Anda di halaman 1dari 1

STANDAR OPERASIONAL PROSEDUR

“Terapi Musik Instrumental Tradisional Bali”


Pengertian : Terapi musik merupakan suatu proses yang menggabungkan antara aspek
penyembuhan musik itu sendiri dengan kondisi dan situasi, fisik, emosi,
mental, spiritual, kognitif dan kebutuhan sosial seseorang
Tujuan : 1. Memperbaiki kondisi mood
2. Meningkatkan kecerdasan emosional dan daya ingat
3. Mengembangkan Kemampuan bersosialisasi dan komunikasi
4. Meningkatkan produktivitas
5. Musik meningkatkan kerja otot dan mengaktifkan motorik kasar dan
halus.
6. Merangsang hormon bahagia (beta endorphines)
Persiapan : 1. Tape music / Radio / Handphone / Mp3 Player
alat dan 2. Headset
bahan 3. Lagu instrumental tradisional Bali : Gus Teja – Morning Happiness

Prosedur :

NO PROSEDUR

1. Ucapkan salam dan panggil klien dengan namanya.


2. Jelaskan tujuan, prosedur, dan lamanya tindakan pada klien/keluarga.
3. Jelaskan tentang informed consent.
4. Berikan kesempatan klien bertanya sebelum kegiatan dilakukan.
5. Siapkan alat-alat.
6. Mengukur gejala depresi klien dengan Geriatric Depression Scale (GDS).
7. Menjelaskan tentang terapi musik instrumental tradisional bali pada klien.
8. Bantu klien untuk memilih posisi yang nyaman.
9. Batasi stimulasi eksternal seperti cahaya, suara, pengunjung, panggilan telepon selama
mendengarkan musik.
10. Dekatkan handphone/tape musik/CD/Mp3 Player dan perlengkapan dengan klien.
11. Pastikan handphone/tape musik/CD/ Mp3 Player dan perlengkapan dalam kondisi baik.
12. Dukung dengan headphone jika diperlukan.
13. Nyalakan musik dan lakukan terapi musik selama 10 menit.
14. Pastikan volume musik sesuai dan tidak terlalu keras.
15. Evaluasi hasil kegiatan (kenyamanan klien)
16. Simpulkan hasil kegiatan.
17. Berikan umpan balik positif.
18. Kontrak pertemuan selanjutnya.
19. Akhiri kegiatan dengan salam penutup.
(Dona Amelia, 2015)
(Dian Natalina, 2013)

Anda mungkin juga menyukai