Anda di halaman 1dari 3

Virdha Kamal Juliyanti NPM.

09200000034

WOC CANCER COLON

Pengertian

Ca Colon merupakan
kanker yang menyerang
bagian usus besar, yakni
bagian akhir dari sistem
pencernaan. Sebagian besar
kasus kanker kolorektal
dimulai dari sebuah
benjolan/polip kecil, dan
kemudian membesar
menjadi tumor (Yayasan
Kanker Indonesia, 2018).

Etiologi

1. Genetik
2. Usia ≥ 50 tahun
3. Merokok
4. Riwayat menderita polip
5. Riwayat menderita
infeksi usus besar
6. Kolesistektomi
7. Pola hidup yang tidak
sehat
8. Mengkonsumsi daging
merah dan olahan secara
berlebihan.

Manifestasi Klinis
(Yayasan Kanker Indonesia,
2018)

1. Perubahan pada pola


buang air besar
2. Pendarahan pada buang
air besar atau
ditemukannya darah di Daftar Pustaka
feses
3. Rasa tidak nyaman pada Tim Pokja SDKI DPP PPNI. 2016. Standar Diagnosis Keperawatan Indonesia. Edisi 1. Jakarta : PPNI
bagian perut (gas, Tim Pokja SDKI DPP PPNI. 2018. Standar Luaran Keperawatan Indonesia. Edisi 1. Jakarta : PPNI
keram, sakit) Tim Pokja SDKI DPP PPNI. 2018. Standar Intervensi Keperawatan Indonesia. Edisi 1. Jakarta : PPNI
Mayo Clinic (2021). Diseases & Conditions. Colon Cancer. Universitas Indonesia Maju – Jakarta – 2023
Yayasan Kanker Indonesia (2018). Colon Cancer
Virdha Kamal Juliyanti NPM. 09200000034

Pemeriksaan Penunjang
Aspek Sosial
1. Pemeriksaan
Laboratorium Klinis Diagnosa kanker dan Gangguan Respon
(pemeriksaan darah, Rencana Pembedahan Psikologis
Hb, elektrolit, dan
pemeriksaan tinja Ansietas Gelisah,
yang merupakan Cemas
pemeriksaan rutin;
skrining CEA
(Carcinoma
Embrionic Antigen))
2. Pemeriksaan
laboratorium Patologi
Anatomi; tindakan Nausea
biopsi (kolonoskopi
maupun reseksi usus)
3. Radiologi;
Computerised
Tomography (CT)
scan, Magnetic
Resonance Imaging
(MRI), Endoscopic
Ultrasound (EUS)
4. Kolonoskopi Resiko
(Gambaran seluruh Jatuh
mukosa kolon dan
rektum)

Diagnosa Keperawatan

1. Ansietas
2. Intoleransi Aktivitas
3. Resiko Jatuh
4. Nyeri Akut / Nyeri Nausea
Kronis
5. Ketidakseimbangan
Nutrisi / Defisit Nutrisi Resiko Intoleransi
6. Nausea Jatuh Aktivtitas
7. Resiko Infeksi
8. Resiko Cidera
9. Kerusakan Integritas
Kulit
10. Gangguan Citra Diri /
Citra Tubuh Universitas Indonesia Maju – Jakarta – 2023
Virdha Kamal Juliyanti NPM. 09200000034
ASUHAN KEPERAWATAN SDKI, SLKI, SIKI

