PERATURAN TENTANG PANGAN OLAHAN

KEPERLUAN GIZI KHUSUS (PKGK)

Deputi Bidang Pengawasan Pangan Olahan

Badan Pengawas Obat dan Makanan

ADVOKASI DAN SOSIALISASI STANDAR PANGAN

1
2021
 Dasar Hukum

UU No. 18 Tahun 2012 tentang Pangan 01

PP No. 86 Tahun 2019 tentang Keamanan Pangan 02
PerBPOM No. 1 Tahun 2018 tentang Pengawasan
PKGK, yang diubah dengan PerBPOM No. 24 Tahun 03
2019 dan PerBPOM No. 24 Tahun 2020

PP 86 Tahun 2019 Pasal 32 Ayat (2) : bahwa Kepala Badan POM

mempunyai kewenangan untuk dapat menetapkan persyaratan
mutu pangan untuk pangan dengan tingkat risiko keamanan yang
tinggi seperti: pangan untuk kelompok konsumen tertentu, pangan
steril komersial, pangan iradiasi, pangan rekayasa genetik dll..
Kategori 13.0 Pangan Olahan Untuk Keperluan Gizi Khusus

Formula Bayi, Formula Lanjutan dan Formula

Pertumbuhan, serta Formula Bayi untuk
keperluan Medis Khusus
13.1

Makanan Untuk Bayi dan Anak Dalam Masa

Pertumbuhan 13.2

Pangan Olahan Untuk Keperluan Medis Khusus

Untuk Dewasa Pangan olahan untuk keperluan 13.3
medis khusus (PKMK)

Pangan Olahan Diet untuk Kontrol Berat Badan

Pangan olahan diet untuk kontrol berat badan
13.4
ditujukan sebagai pengganti sebagian atau
seluruh bagian dari total diet..
13.5
Pangan Olahan Diet Khusus yang Tidak Termasuk
Produk dari Kategori 13.1, 13.2, 13.3, dan 13.4
 Pangan olahan untuk Keperluan Gizi Khusus
(PKGK)
Pangan Olahan yang diproses atau diformulasi secara khusus untuk memenuhi
kebutuhan gizi tertentu karena kondisi fisik/fisiologis dan penyakit/gangguan tertentu

PKMK
(Pangan Keperluan Medis Khusus)
Pangan Olahan yang diproses atau
PDK diformulasi secara khusus untuk
(Pangan Diet khusus)
PKGK manajemen diet bagi orang dengan
Perka BPOM No. 1 penyakit/gangguan tertentu
Tahun 2018, dan
perubahannya
Pangan Olahan yang diproses (PerBPOM No. 24/
2019 dan PerBPOM
atau diformulasi secara khusus No. 24 Tahun 2020)
untuk memenuhi kebutuhan gizi
tertentu karena kondisi fisik atau
fisiologis tertentu
Cakupan
KETENTUAN
1 UMUM

PERSYARATAN
2 KEAMANAN,
MUTU, DAN GIIZI

PerBPOM Nomor 1 Perubahan 2 :

Tahun 2018 Tentang PerBPOM Nomor 24 3 LABEL
Pengawasan Pangan Tahun 2020
Olahan Untuk Keperluan Perubahan 1 :
Gizi Khusus PerBPOM Nomor 24
Tahun 2019 4 IKLAN

1 2 3 4 5 5 PEREDARAN
 Pangan Diet Khusus - PDK
FORMULA BAYI
Jenis PDK Makanan Selingan
untuk Anak

FORMULA MINUMAN KHUSUS

LANJUTAN IBU HAMIL
DAN/ATAU IBU
MENYUSUI

FORMULA PANGAN OLAHRAGAWAN

PERTUMBUHAN

MAKANAN
PENDAMPING PANGAN UNTUK
AIR SUSU IBU (MP-ASI) KONTROL BERAT BADAN
 Persyaratan PDK Contoh Persyaratan Kandungan Gizi
PDK Formula Lanjutan HARUS MEMENUHI
• Persyaratan Mutu ketentuan yang
• Bahan
berlaku
Ruang Lingkup • Kandungan gizi

• Energi  siap konsumsi harus mengandung energi tidak kurang

dari 65 kkal dan tidak lebih dari 80 kkal per 100 ml produk, yang
01 Deskripsi dan Definisi dibuat sesuai dengan petunjuk penyiapan

02 • Protein hanya asam amino bentuk L yang dapat ditambahkan.

