Anda di halaman 1dari 14

REVIEW ARTICLE

TOLAC atau ERCS


Rifky Jamal*, M.Andalas**
Fakultas Kedokteran, Universitas Syiah Kuala
RSUZA Banda Aceh
Maret 2011

* Dokter Muda Bagian Obstetri dan Ginekologi RSUZA Banda Aceh


** Staf Pengajar dan Spesialis Obstetri dan Ginekologi RSUZA Banda Aceh

ABSTRAK studi para ahli sebelumnya memberi


Jumlah tindakan seksio sesarea kesan kedua pilihan tersebut
meningkat drastis pada tahun tujuh merupakan pilihan yang dapat logis
puluhan dan awal delapan puluhan. dan rasional, tergantung pada
Dilaporkan wanita yang melahirkan kondisinya.
dengan cara perabdominam empat kali Kata Kunci : TOLAC, VBAC, ERSC
lebih banyak dibanding 30 tahun
sebelumnya. Sebabnya multifaktorial, ABSTRACT
termasuk di antaranya adalah indikasi C-Section rate is inclining fast in early
seksio sesarea ulang pada kehamilan 70s and 80s, it is being stated that
dengan parut uterus. Setidaknya ada 2 woman with abdominal delivery is
pilihan bagi ibu dengan riwayat multiplied 4 times than 30 years
persalinan seksio sesarea sebelumnya before. The cause is multifactorial,
yaitu TOLAC (Trial of Labor after included repeated c -section on
Caesarean) dan ERSC ( Elective woman with uterus scar. There are at
Repeated Sectio Caesarean ). Pada least two options for pregnant woman
tulisan ini akan dibahas tentang kedua with C-Section history, TOLAC
jenis opsi tersebut, keuntungan dan (Trial of Labor after Caesarean) dan
kerugiannya bagi calon ibu. Dari hasil ERSC (Elective Repeated Sectio

Page 1 of 14
Caesarean ). This review will Persalinan yang merupakan suatu
elaborate the benefit and harm of two proses alami dan wajar dianggap
options, while most stud today believe merupakan suatu kondisi patologis
that the two options are reasonable yang membutuhkan penanganan
choice. berlebih.
Keywords : TOLAC, ERSC, C- Dengan semakin berkembangnya
Section, delivery teknologi dan teknik operasi,
anesthesia dan sterilisasi, seksio
LATAR BELAKANG sesaria tampaknya merupakan pilihan
Abad ke 20 telah memberikan suatu yang sering dipertimbangkan dengan
perubahan yang signifikan terhadap alasan keselamatan ibu dan janin.
proses persalinan, dari suatu proses Rasio operasi sesarea meningkat dua
2
persalinan di rumah dengan ditemani kali, yaitu 5% pada tahun 1970
oleh bidan, ke suatu proses persalinan menjadi sekitar 10,4% pada 1976 3.
di rumah sakit ditemani oleh perawat Bahkan, pada tahun 1986 jumlah
dan dokter yang ahli di bidangnya.1

Partus Tidak Pre Eklamsia Gmeli Plasenta Previa


maju
CPD Distosia Riwayat SC Sungsang
Fetal Distress Post Date Kista Ovarium Ruptur Uteri
Hidrosefalus PJT Solusio Plasenta Makrosomia

