataannya yang terjadi justru gejala disintegrasi. Disintegrasi memiliki banyak ragam, misalkan
pertentangan fisik, perkelahian, tawuran, kerusukan, revolusi bahkan perang.
Pilihan Ganda
a. Meiji
b. Kijuro Shidehara
c. Naoki Kobayashi
d. Joji Matsumoto
e. Shigeru Yoshida
2. A.A.H. Struycken menyatakan bahwa konstitusi dalam sebuah dokumen formal berisikan hal-
ahal sebagai berikut (Soemantri, 1987), kecuali...
3. kita mempunyai dua macam pengertian tentang konstitusi itu, yaitu konstitusi dalam arti
sempit dan konstitusi dalam arti luas. Pengertian Konstitusi dalam arti sempit adalah...
a. Konstitusi merupakan peraturan, baik tertulis maupun tidak tertulis, yang menentukan
bagaimana lembaga negara dibentuk dan dijalankan
b. Konstitusi merupakan peraturan, baik tertulis maupun tidak tertulis, yang tidak
menentukan bagaimana lembaga negara dibentuk dan dijalankan
c. Konstitusi merupakan suatu dokumen atau seperangkat dokumen yang berisi aturan-
aturan dasar untuk menyelesaikan negara
d. Konstitusi merupakan seperangkat peraturan tertulis dan tidak tertulis yang bertujuan
membangun kewajiban-kewajiban, kekuasaan-kekuasaan, dan fungsi-fungsi dari pelbagai
institusi pemerintah, meregulasi hubungan antara mereka, dan mendefinisikan hubungan
antara negara dan warga negara (individu)
e. konstitusi merupakan suatu dokumen atau seperangkat dokumen yang berisi aturan-
aturan dasar untuk menyelenggarakan negara
a. Ideologi Nasional
b. Integrasi bangsa
c. Wilayah
d. Tingkah laku
e. Nilai
5. Saling ketergantungan antar daerah dalam upaya memenuhi kebutuhan hidup rakyat,
merupakan pengertian dari...
6. Salah satu pengembangan integrasi dapat dilakukan melalui lima strategi atau pendekatan
yakni
a. Integrasi Bangsa
b. Integrasi Wilayah
c. Ideologi Nasional
d. Integrasi Tingkah laku
e. Integrasi Elit-massa
ESSAY
Jawab:
Integrasi bangsa menunjuk pada proses penyatuan berbagai kelompok budaya dan sosial
dalam satu kesatuan wilayah dan dalam suatu pembentukan identitas nasional.
Pilihan Ganda!
1. Konstitusi adalah naskah yg memaparkan rangka dan tugas pokok dari badan-badan
pemerintahan suatu negara dan menentukan pokok-pokok cara kerja badan itu.
Pengertian tersebut dikemukakan oleh?
a. Roger F Soultau
b. George Gelinek
c. EC Wade
d. Walton H. Hamilton
e. Miriam Budiarjo
2. Dibawah ini yang termasuk gangguan integrasi nasional, kecuali …
a. Demografi
b. Sosial Budaya
c. Ekonomi
d. Perilaku Masyarakat
e. Geografi
4. Dibawah ini yang termasuk asas-asas dan pokok-pokok pikiran dalam pembukaan
Undang Undang Dasar 1945, yaitu …
a. Asas Ekonomi Negara
b. Asas Geografi Negara
c. Asas Tujuan Negara
d. Asas Ideologi Negara
e. Asas Bela Negara
6. Dibawah ini yang tidak termasuk faktor pendorong integrasi nasional, yaitu …
a. Faktor sejarah yang menimbulkan rasa senasib dan seperjuangan.
b. Rasa cinta tanah air di kalangan bangsa Indonesia, sebagaimana dibuktikan
perjuangan merebut, menegakkan, dan mengisi kemerdekaan.
c. Keinginan untuk bersatu di kalangan bangsa Indonesia sebagaimana dinyatakan
dalam Sumpah Pemuda tanggal 28 Oktober 1928.
d. Rasa rela berkorban untuk kepentingan bangsa dan negara, sebagaimana dibuktikan
oleh banyak pahlawan bangsa yang gugur di medan perjuangan.
e. Besarnya ketimpangan dan ketidakmerataan pembangunan dan hasil-hasil
pembangunan menimbulkan berbagai rasa tidak puas dan keputusasaan di masalah
SARA (Suku, Agama, Ras, dan Antar-golongan), gerakan separatisme dan
kedaerahan, demonstrasi dan unjuk rasa.
Essay!
TUGAS
MEMBUAT SOAL
Disusun Oleh:
Rafi Fadhil M.
195244083
Kelas 2-C
PROGRAM STUDI DIV – MANAJEMEN ASET
2019
3. Proses percampuran dua macam kebudayaan atau lebih menjadi satu kesatuan yang baru,
di mana dengan pencampuran tersebut maka masing-masing unsur budaya melebur
menjadi satu sehingga dalam kebudayaan yang baru itu tidak tampak lagi identitas
masing-masing budaya pembentuknya, disebut strategi?
a. Asilmilasi
b. Akulturasi
c. Pluralis
d. Kulturasi
e. Realisasi
Jawaban: a. Asilmilasi
Jawaban: b. Naskah yang memaparkan rangka dan tugas pokok dari badan-badan
pemerintah suatu negara dan menentukan pokok-pokok cara kerja badan itu
Jawaban: a. DPA
Essai
Jawaban: usaha dan proses mempersatukan perbedaan-perbedaan yang ada pada suatu
negara sehingga terciptanya keserasian dan keselarasan secara nasional.
Jawaban:
Strategi Asilmilasi
Proses percampuran dua macam kebudayaan atau lebih menjadi satu kesatuan yang baru,
di mana dengan pencampuran tersebut maka masing-masing unsur budaya melebur
menjadi satu sehingga dalam kebudayaan yang baru itu tidak tampak lagi identitas
masing-masing budaya pembentuknya.
Strategi Akulturasi
Strategi Pluralis
Jawaban:
NIM : 195244084
Kelas : 2C-MA
PKN
PG
1. Integrasi nasional adalah usaha dan proses mempersatukan perbedaan perbedaan yang ada
pada suatu negara sehingga terciptanya keserasian dan keselarasan secara nasional. Akan tetapi
tentu saja hal ini tidak berjalan dengan mulus dikarenalm ada gangguan gangguan yg terjadi
didalamnya, gamgguan tersebut anatara lain..
Jawaban D
2. Dibawah ini yang termasuk kedalam Cara peningkatan Integrasi Nasional adalah..
Jawaban B
3. Dalam rangka mengupayakan terwujudnya integrasi nasional yang mantap ada beberapa
strategi yang mungkin ditempuh, kecuali..
A. Stategi Asilmilasi
B. Strategi Akulturasi
C. Strategi Komunikatif
D. Strategi Pluralis
E. Strategi Agamis
Jawaban C
4. 1. Pedoman penyelengaraan negara maksudnya tanpa adanya pedoman konstitusi negara kita
tidak akan berdiri dengan kokoh.
3. MPR hanya dapat memberhentikan presiden dan/atau wakil presiden dalam masa jabatannya
menurut UUD
5. Melindungi HAM
Tugas dan kewenangan MPR RI, sesudah perubahan menurut pasal 3 UUD 1945 (perubahan
ketiga) adalah :
A. 4,3,1
B. 6,4,3
C. 1,2,3
D. 5,1,4
E. 2,5,6
Jawaban B
5. ”negara adalah alat (agency) atau wewenang atau authority yang mengatur atau
mengendalikan persoalan bersama atas nama masyarakat”
A. Roger F Soultau
B. Miftahul Ummah
C. George Gelinek
D. Stephen P Robbins
E. Robert F
Jawaban A
6. konstitusi adalah naskah yg memaparkan rangka dan tugas pokok dari badan-badan
pemerintahan suatu negara dan menentukan pokok-pokok cara kerja badan itu.
A. Melindungi Hak
D. Melindungi SDM
E. Membatasi HAM
Jawaban B
Essay
Jawab: menurut saya Karena konstitusi merupakan fondasi atau dasar dari terbentuknya suatu
Negera. tanpa konstitusi, Negara Indonesia hanyalah bangunan tanpa fondasi atau dasar.
sehingga komstitusi adalah salah satu aspek yang harus ada dalam sebuah negara yang berdaulat,
agar dapat memperkokoh keutuhan negara tersebut, sehingga menjadi lengkap.
2. Konstitusin terbagi menjadi 2 yaitu Konstitusin Tertulis dan Tidak tertulis. Jelaskan kedua
Konstitusi tersebut!
Jawab: Konstitusi Tertulis adalah aturan-aturan pokok dasar negara, bangunan negara dan tata
negara yang mengatur kehidupan suatu bangsa di dalam persekutuan hukum negara. Contoh :
UUD 1945, TAP MPR, dll
Contoh : Aturan-aturan Dasar yg tidak tertulis yg timbul & terpelihara dalam praktik
penyelenggaraan negara
Kemerdekaan mrpkn hak segala bangsa, bagi bgs Indonesia dicapai dgn perjuangan
pergerakan bgs Indonesia;
Hasil perjuangan pergrakan bgs Indonesia sampai pd tingkat yg menentukan
sehingga dimanfaatkan untuk menyatakan kemerdekaannya;
kemerdekaan bukanlah tujuan akhir ttp masih harus diisi dgn mewujudkan
Indonesia yg merdeka, bersatu, berdaulat, adil & makmur;
Alenia 3: “Atas berkat rahmat Allah Yang Maha Kuasa & dengan didorong oleh keinginanyg
luhur supaya berkehidupan kebangsaan yg bebas, maka rakyat Indonesiamenyatakan
dengan ini kemerdekaannya”
Motivasi spiritual yg luhur bahwa kemerdekaan Indonesia adlh berkat rahmat & ijin
Allah;
Keinginan yg didambakan oleh segenap bgs Indonesia thd suatu kehidupan yg
seimbang antara kehidupan spiritual & material, serta kehidupan dunia & akhirat;
Pengukuhan dari Proklamasi Kemerdekaan Indonesia;
Alenia 4 : “Kemudian drpd itu untuk membentuk suatu pemerintahan negara Indonesia yg
melindungi segenap bgs Indonesia & seluruh tumpah darah Indonesia dan untuk
memajukan kesejahteraan unum, mencerdaskan kehidupan bangsa, serta ikut
melaksanakan ketertiban dunia yg berdasarkan kemerdekaan, perdamaian abadi & keadilan
sosial, maka disusunlah kemerdekaan kebangsaan Indonesia itu dlm suatususunan Neara
Republik Indonesia yg berkedaulatan rakyat dgn berdasar kepada Ketuhanan YME,
kemanusiaan yg adil & beradab, persatuan Indonesia, dan kerakyatan yg dipimpin oleh
hikmat kebijaksanaan dalam permusyawaratan / perwakilan, serta dgn mewujudkan
keadilan sosial bagi seluruh rakyat Indonesia ”
Pilihan Ganda
7. Berikut ini adalah faktor yang mempengaruhi cepat lambatnya proses integrasi, kecuali
….
f. Mobilitas geografis
g. Heterogenitas kelompok
h. Homogenitas kelompok
i. Besar-kecilnya kelompok
j. Kuat-lemahnya kelompok
8. Proses penyatuan berbagai kelompok sosial budaya dalam satu kesatuan wilayah dan
dalam suatu identitas nasional merupakan pengertian Integrasi Nasional menurut...
f) Saafroedin Bahar
g) Djuliati Suroyo
h) Ramlan Surbakti
i) Riza Noer Arfani
j) Myron Weiner
9. Berikut yang bukan merupakan perilaku yang dapat menangkal disintegrasi bangsa
adalah….
a. Menjauhkan diri dari sikap diskriminasi
b. Mengembangkan sikap etnosentrisme
c. Menghindari diri dari sikap sukuisme
d. Menjauhkan diri dari sikap fanatisme sempit
e. Mengembangkan sikap toleransi beragama
10. Di bawah ini merupakan tujuan konstitusi, kecuali…
F. Membatasi kekuasaan penguasa agar tidak bertindak sewenang – wenang
G. Melindungi HAM
H. Pedoman penyelengaraan negara
I. Suatu negara dapat berdiri dengan kokoh
J. Alat untuk pembebasan kekuasaan kepada penguasa suatu negara
11. Apa saja cara meningkatkan Integrasi Nasional, kecuali..
A. Membangun kelembagaan di masyarakat yang berakarkan pada nilai dan norma yang
menyuburkan persatuan dan kesatuan
B. Pengaruh globalisasi yang masuk ke Indonesia membuat masyarakat Indonesia lebih
memilih untuk suatu trend yang lebih modern
C. Penyatuan berbagai kelompok sosial budaya dalam satu kesatuan wilayah dan dalam
suatu identitas nasional
D. Membangun dan menghidupkan komitmen, kesadaran, dan kehendak untuk bersatu
E. Mengembangkan perilaku integrasi di indonesia dengan upaya bekerja sama dalam
organisasi dan berperilaku sesuai dengan cara yang dapat membantu pencapaian
tujuan organisasi
12. Setelah dilakukan perubahan atau empat kali amandemen, UUD 1945 terdiri atas,
kecuali…
A. Pembukaan
B. Batang Tubuh (16 bab, 37 pasal, 65 ayat)
C. Aturan Peralihan (3 pasal)
D. Aturan Tambahan (2 pasal)
E. Penjelasan
Essai
NIM : 195244067
Buatlah 6 soal pilihan ganda dan 3 soal essay terkait “Integrasi Nasional” dan “Negara dan
Konstitusi”
Pilihan Ganda
3. Dalam rangka mengupayakan terwujudnya integrasi nasional yang mantap ada beberapa
strategi yang mungkin ditempuh, yaitu...
a. Strategi Asimilasi, Akulturasi dan Komunikasi
b. Strategi Asimilasi, Akulturasi dan Pluralis
c. Strategi Akulturasi, Komunikasi dan Pluralis
d. Strategi Asimilasi, Persatuan dan Pluralis
e. Strategi Persatuan, Akulturasi dan Pluralis
1. Dalam realitas nasional integrasi nasional dapat dilihat dari tiga aspek yakni aspek
politik, ekonomi, dan sosial budaya. Bedasarkan pendapat tersebut, jelaskan jenis
integrasi nasional!
Jawaban:
a. Integrasi Politik
Dalam integrasi politik terdapat dimensi vertkal dan horizontal. Dimensi yang bersifat
vertikal menyangkut hubungan elit dan massa guna menjebatani celah perbedaan
dalam rangka pengembangan proses politik yang partisipatif. Sedangkan dimensi
horizontal, menyangkut hubungan yang berkaitan dengan masalah teritorial, antar
daera, antar suku, umat beragama dan golongan masyarakat Indonesia.
b. Integrasi Ekonomi
Integrasi ekonomi berarti terjadinya saling ketergantungan antar daerah dalam upaya
memenuhi kebutuhan hidup rakyat. Di sisi lain, integrasi ekonomi adalah
penghapusan (pencabutan) hambatan-hambatan antar daerah yang memungkinkan
ketidaklancaran hubungan antar keduanya, seperti peraturan, norma, prosedur dan
pembuatan aturan bersama yang mampu menciptakan keterpaduan di bidang
ekonomi.
c. Integrasi Sosial Budaya
Integrasi ini merupakan proses penyesuaian unsur-unsur yang berbeda dalam
masyarakat sehingga menjadi satu kesatuan. Integrasi ini juga berarti kesedianaan
bersatu bagi kelompok-kelompok sosial budaya di masyarakat.
3. Pada kurun waktu 1999-2002 UUD 1945 mengalami 4 kali perubahan (amandemen).
Sebutkan sistematika UUD 1945 sebelum dan sesudah amandemen!
Jawaban:
Sebelum Sesudah
Pembukaan terdiri dari 4 alinea Pembukaan terdiri dari 4 alinea
Batang tubuh (16 bab, 37 pasal, 65 Batang Tubuh (20 bab ,37 pasal, 194
ayat) ayat)
Aturan peralihan (4 pasal) Aturan peralihan (3 pasal)
Aturan tambahan (2 ayat) Aturan tambahan (2 pasal)
Penjelasan penjelasan
PILIHAN GANDA
2. Integrasi nasional berarti penyatuan berbagai kelompok budaya dan social dalam
kesatuan wilayah nasional yang membentuk suatu identitas nasional. Merupakan
pengertian integrasi secara…
a. Politik
b. Social
c. Antropologi
d. Agamis
Jawaban : a. Politik
3. Yang bukan merupakan faktor pendukung integrasi nasional adalah…
a. Adanya ketidakpuasan terhadap ketimpangan pemerataan hasil pembangunan
b. Adanya rasa senasib sepenanggungan
c. Adanya semangat persatuan dan kesatuan
d. Adanya toleransi yang kuat
Jawaban : a. Adanya ketidakpuasan terhadap ketimpangan pemerataan
hasil pembangunan
5. Konstitusi yang resmi diterima oleh suatu bangsa dan bagi mereka konstitusi itu tidak
hanya berlaku dalam arti hukum (legal), tetapi juga berlaku dalam masyarakat secara
efektif dan dilaksanakan secara murni dan konsekuen. Merupakan nilai konstitusi…
a. Sosialis
b. Normative
c. Individualis
d. Addendum
Jawaban : b. Normative
PILIHAN GANDA
Dalam melakukan perubahan-perubahan atau amandemen terhadap UUD 1945
terdapat kesepakatan untuk tidak melakukan perubahan terhadap …
A. Pembukaan UUD 1945
B. Batang tubuh UUD 1945
C. Penutupan UUD 1945
D. Aturan peradilan
E. Aturan tambahan
Dibawah ini yang bukan merupakan karakteristik dari konstitusi tidak tertulis adalah . . .
A. Merupakan kebiasaan yang berulang kali dan terpelihara dalam praktik
penyelenggaraan Negara
B. Tindakan atas pelanggaran tersebut lebih mudah untuk diambil
C. Tidak bertentangan dengan UUD
D. Diterima oleh seluruh rakyat
E. Bersifat sebagai pelengkap, sehingga memungkinkan sebagai aturan dasar yang
tidak terdapat dalam UUD
ESSAY
1. Sebutkan tugas dan wewenang MPR menurut pasal 3 UUD 1945 (setelah
amandemen)!
MPR berwenang mengubah dan menetapkan UUD
MPR melantik presiden dan/atau wakil presiden
MPR hanya dapat memberhentikan presiden dan/atau wakil presiden
dalam masa jabatannya menurut UUD
Disusun Oleh:
Farhan Faturahman
195244070
Kelas 2-C
2020
Contoh Soal Dari Topik Integrasi Nasional
A. 1, 2 dan 3
B. 1, 3 dan 5
C. 1, 4 dan 5
D. 2 dan 4
E. Semua Benar.
2. Semboyan Bhineka Tunggal Ika dalam membangun Integrasi nasional dalam Pancasila
dituangkan dalam sila ke-….
A. 1
B. 2
C. 3
D. 4
E. 5
3. Agar terwujudnya Integrasi nasional yang mantap diperlukan berbagai strategi, strategi
apa saja yang dapat menunjang terwujudnya integrasi nasional….
A. Strategi Asimilasi, Akulturasi, dan Pluralis.
B. Strategi Perang darat, udara, dan laut.
C. Strategi Akulturasi, Akademik, dan Realita.
D. Strategi Analisis, Pelaporan, dan tindakan langsung.
E. Strategi Akademi, Kulturasi, dan Toleransi.
A. 1, 2 dan 3
B. 1, 3 dan 5
C. 1, 4 dan 5
D. 2 dan 4
E. Semua Benar.
5. Dalam Susunan ketatanegaraan, Lembaga negara lama yang dihapus Sesudah Perubahan
UUD 1945 adalah….
A. Dewan Perwakilan Rakyat (DPR)
B. Dewan Perwakilan Daerah (DPD)
C. Majelis Permusyawarahan Rakyat (MPR)
D. Makamah Agung (MA)
E. Dewan Pertimbangan Agung (DPA)
6. Tugas dan kewenangan MPR RI, sesudah perubahan menurut pasal 3 UUD 1945
(perubahan ketiga):
1. MPR berwenang mengubah dan menetapkan UUD
2. MPR melantik presiden dan/atau wakil presiden
3. MPR hanya dapat memberhentikan presiden dan/atau wakil presiden dalam masa
jabatannya menurut UUD
4. MPR berwenang Mengajukan Rancangan Undang-Undang kepada Dewan
Perwakilan Rakyat (DPR).
5. MPR Memegang kekuasaan yang tertinggi atas Angkatan Darat, Angkatan Laut, dan
Angkatan Udara.
A. 1, 2 dan 4
B. 1, 3 dan 5
C. 1, 4 dan 5
D. 4 dan 5
E. Semua Benar.
Pilihan Ganda
1. B
2. C
3. A
4. A
5. E
6. D
Essay
1. Integrasi nasional adalah usaha dan proses mempersatukan perbedaan yang ada pada
suatu Negara sehingga terciptanya keserasian dan keselarasan secara nasional.
2. Tujuan dari konstitusi:
1. Membatasi kekuasaan penguasa agar tidak bertindak sewenang – wenang.
2. Melindungi HAM.
3. Pedoman penyelengaraan negara maksudnya tanpa adanya pedoman konstitusi negara
kita tidak akan berdiri dengan kokoh.
4. Konstitusi bertujuan memberikan batasan-batasan ketetapan bagi para penguasa
dalam menjalankan kekuasaannya.
3. Terlihat pada gagasan dasar, cita - cita dan tujuan Negara yang tertuang dalam
pembukaan UUD suatu negara. Dasar negara sebagai pedoman penyelenggaraan negara
secara tertulis termuat dalam konstitusi suatu Negara.
NIM : 195244071
Soal PKN
Pilihan Ganda
7. Usaha dan proses mempersatukan perbedaan yang ada pada suatu negara sehingga terciptanya
keserasian dan keselarasan secara nasional disebut dengan …
a. Integritas
b. Integrasi
c. Cinta tanah air
d. Disintegrasi
e. Primodial
Jawaban : B
8. Proses percampuran dua macam kebudayaan atau lebih sehingga memunculkan kebudayaan
yang baru, di mana ciri-ciri budaya asli pembentuknya masih tampak dalam kebudayaan baru,
disebut dengan strategi…
a. Strategi asimilasi
b. Strategi akulturasi
c. Strategi pluralis
d. Strategi campuran
e. Strategi bauran
Jawaban : B
Jawaban : C
Jawaban : E
Jawaban : A
10. Setelah dilakukan 4 kali amandemen pada UUD 1945, perubahan tersebut terjadi pada…
a. Aturan tambahan (3 Pasal)
b. Aturan peralihan (2 Pasal)
c. Batang tubuh (19 Bab, 37 pasal dan 194 ayat)
d. Aturan peralihan (3 pasal)
e. Batang tubuh (20 bab, 37 pasal dan 190 ayat)
Jawaban : D
Esai
4. Seperti yang kita ketahui, Indonesia merupakan bangsa yang sangat besar baik dari kebudayaan
maupun wilayahnya. Oleh sebab itu diperlukan adanya integrasi nasional yaitu ........
Jawaban:
Integrasi Nasional adalah usaha dan proses mempersatukan perbedaan yang ada pada suatu
negara sehingga terciptanya keserasian dan keselarasan secara nasional
Jawaban:
Strategi Asilmilasi
Proses percampuran dua macam kebudayaan atau lebih menjadi satu kesatuan yang baru, di
mana dengan pencampuran tersebut maka masing-masing unsur budaya melebur menjadi satu
sehingga dalam kebudayaan yang baru itu tidak tampak lagi identitas masing-masing budaya
pembentuknya.
Strategi Akulturasi
proses percampuran dua macam kebudayaan atau lebih sehingga memunculkan kebudayaan
yang baru, di mana ciri-ciri budaya asli pembentuknya masih tampak dalam kebudayaan baru
tersebut.
Strategi Pluralis
Paham pluralis merupakan paham yang menghargai terdapatnya perbedaan dalam masyarakat.