Asam amino yang dapat ditambahkan: sistein, histidine, isoleusin,
leusin, lisin, metionin, fenilalanin, threonin, triptofan, tirosin, valin.
Persyaratan Mutu  Bahan dan • Karbohidrat laktosa dan polimer glukosa (pilihan utama pada

03 Kandungan formula berbahan dasar protein susu sapi dan protein hidrolisat).
Sukrosa dihindarkan, kecuali diperlukan (maksimum 20% dari total
Gizi karbohidrat)
• Lemak, vitamin, mineral, dan zat gizi lain

04 Bahan Tambahan Pangan • Zat gizi dan non gizi yang dapat ditambahkan (taurin, nukleotida,
asam dokosaheksanaenoat (DHA))

05 • Fluor tidak boleh ditambahkan. Jika terdapat secara alami,

maksimum 100 mcg/100 kkal dalam produk Formula Bayi siap
konsumsi

Pelabelan • Zat gizi dan non gizi lain yang dapat ditambahkan  harus
dibuktikan secara ilmiah
 KELOMPOK BAYI KELOMPOK
DAN ANAK JENIS PKMK DEWASA

PKMK untuk Pasien PKMK untuk Penyandang Diabetes

Kelainan Metabolik PKMK untuk Pasien PKMK untuk Bayi
(Inborn Errors of Alergi Protein Susu Sapi Prematur
Metabolism)
PKMK untuk Pasien Penyakit Ginjal
Kronik
PKMK untuk Dukungan
Nutrisi bagi Anak PKMK untuk Pelengkap
Berisiko Gagal Tumbuh, Gizi Air Susu Ibu PKMK Diet Ketogenik
Gizi Kurang atau Gizi (Human Milk Fortifier) PKMK untuk Pasien Penyakit Hati
Buruk Kronik

PKMK untuk Pasien Kelainan Metabolik

PKMK untuk Pasien
PKMK untuk Bayi PKMK untuk Pasien
Inflammatory Bowel
(Inborn Errors of Metabolism)
Intoleransi Laktosa Penyakit Hati Kronik
Diseases
PKMK Dukungan Nutrisi bagi Pasien
Dewasa Malnutrisi
PKMK untuk Pasien
Malabsorpsi Tulisan biru : belum
disusun PKMK Diet Ketogenik
PERSYARATAN KHUSUS PKMKContoh Persyaratan Kandungan Gizi
PKMK untuk Penyandang Diabetes

01 Ruang Lingkup

02 Deskripsi dan Definisi • Persyaratan Mutu

• Bahan
• Kandungan gizi
• Protein (10-20% total kalori per hari), lemak (20 -25% total
Persyaratan Mutu  Bahan dan kalori per hari) , karbohidrat (45-65% total kalori per hari),
03 Kandungan Gizi natrium.
• Vitamin dan mineral  mengacu kepada Acuan Label Gizi
(ALG). Apabila sebagai makanan pengganti produk harus
mengandung semua vitamin dan mineral lain
04 Bahan Tambahan Pangan
sekurangkurangnya harus memenuhi 100% ALG per hari.
HARUS MEMENUHI • Zat gizi dan non gizi lain yang dapat ditambahkan  harus
dibuktikan secara ilmiah
Batas Maksimum
05 Pelabelan dan Peredaran dan MInimum
sesuai dengan ketentuan
yang berlaku

PENGGUNAAN PKGK
Penggunaan PKGK tidak boleh diberikan secara
parenteral
PKMK sebagai makanan pengganti:
PKMK ditujukan sebagai satu-satunya sumber pemenuhan gizi
(hanya untuk yg tdk bs konsumsi sebagai pangan biasa)
PKMK sebagai makanan tambahan:
PKMK ditujukan untuk memenuhi sebagian kebutuhan gizi
PRODUKSI PKGK
Penggunaan PKGK wajib menerapkan Cara
Produksi Pangan Olahan yang Baik (CPPOB)
dan Sistem Pengendalian Bahaya Pada Titik
Kritis
PKGK yang diperuntukan bagi bayi,
anak, ibu hamil, dan ibu menyusui
tidak boleh mendapatkan perlakuan
iradiasi

Penggunaan PKMK harus

Sesuai dengan indikasi yang ditetapkan oleh dokter
dan/atau dibawah pengawasan dokter

PKMK dapat diberikan secara enteral menggunakan

selang makanan (naso gastric tube) 10
 PELABELAN PKGK

Nama Jenis Cara

Cara Informasi
Penyiapan,
Penyimpanan Nilai Gizi
jika produk
Peruntukan memerlukan Cara Peringatan
penyiapan Penyajian bagi yang
khusus dipersyaratkan

11
 PELABELAN PKGK
Pada Label PDK wajib dicantumkan
keterangan : Pelaku Usaha dilarang memproduksi Pangan
3 7
Olahan menggunakan nama dagang dan desain
“KONSULTASIKAN DENGAN TENAGA yang sama dengan Pangan Olahan untuk
KESEHATAN” keperluan medis khusus

Pada Label PKMK wajib dicantumkan

keterangan:
 “HARUS DENGAN RESEP DOKTER” DELICIO
DELICIO
 “Produk bukan untuk Penggunaan
Secara Parenteral”
 Nilai osmolalitas untuk produk yang
diberikan secara enteral
menggunakan selang makanan (naso
gastric tube) 12
 Contoh peringatan bagi PKGK yang dipersyaratkan