Grafik 1. Indikasi Seksio Sesarea pada Rumah Sakit Zainoel Abidin Banda Aceh
selama periode Januari 2008 – Oktober 2010 4
Page 2 of 14
kelahiran bayi melalui sesarea menjadi Birth After Cesarean (VBAC) atau
16,5%. dikenal pula sebagai Trial of Labor
Suatu penelitian di Rumah Sakit After Cesarean (TOLAC). Di Amerika
Zainoel Abidin Banda Aceh Serikat pada tahun 2000 keatas , dari
menunjukkan selama 3 tahun 10 wanita yang melahirkan
pengamatan terdapat total 3151 pervaginam terdapat satu wanita
persalinan yang terdiri dari 1954 dengan parut uterus. 3 Di Bandung (RS
persalinan pervaginam dan 1197 Hassan Sadikin) prevalensi seksio
persalinan perabdominam. Indikasi sesarea dengan parut uterus adalah
seksio sesarea sangat bervariasi 10%, tetapi indikasi awal tidak selalu
dengan indikasi Riwayat seksio karena parut uterus. 5
sesarea sebelumnya sebanyak 158 World Health Organization ( WHO )
kasus atau 13 persen. 4 menanggapi hal ini dengan
Mitos “ sekali sesarea, tetap sesarea” mengeluarkan panduan yang
untuk menghindari risiko rupter uteri menyatakan bahwa seharusnya total
ikut membantu meningkatnya angka persentasi operasi sesarea tidak lebih
seksio sesarea di dunia. Indikasi parut dari 15% dari seluruh kelahiran, dan
uterus berkisar 25 - 30% dari angka harus kurang dari 9,5% pada negara
kenaikan seksio sesarea di Amerika berkembang. American College of
Serikat. Dilihat dari angka kejadian Obstetricians and Gynecologists
seksio sesarea, dilaporkan bahwa di (ACOG) tidak hanya menyarankan
Amerika Serikat prevalensi seksio agar wanita dengan 1 luka parut
sesarea dengan indikasi parut uterus transversa uterus untuk mencoba
sebesar 35%, Australia 35%, kelahiran pervaginam, tapi juga
Skotlandia 43%, dan Perancis 28%. Di merekomendasikan untuk wanita
tahun sembilan puluhan, angka seksio dengan 2 atau lebih luka parut agar
sesarea atas indikasi parut uterus “tidak ditakut-takuti” untuk melakukan
menurun dengan dikembangkannya percobaan persalinan pervaginam. 6
persalinan pada parut uterus, Vaginal

Page 3 of 14
Per 100 Kelahiran

TAHUN
Grafik 2 . Rasio Total Seksio Sesarea, Seksio Sesarea Primer dan VBAC, 1989-2007 11

SEKSIO SESAREA Kemajuan di bidang kedokteran yang


Seksio sesarea adalah satu persalinan demikian pesat dan semakin baiknya
buatan yang dilakukan dalam usaha kualitas ahli obstetri menjadikan
untuk mengeluarkan janin melalui seksio sesarea lebih aman dan
suatu sayatan dibuat pada dinding penggunaannya makin meluas.
perut dan uterus.7 Perkembangan ini akhirnya
Seksio sesarea merupakan salah satu meningkatkan frekuensi seksio sesarea
tindakan operasi yang tertua dan yang pada gilirannya juga
terpenting dalam bidang obstetri. meningkatkan angka bekas seksio
Operasi ini bertujuan mengeluarkan sesarea.8
janin melalui suatu jalan yang dibuat Pada awal abad ke dua puluh suatu
pada dinding perut dan uterus. diktum “ once a cesarean always a
Tindakan ini dilakukan untuk caesarean” bahwa sekali seksio sesarea
mencegah kematian janin maupun ibu maka persalinan berikutnya juga
sehubungan dengan adanya bahaya dengan cara seksio sesarea. Pada era
atau komplikasi yang akan terjadi bila akhir abad ke-20 jika tidak ada
persalinan dilakukan pervaginam. indikasi yang berulang maka

Page 4 of 14
persalinan pada bekas seksio sesarea Labor after Cesarean) yaitu suatu
satu kali tidak lagi harus dikelola persalinan percobaan pervaginam pada
dengan seksio sesarea elektif. wanita dengan riwayat persalinan
Perubahan kebijakan ini dipicu oleh pervaginam sebelumnya.
keinginan untuk menurunn tingginya Pada awal abad ke 20 , para peneliti
angka seksio sesarea yang cenderung dan dokter percaya pada pasien yang
terus meningkat pada abad 1990-an.8 telah melakukan persalinan sesarea,
Adapun Indikasi dilakukannya Seksio maka pada kehamilan berikutnya juga
Sesarea adalah: 10 akan dilakukan persalinan sesarea.
Indikasi bagi ibu adalah seperti : Studi pad tahun 1960 menyatakan
i. Panggul sempit absolut bahwa hal itu tidak sepenuhnya perlu.
ii. Plasenta previa Pada tahun 1980, National Institutes of
iii. Pernah seksio sesarea Health ( NIH) , mengeluarkan suatu
iv. Inkoordinate uterine action konsessus yang menyatakan pada
v.Preeklapmsia dan hipertensi wanita dengan riwayat seksio sesarea
vi. Intra uterine rupture sebelumnya, VBAC dapat merupakan
Indikasi bagi anak adalah seperti : suatu pilihan.11
i. Kelainan letak dan bentuk janin Di Amerika Serikat, persalinan setelah
ii. Makrosomia seksio sesarea meningkat dari 3% pada
iii. Fetal distress/gawat janin tahun 1980, 20% pada tahun 1990, dan
28% pada tahun 1996.12
VBAC / TOLAC
VBAC atau Vaginal Birth After Indikasi VBAC :
Cesarean adalah istilah untuk Rekomendasi American College of
mendeskripsikan persalinan Obstetricians and Gynecologists
pervaginam pada wanita dengan (1999) untuk pemilihan kandidat
riwayat persalinan sesarea persalinan setelah saesar (VBAC) 5 :
sebelumnya.11 Istilah lain yang lazim
digunakan adalah TOLAC ( Trial of