Jawaban:
NIM : 195244072
Pilihan Ganda
1. Integrasi nasional berasal dari 2 kata yaitu, “integrasi” dan “nasional”. Integrasi
berasal dari bahasa Inggris, integrate, artinya....
a. Menyatukan
b. Menggandakan
c. Memberi keadilan
d. Membaharukan
Jawaban : a
5. Istilah konstitusi dalam banyak bahasa berbeda-beda, seperti dalam bahasa Inggris
”constitution”, dalam bahasa Belanda ”constitutie”, dalam bahasa Jerman
”konstitution”, dan dalam bahasa Latin ”constitutio”, namun pengertian yang dimiliki
adalah sama, dimana konstitusi merupakan….
a. Hukum dasar
b. Kebiasaan
c. Norma
d. Adat istiadat
Jawaban : a
6. Undang-Undang Dasar Negara Indonesia yang telah dirancang dalam sidang kedua
BPUPKI telah ditetapkan dan disahkan pada tanggal 18 Agustus 1945 oleh..
a. BPUPKI
b. PPKI
c. Panitia Sembilan
d. MPRS
Jawaban : b
Essay
1. Jelaskan faktor-faktor penghambat integrasi nasional!
Jawaban:
Kemajemukan masyarakat Indonesia dalam hal kesukubangsaan, agama, bahasa
daerah, adat-istiadat dan kebiasaan.
Paham etnosentrisme atau pemikiran di antara beberapa suku bangsa
untuk melebih-lebihkan kebudayaan sukunya sendiri serta tidak
menghormati budaya suku bangsa lain.
Adanya ketimpangan serta ketidakmerataan hasil-hasil pembangunan yang
menimbulkan berbagai rasa yang tidak puas ditandai dengan demonstrasi dan
unjuk rasa, selain itu disertai pula dengan timbulnya masalah SARA (suku,
agama, ras, dan antargolongan) dan gerakan separatisme kedaerahan
Ancaman, tantangan, hambatan, dan gangguan yang dapat
menggoyahkan keutuhan, kesatuan dan persatuan bangsa, baik dari dalam
ataupun luar negeri, seperti masalah dengan negara tetangga dan perbatasan
antarnegara
2. Apa tujuan konstitusi?
Jawaban :
Untuk memberikan pembatasan dan pengawasan terhadap kekuasaan politik.
Jawaban :
I Pilihan Ganda
1. Berikut ini yang manakah yang merupakan bukan hasil dari UUD yang sudah di amandemen 4
kali
a. Terdiri dari 65 ayat.
b. Berisi 16 Bab.
c. Berisi 20 bab.
d. Berisi 37 Pasal.
e. Berisi 4 pasal Aturan Tambahan.
Jawaban : C
2. Perbedaaan Ketatanegaraan Republik Indonesia sesudah perubahan UUD 1945
a. MPR RI sebagai lembaga tertinggi negara.
b. Susunan MPR RI terdiri atas anggota DPR ditambah utusan golongan dan utusan daerah.
c. Tugas dan wewenang MPR RI yaitu menetapkan UUD dan GBHN.
d. Kedaulatan berada ditangan rakyat dan dilaksanakan menurut UUD.
Jawaban : D
3. Pengertian Negara menurut Roger F Soultau adalah
a. Negara adalah alat (agency) atau wewenang atau authority yang mengatur atau
mengendalikan persoalan bersama atas nama masyarakat.
b. Negara adalah organisasi kekuasaan dari kelompok manusia yang telah berkediaman dalam
wilayah tertentu
c. Negara adalah organisasi kekuasaan yang berdaulat dengan tata pemerintah yang
melaksanakan tata tertib atas orang-orang di daerah tertentu.
d. Negara adalah sebuah organisasi atau badan tertinggi yang memiliki kewenangan untuk
mengatur perihal yang berhubungan dengan kepentingan masyarakat luas serta memiliki
kewajiban untuk mensejahterakan, melindungi danmencerdaskan kehidupan bangsa.
Jawaban : A
4. Faktor Pendorong Integrasi Nasional
a. Wilayah negara begitu luas, terdiri atas ribuan kepualaun yang dikelilingi oleh lautan luas.
b. Besarnya kemungkinan ancaman, tantangan, hambatan dan gangguan yang merongrong
keutuhan, kesatuan dan persatuan bangsa, baik yang berasal dari dalam ataupun luar negeri.
c. Adanya paham “etnosentrisme” di antara beberapa suku bangsa yang menonjolkan kelebihan-
kelebihan budayanya dan menganggap rendah budaya suku bangsa lain.
d. Masih besarnya ketimpangan dan ketidakmerataan pembangunan dan hasil-hasil
pembangunan menimbulkan berbagai rasa tidak puas dan keputusasaan di masalah SARA.
e. Faktor sejarah yang menimbulkan rasa senasib dan seperjuangan.
Jawaban : E
5. Gangguan Integrasi Nasional bagi negara
a. Geografi.
b. Birokrasi dan Sipil Militer.
c. Partai Politik.
d. Sistem Pendidikan Nasional.
e. Kemajuan Komunikasi dan Transportasi.
Jawaban : A
6. Strategi untuk mewujudkan Integrasi Nasional
a. Strategi Asimilasi.
b. Membangun dan menghidupkan komitmen, kesadaran, adn kehendak untuk bersatu.
c. Membangun kelembagaan di masyarakat yang berakarkan pada nilai dan norma yang
menyuburkan persatuan dan kesatuan.
d. Penyatuan berbagai kelompok sosial budaya dalam satu kesatuan wilayah dan dalam suatu
identitas nasional.
Jawaban : A
II Essay
1. Apa yang dimaksud dengan Konstitusi ?
Konstitusi adalah keseluruhan dari ketentuan-ketentuan dasar atau hukum dasar.
TUGAS INDIVIDU
Pendidikan Kewarganegaraan
Contoh Soal PKN
Oleh:
Firman Syahrudin Firdaus
195244074
3. Integrasi nasional berasal dari 2 kata, yaitu “integrasi” dan “nasional”. Integrasi berasal
dari bahasa inggris, integrate, artinya...
a. Kekeluargaan
b. Gotong-royong
c. Bersama-sama
d. Kesatuan
e. Mempersatukan
6. Menurut Tap MPR No.III/MPR/2000 tentang Sumber Hukum dan Tata Urutan
Perundang-undangan dibagi dua yaitu material dan formal, yang termasuk ke dalam
golongan formal, yaitu... kecuali.
a. UUD 1945
b. TAP MPR
c. PP
d. Pancasila
e. PERPRES
Soal Essay
1. Bagaimana cara meningkatkan integrasi nasional?
Jawaban:
• Membangun dan menghidupkan komitmen, kesadaran, dan kehendak untuk bersatu.
• Membangun kelembagaan di masyarakat yang berakarkan pada nilai dan norma yang
menyuburkan persatuan dan kesatuan.
• Penyatuan berbagai kelompok sosial budaya dalam satu kesatuan wilayah dan dalam
suatu identitas nasional.
• Mengembangkan perilaku integrasi di Indonesia dengan upaya bekerja sama dalam
organisasi dan berperilaku sesuai dengan cara yang dapat membantu pencapaian
tujuan organisasi.
2. Sebutkan dan Jelaskan strategi yang ditempuh untuk mewujudkan integritas nasional
yang mantap lalu sebutkan contohnya!
Jawaban:
a. Strategi Asimilasi
Asimilasi adalah proses percampuran dua macam kebudayaan atau lebih menjadi
satu kebudayaan yang baru, di mana dengan percampuran tersebut maka masing-
masing unsur budaya melebur menjadi satu sehingga dalam kebudayaan yang baru itu
tidak tampak lagi identitas masing-masing budaya pembentuknya.
Contoh: perkawinan antarsuku sehingga terjadi pembauran dari kebudayaan masing-
masing individu sehingga muncul kebudayaan baru.
b. Strategi Akulturasi
Akulturasi adalah proses percampuran dua macam kebudayaan atau lebih sehingga
memunculkan kebudayaan yang baru, di mana ciri-ciri budaya asli pembentuknya
masih tampak dalam kebudayaan baru tersebut.
Contoh: budaya Hindu dan Islam yang tampak pada seni arsitektur masjid Kudus.
c. Strategi Pluralis
Paham pluralis merupakan paham yang menghargai terdapatnya perbedaan dalam
masyarakat. Paham pluralis pada prinsipnya mewujudkan integrasi nasional dengan
memberi kesempatan pada segala unsur perbedaan yang ada dalam masyarakat untuk
hidup dan berkembang.
Contoh: setiap individu atau kelompok yang berbeda-beda dapat memperkaya peran
mereka dalam suatu masyarakat sebagai social fabric.
2. Lembaga yang dapat menjadi pemersatu untuk menghindari terjadinya disintegrasi adalah
a. Birokrasi sipil dan militer, kepolisian, partai politik, Lembaga konstitutif negara
b. Kemajuan komunikasi dan transportasi, sistem Pendidikan nasional, Lembaga komunitas
daerah, partai politik
c. Birokrasi sipil dan militer, partai politik, sistem pendidikan, kemajuan komunikasi dan
transportasi
d. Tidak ada jawaban yang benar
3. Indonesia merupakan negara yang sangat kaya, baik dari segi kepulauan, sumber daya, dan
budaya. Namun hal tersebut dapat menjadi salah satu potensi adanya gangguan bagi Integrasi
Nasional. Salah satu faktor yang dapat menjadi gangguan bagi Integrasi Nasional adalah
letak Indonesia yang terdiri dari pulau pulau dan kepulauan yang memiliki karakteristik
berbeda atau dalam kata lain adalah….
a. Faktor geografi
b. Faktor demografi
c. Faktor kekayaan alam
d. Faktor ideologi
4. Negara adalah organisasi kekuasaan dari kelompok manusia yang telah berkediaman dalam
wilayah tertentu adalah pengertian negara menurut
a. Roger F Soultau
b. George Gelinek
c. Wikipedia
d. EC Wade
5. Dibawah ini merupakan tugas dan kewenangan Majelis Permusyawaratan Rakyat yang
terdapat pada pasal 3 UUD 1945 kecuali
a. Berwenang dalam mengubah dan menetapkan UUD
b. Melantik presiden dan/atau wakil presiden
c. Membahas RUU yang diusulkan presiden ataupun DPD
d. Memberhentikan presiden dan/atau wakil presiden dalam masa jabatannya menurut UUD
6. Menjadi pedoman penyelenggaraan negara agar negara berdiri dengan kokoh merupakan
salah satu tujuan dari
a. Pancasila
b. Bhinneka tunggal ika
c. Konstitusi negara
d. Rancangan Undang-undang
Essay
1. Salah satu faktor yang dapat mengganggu Integritas Nasional adalah faktor sosial budaya,
jelaskan alasan mengapa sosial budaya dapat mengganggu integritas nasional..
Jawaban :
Karena adanya kondisi pluralitas sosial budaya Indonesia yang apabila tidak ditangani
dengan baik dapat menjadi sumber konflik. Selain itu nilai budaya yang berlaku di suatu
daerah tidak selalu sama dengan daerah lain, konflik ini biasanya terjadi antara daerah yang
sudah lebih modern dengan daerah yang masih murni menerapkan nilai nilai budaya secara
penuh.
NIM : 195244033
TUGAS PKN
1. Apa konstitusi dari Bangsa Indonesia ?
a. Pancasila c. UUD 1950
b. UUD 1945 d. UUDS 1950
Jawabannya : B. UUD 1945
2. Ada berapakah tujuan konstitusi ?
a. 3 c. 4
b. 5 d. 7
Jawabannya : C. 4
3. Apa saja kedudukan UUD 1945 ?
a. Sebagai sumber hukum biasa c. Sebagai penunjang Kesejahteraan
b. Sebagai dasar hidup d. Sebagai dasar dan sumber hukum tertinggi
Jawabannya : d. Sebagai dasar dan sumber hukum tertinggi
4. Bagaimana cara meningkatkan integrasi nasional ?
a. Membuat Komunitas c. Membuat Perpecahan
b. Membuat Perdebatan d. Membangun Kesadaran
Jawabannya : d. Membangun Kesadaran
5. Apa saja strategi yang bisa dilakukan untuk mengupayakan terwujudnya integrasi nasional ?
a. Strtegi Politik Praktis c. Strategi Asimilasi
b. Strategi Persatuan d. Strategi Afirmasi
Jawabannya : c. Strategi Asimilasi
6. Apa yang dimaksud Paham Plularis ?
a. Paham yang menghargai terdapatnya perbedaan dalam masyarakat.
b. Paham yang tidak menghargai terdapatnya perbedaan dalam masyarakat.
c. Paham yang bisa menyatukan antar masyarakat
d. Paham yang dapat menimbulkan keributan antar masyarakat
Jawabannya : a. Paham yang menghargai terdapatnya perbedaan dalm masyarakat.
Essay :
1. Apa keterkaitan antara dasar negara dengan Konstitusi ?
Jawaban : Keterkaitan pada gagasan dasar, cita – cita dan tujuan negara yang tertuang
dalam pembukaan UUD suatu negara. Dasar negara sebagai pedoman penyelenggaraan
negara secara tertulis termuat dalam konstitusi suatu negara.
2. Apa Tugas dan kewenangan MPR RI, sesudah perubahan menurut pasal 3 UUD 1945
(perubahan ketiga) ?
Jawaban :
1. MPR berwenang mengubah dan menetapkan UUD
2. MPR melantik presiden dan/atau wakil presiden
3. MPR hanya dapat memberhentikan presiden dan/atau wakil
presiden dalam masa jabatannya menurut UUD
3. Jelaskan apa yang dimaksud Strategi Asimilasi !
Jawaban : Asimilasi adalah proses percampuran dua macam kebudayaan atau lebih
menjadi satu kebudayaan yang baru, di mana dengan percampuran tersebut maka
masing-masing unsur budaya melebur menjadi satu sehingga dalam kebudayaan yang
baru itu tidak tampak lagi identitas masing-masing budaya pembentuknya. Ketika
asimilasi ini menjadi sebuah strategi integrasi nasional, berarti bahwa negara
mengintegrasikan masyarakatnya dengan mengupayakan agar unsur-unsur budaya yang
ada dalam negara itu benar-benar melebur menjadi satu dan tidak lagi menampakkan
identitas budaya kelompok atau budaya lokal.
5. Berikut ini yang bukan merupakan bentuk kesatuan hubungan antara Pembukaan UUD
1945 dengan Proklamasi Kemerdekaan RI 17 Agustus 1945 adalah..
a. Pembukaan UUD 1945 pada hakikatnya merupakan suatu pernyataan kemerdekaan
yang lebih terinci dari adanya cita-cita luhur yang menjadi semangat pendorong
ditegakkannya kemerdekaan dalam bentuk Negara Indonesia yang merdeka, bersatu,
berdaulat, adil dan makmur berdasarkan asas kerohanian Pancasila.
b. Ditetapkannya pembukaan UUD 1945 pada tanggal 16 Agustus 1945 bersamasama
dengan ditetapkannya UUD.
c. Pengangkatan Presiden dan Wakil Presiden serta menteri-menteri sebagai pembantu
presiden setelah diumumkannya Proklamasi Kemerdekaan dan
Pembuatan UUD 1945 merupakan realisasi tindak lanjut dari Proklamasi.
d. Disebutkannya kembali pada pernyataan Proklamasi Kemerdekaan dalam alinea
keempat Pembukaan yang menunjukkan bahwa antara proklamasi dengan pembukaan
merupakan suatu rangkaian yang tidak dapat dipisah-pisahkan.
e. Pembukaan UUD 1945 merupakan suatu kemerdekaan yang belum terinci dan
mengandung makna cita-cita luhur yang menjadi semangat pendorong ditegakkannya
kemerdekaan dalam bentuk Negara Indonesia yang merdeka, bersatu, dan berdaulat
dengan berdasarkan asas kerohanian Pancasila.
Jawaban : e. pendidikan
Berlandaskan video berjudul “NEGARA DAN KONSTITUSI”. Karena pendidikan dapat
beragam dan terkadang tidak dapat dipaksakan.
Essay
1. Bagaimana sikap kita sebagai mahasiswa untuk menciptakan integrasi nasional didalam
lingkungan kampus?
Dalam menciptakan integrasi didalam lingkungan kampus, sebagai mahasiswa bisa
menggunakan strategi asimilasi ataupun akulturasi yaitu dengan menggabungkan
perbedaan budaya menjadi suatu budaya yang baru. Dapat diimplementasikan didalam
sebuah kelas, program studi, dan jurusan. Dari berbagai perbedaan yang terdapat
didalam karakter setiap mahasiswa, maka dapat dibentuk integrasi dengan memandang
persamaan disiplin keilmuan yang sama. Dengan demikian perbedaan asal daerah,
agama, maupun karakter dapat disatukan.
Jawaban atas soal dapat beragam atau dengan kata lain multitafsir sesuai interprestasi
masing-masing mahasiswa. Namun penilaian dapat dilakukan dengan melihat cara yang
disampaikan mahasiswa.
NIM : 195244035
Kelas : 2B – MAS
Soal Essay
1. Jelaskan secara singkat mengenai lembaga pemersatu dalam upaya menyatukan
masyarakat Indonesia yang majemuk!
Jawab :
a. Birokrasi Sipil dan Militer
Diperlukan sebagai penguasaan dan monopoli atas alat-alat perang/persenjataan untuk
mempertahankan dan bahkan membangun negara. Peranan militer juga sebagai
benteng terakhir untuk mempertahankan kebutuhan negara dan bangsa.
b. Partai Politik
Partai politik yang berideologi nasionalisme dapat menjembatanai perbedaan etnik
yang tajam, ini dapat dibuktikan oleh sejarah, bahwa parpol yang berazaskan etnik
boleh dikatakan kurang berhasil bahkan gagal.
c. Sistem Pendidikan Nasional
Pendidikan nasional mulai dari SD hingga Perguruan Tinggi menjadi alat pemersatu
baik melalui kurikulum nasional, bahasa pengantar maupun sistem rekrutmen siswa,
mahasiswa, maupun tenaga pengajar yang bersifat nasional.
d. Kemajuan Komunikasi dan Transportasi
Banyak Koran maupun media massa lainnya yang terbit di Jakarta tetapi
penyebarannya menjangkau sampai ke seluruh kabupaten, begitupun dengan Koran
lokal yang mampu menembus pasar ke daerah lainnya. Alat komunikasi yang lain
adalah telepon, dibuktikan dengan banyaknya percakapan interlokal antar kota yang
mencakup rata-rata 30% dari biaya langganan telepon perbulan. Perkembangan dalam
transportasi mengakibatkan terjadinya mobilitas penduduk yang lebih cepat, aman,
nyaman, dan murah.
2. Jelaskan mengenai kedudukan Undang-Undang 1945 sebagai Konstitusi Negara
Indonesia!
Jawab : Dalam ketatanegraraan RI , UUD 1945 diartikan sebagai peraturan dasar dan
yang memuat ketentuan-ketentuan pokok dan menjadi satu sumber perudang-undangan.
Konstitusi adalah keseluruhan peraturan baik yang tertulis maupun tidak tertulis dan
bersifat mengikat. Kedudukan konstitusi dengan adanya UUD 1945, penguasa dapat
mengetahui aturan/ketentuan pokok mendasar mengenai ketatanegaraan sebagai hukum
dasar yang tertinggi.
3. Jelaskan mengenai Hubungan Pancasila, Pembukaan, dan Batang Tubuh UUD 1945
Jawab : Pancasila merupakan inti (jiwa) dari Pembukaan UUD 1945, dan Pembukaan
merupakan inti dari UUD 1945 secara keseluruhan. Pancasila memberikan landasan
moral & landasan idiil bagi Pembukaan UUD 1945 dan Batang Tubuhnya, serta
peraturan per-UU-an lain yg ada di Indonesia, sedangkan Pembukaan
dijadikan kaidah pokok yg mendasar (staats fundamental norm) yg akan
mewarnai & memberi landasan khusus bagi peraturan per-UU-an yg
ada. Landasan idiil dan landasan moral serta kaidah pokok mendasar
tersebut dapat dikembangkan dengan baik apabila dilengkapi Batang
Tubuh UUD 1945 sebagai landasan konstitusionalnya.
NIM : 195244036
PILIHAN GANDA
1. Lembaga pemersatu merupakan salah satu hal yang penting dalam integrasi nasional, berikut
ini yang bukan lembaga dari lembaga pemersatu adalah...
A. Partai politik
D. Organisasi nirlaba
Jawaban : D
2. Berikut yang merupakan salah satu unsur yang dapat menunjang terwujudnya integrasi
nasional adalah…
Jawaban: D
3. Menjaga Integrasi nasional merupakan hal yang wajib bagi seluruh rakyat Indonesia,
manakah yang merupakan perilaku yang dapat menangkal disintegrasi bangsa adalah…
Jawaban: C
4. MPR RI memiliki 3 tugas dan kewenangan yang wajib dilakukan dan tercantum dalam
Undang-undang dasar 1945 Pasal 3, berikut yang bukan merupakan tugas dan kewenangan
MPR RI sesudah perubahan menurut pasal 3 UUD 1945 , yaitu :
B. MPR berwenang sebagai fungsi pelaksanaan pengawasan terhadap pemerintah dan fungsi
anggaran.
D. MPR hanya dapat memberhentikan presiden dan/tau wakil presiden dalam masa
jabatannya menurut UUD.
Jawaban : B
5. Pada kurun waktu 1999-2002 UUD 1945 mengalami beberapa kali perubahan dalam sistem
ketatanegaraan Republik Indonesia, dalam kurun waktu waktu tersebut berapa kali kah
terjadi perubahan/amandemen pada UUD 1945
A. 2 Kali
B. 5 kali
C. 4 kali
D. 3 kali
Jawaban : C
6. Konstitusi yang hanya dapat dirubah jika dengan menggunakan proses khusus adalah
konstitusi yang bersifat …
A. Tertulis
B. Permanen
C. Rigid
D. Umum
Jawaban : D
ESSAY
1. Upaya memperkuat integrasi nasional pada bangsa Indonesia harus dilakukan, untuk
mewujudkan itu harus ada strategi yang digunakan guna memperlancar perwujudan Integrasi
nasional, sebutkan dan jelaskan ada berapa macam strategi yang ditempuh unutk
mewujudkan Integrasi Nasional!
a. startegi Asimilasi
b. Strategi Akulturasi
c. Strategi Pluralis
A. Strategi Asimilasi
strategi asimilasi ini adalah strategi proses percampuran dua macam kebudayaan/lebih
mejadi satu kebudayaan baru, yang mana percampuran 2 budaya itu tidak tampak lagi masing
masing budaya. Dalam hal ini berarti strategi yang digunakan unutk mengintegrasikan
masyarakat yang berbeda dan menjadi satu tanpa menampakaan identitas salah satu budaya.
Seperti contohnya, perkawinan antar suku sehingga terjadi pembauran budaya antar kedua
belah pihak yang pada akhirnya terjadi pembauran hingga timbul kebudayaan baru tanpa
menonjolkan salah satu budaya.
B. Strategi Akulturasi
C. Strategi Pluralis
2. Sebutkan ketatanegaraan Republik Indonesia pada lembaga MPR yang meliputi kedudukan,
susunan, dan tugas kewenangan sebelum adanya perubahan UUD 1945
a. MPR RI sebagai lembaga tertinggi negara, juga sebagai pelaksana kedaulatan rakyat di
negara Republik Indonesia
b. Sesuai dengan pasal 1 ayat 2 UUD 1945 (lama) bahwa kedaulatan adalah ditangan rakyat
dan dilakukan sepenuhnya oleh Majelis Permusyawarahan Rakyat.
c. Susunan MPR RI terdiri atas anggota DPR ditambah utusan daerah dan utusan golongan,
yang anggota DPR dipilih melalui pemilu, sedangkan anggota utusan daerah dan utusan
golongan berdasarkan pengangkatan
d. Tugas dan Kewenangan MPR RI, menurut pasal 3 UUD 1945 (lama) adalah menetapkan
undang-undang dasar dan garis besar haluan negara (GBHN)
Konstitusi adalah hukum dasar tertulis dan tidak tertulis, sedangkan UUD adalah hukum
dasar tertulis. UUD memiliki sifat mengikat oleh karenanya makin elastik sifatnya aturan itu
makin baik, konstitusi menyangkut cara suatu pemeritahan diselenggarakan Konstitusi dinegara
kita adalah UUD 1945. UUD 1945 ialah sumber hukum dasar yg tertulis. Jadi, semua perundang
undangan dan peraturan–peraturan harus bersumber pada UUD 1945. Undang-undang Dasar
mempunyai fungsi yang khas yaitu membatasi kekuasan pemerintah sedemikain rupa sehingga
penyelenggaraan kekuasaan tidak bersifat sewenang-wenang. Dengan demikian diharapkan hak-
hak warga Negara akan lebih terlindungi.
