Anda di halaman 1dari 4

.

“Tunnel effect” atau “quantum tunneling” adalah fenomena fisika, dan sebuah
proses mekanika kuantum dimana partikel dapat melewati penghalang energi
potensial yang lebih tinggi daripada energi partikel. Efek ini digunakan untuk
menjelaskan pelepasan partikel alfa dari inti atom. Penerowongan kuantum
diproyeksikan untuk menciptakan batasan fisik pada ukuran transistor yang digunakan
dalam mikroelektronika , karena elektron dapat menerobos melewati transistor yang
terlalu kecil. [5] [6]
Penerobosan dapat dijelaskan dalam istilah prinsip ketidakpastian Heisenberg bahwa
objek kuantum dapat dikenal sebagai gelombang atau sebagai partikel pada
umumnya. Dengan kata lain, ketidakpastian di lokasi yang tepat dari partikel cahaya
memungkinkan partikel-partikel ini melanggar aturan mekanika klasik dan bergerak
di ruang angkasa tanpa melewati penghalang energi potensial.

Saintif

Hal Menakjubkan dari Fisika Kuantum: Quantum Tunneling


Effect
 Fajrul

2 years ago

Salah satu hal yang paling menakjubkan di dalam fisika kuantum adalah efek terobosan
(quantum tunnelling effect).

Bayangkan Anda punya bola tenis dan di depan ada dinding yang tinggi nan tebal.

Apa yang akan terjadi jika bola tenis dilempar menuju dinding tersebut?

Tentu memantul.
Selama bola itu dilempar dengan energi kinetik yang lebih kecil daripada energi potensial
(kekuatan) dinding, maka bola itu tidak akan bisa melewati dinding.

Itu adalah hal yang lumrah terjadi di dunia kita.

Tapi cerita mengenai bola tenis yang dilempar ke dinding ini akan berbeda 180 derajat jika
kita hidup di dunia kuantum.

Di sana, bola tenis itu bisa menembus dinding.

Iya, literally menembus, bahkan ketika energi dari bola tenis itu jauh lebih kecil daripada
kekuatan dinding.

Aneh kan?

Bukan fisika kuantum namanya kalau tidak aneh-aneh.

Gambar: Menembus Dinding

Perbandingan fisika klasik dan kuantum


saat melewati bukit

Bukti nyata peristiwa terobosan kuantum ini salah satunya ada pada peristiwa peluruhan
partikel alfa dari inti atom radioaktif.
Sebelum dilepaskan, partikel alfa terkurung di dalam potensial inti sebesar 25 MeV.
Sementara ia hanya memiliki energi kinetik sekitar 4 sampai 9 MeV.

Nah, bagaimana coba.

Energinya lebih kecil daripada potensial yang menghalangi.

Kalau dalam dunia kita, tentu partikel alfa ini tidak akan bisa berkutik apa-apa.

Tapi untungnya ia hidup di alam kuantum, sehingga ia punya kesempatan untuk menerobos
dinding tinggi nan tebal itu, dan kita pun bisa mendeteksi dan memanfaatkan keberadaan
partikel alfa ini.

Hebat sekali bukan?

Tapi ada satu yang lebih menarik lagi.

Oke lah, partikel alfa memang diizinkan untuk menembus dinding potensial inti atom. Tapi
berapa banyak partikel alfa yang bisa menembus dinding ini? Berapa peluang partikel alfa
untuk lolos?

Baca juga:  Inilah penjelasan sains di balik Asian Games 2018, menakjubkan!

Nilainya sangat kecil.

Jika diibaratkan dalam skala manusia, maka partikel alfa yang lolos tersebut telah berusaha
mendobrak dinding potensial sebanyak 10211021 kali per detik selama 10 tahun!

So, dalam hal ini fisika kuantum mengajarkan bahwa kesempatan itu selalu ada asal kita mau
berusaha.

Artikel ini sebelumnya sudah saya publikasikan di Quora Indonesia.


Bagikan artikel ini:
Categories: Peristiwa

Tags: fakta, fisika, kuantum

Saintif
Back to top

https://saintif-com.cdn.ampproject.org/v/s/saintif.com/hal-menakjubkan-dari-fisika-kuantum-
quantum-tunneling-effect/amp/?amp_js_v=a6&amp_gsa=1&usqp=mq331AQHKAFQArABIA%3D
%3D#aoh=16170786650988&referrer=https%3A%2F%2Fwww.google.com&amp_tf=Dari
%20%251%24s&ampshare=https%3A%2F%2Fsaintif.com%2Fhal-menakjubkan-dari-fisika-kuantum-
quantum-tunneling-effect%2F

Anda mungkin juga menyukai