Page 5 of 14
1) Riwayat satu atau dua seksio plasenta previa, atau
sesarea dengan insisi malpresentesi
transversal rendah. 5) Ibu hamil menolak
2) Panggul lapang secara klinis. dilakukannya persalinan
3) Tidak ada jaringan parut uterus percobaan (TOLAC) dan
lain atau riwayat ruptur. menginginkan seksia sesarea
4) Tersedia dokter selama elektif (ERCS).
persalinan aktif yang mampu Menurut ALARM International hal
memantau persalinan dan dasar yang perlu diperhatikan 5 :
melakukan seksio sesarea 1) Identifikasi pasien apakah
darurat. memenuhi syarat untuk
5) Ketersediaan anestesi dan dilakukan pertolongan
petugasnya untuk seksio persalinan.
sesarea darurat. 2) Jelaskan dengan cermat
Menurut SOGC Canada pada mengenai rencana pertolongan
tahun 2005, kontraindikasi persalinan dengan diakhiri
dilakukannya VBAC adalah : 13 penandatanganan persetujuan
1) Riwayat operasi sesarea pasien/keluarga (informed
sebelumnya dengan jenis parut consent).
klasik atau “T” terbalik 3) Persiapan pemantauan ibu dan
2) Riwayat histerektomi atau janin dalam persalinan secara
miomektomi yang memasuki terus menerus termasuk
cavum uteri pencatatan denyut jantung
3) Riwayat ruptur uteri setiap 30 menit.
4) Adanya kontraindikasi untuk 4) Persiapkan sarana operasi
melakukan persalinan segera untuk menghadapi
pervaginam pada umumnya, kegagalan VABC.
seperti : panggul sempit,

Page 6 of 14
Pemilihan pasien 5 : dengan 1 kali sesarea dengan
1) Kenali jenis operasi terdahulu. irisan transversa segemen
2) Bila mungkin mengenal bawah harus diberikan pilihan
kondisi operasi terdahulu dari utnuk dilakukannya partus
laporan operasinya (adakah percobaan, disertai dengan
kesulitan atau komplikasi). penjelasan menyeluruh
3) Dianjurkan VBAC hanya pada terhadap keuntungan dan
uterus dengan luka parut kerugiannya. Proses ini harus
sayatan transversal SBR. didokumentasikan disertai
Hal yang perlu diperhatikan untuk dengan inforrmed consent dari
melakukan prognosis persalinan pasien.
dengan parut uterus adalah sebagai 2) Tujuan wanita melakukan
berikut 5 : partus percobaan setelah
1) Jenis sayatan uterus yang telah sesaria harus dengan jelas
dilakukan pada operasi tertulis, dan jenis parut uterus
terdahulu pada sesar sebelumnya harus
2) Indikasi operasi seksio saesarea terdokumentasikan.
terdahulu 3) Untuk keselamatan saat
3) Apakah jenis operasi terdahulu persalinan , TOLAC harus
adalah seksio sesarea aktif atau dilakukan di rumah sakit yang
emergensi memiliki kemampuan
4) Apa komplikasi operasi melakukan operasi sesar,
terdahulu memiliki dokter obstetric,
anastesi, pediatric dan staf
SOGC Canada pada tahun 2005 operasi.
mengeluarkan rekomendasi terhadap 4) Setiap rumah sakit harus
13
VBAC : memiliki peraturan tertulis
1) Apabila tidak ditemukan menyangkut pemberitahuan
adanya kontraindikasi, wanita dan/atau konsultasi dengan