3. Dasar negara mempunyai kedudukan yang sangat penting bagi suatu negara. Di dalam dasar
negara pada umumnya memuat adanya...
A. Cita-cita dan keyakinan yang dijadikan sebagai pedoman negara
B. Proses perjuangan melawan penjajah
C. Pernyataan kemerdekaan suatu negara
D. Batang tubuh dan penjelasan
E. Tata cara mencapai tujuan negara
5. Masyarakat Indonesia bersifat majemuk terdiri berbagai suku bangsa, adat istiadat, agama
dan kebudayaan. Dalam perbedaan tersebut proses hubungan kerja dan terbentuk kesatuan
yang harmonis.Berdasarkan itu dapat diketahui adanya proses menuju ....
A. Alat pemersatu bangsa
B. Persatuan dalam keberagaman
C. Walaupun berbeda-beda tetapi tetap satu
D. Ditekankan pada perbedaan dalam hal kepercayaan dan keanekaragaman agama
E. Perbedaan etnis, religi maupun ideology dalam satu wadah negara Indonesia
Jawaban : D. Ditekankan pada perbedaan dalam hal kepercayaan dan keanekaragaman agama
6. Integrasi bangsa berarti penyatuan bagian yang berbeda-beda dari suatu masyarakat menjadi
suatu keseluruhan yang lebih utuh atau memadukan masyarakat-masyarakat kecil yang
jumlahnya banyak menjadi satu kesatuan bangsa. pernyataan diatas merupakan pengertian
Integrasi menurut ...
A. Howard Wriggins
B. Myron Weiner
C. J. Soedjati Djiwandono
D. Ace Partadiredja
E. Immanuel Kant
SOAL ESSAY
3. Analisislah sebuah kasus yang dapat menyebabkan perpecahan yang pernah terjadi di
lingkungan masyarakat Anda!
Kasus : konflik antar suku.
Penyebab utama : sejarah masa lalu, dimana pada masa lalu diwarnai persaingan yang
berujung pada konflik untuk memperebutkan status dan juga adanya sikap gengsi.
Cara mengatasi : memberikan toleransi yang tinggi terhadap kebudayaan yang berbeda
dengan kebudayaan kita, pemerintah harus lebih peka dan adil dalam pembuatan
peraturan-peraturan agar tidak ada yang merasa dianaktirikan dan merasa tidak
dipedulikan oleh pemerintah.
Sikap melihat kasus tersebut : tidak ikut ambil bagian dalam konflik dan segera
melaporkan ke pihak berwenang agar tidak terjadi konflik.
Pendidikan Kewarganegaraan
Disusun untuk memenuhi salah satu tugas
Oleh :
195244038
2020
2. Suatu integrasi pasti ada syarat-syarat yang menjadi indikator keberhasilannya. Di bawah
ini yang merupkakan syarat keberhasilan suatu integrasi adalah….
1) Norma-norma serta nilai-nilai sosial telah dijadikan suatu aturan baku untuk melangsungkan
proses integrasi sosial.
2) Adanya jiwa semangat gotong royong, soidaritas, dan toleransi keagamaan yang sangat kuat.
3) Tekad serta keinginan untuk bersatu di dalam lingkup bangsa Indonesia sebagaimana yang
telah dinyatakan dalam Sumpah Pemuda.
4) Adanya kesepakatan/ konsensus bersama mengenai norma dan nilai yang dilestarikan dan
dijadikan pedoman.
5) Anggota masyarakat meerasakan bahwa mereka telah berhasil untuk saling mengisi
kebutuhan satu sama lain.
3. Dalam rangka mengupayakan terwujudnya suatu integrasi nasional, ada beberapa strategi
yang harus dilakukan, yaitu strategi asilmilasi, strategi akulturasi, dan strategi pluralis.
Strategi asimilasi adalah….
a. Negara.
b. Konstitusi.
c. Lembaga.
d. Perundang-undangan.
5. Perhatikan beberapa sistem ketatanegaraan Indonesia menurut UUD 1945 berikut ini:
Dari data-data tersebut, yang termasuk ke dalam sistem ketatanegaraan Indonesia menurut UUD
1945 adalah pada nomor….
6. Di bawah ini yang tidak termasuk ke dalam tugas dan wewenang MPR RI, sesudah
perubahan menurut pasal 3 UUD 1945 adalah….
II. Essay.
1. Jelaskan tantangan-tantangan untuk menjaga keutuhan NKRI!
Jawab:
Tantangan yang ada di lingkungan internal Indonesia adalah mengawal NKRI agar tetap utuh dan
juga Bersatu. Akan tetapi, tantangan atau ancaman-ancaman yang hadir terhadap kedaulatan masih saja
terus berdatangan, bentuknya bisa seperti kegiatan penyeludupan senjata serta bahan peledak,
separatisme, ancaman penyebaran kebudayaan asing, penggantian ideologi bangsa dan lain sebagainya.
Berdasarkan permasalahan atau tantangan tersebut, maka visi untuk tetap mempertahankan NKRI dengan
misi menjaga kedaulatan serta keutuhan NKRI dan keselamatan bangsa haruslah terwujud. Tujuan
nasional merupakan suatu kepentingan yang abadi dan menjadi acuan dalam merumuskan tujuan-tujuan
pertahanan negara, yang ditempuh dengan cara tiga strata pendekatan.
a. Strata mutlak, strata ini dilakukan dengan tujuan untuk menjaga kedaulatan negara, keutuhan
wilayah-wilayah negara serta keselamatan bangsa Indonesia itu sendiri.
b. Strata penting, strata ini dilakukan dalam menjaga demokrasi politik, ekonomi, keharmonisan
suatu hubungan antar agama, ras, suku serta golongan (SARA), penghormatan HAM dan
pembangunan yang berwawasan lingkungan hidup.
c. Strata pendukung, strata ini dilakukan dengan upaya untuk memelihara ketertiban dunia.
Faktor Pendukung:
a. Adanya rasa cinta tanah air serta mencintai produk dalam negeri.
b. Adanya semangat persatuan dan kesatuan dalam bangsa, bahasa, dan tanah air Indonesia.
c. Adanya ancaman dari luar yang mengakibatkan munculnya semangat nasionalisme di kalangan
Bangsa Indonesia.
d. Adanya jiwa semanagat gotong royong, solidaritas, dan keagamaan, yang sangat kuat.
e. Penggunaan Bahasa Indonesia.
f. Adanya rasa senasib dan seperjuangan yang diakibatkan oleh faktor sejarah.
Faktor Penghambat:
Hubungan antara suatu negara dengan konstitusi memang sangat erat. Negara dalam hal yang
dimaksud adalah pemerintah tidak bisa melaksanakan kekuasaannya tanpa adanya konstitusi. Demikian
sebaliknya, konstitusi tidak akan lahir bila tidak adanya suatu negara. Akan tetapi, sebuah konstitusi itu
adalah sebuah kehendak dari rakyat. Maka dari itulah rakyat yang memiliki kedaulatan atas Negara.
Menurut K.C. Wheare, menjelaskan bahwa konstitusi adalah sebagai sistem ketatanegaraan suatu Negara
serta kumpulan dari berbagai peraturan yang membentuk dan mengatur suatu pemerintahan.
Pilihan Ganda
1. Konstitusi di Indonesia adalah...
a. Pancasila
b. Undang-Undang
c. Undang-Undang Dasar 1945
d. Peraturan Presiden
e. Peraturan Menteri
2. Sesudah dilakukannya perubahan UUD 1945, terdapat dua lembaga yang baru dibentuk yaitu...
a. DPR dan MPR
b. MA dan MK
c. KY dan MA
d. KY dan MK
e. Badan Yudikatif dan Badan Eksekutif
3. Sedangkan Lembaga negara lama yang dihapus yaitu...
a. Dewan Pertimbangan Agung
b. Dewan Perwakilan Rakyat
c. Dewan Perwakilan Agung
d. Dewan Pertimbangan Rakyat
e. Dewan Pertimbangan Negara
4. Dibawah ini merupakan faktor-faktor penghambat integrasi nasional, kecuali...
a. Masyarakat Indonesia yang heterogen
b. Faktor sejarah yang menimbulkan rasa senasib dan seperjuangan
c. Wilayah negara yang begitu luas
d. Masih besarnya ketimpangan dan ketidakmerataan pembangunan
e. Adanya paham etnosentrisme
5. Lembaga integratif yang paling dominan dan paling penting yang mutlak diperlukan serta dapat
memakai penguasaan dan monopolinya atas alat-alat kekerasan adalah...
a. POLRI
b. Partai Politik
c. TNI
d. Warga Sipil
e. Tenaga Medis
6. Landasan hukum dalam hal integrasi bangsa dan negara, serta sebagai motivasi perbuatan baik di
kehidupan masyarakat tertuang dalam Pancasila pada sila ke...
a.
b. 5
c. 4
d. 3
e. 2
f. 1
Essay
1. Sebut dan Jelaskan strategi apa saja dapat ditempuh untuk mengupayakan terwujudnya
integrasi nasional!
Jawab:
a. Strategi Asimilasi
Asimilasi adalah proses percampuran dua macam kebudayaan atau lebih
menjadi satu kebudayaan yang baru, di mana dengan percampuran tersebut maka
masing-masing unsur budaya melebur menjadi satu sehingga dalam kebudayaan
yang baru itu tidak tampak lagi identitas masing-masing budaya pembentuknya.
Ketika asimilasi ini menjadi sebuah strategi integrasi nasional, berarti bahwa
negara mengintegrasikan masyarakatnya dengan mengupayakan agar unsur-unsur
budaya yang ada dalam negara itu benar-benar melebur menjadi satu dan tidak
lagi menampakkan identitas budaya kelompok atau budaya lokal.
Dengan strategi yang demikian tampak bahwa upaya mewujudkan integrasi
nasional dilakukan tanpa menghargai unsur-unsur budaya kelompok atau budaya
lokal dalam masyarakat negara yang bersangkutan. Dalam konteks perubahan
budaya, asimilasi memang bisa saja terjadi dengan sendirinya oleh adanya kondisi
tertentu dalam masyarakat. Namun bisa juga hal itu merupakan bagian dari
strategi pemerintah negara dalam mengintegrasikan masyarakatnya, yaitu dengan
cara melakukan rekayasa budaya agar integrasi nasional dapat diwujudkan. Dilihat
dari perspektif demokrasi, apabila upaya yang demikian itu dilakukan dapat
dikatakan sebagai cara yang kurang demokratis dalam mewujudkan integrasi
nasional. Contoh Asimilasi Contohnya perkawinan antarsuku sehingga terjadi
pembauran dari kebudayaan masing-masing individu sehingga muncul kebudayaan
baru
b. Strategi Akulturasi
Akulturasi adalah proses percampuran dua macam kebudayaan atau lebih
sehingga memunculkan kebudayaan yang baru, di mana ciri-ciri budaya asli
pembentuknya masih tampak dalam kebudayaan baru tersebut. Dengan demikian
berarti bahwa kebudayaan baru yang terbentuk tidak “melumat” semua unsur
budaya pembentuknya. Apabila akulturasi ini menjadi strategi integrasi yang
diterapkan oleh pemerintah suatu negara, berarti bahwa negara mengintegrasikan
masyarakatnya dengan mengupayakan adanya identitas budaya bersama namun
tidak menghilangkan seluruh unsur budaya kelompok atau budaya lokal.
Dengan strategi yang demikian tampak bahwa upaya mewujudkan integrasi
nasional dilakukan dengan tetap menghargai unsur-unsur budaya kelompok atau
budaya lokal, walaupun penghargaan tersebut dalam kadar yang tidak terlalu
besar. Sebagaimana asimilasi, proses akulturasi juga bisa terjadi dengan sendirinya
tanpa sengaja dikendalikan oleh negara. Namun bisa juga akulturasi menjadi
bagian dari strategi pemerintah negara dalam mengintegrasikan masyarakatnya.
Dihat dari perspektif 192 demokrasi, strategi integrasi nasional melalui upaya
akulturasi dapat dikatakan sebagai cara yang cukup demokratis dalam
mewujudkan integrasi nasional, karena masih menunjukkan penghargaan terhadap
unsur-unsur budaya kelompok atau budaya lokal. Contoh akulturasi antara budaya
Hindu dan Islam yang tampak pada seni arsitektur masjid Kudus
c. Strategi Pluralis
Paham pluralis merupakan paham yang menghargai terdapatnya perbedaan
dalam masyarakat. Paham pluralis pada prinsipnya mewujudkan integrasi nasional
dengan memberi kesempatan pada segala unsur perbedaan yang ada dalam
masyarakat untuk hidup dan berkembang. Ini berarti bahwa dengan strategi
pluralis, dalam mewujudkan integrasi nasional negara memberi kesempatan
kepada semua unsur keragaman dalam negara, baik suku, agama, budaya daerah,
dan perbedaan-perbedaan lainnya untuk tumbuh dan berkembang, serta hidup
berdampingan secara damai. Jadi integrasi nasional diwujudkan dengan tetap
menghargai terdapatnya perbedaan-perbedaan dalam masyarakat.
Hal ini sejalan dengan pandangan multikulturalisme, bahwa setiap unsur
perbedaan memiliki nilai dan kedudukan yang sama, sehingga masing-masing
berhak mendapatkan kesempatan untuk berkembang. Contohnya setiap individu
atau kelompok yang berbeda-beda dapat memperkaya peran mereka dalam suatu
masyarakat sebagai social fabric
2. Sebut dan Jelaskan mengenai lembaga-lembaga pemersatu bangsa!
Jawab:
a. Birokrasi sipil dan militer
Lembaga integrative yang paling dominant dan paling penting yang mutlak
diperlukan adalah kekuatan militer (TNI), yang jika diperlukan dapat memakai
penguasaan dan monopolinya atas alat-alat kekerasan (alat peralatan perang – alat
utama sistem persenjataan) untuk mempertahankan dan bahkan untuk
membangun negara bangsa. Dalam kerangka pemikiran tradisional bahkan gejala
universal kaum militer di dunia, peranan militer sebagai benteng terakhir (mean of
the last resort) mempertahankan kebutuhan negara bangsa.
b. Partai Politik
Lembaga partai politik di Indonesia merupakan perwujudan dari ideology
nasionalisme yang paling berhasil. Ideologi nasionalisme yang dibawakan oleh
Partai Politik di Indonesia cukup berhasil, partai politik yang berideologi
nasionalisme dapat menjembatani perbedaan etnik yang tajam, ini dapat
dibuktikan oleh sejarah bahwa partai politik yang berazaskan etnik boleh dikatakan
kurang berhasil bahkan gagal total. sebagai contoh pada Pemilu 1999 Partai
Tionghoa Indonesia gagal dibandingkan partai Bhineka Tunggal Ika yang keduanya
berorientasi etnik Tionghoa, dimana partai Bhineka Tunggal Ika yang majemuk
berhasil memperoleh satu kursi di DPR. Sedangkan pada Pemilu tahun 1955 yang
agak berhasil hanya Partai Persatuan Dayak di Kalimantan Barat Sedangkan Partai
etnik lainnya di Jawa Barat gagal memperoleh kursi di DPRD maupun DPR.
c. Sistem Pendidikan Nasional
Sistem pendidikan nasional menjadi alat integrasi nasional terutama karena
sifatnya yang menciptakan elite nasional yang kohesif. Pendidikan nasional mulai
dari SD sampai Perguruan Tinggi, menjadi alat pemersatu baik melalui kurikulum
nasiional, bahasa pengantar maupun sistem rekrutmen siswa, mahasiswa maupun
tenaga pengajar yang bersifat nasional. Dalam suasana otonomi daerah sekarang
ini diusahakan adanya ujian lokal tetapi yang berstandar nasional, demikian juga
walaupun ada ide untuk menambah muatan kurikulum lokal/kedaerahan, namun
tetap kurikulum inti mengajarkan ilmu sosial dan humaniora yang bersifat
integratif dan nasional.
d. Kemajuan Telekomunikasi dan Transportasi
Peranan media masa nasional seperti koran, majalah, TVRI, RRI cukup penting
di Indonesia sebagai alat integrasi nasional. Banyak koran maupun media masa
lainnya yang terbit di Jakarta tetapi penyebarannya menjangkau sampai ke seluruh
kabupaten-kabupaten, begitu juga koran lokal yang mampu menembus pasar ke
daerah lainnya. Alat komunikasi lainnya adalah telepon, yang mengalami
perkembangan pesat sejak pemerintahan orde baru sampai sekarang, seiring
dengan modernisasi telekomunikasi yang dipelopori oleh Telkom dan Indosat. Sifat
integratif dari telepon ini dibuktikan dengan banyaknya percakapan interlokal
antar kota yang mencakup rata-rata 30 % dari biaya langganan telepon perbulan.
3. Jelaskan keterkaitan antara dasar negara dengan konstitusi dan keterkaitan konstitusi
dengan UUD!
Jawab:
a. Keterkaitan antara dasar negara dengan konstitusi
Nampak pada gagasan dasar, cita – cita dan tujuan negara yang tertuang dalam
pembukaan UUD suatu negara. Dasar negara sebagai pedoman penyelenggaraan
negara secara tertulis termuat dalam konstitusi suatu negara
b. Keterkaitan konstitusi dengan UUD
Konstitusi adalah hukum dasar tertulis dan tidak tertulis sedangkan UUD adalah
hukum dasar tertulis. UUD memiliki sifat mengikat oleh karenanya makin elastik
sifatnya aturan itu makin baik, konstitusi menyangkut cara suatu pemeritahan
diselenggarakan
Nama : Audy Fauziah Azhar
NIM : 195244040
Kelas : 2B – Manajemen Aset
Tugas PKN – Membuat Soal tentang Integrasi, Negara dan Konstitusi
BAGIAN B – Esai
1. Sebutkan pengertian integrasi nasional!
Integrasi nasional adalah usaha dan proses mempersatukan perbedaan-
perbedaan yang ada pada suatu negara sehingga terciptanya keserasian
dan keselarasan secara nasional.
2. Mengapa kekayaan alam yang dimiliki oleh Indonesia dapat menjadi suatu
gangguan dalam integrasi nasional?
Kekayaan alam Indonesia sangat beragam dan berlimpah, namun
penyebarannya yang tidak merata dapat menyebabkan kemungkinan
terjadinya disintegrasi bangsa. Hal tersebut dapat terjadi karena
terdapat perbedaan dalam pengelolaan, pembagian hasil, dan pembinaan
(apabila terjadi kerusakan akibat dari pengelolaan) di setiap daerah
sehingga dapat menimbulkan rasa iri hati bagi daerah yang kekurangan
dalam pembagian hasil/pemasukan dalam kas daerah.
NIM : 195244041
PKN
A. Pilihan Ganda
A. Faktor Sejarah
Jawaban : E
A. Individualis
C. Partai Politik
Jawaban : A
4. Dalam kurun waktu 1999 – 2002, UUD 1945 sudah mengalami perubahan
(amandemen) sebanyak….
A. 1 kali C. 6 kali E.
3 kali
B. 5 kali D. 4 kali
Jawaban : D
5. Konstitusi adalah naskah yg memaparkan rangka dan tugas pokok dari badan-badan
pemerintahan suatu negara dan menentukan pokok-pokok cara kerja badan itu adalah
pengertian konstitusi menurut…
C. George Gelinek
Jawaban : B
E. Semua Benar
Jawaban : E
B. Essay
Jawaban :
2. Melindungi HAM
2. Jelaskan mengenai Ideologi yang menjadi salah satu gangguan dalam Integrasi
Nasional!
Jawaban :
Akhir-akhir ini agama sering dijadikan pokok masalah didalam terjadinya konflik di
negara ini, hal ini disebabkan karena kurangnya pemahaman terhadap agama yang
dianut dan agama lain. Apabila kondisi ini tidak ditangani dengan bijaksana pada
akhirnya dapat menimbulkan terjadinya kemungkinan disintegrasi bangsa, oleh sebab
itu perlu adanya penanganan khusus dari para tokoh agama mengenai pendalaman
masalah agama dan komunikasi antar pimpinan umat beragama secara
berkesinambungan
3. Jelaskan mengenai ketatanegaraan RI sebelum dan sesudah perubaan UUD 1945!
Jawaban :
KELAS 2B
D4 – MANAJEMEN ASET
POLITEKNIK NEGERI BANDUNG
TAHUN 2020
A. PILIHAN GANDA
1. Yang bukan merupakan faktor pendorong integrasi nasional adalah …
a. Adanya rasa rela berkorban untuk kepentingan berbangsa dan bernegara
b. Adanya rasa senasib dan sepenanggungan
c. Adanya paham entosentrisme di beberapa suku bangsa
d. Adanya kepribadian dan pandangan hidup yang sama
2. Serangan terhadap salah satu wilayah dianggap sebagai serangan terhadap
seluruh wilayah Indonesia. Pernyataan tersebut menunjukkan perwujudan
wawasan Nusantara sebagai satu kesatuan …
a. Politik c. Sosial
b. Ekonomi d. Pertahanan dan Keamanan
3. Proses pencampuran dua macam kebudayaan atau lebih menjadi satu
kebudayaan yang baru disebut dengan …
a. Akulturasi c. Pluralis
b. Asimilasi d. Kombinasi
4. Konstitusi di Negara Indonesia adalah …
a. UUD 1945 c. Sumpah Pemuda
b. Pancasila d. Bhineka Tunggal Ika
5. Menurut EC Wade konstitusi adalah …
a. Konstitusi adalah naskah yang memaparkan rangka dan tugas pokok dari
badan-badan pemerintahan suatu negara dan menentukan pokok-pokok
cara kerja badan itu.
b. Konstitusi adalah hubungan antara kekuasaan yang terdapat di dalam
masyarakat seperti golongan yang mempunyai kedudukan nyata di dalam
masyarakat.
c. Konstitusi adalah keseluruhan dari ketentuan-ketentuan dasar atau hukum
dasar
d. Konstitusi adalah kesatuan organisasi yang mencakup hukum dan semua
organisasi yang ada di dalam negara.
6. Makna dan nilai dari Pembukaan UUD 1945 alinea ke IV adalah …
a. Adanya keteguhan dan pendirian yang kuat bangsa Indonesia untuk
membela kemerdekaan melawan penjajah
b. Hasil perjuangan pergerakan bangsa Indonesia sampai pada tingkat yang
menentukan sehingga dimanfaatkan untuk menyatakan kemerdekaannya
c. Keinginan yang didambakan oleh segenap bangsa Indonesia terhadap
suatu kehidupan yang seimbang antara kehidupan spiritual dan material,
serta kehidupan dunia dan akhirat
d. Pernyataan terkait tujuan nasional bangsa Indonesia, terkait susunan
(bentuk) pemerintahan Negara Indonesia, terkait Sistem pemerintahan
Negara Indonesia, dan Pernyataan Dasar Negara Republik Indonesia.
B. ESAI
1. Berikan alasan mengapa suatu Integrasi Nasional harus dibangun dan
dianggap penting bagi kehidupan bangsa Indonesia!
2. Jelaskan hubungan antara Pancasila, Pembukaan, dan Batang tubuh dari
Undang-Undang Dasar 1945!
3. Jelaskan keterkaitan antara konstitusi dengan Undang-Undang Dasar 1945!
KUNCI JAWABAN
A. PILIHAN GANDA
1. c. Adanya paham entosentrisme di beberapa suku bangsa
2. d. Pertahanan dan Keamanan
3. b. asimilasi
4. a. UUD 1945
5. a. Konstitusi adalah naskah yg memaparkan rangka dan tugas pokok dari
badan-badan pemerintahan suatu negara dan menentukan pokok-pokok cara
kerja badan itu.
6. d. Pernyataan terkain tujuan nasional bangsa Indonesia, Susunan (bentuk)
pemerintahan Negara Indonesia adalah Republik, Sistem pemerintahan Negara
Indonesia adalah berkedaulatan rakyat, dan Pernyataan Dasar Negara
Republik Indonesia (Pancasila)
B. ESAI
1. Integrasi Nasional dianggap penting bagi kehidupan bangsa Indonesia karena
dilatarbelakangi oleh adanya perasaan senasib dan seperjuangan, rasa cinta
tanah air, rasa rela berkorban untuk kepentingan bangsa dan negara,
kebutuhan, kondisi dan cita-cita dari beberapa manusia. Perasaan yang sama
membuat masyarakat Indonesia menjadi tidak mudah terpecah belah. Namun,
perasaan tersebut malah memunculkan semangat persatuan dan kesatuan serta
semangat untuk berbuat demi kepentingan bersama. Oleh karena itu,
membangun integrasi nasional sangatlah penting untuk kehidupan berbangsa
dan bernegara serta untuk mewujudkan cita-cita dan tujuan negara Indonesia.
