Anda di halaman 1dari 3

PENGARUH TERAPI MUSIK SUARA AIR MENGALIR DENGAN

BRAINWAVE TERHADAP PENURUNAN INSOMNIA PADA LANSIA


DI WILAYAH POSYANDU “SEDAP MALAM” PARE KEDIRI

Di susun Oleh :

Kelompok 1 (2016A)

1. Maratus Solihah (15010075)


2. Erza Ismelia (16010011)
3. Lailatul Mukarromah (16010021)
4. Nurul fitriana (16010031)
5. Siti Maftuhatus Soleha (16010041)

PROGRAM STUDI S1 ILMU KEPERAWATAN


SEKOLAH TINGGI ILMU KESEHATAN dr. SOEBANDI JEMBER
TAHUN AKADEMIK 2019/2020
SOP TERAPI MUSIK

NO. DOKUMEN NO. REVISI HALAMAN

PROSEDUR TETAP TGL TERBIT DITETAPKAN OLEH


KELOMPOK 1

PENGERTIAN Terapi musik adalah usaha untuk meningkatkan kualitas fisik dan
mental dengan rangsangan suara yang terdiri dari melodi, ritme,
harmoni, timbre, bentuk dan gaya yang diorganisir sedemikian
rupa sehingga menciptakan musik yang bermanfaat untuk
kesehatan fisik dan mental.
TUJUAN a. Memperbaiki kondisi fisik
b. Memperbaiki emosional
c. Memperbaiki kesehatan spiritual pasien.
INDIKASI Dapat dilakukan oleh lansia yang mempunyai masalah gangguan
tidur.

PERSIAPAN 1. Membaca catatan perawat/medis klien


PERAWAT
2. Siapkan alat-alat
3. Beri salam dan panggil klien dengan namanya
4. Jelaskan tujuan, prosedur, dan lamanya tindakan pada
klien/keluarga
5. Siapkan alat-alat musik
6. Posisi rileks
7. Ciptakan lingkungan yang aman dan nyaman serta
kooperatif.

PERSIAPAN KLIEN 1. Berikan salam, perkenalkan diri anda dan identifikasi


klien memeriksa identitas kliem secara cermat
2. Jelaskan tentang prosedur tindakan yang akan dilakukan,
berikan kesempatan klien jika bertanya dan jawab jika ada
pertanyaan.
3. Menetapkan ketertarikan klien terhadap musik.
4. Identifikasi pilihan musik klien.
5. Pilih pilihan musik yang mewakili pilihan musik klien
6. Beri privasi kepada klien
PROSEDUR 1. Dekatkan tape musik/CD dan perlengkapan dengan klien.
2. Dukung dengan headphone jika diperlukan.
3. Nyalakan musik dan lakukan terapi musik.
4. Pastikan volume musik sesuai dan tidak terlalu keras.
5. Hindari menghidupkan musik dan meninggalkannya
dalam waktu yang lama.
6. Fasilitasi jika klien ingin berpartisipasi aktif seperti
memainkan alat musik atau bernyanyi jika diinginkan
dan memungkinkan saat itu.
7. Setelah selesai terapi musiknya bereskan alat.

TERMINASI 1. Evaluasi hasil kegiatan (kenyamanan klien)


2. Menyimpulkan hasil kegiatan
3. Berikan umpan balik positif
4. Kontrak pertemuan selanjutnya
5. Akhiri kegiatan dengan cara yang baik

Anda mungkin juga menyukai