Formula Bayi PKMK untuk Pasien

ASI adalah makanan terbaik untuk
bayi anda
Formula Pertumbuhan
Tidak cocok untuk bayi 02
Penyakit Hati Kronik
01 Jika terjadi penurunan
01 kesadaran maka jumlah
protein harus diturunkan
PKMK untuk Pasien
02 Penyakit Ginjal Kronik

PKMK
PDK

MP-ASI Pokok dan MP-ASI Berbahaya jika

Kudapan dikonsumsi oleh orang
Tidak boleh diberikan yang tidak memiliki
pada bayi di bawah usia 6 (enam) 03 gangguan medis yang
bulan kecuali atas indikasi medis sesuai
03
PKMK Diet Ketogenik
Pangan Tambahan untuk Olahragawan 04 Perhatikan! Tidak cocok untuk
Bebasis Protein pasien yang tidak
Penggunaan protein secara berlebihan membutuhkan diet ketogenik
dapat mengganggu fungsi ginjal
 IKLAN PKGK
PP 69 tahun 1999
pasal 47 (4) Iklan tentang pangan yang diperuntukkan bagi
bayi yang berusia sampai dengan 1 (satu) tahun,
dilarang dimuat dalam media massa, kecuali
dalam media cetak khusus tentang kesehatan, Iklan untuk PKMK dilarang dimuat
setelah mendapat persetujuan Menteri Kesehatan,
PerBPOM dalam media massa, kecuali
dan dalam iklan yang bersangkutan wajib memuat
keterangan bahwa pangan yang bersangkutan dalam media cetak khusus
bukan pengganti ASI. tentang kesehatan, setelah
mendapat persetujuan Menteri
PP
Kesehatan.

PerkaBPOM no. 2 tahun 2016 tentang

Pedoman Teknis Pengawasan Periklanan
Pangan Olahan

14
 Peredaran PKGK secara Daring
Peredaran PKGK
*PerBPOM 8 Tahun 2020 tentang Pengawasan
Obat dan Makanan yang Diedarkan Secara Daring

1 HANYA DAPAT WAJIB

DILAKUKAN OLEH menjamin
APOTEK Keamanan &
Mutu
2
Melalui Sistem Elektronik:
HANYA DAPAT KECUALI
• Apotek tersebut
DIEDARKAN DI Produk PKMK yang
• PSEF (Penyelenggara Sistem Elektronik Farmasi )
merupakan program
1. APOTEK DILARANG Mengedarkan Melalui : PSEF WAJIB
pemerintah dalam melakukan
2. PUSKESMAS penanggulangan masalah gizi • Media social monev peredaran
3. INSTALASI PKMK melalui
Dilaksanakan sesuai • Daily deals
FARMASI RUMAH dengan ketentuan Sistem Elektronik
SAKIT • Classified Ad
peraturan Per-UU
15
Pedoman Implementasi Peraturan Di Bidang
Pangan Olahan Tertentu Saat ini, sedang disusun
rancangan PerBPOM tentang
Persyaratan Penambahan ZaT
• Memuat penjelasan dan uraian mengenai Gizi dan Zat nongizi dalam
cara perhitungan dan pencantuman Pangan Olahan
terhadap pemenuhan persyaratan di
bidang pangan olahan tertentu.
• Informasi Nilai Gizi
• Klaim
• Persyaratan PKGK
• Pelabelan Pangan organik Termasuk diatur jenis zat
• Itepretasi Hasil Uji DNA gizi dan zat nongizi yang
dapat ditambahkan ke
dalam produk PKGK
• Dapat diunduh:
http://standarpangan.pom.go.id/dokumen/pedom
an/Buku-Pedoman-Implementasi-Peraturan-Bidang- Sedang dalam proses
POT.pdf
harmonisasi
16
Masa Penyesuaian – Untuk produk yang TELAH beredar
PerBPOM No. 1 Tahun PerBPOM No. 24 Tahun
2018 2019
• 30 bulan (s.d. • 30 bulan (s.d. Februari 2022)
September 2020 • PKGK yang diatur :
• Pangan olahragawan
• Akan diperpanjang s.d. • Pangan untuk kontrol berat
8 September 2021 badan
• PKMK untuk pelengkap gizi ASI
(HMF)
• PKMK untuk pasien alergi susu
sapi
• PKMK untuk Dukungan Nutrisi
Bagi Anak Beresiko
• Gagal Tumbuh, Gizi Kurang
atau Gizi Buruk; dan
• PKMK untuk Bayi Prematur
PerBPOM No. 24 Tahun
2020
• 30 bulan (s.d. Maret
2023)
• PKGK yang diatur :
• Makanan selingan
untuk anak
• PKMK diet ketogenik
• PKMK untuk bayi
intoleransi laktosa
• PKMK dukungan nutrisi
bagi pasien dewasa
malnutrisi
18
TERIMA KASIH

19