2. Hubungan antara Pancasila, Pembukaan, dan Batang tubuh dari Undang-
Undang Dasar 1945 adalah Pancasila memberikan landasan moral dan idiil
bagi Pembukaan Undang-Undang Dasar 1945 dan Batang Tubuhnya, serta
peraturan perundang-undangan lain yang ada di Indonesia. Sedangkan
Pembukaan Undang-Undang Dasar 1945 dijadikan kaidah pokok yang
mendasar yang akan mewarnai dan memberi landasan khusus bagi peraturan
perundang-undangan yang ada. Landasan idiil dan landasan moral serta kaidah
pokok mendasar tersebut dapat dikembangkan dengan baik apabila dilengkapi
Batang Tubuh Undang-Undang Dasar 1945 sebagai landasan
konstitusionalnya.
3. Konstitusi negara Indonesia adalah Undang-Undang Dasar 1945. Undang-
Undang Dasar 1945 adalah sumber hukum dasar yang tertulis sedangkan
konstitusi adalah hukum dasar tertulis dan tidak tertulis. Undang-Undang
Dasar 1945 memiliki sifat yang mengikat. Oleh karena itu, semakin elastik
sifatnya aturan itu akan semakin baik, sedangkan konstitusi menyangkut cara
suatu pemeritahan diselenggarakan. Semua perundang-undangan dan semua
peraturan harus bersumber pada Undang- Undang Dasar 1945.
NIM : 195244054
Konstitusi
a. Pluralis
b. Asimilasi
c. Akulturasi
d. Multikulturalisme
Pembahasan :
2. Turunnya wibawa TNI dan Polri akibat kesalahan dimasa lalu dimana TNI dan Polri
digunakan oleh penguasa sebagai alat untuk mempertahankan kekuasaannya bukan
sebagai alat pertahanan dan keamanan negara akan mempengaruhi Integrasi Nasional di
bidang ...
a. Sosial Budaya
b. Politik
c. Ideologi
Pembahasan :
Kemungkinan disintegrasi bangsa dilihat dari aspek pertahanan keamanan dapat terjadi
dari seluruh permasalahan aspek asta gatra itu sendiri. Dilain pihak turunnya wibawa
TNI dan Polri akibat kesalahan dimasa lalu dimana TNI dan Polri digunakan oleh
penguasa sebagai alat untuk mempertahankan kekuasaannya bukan sebagai alat
pertahanan dan keamanan negara.
SOAL ESSAI
1. Lembaga-lembaga pemersatu sangatlah penting keberadaannya, sehingga ketika para
pencetus ideologi Nasionalisme para Founding Father sudah meninggal, negara dan
bangsa masih tetap bertahan dan tidak terjadi disintegrasi. Salah satu lembaga pemersatu
tersebut adalah Sistem Pendidikan Nasional. Uraikan secara singkat bagaimana Sistem
Pendidikan Nasional dapat menjadi lembaga pemersatu dan berperan sebagai alat integrasi
nasional.
Jawaban :
Sistem Pendidikan Nasional menjadi alat integrasi nasional terutama karena sifatnya
yang menciptakan elite nasional yang kohesif. Pendidikan nasional mulai dari SD sampai
Perguruan Tinggi, menjadi alat pemersatu baik melalui kurikulum nasional, bahasa
pengantar maupun sistem rekrutmen siswa, mahasiswa maupun tenaga pengajar yang
bersifat nasional. Dalam suasana otonomi daerah sekarang ini diusahakan adanya ujian
lokal tetapi yang berstandar nasional, demikian juga walaupun ada ide untuk menambah
muatan kurikulum lokal/kedaerahan, namun tetap kurikulum inti mengajarkan ilmu sosial
dan humaniora yang bersifat integratif dan nasional.
1. Sebagai alat (agency) atau wewenang atau authority yang mengatur atau mengendalikan
persoalan bersama atas nama masyarakat merupakan pengertian negara menurut ...
a. Roger F. Soultau
b. George Gelinek
c. Walton H. Hamilton
d. E. C. Wade
Pembahasan :
Menurut Roger F. Soultau negara adalah alat (agency) atau wewenang atau authority
yang mengatur atau mengendalikan persoalan bersama atas nama masyarakat.
3) MPR hanya dapat memberhentikan presiden dan/atau wakil presiden dalam masa
jabatannya menurut UUD
Tugas dan kewenangan di atas merupakan tugas dan kewenangan MPR RI sesudah
perubahan ketiga menrut Pasal ....
a. 3 UUD 1945
b. 1 UUD 1945
c. 2 UUD 1945
d. 4 UUD 1945
Pembahasan :
Tugas dan Kewenangan MPR RI setelah perubahan ketiga menurut Pasal 3 UUD
1945 adalah sebagai berikut :
3) MPR hanya dapat memberhentikan presiden dan/atau wakil presiden dalam masa
jabatannya menurut UUD
3. Aturan-aturan Dasar yang tidak tertulis yang timbul dan terpelihara dalam praktik
penyelenggaraan negara merupakan contoh dari konstitusi ...
a. Tertulis
b. Tercatat
c. Tidak Tertulis
d. Tidak Legal
Pembahasan :
Salah satu contoh dari Konstitusi Tidak Tertulis adalah Aturan-aturan Dasar yang
tidak tertulis yang timbul dan terpelihara dalam praktik penyelenggaraan negara.
4. Pancasila, Pembukaan, dan Batang Tubuh UUD 1945 merupakan satu kesatuan norma
hukum yang tidak dapat dipisahkan satu sama lainnya. Hal tersebut menggambarkan
bahwa ketiganya merupakan ...
Pembahasan :
Pancasila, Pembukaan, dan Batang Tubuh UUD 1945 merupakan satu kesatuan norma
hukum yang tidak dapat dipisahkan satu sama lainnya menggambarkan bahwa ketiganya
merupakan SATU KESATUAN YANG UTUH.
SOAL ESSAI
1. UUD 1945 merupakan salah satu contoh dari konstitusi tertulis yang merupakan Dokumen
Formal Negara. Sebutkan apa sja isi dariUUD 1945 sebagai sebuah Dokumen Formal
Negara.
Jawaban :
2) Pandangan tokoh-tokoh bangsa (funding fathers) yang hendak diwujudkan, baik untuk
waktu sekarang maupun untuk masa yang akan datang;
2. Dalam ketatanegaraan RI Konstitusi atau UUD dapat diartikan peraturan dasar dan yang
memuat ketentuan – ketentuan pokok dan menjadi satu sumber perundang- undangan.
Konstitusi adalah keseluruhan peraturan baik yang tertulis maupun tidak tertulis yang
mengatur secara mengikat. Kedudukan konstitusi dengan adanya UUD, penguasa dapat
mengetahui aturan atau ketentuan pokok mendasar mengenai ketatanegaraan. Sebagai
hukum dasar, yang tertinggi. Uraikan secara singkat bagaimana perubahan Konstitusi atau
UUD secara revolusi dan evolusi.
Jawaban :
a. Secara Revolusi :
Pemerintahan baru terbentuk sebagai hasil revolusi ini yang kadang – kadang membuat
sesuatu UUD yan g kemudian mendapat persetujuan rakyat.
b. Secara Evolusi :
UUD atau Konstitusi berubah secara berangsur – angsur yang dapat menimbulkan suatu
UUD, secara otomatis UUD yang sama tidak akan berlaku lagi.
PILIIHAN GANDA
1. Dalam Pembukaan UUD 1945 alinea keempat terdapat empat asas fundamental
yaitu …
a. asas tujuan negara, asas sosial , asas politik, asas budaya
b. asas tujuan Negara, asas dasar Negara, asas pembangunan Negara, asas
politik
c. asas tujuan Negara, asas konstitusional, asas pembangunan agama, asas politik
d. asas tujuan Negara, asas konstitusional, asas ketahanan Negara, asas dasar Negara
e. asas dasar Negara, asas konstitusional, asas pembangunan Negara, asas dasar
Negara
Hubungan antara integrasi nasional dan ancaman menurut saya, integrasi merupakan
usaha dan proses menyatukan, mempersatukan perbedaan – perbedaan dalam suatu
negara. Indonesia merupakan negara yang sangat kaya dan memiliki beragam suku,
bahasa, kebudayaan yang berbeda. Sehingga pasti sudut pandang masyarakat pun
berbeda-beda. Dan dari perbedaan itu lah kadang menjadi ancaman bagi keutuhan
integrasi nasional.
A. Rakyat
Rakyat adalah semua orang mendiami wilayah suatu negara. Rakyat adalah unsur
yang terpenting dalam negara karena rakyat yang mendirikan dan membentuk suatu
negara.
b. Wilayah
Wilayah merupakan tempat tinggal rakyat di suatu negara dan merupakan tempat
menyelenggarakan pemerintahan yang sah. Wilayah suatu negara terdiri atas daratan,
lautan, dan udara. Wilayah suatu negara berbatasan dengan wilayah
negara lainnya. Batas-batas wilayah negara dapat berupa bentang alam
contohnya sungai, danau, pegunungan, lembah, laut; batas buatan
contohnya pagar tembok, pagar kawat berduri, patok; batas menurut
ilmu pasti berdasarkan garis lintang, garis bujur.
Pemerintahan yang sah dan berdaulat adalah pemerintahan yang dibentuk oleh rakyat
dan mempunyai kekuasaan tertinggi. Pemerintahan yang sah juga dihormati dan
ditaati oleh seluruh rakyat serta pemerintahan negara lain.
Negara yang baru merdeka memerlukan pengakuan dari negara lain karena
menyangkut keberadaan suatu negara. Apabila negara merdeka tidak diakui oleh
negara lain maka negara tersebut akan sulit untuk menjalin hubungan dengan negara
lain.
KUMPULAN SOAL
Pilihan Ganda
Essay
1. Konflik politik yang terjadi di Indonesia sangat sulit untuk diselesaikan dan
tidak pernah ada habisnya, hal ini dikarenakan setiap konflik politik selalu
dikaitkan dengan faktor perbedaan budaya yang ada terutama dalam hal
yang paling mendasar yaitu agama. Mengapa hal tersebut dapat terjadi dan
apa yang solusi yang dapat diberikan dalam mengatasi hal tersebut?
Hal tersebut terjadi karena adanya kebencian sosial budaya terselubung yang
berdasar dari perbedaan ciri budaya dan nasib pada sejarah masa lalu sehingga
bangsa Indonesia kurang memahami dalam mengembangkan kesepakatan nilai
secara alamiah dan partisipatif (integrasi normatif) malah lebih mengandalkan
pendekatan kekuasaan (intergrasi koersif). Untuk mengatasi hal terebut, kita dapat
membangun masyarakat sipil demokratis yang memiliki karakter ke Indonesiaan
yang adaptif di era global serta dari pemerintah sendiri dapat merevisi konsep
pembangunan sosial budayanya untuk menghasilkan kesepakatan budaya yang
dapat membangun kerukunan antar kelompok rasial dan agama.
2. Mengapa tradisi gotong royong dapat membantu terjadinya perwujudan
intergrasi nasional terutama di Indonesia?
Karena hal ini dapat memicu peningkatan kepedulian serta peran aktif masyarakat
berdasarkan semangat kebersamaan dan kekeluargaan. Sejak dahulu gotong royong
merupakan salah satu kearifan lokal yang bertahan sebagai filter modernisasi dan
globalisasi baik langsung maupun tidak langsung yang mempengaruhi kehidupan
bermasyarakat yang kini cenderung individualis. Sehingga gotong royong tentu
akan menimbulkan terjadinya penguatan integrasi sosial/nasional.
3. Seperti yang kita ketahui bahwa suatu konstitusi memiliki tiga nilai yaitu
normatif, nominal dan semantik. Jika melihat dari konstitusi yang
dilaksanakan di Indonesia yaitu dalam UUD 1945, nilai manakah yang
mencerminkan konstitusi negara Indonesia saat ini. Jelaskan!
Jika dilihat dari kondisi penerapan UUD 1945 sekaramg, nilai konstitusi yang
terkandung dalam UUD 1945 Pasca Kemerdekaan adalah percampuran antara nilai
normatif dan nilai nominal. Karena ada beberapa UUD yang memiliki nilai
normatif (pasal yang keberlakuannya memang benar-benar memiliki kenyataan
eksistensi) maupun nominal (dalam prakteknya tidak memiliki kenyataan
eksisitensi).
Contoh pasal yang terdapat dalam UUD 1945 yang memiliki nilai normatif, yaitu
Pasal 19 ayat (1), Pasal 22 C ayat (1) yang didalamnya terdapat ketentuan bahwa
anggota DPR dan DPD dipilih melalui Pemilihan Umum. Pasal tersebut dikatakan
memiliki nilai normatif karena memang pada kenyataannya pemilihan anggota
DPR dan DPD di Indonesia ini dilakukan melalui Pemilihan Umum.
Lalu ada juga contoh Pasal dalam UUD 1945 yang memiliki nilai nominal
contohnya adalah Pasal 33 ayat (1) yang menyebutkan Perekonomian disusun
sebagai usaha bersama atas dasar kekeluargaan. Jelas pasal tersebut hanya menjadi
dokumen hukum semata karena dalam prakteknya tidak memiliki kenyataan
eksisitensi. Terbukti bahwa sampai sekarang ini perekonomian di Indonesia tidak
disusun sebagai usaha bersama atas dasar kekeluargaan yang notabene lebih
menitikberatkan pada koperasi.
SOAL ESSAY
NIM : 195244058
Pilihan Ganda
a. Letak Indonesia terdiri dari berbagai pulau dan kepulauan yang memiliki
karakteristik berbeda-beda. Daerah yang jauh dari ibu kota berpotensi
memisahkan diri karena besar pengaruhnya dari negara tetangga/daerah
perbatasan.
e. Tata nilai yang berlaku di daerah tidak selalu sama dengan daerah lain,
seperti adanya konflik kelompok modern dan kelompok terbelakang.
a. Partai politik
e. Sistem Pendidikan
a. Aristoteles
b. Samsuri
c. Roger F Soultau
d. G. Pronggodigdo
e. George Gellinek
6. Konstitusi yang berisi cita – cita sosial bangsa, rumusan filosofis negara, sistem
sosial, sistem ekonomi, dan sistem politik yang ingin dikembangkan bangsa itu.
Pengertian berikut merupakan pengertian dari…
b. Konstitusi budaya
c. Konstitusi tertulis
d. Konstitusi sosial
e. Konstitusi politik
Essay
Jawab :
2) Wilayah negara yang luas terdiri dari ribuan kepulauan yang dikelilingi
oleh lautan luas.
2. Mengapa Integrasi Nasional menjadi hal yang penting bagi sebuah negara?
Jelaskan!
Jawab : negara dan konstitusi merupakan dua hal yang tidak dapat dipisahkan
satu dengan yang lainnya. Negara dalam hal ini tidak dapat melaksanakan
kekuasaan tanpa konstitusi, konstitusi pun tidak akan lahir tanpa adanya
negara. Konstitusi untuk pengaturan negara, sehingga dinamika kekuasaan
proses pemerintahan dapat dibatasi dan dikendalikan. Dengan adanya
konstitusi, penguasa dapat mengetahui aturan/ketentuan pokok mengenai
ketatanegaraan.
____________________________________________________________________________________________
_________
PILIHAN GANDA
2. Berikut yang bukan termasuk faktor pendorong Integrasi Nasional adalah .....
a. Faktor sejarah yang menimbulkan rasa senasib dan sepenanggungan
b. Rasa cinta tanah air di kalangan bangsa Indonesia, sebagaimana dibuktikan
perjuangan merebut, menegakkan, dan mengisi kemerdekaan
c. Rasa rela berkorban untuk kepentingan bangsa dan Negara, sebagaimana
dibuktikan oleh banyak pahlawan bangsa yang gugur di medan perjuangan
d. Masyarakat Indonesia yang heterogen (beraneka ragam) dalam
faktor-faktor kesukubangsaan dengan masing-masing kebudayaan
daerahnya, bahasa daerah, agama yang dianut, ras dan sebagainya.
e. Keinginan untuk bersatu di kalangan bangsa Indonesia sebagaimana
dinyatakan dalam Sumpah Pemuda tanggal 28 Oktober 1928.
4. Pada kurun waktu 1999 - 2002 UUD 1945 mengalami 4 kali perubahan
(amandemen), yg mengubah susunan lembaga2 dlm sistem ketatanegaraan RI,
Sebelum dilakukan Perubahan, UUD 1945 terdiri atas, kecuali .....
a. Pembukaan
b. Batang Tubuh (17bab, 36 pasal, 65 ayat)
c. Aturan Peralihan (4 pasal)
d. Aturan Tambahan (2 ayat)
e. Penjelasan
5. Pada kurun waktu 1999 - 2002 UUD 1945 mengalami 4 kali perubahan
(amandemen), yg mengubah susunan lembaga2 dlm sistem ketatanegaraan RI,
Setelah dilakukan Perubahan, UUD 1945 terdiri atas, kecuali .....
a. Pembukaan
b. Batang Tubuh (20 bab, 37 pasal, 194 ayat)
c. Aturan Peralihan (4 pasal)
d. Aturan Tambahan (2 pasal)
e. Penjelasan
ESSAY
1. Jelaskan apa yang dimaksud dengan Integrasi Nasional menurut
pemahamanmu!
Usaha dan proses mempersatukan perbedaan perbedaan yang ada pada suatu
negara sehingga terciptanya kesatuan, keserasian dan keselarasan secara
nasional dan dapat dipahami oleh setiap warga negara.
PENDIDIKAN KEWARGANEGARAAN
Oleh :
2020
Nama : Syarah Shafura Rahmani
NIM : 195244060
Kelas : 2-MAB
___________________________________________________________________________
__________
Pilihan Ganda
1. Berikut tidak merupakan alasan disintegrasi bangsa, kecuali…
2. Usaha dan proses mempersatukan perbedaan yang ada pada suatu negara sehingga
terciptanya keserasian dan keselarasan secara nasional disebut dengan …
a. Integritas
b. Integrasi
c. Cinta tanah air
d. Disintegrasi
e. Primodial
Jawaban : B
a. Strategi asimilasi
b. Strategi akulturasi
c. Strategi pluralis
d. Strategi campuran
e. Strategi bauran
Jawaban : B
4.Susunan (bentuk) pemerintahan Negara Indonesia adalah Republik, tercantum pada UUD
1945 pada bagian …
a. Alinea I
b. Alinea II
c. Alinea III
d. Alinea IV
e. Batang tubuh UUD 1945
Jawaban : D
5. UUD 1945 mempunyai kedudukan sebagai berikut, kecuali…..
6. Setelah dilakukan 4 kali amandemen pada UUD 1945, perubahan tersebut terjadi pada…
Essay
1. Seperti yang kita ketahui, Indonesia merupakan bangsa yang sangat besar baik dari
kebudayaan maupun wilayahnya. Oleh sebab itu diperlukan adanya integrasi nasional
yaitu ........
Integrasi Nasional adalah usaha dan proses mempersatukan perbedaan yang ada
pada suatu negara sehingga terciptanya keserasian dan keselarasan secara nasional
Faktor pendorong :
a. Rasa bela berkorban untuk kepentingan bangsa dan negara, sebagaimana dibuktikan
oleh banyak pahlawan bangsa yang gugur di medan perjuangan
b. Faktor sejarah yang menimbulkan rasa senasib seperjuangan
Faktor penghambat :
a. Wilayah negara yang begitu luas, terdiri atas ribuan kepulauan yang dikelilingi lautan
luas
b. Masyarakat Indonesia yang heterogen dalam berbagai faktor.
Pilihan Ganda
1. Lembaga pemersatu di Indonesia mana yang merupakan perwujudan dari Ideologi
Nasinalisme yang paling berhasil?
A. Partai politik
B. Birokrasi sipil dan militer
C. Kemajuan komunikasi dan transportasi
D. Sistem pendidikan nasional
E. Keagamaan
2. Dalam rangka mengupayakan terwujudnya integrasi nasional yang mantap, ada beberapa
strategi yang mungkin ditempuh, salah satunya Strategi Asimilasi, yaitu…
A. Perwujudan integrasi nasional dengan memberikan kesempatan pada segala unsur
perbedaan untuk hidup dan berkembang
B. Proses pencampuran dua kebudayaan atau lebih sehingga memunculkan budaya baru
C. Proses pencampuran dua macam kebudayaan atau lebih menjadi satu
kebudayaan yang baru
D. Proses dari bersatunya suku-suku bangsa
E. Potensi konflik atau pertentangan
4. Pada kurun waktu kapan UUD 1945 mengalami 4 kali perubahan (amandemen) yang
mengubah susunan lembaga lembaga dalam ketatanegaraan RI
A. 1965-1968
B. 1999-2002
C. 2004-2007
D. 1989-1991
E. 1995-1998
5. Lembaga negara lama yang dihapus yaitu..
A. MPR
B. DPR
C. DPRD
D. MA
E. DPA
6. Konstitusi adalah naskah yang memaparkan rangka dan tugas pokok dari badan-badan
pemerintahan suatu negara dan menentukan pokok-pokok cara kerja badan itu merupakan
pengertian menurut?
A. Roger F Soultau
B. George Gelinek
C. Niall Horan
D. EC Wade
E. Liam Payne
Essay
1. Apa saja faktor pendorong dan penghambat Integrasi Nasional?
a. Faktor pendorong integrasi nasional sebagai berikut :
1) Faktor sejarah menimbulkan rasa senasib dan seperjuangan.
2) Keinginan untuk bersatu dikalangan bangsa Indonesia sebagaimana dinyatakan
dalam Sumpah Pemuda 28 Oktober 1928.
3) Rasa cinta tanah air.
4) Rasa rela berkorban untuk kepentingan bangsa dan negara.
5) Kesepakatan atau consensus nasional dalam perwujudan Proklamasi Kemerdekaan,
Pancasila dan UUD 1945, bendera merah putih, lagu kebangsaan Indonesia Raya,
Bahasa kesatuan Bahasa Indonesia.
b. Faktor penghambat integrasi nasional sebagai berikut:
1) Masyarakat Indonesia yang heterogeny (beraneka ragam) dalam kesukubangsaan
dengan masing – masing kebudayaan daerahnya, Bahasa, agama, ras, dsb.
2) Wilayah negara yang luas terdiri dari ribuan kepulauan yang dikelilingi oleh lautan
luas.
3) Besarnya kemungkinan ancaman, tantangan, hambatan, dan gangguan yang
merongrong keutuhan, kesatuan dan persatuan bangsa, baik yang berasal dari
dalam maupun luar negeri.
4) Besarnya ketimpangan dan ketidakmerataan pembangunan.
5) Adanya paham “etnosentrisme” diantara beberapa suku bangsa yang menonjolkan
kelebihan – kelebihan budayanya dan menganggap rendah budaya suku bangsa
lain.
3. Jelaskan hubungan dari Pancasila, Pembukaan & Batang Tubuh UUD 1945
Pancasila merupakan inti (jiwa) dari Pembukaan UUD 1945, dan Pembukaan merupakan
inti dari UUD 1945 secara keseluruhan. Pancasila memberikan landasan moral & landasan
idiil bagi Pembukaan UUD 1945 dan Batang Tubuhnya, serta peraturan per-UU-an lain yg
ada di Indonesia, sedangkan Pembukaan dijadikan kaidah pokok yg mendasar (staats
fundamental norm) yg akan mewarnai & memberi landasan khusus bagi peraturan per-
UU-an yg ada. Landasan idiil dan landasan moral serta kaidah pokok mendasar tersebut
dapat dikembangkan dengan baik apabila dilengkapi Batang Tubuh UUD 1945 sebagai
landasan konstitusionalnya.
3. “Setiap warga negara berhak dan wajib ikut serta dalam upaya pembelaan
Negara” merupakan isi dari UUD NRI Tahun 1945 Pasal 27 ayat…
a. 1
b. 2
c. 3
d. 4
e. 5
Essay
1. Sebutkan dan jelaskan faktor-faktor pendorong integrasi nasional! (maksimal
3)
- Faktor sejarah yang menimbulkan rasa senasib dan seperjuangan.