SDKI I: Nausea (D.0076) bd Gangguan SDKI II: Intoleransi Aktivitas (D.0056) bd SDKI III: Ansietas (D.0080) bd Ancaman SDKI IV: Resiko Jatuh (D.0143) d.d Efek
Biokimiawi d.d Mengeluh Mual Kelemahan d.d Tampak Lemah Terhadap Kematian d.d Tampak Tegang dan Agen Farmakologis
Cemas
SLKI I: Tingkat Nausea (L. 08065) SLKI II: Toleransi Aktivitas (L.05047) SLKI IV: Tingkat Jatuh (L.14135)
Saat SLKI III: Tingkat Ansietas (L.09093)
Indikator Target
dikaji Saat Saat
Indikator Target Indikator Target
Keluhan mual 3 5 dikaji Saat dikaji
Indikator Target
Perasaan ingin muntah 3 5 Kemudahan dalam dikaji Jatuh dari tempat
4 5
Frekuensi menelan 3 5 melakukan 3 5 Verbalisasi khawatiran tidur
aktivitas sehari-hari akibat kondisi yang 3 5 Jatuh dari berjalan 4 5
Keterangan: Kecepatan berjalan 3 5 dialami Jatuh saat di kamar
4 5
1 Meningkat Perilaku Gelisah 3 5 mandi
2 Cukup Meningkat Keterangan: Perilaku Tegang 3 5
3 Sedang 1 Menurun Keterangan :
4 Cukup Menurun 2 Cukup Menurun Keterangan : 1 Meningkat
5 Menurun 3 Sedang 1 Meningkat 2 Cukup Meningkat
4 Cukup Meningkat 2 Cukup Meningkat 3 Sedang
Saat 5 Meningkat 3 Sedang 4 Cukup Menurun
Indikator Target 5 Menurun
dikaji 4 Cukup Menurun
Napsu makan 3 5 Indikator
Saat
Target
5 Menurun
dikaji SIKI IV: Pencegahan Jatuh (I.14540)
Keterangan Keluhan lelah 3 5 SIKI III: Reduksi Ansietas (I.09314) Observasi
1 Menurun Observasi • Identifikasi faktor jatuh (mis: usia > 65
2 Cukup Menurun Keterangan : • Identifikasi saat tingkat ansietas berubah (mis: tahun, penurunan tingkat kesadaran,
3 Sedang 1 Meningkat kondisi, waktu, stresor) defisit kognitif, hipotensi ortostatik,
4 Cukup Meningkat 2 Cukup Meningkat • Identifikasi kemampuan mengambil keputusan gangguan keseimbangan, gangguan
5 Meningkat 3 Sedang • Monitor tanda-tanda ansietas (verbal dan penglihatan, neuropati)
4 Cukup Menurun nonverbal) • Identifikasi risiko jatuh setidaknya
SIKI I: Manajemen Mual (I.03117) 5 Menurun Terapeutik sekali setiap shift atau sesuai dengan
Observasi
• Ciptakan suasana terapeutik untuk kebijakan institusi
• Identifikasi faktor penyebab mual SIKI II : Manajemen Energi (I.05178)
menumbuhkan kepercayaan • Monitor kemampuan berpindah dari
• Identifikasi antiemetik untuk mencegah mual Observasi
• Temani pasien untuk mengurangi kecemasan, tempat tidur ke kursi roda dan
• Monitor mual • Identifikasi gangguan fungsi tubuh yang jika memungkinkan sebaliknya
mengakibatkan kelelahan
• Monitor asupan nutrisi dan kalori • Motivasi mengidentifikasi situasi yang memicu
Terapeutik
Terapeutik • Monitor kelelahan fisik dan emosional kecemasan • Orientasikan ruangan pada pasien dan
• Berikan makanan dalam jumlah kecil dan • Monitor pola dan jam tidur • Diskusikan perencanaan realistis tentang
keluarga
menarik Terapeutik
peristiwa yang akan datang • Pastikan roda tempat tidur dan kursi
Edukasi • Sediakan lingkungan nyaman dan rendah Edukasi roda selalu dalam kondisi terkunci
• Anjurkan makanan tinggi karbohidrat dan stimulus (mis. cahaya, suara, kunjungan)
• Jelaskan prosedur, termasuk sensasi yang • Pasang handrail tempat tidur
rendah lemak Edukasi
mungkin dialami • Atur tempat tidur mekanis pada posisi
• Ajarkan penggunaan Teknik nonfarmakologi • Anjurkan tirah baring • Informasikan secara faktual mengenai terendah
untuk mengatasi mual • Anjurkan melakukan aktivitas secara bertahap diagnosis, pengobatan, dan prognosis • Dekatkan bel pemanggil dalam
Kolaborasi • Anjurkan menghubungi perawat jika tanda dan • Anjurkan keluarga untuk tetap bersama pasien, jangkauan pasien
• Kolaborasi pemberian antiemetik, jika perlu kelelahan tidak berkurang jika perlu Edukasi
Universitas Indonesia Maju – Jakarta – 2023
• Latih kegiatan pengalihan untuk mengurangi • Anjurkan memanggil perawat jika
ketegangan membutuhkan bantuan berpindah
Anjurkan menggunakan alas kaki yang tidak
• Latih penggunaan mekanisme

Anda mungkin juga menyukai