Page 7 of 14
dokter yang bertanggung jawab rupture uteri, dan tidak
melakukan operasi sesarea sito. dianjurkan digunakan kecuali
5) Pada tindakan TOLAC, rentang pada beberapa kondisi tertentu
waktu yang direkomendqasikan dan dengan konseling yang
untuk melakukan laparotomi cukup.
adalah 30 menit. 11) Prostaglandin E1 (misoprostol)
6) Pengawasan janin terus berhubungan erat dengan risiko
menerus menggunakan tinggi rupture uteri dan tidak
Continuous electronic fetal boleh digunakan dalam
monitoring pada wanita TOLAC.
dengan partus percobaan 12) Foley kateter secara aman
sangat direkomendasikan. dapat digunakan untuk
7) Kecurigaan ruptur uteri mematangkan serviks dalam
membutuhkan perhatian lebih proses TOLAC.
dan laparotomi eksplorasi 13) Data yang tersedia saat ini
untuk menurunkan tingkat menunjukkan pada pasien
morbiditas dan mortalitas. TOLAC dengan seksio sesarea
8) Penggunaan oksitosin pada lebih 1 kali memiliki tingkat
wanita dengan TOLAC tidak keberhasilan yang baik, tetapi
merupakan kontraindikasi. berhubungan langsung dengan
9) Induksi dengan oksitosin meningkatnya risiko rupture
selama persalinan uteri.
meningkatkan risiko rupture 14) Hamil kembar tidak
uteri dan harus dilakukan direkomendasikan menjalani
dengan hati-hati . TOLAC
10) Induksi Persalinan dengan 15) Diabetes mellitus bukan
menggunakan Prostaglandin E2 merupakan kontraindikasi
(dinoprostone) dihubungkn TOLAC
dengan peningkatan risiko

Page 8 of 14
16) Kecurigaan janin makrosomia mungkin dapat membantu
bukan merupakan menentukan jenis irisan yang
kontraindikasi TOLAC dipakai. Jika kemungkinan
17) Wanita yang akan melahirkan penggunaan irisan transversal
dalam jangka waktu 18-24 segmen bawah rahim pada
bulan pasca seksio sesarea sesar sebelumnyabesar, pilihan
harus melalui diskusi dengan untuk melaksanakan TOLAC
dokter yang akan menangani dapat diberikan pada ibu.
wanita tersebut mngenai

Tabel 1. Perbandingan gagal dan berhasil serta persentasi timbulnya komplikasi post
partum18

peningkatan risiko rupture uteri


TOLAC (Trial of Labor after
18) Post date bukan merupakan
Caesarean) vs ERSC ( Elective
kontraindikasi TOLAC
Repeated Sectio Caesarean )
19) Diusahakan untuk
Tingkat kesuksesan TOLAC berkisar
mendapatkan laporan operasi 14-16
antara 50% - 85 % Pada sbuah
sesar sebelumnya untuk
studi yang mempelajari 1776 wanita
menentukan jenis irisan yang
dengan TOLAC, tingkat
dipakai. Jika informasi tentang
keberhasilannya adalah 74%. 16
irisan sulit didapat, alasan
Penelitian Mc.Mahon,dkk pada tahun
seksio sesarea sebelumnya
1996 tentang tingkat morbiditas antara

Page 9 of 14
pasien dengan TOLAC dan ERCS di dan komplikasi yang mungkin timbul
Nova Scotia periode 1986-1992. Pada pada TOLAC yang gagal dan
pengawasan terhadap 3249 wanita berhasil.hasil penelitiannya terangkum
dengan TOLAC dan 2889 dengan dalam tabel 1.19
ERCS, tingat risiko komplikasi mayor Sebuah Penelitian yang masih berjalan
(histerektomi, rupture uteri, dan luka di Bagian Obstetri dan Ginekologi
operasi) ternyata lebih banyak 2 kali Rumah Sakit Zainoel Abidin Banda
(1,6% vs 0.8%) pada grup TOLAC Aceh mengenai tingkat keberhasilan
(OR, 1.8; 95% CI,1.1–3.0). Bila partus pervaginam dan ruptur uteri
dibandingkan antara TOLAC dengan pada bekas seksio sesarea,
persalinan percobaan yang gagal dan mengungkapkan hingga periode
diakhiri dengan operasi sesarea, risiko Januari – Maret 2011 terdapat total 20
yang didapat juga akan lebih besar.17 pasien yang diteliti. 16 diantaranya
Pada tahun 1999, Rageth,dkk meneliti dianggap pantas untuk dilakukan
17.613 TOLAC dan 11.433 ERCS, percobaan persalinan pervaginam
Rasio histerektomi (relative risk[RR], (TOLAC). Dari 16 pasien TOLAC, 12
0.36; 95% CI, 0.23–0.56), Kejadian diantaranya berhasil dan 4 sisanya
demam (RR, 0.6; 95%CI, 0.55–0.77), gagal dan dilanjutkan dengan seksio
dan komplikasi thromboembolis (RR, sesarea emergensi. Rincian dari
0.52; 95% CI, 0.34–0.78) lebih sedikit TOLAC yang gagal berupa 3 pasien
pada kelompok TOLAC dibandingkan persalinan tak maju dan 1 pasien
ERCS. 17 ruptur uteri.20
18
Sebuah Meta-analisis pada tahun Satu satunya sistem skoring yang
2000 menunjukkan peningkatan rasio memiliki nilai ketepatan yang cukup
risiko kematian perinatal pada pasien baik adalah sistem skoring oleh Flamm
yang menjalani TOLAC (OR, 1.71; yang merupakan hasil penelitian
95% CI, 1.28–2.28). prospektif multisenter. Sistem skoring
Landon et.al dalam penelitiannya dapat dilihat pada tabel 2. Pasien
menilai tingkat keberhasilan TOLAC dengan skor 0-2 memiliki keberhasilan

Page 10 of 14
VBAC 49.1%, 3 poin dengan tingkat o Moderate Grade of Evidence:
keberhasilan 59-60%, poin 4 dengan Rasio histerektomi sama dengan
64-67 %, poin 5 dengan 77-79%, poin ERSC
6 88-89% , poin 7 dengan 93, dan poin o Low grade evidence : Lama
8-10 dengan tingkat keberhasilan 95- perawatan lebih sedikit
21
99% . dibandingkan ERSC

Tabel 2. Sistem Skoring Flamm untuk VBAC20

National Institutes of Health. dalam  Kerugian jangka pendek


NIH Consensus Development o High grade evidence: tidak ada
Conference: vaginal birth after o Moderate Grade of Evidence:
11
cesarean: new insights tahun 2010 Risiko Ruptur uteri lebih besar
menjelaskan berdasarkan hasil dibandingkan ERSC
penelitian terbaru tentang kelebihan  Keuntungan jangka panjang
dan kekurangan VBAC/TOLAC o High grade evidence: tidak ada
dibandingkan ERSC.
o Moderate Grade of Evidence:
 Manfaat jangka pendek
berkurangnya risiko malposisi
o High grade evidence: mortalitas
maternal lebih rendah

Page 11 of 14
dan malformasi plasenta pada Rahim pada kehamilan sebelumnya.
kehamilan berikutnya, Bahkan dengan 2 atau lebih luka bekas
o Low grade evidence : tidak ada operasi rahim transversa bukan
 Kerugian Jangka Panjang merupakan kontraindikasi untuk
o High grade evidence: tidak ada dilakukannya TOLAC.

o Moderate Grade of Evidence: Data yang ada saat ini hanya mampu

tidak ada menyajikan keuntungan dan

o Low grade evidence : tidak ada kekurangan dari TOLAC dan ERSC,
dan masing-masing keuntungan dan
 Pengaruh TOLAC pada bayi
kekurangannya dapat berbeda bagi ibu,
o High grade evidence: tidak ada
bayi atau keduanya. Muncul dilema,
o Moderate Grade of Evidence:
yaitu keuntungan yang didapat ibu
Mortalitas perinatal meningkat
karena mencoba VBAC seiring dengan
bila dibandingkan dengan ERSC
dengan bertambahnya risiko
o Low grade evidence : Mortalitas
komplikasi bagi janinnya, dan begitu
janin dalam kandungan
juga kebalikannya.
meningkat pada TOLAC bila
Peran utama dari klinisi adalah
dibandingkan ERSC, risiko
memberikan dukungan dan informasi
terjadinya Hypoxic ischemic
bagi ibu hamil dengan riwayat SC
encephalopathy juga meningkat
sebelumnya ( terutama riwayat 1 kali
pada TOLAC
SC) tentang pemilihan proses
persalinan, baik TOLAC ataupun
KESIMPULAN
ERSC.
Berdasarkan banyaknya hasil studi
Pengetahuan dan kebijaksanan dokter,
para ahli yang telah dipaparkan,
pilihan ibu, didukung sarana rumah
VBAC/TOLAC merupakan salah satu
sakit yang memadai akan mendukung
opsi yang dapat dipertimbangkan bagi
setiap opsi yang dipilih.
wanita hamil dengan seksio sesarea
REFERENSI
sayatan transversa segemen bawah

Page 12 of 14
1. Nancy Ehrenreich, 1993. The Atwood LA, Ireland B: American
Colonization of the Womb, 43 Academy of FamilyPhysicians.
DUKE L.J. 492, 578
10. Dini K, 2003. Operasi Caesar
2. Nancy K. Rhoden, 1986 The Masalah dan Solusinya. 1st ed.
Judge in the Delivery Room: The Jakarta : Puspa Swara.
Emergence of Court-Ordered
11. National Institutes of Health. NIH
Cesareans, 74 CAL. L. REV.
Consensus Development
1951, 1958.
Conference: vaginal birth after
3. Sora Song, Too Posh to Push?, cesarean: new insights. Consensus
TIME, Apr. 19, 2004, at 58. Development Conference
statement. Bethesda (MD): NIH;
4. Andalas M, Putri TN, Inayah Z,
2010. Available at:
Khairiana, Islam MI. 2011.
Insidensi persalinan di Rumah http://consensus.nih.gov/2010/ima
Sakit Umum Zainoel Abidin ges/vbac/vbac_statement.pdf.
periode Jnuari 2008 – Oktober
12. Valentina C. 2010. Persalinan Per
2010. Banda Aceh : RSUZA
Vaginam Pada Bekas SC. Jakarta :
5. Wiknjosastro G, Saifuddin AB, Exomed Indonesia.
Rachimhadhi T. 2010. Ilmu
13. Society of Obstetricians and
Kebidanan, 7eh ed. Jakarta
Gynaecologists of Canada.
:Yayasan Bina Pustaka Sarwono
Vaginal birth after previous
Prawirohardjo
Caesarean birth. Clinical Practice
6. Clemenson, Promoting Vaginal Guideline No 155 (Replaces
Birth After Cesarean, 47 AM. guideline No 147),. Ottawa (ON):
FAM. PHYSICIAN 139-44 SOGC; February 2005
(1993).
14. Society of Obstetricians and
7. Dickinson, J.E., 1996. Previous Gynaecologists of Canada.
caesarean section in High Risk Vaginal birth after previous
Pregency Management Options. Caesarean birth. Clinical Practice
London : WB. Saunders Company Guideline No. 68. Ottawa
Ltd: 207- 16 (ON):SOGC; December 1997.
8. Hendler, I., Bujould, E., 2004. 15. Biswass A. Management of
Effect of Prior Vaginal Delivery previous Cesarean section. Curr
or Prior VaginalBirth After Opin Obstet Gynecol
Cesarean Delivery on Obstetrics 2003;15:123–9
Outcome in Women Undergoing
16. Flamm BL, Lim OW, Jones C,
Trial of Labor. The American
Fallon D, Newman LA, Mantis
College of Obstet Gynecol:
JK. Vaginal birth after Cesarean
Lippincott Williams & Wilkins:
section: results of a multicenter
273-7
study. Am J Obstet Gynecol
9. Wall, E., Roberts, R., Deutchman, 1988;158:1079–84.
M., Hueston, W., 2005. Trial of
17. Rageth JC, Juzi C, Grossenbacher
Labor After Cesarean (TOLAC):
H. Delivery after previous

Page 13 of 14
Cesarean: a risk evaluation.
Obstet Gynecol 1999;93:332–7
18. Mozurkewich EL, Hutton EK.
Elective repeat Cesarean delivery
versus trial of labor: a meta-
analysis of the literature from
1989 to 1999. Am J Obstet
Gynecol 2000;183:1187–97.
19. Landon, et al, Maternal and
Perinatal Outcomes Associated
with a Trial of Labor after Prior
Cesarean Delivery, NEJM 2004;
351:2581-9
20. Andalas M, Febia E. 2011.
Keberhasilan Partus Pervaginam
dan Insidens Ruptur Uteri pada
Bekas Seksio Sesarea : Analisis
20 kasus. (unpub). Banda Aceh:
Rumah Sakit Zainoel Abidin
21. Guise,et.al.2003.Vaginal Birth
After Cesarean (VBAC) Volume
1. Evidence Report and
Appendixes. Portland, Oregon
Health & Science University
Evidence-based Practice Center

Page 14 of 14

Anda mungkin juga menyukai