- Keinginan untuk bersatu di kalangan bangsa Indonesia sebagaimana
dinyatakan dalam Sumpah Pemuda tanggal 28 Oktober 1928.
- Rasa cinta tanah air di kalangan bangsa Indonesia, sebagaimana dibuktikan
perjuangan merebut, menegakkan, dan mengisi kemerdekaan.
- Rasa rela berkorban untuk kepentingan bangsa dan Negara, sebagaimana
dibuktikan oleh banyak pahlawan bangsa yang gugur di medan
perjuangan.
- Kesepakatan atau konsensus nasional dalam perwujudan Proklamasi
Kemerdekaan, Pancasila dan UUD 1945, bendera Merah Putih, lagu
kebangsaan Indonesia Raya, bahasa kesatuan Bahasa Indonesia.
NIM : 195244063
Pilihan Ganda
ESSAY
ESSAI
1. Di era saat ini masih banyak sekelompok orang yang membeda bedakan
keragaman, apalagi agama, bagaimana cara untuk mengatasi hal tersebut ?
Perlu penanganan khusus dari para tokoh agama mengenai
pendalaman masalah agama dan komunikasi antar pimpinan umat
beragama secara berkesinambungan.
2. Sebutkan tugas dan wewenang MPR RI sesudah amademen !
1. MPR berwenang mengubah dan menetapkan UUD
2. MPR melantik presiden dan/atau wakil presiden
3. MPR hanya dapat memberhentikan presiden dan/atau wakil
presiden dalam masa jabatannya menurut UUD
3. Jelaskan mengenai keterkaitan antara Konstitusi dengan UUD !
Konstitusi adalah hukum dasar tertulis dan tidak tertulis
sedangkan UUD adalah hukum dasar tertulis. UUD memiliki sifat
mengikat oleh karenanya makin elastik sifatnya aturan itu makin baik,
konstitusi menyangkut cara suatu pemeritahan diselenggarakan
A. PILIHAN GANDA
1. Berikut ini merupakan faktor-faktor penghambat integrasi nasional,
kecuali ...
a. wilayah negara yang sangat luas
b. kesepakatan atau konsensus nasional
c. masyarakat Indonesia yang heterogen (beraneka ragam)
d. paham “etnosentrisme”
e. ketimpangan dan ketidakmerataan pembangunan
c. UUD 1945
Undang-undang (UU)
Tap MPR
Peraturan Presiden (Perpres)
Peraturan Pemerintah (PP)
Peraturan Pemerintah Pengganti Undang-undang (Perppu)
Peraturan Daerah (Perda) Provinsi
Perda Kabupaten atau Kota
e. Tap MPR
UUD 1945
Undang-undang (UU)
Peraturan Pemerintah Pengganti Undang-undang (Perppu)
Peraturan Pemerintah (PP)
Peraturan Presiden (Perpres)
Peraturan Daerah (Perda) Provinsi
Perda Kabupaten atau Kota
B. ESAY
1. Jelaskan beberapa strategi yang dapat dilakukan dalam rangka
mengupayakan terwujudnya integrasi nasional!
Jawab :
● Strategi Asimilasi
yaitu sebuah strategi yang didalamnya terjadi proses
percampuran dua macam kebudayaan atau lebih menjadi satu
kebudayaan yang baru, sehingga dalam kebudayaan yang baru
itu tidak tampak lagi identitas masing-masing budaya
pembentuknya.
● Strategi Akulturasi
yaitu sebuah strategi yang didalamnya terjadi proses
percampuran dua macam kebudayaan atau lebih sehingga
memunculkan kebudayaan yang baru, di mana ciri-ciri budaya
asli pembentuknya masih tampak dalam kebudayaan baru
tersebut.
● Strategi Pluralis
yaitu strategi dalam mewujudkan integrasi nasional dengan
memberi kesempatan pada segala unsur perbedaan yang ada
dalam masyarakat untuk hidup dan berkembang, serta hidup
berdampingan secara damai.
Pilihan Ganda
1. Dibawah ini yang merupakan faktor-faktor pendorong integrasi nasional,kecuali
A. Rasa rela berkorban untuk kepentingan bangsa dan Negara
B. Rasa ingin menonjolkan kelebihan-kelebihan budaya antar suku
C. Faktor sejarah yang menimbulkan rasa senasib dan seperjuangan
D. Keinginan untuk bersatu di kalangan bangsa Indonesia
2. Lembaga integrative yang paling dominant dan paling penting yang mutlak diperlukan
untuk mempertahankan kebutuhan negara adalah
A. Partai politik
B. Lembaga pemerintahan
C. Lembaga pendidikan
D. Birokrasi sipil dan militer
3. Salah satu cara untuk meningkatkan integrasi nasional adalah
A. Membangun dan menghidupkan komitmen, kesadaran,dan kehendak untuk
bersatu
B. Pembagian kelompok-kelompok masyarakat dalam kategori tertentu
C. Meningkatkan rasa persaingan yang tinggi antar setiap individu
D. Membeda-bedakan setiap individu di suatu negara lewat status sosial
4. Konstitusi negara Indonesia adalah
A. UUD 1945
B. Pancasila
C. Sumpah pemuda
D. Peraturan Presiden
5. Berikut ini tujuan adanya konstitusi,kecuali
A. Melindungi HAM
B. Membatasi kekuasaan penguasa agar tidak bertindak
sewenang – wenang
C. Memberikan kebebasan bagi para penguasa dalam menjalankan kekuasaannya
D. Pedoman penyelengaraan negara maksudnya tanpa adanya pedoman konstitusi
negara kita tidak akan berdiri dengan kokoh.
6. Pad kurun waktu 1999 - 2002 UUD 1945 mengalami 4 kali perubahan (amandemen),
yang mengubah susunan lembaga-lembaga dalam sistem ketatanegaraan RI. Salah satu
perubahan yang terjadi setelah dilakukan 4 kali amandemen tersebut adalah
A. Batang Tubuh (16 bab, 37 pasal, 65 ayat)
B. Batang Tubuh (20 bab, 37 pasal, 194 ayat)
C. Aturan Peralihan (4 pasal)
D. Aturan Tambahan (2 ayat)
Essay
1. Geografi adalah salah satu gangguan yang dapat mempengaruhi integrasi nasional.
Jelaskan mengapa hal tersebut dapat terjadi?
Jawaban : Karena Indonesia merupakan negara yang terdiri dari banyak sekali pulau dan
setiap kepulauan memiliki karakteristik yang berbeda-beda. Tentu dengan adanya hal
tersebut akan berpotensi pada suatu daerah yang paling jauh dari ibu kota untuk
memisahkan diri dari Indonesia atau bergabung dengan negara tetangga.
NIM : 195244046
Kelas : 2B Manajemen Aset
1. Berikut ini yang bukan merupakan faktor pendorong intergasi nasional adalah...
A. Rasa rela berkorban untuk kepentingan bangsa dan Negara.
B. Faktor sejarah yang menimbulkan rasa senasib dan seperjuangan.
C. Adanya paham “etnosentrisme” di antara beberapa suku bangsa.
D. Rasa cinta tanah air di kalangan bangsa Indonesia.
E. Kesepakatan atau konsensus nasional dalam perwujudan Proklamasi
Kemerdekaan, Pancasila dan UUD 1945, bendera Merah Putih, lagu
kebangsaan Indonesia Raya, bahasa kesatuan bahasa Indonesia.
Jawaban: C
2. Menurut Myron Weiner dalam Ramlan Surbakti (2010) integrasi politik adalah
penyatuan masyarakat dengan sistem politik. Integrasi politik dibagi menjadi lima
jenis, yaitu:
A. Integrasi wilayah, integrasi bangsa, integrasi nilai, integrasi elit-massa,
integrasi adat.
B. Integrasi wilayah, integrasi bangsa, integrasi nilai, integrasi adat, integrasi
tingkah laku.
C. Integrasi wilayah, integrasi bangsa, integrasi hukum, integrasi elit-massa,
integrasi tingkah laku.
D. Integrasi adat, integrasi bangsa, integrasi nilai, integrasi elit massa, integrasi
tingkah laku.
E. Integrasi wilayah, integrasi bangsa, integrasi nilai, integrasi elit-massa,
integrasi tingkah laku.
Jawaban: E
6. (1) Pembukaan
(2) Batang Tubuh (16 bab, 37 pasal, 65 ayat)
(3) Aturan Peralihan (3 pasal)
(4) Aturan Tambahan (2 ayat)
(5) Penjelasan
Poin berapaka yang termasuk setelah dilakukan 4 kali amandemen UUD 1945?
A. 1,2,3
B. 1,2,4
C. 1 dan 2
D. 2 saja
E. 1,3,4,5
Jawaban: E
Soal Essay
1. Pasca reformasi yang melanda negara Indonesia, timbul kekhawatiran terhadap
gejolak masyarakat. Sehingga hal apa yang harus dilakukan agar pembangunan
integrasi nasional dapat berhasil di Indonesia?
Jawaban:
Terjadinya berbagai gejolak masyarakat pasca reformasi diakibatkan oleh
munculnya kebencian sosial budaya terselubung (social culture animosity).
Kebencian sosial budaya terselubung (social culture animosity) adalah suatu
kebencian sosial budaya yang bersumber dari perbedaan ciri budaya dan
perbedaan nasib yang diberikan oleh sejarah masa lalu. Konflik terselubung ini
bersifat laten karena terdapat mekanisme sosialisasi kebencian yang berlangsung
di hampir seluruh pranata sosialisasi di masyarakat. Sehingga hal yang dapat
dilakukan untuk membangun integritas nasional yaitu diperlukan hubungan yang
ideal antara pemerintah dengan masyarakat Indonesia sesuai dengan sistem
politik yang disepakati. Dimana pemerintah sebagai penggerak dan pengingat
masyarakat dalam menyatukan rakyat Indonesia. Dalam hal tersebut, maka
pemerintah harus dapat diakui dan dipercaya oleh rakyatnya.
2. Setiap suku memiliki pertalian primordial, apakah dalam proses bernegara bangsa
dapat menjadi kendala?
Jawaban:
Dalam proses pembentukan suatu negara suku-suku tersebut menjadi unsur
negara yang menjelma menjadi kesatuan etnik. Selanjutnya menuntut pengakuan
dan perhatian pada tingkat kenegaraan. Persoalannya ikatan dan kesetiaan etnik
adalah suatu yang alami bersifat primer sedangkan kesetiaan nasional bersifat
sekunder. Maka apabila ikatan etnik ini tidak diperhatikan atau terganggu,
mereka akan mudah dan akan segera kembali kepada kesatuan asalnya. Sebagai
akibatnya, mereka akan melepaskan ikatan komitmennya sebagai suatu bangsa.
4. Di bawah ini yang tidak termasuk dalam ancaman dan tantangan integrasi
nasional adalah….
a. Birokrasi sipil dan militer
b. Partai politik
c. Sistem pendidikan nasional
d. Kemajuan komunikasi dan transportasi
e. Yayasan non-profit
5. Di bawah ini yang tidak termasuk ke dalam gangguan integrasi nasional adalah….
a. Geografi
b. Demografi
c. Kekayaan Alam
d. Ideologi
e. Bahasa
6. Berikut ini merupakan isi UUD 1945 sebagai sebuah dokumen formal negara,
kecuali….
a. Hasil perjuangan politik bangsa di waktu yang lampau
b. Wasiat salah satu tokoh bangsa.
c. Pandangan tokoh-tokoh bangsa (founding fathers) yang hendak diwujudkan
d. Suatu kehendak akan perkembangan kehidupan ketatanegaraan bangsa
yang hendak dipimpin
e. Tingkat-tingkat tertinggi perkembangan ketatanegaraan bangsa
B. Essay
Dosen Pengampu:
Ita Susanti, SH., M.H
Oleh:
Lutfi Dwiyanto
195244049
A. PILIHAN GANDA
(jawaban: c)
B. SOAL ESSAY
(jawaban: d)
B. SOAL ESSAY
PILIHAN GANDA
1. Sebanyak berapa kali UUD 1945 telah dilakukan amandemen terhadap UUD
1945?
a. 2 kali
b. 3 kali
c. 4 kali
d. 5 kali
2. Setelah dilakukan amandemen pada yang terakhir, UUD 1945 terdiri atas :
a. Pembukaan, Batang Tubuh (20 bab, 73 pasal, 194 ayat), Aturan Peralihan
(3 pasal), aturan tambahan (2 pasal), dan penjelasan.
b. Pembukaan, Batang Tubuh (20 bab, 37 pasal, 194 ayat), Aturan
Peralihan (3 pasal), aturan tambahan (2 pasal), dan penjelasan.
c. Pembukaan, Batang Tubuh (20 bab, 37 pasal, 194 ayat), Aturan Peralihan
(2 pasal), aturan tambahan (3 pasal), dan penjelasan.
d. Pembukaan, Batang Tubuh (20 bab, 37 pasal, 149 ayat), Aturan Peralihan
(3 pasal), aturan tambahan (2 pasal), dan penjelasan.
ESSAY
Nabila Achdiat
Kartono
PKN 195244051
a. Stategi Asilmilasi
b. Strategi Akulturasi
c. Strategi Pluralis
d. Strategi politik damping
a. Konvensi
b. Konstitusi
c. Pancasila
d. Sematik
ESSAY
Jawaban :
Jawaban :
Kelas : 2B MA
NIM : 195244052
SOAL ESSAY
1. Salah satu instrumen pengokoh integrasi nasional adalah pajak. Jelaskan mengapa
hal tersebut bisa menjadi faktor pengokoh integrasi nasional!
Karena dalam UUD 1945 alinea keempat disebutkan “memajukan kesejahteraan
umum”. Dimana kesejahteraaan umum dapat dicapai ketika keuangan negara sehat,
dan salah satu komponen pendukungnya adalah pajak.
2. Tahapan-tahapan penumbuhan kesadaran berbangsa dilalui dengan tahapan-
tahapan. Sebutkan dan jelaskan secara singkat!
Masa Perintis: Masa mulai dirintisnya semangat kebangsaan. Ditandai dengan
pergerakan Budi Utomo pada 20 Mei 1908.
Masa Penegas : mulai ditegaskannya semangat kebangsaan pada diri bangsa
indonesia. Ditandai dengan sumpah pemuda.
Masa Percobaan : Mulai adanya organisasi pergerakan yang menocba meminta
kemerdekaan dari Belanda. Ditandai dengan berdirinya GAPI.
Masa Pendobrak: Masa dimana sudah berhasil mendobrak belenggu penjajahan
Belanda. Ditandai dengan proklamasi pada 17 Agustus 1945.
3. Di dalam Konstitusi, terdapat tiga nilai, yakni: nilai normatif, nilai nominal, dan nilai
semantik. Apa yang disebut dengan 3 nilai tersebut? Jelaskan!
Nilai Normatif
Nilai normatif berarti konstitusi sebagai hukum tertinggi sebuah bangsa benar-
benar dipatuhi oleh penguasa maupun masyarakat secara murni dan konsekuen
Nilai Nominal
Nilai Semantik
Nilai semantik berarti konstitusi tetap berlaku, hanya formalitas semata dan
digunakan dalam menjalankan kuasa politik.
A. Pilihan Ganda
6. Lembaga negara lama yang dihapus sesudah perubahan UUD 1945 adalah
a. Dewan Penetapan Agung
b. Dewan Perwakilan Agung
c. Dewan Perantara Agung
d. Dewan Pertimbangan Agung
e. Dewan Pelaksana Agung
B. Esai
Dosen Pengampu :
Ita Susanti, SH., M.H
Disusun Oleh :
Varel Ocktavian Nugraha
195244031
2A-Manajemen Aset
4. Ada berbagai cara atau usaha untuk meningkatkan Integrasi Nasional diantaranya,
kecuali ………
a. Membangun kelembagaan di masyarakat yang berakarkan pada nilai dan
norma yang menyuburkan persatuan dan kesatuan
b. Membangun dan menghidupkan komitmen, kesadaran, dan kehendak untuk
bersatu
c. Penyatuan berbagai kelompok sosial budaya dalam satu kesatuan wilayah dan
dalam suatu identitas nasional
d. Memegang teguh arogansi antar suku dan budaya masing-masing daerah
Akulturasi
Akulturasi di sini adalah proses sosial yang muncul bila suatu kelompok manusia
dengan suatu kebudayaan tertentu dihadapkan dengan unsur-unsur dari suatu
kebudayaan asing. Kebudayaan asing ini seiring waktu diterima dan diolah ke
dalam kebudayaan sendiri dengan tidak menghilangkan kepribadian kebudayaan
awal.
Jadi, akulturasi adalah proses perubahan yang ditandai dengan terjadinya
penyatuan dua kebudayaan yang berbeda. Bagian positifnya, penyatuan ini tidak
menghilangkan ciri khas masing-masing kebudayaan sehingga masing-masing
dapat tetap melestarikan ciri khasnya.
PG
1. Yang bukan termasuk strategi untuk mengupayakan terwujudnya integrasi nasional
adalah…
a. Strategi Asosiasi
b. Strategi Asimilasi
c. Strategi Akulturasi
d. Strategi Pluralis
e. Semua jawaban benar
2. Berikut ini yang bukan merupakan perilaku yang dapat menangkal disintegrasi
nasional adalah…
a. Menjauhkan diri dari sikap diskriminas
b. Mengembangkan sikap etnosentrisme
c. Menghindarkan diri dari sikap sukuisme
d. Menjauhkan diri dari sikap fanatisme sempit
e. Mengembangkan sikap toleransi beragama
3. Berikut ini faktor-faktor pendorong integrasi nasional, kecuali…
a. Keinginan untuk bersatu di kalangan bangsa Indonesia sebagaimana
dinyatakan dalam Sumpah Pemuda tanggal 28 Oktober 1928
b. Rasa cinta tanah air di kalangan bangsa Indonesia, sebagaimana dibuktikan
perjuangan merebut, menegakkan, dan mengisi kemerdekaan.
c. Rasa rela berkorban untuk kepentingan bangsa dan Negara, sebagaimana
dibuktikan oleh banyak pahlawan bangsa yang gugur di medan perjuangan.
d. Kesepakatan atau konsensus nasional dalam perwujudan Proklamasi
Kemerdekaan, Pancasila dan UUD 1945, bendera Merah Putih, lagu
kebangsaan Indonesia Raya, bahasa kesatuan bahasa Indonesia.
e. Masih besarnya ketimpangan dan ketidakmerataan pembangunan dan
hasil-hasil pembangunan menimbulkan berbagai rasa tidak puas dan
keputusasaan di masalah SARA (Suku, Agama, Ras, dan Antar-golongan),
gerakan separatisme dan kedaerahan, demonstrasi dan unjuk rasa.
4. Untuk mewujudkan integrasi nasional diperlukannya lembaga-lembaga pemersatu.
Berikut lembaga-lembaga pemersatu, kecuali…
a. Birokrasi sipil dan militer
b. Partai Politik
c. Orang tua
d. Sistem Pendidikan Nasional
e. Media masa
5. Perhatian pernyataan-pernyataan berikut!
1) Gerakan separatis
2) Pencurian kekayaan Alam
3) Penguasaan wilayah Indonesia
4) Penyelundupan barang
5) Masuknya pesawat asing ke wilayah Indonesia tanpa izin
Di antara pernyataan-pernyataan di atas, yang merupakan gangguan dari dalam
negri ditunjukan pada nomor…
A. 1)
B. 2)
C. 3)
D. 3)
E. 5)
Essay
1. Berikan alasan mengapa suatu integrasi Nasional dianggap penting bagi
kehidupan bangsa Indonesia!
Jawaban:
Integrasi nasional diperlukan bagi negara untuk membangun kejayaan nasional
demi mencapai tujuan yang di harapkan. Integrasi nasional perlu diwujudkan agar
tidak terjadi pertentangan atau konflik yang menimbulkan kerugian, baik kerugian
berupa fisik material seperti kerusakan sarana dan prasarana yang sangat
dibutuhkan oleh masyarakat, maupun kerugian mental spiritual (perasaan
kekhawatiran, cemas, ketakutan), bahkan juga tekanan mental berkepanjangan.
Kemudian potensi sumber daya yang dimiliki negara yang mestinya dapat
digunakan untuk melaksanakan pembangunan bagi kesejahteraan masyarakat,
harus dikorbankan untuk menyelesaikan konflik tersebut. Membangun integrasi
Nasional munculnya dilatarbelakangi oleh rasa kebersamaan (adanya kesamaan
nasib, kebutuhan, kondisi dan cita-cita). Perasaan yang sama menjadikan tidak
mudah untuk diadu domba dan terpecah belah, tetapi memunculkan semangat
persatuan dan kesatuan serta semangat untuk berbuat demi kepentingan
bersama. Oleh karna itu membangun integrasi nasional itu sangat penting pada
kehidupan bernegara dan juga menghindari konflik, mewujudkan cita-cita & tujuan
negara.
2. Sebutkan dan jelaskan strategi untuk mengupayakan terwujudnya integrasi
nasional! Berikan contoh untuk masing-masing strategi!
Jawaban:
Strategi Asimilasi
Asimilasi adalah proses percampuran dua macam kebudayaan atau lebih
menjadi satu kebudayaan yang baru, di mana dengan percampuran tersebut
maka masing-masing unsur budaya melebur menjadi satu sehingga dalam
kebudayaan yang baru itu tidak tampak lagi identitas masing-masing budaya
pembentuknya.
Contoh: Perkawinan antarsuku sehingga terjadi pembauran dari kebudayaan
masing-masing individu sehingga muncul kebudayaan baru
Strategi Akulturasi
Akulturasi adalah proses percampuran dua macam kebudayaan atau lebih
sehingga memunculkan kebudayaan yang baru, di mana ciri-ciri budaya asli
pembentuknya masih tampak dalam kebudayaan baru tersebut. Dengan
demikian berarti bahwa kebudayaan baru yang terbentuk tidak “melumat”
semua unsur budaya pembentuknya.
Contoh: Akulturasi antara budaya Hindu dan Islam yang tampak pada seni
arsitektur masjid Kudus
Strategi Pluralis Paham pluralis merupakan paham yang menghargai
terdapatnya perbedaan dalam masyarakat. Paham pluralis pada prinsipnya
mewujudkan integrasi nasional dengan memberi kesempatan pada segala unsur
perbedaan yang ada dalam masyarakat untuk hidup dan berkembang.
Contoh: Setiap individu atau kelompok yang berbeda-beda dapat memperkaya
peran mereka dalam suatu masyarakat sebagai social fabric.
Nama : Syifa Mutia
NIM : 195244029
Kelas : 2A-Manajemen Aset
3. Di Negara Indonesia akhir-akhir ini sering terjadi konflik yang menjadikan agama
sebagai alasan atau pokok masalah terjadinya konflik tersebut, hal ini karena
kurangnya pemahaman terhadap agama yang dianut dan agama lain. Pernyataan
tersebut merupakan gangguan integrasi nasional dalam bidang…
a. Demografi
b. Politik
c. Ideologi
d. Sosial Budaya
e. Pertahanan Keamanan
4. Berikut ini yang termasuk strategi akulturasi dalam integrasi nasional adalah…
a. Budaya Hindu dan Budaya Islam kedua budaya tersebut tampak pada seni
arsitektur masjid kudus.
b. Perkawinan antarsuku sehingga terjadi pembauran dari kebudayaan masing-
masing individu sehingga muncul kebudayaan baru.
c. Setiap individu atau kelompok yag berbeda-beda dapat memperkaya peran
mereka dalam suatu masyarakat sebagai social fabric.
d. Masyarakat yang beragama Kristen merayakan hari raya natal setiap tanggal 25
Desember.
e. Upacara seren taun yang merupakan upacara adat panen padi dilakukan setiap
tahun oleh masyarakat suku sunda.
Essay:
1. Integrasi nasional merupakan usaha dalam mempersatukan perbedaan yang ada
pada suatu Negara sehingga teciptanya keserasian dan keselarasan secara nasional.
Jelaskan bagaimana cara meningkatkan integrasi nasional terutama di Negara
Indonesia yang memiliki banyak perbedaan dalam berbagai aspek!
2. Jelaskan pentingnya membangun integrasi nasional selain untuk meciptakan
keserasian dan keselarasan bangsa Indonesia dengan berbagai perbedaan ras, suku,
budaya, agama!
Jawaban:
1) B. Wilayah Negara yang begitu luas, terdiri atas ribuan kepulauan yang dikelilingi oleh
lautan luas.
2) B. Faktor Penghambat Integrasi Nasional
3) C. Ideologi
4) A. Budaya Hindu dan Budaya Islam kedua budaya tersebut tampak pada seni
arsitektur masjid kudus.
5) E. Kemajuan komunikasi dan transportasi, Birokrasi sipil dan militer, Partai politik,
Sistem pendidikan nasional
Essay:
1. Cara meningkatkan integrasi nasional diantaranya dengan cara:
o Membangun dan menghidupkan komitmen, kesadaran dan kehendak untuk
bersatu
o Membangun kelembagaan di masyarakat yang berakarkan pada nilai dan
norma yang menyuburkan persatuan dan kesatuan
o Penyatuan berbagai kelompok sosial budaya dalam satu kesatuan wilayah
dan dalam suatu identitas nasional
o Mengembangkan perilaku integrasi di Indonesia dengan upaya bekerja sama
dalam organisasi dan berperilaku sesuai dengan cara yang dapat membantu
pencapaian tujuan organisasi.
o Meningkatkan integrasi bangsa Indonesia dengan nilai yang ada dalam
pancasila dan UUD sebagaimana dalam pancasila dituangkan pada sila ketiga
yaitu “persatuan Indonesia” maka nilai dalam sila ketiga ini perlu dipahami
dan diimplementasikan sebagai suatu dasar kita untuk meningkatkan integrasi
nasional.
2. Selain untuk meciptakan keserasian dan keselarasan bangsa, integrasi nasional juga
penting dilakukan sebab integrasi masyarakat merupakan kondisi yang diperlukan
bagi Negara untuk membangun kejayaan nasional demi mencapai tujuan yang
diharapkan. Dalam hal ini ketika masyarakat dengan berbagai perbedaan senantiasa
berdamai dan saling menghormati tanpa adanya konfik atau pertikaian tentu kita
secara tidak langsung mempertahankan Negara yang telah dibangun oleh para
pemimpin dan pejuang kita terdahulu. Berbeda halnya ketika masyarakat Indonesia
seperti saat ini sering terjadi pertikaian baik antar ras, suku, maupun agama yang
mana apabila hal ini dibiarkan terus menerus akan merusak integrasi bangsa bahkan
memicu potensi ancaman lain bagi bangsa Indonesia baik dari dalam maupun luar.
Oleh karena itu meskipun integrasi masyarakat akan suit dilakukan di Indonesia
karena beragam perbedaan namun apapun kondisinya integrasi nasional sangat
dibutuhkan untuk membangun kejayaan bangsa dan untuk mempertahankan
kemerdekaan Negara Indonesia.
TUGAS
PENDIDIKAN KEWARGANEGARAAN
Dosen :
2020
Soal PG
Soal Essay
Dosen Pengampu :
Ita Susanti, SH., M.H
Disusun Oleh :
Riki Renaldi 195244028
2A-Manajemen Aset
3. Untuk menjaga persatuan negara ketika para founding father (pendiri negara)
meninggal dunia, maka dibuatlah lembaga-lembaga pemersatu bangsa. Berikut
ini yang merupakan lembaga pemersatu masyarakat yang dianggap paling
berhasil adalah?
A. Birokrasi sipil dan militer
B. Partai Politik
C. Sistem Pendidikan Nasional
D. Kemajuan Komunikasi dan Transfortasi
E. LSM
Soal Essai
1. Jelaskan mengapa lembaga birokrasi dan militer termasuk kedalam lembaga
integratif?
2. Jelaskan pandangan kamu terhadap tingkat integrasi yang ada di daerah kamu?
Jawab
PG
1.A
2.C
3.B
4.D
5.B
Essai
1. Lembaga integrative yang paling dominant dan paling penting yang mutlak
diperlukan adalah kekuatan militer (TNI), yang jika diperlukan dapat memakai
penguasaan dan monopolinya atas alat-alat kekerasan (alat peralatan perang –
alat utama sistem persenjataan) untuk mempertahankan dan bahkan untuk
membangun negara bangsa. Dalam kerangka pemikiran tradisional bahkan
gejala universal kaum militer di dunia, peranan militer sebagai benteng
terakhir (mean of the last resort) mempertahankan kebutuhan negara bangsa. Hal
ini dapat dilihat sikap keras dari militer terhadap gerakan-gerakan separatis
maupun kedaerahan (primodialisme), sebagai contoh kudeta militer di Pakistan di
bawah Jenderal Musharaf,
kepulauan Fiji, Rusia di bwah Presiden Vladimir Putin menghadapi separatis
Chechnya, dan Srilanka menghadapi gerilyawan etnik Tamil serta TNI dan Polri
menghadapi gerakan-gerakan separatis maupun kedaerahan di Indonesia mulai
dari RMS tahun 1950, sampai masalah GAM di Aceh dan Papua Merdeka di
Papua.
Oleh:
Reynaldi Rheiza Pramudya (195244027)
Kelas:
2A - MA
Soal Essay
1. usaha dan proses mempersatukan perbedaan perbedaan yang ada pada suatu negara
sehingga terciptanya keserasian dan keselarasan secara nasional adalah
A. Akulturasi Budaya
B. Asimilasi Budaya
C. Integrasi Nasional
D. Staregi Penyatuan
E. Demografi
2. Letak Indonesia yang terdiri dari pulau-pulau dan kepulauan memiliki karakteristik
yang berbeda-beda. Daerah yang berpotensi untuk memisahkan diri adalah daerah yang
paling jauh dari ibu kota, atau daerah yang besar pengaruhnya dari negara tetangga atau
daerah perbatasan, daerah yang mempunyai pengaruh global yang besar seperti daerah
wisata, atau daerah yang memiliki kakayaan alam yang berlimpah merupakan salah satu
gangguan integrasi nasional di bidang…
A. Geografi
B. Demografi
C. Kekayaan Alam
D. Ideologi
E. Politik
4. Semboyan bangsa Indonesia yang tertulis pada kaki lambang negara Garuda Pancasila
adalah..
A. Demokrat
B. Demokrasi
C. Pantang menyerah sebelum padam
D. Bhinneka Tunggal Ika
E. Bersatu kita teguh bercerai kita runtuh.
5. Ancaman yang tidak menggunakan senjata, tetapi jika dibiarkan akan
membahayakankedaulatan negara, keutuhan wilayah negara, dan keselamatan segenap
bangsa. Adalah pengertian dari ancaman..
A. Sedang
B. Penting
C. Nonmiliter
D. Milite
E. Sabotase
B. ESSAI
Jawab :
1. Faktor-Faktor Penghambat Integrasi Nasional Yaitu :
1. Masyarakat Indonesia yang heterogen (beraneka ragam) dalam faktor-
faktor kesukubangsaan dengan masing-masing kebudayaan daerahnya,
bahasa daerah, agama yang dianut, ras dan sebagainya.
2. Wilayah negara yang begitu luas, terdiri atas ribuan kepulauan yang
dikelilingi oleh lautan luas.
3. Besarnya kemungkinan ancaman, tantangan, hambatan dan gangguan
yang merongrong keutuhan, kesatuan dan persatuan bangsa, baik yang
berasal dari dalam maupun luar negeri.
4. Masih besarnya ketimpangan dan ketidakmerataan pembangunan dan
hasil-hasil pembangunan menimbulkan berbagai rasa tidak puas dan
keputusasaan di masalah SARA (Suku, Agama, Ras, dan Antar-
golongan), gerakan separatisme dan kedaerahan, demonstrasi dan unjuk
rasa.
5. Adanya paham “etnosentrisme” di antara beberapa suku bangsa yang
menonjolkan kelebihan-kelebihan budayanya dan menganggap rendah
budaya suku bangsa lain.
2. Ancaman dan tantangan yang dapat dijumpai ketika kita membangun dan
memelihara integrasi nasional yakni akibat menguatnya primordialisme, sehingga
keberadaan dan penguatan lembaga-lembaga integrative seperti sistem
pendidikan nasional, birokrasi sipil dan militer, partai-partai politik (ideology
nasionalisme yang dapat menjembatani perbedaan etnik yang tajam, Sedangkan
partai etnik tidak berhasil) harus tetap dilaksanakan dengan mengingat bahwa hal
ini adalah sebagai konsekuensi dari masyarakat kita yang majemuk.
INTEGRASI NASIONAL
Diajukan Untuk Memenuhi Salah Satu Tugas Mata Kuliah
Pendidikan Kewarganegaraan
Dosen Pengampu :
Ita Susanti, SH., M.H
Disusun Oleh :
Reva Nuary Dwitayana 195244026
2A-Manajemen Aset
2020
MATERI INTEGRASI NASIONAL
I. Pilihlah Jawaban secara tepat!
4. Integrasi Nasional pun bisa tidak terwujud dikarenakan ada beberapa faktor
penghambat terciptanya integrasi nasional bagi bangsa dan negara. Yang termasuk
Faktor Penghambat terjadinya Integrasi Nasional adalah........
A. Rasa senasib dan seperjuangan.
B. Adanya ancaman,tantangan, hambatan, dan gangguan yang
mengganggu stabilitas nasional.
C. Bahasa persatuan.
D. Semangat persatuan, gotong royong, dan toleransi.
5. Di negara Malaysia, contoh kasus kecil adalah konfilik politik yang terjadi di
negara Malaysia itu tidak mempengaruhi konsep pembangunan sosial budaya
dikarenakan adanya kesepakatan budaya (civic culture). Sedangkan di Indonesia
konflik politik yang terjadi biasanya sangat mempengaruhi keputusan masyarakat
dan sulit diselesaikan/berkepanjangan. Yang tidak termasuk penyebab terjadinya
permasalahan di atas adalah......
A. Kurangnya mengembangkan kesepakatan nilai secara alamiah.
B. Kurangnya partisipatif/integrasi normatif.
C. Lebih mengandalkan pendekatan kekuasaan ( Integrasi Koersif ).
D. Masyarakat sipil yang demokratis dan memiliki karakter
keIndonesiaan yang adaptif di era global.
II. Essay.
Kelas : 2A – MA
PG
2. Wilayah negara yang begitu luas satu Serangan terhadap salah satu wilayah dianggap
sebagai serangan terhadap seluruh wilayah Indonesia. Pernyataan tersebut menunjukkan
perwujudan wawasan Nusantara sebagai satu kesatuan….
a. Sosial
b. Budaya
c. Politik
d. Ekonomi
e. Pertahanan dan keamanan
3. Berikut bukan merupakan perilaku yang dapat menangkal disintegrasi bangsa adalah…
4. Sistem pertahanan yang mengikutsertakan kekuatan rakyat serta TNI dan Polri sebagai inti
pertahanan disebut sistem pertahanan…
a. Nasional
b. Internasional
c. Kontinental
d. Konvensional
e. Rakyat semesta
5. Berikut yang merupakan salah satu unsur yang dapat menunjang terwujudnya integrasi
nasional adalah…
ESSAY
2. Berikan alasan mengapa suatu integrasi Nasional dianggap penting bagi kehidupan
bangsa Indonesia!
Jawaban:
Pentingnya membangun Integrasi Nasional munculnya rasa keberamaan ini
dilatarbelakangi oleh adanya kesamaan nasib, kebutuhan, kondisi dan cita cita dari
beberapa manusia. perasaan yang sama menjadikan mereka tidual mudah untuk diadu
domba dan terpecah belah, tetapi memunculkan semangat persatuan dan kesatuan
serta semangat untuk berbuat demi kepentingan bersama oleh karna itu membangun
integrasi nasionak itu sangat penting pada kehidupan bernegara dan juga mewujudkan
cita cita, dan tujuan negara.
Dosen pengampu :
Ita Susanti, SH., M.H
Pilihan Ganda
1. Berikut yang merupakan salah satu unsur yang dapat menunjang terwujudnya integrasi
nasional adalah…
a. Menghilangkan semua perbedaan
b. Selalu merayakan hari-hari besar agama
c. Melestarikan kebudayaan daerah masing-masing
d. Memperingati hari besar nasional dengan khidmat
e. Menolak segala sesuatu yang berasal dari luar negri
Jawaban: C
2. Dibawah ini merupakan alat pemersatu bangsa, kecuali …
a. Dasar Negara
b. Bendera bangsa Indonesia
c. Lambang Negara
d. Batas Negara Indonesia
e. Lagu Kebangsaan
Jawaban : D
3. Berikut merupakan faktor pendorong Integrasi Nasional, kecuali …
a. Rasa senasib dan seperjuangan
b. Ideology nasional yang dihormati bersama
c. Rasa cinta tanah air
d. Tekad bersama mencapai satu tujuan
e. Tidak mendukung adanya sikap toleransi
Jawaban : E
4. Letak Indonesia yang terdiri dari pulau-pulau dan daerah yang besar pengaruhnya dari Negara
tetangga berpotensi untuk memisahkan diri dan terjadinya disintegrasi menjadi salah satu
faktor gangguan integrasi nasional, yaitu …
a. Geografi
b. Demografi
c. Politik
d. Pertahanan Keamanan
e. Sosial budaya
Jawaban : A
5. Dibawah ini merupakan strategi dalam rangka mengupayakan terwujudnya Integrasi nasional,
yaitu …
a. Strategi Asimilasi, Strategi Primordialis, dan Strategi Pluralis
b. Strategi Asimilasi, Strategi Akulturasi, dan Strategi Pluralis
c. Strategi Birokrasi, Strategi Akulturasi, dan Strategi Pluralis
d. Strategi Asimilasi, Strategi Akulturasi, dan Strategi Integrasi
e. Strategi Asimilasi, Strategi Pluralis, dan Strategi Ideologi
Jawaban : B
Essay
1. Identifikasikan beberapa sikap yang harus dimiliki oleh warga negara Indonesia untuk
melindungi keutuhan NKRI!
Jawaban:
1. menaati peraturan di suatu negara tersebut
2. menjunjung tinggi sikap toleransi
3. saling gotong royong dalam hal yang berkaitan dengan kepentingan khalayak (orang
banyak) .
4. peka terhadap lingkungan sosial
5. Dengan jalan membantu pemerintah atau mendorong pemerintah untuk menjalankan
tugasnya .dan mentaati segala aturan aturan/ UUD 45.
INTEGRASI NASIONAL
Diajukan untuk memenuhi salah satu tugas mata kuliah Pendidikan Kewarganegaraan
Dosen Pengampu :
Ita Susanti, SH., M.H
Oleh:
3. Lembaga pemersatu sangat diperlukan dalam upaya Integrasi Nasional sehingga ketika
pencetus ideologi nasionalisme para founding father sudah meninggal, negara bangsa masih
tetap bertahan dan tidak terjadi disintegrasi. Yang termasuk lembaga pemersatu adalah
sebagai berikut, kecuali…
A. Birokrasi Sipil dan Militer
B. Partai Politik
C. Lembaga Keuangan
D. Sistem Pendidikan Nasional
5. Dalam upaya Integrasi Nasional pasti akan menemui beberapa hambatan dan gangguan.
Yang termasuk gangguan Integrasi Nasional adalah sebagai berikut, kecuali…
A. Kekayaan Alam
B. Ekonomi
C. Sejarah
D. Demografi
BAGIAN B | ESSAI
1. Menurut anda, apa peran yang dapat dilakukan sebagai pelajar atau mahasiswa dalam
upaya Integrasi Nasional?
2. Menurut anda strategi integrasi apa yang bisa diimplementasikan di Indonesia? Apa
alasannya?
JAWABAN
1. Menurut saya, peran yang dapat dijalankan saya sebagai pelajar adalah
Bersikap penuh empati, tenggang rasa, dan toleran terhadap antar sesama manusia
Aktif ikut serta dalam kegiatan gotong royong
Bertindak sesuai norma dan adat yang berlaku baik di sekolah, masyarakat, serta
saat berbangsa & bernegara
Tidak egois
Cinta tanah air, salah satunya dengan memakai produk dalam negeri
Memahami dan menjalankan ideologi Pancasila
2. Menurut saya, strategi yang paling cocok digunakan adalah strategi akulturasi. Saya memilih
strategi ini karena disaat pemersatuan dua kebudayaan berbeda menghasilkan budaya baru
yang memilki ciri-ciri dari budaya pembentuknya, secara bersamaan budaya yang lama tidak
akan tergantikan atau hilang karena budaya baru ini.
Contohnya adalah akulturasi antara budaya Hindu dan Islam yang tampak pada seni
arsitektur masjid Kudus. Budaya baru dari akulturasi ini bisa menjadi bukti integrasi nasional,
dibarengi dengan tidak hilangnya budaya pembentuknya.
Namun, bisa juga diterapkan strategi pluralis karena saking banyaknya budaya yang ada di
Indonesia. Cukup dengan mengembangkan nilai toleransi, integrasi nasional dengan strategi
pluralis akan bisa tercapai.
Dosen Pengampu :
NIM : 195244021
2A-MAS
2020
1. Usaha dan proses mempersatukan perbedaan perbedaan yang ada pada suatu negara
sehingga terciptanya keserasian dan keselarasan secara nasional adalah pengertian
dari…
a. Integrasi Sosial
b. Kemakmuran bangsa
c. Persatuan rakyat
d. Integrasi Nasional
3. Apa penyebab masalah agama menjadi konflik yang cukup besar di Indonesia?
a. Kurangnya pemahaman terhadap agama yang dianut dan agama lain
b. Masyarakat kurang menghargai perbedaan suku bangsa
c. Terjadinya tawuran antar warga
d. Suatu kelompok yang merasa kuat karena mayoritas
Jawaban : a . kurangnya pemahaman terhadap agama yang dianut dan agama lain
Jawaban : c. Kulturasi
ESSAY
1) Sebutkan kasus yang dapat menyebabkan perpecahan yang bisa terjadi di lingkungan
masyarakat Anda dan temukan penyebabnya!
Jawaban:
Kasus yang bisa terjadi adalah konflik antar suku. Bisa terjadi perkelahian
antar warga. Hal ini disebabkan karena penduduk dari berbagai macam suku bangsa
dan menganggap bahwa sukunya yang paling hebat. Kemudian, adanya sifat egois
yang tertanam dalam pribadi masing-masing. Kurangnya pemahaman pengetahauan
antar suku juga bisa memengaruhi.
2) Berikan contoh gangguan terhadap negara Indonesia yang berasal dari luar negeri!
Jawaban:
Imigran gelap
Terorisme internasional.
Penjajahan oleh bangsa lain.
Agresi
Spionase demi mendapat informasi negara lain
Pelanggaran wilayah yang dilakukan oleh negara lain, baik
menggunakan kapal maupun pesawat non komersial.
NIM : 195244017
--------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
-----------------
Pilihan Ganda
a. Memecah
b. Menyatukan
c. Memperdalam
d. Memperluas
e. Mempersempit
Jawaban : b. Menyatukan
2. Masyarakat Indonesia bersifat majemuk terdiri berbagai suku bangsa, adat istiadat,
agama dan kebudayaan. Dalam perbedaan tersebut proses hubungan kerja dan terbentuk
kesatuan yang harmonis. Berdasarkan itu dapat diketahui adanya proses menuju ....
a. Integrasi
b. Persaingan
c. Kristalisasi
d. Kerjasama
e. Disintegrasi
Jawaban : a. Integrasi
c. Rasa cinta tanah air di kalangan bangsa Indonesia, sebagaimana dibuktikan perjuangan
merebut, menegakkan, dan mengisi kemerdekaan.
d. Rasa rela berkorban untuk kepentingan bangsa dan Negara, sebagaimana dibuktikan oleh
banyak pahlawan bangsa yang gugur di medan perjuangan.
e. Adanya paham “etnosentrisme” di antara beberapa suku bangsa yang menonjolkan
kelebihan-kelebihan budayanya dan menganggap rendah budaya suku bangsa lain.
c. Suatu tindakan yang bertujuan untuk mengubah atau mengganti falsafah Negara
d. Suatu usaha yang dilakukan sekelompok orang untuk memisahkan diri dari negara asal
Essay
Jawaban :
Dalam upaya mewujudkan integrasi nasional Indonesia, tantangan yang dihadapi datang
dari dimensi horizontal dan vertikal. Dalam dimensi horizontal, tantangan yang ada
berkenaan dengan pembelahan horizontal yang berakar pada perbedaan suku, agama, ras,
dan geografi. Sedangkan dalam dimensi vertikal, tantangan yang ada adalah berupa celah
perbedaan antara elite dan massa, di mana latar belakang pendidikan kekotaan
menyebabkan kaum elite berbeda dari massa yang cenderung berpandangan tradisional.
Masalah yang berkenaan dengan dimensi vertikal lebih sering muncul ke permukaan setelah
berbaur dengan dimensi horizontal, sehingga hal ini memberikan kesan bahwa dalam kasus
Indonesia dimensi horizontal lebih menonjol daripada dimensi vertikalnya. Terkait dengan
dimensi horizontal ini, salah satu persoalan yang dialami oleh negara-negara berkembang
termasuk Indonesia dalam mewujudkan integrasi nasional adalah masalah primordialisme
yang masih kuat. Titik pusat goncangan primordial biasanya berkisar pada beberapa hal,
yaitu masalah hubungan darah (kesukuan), jenis bangsa (ras), bahasa, daerah, agama, dan
kebiasaan. Masih besarnya ketimpangan dan ketidakmerataan pembangunan dan hasil-hasil
pembangunan dapat menimbulkan berbagai rasa tidak puas dan keputusasaan di masalah
SARA (Suku, Agama, Ras, dan Antar-golongan), gerakan separatisme dan kedaerahan,
demonstrasi dan unjuk rasa. Hal ini bisa berpeluang mengancam integrasi horizontal di
Indonesia. Terkait dengan dimensi vertikal, tantangan yang ada adalah kesediaan para
pemimpin untuk terus menerus bersedia berhubungan dengan rakyatnya. Pemimpin mau
mendengar keluhan rakyat, mau turun kebawah, dan dekat dengan kelompok-kelompok
yang merasa dipinggirkan.
2. Bagaimana sikap anda sebagai Generasi muda dalam menjaga integritas nasional?
Jawaban :
Indonesia sebagai negara multikultural atau masyarakat majemuk dan pluralisme, memiliki
arti penuh dengan keberagaman, nilai budaya, ras, etnis, bahasa, dan sejarah yang berpadu
menjadi satu sebagai kebiasaan di daerah setempat yang tersebar di seluruh wilayah NKRI.
Keberagaman yang dimiliki mendorong terciptanya Semboyan “Bhinneka Tunggal Ika” yang
dari dulu sampai sekarang menjadi pedoman bangsa Indonesia dalam hidup bermasyarakat.
Persatuan dan kesatuan harus terus kita pertahankan dari pihak-pihak yang dengan sengaja
ingin menciptakan perpecahan di negeri tercinta ini.
Banyak cara yang bisa dilakukan dalam menjaga persatuan dan kesatuan Indonesia.
Pertama, sikap toleransi yaitu saling menghormati dan menghargai ditengah keberagaman
budaya pada masyarakat. Kedua, menghormati perbedaan dengan selalu bersikap ramah
dan menghilangkan egoisme masing-masing suku dan golongan. Ketiga, peran pemerintah
diperlukan dalam pengambilan keputusan untuk melestarikan keragaman sosial budaya.
Keempat, kesadaran masyarakat menjadi dasar dalam menjaga keanekaragaman tetap utuh
di lingkungannya sendiri.
Saya sebagai Generasi Muda harus tetap bersemangat menyerukan sikap saling menghargai
dan menghormati dalam segala aspek kehidupan. Sikap tersebut adalah solusi konkrit
mencegah terjadinya perpecahan dan konflik di Indonesia. Perbedaan menjadi ilmu dan
pembelajaran untuk bersikap toleransi, empati, dan menghargai.
Oleh :
2020
2. Dalam integrasi nasional terdapat jenis-jenis integrasi yang mana menurut Myron
Weiner dalam Ramlan Surbakti (2010) dikenal dengan istilah integrasi politik
daripada integrasi nasional yang terbentuk menjadi lima jenis, yaitu :
A. Integrasi nilai, integrasi politik, integrasi elit-massa, integrasi ekonomi, integrasi
bangsa.
B. Integrasi tingkah laku, integrasi social-budaya. Integrasi wilayah, integrasi
politik, integrasi ekonomi.
C. Integrasi nilai, integrasi elit-massa, integrasi bangsa, integrasi perilaku integratif,
integrasi wilayah.
D. Integrasi ekonomi, integrasi bangsa, integrasi tingkah laku, integrasi social
budaya, integrasi nilai.
E. Integrasi wilayah, integrasi bangsa, integrasi perilaku integrative, integrasi nilai,
integrasi politik.
3. Dalam integrasi nasional sering kali tejadi hambatan dan gangguan yang disebabkan
oleh rendahnya tingkat pendidikan dan kemampuan untuk sumber daya manusia.
Selain itu juga, kurangnya perlakuan pemerataan dan penyebaran penduduk yang
dilakukan oleh pemerintah pusat. Hal ini merupakan gangguan integrasi nasional
dalam wilayah…
A. Ideologi
B. Demografi
C. Geografi
D. Politik
E. Sosial-Budaya
5. Terdapat pendekatan yang disebut sebagai factor yang menentukan tingkat integrasi
suatu Negara. Hal ini telah dikemukan oleh Howard Wriggins dalam Muhaimin &
Collin MaxAndrews (1995), pendekatan tersebut adalah…
A. Pendekatan Bangsa, Adanya ancaman dari luar, pendekatan nilai, Kekuatan
lembaga–lembaga politik, pendekatan tingkah laku
B. Kesempatan pembangunan ekonomi, Gaya politik kepemimpinan, pendekatan
wilayah, sistem pendidikan nasional, kemajuan komunikasi dan transportasi.
C. Partai politik, Ideologi Nasional, Pendekatan Bangsa, pendekatan wilayah,
Kesempatan pembangunan ekonomi
D. Adanya ancaman dari luar, Gaya politik kepemimpinan, Kekuatan lembaga–
lembaga politik, Ideologi Nasional, Kesempatan pembangunan ekonomi
E. sistem pendidikan nasional, pendekatan nilai, kemajuan komunikasi dan
transportasi, pendekatan tingkah laku, Kesempatan pembangunan ekonomi
Soal Essay
1. Setelah memahami mengenai konsep integrasi nasional, jelaskan bagaimana integrasi
nasional menjadi hal penting yang harus dimiliki oleh suatu bangsa, terutama Negara
Indonesia yang kita ketahui memiliki keberagaman budaya, agama, suku, Bahasa, dan
ras!
2. Dalam membangun suatu integrasi nasional bagi bangsa tidak memungkiri bahwa
akan bangsa akan menghadapi tantangan-tantangan dalam membangun integrasi
nasional tersebut, baik dimensi horizontal maupun vertical. Apa yang kalian ketahui
mengenai apa itu dimensi horizontal dan dimensi vertical!
Sedangkan dalam dimensi vertikal, tantangan yang ada adalah berupa celah perbedaan
antara elite dan massa, di mana latar belakang pendidikan kekotaan menyebabkan
kaum elite berbeda dari massa yang cenderung berpandangan tradisional. Keinginan
yang kuat dari pemerintah untuk mewujudkan aspirasi masyarakat, sehingga apabila
integrasi dalam arti vertical adalah kebijakan pemerintah yang sesuai dengan
kebutuhan dan harapan masyarakat, dukungan masyarakat terhadap pemerintah yang
sah, dan ketaatan warga masyarakat melaksanakan kebijakan pemerintah.
Dosen Pengampu :
Ita Susanti SH., M.H
Oleh :
Melinia Nurfitri Setiawan
195244016
2A – Manajemen Aset
1. Usaha dan proses mempersatukan perbedaan-perbedaan yang ada pada suatu negara
sehingga terciptanya keserasian dan keselarasan secara nasional disebut..
a. Disintegrasi Nasional
b. Integrasi Nasional
c. Ancaman Nasional
d. Tantangan Nasional
e. Hambatan Nasional
2. Yang bukan merupakan faktor pendorong Integrasi Nasional adalah..
a. Kesepakatan atau konsensus nasional dalam perwujudan proklamasi
kemerdekaan, pancasila dan UUD 1945, bendera Merah Putih, lagu kebangsaan
Indonesia Raya, bahasa kesatuan bahasa Indonesia.
b. Rasa rela berkorban untuk kepentingan bangsa dan negara
c. Keinginan untuk menonjolkan budaya dan suku sendiri
d. Pernyataan Sumpah Pemuda tanggal 28 Oktober 1928
e. Budaya gotong royong dalam masyarakat.
5. Proses pencampuran dua macam kebudayaan atau lebih menjadi satu kebudayaan
yang baru merupakan salah satu strategi terwujudnya integrasi nasional. Strategi ini
disebut..
a. Stategi Akulturasi
b. Strategi Pluralis
c. Strategi Asimilasi
d. Strategi Sosialisasi
e. Strategi Multikultural
ESSAY
INTEGRASI NASIONAL
Pendidikan Kewarganegaraan
Dosen Pengampu :
2A-Manajemen Aset
2020
B. Soal Uraian
1. Sebutkan dan jelaskan strategi yang mengupayakan terwujudnya integrasi
nasional!
Jawab:
a. Strategi Asimilasi
Asimilasi adalah proses percampuran dua macam kebudayaan atau
lebih menjadi satu kebudayaan yang baru, di mana dengan percampuran
tersebut maka masing-masing unsur budaya melebur menjadi satu sehingga
dalam kebudayaan yang baru itu tidak tampak lagi identitas masing-masing
budaya pembentuknya. Ketika asimilasi ini menjadi sebuah strategi integrasi
nasional, berarti bahwa negara mengintegrasikan masyarakatnya dengan
mengupayakan agar unsur-unsur budaya yang ada dalam negara itu benar-
benar melebur menjadi satu dan tidak lagi menampakkan identitas budaya
kelompok atau budaya lokal.
Contoh dari asimilasi:
Perkawinan antarsuku sehingga terjadi pembauran dari kebudayaan masing-
masing individu sehingga muncul kebudayaan baru.
b. Strategi Akulturasi
Akulturasi adalah proses percampuran dua macam kebudayaan atau
lebih sehingga memunculkan kebudayaan yang baru, di mana ciri-ciri budaya
asli pembentuknya masih tampak dalam kebudayaan baru tersebut. Dengan
demikian berarti bahwa kebudayaan baru yang terbentuk tidak “melumat”
semua unsur budaya pembentuknya. Apabila akulturasi ini menjadi strategi
integrasi yang diterapkan oleh pemerintah suatu negara, berarti bahwa negara
mengintegrasikan masyarakatnya dengan mengupayakan adanya identitas
budaya bersama namun tidak menghilangkan seluruh unsur budaya kelompok
atau budaya lokal.
Contoh dari akulturasi:
Antara budaya Hindu dan Islam yang tampak pada seni arsitektur masjid
Kudus.
c. Strategi Pluralis
Paham pluralis merupakan paham yang menghargai terdapatnya
perbedaan dalam masyarakat. Paham pluralis pada prinsipnya mewujudkan
integrasi nasional dengan memberi kesempatan pada segala unsur perbedaan
yang ada dalam masyarakat untuk hidup dan berkembang. Ini berarti bahwa
dengan strategi pluralis, dalam mewujudkan integrasi nasional negara
memberi kesempatan kepada semua unsur keragaman dalam negara, baik
suku, agama, budaya daerah, dan perbedaan-perbedaan lainnya untuk tumbuh
dan berkembang, serta hidup berdampingan secara damai. Jadi integrasi
nasional diwujudkan dengan tetap menghargai terdapatnya perbedaan-
perbedaan dalam masyarakat.
Contoh dari pluralis:
Setiap individu atau kelompok yang berbeda-beda dapat memperkaya peran
mereka dalam suatu masyarakat sebagai social fabric.
2. Sebutkan dan jelaskan jenis-jenis integrasi nasional menurut Myron Weiner dalam
Ramlan Surbakti (2010)!
Jawab:
a. Integrasi Bangsa
menunjuk pada proses penyatuan berbagai kelompok budaya dan sosial dalam
satu kesatuan wilayah dan dalam suatu pembentukan identitas nasional.
b. Integrasi Wilayah
Menunjuk pada masalah pembentukan wewenang kekuasaan nasional pusat di
atas unit-unit sosial yang lebih kecil yang beranggotakan kelompok-kelompok
sosial budaya masyarakat tertentu.
c. Integrasi Nilai
Menunjuk pada masalah penghubungan antara pemerintah dengan yang
diperintah. Mendekatkan perbedaan-perbedaan mengenai aspirasi dan nilai
pada kelompok elit dan massa.
d. Integrasi Elit-massa
Menunjuk pada adaya konsesus terhadap nilai yang minimum yang diperlukan
dalam memelihara tertib sosial.
e. Integrasi Tingkah laku (perilaku integratif)
Menunjuk pada penciptaan tingkah laku yang terintegrasi dan yang diterima
demi mencapai tujuan bersama.
Dosen Pengampu :
2A – Manajemen Aset
I. Pilihan Ganda
2. Pembauran dua kebidayaan yang disertai dengan hilangnya ciri khas kebudayaan asli
seingga membentuk kebudayaan baru. Hal ini ditandai dengan usaha – usaha mengurangi
perbedaan antar individu maupun kelompok.
A. Akulturasi
B. Aplikasi
C. Asimilasi
D. Realisasi
E. Pluralis
Jawaban :
C. Asimilasi
Jawaban :
4. Masyarakat Indonesia bersifat majemuk terdiri dari berbagai suku bangsa, adat istiadat,
agama, dan kebudayaan. Dalam perbedaan tersebut terbentuk suatu keserasian dan kelarasan
yang harmonis secara nasional. Proses ini dinamakan proses...
A. Krislatisaasi
B. Kombinasi
C. Integrasi
D. Asimilasi
E. Disintegrasi
Jawaban :
C. Integrasi
Jawaban :
B. Menyatukan berbagai kelompok sosial budaya dalam suatu kesatuan wilayah dan dalam
suatu indentitas nasional.
II. Essay
Jawab :
Integrasi nasional berasal dari 2 kata yaitu, “integrasi” dan “nasional”. Integrasi berasal dari
bahasa Inggris, integrate, yang memiliki arti mempersatukan.
Integrasi nasional adalah proses penyesuaian dan penyatuan unsur – unsur kebudayaan
Indonesia yang beragam hingga terwujudnya persatuan dan kesatuan bangsa. Integrasi
nasional penting untuk terciptanya kelarasan bangsa baik dari kebudayaan maupun
wilayahnya.
2. Ada beberapa strategi dalam mengupayakan terwujudnya integrasi nasional. Sebut dan
jelaskan strategi – strategi tersebut.
Jawab :
Strategi Asimilasi
Asimilasi adalah proses percampuran dua macam kebudayaan atau lebih menjadi satu
kebudayaan yang baru, di mana dengan percampuran tersebut maka masing-masing unsur
budaya melebur menjadi satu sehingga dalam kebudayaan yang baru itu tidak tampak lagi
identitas masing-masing budaya pembentuknya.
Strategi Akulturasi
Akulturasi adalah proses percampuran dua macam kebudayaan atau lebih sehingga
memunculkan kebudayaan yang baru, di mana ciri-ciri budaya asli pembentuknya masih
tampak dalam kebudayaan baru tersebut.
Startegi Pluralis
Dalam mewujudkan integrasi nasional, strategi pluralis memberi kesempatan kepada semua
unsur keragaman dalam negara, baik suku, agama, budaya daerah, dan perbedaan-perbedaan
lainnya untuk tumbuh dan berkembang, serta hidup berdampingan secara damai.
NIM : 195244013
Pilihan Ganda
4. Contoh budaya berikut ini yang tidak mencerminkan nilai kejujuran dan menodai
integritas adalah
A. Memilih kawan berdasarkan latar belakang sosial tertentu
B. Melakukan plagiat karya tulis
C. Tidak melaksanakan jadwal piket sesuai jadwal yang ditetapkan
D. Mempunyai prinsip dan memikirkan kemana arah masa depan
E. Tidak membayar hutang
5. Tawuran merupakan salah satu bentuk penghambat Integrasi nasional karena ...
Jawaban :
1. B. Sistem ekonomi
2. B. Menyamaratakan perbedaan suku bangsa
3. D. Adanya ketidak puasan terhadap ketimpangan pemerataan hasil pembangunan
4. B. Melakukan plagiat karya tulis
5. A. Memecahkan persatuan dan kesatuan bangsa
Essay
Pendidikan Kewarganegaraan
I. Pilihan Ganda
1. Berikut yang merupakan lembaga pemersatu adalah
A. Birokrasi sipil dan militer, Partai Politik, Sistem Pendidikan Nasional, Kemajuan
Komunikasi dan Transportasi.
B. Birokrasi militer, Sistem Pendidikan Nasional, Sarana Prasarana Kota.
C. Sarana Prasarana Kota, Kebijakan Ekonomi, Birokrasi sipil dan militer.
D. Kebijakan ekonomii dan sarana prasarana kota.
E. Sistem pendidikan nasional dan kebijakan ekonomi.
3. Berikut ini yang merupakan strategi untuk mewujudkan integrasi nasional adalah
A. Strategi asimilasi, strategi akulturasi dan strategi pluralis.
B. Strategi asimilasi, strategi asosiasi dan strategi pluralis.
C. Strategi akulturasi, strategi asosiasi dan strategi pluralis.
D. Strategi asosiasi dan strategi asimilasi.
E. Strategi asosiasi dan strategi akulturasi.
II . Essay
1. Jelaskan apa yang dimaksud dengan integrasi nasional dan bagaimana cara
meningkatkan integrasi nasional!
Jawab : Integrasi nasional adalah usaha dan proses mempersatukan perbedaan perbedaan
yang ada pada suatu negara sehingga terciptanya keserasian dan keselarasan secara nasional.
Howard Wriggins mendefinisikan integrasi nasional sebagai penyatuan bagian yang berbeda-
beda dari suatu masyarakat menjadi suatu keseluruhan yang lebih utuh atau memadukan
masyarakat-masyarakat kecil yang jumlahnya banyak menjadi satu kesatuan bangsa. J.
Soedjati Djiwandono mendefinisikan integrasi nasional sebagai cara bagaimana kelestarian
persatuan nasional dalam arti luas dapat didamaikan dengan hak menentukan nasib sendiri.
Hak tersebut perlu dibatasi pada suatu taraf tertentu. Bila tidak, persatuan nasional akan
dibahayakan.
Cara meningkatkan integrasi nasional :
• Membangun dan menghidupkan komitmen, kesadaran, dan kehendak untuk bersatu
• Membangun kelembagaan di masyarakat yang berakarkan pada nilai dan norma yang
menyuburkan persatuan dan kesatuan
• Penyatuan berbagai kelompok sosial budaya dalam satu kesatuan wilayah dan dalam
suatu identitas nasional
• Mengembangkan perilaku integrasi di indonesia dengan upaya bekerja sama dalam
organisasi dan berperilaku sesuai dengan cara yang dapat membantu pencapaian
tujuan organisasi.
2. (Studi Kasus) Indonesia memiliki 1.340 suku yang tersebar diseluruh nusantara.
1.340 suku ini memiliki keberagaman adat istiadat, budaya, dan karakter yang berbeda
beda. Apakah keberagaman ini menjadi suatu penghambat atau malah baik bagi negeri
ini? Jika hal ini merupakan penghambat, kemukakan solusi yang dapat dilakukan
dalam mengurangi hambatan tersebut!
Jawab : Keanekaragaman bukanlah suatu masalah berarti jika dikelola secara baik, toleransi
antar suku atas keberagaman yang ada bisa menjadi jalan keluar agar tidak terjadi
perselisihan dan juga hambatan lainnya. Karna dengan adanya toleransi akan mempererat
hubungan antar suku dan terjauhkan dari hal hal yang tidak diinginkan yang dapat
mengganggu integrasi nasional.
Strategi integrasi nasional bisa dipergunakan untuk mengurangi hambatan ini, seperti strategi
asimilasi yakni dengan melakukan perkawinan antarsuku dengan tujuan pembauran dari
kebudayaan masing-masing individu sehingga muncul kebudayaan baru yang sepaham. Atau
strategi lain bisa digunakan seperti strategi Pluralis, yakni dengan memperkaya peran atas
perbedaan antar suku tersebut. Karna hal ini sejalan dengan pandangan multikulturalisme,
bahwa setiap unsur perbedaan memiliki nilai dan kedudukan yang sama, sehingga masing
masing berhak mendapatkan kesempatan untuk berkembang. Dari strategi ini diharapkan
akan mendorong timbulnya sikap toleran antar suku yang berbeda adat istiadat.
Nama : Nur Aini (195244023)
Kelas : 2A - Manajemen Aset
Tugas : Membuat Soal Integrasi Nasional
Mata Kuliah : PKN
A. Pilihan Ganda
1. Berikut yang bukan merupakan faktor pendorong Integrasi Nasional Bangsa Indonesia
ialah...
a. Faktor sejarah yang menimbulkan rasa senasib dan seperjuangan.
b. Rasa cinta tanah air di kalangan bangsa Indonesia
c. Rasa rela berkorban untuk kepentingan bangsa dan Negara
d. Wilayah negara yang begitu luas, terdiri atas ribuan kepulauan yang dikelilingi
oleh lautan luas.
e. Keinginan untuk bersatu di kalangan bangsa Indonesia sebagaimana dinyatakan
dalam Sumpah Pemuda tanggal 28 Oktober 1928.
3. Pengaruh (perlakuan) pemerintah pusat dan pemerataan atau penyebaran penduduk yang
tidak merata merupakan faktor dari terjadinya disintegrasi bangsa, selain masih
rendahnya tingkat pendidikan dan kemampuan SDM. Hal tersebut merupakan salah satu
gangguan Integrasi Nasional di Indonesia dilihat dari sudut pandang....
a. Geografi
b. Ideologi
c. Demografi
d. Kekayaan Alam
e. Politik
5. Ada lima faktor yang menentukan tingkat integrasi suatu negara, diantaranya yaitu....
a. Adanya ancaman dari luar
b. Gaya Politik Kepemimpinan
c. Kekuatan lembaga-lembaga politik
d. Kesempatan Pembangunan Ekonomi
e. Semua benar
B. Essai
1. Jelaskan apa yang anda ketahui mengenai integrasi nasional, serta bagaimana dampak
positif dan negatif integrasi nasional bagi Bangsa Indonesia?
Jawab:
Istilah Integrasi nasional dalam bahasa Inggrisnya adalah “national integration”.
"Integration" berarti kesempurnaan atau keseluruhan. Kata ini berasal dari bahasa latin
integer, yang berarti utuh atau menyeluruh. Berdasarkan arti etimologisnya, integrasi
dapat diartikan sebagai pembauran hingga menjadi kesatuan yang utuh atau bulat.
“Nation” artinya bangsa sebagai bentuk persekutuan dari orang-orang yang berbeda latar
belakangnya, berada dalam suatu wilayah dan di bawah satu kekuasaan politik.
Ada banyak arti integrasi nasional menurut para pakar, diantaranya yaitu menurut
Saafroedin Bahar (1996), Integrasi nasional merupakan upaya menyatukan seluruh unsur
suatu bangsa dengan pemerintah dan wilayahnya. Menurut Riza Noer Arfani (2001),
integrasi nasional adalah pembentukan suatu identitas nasional dan penyatuan berbagai
kelompok sosial dan budaya ke dalam suatu kesatuan wilayah. Sedangkan menurut
Ramlan Surbakti (2010), integrasi nasional adalah proses penyatuan berbagai kelompok
sosial budaya dalam satu kesatuan wilayah dan dalam suatu identitas nasional. Dari
beberapa pengertian integrasi nasional para pakar, dapat disimpulkan bahwa integrasi
nasional adalah usaha dan proses mempersatukan perbedaan perbedaan yang ada pada
suatu negara sehingga terciptanya keserasian dan keselarasan secara nasional.
Integrasi Nasional sangat penting bagi suatu negara, termasuk bagi Bangsa
Indonesia. Namun integrasi nasional sendiri memiliki dampak positif dan negatif bagi
Bangsa Indonesia. Seperti yang kita ketahui, Indonesia merupakan bangsa yang sangat
besar baik dari kebudayaan ataupun wilayahnya. Di satu sisi hal ini membawa dampak
positif bagi bangsa karena kita bisa memanfaatkan kekayaan alam Indonesia secara bijak
atau mengelola budaya budaya yang melimpah untuk kesejahteraan rakyat, namun selain
menimbulkan sebuah keuntungan, hal ini juga akhirnya menimbulkan masalah yang
baru. Kita ketahui dengan wilayah dan budaya yang melimpah itu akan menghasilkan
karakter atau manusia manusia yang berbeda pula sehingga dapat mengancam keutuhan
bangsa Indonesia.
2. Dalam rangka mengupayakan terwujudnya integrasi nasional yang mantap ada tiga
strategi yang mungkin ditempuh. Ketiga strategi tersebut terkait dengan seberapa jauh
penghargaan yang diberikan atas unsur-unsur perbedaan yang ada dalam masyarakat.
Masing-masing strategi menunjukkan penghargaan yang secara gradual berbeda dari
yang paling kurang, yang lebih, dan yang paling besar penghargaannya terhadap unsur-
unsur perbedaan dalam masyarakat, di dalam upaya mewujudkan integrasi nasional
tersebut. Sebutkan dan jelaskan tiga strategi yang dimaksud!
Jawab:
Tiga strategi yang mungkin ditempuh dalam rangka mengupayakan terwujudnya
integrasi nasional yang mantap yaitu sebagai berikut:
1. Strategi Asimilasi
Asimilasi adalah proses percampuran dua macam kebudayaan atau lebih
menjadi satu kebudayaan yang baru, di mana dengan percampuran tersebut maka
masing-masing unsur budaya melebur menjadi satu sehingga dalam kebudayaan yang
baru itu tidak tampak lagi identitas masing-masing budaya pembentuknya. Ketika
asimilasi ini menjadi sebuah strategi integrasi nasional, berarti bahwa negara
mengintegrasikan masyarakatnya dengan mengupayakan agar unsur-unsur budaya yang
ada dalam negara itu benar-benar melebur menjadi satu dan tidak lagi menampakkan
identitas budaya kelompok atau budaya lokal. Contoh asimilasi yaitu perkawinan
antarsuku sehingga terjadi pembauran dari kebudayaan masing-masing individu
sehingga muncul kebudayaan baru.
2. Strategi Akulturasi
Akulturasi adalah proses percampuran dua macam kebudayaan atau lebih
sehingga memunculkan kebudayaan yang baru, di mana ciri-ciri budaya asli
pembentuknya masih tampak dalam kebudayaan baru tersebut. Dengan demikian berarti
bahwa kebudayaan baru yang terbentuk tidak “melumat” semua unsur budaya
pembentuknya. Apabila akulturasi ini menjadi strategi integrasi yang diterapkan oleh
pemerintah suatu negara, berarti bahwa negara mengintegrasikan masyarakatnya dengan
mengupayakan adanya identitas budaya bersama namun tidak menghilangkan seluruh
unsur budaya kelompok atau budaya lokal. Contoh akulturasi antara budaya Hindu dan
Islam yang tampak pada seni arsitektur masjid Kudus
3. Strategi Pluralis
Paham pluralis merupakan paham yang menghargai terdapatnya perbedaan
dalam masyarakat. Paham pluralis pada prinsipnya mewujudkan integrasi nasional
dengan memberi kesempatan pada segala unsur perbedaan yang ada dalam masyarakat
untuk hidup dan berkembang. Ini berarti bahwa dengan strategi pluralis, dalam
mewujudkan integrasi nasional negara memberi kesempatan kepada semua unsur
keragaman dalam negara, baik suku, agama, budaya daerah, dan perbedaan-perbedaan
lainnya untuk tumbuh dan berkembang, serta hidup berdampingan secara damai. Jadi
integrasi nasional diwujudkan dengan tetap menghargai terdapatnya perbedaan-
perbedaan dalam masyarakat. Contohnya setiap individu atau kelompok yang berbeda-
beda dapat memperkaya peran mereka dalam suatu masyarakat sebagai social fabric.
Dosen pengampu :
Ita Susanti, SH., M.H
Oleh :
Nim : 195244002
D4 – MANAJEMEN ASET
2020
1. Masyarakat Indonesia bersifat majemuk terdiri berbagai suku bangsa, adat istiadat, agama dan
kebudayaan. Dalam perbedaan tersebut proses hubungan kerja dan terbentuk kesatuan yang
harmonis. Berdasarkan itu dapat diketahui adanya proses menuju ....
a. Integrasi
b. Kesatuan
c. Disintegrasi
d. Keselarasan
e. Perpecaahan
2. Keinginan untuk bersatu di Kalangan Indonesia sudah ada sejak jaman penjajahan, salah satu
faktor pendorong yang juga menjadi perintis bangkitnya semangat persatuan di kalangan
pemuda di seluruh Nusantara adalah karena adanya gerakan ....
a. Bhineka Tunggal Ika
b. Budi Utomo
c. Kebangkitan Nasional
d. Sumpah Pemuda 28 Oktober 1928
e. Proklamasi
3. Perlunya lembaga-lembaga pemersatu melalui state building dilandasi oleh pemikiran seorang
ilmuwan Benedict Anderson, yang menganggap nasionalisme sebagai ideologi yang
membentuk suatu masyarakat imajiner (imagined communities). Berikut Lembaga Pemersatu
tersebut, kecuali ....
a. Birokrasi sipil dan militer
b. Partai Sejahtera
c. Sistem Pendidikan Nasional
d. Partai Politik
e. Kemajuan Komunikasi dan Transportasi
4. Pembauran dua kebudayaan yang disertai dengan hilangnya ciri khas kebudayaan asli
sehingga membentuk kebudayaan baru. Hal tersebutditandai oleh usaha-usaha mengurangi
perbedaan antara orang atau kelompok. pernyataan diatas merupakan jenis integrasi ...
a. Asosiasi
b. Akulturasi
c. Asimilasi
d. Kombinasi
e. Naturalisasi
5. Yang bukan merupakan faktor pendukung integrasi nasional adalah ....
a. Adanya ketidak puasan terhadap ketimpangan pemerataan hasil pembangunan
b. Adanya semangat persatuan dan kesatuan
c. Adanya rasa senasib sepenanggungan
d. Adanya jiwa dan semangat gotong royong, toleransi yang kuat
e. Adanya kepribadian dan pandangan hidup yang sama
Essay :
1. Di tengah berbagai isu permaslahan yang berkembang luas di masyarakat baru-
baru ini membuat integrasi nasional kehilangan maknanya, orang-orang saling
beradu pendapat hingga menimbulan pertentangan dan mengesampingkan nilai
integrasi nasional, padahal peran integrasi nasional ini sangat penting bagi
keutuhan bangsa Indonesia. Mengapa Integrasi Nasional menjadi sangat
penting bagi Indonesia?
Jawaban :
Masyarakat yang terintegrasi dengan baik merupakan harapan bagi setiap
negara. Sebab integrasi mesyarakat merupakan kondisi yang diperlukan bagi
negara untuk membangun kejayaan nasional demi mencapai tujuan yang di
harapkan. Ketika masyarakat suatu negara senantiasa diwarnai oleh
pertentangan atau konflik, maka akan banyakk kerugian yang di derita,baik
kerugian berupa fisik material seperti kerusakan sarana dan prasarana yang
sangat dibutuhkan oleh masyarakat,maupun kerugiann mental spiritual
seperti perasaan kekawatiran,cemas,ketakutan,bahkan juga tekanan mental
berkepanjangan. Di sisi lain banyak pula potensi sumber daya yang dimiliki
negara,yang mestinya dapat digunakan untuk melaksanakan pembangunan
bagi kesejahteraan masyarakat,harus dikorbankan untuk menyelesaikan
konflik tersebut. Dengan demikian negara senantiasa diwarnai konflik di
dalamnya akan sulit untuk mewujudkan kemajuan.
2. Dalam upaya mewujudkan integrasi nasional Indonesia, tantangan yang dihadapi
datang dari dimensi horizontal dan vertikal. Coba jelaskan!
Jawaban :
Dalam dimensi horizontal, tantangan yang ada berkenaan dengan
pembelahan horizontal yang berakar pada perbedaan suku, agama, ras, dan
geografi. Sedangkandalam dimensi vertikal, tantangan yang ada adalah
berupa celah perbedaan antara elite dan massa, di mana latar belakang
pendidikan kekotaan menyebabkan kaum elite berbeda dari massa yang
cenderung berpandangan tradisional. Masalah yang berkenaan dengan
dimensi vertikal lebih sering muncul ke permukaan setelah berbaur dengan
dimensi horizontal, sehingga hal ini memberikan kesan bahwa dalam kasus
Indonesia dimensi horizontal lebih menonjol daripada dimensi vertikalnya.
Terkait dengan dimensi horizontal ini, salah satu persoalan yang
dialami oleh negara-negara berkembang termasuk Indonesia dalam
mewujudkan integrasi nasional adalah masalah primordialisme yang masih
kuat. Titik pusat goncangan primordial biasanya berkisar pada beberapa hal,
yaitu masalah hubungan darah (kesukuan), jenis bangsa (ras), bahasa, daerah,
agama, dan kebiasaan.
Masih besarnya ketimpangan dan ketidakmerataan pembangunan dan
hasil-hasil pembangunan dapat menimbulkan berbagai rasa tidak puas dan
keputusasaan di masalah SARA (Suku, Agama, Ras, dan Antar-golongan),
gerakan separatisme dan kedaerahan, demonstrasi dan unjuk rasa. Hal ini bisa
berpeluang mengancam integrasi horizontal di Indonesia. Terkait dengan
dimensi vertikal, tantangan yang ada adalah kesediaan para pemimpin untuk
terus menerus bersedia berhubungan dengan rakyatnya. Pemimpin mau
mendengar keluhan rakyat, mau turun kebawah,
A. PILIHAN GANDA
1. Integrasi nasional berarti penyatuan berbagai kelompok budaya dan sosial dalam
kesatuan wilayah nasional yang membentuk suatu identitas nasional. merupakan
pengertian integrasi secara...
A. Politik
B. Antropologi
C. Sosial
D. Agamis
2. Yang bukan merupakan faktor pendorong integrasi nasional adalah ....
A. Adanya ketidakpuasan terhadap ketimpangan pemerataan hasil pembangunan
B. Adanya semangat persatuan dan kesatuan
C. Adanya rasa senasib sepenanggungan
D. Adanya jiwa dan semangat gotong royong, toleransi yang kuat
E. Adanya kepribadian dan pandangan hidup yang sama
3. Dalam rangka mengupayakan terwujudnya integrasi nasional yang baik, ada beberapa
strategi yang mungkin ditempuh, kecuali:
A. Strategi Asimilasi
B. Strategi Akulturasi
C. Strategi mobilisasi
D. Strategi Pluralis
4. Berikut ini adalah faktor yang memengaruhi cepat lambatnya proses integrasi, kecuali ....
A. homogenitas kelompok
B. heterogenitas kelompok
C. mobilitas geografis
D. besar kecilnya kelompok
5. Di bawah ini adalah salah satu syarat keberhasilan suatu integrasi pada suatu negara,
kecuali …
A. Adanya konsensus nasional dalam rangka kepemimpinan nasional yang
otoritarian
B. Nilai-nilai sosial dijadikan aturan baku dalam melangsungkan proses integrasi sosial
C. Norma-norma dijadikan aturan baku dalam melangsungkan proses integrasi sosial.
D. Anggota-anggota masyarakat merasa bahwa mereka berhasil saling mengisi
kebutuhan-kebutuhan satu dengan lainnya
B. ESSAY
Jawab : berikut ini faktor faktor yang menghambat integrasi nasional, yaitu :
Jawab : berikut ini berbagai cara yang bisa dilakukan dalam meningkatkan integrasi
nasional, yaitu:
INTEGRITAS NASIONAL
Diajukan untuk memenuhi salah satu tugas mata kuliah Pendidikan kewarganegaraan
Dosen Pengampu :
Ita Susanti, SH., M.H
Oleh:
Alifa Mugia Nugraha Sutisna
NIM: 195244003
2A-Manajemen Aset
Dosen Pengampu :
Ita Susanti, SH., M.H
Oleh :
Daniyah Nurkhalisha Oktafian
195244008
2A – Manajemen Aset
II. Essay
1. Integrasi politik (nasional) dibagi menjadi berapa jenis? Uraikan satu-satu!
Myron Weiner dalam Ramlan Surbakti (2010), integrasi politik dibagi menjadi
lima jenis, yakni:
1) integrasi bangsa
Integrasi bangsa menunjuk pada proses penyatuan berbagai kelompok budaya
dan sosial dalam satu kesatuan wilayah dan dalam suatu pembentukan identitas
nasional
2) integrasi wilayah
Integrasi wilayah menunjuk pada masalah pembentukan wewenang kekuasaan
nasional pusat di atas unit-unit sosial yang lebih kecil yang beranggotakan
kelompok kelompok sosial budaya masyarakat tertentu
3) integrasi nilai
Integrasi nilai menunjuk pada adanya konsensus terhadap nilai yang minimum
yang diperlukan dalam memelihara tertib sosial
4) integrasi elit-massa
Integrasi elit massa menunjuk pada masalah penghubungan antara pemerintah
dengan yang diperintah. Mendekatkan perbedaan-perbedaan mengenai aspirasi
dan nilai pada kelompok elit dan massa.
5) integrasi tingkah laku (perilaku integratif).
Integrasi tingkah laku (perilaku integratif), menunjuk pada penciptaan tingkah
laku yang terintegrasi dan `yang diterima demi mencapai tujuan bersama
INTEGRASI NASIONAL
Diajukan Untuk Memenuhi Salah Satu Tugas Mata Kuliah Pendidikan Kewarganegaraan
Dosen Pengampu:
Ita susanti SH., M.H
Oleh:
Aulia Ramadhanti
195244006
2A- Manajemen Aset
PROGRAM STUDI MANAJEMEN ASET
JURUSAN ADINISTRASI NIAGA
POLITEKNIK NEGERI BANDUNG
2020
Soal PG
1. Integrasi nasional adalah usaha dan proses untuk …… perbedaan yang ada pada suatu
negara?
a. Memecahkan
b. Memperdalam
c. Menyatukan
d. memperluas
2. Salah satu untuk meningkatkan integrasi nasional adalah?
a. Menghapus Bahasa daerah
b. Menghilangkan budaya local
c. Memiskinkan penduduk yang miskin
d. penyatuan berbagai kelompok sosial budaya dalam satu kesatuan wilayah dan
dalam suatu identitas nasional
3. Apa yang bukan faktor pendorong integrasi nasional?
a. Faktor sejarah yang menimbulkan rasa senasib dan seperjuangan
b. Adanya ketidak puasan terhadap ketimpangan pemerataan hasil pembangunan
c. Rasa cinta tanah air di kalangan bangsa Indonesia, sebagaimana dibuktikan
perjuangan merebut, menegakkan, dan mengisi kemerdekaan
d. Rasa rela berkorban untuk kepentingan bangsa dan Negara, sebagaimana
dibuktikan oleh banyak pahlawan bangsa yang gugur di medan perjuangan.
4. Proses percampuran dua macam kebudayaan atau lebih menjadi satu kebudayaan
yang baru, merupakan strategi apa?
a. Strategi asimilasi
b. Strategi akulturasi
c. Strategi pluraisi
d. Strategi kombinasi
5. Yang bukan penyebab konflik adalah ?
a. Perbedaan kepentingan
b. Perbedaan agama
c. Antarindividu
d. Perbedaan usia
Soal Essai
1. Jelaskan apa pengertian integrasi nasional dan apa tujuannya kita mempelajari mata
kuliah integrasi nasional?
Integrasi nasional adalah usaha untuk mempersatukan perbedaan-perbedaan yang
beragam hingga tewujudnya persatuan dan kesatuan bangsa serta keselarasan secara
nasional. Tujuan mempelajari mata kuliah integrasi nasional yaitu agar kita dapat
mendapatkan inspirasi untuk membangun kebersamaan ditengah perbedaan dan
keberagaman yang dapat menciptakan kesatuan bangsa yang kokoh dan kita pun agar
dapat menghindari disentegrasi.
2. Sebutkan faktor pendorong dan faktor penghambat integrasi nasional serta bagaimana
peran pemerintah dan masyarkat untuk mewujudkan integrasi nasional?
faktor pendorong integrasi nasional:
Faktor sejarah yang menimbulkan rasa senasib dan seperjuangan.
Keinginan untuk bersatu di kalangan bangsa Indonesia sebagaimana
dinyatakan dalam Sumpah Pemuda tanggal 28 Oktober 1928.
Rasa cinta tanah air di kalangan bangsa Indonesia, sebagaimana dibuktikan
perjuangan merebut, menegakkan, dan mengisi kemerdekaan.
Rasa rela berkorban untuk kepentingan bangsa dan Negara, sebagaimana
dibuktikan oleh banyak pahlawan bangsa yang gugur di medan perjuangan.
Kesepakatan atau konsensus nasional dalam perwujudan Proklamasi
Kemerdekaan, Pancasila dan UUD 1945, bendera Merah Putih, lagu
kebangsaan Indonesia Raya, bahasa kesatuan Bahasa Indonesia.
Faktor pemnghambat integrasi nasional:
Masyarakat Indonesia yang heterogen (beraneka ragam) dalam faktor-faktor
kesukubangsaan dengan masing-masing kebudayaan daerahnya, bahasa
daerah, agama yang dianut, ras dan sebagainya.
Wilayah negara yang begitu luas, terdiri atas ribuan kepulauan yang dikelilingi
oleh lautan luas.
Besarnya kemungkinan ancaman, tantangan, hambatan dan gangguan yang
merongrong keutuhan, kesatuan dan persatuan bangsa, baik yang berasal dari
dalam maupun luar negeri.
Masih besarnya ketimpangan dan ketidakmerataan pembangunan dan hasil-
hasil pembangunan menimbulkan berbagai rasa tidak puas dan keputusasaan
di masalah SARA (Suku, Agama, Ras, dan Antar-golongan), gerakan
separatisme dan kedaerahan, demonstrasi dan unjuk rasa.
Adanya paham “etnosentrisme” di antara beberapa suku bangsa yang
menonjolkan kelebihan-kelebihan budayanya dan menganggap rendah budaya
suku bangsa lain.
Peran masyarakat antara satu dengan lainya harus menjaga rasa toleransi, saling
menghormati, meminimalkan perbedaan yang terjadi antar individu, menjaga keselarasan
antarbudaya. Adapun peran pemerintah harus memiliki keterbukaan yang bertumpu pada
persamaan hak dan kewajiban warga negara, pemerintah harus mampu melaksanakan sebuah
system politik nasional yang dapat mengakomondasikan aspirasi masyarakat yang memiliki
kebudayaan yang berbeda-beda.
Nama : David Anugerah
NIM : 195244009
Pendidikan Kewarganegaraan
a. Transportasi c. Transmigrasi
b. Asimilasi d. Akulturasi
Pertanyaan Essai
Pendidikan Kewarganegaraan
LATIHAN SOAL INTEGRASI NASIONAL
Kelas : 2 MA-A
Oleh:
A. Pilihan Ganda
1. E
2. A
3. D
4. B
5. C
B. Essay
1. Alasan mengapa integrasi nasional penting untuk bangsa Indonesia adalah karena kita
tahu bahwa bangsa Indonesia ini beragam, baik dari segi budaya, agama, ras, suku,
maupun adat istiadat. Dikembalikan kepada pengertian dari integritas nasional ini adalah
usaha dan proses untuk mempersatukan perbedaan yang ada pada suatu negara sehingga
terciptanya keserasian dan keselarasan secara nasional. dari hal tersebut bisa disimpulkan
dengan adanya keberagaman ini kita sadar betul pentingnya rasa integritas dengan cara
toleransi ataupun hal lainnya. Karena ketika keberagaman ini tidak bisa diatasi oleh
bangsa Indonesia dan integritas bangsa hancur maka yang terjadi kedepannya adalah
bangsa Indonesia akan mudah diadu domba oleh bangsa asing yang menyebabkan bangsa
Indonesia sendiri terpecah belah. Apabila hal ini terjadi akan berakibat pada hilangnya
salah satu identitas bangsa indonesia. Namun, apabila bangsa Indonesia memiliki
semangat persatuan dan kesatuan, semangat untuk senantiasa melakukan hal demi
kepentingan bersama dan hal tersebut positif maka itu akan membangun integritas
nasional yang pengaruhnya sangat penting untuk kehidupan berbangsa dan bernegara
juga untuk mewujudkan cita-cita dan tujuan bangsa.
2. Menurut saya, hubungan antara integrasi nasional dengan ancaman yaitu integrasi
merupakan suatu usaha dan proses untuk mempersatukan perbedaan yang ada dalam
suatu negara. Dengan adanya perbedaan tersebut, seringkali menjadi konflik baik dalam
negeri maupun luar negeri. Terutama dalam hal ini adalah konflik antar suku atau konflik
karena perbedaan antar golongan yang masih terjadi. Hal inilah yang menjadi ancaman
bagi bangsa Indonesia terhadap keutugan integrasi nasional.
SOAL DAN JAWABAN MENGENAI INTEGRASI NASIONAL
Diajukan Untuk Memenuhi Salah Satu Tugas Mata Kuliah Pendidikan Kewarganegaraan
Dosen Pengampu :
Ita Susanti, SH., M.H
Disusun oleh :
Anisa Aria Pratiwi
195244005
2A MAS
Pilihan Ganda
1. Yang bukan merupakan pendorong integrasi nasional adalah
2. Perkawinan antar suku sehingga terjadi pembauran dari kebudayaan masing – masing
individu sehingga muncul kebudayaan baru. Ini merupakan contoh dari strategi…
A. Akulturasi B. Pluralis
C. Akomodasi D. Asimilasi
Dosen pengampu :
Ita Susanti, SH., M.H
Oleh :
Nim : 195244002
2020
1. Masyarakat Indonesia bersifat majemuk terdiri berbagai suku bangsa, adat istiadat, agama dan
kebudayaan. Dalam perbedaan tersebut proses hubungan kerja dan terbentuk kesatuan yang
harmonis. Berdasarkan itu dapat diketahui adanya proses menuju ....
f. Integrasi
g. Kesatuan
h. Disintegrasi
i. Keselarasan
j. Perpecaahan
2. Keinginan untuk bersatu di Kalangan Indonesia sudah ada sejak jaman penjajahan, salah satu
faktor pendorong yang juga menjadi perintis bangkitnya semangat persatuan di kalangan pemuda
di seluruh Nusantara adalah karena adanya gerakan ....
f. Bhineka Tunggal Ika
g. Budi Utomo
h. Kebangkitan Nasional
i. Sumpah Pemuda 28 Oktober 1928
j. Proklamasi
3. Perlunya lembaga-lembaga pemersatu melalui state building dilandasi oleh pemikiran seorang
ilmuwan Benedict Anderson, yang menganggap nasionalisme sebagai ideologi yang membentuk
suatu masyarakat imajiner (imagined communities). Berikut Lembaga Pemersatu tersebut, kecuali
....
f. Birokrasi sipil dan militer
g. Partai Sejahtera
h. Sistem Pendidikan Nasional
i. Partai Politik
j. Kemajuan Komunikasi dan Transportasi
4. Pembauran dua kebudayaan yang disertai dengan hilangnya ciri khas kebudayaan asli sehingga
membentuk kebudayaan baru. Hal tersebutditandai oleh usaha-usaha mengurangi perbedaan
antara orang atau kelompok. pernyataan diatas merupakan jenis integrasi ...
f. Asosiasi
g. Akulturasi
h. Asimilasi
i. Kombinasi
j. Naturalisasi
5. Yang bukan merupakan faktor pendukung integrasi nasional adalah ....
f. Adanya ketidak puasan terhadap ketimpangan pemerataan hasil pembangunan
g. Adanya semangat persatuan dan kesatuan
h. Adanya rasa senasib sepenanggungan
i. Adanya jiwa dan semangat gotong royong, toleransi yang kuat
j. Adanya kepribadian dan pandangan hidup yang sama
Essay :
3. Di tengah berbagai isu permaslahan yang berkembang luas di masyarakat baru-
baru ini membuat integrasi nasional kehilangan maknanya, orang-orang saling
beradu pendapat hingga menimbulan pertentangan dan mengesampingkan nilai
integrasi nasional, padahal peran integrasi nasional ini sangat penting bagi
keutuhan bangsa Indonesia. Mengapa Integrasi Nasional menjadi sangat penting
bagi Indonesia?
Jawaban :
Masyarakat yang terintegrasi dengan baik merupakan harapan bagi setiap negara.
Sebab integrasi mesyarakat merupakan kondisi yang diperlukan bagi negara
untuk membangun kejayaan nasional demi mencapai tujuan yang di harapkan.
Ketika masyarakat suatu negara senantiasa diwarnai oleh pertentangan atau
konflik, maka akan banyakk kerugian yang di derita,baik kerugian berupa fisik
material seperti kerusakan sarana dan prasarana yang sangat dibutuhkan oleh
masyarakat,maupun kerugiann mental spiritual seperti perasaan
kekawatiran,cemas,ketakutan,bahkan juga tekanan mental berkepanjangan. Di
sisi lain banyak pula potensi sumber daya yang dimiliki negara,yang mestinya
dapat digunakan untuk melaksanakan pembangunan bagi kesejahteraan
masyarakat,harus dikorbankan untuk menyelesaikan konflik tersebut. Dengan
demikian negara senantiasa diwarnai konflik di dalamnya akan sulit untuk
mewujudkan kemajuan.
4. Dalam upaya mewujudkan integrasi nasional Indonesia, tantangan yang dihadapi datang
dari dimensi horizontal dan vertikal. Coba jelaskan!
Jawaban :
Dalam dimensi horizontal, tantangan yang ada berkenaan dengan
pembelahan horizontal yang berakar pada perbedaan suku, agama, ras, dan
geografi. Sedangkandalam dimensi vertikal, tantangan yang ada adalah berupa
celah perbedaan antara elite dan massa, di mana latar belakang pendidikan
kekotaan menyebabkan kaum elite berbeda dari massa yang cenderung
berpandangan tradisional. Masalah yang berkenaan dengan dimensi vertikal lebih
sering muncul ke permukaan setelah berbaur dengan dimensi horizontal,
sehingga hal ini memberikan kesan bahwa dalam kasus Indonesia dimensi
horizontal lebih menonjol daripada dimensi vertikalnya.
Terkait dengan dimensi horizontal ini, salah satu persoalan yang dialami
oleh negara-negara berkembang termasuk Indonesia dalam mewujudkan integrasi
nasional adalah masalah primordialisme yang masih kuat. Titik pusat goncangan
primordial biasanya berkisar pada beberapa hal, yaitu masalah hubungan darah
(kesukuan), jenis bangsa (ras), bahasa, daerah, agama, dan kebiasaan.
Masih besarnya ketimpangan dan ketidakmerataan pembangunan dan
hasil-hasil pembangunan dapat menimbulkan berbagai rasa tidak puas dan
keputusasaan di masalah SARA (Suku, Agama, Ras, dan Antar-golongan),
gerakan separatisme dan kedaerahan, demonstrasi dan unjuk rasa. Hal ini bisa
berpeluang mengancam integrasi horizontal di Indonesia. Terkait dengan dimensi
vertikal, tantangan yang ada adalah kesediaan para pemimpin untuk terus
menerus bersedia berhubungan dengan rakyatnya. Pemimpin mau mendengar
keluhan rakyat, mau turun kebawah,
Pilihan Ganda
2. Perkawinan antar suku sehingga terjadi pembauran kebudayaan dari masing – masing
individu dan memunculkan kebudayaan baru merupakan contoh dari strategi….
A. Strategi Integrasi
B. Strategi Asimilasi
C. Strategi Akulturasi
D. Strategi Pluralis
E. Strategi Diversifikasi
3. Pengaruh pemerintah pusat dan penyebaran penduduk yang tidak merata merupakan
faktor terjadinya disintegrasi bangsa di bidang….
A. Geografi
B. Ekonomi
C. Politik
D. Demografi
E. Sosial Budaya
4. Agama sering dijadikan pokok masalah di negara ini karena kurangnya pemahaman
terhadap agama yang dianut dengan agama yang lain. Apabila kondisi ini tidak ditangani
dengan baik maka akan menimbulkan terjadinya disintegrasi bangsa di bidang….
A. Pertahanan dan Keamanan
B. Sosial Budaya
C. Kekayaan alam
D. Geografi
E. Ideologi
Essay
Pendidikan Kewarganegaraan
INTEGRITAS NASIONAL
Kelas : 2 MA-A
Dosen : Ita Susanti, SH., M.H
Oleh: