Anda di halaman 1dari 127

LAPORAN PELAKSANAAN

PENGEMBANGAN SISTEM TERDOKUMENTASI


MANUAL MUTU SNI ISO 21001:2018
23 November – 28 Desember 2020

Oleh:
BADAN PENJAMINAN MUTU (BPM)
UNIVERSITAS WARMADEWA
DAFTAR ISI

KATA PENGANTAR ............................................................................................................ i

DAFTAR ISI .........................................................................................................................ii

BAB I PENDAHULUAN ..................................................................................................... 1

1.1. Latar Belakang ........................................................................................................ 1

1.2. Tujuan ..................................................................................................................... 2

1.3. Sumber dana............................................................................................................ 2

BAB II PEMBAHASAN ....................................................................................................... 3

2.1. Persiapan ................................................................................................................. 3

2.2. Pelaksanaan ............................................................................................................. 3

BAB III PENUTUP ............................................................................................................... 6

3.1. Kesimpulan ............................................................................................................. 6

3.2. Rekomendasi ........................................................................................................... 6

LAMPIRAN .......................................................................................................................... 7

SK Panitia
Surat Tugas Tim Teknis
Surat-surat
Daftar Hadir
Materi Pelatihan (Gap Analysis dan pedoman)
Dokumen Manual Mutu SNI ISO 21001:2018 Universitas Warmadewa
Foto Kegiatan

ii | P e n g e m b a n g a n S i s t e m T e r d o k u m e n t a s i M a n u a l M u t u S N I I S O 2 1 0 0 1 : 2 0 1 8
BAB I
PENDAHULUAN

1.1. Latar Belakang


Keberadaan Manual Mutu SNI ISO 21001:2018 beserta seluruh dokumen yang terkait
sangat diperlukan untuk proses pengajuan sertifikat. Maka dari itu Universitas Warmadewa
mengeluarkan SK Rektor Nomor : 2473/Unwar/PD-02/XI/2020 Tentang Panitia Pelaksana
Penyusunan Dan Pengisian Dokumen Sertifikasi SNI ISO 21001:2018 Bidang Pendidikan
Universitas Warmadewa Tahun 2020 yang terdiri dari Unsur Pimpinan di Tingkat Universitas
dan Fakultas beserta staf.

Untuk menyusun Manual Mutu yang terdiri dari 10 klausul yang didalamnya memuat
tentang berbagai dokumen yang terkait dengan pelaksanaan Tridharma Perguruan Tinggi yang
implementasinya melaksanakan Siklus PPEPP dengan mengedepankan budaya mutu.
Universitas Warmadewa saat ini telah melaksanakan Akreditasi Institusi oleh Badan Akreditasi
Nasional (BAN-PT) dengan kriteria 9. Hasil Akreditasi yang diperoleh sebesar 340 dengan
kriteria Baik Sekali. Dokumen yang telah tersedia juga digunakan untuk implementasi
penerapan SNI ISO 21001:2018. Disamping itu keberadaan dokumen yang mengatur tentang
pembelajar berkebutuhan khusus menjadi hal yang wajib dimiliki untuk memenuhi 10 klausul
SNI ISO 21001:2018. Tahapan Pengembangan Sistem Terdokumentasi Manual Mutu SNI ISO
21001:2018 merupakan tahapan ke-2 (kedua) setelah dilaksanakan Awereness pada tanggal 16
November 2020. Adapun tahapan penerapan SNI ISO 21001:2018 adalah sebagai berikut:

Gambar 1. Tahapan Penerapan SNI ISO 21001:2018

1|Pengembangan Sistem Terdokumentasi Manual Mutu SNI ISO 21001:2018


1.2. Tujuan
Pelaksanaan Pengembangan Sistem Terdokumentasi Manual Mutu SNI ISO 21001:2018
ini bertujuan untuk:

1. Menyusun Manual Mutu SNI ISO 21001:2018 dengan 10 Klausul;


2. Menyiapkan dokumen-dokumen yang terkait dengan 10 klausul;
3. Dalam rangka persiapan sertifikasi SNI ISO 21001:2018 di Universitas
Warmadewa.

1.3. Sumber dana


Biaya pelaksanaan kegiatan ini dibebankan pada anggaran RKA Badan Penjaminan
Mutu Universitas Warmadewa Tahun 2020 Triwulan IV Mata Anggaran B2.16.1.13 dan
B2.16.1.14;

2|Pengembangan Sistem Terdokumentasi Manual Mutu SNI ISO 21001:2018


BAB II
PEMBAHASAN

2.1. Persiapan
Sehubungan telah berakhirnya masa berlaku Sertifikat ISO 9001:2015 dan dalam rangka
peningkatan menuju ISO 21001:2018 bidang Pendidikan maka Rektor Universitas
Warmadewa membentuk Panitia Pelaksana Penyusunan dan Pengisian Dokumen Sertifikasi
SNI ISO 21001:2018 Bidang Pendidikan Universitas Warmadewa Tahun 2020 melalui SK
Rektor Nomor: 2473/Unwar/PD-02/XI/2020. Adapun susunan kepanitiaan, melibatkan unsur
Yayasan Kesejahteraan Korpri Propinsi Bali sebagai Badan Penyelenggara Pendidikan
Universitas Warmadewa, Pimpinan Universitas Warmadewa, Pimpinan Unit Pelaksana
Universitas Warmadewa, Ka. Biro di lungkungan Universitas Warmadewa dan Tenaga
Kependidikan (SK terlampir).

2.2. Pelaksanaan
Kegiatan Pengembangan Sistem Terdokumentasi Manual Mutu SNI ISO 21001:2018
dilaksanakan selama satu bulan dengan tahapan melaksanakan Rapat Sosialisasi kebijakan dari
pimpinan untuk mengkoordinasikan terkait kebijakan dan pelaksanaan teknik serta pembagian
tugas panitia pelaksana untuk mempersiapkan berbagai dokumen-dokumen yang dibutuhkan
dalam 10 klausul dari Manual Mutu SNI ISO 2100:2018. Rapat koordinasi Tim Penyusun
melalui surat undangan rapat Nomor: 01/Unwar/Panpel-Sertifikasi-ISO/UR-16/XI/2020
(terlampir) di Ruang Jayasingha Universitas Warmadewa seperti Gambar 2.

Gambar 2. Rapat Koordinasi Tim Penyusun (25 November 2020)

Berdasarkan hasil rapat disepakati untuk mengundang tim pendamping dari Badan Standarisasi
Nasional (BSN) untuk memberikan secara detail pengisian dokumen 10 klausul ISO
21001:2018. Surat permohonan tim pendamping Nomor: 222/Unwar/BPM/UR-03/XI/2020
seperti terlampir serta Surat Tugas Tim Pendamping dari BSN Nomor: 051/BSN/KLT-
UPG/011/2020 tentang Informasi Pendampingan SNI ISO 21001:2018 (terlampir).

3|Pengembangan Sistem Terdokumentasi Manual Mutu SNI ISO 21001:2018


Proses pendampingan berlangsung selama 2 (dua) hari mulai tanggal 27 s/d 28 November 2020
dengan membentuk tim teknis pengisian dan penyusunan dokumen 10 klausul. Kegiatan
pendampingan diawali dengan pengisian Gap Analysis dan Pedoman (terlampir). Adapun
Jadwal kerja pendampingan oleh Tim Teknis adalah sebagai berikut:

Hari/Tanggal : Jumat, 27 Nopember 2020


Pukul : 09.00 Wita – selesai
Tempat : Ruang Rapat Sekretariat Bersama (Sekber)
No Klausul Nama
1 Klausul 4. Konteks Organisasi Ni Luh Putu Eka Purwaningsih, S.E., M.M
2 Klausul 5. Kepemimpinan Ni Wayan Pradnyawati Kartika, S.Pd
3 Klausul 6. Perencanaan Dr. Partiwi Dwi Astuti, SE., M.Si., Ak. CA
I Made Dony Suryawan, S.Pd
4 Klausul 7. Dukungan
I Wayan Angga Eka Wijaya, S.Kom

Hari/Tanggal : Sabtu, 28 Nopember 2020


Pukul : 08.30 – 15.00 Wita
Tempat : Ruang Rapat Sekretariat Bersama (Sekber)
No Klausul Nama
1 Klausul 8. Operasi A. A. Gede Agung Hardi Wahyu, S.E., M.M
Ir. Putu Gede Suranata, MT
2 Klausul 9. Evaluasi Kinerja Ida I Dewa Ayu Mas Manik Sastri, S.E., M.Si., Ak.
CA.
3 Klausul 10. Perencanaan Ir. Made Kawan MP

Tim Teknis 2 (dua) hari kerja 27 – 28 Nopember 2020


1. Prof. Dr. Ir. I Gede Suranaya Pandit, MP (Ketua)
2. Dr. Ni Luh Made Mahendrawati, S.H., M.Hum (Wakil Ketua)
3. Ir. I Nengah Suaria, M.Si (Sekretaris)
4. I Putu Sudiarta, S.E., M.M. (Ka. BAARES/Admin SIM-T)
5. I Ketut Selamet, SE., M.Si (Ka. UPT PD&IT/Admin PD)
6. I Made Yogi Duwi Antara, S.Kom (Sekretariat)
7. Intan Saktiari, S.H. (Sekretariat)
8. Ni Putu Astini (Konsumsi)
Adapun proses pendampingan selama 2 (hari) seperti Gambar 3.

Gambar 3. Pendampingan oleh Bapak Taufiq Hidayat, S.Si dan Ketty Mustika, S.Si dari BSN
(27 – 28 November 2020)

4|Pengembangan Sistem Terdokumentasi Manual Mutu SNI ISO 21001:2018


Proses penyusunan dan pengisian dokumen 10 klausul berlangsung dari tanggal 1 s/d 17
Desember 2020 dengan berdasarkan Surat Tugas Kepala BPM Nomor : 225/Unwar/BPM/PD-
02/XI/2020 tentang Tim Teknis Penyusunan dan Pengisian Dokumen ISO 21001:2018
(terlampir). Adapun jadwal kerja tim teknis adalah sebagai berikut:

Gambar 4. Jadwal Kerja Tim Teknis

Kegiatan penyusunan dan pengisian dokumen 10 klausul dilakukan secara marathon seperti
jadwal kerja di atas sehingga seluruh dokumen yang dibutuhkan sesuai kebutuhan Manual
Mutu SNI ISO 21001:2018 telah dapat dipenuhi dalam lampiran Manual Mutu SNI ISO
21001:2018 dalam bentuk softcopy maupun dalam bentuk hardcopy. Adapun dokumentasi foto
kegiatan seperti Gambar 5.

Gambar 5. Rapat Kerja Tim Teknis (1 – 17 Desember 2020)

Kemudian berdasarkan hasil rapat kerja dan pengumpulan dokumen dilakukan penyempurnaan
terhadap Manual Mutu SNI ISO 21001:2018 untuk kesempurnaan dan disahkan tanggal 28
Desember 2020 oleh Rektor Universitas Warmadewa sebelum dilakukan sosialisasi.

5|Pengembangan Sistem Terdokumentasi Manual Mutu SNI ISO 21001:2018


BAB III
PENUTUP

3.1. Kesimpulan
Adapun kesimpulan yang didapat dari kegiatan ini adalah:

1. Telah tersusun dokumen Manual Mutu SNI ISO 21001:2018 dalam rangka
pengembangan sistem terdokumentasi dapat berjalan dengan baik dan sesuai rencana.
2. Adapun dokumen pendukung Manual Mutu SNI ISO 21001:2018 telah terkumpul
sebanyak 152 dokumen dalam bentuk hardcopy dan softcopy.
3. Kegiatan dalam rangka sertifikasi SNI ISO 21001:2018 dapat dilanjutkan sesuai
tahapan berikutnya.

3.2. Rekomendasi
Adapun rekomendasi yang dapat disampaikan berdasarkan kegiatan ini adalah:
1. Agar melakukan Sosialisasi Penerapan Manual Mutu SNI ISO 21001:2018;
2. Agar melalukan Audit Mutu Internal (AMI) terhadap Manual Mutu SNI ISO
21001:2018.

6|Pengembangan Sistem Terdokumentasi Manual Mutu SNI ISO 21001:2018


LAMPIRAN

7|Pengembangan Sistem Terdokumentasi Manual Mutu SNI ISO 21001:2018


LAMPIRAN 1. SK PANITIA

SURAT KEPUTUSAN REKTOR UNIVERSITAS WARMADEWA


NOMOR : 2473/UNWAR/PD-02/XI/2020
TENTANG
PANITIA PELAKSANA PENYUSUNAN DAN PENGISIAN DOKUMEN
SERTIFIKASI SNI ISO 21001:2018
BIDANG PENDIDIKAN UNIVERSITAS WARMADEWA
TAHUN 2020

Menimbang : a. bahwa Sertifikasi ISO Universitas Warmadewa merupakan


tanggung jawab bersama seluruh unsur pelaksana akademik baik di
tingkat Universitas, Fakultas, Jurusan/Program Studi dan Unit
Pelaksana Kerja terkait;
b. bahwa Sertifikat SNI ISO 9001:2015 Universitas Warmadewa akan
berakhir pada 29 Januari 2021 dan akan dirubah menjadi SNI ISO
21001:2018 Bidang Pendidikan;
c. bahwa dalam rangka penerapan SNI ISO 21001:2018 di Universitas
Warmadewa maka diperlukan dokumen-dokumen pendukung
klausa ISO (10 klausul);
d. bahwa untuk memperlancar segala proses kegiatan sebagaimana
dimaksud dalam poin a, b, dan c diatas, maka dipandang perlu
dibentuk Panitia Pelaksana Penyusunan dan Pengisian Dokumen
Sertifikasi SNI ISO 21001:2018 Bidang Pendidikan di Universitas
Warmadewa.
Mengingat : 1. Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 20 Tahun 2003
tentang Sistem Pendidikan Nasional;
2. Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 12 Tahun 2012
tentang Pendidikan Tinggi;
3. Peraturan Presiden Republik Indonesia Nomor 8 Tahun 2012
Tentang Kerangka Kualifikasi Nasional Indonesia (KKNI);
4. Peraturan Pemerintah RI Nomor 4 Tahun 2014 tentang
Penyelenggaraan Pendidikan Tinggi dan Pengelolaan Perguruan
Tinggi;
5. Peraturan Menteri Riset, Teknologi dan Pendidikan Tinggi RI
Nomor 62 Tahun 2016 tentang Sistem Penjaminan Mutu Perguruan
Tinggi;
6. Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan RI Nomor 3 Tahun
2020 tentang Standar Nasional Pendidikan Tinggi;
7. Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan RI Nomor: 5 Tahun
2020 tentang Akreditasi Program Studi dan Perguruan Tinggi;
8. Peraturan BAN-PT Nomor 3 Tahun 2019 Tentang Instrumen
Akreditasi Perguruan Tinggi;
9. Peraturan BAN-PT Nomor 5 Tahun 2019 Tentang Instrumen
Akreditasi Program Studi;
10. Peraturan Yayasan Kesejahteraan Korpri Propinsi Bali Nomor
273/Yas.Korps/X/2018 tanggal 27 Oktober 2018 tentang Statuta
Universitas Warmadewa;
11. Keputusan Yayasan Kesejahteraan Korpri Propinsi Bali Nomor
343/YAS.KORP/X/2019 tentang Perubahan Kelima Organisasi dan
Tata Kerja Universitas Warmadewa;
12. Rencana Strategis (Renstra) Universitas Warmadewa Tahun 2019-
2022;
13. SK Rektor Universitas Warmadewa Nomor 1062/Unwar/KP-
02/2020 Tentang Pemberhentian Pejabat Struktural Periode 2016 –
2020 dan Pengangkatan Pejabat Struktural Periode 2020 – 2024
Universitas Warmadewa.
Memperhatikan : 1. Program Kerja Badan Penjaminan Mutu Universitas Warmadewa
Tahun 2020;
2. RKA Badan Penjaminan Mutu Universitas Warmadewa Tahun
2020 Triwulan IV Mata Anggaran B2.16.1.13 dan B2.16.1.14;
3. Hasil Sosialisasi Persiapan Penerapan SNI ISO 21001:2018 pada
tanggal 16 Nopember 2020.

MEMUTUSKAN
Menetapkan :

Pertama : Mengangkat dan menetapkan nama – nama yang tercantum dalam


lampiran surat keputusan ini sebagai Panitia Pelaksana Penyusunan dan
Pengisian Dokumen Sertifikasi SNI ISO 21001:2018 Bidang
Pendidikan di Universitas Warmadewa (susunan terlampir);

Kedua : Panitia sebagaimana dimaksud dalam diktum pertama, bertugas


menyusun, mengisi, dan menyiapkan dokumen-dokumen sertifikasi
serta segala sesuatunya dalam rangka penerapan SNI ISO 21001:2018
Bidang Pendidikan di Universitas Warmadewa

Ketiga : Biaya penyelenggaraan kegiatan ini bersumber dari RKA BPM


Universitas Warmadewa Tahun 2020 Triwulan IV Mata Anggaran
B2.16.1.13 dan B2.16.1.14;
Keempat : Keputusan ini mulai berlaku sejak tanggal ditetapkan sampai dengan
tugas berakhir dan apabila di kemudian hari ternyata terdapat
kekeliruan dalam penetapannya, akan dilakukan perbaikan sebagaimana
mestinya.

Ditetapkan di: Denpasar


Pada Tanggal: 23 Nopember 2020
Universitas Warmadewa
Rektor,

Prof. dr. Dewa Putu Widjana, DAP&E., Sp.ParK.


NIK. 230800260

Tembusan disampaikan kepada Yth.:


1. Ketua Yayasan Kesejahteraan Korpri Propinsi Bali;
2. Rektor Universitas Warmadewa;
3. Wakil Rektor I, II, III Universitas Warmadewa;
4. Yang bersangkutan untuk melaksanakan tugas;
5. Arsip.
LAMPIRAN:
SURAT KEPUTUSAN REKTOR UNIVERSITAS WARMADEWA
Nomor : 2473/Unwar/PD-02/XI/2020
Tanggal : 23 Nopember 2020
Tentang : PANITIA PELAKSANA PENYUSUNAN DAN PENGISIAN DOKUMEN
SERTIFIKASI SNI ISO 21001:2018 BIDANG PENDIDIKAN UNIVERSITAS
WARMADEWA TAHUN 2020
--------------------------------------------------------------------------------------------------------------
Pelindung : Dr. Drs. A.A. Gde Oka Wisnumurti, M.Si (Ketua Yayasan)
Prof. dr. Dewa Putu Widjana, DAP&E., Sp.ParK (Rektor)
Penasehat : Ir. I Nyoman Kaca, M.Si (WR I)
Ni Putu Pertamawati, SE, MM (WR II)
Dr. Ir. I Wayan Parwata, MT (WR III)
Ketua : Prof. Dr. Ir. I Gede Suranaya Pandit, MP (Kepala BPM)
Wakil Ketua : Dr. Ni Luh Made Mahendrawati, S.H., M.Hum (Kabid. Monev & Akreditasi)
Sekretaris : Ir. I Nengah Suaria, M.Si (Kabid. Penjaminan Mutu)

Klausul 1. Ruang Lingkup


Koordinator : Dr. Drs. I Wayan Wesna Astara, SH., M.Hum (Ka. LPM)
Anggota : Prof. Dr. Ir. I Ketut Irianto, M.Si (Sekretaris LPM)
I Wayan Suky Luxiana, ST (Kabag Pengabdian)

Klausul 2. Acuan Normatif


Koordinator : Prof. Dr. I Made Suwitra, SH., MH (Ka. LEMLIT)
Anggota : Kade Datrini, SE., M.Si. (Sekretaris LEMLIT)
A. A. Gde Ananditya Prihantara, S.Kom (Kabag. Penelitian)

Klausul 3. Istilah dan Definisi


Koordinator : Dr. Dra. Anak Agung Rai Sita Laksmi, M.Si. (Direktur Pascasarjana)
Anggota : Dr. Drs. I Made Mardika, M.Si (UPM Pascasarjana)
I Gusti Ayu Mirah Yuliartini, S.E (Staf Pascasarjana)

Klausul 4. Konteks Organisasi


Koordinator : Prof. Dr. I Nyoman Kardana, M.Hum (Dekan FS)
Anggota : Dra. Ni Made Suwendri, M.Si (UPM FS)
I Putu Sudiarta, S.E., M.M. (Ka. BAARES)
Ni Luh Putu Eka Purwaningsih, S.E., M.M (Kabag. Akademik & Registik)

Klausul 5. Kepemimpinan
Koordinator : Prof. Dr. I Nyoman Putu Budiartha, SH., MH. (Dekan FH)
Anggota : Ida Ayu Putu Widiati, SH., MH. (UPM FH)
I Made Aditya Mantara Putra, SH., MH (GKM Prodi Ilmu Hukum)
Ni Wayan Pradnyawati Kartika, S.Pd. (Kasubag. Registik)

Klausul 6. Perencanaan
Koordinator : Dr. I Made Sara, SE., MP. (Dekan FEB)
Anggota : Dr. Partiwi Dwi Astuti, SE., M.Si., Ak., CA. (UPM FEB)
Dr. Agus Darma Yoga Pratama, SS., M.Hum. (Ka. BAMAKERMAS)
Ir. I Made Suarta, MP (Dosen FP)

Klausul 7. Dukungan
Koordinator : Drs. I Wayan Mirta, M.Si (Dekan FISIP)
Anggota : Dra. Ketut Sri Swatiningsih, M.Si., M.Pd (UPM FISIP)
Dr. Ni Wayan Siramiati, S.E., M.M (Ka. BASKARA)
Ni Wayan Muliani (Kabag. SDM)
Putu Pujiwati, S.AP. (Kabag. Keuangan)
I Made Dony Suryawan, S.Pd. (Kabag. Humas)
I Wayan Angga Eka Wijaya, S.Kom (Kasubag. Pengem. SDM)

Klausul 8. Operasi
Koordinator : Ir. Dewa Nyoman Sadguna, M.Agb (Dekan FP)
Anggota : Ir. Made Sri Yuliartini, M.Si (UPM FP)
dr. Rima Kusuma Ningrum, M.MedEd (Ka. LPKP)
I Ketut Selamet, SE., M.Si (Ka. UPT Pangkalan Data)
A. A. Gede Agung Hardi Wahyu, S.E., M.M. (Kabag. Kemahasiswaan)

Klausul 9. Evaluasi Kinerja


Koordinator : Prof. Dr. Ir. I Wayan Runa, MT (Dekan FTP)
Anggota : Ir. Putu Gede Suranata, MT (UPM FTP)
Drs. I Wayan Sudemen, M.Si (Ka. SPI)
Ida I Dewa Ayu Mas Manik Sastri, SE., M.Si., Ak., CA. (Sekretaris SPI)

Klausul 10. Peningkatan


Koordinator : dr. I Gusti Ngurah Anom Murdhana, Sp.FK (Dekan FKIK)
Anggota : Drs. I Gede Made Adioka, Apt., M.Kes. (UPM FKIK)
Ir. Made Kawan, MP (Sekretaris LPKP)

Sekretariat & Ekspedisi


Koordinator : I Made Yogi Duwi Antara, S.Kom (Staf BPM)
Intan Saktiari, S.H. (Staf BPM)
Kadek Ari Wirasmini (Staf. Kemahasiswaan)
I Wayan Terima (Staf Umum)
I Gusti Ayu Alit Ariani (Sekretaris Pimpinan)
Perlengkapan & IT
Koordinator : Nyoman Kesumajaya (Kabag. Perlengkapan)
Anggota : I Wayan Subrata, S.Kom (Staf UPT PD & TIK)
I Ketut Armaja (Staf Umum)

Konsumsi
Koordinator : Ni Nyoman Padmawati, SE., MM. (Kasubag Umum)
Anggota : Komang Rastiti, SH (KTU Sekretariat Bersama)
Ni Putu Astini (Staf LPM)

Universitas Warmadewa
Rektor,

Prof. dr. Dewa Putu Widjana, DAP&E., Sp.ParK.


NIK. 230800260
LAMPIRAN 2. SURAT TUGAS TIM TEKNIS

SURAT TUGAS
Nomor : 225/Unwar/BPM/PD-02/XI/2020

Yang bertanda tangan di bawah ini, Kepala Badan Penjaminan Mutu Universitas
Warmadewa, dengan ini menugaskan kepada nama-nama yang tercantum dibawah dengan struktur:
Penanggungjawab : Prof. Dr. Ir. I Gede Suranaya Pandit, MP (Ka. BPM)
Ketua : Dr. Ni Luh Made Mahendrawati, S.H., M.Hum (Kabid. Monev & Akreditasi)
Sekretaris : Ir. I Nengah Suaria, M.Si (Kabid. Penjaminan Mutu)
Anggota : 1. I Putu Sudiarta, S.E., M.M. (Ka. BAARES)
2. Ni Luh Putu Eka Purwaningsih, S.E., M.M (Kabag. Akademik & Registik)
3. Ida Ayu Putu Widiati, SH., MH. (UPM FH)
4. Ni Wayan Pradnyawati Kartika, S.Pd (Kasubag. Registik)
5. Dr. Partiwi Dwi Astuti, SE., M.Si., Ak., CA. (UPM FEB)
6. Ir. I Made Suarta, MP (Dosen FP)
7. Dr. Ni Wayan Siramiati, S.E., M.M (Ka. BASKARA)
8. I Made Dony Suryawan, S.Pd. (Kabag. Humas)
9. I Wayan Angga Eka Wijaya, S.Kom (Kasubag. Pengem. SDM)
10. dr. Rima Kusuma Ningrum, M.MedEd (Ka. LPKP)
11. Kade Datrini, SE., M.Si. (Sekretaris LEMLIT)
12. I Ketut Selamet, SE., M.Si (Ka. UPT IT/PD)
13. I Wayan Suky Luxiana, ST (Kabag. Pengabdian)
14. A. A. Gede Agung Hardi Wahyu, S.E., M.M. (Kabag. Kemahasiswaan)
15. Ir. Putu Gede Suranata, MT (UPM FTP)
16. Ida I Dewa Ayu Mas Manik Sastri, SE., M.Si., Ak., CA (Sekretaris SPI)
17. Ir. Made Kawan, MP (Sekretaris LPKP)
18. I Made Yogi Duwi Antara, S.Kom (Staf BPM)
19. Intan Saktiari, SH (Staf BPM)
Untuk melaksanakan tugas dan segala sesuatu yang berkaitan dengan Tim Teknis Penyusunan dan
Pengisian Dokumen Sertifikasi ISO 21001:2018 dalam rangka Kegiatan Pengisian dan Penyusunan
Sertfikasi ISO 21001:2018 sesuai SK Rektor Unwar Nomor: 2473/Unwar/PD-02/XI/2020.
Demikian surat tugas ini dibuat untuk dilaksanakan sebagaimana mestinya.
Denpasar, 30 Nopember 2020
Universitas Warmadewa
Badan Penjaminan Mutu
Kepala,

Prof. Dr. Ir. I Gede Suranaya Pandit, MP


NIK. 230500041

Tembusan disampaikan Kepada Yth.:


1. Rektor Universitas Warmadewa;
2. Wakil Rektor I, II, III Universitas Warmadewa;
3. Yang bersangkutan untuk dilaksanakan;
4. Arsip.
LAMPIRAN 3. SURAT-SURAT

Nomor : 222/Unwar/BPM/UR-03/XI/2020
Lampiran :-
Perihal : Permohonan GAP Analisys SNI ISO 21001:2018

Kepada Yth.:
Kepala Kantor Layanan Teknis Badan Standarisasi Nasional (BSN) Sulawesi Selatan
Gedung Graha Pena Lantai 11, Jl. Urip Sumoharjo Nomor 20
di-
Tempat.

Dengan Hormat,
Sehubungan dengan pelaksanaan pembuatan GAP Analysis Dokumen dalam rangka
penerapan SNI ISO 21001:2018 di Universitas Warmadewa. Berkenaan dengan itu, kami
mohon Bapak Kepala Kantor Layanan Teknis BSN Sulawesi Selatan agar berkenan melakukan
pendampingan pembuatan GAP Analysis Dokumen SNI ISO 21001:2018 yang akan
dilaksanakan pada:
Hari/Tanggal : Jumat, 27 Nopember 2020 s/d Sabtu, 28 Nopember 2020
Pukul : 09.00 Wita – selesai
Tempat : Kantor Badan Penjaminan Mutu Universitas Warmadewa,
(Jl. Terompong No. 24, Denpasar - Bali.)
Demikian surat ini kami sampaikan, atas bantuan dan kerjasamanya kami ucapkan
terimakasih.

Denpasar, 25 Nopember 2020


Universitas Warmadewa
Badan Penjaminan Mutu
Kepala,

Prof. Dr. Ir. I Gede Suranaya Pandit, MP


NIK. 230500041

Tembusan disampaikan kepada:


1. Yth. Bapak Rektor Universitas Warmadewa;
2. Arsip.
LAMPIRAN 4. DAFTAR HADIR
GAP ANALYSIS UNIVERSITAS WARMADEWA
Persyaratan SNI ISO 21001:2018
Dokumen yang
ELEMEN DESKRIPSI
DOKUMEN Bentuk Dokumen yang dibutuhkan tersedia saat ini Status
(KLAUSUL ELEMEN PERSYARATAN (STANDAR) KETERANGAN ADA TIDAK
TERKAIT PM & Form / Dokumen Pemenuhan
) (KLAUSUL) Prosedur IK Nama Dokumen
Lampiran Pendukung
0 Pendahuluan Tidak ada persyaratan
1 Ruang Lingkup Tidak ada persyaratan Ada - Ada - - - -
2 Acuan Normatif Tidak ada persyaratan Ada - Ada - - - -
3 Istilah dan Definisi Tidak ada persyaratan Ada - Ada - - - -

4 Konteks Organisasi Ada


- Ada - - - -

- Pengantar mengenai isu2


internal & eksternal bagi
Organisasi
Pemetaan Isu internal dan eksternal organisasi yang
- Penyebutan apa saja yang
relevan dengan tujuan, tanggung jawab sosial, arah
Memahami menjadi isu2 internal dan Daftar Isu-isu
strategis dan kemampuan organisasi dalam mencapai Rentra (Hal
4.1 Organisasi & eksternal Ada Ada - - internal dan Rentra (Hal 41 - 44) 80%
hasil SMOP. 41 - 44)
Konteksnya - Bisa dalam kalimat atau eksternal
Organisasi harus memantau dan meninjau informasi
dalam bentuk tabel atau
tentang isu internal dan eksternal.
dalam bentuk analisis
SWOT, selaraskan dengan
Renstra

Pemetaan kebutuhan dan harapan pihak - Identifikasi pihak


berkepentingan. berkepentingan (internal
Organisasi harus menentukan : dan eksternal) yang relevan
Memahami Daftar pihak
a. Pihak berkepentingan yang relevan dengan SMOP dengan Organisasi
kebutuhan dan Dokumen berkepentingan
(Lihat Annex C) - Identifikasi kebutuhan dan Dokumen Survey
4.2 harapan pihak ADA Survey Ada - - beserta 50%
b. Persyaratan dari pihak berkepentingan yang relevan harapan dari setiap pihak Kepuasan
berkepentingan Kepuasan kebutuhan dan
dengan SMOP berkepentingan
(Lihat Annex C) harapannya
Organisasi harus memantau dan meninjau informasi - Bisa dalam kalimat atau
tentang pihak berkepentingan ini dan persyaratn dalam bentuk tabel
mereka yang relevan
Organisasi harus menentukan batas dan aplikasi SMOP Sebutkan lingkup Statuta dan Ada - - - Statuta dan OTK
untuk menetapkan lingkupnya. Penerapan SMOP dalam PM OTK (dibuat (dibuat lampiran)
Ketika menentukan lingkup, organisasi harus (Lihat contoh) lampiran)
mempertimbangkan :
Menentukan a. Isu internal dan eksternal yang diacu pada 4.1
4.3 NA 100%
lingkup SMOP b. Persyaratan pihak berkepentingan yang relevan yang
diacu pada 4.2
c. Produk dan jasa organisasi
Organisasi harus menerapkan seluruh persyaratan dari
standar ini bila dapat diterapkan dalam lingkup yang
ditentukan pada SMOP
Proses bisnis disesuaikan Panduan Ditampilka - - - Panduan Akademik,
Adanya proses bisnis organisasi yang terintegrasi dengan panduan akademik Akademik, n alur Sistem Penerimaan
antara input, proses dan outputnya, termasuk urutan Sistem pada Mahasiswa Baru
Sistem manajemen
dan interaksi proses, sumber daya yg diperlukan, dll Penerimaan Manual
organisasi
4.4 Organisasi harus menetapkan, menerapkan, Mahasiswa Mutu 80%
pendidikan dan
memelihara, dan meningkatkan SMOP secara Baru
prosesnya
berkelanjutan, termasuk proses dan interaksinya yang
diperlukan, sesuai dengan persyaratan standar ini

5 Kepemimpinan
Adanya komitmen dari pemimpin puncak terkait Ada
dengan pelaksanaan SMOP.
Manajemen puncak harus memperlihatkan
kepemimpinan dan komitmen terhadap SMOP dengan
:
a. Bertanggung jawab atas keefektifan SMOP
b. Memastikan kebijakan dan sasaran organisasi
pendidikan ditetapkan untuk SMOP dan selaras dengan
konteks dan arahan stratejik organisasi
c. Memastikan integrasi persyaratan SMOP dalam
- Penyebutan komitmen
Kepemimpinan dan proses bisnis organisasi
5.1 pimpinan puncak terhadap ADA OTK - - OTK
komitmen d. Mempromosikan kepedulian pada pendekatan
poin a-n
proses dan pemikiran risiko
e. Memastikan sumber daya yang diperlukan untuk
SMOP tersedia
f. Mengomunikasikan pentingnya manajemen organisasi
pendidikan yang efektif dan kesesuaian terhadap
persyaratan SMOP
g. Memastikan SMOP mencapai hasil yang dimaksud
h. Melibatkan, mengarahkan dan mendukung orang
untuk berkontribusi pada keefektifan SMOP
i. Mempromosikan peningkatan
5.1.1 Umum
Ada
Pimpinan harus bertanggung jawab langung untuk
meyakinkan bahwa:
a) kebutuhan dan harapan dari pembelajar dan
Fokus pada penerima manfaat lainnya ditentukan, dipahami dan Penyebutan dalam PM Survey Kepuasan
Pedoman
pembelajar dan dipenuhi secara konsisten, buktinya didapatkan dari bahwa Pimpinan puncak dan Manajemen Pedoman Manajemen
5.1.2 ADA Manajeme 80%
penerima manfaat monitoring kepuasan dan progres pendidikan bertanggung jawab langsung Risiko pada LED Risiko Unwar
n Risiko
lainnya b) risiko dan peluang yang berpengaruh terhadap terkait poin a dan b (hal 79 - 82)
kesesuaian produk dan jasa dan kemampuan
pemenuhan kepuasan pembelajaran dan penerima
manfaat lainnya ditentukan dan ditangani.

Sebutkan
Pimpinan puncak harus memastikan bahwa: - Penyebutan dalam PM
di PM
Persyaratan a) sumber daya dan pelatihan untuk mendukung bahwa Pimpinan puncak
tambahan bagi aksesibilitas di lingkungan pembelajaran bertanggung jawab langsung Sistem Penerimaan
5.1.3 pendidikan b) Akomodasi yang wajar/sesuai tersedia bagi terkait poin a dan b - - - Mahasiswa Baru 2018 100%
berkebutuhan pembelajar berkebutuhan khusus untuk - Penyebutan klausul 5.1, (hal 10 dan hal 20)
khusus mempromosikan akses yang sama terhadap fasilitas dan 5.1.2 dan 5.1.3 dapat
lingkungan pendidikan dengan pembelajar lainnya disatukan

5.2 Kebijakan
Adanya Kebijakan organisasi pendidikan yang: Ada
a) mendukung visi dan misi organisasi pendidikan
b) Sesuai dengan tujuan dan konteks organisasi
c) Menyediakan kerangka kerja untuk menetapkan
tujuan organisasi pendidikan
d) Memasukan komitmen untuk memenuhi
persyaratan yang berlaku
e) Memasukan komitmen untuk peningkatan Penyebutan kebijakan
Penetapan Kebijakan
5.2.1 berkelanjutan SMOP pimpinan puncak terkait ADA - - - Kebijakan SPMI 50%
kebijakan SPMI
f) Mempertimbangkan perkembangan pendidikan, SMOP (lihat contoh)
ilmiah dan teknik yang relevan
g) Termasuk komitmen untuk memenuhi tanggung
jawab sosial organisai
h) menjelaskan dan memasukan komitmen untuk
mengelola kekayaan intelektual
i) Memperhatikan kebutuhan dan harapan pihak
berkepentingan yang relevan
Kebijakan organisasi pendidikan harus:
Surat Undangan,
a) tersedia dan dipelihara sebagai informasi
Berita Acara
Mengkomunikasika terdokumentasi
5.2.2 ADA - Ada Rapat, Daftar - 100%
n kebijakan b) dikomunikasikan, dipahami dan diaplikasikan dalam
Hadir (tambahan
organisasi
ada di website)
c) tersedia bagi pihak berkepentingan yang relevan
Disebutkan dalam PM OTK Ada - OTK
Peran, tanggung
bahwa pimpinan puncak
jawab dan Adanya fungsi tugas, tanggung jawab dan wewenang
5.3 melakukan pembagian ADA 80%
wewenang organisasi terkait SMOP
tugas, pendelegasian
organisasi
wewenang, dll
6 Perencanaan
Pedoman Ada Ada - Ada Pedoman Manajemen
- Identifikasi risiko dan Manajemen Risiko Unwar
peluang pada setiap proses Risiko Unwar
Adanya tindakan untuk menangani risiko dan peluang
di Organisasi, berikan
yang dihasilkan dari pemetaan isu internal dan
Tindakan ditujukan penilaian risiko & peluang,
eksternal organisasi atau proses bisnis organisasi, dan
6.1 pada peluang dan buat tindakan untuk ADA 80%
bagaimana mengintegrasikan dan menerapkan tindakan
risiko menghilangkan/mengurangi
pada proses SMOP dan mengevaluasi keefektifan dari
risiko dan memaksimalkan
tindakan tersebut.
peluang, cara evaluasi
efektivitasnya

- Sasaran organisasi Standar SPMI Ada Prosedur - Form-form terkait Standar SPMI Unwar
pendidikan bisa berupa Unwar terkait standar SPMI
IKU/target Organisasi, Standar
sasaran sebaiknya SPMI
Sasaran organisasi
Adanya penentuan sasaran organisasi pendidikan di SMARTER (spesific,
pendidikan dan
6.2 fungsi, level dan proses relevan yang dibutuhkan SMOP Measurable, Achievable, ADA 80%
rencana untuk
dan rencana untuk mencapainya Realistic, Time frame,
mencapai sasaran
evaluated, Resources
required & PIC)
- Rencana untuk mencapai
sasaran
Ada

- Sebutkan hal-hal yang


Adanya sistem yang menentukan / menjelasakan dapat menyebabkan Formulir Rencana
Perubahan
6.3 perencanaan jika ada perubahan dalam SMOP atau perubahan serta ADA - - - Tindak Lanjut - 80%
perencanaan
yang dapat berdampak pada SMOP mekanisme jika terjadi (RTL)
perubahan rencana

7 Dukungan
7.1 Sumber daya
Penyediaan sumber daya yang dibutuhkan dalam - Ada - - - -
implementasi SMOP dan untuk mendukung :
a. Keterikatan dan kepuasan pembelajar melalui
aktivitas yang meningkatkan pembelajaran dan
mempromosikan peningkatan outcome pembelajaran.
Organisasi harus memperhitungkan kebutuhan Penyebutan bahwa
pembelajar dengan berkebutuhan khusus dan harus pimpinan puncak dibantu
7.1.1 Umum memastikan berbagai persyaratan aksesibilitas oleh ka prodi menjamin ADA 80%
diantisipasi. ketersediaan sumberdaya
b. Keterikatan dan kepuasan staff melalui aktivitas untuk mendukung poin a-c
peningkatan kompetensi untuk memfasilitasi kegiatan
pembelajaran
c) kepuasan penerima manfaat melalu aktivitas yang
berkontribusi terhadap manfaat sosial dari
pembelajaran.
Standar Ada SOP Form Terkait Standar Dosen &
Sumber daya Dosen & Rekruitme SOP Rekruitmen Tenaga Kependidikan
manusia: Tenaga n Dosen, dan Monev
a) Staff yang Kependidikan Tendik,
dipekerjakan dan
Organisasi harus:
organisasi Monev
a) Menyediakan sumber daya manusia sesuai dengan
b) sukarelawan dan Dosen,
kebutuhan implementasi SMOP yang efektif, operasi
petugas magang - Kriteria dosen & seluruh SOP
dan pengawasan proses
7.1.2 yang bekerja atau jabatan di Organisasi baik ADA Dosen 80%
b) Menentukan, mengimplementasikan dan
berkontribusi internal maupun eksternal Tamu
mempublish kriteria rekrutasi dan seleksi, harus
kepada organisasi
tersedia untuk pihak berkepentingan yang relvan. serta
c) Staff atau
memelihara informasi terdokumentasinya
penyedia eksernal
yang bekerja atau
berkontribusi pada
organisasi

Standar SOP
Sarana dan Pengadaan
Organisasi juga menentukan, menyediakan dan Prasarana barang
memelihara fasilitas yang aman dan sesuai bagi SDM untuk dan
untuk mendukung pengembangan kompetensi mendukun pengahapu Formulir terakit
Standar g kegiatan san,
pembelajar berupa bangunan dan tanah (ground), dengan Standar Standar Sarana dan
7.1.3 Fasilitas ADA Sarana dan - 80%
peralatan software dan hardware, serta utilitas Tridharma Manual dan SOP Sarana Prasarana
Prasarana Perguruan untuk
Harus ada fasilitas yang wajar untuk : mengajar, belajar Prasarana
mandiri, implementasi pengetahuan, tempat istirahat Tinggi setiap
dan rekreasi, subsistence standar
Sarana
Prasarana
Dokumen Ada Dokumen - Formulir Terkait Dokumen Laporan
Organisasi harus menentukan, menyediakan dan Laporan THK Laporan Laporan THK THK (Tri Hita
memelihara lingkungan yang sesuai dan layak dengan (Tri Hita THK (Tri Karana) dan Sertifikat
Lingkungan untuk memperhatikan faktor psikososial (tuntutan pekerjaan, Karana) dan Hita Platinum II
7.1.4 operasi proses kejelasan peran, kualitas kepemimpinan, menghindari ADA Sertifikat Karana) 80%
pendidikan stress dan bullying, dll) dan faktor fisik (suhu, Platinum II dan
kelembaban, kebisingan, aliran udara, cahaya, Sertifikat
kebersihan, dll). Platinum II

7.1.5 Sumber daya untuk melakukan pemantauan dan pengukuran


Penyediaan sumberdaya Laporan Ada SOP - Formulir terkait Laporan Monev
yang valid dan terpercaya Monev Monev SOP monev Pembelajaran
serta sesuai untuk Pembelajaran Pembelaja pembelajaran
melakukan pemantauan ran
atau pengukuran dalam
memverifikasi apakah
Adanya sumberdaya yang dibutuhkan untuk produk/layanan pendidikan
memastikan hasil yang valid dan terpercaya ketika telah sesuai persyaratan?
7.1.5.1 Umum pemantauan atau pengukuran digunakan untuk Misalnya : status kalibrasi ADA 40%
memverifikasi kesesuaian produk dan jasa terhadap alat ukur (jika
persyaratan. menggunakan), kalibrasi
personel (jika pengukuran
dilakukan oleh personel),
alat2 ukur seperti lembar
penilaian, soal ujian, dll

Laporan Ada SOP - Formulir terkait Laporan Monev


Jika menggunakan alat ukur
Monev Monev SOP monev Pembelajaran
(perlu dipastikan kalibrasi
Pembelajaran Pembelaja pembelajaran
Adanya sistem mampu telusur dan pemastian alat ukur dan status
Mampu telusur ran
7.1.5.2 yang digunakan (kalibrasi), jika ketertelusuran ketertelusurannya) serta ADA 40%
pengukuran
pengukuran menjadi persyaratan dijaga dari kerusakan dan
penurunam mutu alat
ukurny

Pengetahuan
7.1.6
organisasi
E-Library, E- Ada - - E-Library, E- E-Library, E-
Repository, E- Repository, E- Repository, E-Journal,
- Identifikasi pengetahuan
Journal, Journal, Website, Website, Majalan
apa saja yang dibutuhkan
Website, Majalan Singaduala
oleh organisasi dlm
Majalan Singaduala
Adanya penentuan pengetehuan yang dibutuhkan mencapai kesesuaian
Singaduala
dalam operasi dan pencapaian kesesuaian produk dan produk dan jasa (misal
7.1.6.1 Umum jasa, dan adanya sistem yang mendukung dalam peraturan, jurnal2 tertentu,
pemeliharaan pengetahuan berdasarkan pengalaman materi pelatihan, standar,
dan dapat diakses dll)
- Dipastikan dapat diakses
oleh personel yg relevan,
dipelihara (update)

- Identifikasi pengetahuan E-Library, E- Ada - - E-Library, E- E-Library, E-


Adanya ketersediaan sumber daya pembelajaran yang apa saja yang dibutuhkan Repository, E- Repository, E- Repository, E-Journal,
sesuai kebutuhan dan persyaratan pembelajar, oleh pembelajar, pendidik Journal, Journal, Website, Website, Majalan
pendidik dan penerima manfaat lainnya, diriviu secara dan penerima manfaat lain, Website, Majalan Singaduala
Sumber daya Majalan Singaduala
7.1.6.2 reguler untuk memastikan keupdateannya, dijadikan pengetahuan tersedia dan
pembelajaran Singaduala
katalog dan dirujuk. Organisasi juga harus dapat diakses (misal : e-
memperhatikan persyaratan kekayaan intelektual dan library, repository, dll)
mendorong penggunaan kembali sumberdaya - Sebaiknya dijadikan dalam
bentuk katalog
7.2 Kompetensi
Ada
- Persyaratan kompetensi Standar SOP
pendidik dan pegawai Dosen dan REKRUT Standar Dosen dan
Adanya penentuan kompetensi yang diperlukan,
- Evaluasi kinerja pendidik Tenaga MEN, SOP Tenaga
pemastian kompetensi personel, implementasi metode
7.2.1 Umum dan pegawai ADA Kependidikan MONEV - - Kependidikan, 80%
evalusi kinerja staff, serta aksi untuk meningkatkan
- Bukti kompetensi, , Standar DOSEN Standar Kompetensi
kompetensi dan evaluasinya
peningkatan kompetensi & Kompetensi DAN Lulusan
evaluasinya Lulusan TENDIK

Adanya pemastian : Ada Dibuatkan


- Persyaratan kompetensi
- semua pendidik dan staf yang memiliki kontak dengan SOP
bagi pendidik dan pegawai
Persyaratan pembelajar berkebutuhan khusus memiliki pelatihan Kriteria
untuk menangani
tambahan untuk khusus untuk memenuhi persyaratan kebutuhan dan Dibuatkan Lampirkan MoU
7.2.2 pembelajar berkebutuhan - 50%
pendidikan pembelajaran, instruksi dan penilaian yang berbeda Evaluasiny Formulir Terkait Student Exchange
khusus (misal : bahasa, cara
kebutuhan khusus serta scafolding intruksional, a untuk
pendidikan, akses kepada
- akses kepada jaringan spesialis tersedia (psikolog, mahasiswa
jaringan spesialis)
terapis, dll) asing
Memastikan dosen, pegawai dan penyedia eksternal - Ada - - - -
peduli terhadap:
Program-program sosialisasi
7.3 Kepedulian a) kebijakan, strategi, sasaran SMOP; 80%
terkait SMOP
b) kontribusinya terhadap keefektifan SMOP
c) pengaruh bila tidak mentaati persyaratanSMOP. ADA
- Ada -

7.4 Komunikasi

- Ada Buat Formulir


Lihat lampiran D SNI ISO
matriks sesuai
21001:2018, jenis pelibatan
Adanya komunikasi internal dan eksternal organisasi matriks
7.4.1 Umum & komunikasi : Pelibatan,
yang relevan dengan SMOP (lihat Annex D) komunikasi di 7.4
perwakilan, konsultasi dan
pengecekan

a) Untuk mendapatkan opini dan persetujuan dari - Ada Buat Formulir


pihak berkepentingan matriks sesuai
b) menyampaikan kepada pihak yang berkepentingan matriks
informasi yang relevan, akurat dan tepat waktu, komunikasi di 7.4
7.4.2 Tujuan komunikasi
konsisten dengan misi, visi, strategi dan kebijakan
organisasi;
c) berkolaborasi dan mengoordinasikan kegiatan dan
proses dengan pihak yang berkepentingan
Adanya jadwal komunikasi untuk : a) kebijakan - Ada Buat Formulir
organisasi dan rencana strategis; b) desain, konten, dan matriks sesuai
Penyampaian produk dan layanan pendidikan; matriks
c) pertanyaan, aplikasi, penerimaan, atau pendaftaran; komunikasi di 7.4
Penyelenggaraan
7.4.3 d) data kinerja pembelajar, termasuk hasil penilaian
Komunikasi
formatif dan sumatif;
e) umpan balik pelajar dan pihak yang berkepentingan,
termasuk keluhan pelajar dan survei kepuasan pelajar /
pihak yang berkepentingan.
SOP SIM-
T,
7.5 Informasi terdokumentasi SIM-T Ada Panduan - - SIM-T
Penggunaa
n SIM-T
SOP SIM-
T,
Adanya sistem informasi terdokumentasi yang tersedia
7.5.1 Umum SIM-T Ada Panduan - - SIM-T
dan efektif untuk SMOP
Penggunaa
n SIM-T
SOP SIM-
T,
Membuat dan Standarisasi dalam penyusunan informasi
7.5.2 SIM-T Ada Panduan - - SIM-T
memutakhirkan terdokumentasi
Penggunaa
n SIM-T
SOP SIM-
Pengendalian T,
Adanya sistem pengendalian informasi terdokumentasi
7.5.3 informasi SIM-T Ada Panduan - - SIM-T
yang tersedia dan terlindungi yang efektif
terdokumentasi Penggunaa
n SIM-T
8 Operasi
Perencanaan dan
8.1 pengendalian
operasi
Ada

SN-Dikti
SN-Dikti
(Persyarat SN-Dikti
Adanya perencanaan dalam penetapan kriteria, proses, (Persyaratan
8.1.1 Umum ADA an Produk (Persyaratan Produk 50%
sumber daya untuk produk dan layanan pendidikan Produk dan
dan dan Layanan)
Layanan)
Layanan)

Ada
Adanya perencanaan desain, pengembangan, dan hasil
yang diharapkan dari produk dan layanan pendidikan,
termasuk:
a) hasil belajar;
Perencanaan Prosedur
b) memastikan metode pendidikan dan lingkungan
operasional khusus 24 Standar
belajar yang tepat dan dapat diakses; 24 Standar
8.1.2 dan pengendalian ADA Dikti 24 Standar Dikti 90%
c) mendefinisikan kriteria untuk penilaian Dikti
produk dan layanan (Manual
pembelajaran;
pendidikan PPEPP)
d) melakukan penilaian pembelajaran;
e) mendefinisikan dan melakukan metode peningkatan;
f) menyediakan layanan dukungan.
Ada
- Adanya fleksibilitas untuk mendukung pembelajar - Program / ketentuan
dalam proses pembelajaran berdasarkan keterampilan, penyesuaian/fleksibilitas
kemampuan dan minat, termasuk pendekatan (misal: pembelajaran berdasarkan
percepatan dan pengayaan konten, kemungkinan keterampilan, kemampuan Sistem Sistem
Persyaratan
pendaftaran 2 program berbeda, dll) dan minat pembelajar misal Penerimaan Penerimaa
tambahan untuk Sistem Penerimaan
8.1.3 - fasilitasi tim dengan sumber daya yang cukup untuk : percepatan/pengayaan Mahasiswa n Formulir terkait
pendidikan Mahasiswa Baru
mendukung pembelajar secara individu dalam konten, penyediaan sumber Baru, Standar Mahasiswa
kebutuhan khusus
memenuhi potensi optimal mereka; daya yg cukup untuk Kemasiswaan Baru
c) link ke peluarng kerja memaksimalkan potensi
d) provisi makanan sehat dan bergizi sesuai kebutuhan. pembelajar, link ke peluang
kerja

8.2 Persyaratan produk dan jasa


Ada
Prosedur
Menentukan
24 Standar
persyaratan produk Memastikan persyaratan dari produk dan layanan 24 Standar
8.2.1 ADA Dikti 24 Standar Dikti 95%
dan layanan ditentukan Dikti
(Manual
pendidikan
PPEPP)
Adanya komunikasi untuk memastikan pembelajar dan Website Ada SOP Website
pihak berkepentingan memahami : Warmadewa Komunika Warmadewa
a) tujuan dan konten produk dan layanan pendidikan si
yang disedikan, persyarata
b) komitmen, tanggung jawab dan harapan yang n poduk
diberikan pada pembelajar dan penerima manfaat dan
Komunikasi
lainnya; layanan
persyaratan produk
8.2.2 c) sarana yang digunakan dalam pembelajaran dan ADA 80%
dan layanan pendidika
penilaian n
pendidikan
d) metode yang akan digunakan jika ada ketidakpuasan
atau ketidaksetujuan,
e) siapa yang akan mendukung pembelajaran dan
evaluasi, dan bagaimana hal itu akan didukung;
f) segala biaya
g) segala prasyarat, seperti keterampilan yang
Perubahan Adanya sistem yang memastikan jika ada perubahan Ada Formulir Rencana
8.2.3 persyaratan pada persyaratan produk dan jasa diketahui dan di - - - Tindak Lanjut -
produk dan jasa dokumentasikan (RTL)
8.3 Disain dan pengembangan (D&P) produk dan jasa
1. Kebijakan SPMI;
Ada 2. Manual Penetapan
Standar Kompetensi
Lulusan;
a) Standar 3. Manual
kompeten Pelaksanaan Standar
si lulusan; Kompetensi Lulusan;
b) Standar 4. Manual Evaluasi
isi Pelaksanaan Standar
pembelaja Kompetensi Lulusan;
Adanya penetapan, penerapan dan pemeliharaan ran; 5. Manual
8.3.1 Umum proses disain dan pengembangan produk dan layanan ADA SN-Dikti c) Standar Pengendalian 80%
pendidikan proses Pelaksanaan Standar
pembelaja Kompetensi Lulusan;
ran; 6. Manual
d) Standar Peningkatan Standar
penilaian Kompetensi Lulusan;
pembelaja 7. Pedoman
ran; Akademik Unwar;
8. Formulir Evaluasi
Pelaksanaan Standar
Kompetensi Lulusan.
Ada
Standar
Standar
Kompeten
Kompetensi
si Lulusan,
Lulusan,
Dalam pembuatan perencanaan disain dan Standar Isi Standar Kompetensi
Standar Isi
Perencanaan Disain pengembangan produk dan layanan pendidikan Pembelaja Form Terkait Lulusan, Standar Isi
Pembelajaran,
dan pengembangan mempertimbangkan tahapan proses, persyaratan (8.2), ran, dan dengan SOP yang Pembelajaran, dan
8.3.2 ADA dan 80%
produk dan layanan sifat, durasi, kompleksitas kegiatan, verifikasi dan Dokumen ada di LPKP, Dokumen terkait
Dokumen
pendidikan validasi desain, sumber daya dan keterlibatan terkait Lemlit, dan LPM dengan LPKP, LPM,
terkait
pembelajar dan penerima manfaat lainnya. dengan dan Lemlit
dengan LPKP,
LPKP,
LPM, dan
LPM,
Lemlit
Lemlit

Ada
Penentuan masukan disain Standar
Standar
dan pengembangan: Kompeten
Kompetensi
'- Hasil yg diinginkan dr si Lulusan,
Lulusan, Standar Kompetensi
Adanya penetapan persyaratan spesifik untuk tipe disain & pengembangan Standar Isi
Standar Isi Form Terkait Lulusan, Standar Isi
Masukan disain dan produk dan layanan pendidikan untuk didisain dan - informasi disain dari Pembelaja
8.3.3 Ada Pembelajaran, dengan SOP yang Pembelajaran, dan 80%
pengembangan dikembangkan dan hasil yang ingin dicapai dan produk/layanan yg serupa ran, dan
dan ada di LPKP Dokumen terkait
menyimpan dokumentasinya - persyaratan regulasi & Dokumen
Dokumen dengan LPKP
standar terkait
terkait
- konsekuensi kegagalan dengan
dengan LPKP
potensial LPKP
Pengendalian disain
8.3.4
dan pengembangan

pengendalian disain & Ada


Standar
pengembangan:
kompetensi
a) penentuan hasil yang
lulusan;
dicapai; Standar kompetensi
Standar isi
b) tinjauan untuk lulusan; Standar isi
pembelajaran;
mengevaluasi pemenuhan pembelajaran;
Standar
persyaratan; Standar proses
Adanya penetapan pengendalian dan kontrol disain dan proses
c) Verifikasi dan validasi Manual pembelajaran;
8.3.4.1 Umum proses pengembangan dan menyimpan pembelajaran; Formulir terkait
untuk pemastian hasil Monev Standar penilaian
dokumentasinya Standar
produk dan layanan pembelajaran.
penilaian
pendidikan memenuhi Laporan
pembelajaran.
persyaratan aplikasi atau Monev Pembelajaran
Laporan
penggunaan yang dan RTM
Monev
dimaksudkan;
Pembelajaran
d) tindakan lain yang
dan RTM
diperlukan
Adanya kontrol yang diterapkan pada proses desain Standar Ada
dan pengembangan harus memastikan: kompetensi
Standar kompetensi
a) tujuan dan ruang lingkup kursus/program lulusan;
lulusan; Standar isi
didefinisikan dengan view dari persyaratan pembelajar Standar isi
Tinjauan / verifikasi / validasi pembelajaran;
untuk studi atau pekerjaan selanjutnya; pembelajaran;
desain dan pengembangan Standar proses
Pengendalian desain b) prasyarat (jika ada) ditentukan; Standar
layanan pendidikan Manual pembelajaran;
8.3.4.2 dan pengembangan c) karakteristik pembelajar didefinisikan; proses Formulir terkait
dilakukan untuk Monev Standar penilaian
layanan pendidikan d) persyaratan dari studi atau pekerjaan selanjutnya pembelajaran;
memastikan poin a-f pembelajaran.
diketahui; Standar
terpenuhi Laporan
e) layanan pendidikan dapat memenuhi persyaratan penilaian
Monev Pembelajaran
tujuan dan ruang lingkup, dengan mempertimbangkan pembelajaran.
dan RTM
karakteristik pembelajar; Laporan
f) karakteristik profil lulusan didefinisikan. Monev
Adanya pengendalian pada proses desain dan Ada
pengembangan yang harus memastikan bahwa: Standar
a) hasil belajar: kompetensi
1) konsisten dengan ruang lingkup kursus/program; lulusan;
Standar kompetensi
2) dijelaskan dalam bentuk kompetensi yang akan Standar isi
lulusan; Standar isi
diperoleh pembelajar dengan menyelesaikan pembelajaran;
pembelajaran;
kurikulum; Tinjauan /verifikasi/ validasi Standar
Standar proses
Pengendalian desain 3) termasuk indikasi tingkat pencapaian kompetensi; dilakukan untuk proses
Manual pembelajaran;
8.3.4.3 dan pengembangan 4) SMARTER; memastikan poin a-d ADA pembelajaran; Formulir terkait 60%
Monev Standar penilaian
kurikulum b) kegiatan belajar: terpenuhi dalam disain & Standar
pembelajaran.
1) sesuai dengan metode penyampaian; pengembangan kurikulum penilaian
Laporan
2) sesuai untuk memastikan pencapaian hasil pembelajaran.
Monev Pembelajaran
pembelajaran; Laporan
dan RTM
3) SMARTER Monev
c) semua sumber daya yang diperlukan didefinisikan; Pembelajaran
d) peluang bagi pembelajar untuk mengambil peran dan RTM
aktif dalam menciptakan proses pembelajaran, penilaian
Ada
Standar
Adanya pengendalian dalam proses desain dan kompetensi
pengembangan penilaian sumatif harus dapat lulusan;
Standar kompetensi
memastikan bahwa: Standar isi
lulusan; Standar isi
a) hubungan yang jelas dapat ditunjukkan antara desain pembelajaran;
Tinjauan /verifikasi/ validasi pembelajaran;
penilaian dan hasil pembelajaran yang dimaksudkan Standar
dilakukan untuk Standar proses
Pengendalian desain untuk dinilai, dan jika sesuai, kegiatan pembelajaran proses
memastikan poin a-c Manual pembelajaran;
8.3.4.4 dan pengembangan yang menjadi dasarnya; ADA pembelajaran; Formulir terkait 50%
terpenuhi dalam disain & Monev Standar penilaian
penilaian sumatif b) kegiatan dilakukan dengan mempertimbangkan Standar
pengembangan penilaian pembelajaran.
prinsip-prinsip transparansi, aksesibilitas, respect penilaian
sumatif Laporan
kepada pembelajar, dan keadilan, khususnya yang pembelajaran.
Monev Pembelajaran
berkaitan dengan penilaian; Laporan
dan RTM
c) sistem pemeringkatan didefinisikan dan divalidasi. Monev
Pembelajaran
dan RTM
Ada

Standar
kompetensi
lulusan; Standar kompetensi
Keluaran disain & pengembangan: Standar isi lulusan;
a) memenuhi persyaratan pembelajaran; Standar isi
b) cukup untuk proses selanjutnya Standar pembelajaran;
Kebijakan Form tracer
c) menyertakan atau mengacu pada persyaratan proses Standar proses
Keluaran disain dan Pengemba study, form
8.3.5 pemantauan dan pengukuran (jika sesuai), dan kriteria Ada pembelajaran; pembelajaran;
pengembangan ngan analisis kelayakan
keberterimaan, Standar Standar penilaian
Kurikulum kurikulum
d) penting untuk tujuan yang dimaksud & penyediaan penilaian pembelajaran; Hasil
yg tepat pembelajaran; Pengembangan
e) disimpan Hasil Kurikulum (tracer
Pengembanga study)
n Kurikulum
(tracer study)

ada
Adanya tinjauan,
pengendalian, identifikasi
Adanya penetapan dan kendali atas semua perubahan Dokumen Dokumen
Perubahan disain dari setiap perubahan disain Formulir hasil
8.3.6 disain dan pengembangan produk dan pemastian tidak Ada pengembanga pengembangan
dan pengembangan & pengembangan yang monev
ada dampak negatifnya n kurikulum kurikulum
dibuat serta penyimpanan
dokumentasinya

8.4 Pengendalian proses, produk dan jasa yang disediakan eksternal

Dokumen Ada Kebijakan Form terkait Dokumen tentang


Penetapan & penggunaan kriteria untuk mengevaluasi,
tentang dan Kampus Merdeka dan
memilih, memantau kinerja dan mengevaluasi ulang
Kampus Pedoman Merdeka Belajar
penyedia eksternal berdasarkan kemampuannya
Merdeka dan Kampus (LPKP)
8.4.1 Umum menyediakan proses atau produk dan layanan sesuai Ada
Merdeka Merdeka
dengan persyaratan. Menyimpan informasi
Belajar
terdokumentasi kegiatan ini dan tindakan apapun yang
(LPKP)
diperlukan timbul dari evaluasi.

Pengendalian terhadap Dokumen Ada Kebijakan Form terkait Dokumen tentang


Adanya jenis dan jangkauan pengendalian terhadap penyedia eksternal dan tentang dan Kampus Merdeka dan
Jenis dan jangkauan Kampus Pedoman Merdeka Belajar
8.4.2 pihak eksternal dan memastikan proses eksternal tetap keluaran yang dihasilkannya, Ada
pengendalian Merdeka dan Kampus (LPKP)
dalam kendali organisasi misalnya dengan validasi
pekerjaan Merdeka Merdeka
Belajar
Dokumen Ada Kebijakan Form terkait Dokumen tentang
tentang dan Kampus Merdeka dan
Kampus Pedoman Merdeka Belajar
Merdeka dan Kampus (LPKP, Lemlit, dan
Adanya komunikasi terhadap penyedia eksternal
Informasi untuk Merdeka Merdeka LPM)
8.4.3 terhadap persyaratan produk dan layanan dan kegiatan Ada
penyedia eksternal Belajar
verifikasi atau validasi
(LPKP,
Lemlit, dan
LPM)

8.5 Penyampaian produk dan layanan pendidikan


- Ada - - -
Pengendalian
8.5.1 penyampaian 100%
produk dan layanan

Adanya kendali terhadap proses-proses didalam


penyediaan produk & layanan yg diberikan, berupa:
a) informasi terdokumentasi ttg karakteristik produk
dan layanan atau kegiatan yg akan dilakukan serta hasil
yg akan dicapai
b) ketersediaan & penggunaan sumber daya
pengukuran & pemantauan yg sesuai & divalidasi
c) implementasi kegiatan pengukuran & pemantauan
Adanya pengendalian
termasuk pertimbangan komplain & umpan balik
8.5.1.1 Umum penyampaian produk dan
lainnya dan hasil penilaian formatif untuk verifikasi
layanan
kriteria keluaran & kriteria keberterimaan produk &
layanan terpenuhi
d) penggunaan infrastruktur & lingkungan yg sesuai
e) penunjukan orang yg kompeten
f) validasi dan revalidasi
g) implementasi tindakan pencegahan human error
h) impelementasi aktivitas pelepasan, pengiriman dan
pasca pengiriman
1) Pra-penerimaan: Sistem Ada SOP Formulir terkait Sistem Penerimaan
Sebelum diterima, pembelajar diberikan informasi Penerimaan terkait penmaru Mahasiswa Baru
memadai: Mahasiswa penmaru
a) hasil belajar yang dimaksudkan, perspektif karir, Baru
pendekatan pendidikan;
b) partisipasi pembelajar, dan penerima manfaat lain
yang sesuai, dalam proses pendidikan mereka;
Adanya informasi pra-
c) kriteria penerimaan dan biaya produk atau layanan
penerimaan & ketentuan
pendidikan.
Penerimaan penerimaan yang jelas bagi
8.5.1.2 Ada 50%
pembelajar pembelajar dan penerima
2) Ketentuan penerimaan:
manfaat lain, dan dapat
a) kriteria penerimaan sesuai persyaratan organisasi
diakses
dan persyaratan dari bidang profesional; persyaratan
karena isi program dan / atau pendekatan pedagogis;
b) memastikan kriteria dan proses penerimaan
diterapkan secara seragam untuk semua pembelajar;
c) dipelihara dan tersedia untuk umum;
e) Setiap keputusan penerimaan terlacak;
f) Bukti keputusan penerimaan disimpan.
Pedoman Ada SOP Form terkait Pedoman Akademik
Penyampaian Organisasi menetapkan proses untuk mengajar,
Akademik terkait KBM Universitas
8.5.1.3 produk dan layanan fasilitasi pembelajaran dan dukungan administrasi ADA 80%
Universitas KBM
pendidikan pembelajaran.

Pedoman Ada SOP Form terkait Pedoman Penulisan


Penulisan terkait Skripsi, Pedoman
Skripsi, tugas Akademik
Pedoman akhir dan
a) Ada metode untuk mendeteksi plagiarisme dan Akademik akademik,
malpraktek dan dikomunikasikan kepada pelajar; serta
8.5.1.4 b) keterlacakan nilai; Ada
Penilaian sumatif pengendali
c) Adanya bukti nilai yang diberikan dan buat periode an
retensinya dan tersedia untuk umum rekaman
(SK masa
penyimpan
an)

Organisasi menginformasikan: Hasil kegiatan penilaian SIM-Nilai, Ada SOP revisi Form perbaikan SIM-Nilai, Standar
Pengakuan dan nilai; kesempatan untuk naik banding / perbaikan Standar nilai nilai penliaian
8.5.1.5 pembelajaran yang nilai, akses penuh ke pekerjaan mereka nilai rincinya ADA penliaian pembelajaran 80%
dinilai peluang untuk umpan balik; bukti hasil penilaian; alasan pembelajaran
keputusan penilaian dan penilaian akhir
1) Adanya identifikasi langkah-langkah untuk
Mengikuti Ada - - - Mengikuti sub klausul
meningkatkan aksesibilitas layanan pendidikan.
sub klausul 8.5.1.1 - 8.5.1.5
2) Dalam penyampaian pembelajaran, organisasi harus:
8.5.1.1 -
menggunakan strategi pendidikan yang berbeda;
Adanya peningkatan 8.5.1.5
menggunakan pendekatan yang direkomendasikan
aksesibilitas bagi pembelajar
pembelajar berkebutuhan khusus; menerapkan langkah
kebutuhan khusus, adanya
individu (seperti: modifikasi kurikulum; mendorong
strategi pembelajaran yang
kemandirian, dll)
sesuai dan penyesuaian2
3) Dalam penilaian pembelajaran, organisasi harus:
Persyaratan untuk mengkomodir
memberikan banyak kesempatan dan beragam bagi
tambahan untuk pembelajar berkebutuhan
8.5.1.6 pembelajar untuk menunjukkan penguasaan mereka Ada
pendidikan khusus seperti :
terhadap topik pendidikan; memastikan instruksi
kebutuhan khusus penyesuaian kurikulum,
memberikan kegiatan dan penilaian yang berafiliasi yang
metode penyampaian
memungkinkan pembelajar untuk membangun dan
pelajaran, instruksi
menunjukkan pembelajaran mereka; secara fleksibel
scaffolded, metode
menerapkan langkah-langkah individual, misalnya
penilaian, kesempatan
metode evaluasi yang memadai.
penilaian, dll
4) pembelajar individu yang membutuhkan bantuan
khusus harus diakomodasi.

Identifikasi dan Tracer Study Ada Buku Form Tracer Tracer Study Lulusan
ketertelusuran kemajuan Lulusan dan Pedoman Study dan Pengguna
Adanya sistem identifikasi terhadap kemajuan
Identifkasi dan pembelajar, jalur studi dan Pengguna Tracer Lulusan
8.5.2 pembelajar, jalur studi dan pekerjaan bagi yang lulus, ADA 100%
mampu telusur pekerjaan bagi yang lulus, Lulusan Study
keluaran dari pekerjaan staff
keluaran dari pekerjaan
staff
Formulir Ada SOP Formulir Formulir Identifikasi
Identifikasi pemelihar Identifikasi properti
properti aan properti, Formulir SOP pemeliharaan
SOP pelaporan barang Formulir pelaporan
Adanya identifikasi, verifikasi, dan pemeliharaan pemeliharaan rusak/hilang barang rusak/hilang
Properti milik pihak
8.5.3 terhadap barang milik pelanggan atau penyedia ADA Formulir
berkepentingan
eksternal pelaporan
barang
rusak/hilang

SOP Wisuda, Ada SOP Form terkait SOP Wisuda, SOP


SOP Ijazah, Wisuda, Ijazah, SOP Jurnal
SOP Jurnal SOP Penelitian dan
Adanya perlindungan Penelitian dan Ijazah, Pengabdian
Adanya perlindungan terhadap keluaran produk dan
terhadap misalnya : modul2 Pengabdian SOP Jurnal
8.5.4 Preservasi jasa selama operasi sesuai tingkat kebutuhannya untuk ADA 80%
kuliah, ijazah yang belum Penelitian
meyakinkan kesesuaian terhadap persyaratan
diberikan, dll dan
Pengabdia
n
Ada
Adanya metode untuk perlindungan dan transparansi
data pembelajar dan menjaganya sebagai informasi yang
terdokumentasi. yang mencakup:
a) data pelajar apa yang dikumpulkan, dan bagaimana
serta di mana data itu diproses dan disimpan;
SOP SIM-
Perlindungan dan b) siapa yang memiliki akses ke data; SIM-T dan
T dan SIM-T dan Pangkalan
8.5.5 transparansi data c) dalam kondisi apa data pelajar dapat dibagikan Ada Pangkalan Form terkait
SOP PD- Data
pembelajar kepada pihak ketiga; Data
PT
d) berapa lama data disimpan.
Organisasi hanya akan mengumpulkan dan berbagi data
pembelajar dengan persetujuan eksplisit mereka.
pembelajar diberi akses ke data mereka sendiri dan
kemampuan untuk memperbarui data
terkait Ada terkait terkait monev terkait monev dan
pengendalian Adanya peninjuan atas pengendalian terhadap Adanya tinjauan jika ada
monev dan monev dan RTM klausul RTM klausul di atas
perubahan dalam perubahan untuk penyediaan operasi dan jasa untuk perubahan dalam
8.5.6 Ada RTM klausul dan RTM di atas
produk dan layanan memastikan kesesuaian yang berkesinambungan penyediaan produk dan
di atas klausul di
pendidikan dengan persyaratan layanan
atas
Adanya bukti pemastian Buku Wisuda Ada SOP Buku Wisuda Buku Wisuda
produk dan layanan yang Wisuda
Adanya pengaturan perencanaan, pada tahap yang dilepaskan sesuai
Pelepasan produk
8.6 sesuai untuk memastikan produk dan jasa telah persyaratan, adanya ADA 80%
dan jasa
memenuhi persyaratan otorisasi dan
ketertelusuran dengan
otoritas yang melepas
Misalnya: ada kesalahan terkait Ada terkait terkait monev terkait monev dan
pengendalian Adanya pengendalian terhadap ketidaksesuaian dari penyampaian bahan ajar yg monev dan monev dan RTM klausul RTM klausul di atas
8.7 ketidaksesuaian keluaran produk dan jasa untuk mencegah penggunaan belum terupdate, ada Ada RTM klausul dan RTM di atas
keluaran pendidikan atau penyampaian yang tidak disengaja kesalahan penulisan ijazah, di atas klausul di
dll atas
9 Evaluasi kinerja
Ada

Dokumen
9.1 Pemantauan, pengukuran, analisis dan evaluasi Ada Survey
Kepuasan SOP
Eksternal dan Survey Kuesioner dan
Internal Kepuasan Laporan Survey
Daftar hal yang perlu sda sda
dilakukan pengukuran,
Adanya penetapan terhadap hal-hal yang perlu diukur
metode, kriteria
dan dipantau untuk mengevaluasi kinerja dan
keberterimaan, jadwal
9.1.1 Umum keefektifan SMOP, disertai metode, kriteria ADA sda sda 50%
pengukuran & analisis, misal
keberterimaan, kapan pengukuran dilakukan, kapan
: kepuasan pembelajar &
hasil pengukuran/pemantauan dianalisis dan dievaluasi
penerima manfaat lainnya,
kinerja pendidik, kinerja
sda sda
Kepuasan
pembelajar,
9.1.2 ADA sda sda 50%
penerima manfaat
lain & Staf

Adanya pengukuran & pemeliharaan informasi sda sda


terdokumentasi terhadap kepuasan pembelajar,
Pemantauan
9.1.2.1 penerima manfaat lain & staf untuk mengetahui ADA sda sda 50%
Kepuasan
persepsi pemenuhan kebutuhan dan harapan mereka
dengan metode yang sesuai
Ada
Adanya penetapan metode & pemeliharaan informasi
terdokumentasi penanganan keluhan dan banding, sbb:
a) cara mengkomunikasikan metode kepada pihak
relevan terdapat di
Penanganan b) menerima, melacak & mengakui keluhan & banding dalam terdapat di dalam
9.1.2.2 Keluhan dan c) melakukan tinjauan awal & penyelidikan keluhan & website website berupa 100%
Banding banding berupa kritik kritik dan saran
d) menanggapi, mengomunikasikan hasil serta menutup dan saran
keluhan & banding
e) memastikan kerahasiaan pengadu / pemohon
banding & objektivitas penyelidik

sda sda

Memastikan umpan balik dimintakan mengenai :


Kebutuhan a) produk dan layanan pendidikan
9.1.3 pemantauan dan b) keefektifan pencapaian hasil pembelajaran yang sda sda 50%
pengukuran lainnya disepakati
c) pengaruh organisasi terhadap komunitas

sda sda
Adanya penentuan metode pemantauan, pengukuran,
evaluasi dan analisa kinerja serta target yang akan
Metode untuk
disandingkan dengan kinerja yang akan diukur (lihat
pemantauan,
9.1.4 annex E), identifikasi pihak berkepentingan yg akan sda sda 50%
pengukuran,
terlibat, orang yg melakukan evaluasi kompeten &
evaluasi dan analisa
objektif, laporan evaluasi jelas dan transparan, konteks
seperti lingkungan pembelajaran dievaluasi.

Laporan Ada SOP form terkait


Adanya analisa dan evaluasi terkait dengan data dan Laporan Survey
9.1.5 Analisis dan evaluasi Survey Survey 50%
informasi terhadap pemantauan dan pengukuran Kepuasan
Kepuasan Kepuasan
Penetapan program audit Ada
internal min 1 tahun sekali, Pedoman
Adanya perencanaan, pelaksanaan, pemantauan dan Dokumen Dokumen terkait
9.2 Audit internal pelaksanaan audit internal, ADA Audit Form terkait AMI 80%
evaluasi program audit internal SMOP terkait AMI AMI
independensi auditor, Internal
pelaporan hasil audit,
Dokumen
9.3 Tinjauan manajemen Ada Ada SOP RTM Form terkait RTM Dokumen Terkait RTM
terkait RTM

Pelaksanaan tinjauan
Adanya perencanaan, pelaksanaan, pemantauan dan
manajemen min 1 tahun Dokumen
9.3.1 Umum evaluasi tinjauan manajemen yang dipersyaratkan ADA Ada SOP RTM Form terkait RTM Dokumen Terkait RTM 50%
sekali dan menyimpan bukti terkait RTM
SMOP
pelaksanaannya
a) status tindakan dari tinjauan manajemen terdahulu
b) perubahan isu internal dan eksternal
c) informasi kinerja dan keefektifan SMOP, termasuk:
- kepuasan pembelajar dan penerima manfaat lain dan
umpan balik terkait persyaratan; Membahas seluruh poin a-g
- sejauh mana sasaran telah dipenuhi; dalam tinjauan manajemen.
- kinerja proses dan kesesuaian produk dan layanan; Tinjauan manajemen bisa
- ketidaksesuaian dan tindakan korektif; berupa rapat atau kegiatan
Masukan tinjauan - pemantauan dan pengukuran hasil; lainnya. Dokumen
9.3.2 Ada SOP RTM Form terkait RTM Dokumen Terkait RTM
manajemen - hasil audit; Masukan tinjauan terkait RTM
- kinerja penyedia eksternal; manajemen bisa dibahas
- hasil penilaian formatif dan sumatif; sekaligus atau dipecah ke
d) sumber daya yang mencukupi; dalam beberapa
e) keefektifan tindakan yang diambil untuk risiko dan pembahasan.
peluang
f) peluang peningkatan berkelanjutan;
g) umpan balik staf terkait aktivitas untuk
meningkatkan kompetensi.

Keluaran tinjauan manajemen harus meliputi


keputusan terkait dengan:
Keluaran tinjauan a) peluang peningkatan berkelanjutan; Dokumen
9.3.3 Ada SOP RTM Form terkait RTM Dokumen Terkait RTM
manajemen b) keperluan perubahan apapun terhadap SMOP; terkait RTM
c) kebutuhan sumber daya.

10 Peningkatan
Ketidaksesuaian Adanya tindakan terhadap ketidaksesuaian, Ada SOP
Hasil AMI, Form Tindakan
10.1 dan tindakan implementasi perbaikan, dan peninjauan efektifitas ADA Tindakan Hasil AMI, Hasil RTM 40%
Hasil RTM korektif
korektif tindakan perbaikan tersebut Korektif
Adanya tindakan dalam hal peluang untuk perbaikan Ada SOP
Peningkatan Hasil AMI, Form Tindakan
10.2 atau peningkatan SMOP dari hasil analisa dan evaluasi ADA Tindakan Hasil AMI, Hasil RTM 40%
berkelanjutan Hasil RTM korektif
output tinjauan manajemen Korektif
Adanya penentuan dan pemilihan peluang untuk Ada
tindakan peningkatan dan penerapan seperlunya untuk Bentuk peningkatan dapat
memenuhi persyaratan pembelajar dan penerima berupa :
manfaat lain dan meningkatkan kepuasan pembelajar, - meningkatkan produk dan
penerima manfaat lain, staf dan pihak berkepentingan layanan untuk memenuhi
yang relevan termasuk penyedia eksternal. persyaratan di masa depan
dan harapan;
SOP
Peluang untuk - mengkoreksi, mencegah Hasil AMI, Form Tindakan
10.3 ADA Tindakan Hasil AMI, Hasil RTM 40%
peningkatan atau mengurangi pengaruh Hasil RTM korektif
Korektif
yang tidak diinginkan;
- meningkatkan kinerja dan
keefektifan SMOP.
- Reorganisasi
- Peubahan
- Inovasi
SNI ISO 21001:2018
(Ditetapkan oleh BSN tahun 2020)

Standar Nasional Indonesia

Hak cipta Badan Standardisasi Nasional (BSN). Copy standar ini dibuat oleh BSN sebagai referensi / dokumen kerja
Penanggung jawab penggunaan: Kantor Layanan Teknis (KLT) BSN Makassar
Organisasi pendidikan —
Sistem manajemen organisasi pendidikan —
Persyaratan dengan panduan penggunaan

Educational organizations –
Management systems for educational organizations –
Requirements with guidance for use

(ISO 21001:2018, IDT)

ICS 03.100.70; 03.180


COVER

MANUAL MUTU SNI ISO 21001:2018


SISTEM MANAJEMEN ORGANISASI PENDIDIKAN

UNIVERSITAS WARMADEWA
TAHUN 2020

i
Disusun Oleh:
Tim Penyusun Manual Mutu SNI ISO 21001:2018 Universitas Warmadewa Tahun 2020

Tim Penyusun:
Dr. Drs. Anak Agung Gede Oka Wisnumurti, M.Si
Prof. dr. Dewa Putu Widjana, DAP&E., Sp.ParK
Ir. I Nyoman Kaca, M.Si
Ni Putu Pertamawati, SE, MM
Dr. Ir. I Wayan Parwata, MT
Prof. Dr. Ir. I Gde Suranaya Pandit, MP
Dr. Ni Luh Made Mahendrawati, S.H., M.Hum
Ir. I Nengah Suaria, M.Si
Dr. Drs. I Wayan Wesna Astara, SH., M.Hum
Prof. Dr. I Made Suwitra, SH., MH
dr. Rima Kusuma Ningrum, M.Med.Ed

Katalog Dalam Terbitan Perpusnas RI


ISBN:
Desain Sampul: Prof. Dr. Ir. I Gede Suranaya Pandit, MP
Cetakan Pertama: 2021

Diterbitkan oleh, Warmadewa University Press


Jl. Terompong No. 24, Tanjung Bungkak, Denpasar

ii
Kode Dokumen :
YAYASAN KESEJAHTERAAN KORPRI PROPINSI BALI UNWAR-BPM/MM/ISO/I/01
UNIVERSITAS WARMADEWA Tanggal :
28 Desember 2020
MANUAL MUTU SNI ISO 21001:2018 Revisi :-
SISTEM MANAJEMEN ORGANISASI
PENDIDIKAN Halaman : 56

HALAMAN PENGESAHAN

MANUAL MUTU SNI ISO 21001:2018


SISTEM MANAJEMEN ORGANISASI PENDIDIKAN
UNIVERSITAS WARMADEWA

PENGESAHAN
DISUSUN OLEH: DIPERIKSA OLEH: DISAHKAN OLEH:
KEPALA BPM WAKIL REKTOR I REKTOR
Tanggal: 23 Nopember 2020 Tanggal: 21 Desember 2020 Tanggal: 28 Desember 2020

Prof. Dr. Ir. I Gede Suranaya Prof. dr. Dewa Putu


Ir. I Nyoman Kaca, M.Si
Pandit, MP Widjana, DAP&E., Sp.ParK.
NIK. 230500041 NIK. 230500049 NIK. 230800260

iii
KATA PENGANTAR

Puji syukur kami panjatkan kehadapan Ida Sang Hyang Widhi Wasa/Tuhan Yang

Maha Esa karena berkat Asung Kertha Wara Nugraha dan tuntunan-Nya maka penyusunan

Manual Mutu ISO 21001:2018 Sistem Manajemen Organisasi Pendidikan Universitas

Warmadewa dapat diselesaikan tepat waktu. Manual Mutu SNI ISO 21001:2018 Sistem

Manajemen Organisasi Pendidikan (SMOP) disusun untuk menjadi acuan penerapan SNI

ISO 21001:2018 di Universitas Warmadewa.

Manual Mutu ini dijadikan pedoman untuk memahami, merancang, dan

melaksanakan Sistem Manajemen Organisasi Pendidikan SNI ISO 21001:2018 di

Universitas Warmadewa dalam menyelenggarakan pendidikan tinggi sehingga terwujud

budaya mutu. Manual Mutu ini mencakup seluruh Unit Kerja baik di Tingkat Universitas

maupun pada Vokasi/Fakultas/Pascasarjana dan Program Studi dalam pengelolaan Sistem

Manajemen Organisasi Pendidikan di lingkungan Universitas Warmadewa.

Ucapan terima kasih disampaikan kepada semua pihak yang telah berperan aktif

dalam penyusunan Manual Mutu ini. Semoga Manual Mutu SNI ISO 21001:2018 ini dapat

memberikan manfaat kepada semua pihak.

Denpasar, 28 Desember 2020


Universitas Warmadewa
Rektor,

Prof. dr. Dewa Putu Widjana, DAP&E., Sp.ParK.


NIK. 230800260

iv
DAFTAR ISI

COVER ................................................................................................................................... i

HALAMAN PENGESAHAN ............................................................................................. iii

KATA PENGANTAR .......................................................................................................... iv

DAFTAR ISI ......................................................................................................................... v

BAB I RUANG LINGKUP ................................................................................................... 1

BAB II ISTILAH DAN DEFINISI ....................................................................................... 4

BAB III ACUAN NORMATIF ............................................................................................. 8

BAB IV KONTEKS ORGANISASI ................................................................................... 10

4.1. Memahami Organisasi dan Konteksnya ................................................................... 10

4.2. Memahami kebutuhan dan harapan pihak berkepentingan ...................................... 11

4.3. Menentukan Lingkup Sistem Manajemen Organisasi Pendidikan (SMOP) ............ 15

4.4. SMOP dan Prosesnya ............................................................................................... 16

BAB V KEPEMIMPINAN ................................................................................................. 18

5.1. Kepemimpinan & Komitmen ................................................................................... 18

5.2. Kebijakan .................................................................................................................. 22

5.3 Peran, tanggung jawab dan wewenang organisasi ..................................................... 24

BAB VI PERENCANAAN ................................................................................................. 26

6.1 Tindakan untuk menangani risiko dan peluang ......................................................... 26

6.2 Sasaran organisasi pendidikan dan perencanaan untuk mencapai sasaran ................ 26

6.3 Perubahan Perencanaan ............................................................................................. 27

BAB VII DUKUNGAN ...................................................................................................... 28

7.1 Sumber daya .............................................................................................................. 28

7.2 Kompetensi ................................................................................................................ 32

7.3 Kepedulian ................................................................................................................. 34

7.4 Komunikasi ................................................................................................................ 34

v
7.5 Informasi terdokumentasi .......................................................................................... 35

BAB VIII OPERASI ........................................................................................................... 37

8.1 Perencanaan dan pengendalian operasi ..................................................................... 37

8.2 Persyaratan produk dan layanan pendidikan ............................................................. 38

8.3 Rancangan dan pengembangan produk dan layanan pendidikan .............................. 40

8.4 Pengendalian proses, produk dan layanan yang disediakan secara eksternal ............ 43

8.5 Penyampaian produk dan layanan pendidikan .......................................................... 43

8.6 Pelepasan produk dan layanan pendidikan ................................................................ 43

8.7 Pengendalian ketidaksesuaian keluaran pendidikan .................................................. 45

BAB IX EVALUASI KINERJA ......................................................................................... 46

9.1 Pemantauan, pengukuran, analisis dan evaluasi ..................................................... 46

9.2 Audit internal .......................................................................................................... 48

9.3 Tinjauan manajemen............................................................................................... 49

BAB X PENINGKATAN ................................................................................................... 51

10.1 Ketidaksesuaian dan tindakan korektif ................................................................. 51

10.2 Peningkatan berkelanjutan .................................................................................... 51

10.3 Peluang untuk peningkatan ................................................................................... 51

LAMPIRAN DAFTAR DOKUMEN .................................................................................. 52

vi
BAB I
RUANG LINGKUP

Manual Mutu SMOP mencakup semua aspek penyelenggaraan pendidikan tinggi pada
Universitas Warmadewa yang dikualifikasi dalam aspek akademik maupun non-akademik.
Luas lingkup kebijakan SMOP mencakup seluruh aspek standar nasional akreditasi yang
meliputi 9 (sembilan) kriteria dan 10 (sepuluh) klausul ISO 21001:2018.

Sesuai dengan Peraturan Yayasan Kesejahteraan Korpri Propinsi Bali Nomor:


273/Yas.Korps/X/2018 tentang Statuta Universitas Warmadewa, Visi Universitas Warmadewa
ditetapkan dalam Pasal 31, dan Misi diatur dalam pasal 32.
a) Visi
Menjadi Universitas yang Bermutu, Berwawasan Ekowisata, dan Berdaya Saing Global
pada Tahun 2034
Visi dilaksanakan dengan menerapkan Sistem Manajemen Organisasi Pendidikan (SMOP).

Visi Unwar memuat tiga kata kunci, yaitu: bermutu, berwawasan ekowisata, dan berdaya saing
global pada tahun 2034.
1) Bermutu artinya bahwa seluruh pelaksanaan kegiatan akademik dan non akademik
sesuai dengan peraturan perundang-undangan yang berlaku dan standar SNI ISO
21001:2018 yang telah ditetapkan.
2) Berwawasan ekowisata artinya bahwa pelaksanaan tridharma perguruan tinggi harus
mengandung kajian ekowisata yang meliputi lima prinsip dasar yaitu: konservasi,
partisipasi masyarakat, pendidikan, ekonomi, dan kepuasan pengunjung.
3) Berdaya saing global artinya bahwa lulusan Unwar memiliki kompetensi yang mampu
bersaing dalam pasar kerja internasional.

b) Misi
1) Melaksanakan Tridharma Perguruan Tinggi yang bermutu dan berwawasan ekowisata
sesuai SMOP.
2) Menjalin kerjasama institusional.
3) Menerapkan Good University Governance.

1
c) Latar Belakang Universitas Warmadewa Menjalankan SMOP
Mutu bagi setiap organisasi perguruan tinggi (PT) adalah atribut wajib (mandatory) yang
harus dihadirkan pada setiap unsur layanannya. Bagi setiap perguruan tinggi di Indonesia mutu
adalah kewajiban. Dengan demikian, perguruan tinggi harus memiliki pernyataan yang jelas
tentang mutu.

Universitas Warmadewa sebagai lembaga pendidikan tinggi memiliki komitmen untuk


mewujudkan budaya mutu di seluruh unit kerja. Sebagai bentuk pertanggungjawaban institusi
kepada masyarakat, budaya mutu diwujudkan melalui implementasi Sistem Manajemen
Organisasi Pendidikan (SMOP). Dalam penyelenggaraan SMOP wajib memiliki 4 (empat)
dokumen yang meliputi: Manual Mutu SMOP, Prosedur (SOP), Instruksi Kerja (IK), dan
Formulir yang digunakan dalam dokumen ini. SMOP dilaksanakan untuk menunjukkan
eksistensi Unwar sebagai lembaga pendidikan tinggi yang bermutu dan dapat
dipertanggungjawabkan kepada masyarakat dalam bentuk pencapaian peringkat akreditasi.

Dalam upaya pemenuhan standar mutu perguruan tinggi, sudah tentu diperlukan
Kebijakan SMOP yang sifatnya strategis, operasional, dan teknis. Dengan demikian, standar
yang ditetapkan dapat tercapai bahkan terlampaui. Kebijakan SMOP pada dasarnya adalah niat
dan arah organisasi yang terkait dengan mutu sebagaimana dinyatakan oleh pimpinan
perguruan tinggi. Melalui pernyataan kebijakan mutu, pimpinan perguruan tinggi
menunjukkan komitmennya bahwa mutu akan selalu dikedepankan dalam setiap perilaku
organisasi.

d) SMOP Unwar
SMOP Unwar ditetapkan, dilaksanakan, dievaluasi, dikendalikan dan ditingkatkan
mutunya secara berkelanjutan dengan berdasarkan siklus PPEPP. Dengan siklus PPEPP, maka
Unwar menetapkan terlebih dahulu tujuan standar yang ingin dicapai melalui penetapan
strategi, indicator, dan serangkaian aktivitas yang tepat.

Gambar 1. Siklus PPEPP

2
Pelaksanaan standar dalam SMOP melalui strategi dan penetapan indikator selalu
dimonitor secara berkala, dievaluasi, dikendalikan dan ditingkatkan secara berkelanjutan.
Setiap unit dalam lingkungan Unwar secara berkala harus melakukan proses evaluasi diri untuk
menilai kinerja unitnya sendiri terkait dengan efisiensi dan efektivitas capaian. Hasil evaluasi
diri dilaporkan kepada pimpinan unit, seluruh staf pada unit bersangkutan, dan kepada
pimpinan Unwar. Berdasarkan hasil evaluasi dari pimpinan unit, Badan Penjaminan Mutu, dan
pimpinan Unwar akan membuat keputusan tentang tindak lanjut yang harus dilakukan untuk
memperbaiki dan meningkatkkan mutu unit terkait.

Pelaksanaan SMOP dengan model manajemen PPEPP mengharuskan setiap unit di


Unwar bersikap terbuka, kooperatif dan siap untuk diaudit oleh tim auditor internal Badan
Penjaminan Mutu (BPM) yang telah bersertifikat auditor. Audit dilakukan minimal setahun
sekali dengan BPM sebagai penanggung jawab. Hasil audit direkam dan dikonfirmasikan
kepada auditee. Hasil temuan dan rekomendasi tim auditor internal ditindaklanjuti sebagai
agenda Rapat Tinjauan Manajemen (RTM). Hasil RTM dijadikan dasar Tindakan Korektif &
Improvement dalam rangka pengendalian dan/atau peningkatan standar mutu dari masing-
masing unit kerja. Semua proses di atas dimaksudkan untuk menjamin bahwa setiap kegiatan
penyelenggaraan Pendidikan Tinggi di Unwar selalu dievaluasi. Tujuan evaluasi untuk
mengidentifikasi kekuatan, kelemahan, peluang, dan tantangan (analisis SWOT), sehingga
dapat dilakukan strategi dalam rangka peningkatan standar secara berkelanjutan. Hasil
pelaksanaan SMOP adalah untuk mempersiapkan semua prodi di lingkungan Unwar dalam
rangka proses akreditasi eksternal baik oleh BAN-PT, LAM-PT, atau lembaga akreditasi asing
yang kredibel.

3
BAB II
ISTILAH DAN DEFINISI

Defini dari istilah2 yang digunakan dalam Manual Mutu ISO 21001:2018

1. Pendidikan adalah usaha sadar dan terencana untuk mewujudkan suasana belajar dan
proses pembelajaran agar peserta didik secara aktif mengembangkan potensi dirinya
untuk memiliki spriritual keagamaan, pengendalian diri, kepribadian, kecerdasan, ahlak
mulia serta ketrampilan yang diperlukan dirinya, masyarakat, bangsa, dan negara.
2. Pendidikan Tinggi adalah jenjang pendidikan setelah pendidikan menengah yang
mencakup program diploma, program sarjana, program magister, program doktor, dan
program profesi, serta program spesialis, yang diselenggarakan oleh perguruan tinggi
berdasarkan kebudayaan bangsa Indonesia.
3. Ilmu Pengetahuan adalah rangkaian pengetahuan yang digali, disusun, dan
dikembangkan secara sistematis dengan menggunakan pendekatan tertentu, yang
diiandasi oleh metodologi ilmiah untuk menerangkan gejala alam dan/atau
kemasyarakatan tertentu.
4. Tridharma Perguruan Tinggi yang selanjutnya disebut Tridharma adalah
kewajiban Perguruan Tinggi untuk menyelenggarakan Pendidikan, penelitian, dan
pengabdian kepada masyarakat.
5. Universitas Warmadewa yang selanjutnya disingkat Unwar adalah perguruan tinggi
swasta yang menyelenggarakan program pendidikan diploma, sarjana, magister, dan
doktor, serta profesi dan spesialis.
6. Statuta Unwar adalah pedoman dasar penyelenggaraan kegiatan yang dipakai sebagai
acuan dalam merencanakan dan mengembangkan program serta menyelenggarakan
kegiatan fungsional, sesuai dengan visi, misi, tujuan dan strategi yang hendak dicapai
oleh Universitas Warmadewa.
7. Yayasan Kesejahteraan Korpri Propinsi Bali yang selanjutnya disebut Yayasan adalah
Badan Penyelenggara Unwar.
8. Senat Unwar yang selanjutnya disebut Senat adalah Badan perwakilan yang berfungsi
memberikan pertimbangan.
9. Rektor adalah Pemimpin dan Organ Pengelola Unwar.
10. Senat Fakultas/Program Pascasarjana/Sekolah Vokasi adalah unsur penyusun
kebijakan yang mempunyai tugas memberikan pertimbangan dan pengawasan terhadap

4
Dekan/Direktur dalam pelaksanaan akademik di lingkungan fakultas/program
pascasarjana/vokasi.
11. Dekan/Direktur adalah Pemimpin Unit Pengelola Program Studi (UPPS) yang terdiri
dari Fakultas/Program Pascasarjana/Sekolah Vokasi di lingkungan Unwar.
12. Ketua yang dimaksud adalah Ketua Program Studi di lingkungan Unwar.
13. Sivitas Akademika adalah masyarakat akademik yang terdiri atas dosen dan mahasiswa
di lingkungan Unwar.
14. Dosen adalah pendidik profesional dan ilmuwan Unwar dengan tugas utama
mentransformasikan, mengembangkan, dan menyebarluaskan ilmu pengetahuan dan
teknologi melalui pendidikan, penelitian, dan pengabdian kepada masyarakat.
15. Mahasiswa adalah peserta didik yang terdaftar dan belajar di Unwar.
16. Tenaga Kependidikan adalah anggota masyarakat yang mengabdikan diri dan diangkat
untuk menunjang penyelenggaraan pendidikan tinggi di Unwar.
17. Fakultas adalah himpunan sumberdaya pendukung yang menyelenggarakan dan
mengelola pendidikan akademik dan profesi dalam satu rumpun disiplin ilmu
pengetahuan, teknologi dan seni.
18. Program Studi adalah kesatuan kegiatan pendidikan dan pembelajaran yang memiliki
kurikulum dan metode pembelajaran tertentu dalam satu jenis pendidikan akademik,
pendidikan profesi, dan/atau pendidikan vokasi.
19. Standar Nasional Pendidikan Tinggi adalah satuan standar yang meliputi Standar
Nasional Pendidikan, ditambah dengan Standar Nasional Penelitian dan Standar
Nasional Pengabdian kepada Masyarakat.
20. Standar SPMI (SPM-PT) adalah dokumen berisi berbagai kriteria, ukuran, patokan,
atau spesifikasi dari setiap kegiatan penyelenggaraan pendidikan tinggi suatu
Perguruan Tinggi untuk mewujudkan visi dan misinya, sehingga terwujud budaya mutu
di perguruan tinggi tersebut.
21. Standar Nasional Pendidikan adalah kriteria minimal tentang pembelajaran pada
jenjang pendidikan tinggi di perguruan tinggi di seluruh wilayah hukum Negara
Kesatuan Republik Indonesia.
22. Standar Nasional Penelitian adalah kriteria minimal tentang sistem penelitian pada
perguruan tinggi yang berlaku di seluruh wilayah hukum Negara Kesatuan Republik
Indonesia.
23. Standar Nasional Pengabdian kepada Masyarakat adalah kriteria minimal tentang
sistem pengabdian kepada masyarakat pada perguruan tinggi yang berlaku di seluruh
wilayah hukun Negara Kesatuan Republik Indonesia.

5
24. Kerangka Kualifikasi Nasional Indonesia yang selanjutnya disingkat menjadi KKNI
adalah kerangka penjenjangan kualifikasi kompetensi yang dapat menyandingkan,
menyetarakan, dan mengintegrasikan antara bidang pendidikan dan bidang pelatihan
kerja serta pengalaman kerja dalam rangka pemberian pengakuan kompetensi kerja
sesuai dengan struktur pekerjaan di berbagai sektor.
25. Kurikulum adalah seperangkat rencana dan pengaturan mengenai capaian
pembelajaran lulusan, bahan kajian, proses dan penilaian yang digunakan sebagai
pedoman penyelenggaraan program studi.
26. Pembelajaran adalah proses interaksi mahasiswa dengan dosen dan sumber belajar pada
suatu lingkungan belajar.
27. Penelitian adalah kegiatan yang dilakukan menurut kaidah dan metode ilmiah secara
sistematis untuk memperoleh informasi, data, dan keterangan yang berkaitan dengan
pemahaman dan/atau pengujian suatu cabang pengetahuan dan teknologi.
28. Pengabdian kepada Masyarakat adalah kegiatan sivitas akademika yang
memanfaatkan ilmu pengetahuan dan teknologi untuk memajukan kesejahteraan
masyarakat dan mencerdaskan kehidupan bangsa.
29. Organisasi dan Tata Kerja yang selanjutnya disingkat dengan OTK adalah jabaran
Statuta Unwar ke dalam rincian hubungan antar unit kerja organisasi dan uraian tugas
dan fungsi di semua jenjang struktur organisasi Unwar yang ditetapkan oleh Yayasan.
30. Struktur organisasi adalah pengaturan tanggungjawab, hubungan dan wewenang antar
orang.
31. Lembaga Pengembangan Kurikulum dan Pembelajaran (LPKP) adalah unsur pelaksana
akademik yang melaksanakan tugas pokok dan fungsi Unwar di bidang pendidikan.
32. Lembaga Penelitian (LEMLIT) adalah unsur pelaksana akademik yang melaksanakan
tugas pokok dan fungsi Unwar di bidang penelitian.
33. Lembaga Pengabdian kepada Masyarakat (LPM) adalah unsur pelaksana akademik
yang melaksanakan tugas pokok dan fungsi Unwar di bidang pengabdian kepada
masyarakat (PkM).
34. Satuan Pengawas Internal (SPI) adalah Satuan yang bertugas melaksanakan
pengawasan pengelolaan bidang non-akademik yaitu bidang keuangan, sumber daya
manusia dan sarana prasarana.
35. Badan Penjaminan Mutu (BPM) adalah Badan yang bertugas melaksanakan
penjaminan mutu akademik dan non-akademik.
36. Biro dan/atau Tata Usaha (TU) adalah unsur pelaksana administrasi ditingkat
universitas yang menyelenggarakan pelayanan administratif di lingkungan Unwar.

6
37. Unit Pelaksana Teknis yang selanjutnya disingkat UPT adalah unit fungsional di bawah
Rektor sebagai penunjang kegiatan akademik dan non-akademik.
38. Mutu adalah derajat dari sekumpulan karakteristik yang melekat pada suatu objek yang
memnenuhi persyaratan.
39. Standar adalah keadaan ideal atau tingkat pencapaian tertinggi dan sempurna yang
dipergunakan sebagai batas penerimaan minimal.
40. Budaya Mutu adalah Pola Pikir, Pola Sikap, dan Pola Perilaku berdasarkan Standar
Dikti yang dilaksanakan oleh semua pemangku kepentingan (internal stakeholders) di
perguruan tinggi.
41. Pihak berkepentingan (stakeholders) adalah orang atau kelompok yang memiliki
kepentingan pada kinerja atau keberhasilan institut.
42. Produk adalah hasil dari sekumpulan kegiatan yang saling terkait atau berinteraksi yang
mengubah masukan menjadi keluaran.
43. Kebijakan mutu adalah maksud dan arahan secara menyeluruh sebuah organisasi yang
terkait dengan mutu seperti yang dinyatakan secara formal oleh pimpinan puncak.
44. Manual mutu adalah dokumen tingkat pertama yang menjadi panduan
implementasi manajemen mutu untuk menunjukkan kemampuan organisasi dalam
menghasilkan layanan dan lulusan secara konsisten sesuai dengan persyaratan
pelayanan dan peraturan yang berlaku.
45. Standar Mutu Internal/Sasaran mutu adalah sesuatu yang ingin dicapai atau dituju
berkaitan dengan mutu.
46. Audit Mutu Internal (AMI) adalah kegiatan evaluasi standar mutu yang dilaksanakan
oleh Auditor Internal.
47. Auditor Internal adalah orang yang melakukan kegiatan evaluasi yang memiliki
sertifikat auditor.
48. Hasil Audit adalah temuan saat melaksanakan audit internal.
49. Rapat Tinjauan Manajemen (RTM) adalah rapat pimpinan yang membahas tentang
hasil audit.
50. Tindakan korektif adalah tindakan menghilangkan penyebab ketidaksesuaian yang
ditemukan atau situasi yang tidak dikehendaki.

7
BAB III
ACUAN NORMATIF

Dalam Pelaksanaan Sistem Manajemen Organisasi Pendidikan Universitas Warmadewa


mengacu kepada aturan normatif atau landasan hukum yang berlaku dalam Negara Republik
Indonesia adalah sebagai berikut:
1. Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 20 Tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan
Nasional;
2. Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 12 Tahun 2012 tentang Pendidikan
Tinggi;
3. Peraturan Presiden Republik Indonesia Nomor 8 Tahun 2012 Tentang Kerangka
Kualifikasi Nasional Indonesia (KKNI);
4. Peraturan Pemerintah RI Nomor 4 Tahun 2014 tentang Penyelenggaraan Pendidikan
Tinggi dan Pengelolaan Perguruan Tinggi;
5. Peraturan Menteri Riset, Teknologi dan Pendidikan Tinggi RI Nomor 62 Tahun 2016
tentang Sistem Penjaminan Mutu Perguruan Tinggi;
6. Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan RI Nomor 3 Tahun 2020 tentang
Standar Nasional Pendidikan Tinggi;
7. Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan RI Nomor: 5 Tahun 2020 tentang
Akreditasi Program Studi dan Perguruan Tinggi;
8. Peraturan BAN-PT Nomor 3 Tahun 2019 Tentang Instrumen Akreditasi Perguruan
Tinggi;
9. Peraturan BAN-PT Nomor 5 Tahun 2019 Tentang Instrumen Akreditasi Program Studi;
10. Keputusan Menteri Hukum dan Hak Azasi Manusia Nomor AHU.2277.AH.01.04
Tahun 2010 tentang Pengesahan Yayasan.
11. Keputusan Yayasan Kesejahteraan Korpri Propinsi Bali Nomor
05/Yas.Korps/VII/1984 tanggal 17 Juli 1984 tentang Pembentukan Universitas
Warmadewa.
12. Statuta Universitas Warmadewa Tahun 2018 berdasarkan Peraturan Yayasan
Kesejahteraan Korpri Propinsi Bali Nomor 273/Yas.Korps/X/2018 tanggal 27 Oktober
2018;
13. Organisasi dan Tata Kerja Universitas Warmadewa Tahun 2019 berdasarkan
Keputusan Yayasan Kesejahteraan Korpri Propinsi Bali Nomor
343/YAS.KORP/X/2019 tentang Perubahan Kelima Organisasi dan Tata Kerja
Universitas Warmadewa;

8
14. Rencana Strategis (Renstra) Yayasan Kesejahteraan Korpri Propinsi Bali Tahun 2019
– 2023;
15. Rencana Strategis (Renstra) Universitas Warmadewa Tahun 2019-2022;
16. Panduan SNI ISO 21001:2018 tentang Sistem Manajemen Organisasi Pendidikan.

9
BAB IV
KONTEKS ORGANISASI

4.1. Memahami Organisasi dan Konteksnya


Unwar memiliki komitmen untuk meningkatkan mutu, berwawasan ekowisata, berdaya
saing global tahun 2034 sesuai dengan visi dan misi yang telah dicanangkan. Dan berusaha
mencapai visi menjadi perguruan tinggi yang berdaya saing internasional dalam
pengembangan ilmu pengetahuan dan teknologi yang mengacu pada ISO 21001:2018 dengan
melakukan perbaikan secara berkelanjutan dalam proses akademik bidang Tridharma yang
meliputi Pendidikan dan pengajaran, penelitian, dan pengabdian kepada masyarakat.
Unwar menentukan isu eksternal dan internal yang relevan dengan tujuan, tanggung
jawab sosial, dan arah strategis yang mempengaruhi kemampuan untuk mencapai hasil yang
diharapkan dari SMOP-nya. Unwar telah memantau dan meninjau informasi tentang isu
eksternal dan internal yang termuat dalam Renstra.
Unwar senantiasa melakukan identifikasi, monitoring dan evaluasi faktor-faktor yang
dapat mempengaruhi kepuasan pemangku kepentingan (stakeholders) secara konsisten untuk
terjaminnya mutu dan kualitas pendidikan tinggi. Untuk memastikan bahwa SMOP selaras
dengan strategi yang telah ditetapkan, maka disusun analisis SWOT sebagai bahan kajian
untuk menemukan akar masalah serta strategi program pengembangan.
Unwar dipimpin oleh Rektor yang dituntut untuk mengedepankan mutu secara kualitas
dan kuantitas secara berkelanjutan di bidang pengembangan Tridharma Perguruan Tinggi.
Rektor dalam menjalankan tugasnya dibantu oleh Wakil Rektor I bidang Akademik, Wakil
Rektor II bidang Administrasi Umum dan Keuangan, dan Wakil Rektor III bidang
kemahasiswaan, kerjasama, humas, dan marketing. Hal ini dapat dilihat dalam Organisasi dan
Tata Kerja (OTK) Universitas Warmadewa.
Unwar selalu melakukan Audit Mutu Internal (AMI) dalam proses pendidikan
(Tridharma) untuk memastikan bahwa standar mutu Pendidikan di Unwar telah terlaksana
dan memenuhi indikator capaian yang telah ditetapkan. Selanjutnya hasil audit dilakukan
Rapat Tinjauan Manajemen (RTM) untuk membahas ketercapaian indikator dari masing-
masing unit kerja untuk dilakukan tindakan korektif dan improvement.

10
Adapun dokumen yang menggambarkan konteks organisasi dan tata kerja Unwar
adalah:
 Statuta Universitas Warmadewa
 Rencana Induk Pengembangan (RIP)
 Rencana Strategis (Renstra)
 Rencana Kegiatan Anggaran Tahunan (RKAT)
 Panduan Akademik, dan Peraturan Akademik
 Laporan Akuntabilitas Kinerja Institusi Swasta (Lakis)
 Standar Operasional Prosedur (SOP)

Untuk menerapkan Standar Mutu Internal, Unwar mengimplementasikan Sistem


Penjaminan Mutu Internal yang mengutamakan continuous improvement yang meliputi
semua proses kerja yang ada sesuai dengan siklus PPEPP yaitu Perencanaan, Pelaksanaan,
Evaluasi, Pengendalian, dan Peningkatan. Dan didukung oleh ketersediaan SDM yang
memadai, pendanaan, dan infrastruktur untuk operasional dan pengendalian proses dapat
berjalan dengan baik.

4.2. Memahami kebutuhan dan harapan pihak berkepentingan


Unwar memahami dengan baik kebutuhan dan harapan pihak berkepentingan baik
internal maupun eksternal yang memberikan kontribusi informasi yang sangat dibutuhkan
oleh Unwar dalam menilai kebutuhan bagi Unwar dan pihak yang berkepentingan. Adapun
isu internal dan eksternal yang berkembang di Unwar perlu diidentifikasi dengan baik,
dianalisa serta dilihat relevansinya dengan kebutuhan Unwar untuk mencapai Visi dan Misi
Unwar.

Isu internal dan eksternal yang terkait dengan tujuan dan arah strategis
penyelenggaraan Pendidikan di Unwar serta hal-hal lain yang mempengaruhi kemampuan
untuk mencapai hasil yang diinginkan dari Visi dan Misi Unwar dimotoring dan evaluasi.
Kemudian dijabarkan melalui Rencana Strategis Universitas Warmadewa. Untuk itu perlu
dilakukan analisis situasi terhadap kondisi internal dan eksternal saat ini. Analisis internal
untuk mengenali kekuatan dan kelemahan Unwar. Analisis eksternal untuk mengindentifikasi
peluang dan ancaman yang berpotensi mempengaruhi pelaksanaan Pendidikan di Unwar.

11
Analisis Faktor Internal
Sebelum dilakukan analisis terhadap faktor internal, terlebih dahulu dilakukan
identifikasi dan diagnose terhadap faktor-faktor lingkungan internal yang berpengaruh
terhadap kinerja Unwar sehingga diketahui faktor kinerja internal kunci (Internal Key
Performance Indidicatos: KPI). Identifikasi, diagnose dan analisis menghasilakan matriks
Internal Faktor Evaluatian (IFE) yang secara skematis.

Berdasarkan matriks IFE dimaksud, dapat diketahui bahwa Unwar memiliki 40


indikator kunci kinerja organisasi (key performance indicators, KPI) yang merupakan kekuatan
(strengths) dan 28 indikator kunci yang merupakan kelemahan (weaknesses). Penilaian
pimpinan terhadap kekuatan dan kelemahan indikator kunci menghasilkan nilai tertimbang
sebesar 3.28. Nilai ini berada di atas cut-off 2,50 (Fred David,2011) sehingga dapat
disimpulkan bahwa Unwar saat ini memiliki kekuatan.

Analisis Faktor Eksternal

Sebelum dilakukan analisis terhadap faktor eksternal, terlebih dahulu dilakukan


identifikasi dan diagnose terhadap faktor-faktor lingkungan eksternal yang berpengaruh
terhadap kinerja Unwar sehingga diketahui faktor kinerja eksternal kunci (External Key
Performance Indidicators: KPI). Identifikasi, diagnose dan analisis menghasilakan matriks
Eksternal Faktor Evaluation (EFE) yang secara skematis.

Dari matriks EFE dimaksud dapat diketahui bahwa Unwar memiliki 9 (delapan)
indikator kunci kinerja organisasi (key performance indicators, KPI) yang merupakan peluang
(opportunities) dan 5 indikator kunci yang merupakan ancaman (threatments). Penilaian
pimpinan terhadap peluang dan kelemahan indikator kunci menghasilkan nilai tertimbang
sebesar 3,43. Nilai ini berada di atas cut-off 2,50 (Fred David,2011) sehingga dapat
disimpulkan bahwa Unwar saat ini memiliki peluang.

Dari matriks IFE didapat nilai tertimbang Internal KPI sebesar 3,28 yang
mengindikasikan bahwa Unwar memiliki kekuatan, sedangkan dari matriks EFE, didapat nilai
tertimbang External KPI sebesar 3,43 yang menunjukkan bahwa saat ini Unwar memiliki
peluang. Integrasi matriks IFE dengan matriks EFE menghasilkan matriks SWOTsebagai
berikut:

12
Diagram Matriks SWOT Unwar

Berdasarkan diagram pada gambar diatas, dapat terlihat posisi Universitas Warmadewa
berada pada sel 1 yaitu strategi agresif Alternatif. Strategi agresif pada diagram SWOT
adalahsituasi yang paling banyak disukai oleh perusahaan. Pada posisi ini Universitas
Warmadewamenghadapi beberapa peluang lingkungan dan banyak kekuatan yang mendorong
dimanfaatkanpeluang-peluang tersebut. Situasi ini menyarankan strategi yang berorientasi
pada pertumbuhanuntuk memanfaatkan situasi yang menguntungkan. Strategi ini didesain
untuk mencapaipertumbuhan baik dalam penjualan, asset profit atau kombinasi ketiganya. Hal
ini dapat dicapaidengan menurunkan harga, mengembangkan program studi baru,
meningkatkan mutu lulusan ataumeningkatkan pasar yang lebih luas dengan melakukan
promosi.

Secara konseptual, Matriks Kekuatan-Kelemahan-Peluang-Ancaman adalah sebuah alat


pencocokan yang penting yang membantu para pimpinan Unwar dalam mengembangkan
empat jenis strategi. Strategi S-O (kekuatan-peluang) memanfaatkan kekuatan internal untuk
menarikkeuntungan dari peluang eksternal. Strategi W-O (kelemahan-peluang) bertujuan
untukmemperbaiki kelemahan internal dengan mengambil keuntungan dari peluang eksternal.
StrategiS-T (kekuatan-ancaman) menggunakan kekuatan sebuah perusahaan untuk
menghindari ataumengurangi dampak ancaman eksternal. Strategi W-T (kelemahan-ancaman)
merupakan taktikdefensif yang diarahkan untuk mengurangi kelemahan internal serta
menghindari ancaman eksternal.

13
Adapun dokumen yang menggambarkan isu internal dan eksternal Unwar adalah

a) Rencana Strategis Universitas Warmadewa;


b) Laporan Akuntabilitas Kinerja Institusi Swasta (Lakis) Universitas Warmadewa.

Untuk memenuhi kebutuhan dan harapan pihak berkepentingan, Unwar secara


konsisten menyediakan sarana komunikasi melalui web dengan mengirimkan kuesioner
kebutuhan dan harapan kepada pihak berkepentingan. Pihak-pihak yang berkepentingan ini
meliputi: Mahasiswa, Orang Tua/Wali, Pengguna Lulusan, Pemerintah, Alumni, Dosen &
Tenaga Kependidikan, dan Pengurus Yayasan.
Adapun hasil dari tabulasi kebutuhan dan harapan pihak berkepentingan adalah sebagai
berikut:
Pihak
No Kebutuhan dan harapan
Berkepentingan
1 Mahasiswa  Lama studi tepat waktu
 IPK relatif tinggi
 Unggul dalam kompetensi
 Waktu tunggu mendapat pekerjaan relatif cepat
 Tersedianya sarana & prasarana yang memadai
 Pelayanan yang memuaskan
2 Orang Tua/Wali  Biaya kuliah terjangkau
 Lama studi cepat
 IPK relatif tinggi
 Waktu tunggu mendapat pekerjaan relatif cepat
 Berbudi pekerti luhur
 Tersedianya sarana & prasarana yang memadai
 Pelayanan yang memuaskan
3 Pengguna Lulusan  Memiliki etika yang baik
 Memiliki Keahlian pada bidang ilmu (kompetensi
utama)
 Memiliki Kemampuan berbahasa asing
 Memiliki kemampuan penggunaan teknologi informasi
 Memiliki Kemampuan berkomunikasi
 Mampu bekerjasama dalam tim
 Mampu melakukan pengembangan diri
 Tidak menuntut terlalu tinggi (gaji, fasilitas, dll)
4 Pemerintah  Mendukung tercapainya daya saing bangsa
 Memberikan kontribusi positif bagi percepatan dan
pengembangan industri nasional maupun usaha
kecil/menengah
 Mematuhi/taat terhadap regulasi yang ada
5 Alumni  Menyediakan informasi bursa kerja
 Dapat direkrut sebagai pegawai/dosen di almamater
 Dilibatkan dalam perencanaan pengembangan
perguruan tinggi

14
6 Dosen & Tenaga  Kesejahteraan yang terjamin
 Pengembangan karir & kompetensi
Kependidikan
 Kenyamanan kerja
7 Pengurus Yayasan  Universitas Warmadewa semakin maju
 Kepercayaan masyarakat terhadap Unwar meningkat
 Kuantitas & kualitas mahasiswa meningkat
 Meningkatnya peringkat akreditasi

4.3. Menentukan Lingkup Sistem Manajemen Organisasi Pendidikan (SMOP)


Ruang lingkup SMOP ISO 21001:2018 Unwar mencakup proses pendidikan,
penelitian, dan pengabdian kepada masyarakat yang menjadi unit pengelola pelaksanaan
kegiatan tersebut adalah:
1. Fakultas dan Pascasarjana (Unit Pengelola Program Studi)
2. Program Studi
3. Badan Penjaminan Mutu (BPM)
4. Satuan Pengawasan Internal (SPI)
5. Lembaga Pengembangan Kurikulum dan Pembelajaran (LPKP)
6. Lembaga Penelitian (LEMLIT)
7. Lembaga Pengabdian kepada Masyarakat (LPM)
8. Unit Pelaksana Teknis (UPT) Perpustakaan, Laboratorium Bahasa, INKUBIS,
Keamanan, dan Pangkalan Data
9. Sentra HaKI dan Kepala Pusat Pengelolaan Jurnal (PPJ)
Unwar menetapkan, menerapkan, memelihara dan terus meningkatkan sistem manajemen
pendidikan termasuk di dalamnya proses yang diperlukan dalam pendidikan sesuai dengan
persyaratan dari Standar Nasional Pendidikan Tinggi (SN-Dikti) dan SMOP ISO
21001:2018. Unwar menetapkan standar dan proses yang diperlukan untuk sistem
manajemen dan penerapannya di seluruh unit pelaksana yang meliputi:

A. STANDAR PENDIDIKAN
1. Standar Profil Lulusan
2. Standar Kompetensi Lulusan
3. Standar Isi Pembelajaran
4. Standar Proses Pembelajaran
5. Standar Penilaian Pembelajaran
6. Standar Dosen dan Tenaga Kependidikan
7. Standar Sarana dan Prasarana Pembelajaran
8. Standar Pengelolaan Pembelajaran
9. Standar Pembiayaan Pembelajaran
15
B. STANDAR PENELITIAN
1. Standar Hasil Penelitian
2. Standar Isi Penelitian
3. Standar Proses Penelitian
4. Standar Penilaian Penelitian
5. Standar Peneliti
6. Standar Sarana Dan Prasarana Penelitian
7. Standar Pengelolaan Penelitian
8. Standar Pendanaan Dan Pembiayaan Penelitian
C. STANDAR PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT (PkM)
1. Standar Hasil PkM
2. Standar Isi PkM
3. Standar Proses PkM
4. Standar Penilaian PkM
5. Standar Pelaksana PkM
6. Standar Sarana Dan Prasarana PkM
7. Standar Pengelolaan PkM
8. Standar Pendanaan Dan Pembiayaan PkM
D. STANDAR KHUSUS
1. Standar Visi dan Misi
2. Standar Kemahasiswaan
3. Standar Tata Pamong, Tata Kelola, dan Kerjasama
4. Standar Pengelolaan Keuangan
Sistem manajemen organisasi pendidikan SNI ISO 21001:2018 diterapkan di seluruh
unit kerja terkait dengan kegiatan tridharma perguruan tinggi yang tertuang di dalam Statuta
dan OTK Unwar.

4.4. SMOP dan Prosesnya


SMOP Unwar ditetapkan, dilaksanakan, dievaluasi, dikendalikan dan ditingkatkan
mutunya secara berkelanjutan dengan berdasarkan siklus PPEPP. Dengan siklus PPEPP, maka
Unwar menetapkan terlebih dahulu tujuan standar yang ingin dicapai melalui penetapan
strategi, indicator, dan serangkaian aktivitas yang tepat.

16
Gambar 1. Siklus PPEPP

Proses pelaksanaan standar dalam SMOP melalui strategi dan penetapan indikator
selalu dimonitor secara berkala, dievaluasi, dikendalikan dan ditingkatkan secara
berkelanjutan. Setiap unit dalam lingkungan Unwar secara berkala harus melakukan proses
evaluasi diri untuk menilai kinerja unitnya sendiri terkait dengan efisiensi dan efektivitas
capaian. Hasil evaluasi diri dilaporkan kepada pimpinan unit, seluruh staf pada unit
bersangkutan, dan kepada pimpinan Unwar. Berdasarkan hasil evaluasi dari pimpinan unit,
Badan Penjaminan Mutu, dan pimpinan Unwar akan membuat keputusan tentang tindak lanjut
yang harus dilakukan untuk memperbaiki dan meningkatkkan mutu unit terkait.

Proses pelaksanaan SMOP dengan model manajemen PPEPP mengharuskan setiap


unit di Unwar bersikap terbuka, kooperatif dan siap untuk diaudit oleh tim auditor internal
Badan Penjaminan Mutu (BPM) yang telah bersertifikat auditor. Audit dilakukan minimal
setahun sekali dengan BPM sebagai penanggung jawab. Hasil audit direkam dan
dikonfirmasikan kepada auditee. Hasil temuan dan rekomendasi tim auditor internal
ditindaklanjuti sebagai agenda Rapat Tinjauan Manajemen (RTM). Hasil RTM dijadikan dasar
Tindakan Korektif & Improvement dalam rangka pengendalian dan/atau peningkatan mutu
standar dari masing-masing unit kerja. Semua proses di atas dimaksudkan untuk menjamin
bahwa setiap kegiatan penyelenggaraan Pendidikan Tinggi di Unwar selalu dievaluasi. Tujuan
evaluasi untuk mengidentifikasi kekuatan, kelemahan, peluang, dan tantangan (analisis
SWOT), sehingga dapat dilakukan strategi dalam rangka peningkatan standar secara
berkelanjutan. Hasil pelaksanaan SMOP adalah untuk mempersiapkan semua prodi di
lingkungan Unwar dalam rangka proses akreditasi eksternal baik oleh BAN-PT, LAM-PT, atau
lembaga akreditasi asing yang kredibel.

17
BAB V
KEPEMIMPINAN

5.1. Kepemimpinan & Komitmen


5.1.1. Umum
Rektor Unwar harus menunjukkan kepemimpinan terhadap SMOP dengan tugas sesuai dengan
OTK Unwar:
(1) Rektor sebagai pengambil kebijakan sebagaimana Pasal 4 ayat (3) huruf a mempunyai
tugas menetapkan kebijakan, memimpin penyelenggaraan Tridharma, dan pengelolaan
Unwar untuk dan atas nama Yayasan;
(2) Dalam melaksanakan tugasnya sebagaimana ayat (1), Rektor dibantu oleh 3 (tiga)
Wakil Rektor, yaitu:
a. Wakil Rektor I, bidang akademik;
b. Wakil Rektor II, bidang administrasi SDM, keuangan, sarana prasarana, umum dan
rumah tangga;
c. Wakil Rektor III, bidang kemahasiswaan, kerjasama, humas dan marketing.
(3) Dalam melaksanakan tugasnya sebagaimana ayat (1), Rektor mempunyai fungsi:
a. penyusunan visi, misi, tujuan, dan strategi (VMTS) Unwar;
b. penyusunan Rencana Stategis (Renstra) dan Rencana Operasional (Renop) mengacu
kepada VMTS;
c. pembuatan peraturan-peraturan terkait penyelenggaraan pendidikan tinggi dan
pengelolaan Unwar;
d. penyusunan rencana kegiatan dan anggaran tahunan (RKAT) sesuai pagu anggaran
yang ditetapkan oleh Yayasan;
e. penetapan rumusan Dokumen Sistem Penjaminan Mutu Internal (SPMI) yang
meliputi Kebijakan SPMI, Manual SPMI, Standar SPMI, dan Formulir SPMI;
f. penyelenggaraan Tridharma sesuai Standar Perguruan Tinggi dan Standar Nasional
Pendidikan Tinggi;
g. pengimplementasian manajeman SPMI melalui siklus kegiatan Penetapan,
Pelaksanaan, Evaluasi, Pengendalian, dan Peningkatan (PPEPP);
h. pembinaan dan pengembangan dosen dan tenaga kependidikan;
i. penerimaan mahasiswa serta pembinaan dan pengembangan kompetensi melalui
kegiatan intra-kurikuler, ko-kurikuler, dan ekstra-kurikuler;
j. pengelolaan anggaran sesuai dengan tata kelola keuangan berbasis kinerja yayasan;
k. penyelenggaraan sistem informasi manajemen berbasis teknologi informasi dan
komunikasi yang handal untuk mendukung penyelenggaraan Tridharma dan
pengelolaan Perguruan Tinggi sesuai VMTS Unwar;
l. pembinaan dan pengembangan hubungan Unwar dengan alumni, Pemerintah Pusat,
Pemerintah Daerah, pengguna hasil kegiatan Tridharma Perguruan Tinggi, dan
masyarakat;
m. penyelenggaraan good university governance (GUG) dengan memperhatikan
mitigasi potensi risiko; dan

18
n. pemeliharaan keamanan, keselamatan, kesehatan, dan ketertiban kampus serta
kenyamanan kerja untuk menjamin kelancaran kegiatan Tridharma Perguruan
Tinggi.
(4) Dalam melaksanakan tugas dan fungsinya, Rektor mempunyai wewenang:
a. menetapkan visi, misi, tujuan, dan strategi (VMTS) Unwar;
b. menetapkan peraturan-peraturan terkait penyelenggaraan pendidikan tinggi dan
pengelolaan Unwar;
c. mengangkat dan/atau memberhentikan pimpinan unit kerja di bawah Rektor
berdasarkan statuta;
d. menjatuhkan sanksi kepada sivitas akademika yang melakukan pelanggaran
terhadap norma, etika, dan/atau peraturan akademik berdasarkan rekomendasi
Senat;
e. menjatuhkan sanksi kepada dosen dan tenaga kependidikan yang melakukan
pelanggaran berdasarkan statuta;
f. menjatuhkan sanksi dan/atau memberhentikan mahasiswa yang melakukan
pelanggaran berdasarkan statuta; dan
g. mengusulkan pengangkatan jabatan akademik lektor kepala dan profesor kepada
Kemenristekdikti melalui LL-Dikti wilayah VIII sesuai dengan ketentuan
perundang-undangan.
(5) Dalam melaksanakan tugas dan fungsinya, Rektor mempunyai tanggungjawab:
a. menyusun Statuta beserta perubahannya untuk diusulkan kepada Ketua Yayasan
setelah mendapat pertimbangan Senat;
b. menyusun dan/atau mengubah rencana pengembangan jangka panjang berdasarkan
perubahan VMTS;
c. menyusun dan/atau mengubah rencana strategis;
d. menyusun dan/atau mengubah rencana kerja tahunan;
e. Menetapkan Dokumen SPMI meliputi: Kebijakan SPMI, Manual SPMI, Standar
SPMI, dan Formulir SPMI kelompok akademik dan non akademik;
f. pengembangan budaya mutu melalui rapat tinjauan mutu (RTM), yang
mengagendakan pembahasan unsur-unsur hasil audit internal maupun ekternal, umpan
balik, kinerja proses dan kesesuaian produk, status tindakan pencegahan dan perbaikan,
tindak lanjut dari tinjauan sebelumnya, perubahan yang dapat mempengaruhi sistem
manajemen mutu, dan rekomendasi untuk peningkatan;
g. menyusun laporan pertanggungjawaban penyelenggaraan Tridharma Perguruan
Tinggi dalam bentuk laporan akuntabilitas kinerja institusi swasta (LAKIS) yang
disampaikan kepada Yayasan; dan
h. mengumumkan ringkasan LAKIS kepada masyarakat umum;
i. menyusun borang akreditasi;
j. Rektor sebagai pemimpin Unwar bertanggungjawab kepada Yayasan.
Rektor Unwar sebagai pemimpin puncak harus memiliki komitmen terhadap SMOP dengan:
a) bertanggung jawab terhadap keefektifan SMOP;
b) memastikan kebijakan dan sasaran organisasi pendidikan ditetapkan dan selaras dengan
konteks serta rencana strategis organisasi;
c) memastikan integrasi persyaratan SMOP ke dalam bisnis proses organisasi;

19
d) mempromosikan penggunaan pada pendekatan proses dan pemikiran berbasis risiko;
e) memastikan tersedianya sumber daya yang diperlukan untuk SMOP;
f) mengkomunikasikan pentingnya manajemen organisasi pendidikan yang efektif dan
kesesuaian terhadap persyaratan SMOP;
g) memastikan SMOP mencapai hasil yang dimaksud;
h) melibatkan, mengarahkan dan mendukung orang untuk berkontribusi pada keefektifan
SMOP;
i) mempromosikan peningkatan berkelanjutan;
j) mendukung peran manajemen yang relevan lainnya untuk menunjukkan kepemimpinan
dalam lingkup tanggung jawabnya;
k) mendukung penerapan berkelanjutan dari visi dan konsep pendidikan terkait;
l) menetapkan, mengembangkan dan memelihara rencana strategis organisasi;
m) memastikan persyaratan pendidikan pembelajar, termasuk berkebutuhan khusus,
diidentifikasi dan ditangani;
n) mempertimbangkan prinsip tanggung jawab sosial.
Kepemimpinan dan komitmen SMOP Unwar tertuang dalam Statuta, OTK, Renstra, dan
Pedoman Manajemen Risiko serta hasil SMOP tertuang dalam Lakis, Hasil Survey
Stakeholders, dan Rekognisi Dosen.
5.1.2 Fokus pada pembelajar dan penerima manfaat lain
Pimpinan Unwar menunjukkan bukti komitmen dalam pengembangan dan
penerapan sistem manajemen pendidikan tinggi, dan perbaikan proses pembelajaran decara
berkelanjutan yang berfokus pada mahasiswa dan penerima manfaat lainnya.
Penerapan Penerapan persyaratan Fokus Kepada Mahasiswa Sistem Manajemen Mutu ISO
21001:2018, Manajemen puncak harus bertanggung jawab langsung untuk memastikan
bahwa:
1. Kebutuhan dan harapan peserta didik dan penerima manfaat lainnya ditentukan,
dipahami dan dikendalikan secara konsisten, sebagaimana dibuktikan dengan
memantau kepuasan dan kemajuan pendidikan mahasiswa tertuang dalam laporan
survey kepuasan mahasiswa;
2. Mengidentifikasi, menentukan Risiko dan peluang yang dapat mempengaruhi
kesesuaian layanan serta untuk meningkatkan kemampuan mahasiswa dan kepuasan
penerima manfaat lainnya seperti tertuang dalam laporan hasil survey kepuasan mitra
terhadap layanan kerjasama;
3. Menjalankan operasional pelayanan dengan mengacu kepada peraturan dan
ketentuan yang berlaku;

20
Unwar menetapkan dan menerapkan mekanisme komunikasi dengan mahasiswa yang
terkait dengan informasi layanan. Fokus pada mahasiswa mencakup dari identifikasi ruang
dan layanan, penanganan calon mahasiswa, negosiasi kesepakatan persyaratan kerjasama,
kontrak kerjasama, hingga mendapatkan umpan balik dari mahasiswa.
Untuk mendapatkan umpan balik yang sifatnya keluhan atau komplain maupun saran dari
mahasiswa serta temu mahasiswa yang dilakukan dengan tatap muka melalui layanan
komplain (kotak saran) bagian umum, Media Sosial, website unit kerja.

5.1.3 Persyaratan tambahan untuk pendidikan berkebutuhan khusus


Mahasiswa berkebutuhan khusus adalah seseorang yang mungkin memerlukan
kebutuhan pendidikan yang tidak dapat dipenuhi melalui instruksi dan praktik penilaian reguler
(misal: pengecualian seperti perilaku, komunikasi, intelektual, fisik, bakat, atau kebutuhan
pembelajar lain untuk pendidikan khusus; mahasiswa dapat memiliki lebih dari satu
pengecualian). Hal ini menyiratkan kebutuhan untuk memastikan adanya saluran komunikasi
sehingga pihak berkepentingan dapat menerima informasi yang dibutuhkan untuk kegiatan
mereka. Mahasiswa berkebutuhan khusus di Unwar diantaranya adalah:
1. Mahasiswa Asing
2. Mahasiswa dengan disabilitas fisik
Rektor Unwar memastikan bahwa:
a) tersedia sumber daya dan pelatihan untuk mendukung aksesibilitas di lingkungan
pembelajaran;
b) akomodasi yang layak disediakan untuk mahasiswa berkebutuhan khusus untuk
mempromosikan akses yang setara ke fasilitas dan lingkungan pendidikan seperti
mahasiswa lainnya.

21
5.2. Kebijakan
5.2.1. Penetapan Kebijakan
Rektor menetapkan, meninjau dan memelihara kebijakan organisasi pendidikan yang:
a) mendukung visi dan misi organisasi pendidikan;
b) sesuai dengan tujuan dan konteks organisasi;
c) menyediakan kerangka kerja untuk menetapkan sasaran organisasi pendidikan;
d) mencakup komitmen untuk memenuhi persyaratan yang berlaku;
e) mencakup komitmen untuk peningkatan berkelanjutan SMOP;
f) memperhitungkan pendidikan yang relevan, ilmiah dan teknis yang relevan;
g) mencakup komitmen untuk memenuhi tanggung jawab sosial organisasi;
h) menjelaskan dan mencakup komitmen untuk mengelola kekayaan intelektual;
i) mempertimbangkan kebutuhan dan harapan pihak berkepentingan yang relevan.
Sesuai dengan Peraturan Yayasan Kesejahteraan Korpri Propinsi Bali Nomor:
273/Yas.Korps/X/2018 tentang Statuta Universitas Warmadewa. Visi Universitas Warmadewa
ditetapkan dalam Pasal 31, dan Misi diatur dalam pasal 32.
a) Visi
Menjadi Universitas yang Bermutu, Berwawasan Ekowisata, dan Berdaya Saing Global
pada Tahun 2034
Visi dilaksanakan dengan menerapkan Sistem Manajemen Organisasi Pendidikan (SMOP).

Visi Unwar memuat tiga kata kunci, yaitu: bermutu, berwawasan ekowisata, dan berdaya saing
global pada tahun 2034.
1) Bermutu artinya bahwa seluruh pelaksanaan kegiatan akademik dan non akademik
sesuai dengan peraturan perundang-undangan yang berlaku dan standar SNI ISO
21001:2018 yang telah ditetapkan.
2) Berwawasan ekowisata artinya bahwa pelaksanaan tridharma perguruan tinggi harus
mengandung kajian ekowisata yang meliputi lima prinsip dasar yaitu: konservasi,
partisipasi masyarakat, pendidikan, ekonomi, dan kepuasan pengunjung.
3) Berdaya saing global artinya bahwa lulusan Unwar memiliki kompetensi yang mampu
bersaing dalam pasar kerja internasional.

b) Misi
1) Melaksanakan Tridharma Perguruan Tinggi yang bermutu dan berwawasan ekowisata
sesuai SMOP.
2) Menjalin kerjasama institusional.
3) Menerapkan Good University Governance.

22
c) Latar Belakang Universitas Warmadewa Menjalankan SMOP
Mutu bagi setiap organisasi perguruan tinggi (PT) adalah atribut wajib (mandatory) yang
harus dihadirkan pada setiap unsur layanannya. Bagi setiap perguruan tinggi di Indonesia mutu
adalah kewajiban. Dengan demikian, perguruan tinggi harus memiliki pernyataan yang jelas
tentang mutu.
Universitas Warmadewa sebagai lembaga pendidikan tinggi memiliki komitmen untuk
mewujudkan budaya mutu di seluruh unit kerja. Sebagai bentuk pertanggungjawaban institusi
kepada masyarakat, budaya mutu diwujudkan melalui implementasi Sistem Manajemen
Organisasi Pendidikan (SMOP). Dalam penyelenggaraan SMOP wajib memiliki 4 (empat)
dokumen yang meliputi: Manual Mutu SMOP, Prosedur (SOP), Instruksi Kerja (IK), dan
Formulir yang digunakan dalam dokumen ini. SMOP dilaksanakan untuk menunjukkan
eksistensi Unwar sebagai lembaga pendidikan tinggi yang bermutu dan dapat
dipertanggungjawabkan kepada masyarakat dalam bentuk pencapaian peringkat akreditasi.
Dalam upaya pemenuhan standar mutu perguruan tinggi, sudah tentu diperlukan
Kebijakan SMOP yang sifatnya strategis, operasional, dan teknis. Dengan demikian, standar
yang ditetapkan dapat tercapai bahkan terlampaui. Kebijakan SMOP pada dasarnya adalah niat
dan arah organisasi yang terkait dengan mutu sebagaimana dinyatakan oleh pimpinan
perguruan tinggi. Melalui pernyataan kebijakan mutu, pimpinan perguruan tinggi
menunjukkan komitmennya bahwa mutu akan selalu dikedepankan dalam setiap perilaku
organisasi.
d) SMOP Unwar
SMOP Unwar ditetapkan, dilaksanakan, dievaluasi, dikendalikan dan ditingkatkan
mutunya secara berkelanjutan dengan berdasarkan siklus PPEPP. Dengan siklus PPEPP, maka
Unwar menetapkan terlebih dahulu tujuan standar yang ingin dicapai melalui penetapan
strategi, indicator, dan serangkaian aktivitas yang tepat.

Gambar 1. Siklus PPEPP

23
Pelaksanaan standar dalam SMOP melalui strategi dan penetapan indikator selalu
dimonitor secara berkala, dievaluasi, dikendalikan dan ditingkatkan secara berkelanjutan.
Setiap unit dalam lingkungan Unwar secara berkala harus melakukan proses evaluasi diri untuk
menilai kinerja unitnya sendiri terkait dengan efisiensi dan efektivitas capaian. Hasil evaluasi
diri dilaporkan kepada pimpinan unit, seluruh staf pada unit bersangkutan, dan kepada
pimpinan Unwar. Berdasarkan hasil evaluasi dari pimpinan unit, Badan Penjaminan Mutu, dan
pimpinan Unwar akan membuat keputusan tentang tindak lanjut yang harus dilakukan untuk
memperbaiki dan meningkatkkan mutu unit terkait.

Pelaksanaan SMOP dengan model manajemen PPEPP mengharuskan setiap unit di


Unwar bersikap terbuka, kooperatif dan siap untuk diaudit oleh tim auditor internal Badan
Penjaminan Mutu (BPM) yang telah bersertifikat auditor. Audit dilakukan minimal setahun
sekali dengan BPM sebagai penanggung jawab. Hasil audit direkam dan dikonfirmasikan
kepada auditee. Hasil temuan dan rekomendasi tim auditor internal ditindaklanjuti sebagai
agenda RTM. Hasil RTM dijadikan dasar Rencana Tindak Lanjut (RTL) dalam rangka
pengendalian dan/atau peningkatan mutu standar dari masing-masing unit kerja. Semua proses
di atas dimaksudkan untuk menjamin bahwa setiap kegiatan penyelenggaraan Pendidikan
Tinggi di Unwar selalu dievaluasi. Tujuan evaluasi untuk mengidentifikasi kekuatan,
kelemahan, peluang, dan tantangan (analisis SWOT), sehingga dapat dilakukan strategi dalam
rangka peningkatan standar secara berkelanjutan. Hasil pelaksanaan SMOP adalah untuk
mempersiapkan semua prodi di lingkungan Unwar dalam rangka proses akreditasi eksternal
baik oleh BAN-PT, LAM-PT, atau lembaga akreditasi asing yang kredibel.

5.2.2 Mengomunikasikan kebijakan


Unwar dalam menerapkan kebijakan pendidikan dengan mengkomunikasikan kepada semua
unit pengelola dan mahasiswa yang tertuang dalam Dokumen Kebijakan SPMI Unwar Tahun
2020 menyangkut, yaitu:
a. dengan telah tersedia dan dipelihara secara berkelanjutan;
b. dengan dikomunikasikan melalui Rapat Pimpinan, Rapat Senat, melalui website, dan
melalui surat;
c. tersedia untuk pihak pemangku kepentingan yang relevan.
5.3 Peran, tanggung jawab dan wewenang organisasi
Rektor Unwar harus memastikan bahwa peran, tanggung jawab dan wewenang ditentukan dan
dikomunikasikan sesuai dengan organisasi dan tata kelola Unwar.
Rektor Unwar harus menetapkan tanggung jawab dan wewenang untuk:

24
a) memastikan SMOP memenuhi persyaratan standar ini;
b) memastikan kebijakan organisasi pendidikan dipahami dan diterapkan;
c) memastikan proses SMOP menghasilkan keluaran yang dimaksud;
d) melaporkan kinerja SMOP dan peluang peningkatan (lihat 10.1) pada manajemen
puncak (lihat 9.3.2);
e) memastikan promosi untuk fokus pada pembelajar dan penerima manfaat lain
diseluruh organisasi;
f) memastikan integritas SMOP dipelihara apabila perubahan pada SMOP direncanakan
dan diterapkan;
g) mengelola komunikasi di organisasi (lihat 7.4);
h) memastikan semua proses pembelajaran terintegrasi, terlepas dari metode
penyampaiannya;
i) mengendalikan informasi terdokumentasi (lihat 7.5);
j) mengelola persyaratan pembelajar berkebutuhan khusus.

Peran, tanggung jawab, dan wewenang seluruh struktur organisasi Universitas Warmadewa
berada di dalam Oraganisasi dan Tata Kerja (OTK) Unwar.

25
BAB VI
PERENCANAAN

6.1 Tindakan untuk menangani risiko dan peluang


Unwar mempertimbangkan isu internal dan eksternal dalam membuat perencanaan sistem
manajemen organisasi pendidikan serta menentukan risiko dan peluang yang bertujuan untuk:
a) memberikan kepastian bahwa SMOP dapat mencapai hasil yang diinginkan;
b) meningkatkan pengaruh yang diinginkan;
c) mencegah, memitigasi atau mengurangi, pengaruh yang tidak diinginkan;
d) mencapai peningkatan berkelanjutan
Unwar merencanakan tindakan untuk mengatasi risiko dan peluang dalam menerapkan
sistem manajemen organisasi pendidikan untuk mengevaluasi keefektifan dari tindakan
tersebut.
Unwar menetapkan pilihan untuk mengatasi risiko yaitu menghindari risiko, mengambil
risiko untuk mengejar peluang, menghilangkan sumber risiko, mengubah kemungkinan atau
konsekuensi, berbagi risiko, atau mempertahankan risiko dengan keputusan dengan mengacu
pada Pedoman Manajemen Risiko Unwar.

6.2 Sasaran organisasi pendidikan dan perencanaan untuk mencapai sasaran


Unwar menetapkan sasaran pendidikan pada fungsi yang sesuai dengan tingkat dan proses
yang dibutuhkan untuk SMOP. Sasaran pendidikan di Unwar yaitu:
a) konsisten dengan kebijakan organisasi pendidikan;
b) dapat diukur;
c) memperhitungkan persyaratan yang berlaku;
d) relevan terhadap kesesuaian mutu pendidikan dan layanan untuk peningkatan kepuasan
mahasiswa, staf dan penerima manfaat lain;
e) dipantau terus menerus;
f) dikomunikasikan;
g) dimutakhirkan sesuai dengan kebutuhan dan perkembangan.
Unwar memelihara dan menyimpan informasi terdokumentasi tentang sasaran organisasi
pendidikan dan pencapaiannya pada Sistem Informasi Manajemen Terpadu (SIM-T).

Dalam merencanakan mencapai sasaran pendidikan di Unwar menetapkan, dan


menguraikan dalam rencana strategis sebagai berikut:
a) apa yang akan dikerjakan;
b) sumber daya apa yang dipersyaratkan;

26
c) siapa yang bertanggung jawab;
d) kapan akan selesai;
e) bagaimana hasil akan dievaluasi.
Strategi Pencapaian, Indikator Capaian dan Interaksi antar Standar tertuang dalam lampiran
Dokumen Standar SPMI.

6.3 Perubahan Perencanaan


Bila dianggap perlu untuk merubah sistem manajemen organisasi pendidikan, maka
perubahan dilakukan secara terencana dengan mempertimbangkan:
a) Tujuan dari perubahan secara konsekuensinya;
b) Keutuhan dari sistem manajemen organisasi pendidikan;
c) Ketersediaan sumber daya;
d) Alokasi atau realokasi tanggung jawab dan wewenang.
Secara berkala sasaran mutu tersebut dievaluasi pencapaiannya pertahun dan disampaikan
dalam Rapat Tinjauan Manajemen. Sasaran mutu dapat dirubah sesuai dengan perubahan
konteks organisasi.

27
BAB VII
DUKUNGAN
7.1 Sumber daya
7.1.1 Umum
Unwar menentukan dan menyediakan sumber daya yang diperlukan untuk menetapkan,
menerapkan, memelihara dan meningkatkan SMOP berkelanjutan, sedemikian rupa sehingga
secara berkelanjutan meningkatkan:
a) pelibatan dan kepuasan mahasiswa melalui kegiatan yang meningkatkan pembelajaran
dan mendorong pencapaian hasil pembelajaran;
b) pelibatan dan kepuasan dosen dan tenaga kependidikan melalui kegiatan yang
meningkatkan kompetensi untuk memfasilitasi pembelajaran;
c) kepuasan penerima manfaat lain, melalui kegiatan yang berkontribusi pada manfaat
sosial pembelajaran.
Unwar menentukan dan memantau sumber daya yang harus disediakan oleh Unwar dan
penyedia eksternal. Penyedia eksternal sumber daya di Unwar telah tertuang dalam SOP Dosen
Tamu. Unwar memperhitungkan kebutuhan mahasiswa asing dan mahasiswa disabilitas fisik
(berkebutuhan khusus), memastikan bahwa berbagai persyaratan aksesibilitas diantisipasi dan
telah tertuang dalam pedoman penerimaan mahasiswa baru Unwar.
7.1.2 Sumber daya manusia
Unwar menetapkan persyaratan penyediaan sumber daya manusia yang berperan
dalam penerapan sistem manajemen pendidikan tinggi Unwar. Persyaratan tersebut
mencakup persyaratan akademik, kompetensi, dan lainnya berdasarkan pendidikan,
pelatihan, keahlian dan pengalaman yang dibutuhkan dalam penerapan sistem manajemen
mutu pendidikan tinggi Unwar.

Penyediaan sumber daya manusia yang memenuhi persyaratan tersebut, secara


khusus ditujukan kepada semua dosen dan tenaga kependidikan yang memangku tugas dan
fungsi yang memperpengaruhi langsung terhadap mutu lulusan atau layanan pendidikan.
Penyediaan informasi jabatan (uraian tugas dan tanggungjawab), merupakan informasi
lingkup tanggungjawab dan wewenang suatu jabatan yang telah ditetapkan oleh Rektor
Unwar.

Untuk memenuhi persyaratan yang dibutuhkan, dan upaya meningkatan


kemampuan sumberdaya manusia dalam melaksanakan pekerjaannya, serta kepedulian
terhadap sistem manajemen mutu, manajemen menetapkan program pelatihan yang
dilaksanakan secara internal training atau eksternal training, serta program pendidikan

28
dalam mengembangkan kompetensi karyawan. Program pelatihan dilaksanakan mencakup
kegiatan identifikasi kebutuhan pelatihan, penetapan rencana pelatihan mekanisme
pelaksanaan pelatihan, dan evaluasi hasil pelatihan karyawan.

Sumber daya manusia harus mencakup jika sesuai:


a) staf yang dipekerjakan oleh organisasi;
b) relawan dan pekerja magang yang bekerja dengan atau berkontribusi pada organisasi;
c) staf penyedia eksternal yang bekerja dengan atau berkontribusi pada organisasi.

Unwar harus:
a) menentukan dan menyediakan sumber daya manusia yang diperlukan untuk penerapan
SMOP yang efektif untuk operasi dan kendali proses;
b) menentukan, menerapkan dan menerbitkan kriteria rekrutmen atau seleksi, yang harus
tersedia untuk pihak berkepentingan yang relevan;
c) memelihara informasi terdokumentasi tentang proses yang digunakan untuk rekrutmen
atau seleksi, dan menyimpan informasi terdokumentasi hasil rekrutmen.

Informasi dokumentasi terkait hal tersebut diatas mengacu pada Pedoman Karyawan Yayasan
Kesejahteraan Korpri Propinsi Bali, Standar Dosen dan Tenaga Kependidikan, Monev Dosen,
dan SOP Dosen Tamu.

7.1.3 Fasilitas
Unwar menetapkan, menyediakan dan memelihara infrastruktur untuk operasi dari proses
untuk mencapai kesesuaian pelayanan jasa, yang mencakup sarana dan prasarana serta fasilitas
umum.
Sarana dan prasarana Pembelajaran sebagaimana dimaksud paling sedikit terdiri atas:
a) lahan;
b) ruang kelas;
c) perpustakaan;
d) laboratorium/studio/bengkel kerja/unit produksi;
e) tempat berolahraga;
f) ruang untuk berkesenian;
g) ruang unit kegiatan mahasiswa;
h) ruang pimpinan Perguruan Tinggi;
i) ruang Dosen;
j) ruang tata usaha;
k) lift;

29
l) jalan ram;
m) kursi roda; dan
n) fasilitas umum.
Fasilitas umum sebagaimana dimaksud meliputi:
a) jalan;
b) air;
c) listrik;
d) jaringan komunikasi suara; dan
e) data.

7.1.4 Lingkungan untuk operasi proses pendidikan


Unwar menetapkan mekanisme untuk pengelolaan lingkungan proses operasional
yang diperlukan untuk mencapai kesesuaian terhadap persyaratan layanan pendidikan serta
menjamin terciptanya kondisi aktivitas yang peduli terhadap penciptaan suasana dan atmosfir
akademik dan lingkungan yang mengutamakan pelayanan mutu.

Penetapan mekanisme pengelolaan lingkungan proses operasional akademik dan non


akademik yang mencakup kondisi kerja yang nyaman, penyediaan sarana ruangan kerja
(penerangan yang cukup, pendingin ruangan, dan lain-lain), dan penyediaan sarana
keselamatan lingkungan, seperti dijabarkan standar sarana dan prasarana tridharma dan analisis
jabatan di Unwar.
Informasi dokumentasi terkait pengelolaan lingkungan akademik dan non-akademik
tertuang dalam Dokumen Laporan Tri Hita Karana (THK) yang menjabarkan tentang hubungan
yang harmonis antara manusia dengan Tuhan, manusia dengan manusia, dan manusia dengan
lingkungan.

7.1.5 Sumber daya pemantauan dan pengukuran


7.1.5.1 Umum
Cakupan persyaratan pemantauan dan pengukuran sumber daya Unwar mencakup:
1) Pemantauan dan pengukuran proses akademik:
a) Penerimaan mahasiswa baru;
b) Penyusunan rencana pembelajaran;
c) Kalibrasi instrumen evaluasi pembelajaran;
d) Umpan balik stakeholders.
2) Pemantauan dan pengukuran dosen dan tenaga kependidikan
a) Pengadaan, seleksi, kenaikan pangkat-jabatan, dan sistem reward & punishment;

30
b) Rencana dan laporan kinerja dosen dan tendik;
c) Umpan balik dosen dan tenaga kependidikan.
3) Pemantauan dan pengukuran sarana dan prasarana dilakukan oleh Satuan Pengawas
Internal (SPI) dengan melaksanakan Audit Internal yang meliputi Audit Internal
Keuangan, SDM, Sarana & Prasana yang tertuang di dalam dokumen laporan audit.
Informasi dokumentasi pemantauan dan pengukuran pembelajaran tertuang dalam Laporan
Monev Pembelajaran dan SOP Monev Pembelajaran.

7.1.5.2 Pemantauan dan Pengukuran Sumber Daya

Persyaratan pemantauan dan pengukuran sumber daya di Unwar mencakup:


1) Pemantauan dan pengukuran proses akademik:
- Penerimaan mahasiswa baru
- Penyusunan KRS (kartu rencana studi)
- Evaluasi pembelajaran melalui monev pembelajaran
- Umpan balik dari mahasiswa melalui EDOM
Pemantauan dan pengukuran sumber daya tertuang dalam Laporan Monev Pembelajaran dan
SOP Monev Pembelajaran.

2) Pemantauan dan pengukuran kinerja dosen dan tenaga kependidikan


- Kenaikan pangkat dan jabatan dosen serta tenaga kependidikan
- Pemberian reward dan punishmen bagi dosen serta tenaga kependidikan
- S K P ( sasaran kinerja pegawai) dosen
- Laporan kinerja dosen/BKD (beban kerja dosen)
- DP3 tenaga kependidikan
- Umpan balik dosen dan tenaga kependidikan

3) Pemantauan dan pengukuran sarana dan prasarana


Unwar menentukan validitas pemantauan dan pengukuran sarana dan prasarana melalui SOP
sarana dan prasarana Unwar yang sudah ditetapkan.

7.1.6 Pengetahuan organisasi


7.1.6.1 Umum
Unwar menentukan pengetahuan yang diperlukan untuk proses Pendidikan dan untuk
mencapai kesesuaian standar pendidikan tinggi, maka pengetahuan ini harus dipertahankan
dan disediakan sejauh diperlukan. Ketika menangani perubahan kebutuhan dan
perkembangan, Unwar mempertimbangkan pengetahuannya saat ini dan menentukan
bagaimana cara memperoleh atau mengakses pengetahuan tambahan yang diperlukan dan
31
pembaruan yang diperlukan. Unwar mendorong pertukaran pengetahuan antara semua dosen
dan tenaga kependidikan.

Implementasi pengetahuan organisasi di Unwar mencakup beberapa aktifitas sebagai berikut:


a) Hasil umpan balik stakeholder
b) Laporan kinerja fakultas, Lembaga dan UPT
c) Laporan evaluasi diri fakultas (akreditasi-sertifikasi)
d) Pelatihan dosen dan tendik baru
e) Desiminasi aplikasi akademik
f) Sosialisasi regulasi
g) Desiminasi kebijakan strategis, dll

7.1.6.2 Sumber daya pembelajaran


Unwar menyediakan sumber daya pembelajaran, yang sesuai, dan harus tersedia di
mana dan kapan diperlukan. Sumber daya pembelajaran memenuhi:
a) kebutuhan dan persyaratan dosen, mahasiswa, dan penerima manfaat lain;
b) ditinjau pada waktu terencana untuk memastikan kemutakhirnya;
c) dikatalogkan dan dirujuk dalam bentuk sitasi.
Unwar memberikan penghargaan terhadap kekayaan intelektual yang diperoleh dan
mendorong dosen untuk memperoleh kekayaan intlektual (HaKI). Untuk mengakses sumber
daya pembelajaran di Unwar melalui link:
a) E-Learning (https://lms.warmadewa.ac.id)
b) E-Library (http://elib.warmadewa.ac.id)
c) E-Repository (https://repository.warmadewa.ac.id)
d) E-Journal (https://www.ejournal.warmadewa.ac.id)
e) Website (https://www.warmadewa.ac.id)
f) Newsletter Badan Penjaminan Mutu
g) Majalah Singaduala

7.2 Kompetensi
7.2.1 Umum
Dalam pelaksanaan manajemen pengelolaan pendidikan, Unwar menetapkan
kompetensi yang diperlukan dari setiap sumber daya manusia sesuai persyaratan organisasi
dan tata kelola (OTK) Unwar. Selain itu, Unwar juga memastikan bahwa setiap karyawan
baik dosen atau tenaga kependidikan memiliki kompetensi berdasarkan pendidikan,
keahlian atau pengalaman yang sesuai. Jika diperlukan Unwar dapat mengambil tindakan

32
untuk memperoleh kompetensi yang diperlukan dan mengevaluasi efektifitas dari tindakan
yang diambil untuk kemudian menyimpan informasi secara terdokumentasi sebagai bukti
kompetensi.

Dalam hal ini, BASKARA (Biro SDM, Keuangan, Umum dan Sarpras) bertanggung
jawab untuk mendokumentasikan syarat kompetensi SDM untuk setiap pekerjaan,
mengevaluasi kompetensi setiap pegawai dan semua kegiatan yang berkaitan dengan
perencanaan, pelaksanaan dan evaluasi pelatihan pegawai.

Pelatihan pegawai disusun dan dilaksanakan secara terencana atas dasar kebutuhan
pelatihan pegawai (need assesment) serta kebijakan Unwar dengan tujuan menjamin bahwa
seluruh pegawai memiliki kompetensi dalam bidang yang menjadi tanggung jawabnya dan
untuk meningkatkan prestasi pegawai.

Unwar memiliki tujuan pembelajaran untuk memenuhi kompetensi yang diharapkan:


a) menentukan kompetensi yang diperlukan orang yang melakukan pekerjaan di bawah
kendalinya yang memengaruhi kinerja organisasi pendidikannya;
b) memastikan orang tersebut kompeten berdasarkan pendidikan, pelatihan, atau
pengalaman yang sesuai;
c) menetapkan dan menerapkan metode untuk mengevaluasi kinerja staf;
d) jika berlaku, mengambil tindakan untuk memperoleh kompetensi terbaru yang
diperlukan, dan mengevaluasi keefektifan dari tindakan yang diambil;
e) mengambil tindakan untuk mendukung dan memastikan pengembangan berkelanjutan
dari kompetensi staf yang relevan;
f) menyimpan informasi terdokumentasi yang sesuai sebagai bukti kompetensi.

7.2.2 Persyaratan tambahan untuk pendidikan berkebutuhan khusus


Unwar menyediakan sumber daya untuk mendukung pendidikan mahasiswa yang
berkebutuhan khusus yaitu:
a) memastikan bahwa semua dosen dan tenaga kependidikan yang melaksanakan proses
pembelajaran dengan mahasiswa berkebutuhan khusus telah memiliki pelatihan khusus
yang sesuai mencakup:
1) memiliki dan memenuhi proses pembelajaran dalam bahasa inggris;
2) instruksi dan penilaian yang berbeda;
3) instruksi scaffolding;
b) menyediakan sarana dan prasarana bagi mahasiswa disabilitas fisik
hal ini tertuang dalam SOP Kriteria dan Evaluasinya untuk mahasiswa asing

33
dan disabilitas fisik

7.3 Kepedulian
Unwar memastikan bahwa karyawan baik dosen maupun tenaga kependidikan harus
melakukan pekerjaan sesuai dengan OTK dan SOP serta peduli terhadap:
a) Visi, misi, kebijakan dan strategi Unwar, dan sasaran SMOP;
b) terhadap keefektifan SMOP dan berkontribusi serta bermanfaat bagi peningkatan
kinerja;
c) hal-hal yang tidak sesuai dengan persyaratan SMOP.

7.4 Komunikasi
7.4.1 Umum
Unwar menentukan komunikasi internal dan eksternal yang relevan dengan SMOP, termasuk:
a) apa yang akan dikomunikasikan;
b) mengapa berkomunikasi;
c) kapan berkomunikasi;
d) dengan siapa berkomunikasi;
e) bagaimana berkomunikasi;
f) siapa yang berkomunikasi.
Untuk menentukan komunikasi internal dan eksternal yang relevan tertuang dalam Matriks
Komunikasi Internal dan Eksternal.

7.4.2 Tujuan komunikasi


Mekanisme komunikasi internal dan ekternal yang ditetapkan dan terapkan dengan unit kerja
dan yang terkait di Unwar.
Komunikasi internal dan eksternal harus memiliki tujuan:
a) mencari pendapat atau persetujuan dari pihak berkepentingan yang relevan;
b) menyampaikan kepada pihak berkepentingan yang relevan, informasi yang akurat dan
tepat waktu, konsisten dengan visi, misi, strategi dan kebijakan organisasi;
c) berkolaborasi dan mengoordinasikan aktivitas serta proses dengan pihak
berkepentingan yang relevan dalam organisasi.

7.4.3 Pengaturan komunikasi


Unwar menentukan dan menerapkan pengaturan yang efektif untuk mengomunikasikan
dengan pembelajar dan pihak berkepentingan lainnya sehubungan dengan:

34
a) kebijakan dan rencana strategis organisasi;
b) rancangan, konten dan penyampaian produk dan layanan pendidikan;
c) pertanyaan, aplikasi, penerimaan, atau pendaftaran;
d) data kinerja pembelajar, termasukhasil penilaian formatif dan sumatif;
e) umpan balik pembelajar dan pihak berkepentingan, termasuk keluhan pembelajar dan
survey kepuasan pembelajar/pihak berkepentingan.
Unwar memberi tahu pembelajar dan penerima manfaat lain tentang kontak poin eksternal jika
terjadi masalah yang belum terselesaikan.
Pada waktu terencana, Unwar harus:
a) memantau penerapan usaha berkomunikasi;
b) menganalisis dan meningkatkan rencana komunikasi berbasis hasil pemantauan.
Unwar menyimpan informasi terdokumentasi dari proses komunikasi.

7.5 Informasi terdokumentasi


7.5.1 Umum
SMOP Unwar mencakup:
a) informasi terdokumentasi yang dipersyaratkan oleh Standar pendidikan;
b) informasi terdokumentasi yang ditentukan oleh Unwar yang perlu untuk keefektifan
SMOP.
Untuk mendukung Informasi terdokumentasi tertuang pada SIM-T Unwar.

7.5.2 Membuat dan memutakhirkan


Unwar membuat dan memutakhirkan informasi terdokumentasi dengan memastikan
kesesuaian tentang:
a) identifikasi dan deskripsi (misal: judul, tanggal, penulis, atau nomor referensi);
b) format (misal: bahasa, versi piranti lunak, grafik) dan media (misal: kertas, elektronik),
dengan mempertimbangkan persyaratan aksesibilitas orang berkebutuhan khusus;
c) tinjauan dan persetujuan untuk kecukupan dan kesesuaian.
Untuk memnuhi kemuthakiran informasi terdokumentasi diatas tertuang dalam format
surat dan dokumen formulir yang tersedia.

7.5.3 Pengendalian informasi terdokumentasi


Informasi terdokumentasi yang dipersyaratkan oleh SMOP dikendalikan melalui:
a) ketersediaan dokumen yang sesuai untuk digunakan, dimana dan kapan dibutuhkan;
b) dilindungi secara memadai (misal: kehilangan kerahasiaannya, penggunaan yang tidak
sesuai, atau kehilangan integritas atau perubahan yang tidak diinginkan).

35
Untuk mengendalikan informasi terdokumentasi, Unwar melaksanakan aktivitas sebagai
berikut:
a) distribusi, akses, penarikan dan penggunaan;
b) perlindungan dan keamanan, termasuk redundansi;
c) penyimpanan dan preservasi; termasuk preservasi terhadap kemudahan dibaca;
d) pengendalian perubahan (misal: pengendalian versi);
e) masa simpan dan pembuangan;
f) memastikan kerahasiaan;
g) pencegahan penggunaan informasi terdokumentasi kadaluarsa yang tidak disengaja.
Informasi terdokumentasi yang berasal dari eksternal yang ditentukan oleh organisasi yang
diperlukan untuk perencanaan dan operasi SMOP yang efektif harus diidentifikasi,
sebagaimana mestinya, dan dikendalikan. Penetapan kendali harus dipelihara sebagai
informasi terdokumentasi. Masa simpan informasi terdokumentasi seluruh SMOP di Unwar
ditetapkan 5 sampai 7 tahun telah tertuang didalam SOP SIM-T.

36
BAB VIII
OPERASI

8.1 Perencanaan dan pengendalian operasi


8.1.1 Umum
Unwar mengembangkan, merencanakan operasional akademik Pendidikan ditujukan
untuk realisasi pelayanan operasional akademik dan pelayanan operasional non-akademik,
ditetapkan dengan mempertimbangkan proses, persyaratan proses dan sistem manajemen
mutu.
Perencanaan realisasi pelayanan operasional akademik ditetapkan untuk menghasilkan
kinerja akademik yang mencakup tridharma perguruan tinggi dan pelayanan sesuai dengan
karakteristik program yang ditetapkan, dan dilaksanakan dalam kondisi terkendali. Dalam
merencanakan realisasi akademik dan layanan, Unwar menetapkan:
1. Standar Operasional Prosedur (SOP) dan ketentuan akademik dan layanan untuk
menjalankan program sistem pendidikan pada perguruan tinggi.
2. Kebutuhan untuk menetapkan proses, dokumentasi, dan penyediaan sumber daya
yang spesifik untuk mendukung kegiatan program layanan tersebut.
3. Persyaratan kegiatan yang dapat disepakati pihak yang terlibat
4. Adanya mekanisme verifikasi, pembenaran, pemantauan, inspeksi terhadap
kinerja yang dihasilkan.
5. Menetapkan mekanisme pencatatan hasil realisasi kinerja tersebut.
Penerapan sistem perencanaan dan realisasi layanan ini untuk memenuhi persyaratan
Standar Sistem Manajemen Pendidikan ISO 21001:2018.
Unwar merencanakan, menerapkan dan mengendalikan proses yang diperlukan untuk
memenuhi persyaratan bagi penyediaan produk dan layanan pendidikan, serta untuk
menerapkan tindakan yang ditentukan. Hal tersebut diatas terkait dengan Produk terdiri dari:
Program Studi, Kurikulum, Mata Kuliah, dan Lulusan. Sedangkan Layanan terdiri dari: Tata
Kelola Pelaksanaan Program Studi dan Proses Pembelajaran

8.1.2 Perencanaan operasional spesifik serta pengendalian produk dan layanan


pendidikan
Unwar merencanakan rancangan, pengembangan, dan hasil yang diharapkan dari produk dan
layanan pendidikan, termasuk:
a) hasil pembelajaran;

37
b) memastikan metode pengajaran dan lingkungan pembelajaran yang sesuai dan dapat
diakses;
c) menentukan kriteria untuk penilaian pembelajaran;
d) melaksanakan penilaian pembelajaran;
e) menentukan dan melaksanakan metode peningkatan pembelajaran; serta
f) menyediakan layanan pendukung.

8.1.3 Persyaratan tambahan untuk pendidikan berkebutuhan khusus


Unwar menyediakan persyaratan tambahan untuk Pendidikan berkebutuhan khusus yang
meliputi mahasiswa asing dan mahasiswa disabilitas fisik dengan:
a) menunjukkan fleksibilitas untuk mendukung pembangunan bersama mahasiswa dari
proses pembelajaran berdasarkan keterampilan, kemampuan dan minat, termasuk
pendekatan seperti:
1) instruksi adaptif;
2) konten dipercepat atau diperkaya;
3) memungkinkan pendaftaran dalam dua program atau organisasi pendidikan yang
berbeda;
4) perlakuan yang dirancang secara individual;
5) penyesuaian kurikulum atau modifikasi program pendidikan agar sesuai dengan
profil spesifik pembelajar, di atas atau di bawah standar yang sesuai usia atau
tingkat harapan untuk subjek atau kursus tertentu;
6) pengakuan akan pembelajaran dan pengalaman sebelumnya;
b) memfasilitasi lingkungan pembelajaran dengan sumber daya yang memadai untuk
mendukung mahasiswa asing dan mahasiswa bdisabilitas fisik untuk memenuhi proses
pembelajaran yang kondusif.

8.2 Persyaratan produk dan layanan pendidikan


8.2.1 Penentuan persyaratan untuk produk dan layanan pendidikan
Unwar menentukan persyaratan produk dan layanan pendidikan yang ditawarkan pada
mahasiswa atau penerima manfaat lain dengan memastikan persyaratan produk dan layanan
pendidikan ditetapkan, termasuk:
a) yang dianggap perlu oleh organisasi karena kebijakan dan rencana strategis;
b) yang dihasilkan dari analisis kebutuhan yang dilakukan untuk menentukan persyaratan
mahasiswa (saat ini dan yang akan datang) dan penerima manfaat lain, khususnya yang
berkebutuhan khusus;
c) yang dihasilkan dari tuntutan dan perkembangan internasional;

38
d) yang dihasilkan dari pasar tenaga kerja;
e) yang dihasilkan dari penelitian;
f) persyaratan kesehatan dan keselamatan yang berlaku.
Unwar memastikan dapat memenuhi klaim yang dibuat untuk produk dan layanan pendidikan
yang ditawarkannya yang tertuang dalam Panduan Akademik, Peraturan Akademik, serta
Panduan Penerimaan Mahasiswa Baru.

8.2.2 Mengomunikasikan persyaratan untuk produk dan layanan pendidikan


Unwar meyampaikan produk dan layanan pendidikan dengan memberi tahu mahasiswa dan
pihak berkepentingan yang relevan, dan jika sesuai, memeriksa pemahaman tentang:
a) tujuan, format dan konten dari produk dan layanan pendidikan yang disediakan,
termasuk instrumen dan kriteria yang akan digunakan untuk evaluasi;
b) komitmen, tanggung jawab dan harapan yang diberikan pada mahasiswa dan penerima
manfaat lain;
c) sarana yang digunakan untuk mencapai dan menilai pembelajaran akan diakui dan
disimpan sebagai informasi terdokumentasi;
d) metode yang akan digunakan jika ada ketidakpuasan pihak berkepentingan atau
ketidaksetujuan antara pihak berkepentingan dan SMOP;
e) dosen yang akan mendukung pembelajaran dan evaluasi;
f) biaya terkait, seperti biaya kuliah, biaya ujian, dan pembelian bahan pembelajaran;
g) prasyarat lainnya, seperti keterampilan yang dipersyaratkan (termasuk keterampilan
TIK), kualifikasi dan pengalaman profesional.
Produk dan layanan dikomunikasian melalui website: www.warmadewa.ac.id dan surat
keputusan penetapan yang meliputi : kalender akademik, biaya kuliah, kurikulum, konsultasi
KRS, jadwal kuliah dan pengampu mata kuliah, perubahan pengambilan mata kuliah, dan
jadwal UTS dan UAS.

8.2.3 Perubahan persyaratan pada produk dan layanan pendidikan


Unwar memastikan jika terdapat informasi terdokumentasi yang dirubah, akan diumumkan
melalui website ataupun surat pengumuman lainnya sehingga pihak berkepentingan yang
relevan akan mengetahui perubahan persyaratan tersebut.

39
8.3 Rancangan dan pengembangan produk dan layanan pendidikan
8.3.1 Umum
Unwar menetapkan, menerapkan dan memelihara proses rancangan dan pengembangan yang
sesuai untuk memastikan penyediaan produk: Program Studi, Kurikulum, Mata Kuliah, dan
Lulusan; serta layanan pendidikan: Pelaksanaan Prodi dan Proses Pembelajaran

8.3.2 Perencanaan rancangan dan pengembangan


Dalam menentukan tahapan dan kendali untuk rancangan dan pengembangan, Unwar
mempertimbangkan:
a) persyaratan produk dan layanan pendidikan;
b) sifat, lamanya dan kerumitan aktivitas dari rancangan dan pengembangan;
c) tahapan proses yang diperlukan, termasuk tinjauan rancangan dan pengembangan yang
berlaku;
d) kegiatan verifikasi dan validasi rancangan dan pengembangan yang dipersyaratkan;
e) tanggung jawab dan wewenang yang terlibat dalam proses rancangan dan
pengembangan;
f) sumber daya internal dan eksternal yang diperlukan untuk rancangan dan
pengembangan produk dan layanan pendidikan;
g) keperluan untuk mengendalikan kesesuaian bidang kerja antara orang yang terlibat
dalam proses rancangan dan pengembangan;
h) keperluan untuk melibatkan mahasiswa dan penerima manfaat lain dalam proses
rancangan dan pengembangan;
i) persyaratan untuk penyediaan produk dan layanan pendidikan berikutnya;
j) tingkat pengendalian yang diharapkan dari proses rancangan dan pengembangan oleh
mahasiswa, penerima manfaat lain dan pihak berkepentingan yang relevan;
k) informasi terdokumentasi yang diperlukan untuk menunjukkan persyaratan rancangan
dan pengembangan telah dipenuhi;
l) pendekatan berbasis data;
m) sejauh mana mahasiswa memerlukan jalur pembelajaran individual, berdasarkan
keterampilan, minat, dan bakat mereka;
n) kebutuhan akan aksesibilitas.
Perencanaan rancangan dan pengembangan produk dan layanan Unwar dilaksanakan oleh
Lembaga Pengembangan Kurikulum dan Pembelajaran (LPKP) terkait kurikulum, Lembaga
Pengabdian kepada Masyarakat (LPM) terkait Pengabdian kepada Masyarakat, dan Lembaga
Penelitian (LEMLIT) terkait dengan penelitian

40
8.3.3 Masukan rancangan dan pengembangan
Unwar menentukan persyaratan penting untuk tipe produk dan layanan pendidikan yang
spesifik untuk dirancang dan dikembangkan dengan mempertimbangkan:
a) persyaratan fungsional dan kinerja;
b) informasi yang diperoleh dari aktivitas rancangan dan pengembangan yang sama
sebelumnya;
c) standar praktik baik bahwa Unwar mempunyai komitmen untuk menerapkannya;
d) konsekuensi untuk memperbaiki produk dan layanan pendidikan yang belum tercapai
untuk ditindaklanjuti.
LPKP Unwar menyimpan informasi terdokumentasi tentang masukan rancangan dan
pengembangan terkait kurikulum dan lulusan. Hal ini tertuang dalam dokumen PPEPP terkait
dengan standar Pendidikan.

8.3.4 Pengendalian rancangan dan pengembangan


8.3.4.1 Umum
LPKP Unwar menerapkan pengendalian proses rancangan dan pengembangan untuk
memastikan bahwa:
a) hasil yang ditentukan telah dicapai melalui hasil audit mutu internal;
b) berdasarkan hasil audit dilakukan rapat tinjauan manajemen untuk mengevaluasi
temuan audit untuk dapat dilakukan pengendalian dan pengembangan;
c) dilakukan kegiatan verifikasi dan validasi temuan yang sudah ditindaklanjuti untuk
memastikan hasil produk dan layanan pendidikan memenuhi persyaratan;
d) diambil tindakan atau upaya untuk mencapai target produk dan layanan yang telah
ditetapkan.
LPKP Unwar menyimpan informasi terdokumentasi, pada:
a) hasil audit;
b) hasil rapat tinjauan manajemen dan dokumen rencana tindak lajut;
c) verifikasi dan validasi tindak lanjut dari temuan;
d) tindakan dan upaya untuk mencapai target.
e) setiap persyaratan baru untuk produk dan layanan pendidikan.

8.3.4.2 Pengendalian rancangan dan pengembangan kurikulum Unwar


Pengendalian proses rancangan dan pengembangan kurikulum Unwar memastikan bahwa:
a) tujuan dan ruang lingkup pembelajaran ditentukan dari sudut pandang persyaratan
mahasiswa untuk belajar;

41
b) penempatan mata kuliah pada tiap semester diatur berdasarkan hirarki jenjang mata
kuliah;
c) karakteristik dari mahasiswa;
d) metode pembelajaran disesuaikan dengan tujuan dan ruang lingkup, dengan
mempertimbangkan karakteristik mahasiswa;
e) karakteristik dari profil lulusan.

8.3.4.3 Pengendalian rancangan dan pengembangan kurikulum


Pengendalian proses perancangan dan pengembangan kurikulum harus memastikan:
a) hasil pembelajaran:
1) konsisten dengan ruang lingkup program;
2) kompetensi yang harus diperoleh mahasiswa;
3) capaian pembelajaran lulusan dan capaian pembelajaran mata kuliah;
4) spesifik, dapat diukur, dapat dicapai, relevan, dan terikat waktu;
b) aktivitas pembelajaran:
1) sesuai dengan metode penyampaian pendidikan;
2) sesuai untuk memastikan pencapaian hasil pembelajaran;
3) spesifik, dapat diukur, dapat dicapai, relevan, dan terikat waktu;
c) sumber daya yang diperlukan diatur dalam standar untuk mencapai hasil pembelajaran;
d) sumber daya yang memadai untuk mendukung mencipatakan suasana akademik dan
memberikan kesempatan kepada mahasiswa untuk mempertanyakan hasil penilaian.
8.3.4.4 Pengendalian penilaian sumatif rancangan dan pengembangan
Pengendalian yang diterapkan pada proses rancangan dan pengembangan penilaian sumatif
harus memastikan bahwa:
a) penilaian hasil belajar memenuhi prinsip edukatif, otentik, objektif, akuntabel, dan
transparan;
b) hasil penilaian yang dituangkan dalam kartu hasil studi divalidasi oleh ketua program
studi.

8.3.5 Luaran rancangan dan pengembangan


Unwar memastikan bahwa luaran rancangan dan pengembangan produk dan layanan
pendidikan:
a) memenuhi persyaratan dunia kerja;
b) dilakukan monitoring terhadap produk dan layanan pendidikan;

42
c) karakteristik produk dan layanan pendidikan ditetapkan dalam pedoman akademik dan
standar kompetensi lulusan.
d) Luaran rancangan dan pengembangan disimpan pada pangkalan data perguruan tinggi.

8.3.6 Perubahan rancangan dan pengembangan


Unwar melakukan pengendalian perubahan rancangan dan pengembangan setelah 1
siklus/periode pelaksanaan SMOP. Unwar menyimpan perubahan rancangan dan
pengembangan, hasil tinjauan, otorisasi perubahan, dan tindakan yang diambil untuk mencegah
dampak negatif.

8.4 Pengendalian proses, produk dan layanan yang disediakan secara eksternal
Informasi pengendalian proses, produk, dan layanan Pendidikan yang disediakan
oleh Unwar secara eksternal, dengan memastikan kecukupan persyaratan penyedia barang
dan jasa pihak ekternal, melalui aktivitas unit pelaksana pengadaan barang dan jasa yang
merujuk pada pedoman tata kelola sarana prasarana berbasis kinerja Yayasan Kesejahteraan
Korpri Propinsi Bali antara lain penetapan Harga Pokok Standar (HPS).

8.5 Penyampaian produk dan layanan pendidikan


Unwar menerapkan proses pembelajaran dan layanan akademik secara terencana meliputi
tahapan-tahapan verifikasi persyaratan ketercapaian pembelajaran dan layanan telah terpenuhi.
Realisasi proses pembelajaran dan layanan akademik harus memperhatikan:
1) Kriteria minimal standar SPMI (bidang pendidikan)
2) Pemantauan dan pengukuran, termasuk pertimbangan keluhan, umpan balik dan hasil
penilaian lainnya sesuai dengan jadwal dan siklus PPEPP seperti alumni dan pengguna lulusan;
3) Validasi peninjauan kurikulum melibatkan konsorsium, dosen serumpun, asosiasi keilmuan,
alumni, dan pengguna lulusan untuk pencapaian pembelajaran yang sesuai dengan standar
pendidikan.
4) Program Pembekalan oleh bursa kerja pada saat pra-yudisium/wisuda.

8.6 Pelepasan produk dan layanan pendidikan


8.6.1. Penilaian dan Pengakuan pembelajaran
Penilaian merupakan aktivitas penilaian yang dilakukan oleh Unwar yang
menghasilkan nilai atau angka yang kemudian digunakan sebagai keputusan pada ketercapaian
akademik mahasiswa. Kegiatan penilaian ini dilakukan jika satuan pengalaman belajar atau
seluruh materi akademik telah selesai. Penilaian ini digunakan untuk menentukan klasifikasi

43
penghargaan pada akhir akademik mahasiswa. Penilaian dirancang untuk merekam pencapaian
keseluruhan mahasiswa secara sistematis.
Penilaian berkaitan dengan menyimpulkan indeks prestasi komulatif prestasi
mahasiswa, dan dilaporakan pada akhir program. Unwar mengimplentasikan penilaian untuk
memenuhi ketercapaian standar penilaian pembelajaran yang mencakup:
1) Akuntabilitas dan standar pemantauan penilaian ketersediaan kriteria penilaian
(pedoman akademik dan standar pendidikan SPMI);
2) Rencana Pembelajaran Semester (RPS);
3) Kontrak perkuliahan dan penilaian;
4) Sistem informasi penilaian yang dapat diakses oleh mahasiswa pada SIMAK;
5) Ketersediaan SOP perbaikan nilai (naik banding atau meminta perbaikan hasil);
6) Keterjaminan telusur data dan informasi penilaian (formatif dan sumatif).
Proses-proses tersebut diselenggarakan oleh bagain layanan akademik fakultas, program studi,
dan dosen sebagai pengampu penilaian mahasiswa.

8.6.2. Penerimaan dan Ketentuan Mahasiswa Baru


Unwar memastikan bahwa sebelum calon mahasiswa diterima, mereka diberikan:
a) informasi yang memadai tentang status institut, status akreditasi program studi, program
studi yang ditawarkan, sarana dan prasarana dll
b) informasi persyaratan pendaftaran, mencakup mekanisme pendaftaran, proses seleksi
dan pengumuman kelulusan, biaya perkuliahan dan ketentuan lainnya.
c) profil keilmuan dan lulusan serta keunggulan pembelajaran.

8.6.3. Kepemilikan Properti pihak berkepentingan


Unwar memperhatikan properti dari pihak yang berkepentingan dengan mengidentifikasi,
memverifikasi, dan melindungi properti yang disediakan untuk digunakan dan mendapatkan
persetujuan, di mana ketika properti dari pihak yang berkepentingan hilang, rusak atau
ditemukan tidak sesuai, Unwar telah menetapkan beberapa SOP untuk penggantian, cetak
ulang, dan penyetaraan kesesuaian kriteria lainnya.
Properti pihak yang berkepentingan pada proses akademik di Unwar meliputi:
1) Properti Akademik:
- Kartu Hasil Studi Mahasiswa;
- Indek Prestasi Komulatif Mahasiswa;
- Laporan tugas Praktek Lapangan;
- Sertifikat pendukung kompetensi;

44
- Tugas akhir;
- Ijazah.

2) Properti non-Akademik
- Laporan pertanggungjawaban unit kerja;
- Hasil riset dan SKP dosen dan tendik;
- Sertifikat dosen-tendik;
- Berkas kepangkatan;
- Berkas pengadaan barang dan jasa;
- Berkas kontrak/perjanjian pihak internal dan ekternal;

8.7 Pengendalian ketidaksesuaian keluaran pendidikan


Unwar memastikan keluaran yang tidak sesuai dengan persyaratan diidentikasi dan
dikendalikan untuk diambil tindakan yang sesuai ketentuan. Adapun keluaran yang tidak sesuai
yang ditetapkan pada sistem manajemen pendidikan tinggi meliputi:
 Mahasiswa droup-out lebih dari 20%
 IPK mahasiswa dibawah 2.76 (skala 0-4)
 Kesalahan penilaian Mata Kuliah
 Indek kepuasan mahasiswa terhadap kinerja dosen-tendik dibawah 3.00 (skala 1-5)
 Studi lanjut dosen dan tendik melebihi 5 tahun dari standar penyelesaian studi.
 Rata-rata penelitian dosen kurang dari 40% dari jumlah dosen tetap.
 Dosen dan tendik tidak naik pangkat lebih dari 3 periodedisasi kenaikan pangkat.

45
BAB IX
EVALUASI KINERJA

9.1 Pemantauan, pengukuran, analisis dan evaluasi


9.1.1 Umum
Unwar melakukan proses pemantauan, pengukuran, analisis dan evaluasi kinerja dengan
menetapkan sebagai berikut;
a) apa yang perlu untuk dipantau dan diukur;
b) metode yang digunakan untuk pemantauan, pengukuran, analisis dan evaluasi, untuk
memastikan hasil yang valid dan ;
c) kapan pemantauan dan pengukuran harus dilakukan;
d) hasil yang dapat diterima;
e) kapan hasil pemantauan dan pengukuran harus dianalisis dan dievaluasi.

Unwar harus menyimpan informasi terdokumentasi yang sesuai sebagai bukti hasil
pemantauan, pengukuran, analisis, dan evaluasi. Unwar melakukan mengevaluasi kinerja dan
keefektifan SMOP melalui Audit Internal dan Survey Kepuasan terhadap akademik dan non
akademik.

9.1.2 Kepuasan mahasiswa, penerima manfaat lain dan tenaga kependidikan


9.1.2.1 Pemantauan kepuasan
Unwar memantau kepuasan mahasiswa, penerima manfaat lain dan tenaga kependidikan, serta
persepsi mereka sejauh mana kebutuhan dan harapan mereka telah dipenuhi. Unwar harus
menentukan metode untuk memperoleh, memantau dan meninjau informasi melalui questioner
yang telah disebarkan melalui https://bit.ly/survey-kebutuhan-harapan-stakeholders-unwar

9.1.2.2 Penanganan keluhan dan banding


Unwar menetapkan dan memelihara informasi terdokumentasi sebagai metode untuk
penanganan keluhan dan banding, dan Unwar memberitahukan hal ini kepada pihak
berkepentingan. Metode tersebut harus mencakup spesifikasi sebagai berikut:
a) mengomunikasikan metode ini kepada semua pihak berkepentingan yang relevan;
b) menerima keluhan dan banding;
c) melacak keluhan dan banding;
d) mengakui keluhan dan banding;
e) melakukan penilaian awal terhadap keluhan dan banding;

46
f) menyelidiki keluhan dan banding;
g) menanggapi pemenuhan dan banding;
h) mengkomunikasikan keputusan;
i) menutup keluhan dan banding.
Metode ini untuk menjamin dan memastikan kerahasiaan pengadu dan pemohon banding serta
objektivitas petugas yang ditugaskan. Unwar menyimpan informasi terdokumentasi sebagai
bukti keluhan atau banding yang diterima, serta solusinya.

9.1.3 Kebutuhan pemantauan dan pengukuran lainnya


Unwar memastikan bahwa umpan balik berikut diminta dari dan disediakan sebagaimana
mestinya bagi pihak berkepentingan yang relevan:
a) umpan balik tentang produk dan layanan pendidikan;
b) umpan balik tentang keefektifan dalam mencapai hasil pembelajaran yang disepakati;
c) umpan balik tentang pengaruh organisasi terhadap komunitas.
Unwar harus memantau tingkat umpan balik yang diperoleh dan mengambil tindakan untuk
meningkatkannya jika tidak terpenuhinya kepuasan mahasiswa, penerima manfaat dan tenaga
kependidikan.

9.1.4 Metode untuk pemantauan, pengukuran, analisis dan evaluasi


Unwar menentukan:
a) metode untuk memperoleh, memantau dan meninjau informasi tentang kinerja;
b) target yang akan dipakai untuk mengukur kinerja ini.
Unwar memastikan bahwa:
a) pihak berkepentingan yang terlibat atau terpengaruh oleh evaluasi diidentifikasi;
b) orang yang melakukan evaluasi kompeten dan objektif;
c) laporan evaluasi transparan dan jelas menggambarkan pendidikan dan layanan
pendidikan serta sasaran, temuan, serta perspektif, metode, dan dasar pemikiran yang
digunakan untuk menginterpretasikan temuan;
d) konteks (misal: lingkungan pembelajaran) tempat layanan pendidikan disediakan
diperiksa secara cukup rinci untuk memungkinkan pengaruh pada layanan pendidikan
untuk diidentifikasi.

47
9.1.5 Analisis dan evaluasi
Unwar harus menganalisis dan mengevaluasi data dan informasi yang sesuai yang timbul
dari pemantauan dan pengukuran. Hasil analisis harus digunakan untuk mengevaluasi:
a) kesesuaian produk dan layanan;
b) tingkat kepuasan penerima manfaat;
c) tingkat kepuasan staf;
d) kinerja dan keefektifan SMOP;
e) jika perencanaan telah diterapkan secara efektif;
f) keefektifan tindakan yang diambil untuk menangani risiko dan peluang;
g) kinerja penyedia eksternal;
h) kebutuhan untuk peningkatan sistem manajemen organisasi pendidikan.

9.2 Audit internal


Unwar mengadakan kegiatan audit mutu internal pada waktu yang direncanakan
dengan menyediakan informasi kesesuaian sistem manajemen pendidikan dengan
persyaratan Standar mutu internal dan mengidentifikasi potensi-potensi ketidaksesuaian
dalam proses penyelenggaraannya.

Dalam prosesnya, kegiatan Audit Mutu Internal di Unwar menggunakan kaidah


PLOR (Problem, Location, Objective, Reference). Implementasi sistem Audit Mutu
Internal di Unwar dituangkan dalam Pedoman AMI dan SOP AMI Unwar.

Pelaksanaan audit internal dilaksanakan oleh tim auditor internal Unwar pada waktu yang telah
ditentukan untuk menyediakan informasi apakah SMOP telah terlaksana:
a) sesuai dengan:
1) persyaratan organisasi untuk SMOP;
2) persyaratan Standar Pendidikan yang telah ditetapkan;
b) diterapkan dan dipelihara secara efektif sesuai dengan pelaksanaan PPEPP di Unwar.

Unwar telah melaksanakan audit mutu internal yaitu:


a) merencanakan, menetapkan, menerapkan dan memelihara program audit termasuk,
frekuensi, metode, penanggung jawab, dan pelaporan hasil audit. Unwar
mempertimbangkan sasaran SMOP serta pentingnya proses yang terkait dan umpan
balik dari pihak berkepentingan yang relevan dari hasil audit tahun sebelumnya;
b) menentukan ruang lingkup dan kriteria audit untuk setiap audit;
c) memilih dan menetapkan auditor untuk melaksanakan audit serta memastikan
objektivitas, ketidakberpihakan dari proses audit;

48
d) memastikan hasil audit dilaporkan pada RTM (rapat tinjauan manajemen) yang
dihadiri oleh pimpinan terkait;
e) mengidentifikasi peluang untuk peningkatan dalam bentuk RTL (rencana tindak
lanjut);
f) melakukan koreksi dan tindakan korektif yang sesuai tanpa ditunda;
g) menyimpan informasi terdokumentasi sebagai bukti perencanaan dan penerapan
program dan hasil audit.
9.3 Tinjauan manajemen
9.3.1 Umum
Tindak lanjut terhadap temuan audit Pimpinan Unwar melakukan rapat tinjauan manajemen
(RTM) yang dihadiri oleh pimpinan terkait untuk meninjau SMOP organisasi dan strategi, pada
waktu yang telah direncanakan, paling sedikit sekali dalam setahun, dan memutakhirkan untuk
memastikan kesesuaian, kecukupan, keefektifannya dapat berlanjut.

9.3.2 Masukan tinjauan manajemen


Tinjauan manajemen harus mencakup pertimbangan:
a) status tindakan dari tinjauan manajemen terdahulu;
b) perubahan isu internal dan eksternal yang relevan pada SMOP;
c) informasi kinerja dan keefektifan SMOP, termasuk tren dalam:
1) kepuasan mahasiswa dan penerima manfaat lain dan umpan balik terkait
persyaratan mahasiswa dan penerima manfaat lain;
2) sejauh mana sasaran telah dipenuhi;
3) kinerja proses dan kesesuaian produk dan layanan;
4) ketidaksesuaian dan tindakan korektif;
5) hasil pemantauan dan pengukuran;
6) hasil audit;
7) kinerja penyedia eksternal;
8) hasil penilaian formatif dan sumatif;
d) sumber daya yang mencukupi;
e) keefektifan tindakan yang diambil untuk menangani risiko dan peluang;
f) peluang peningkatan berkelanjutan;
g) umpan balik dosen dan tenaga kependidikan terkait aktivitasnya untuk meningkatkan
kompetensi.

49
9.3.3 Keluaran tinjauan manajemen
Keluaran tinjauan manajemen harus meliputi keputusan terkait dengan:
a) peluang peningkatan berkelanjutan;
b) keperluan perubahan apapun terhadap SMOP;
c) kebutuhan sumber daya.
Unwar menyimpan informasi terdokumentasi sebagai bukti hasil tinjauan manajemen.

50
BAB X
PENINGKATAN

10.1 Ketidaksesuaian dan tindakan korektif


Bila terjadi ketidaksesuaian dalam hasil audit, Unwar melakukan:
a) reaksi terhadap ketidaksesuaian, dengan melakukan:
1) mengambil tindakan untuk mengendalikan dan memperbaiki hasil audit;
2) sepakat dengan konsekuensi hasil audit;
b) mengevaluasi kebutuhan tindakan untuk menghilangkan penyebab ketidaksesuaian,
agar supaya tidak terjadi lagi atau terjadi ditempat lain, dengan:
1) meninjau ketidaksesuaian;
2) menentukan penyebab ketidaksesuaian;
3) menentukan apakah ada ketidaksesuaian yang serupa, atau potensial terjadi;
c) menerapkan tindakan yang diperlukan;
d) meninjau keefektifan tindakan korektif yang diambil;
e) melakukan perubahan pada SMOP, jika perlu.
Tindakan korektif harus sesuai dengan pengaruh dari ketidaksesuaian yang ditemui.
Unwar menyimpan informasi terdokumentasi sebagai bukti dari:
a) ketidaksesuaian dan tindakan yang diambil; dan
b) hasil dari setiap tindakan korektif.
10.2 Peningkatan berkelanjutan
Unwar meningkatkan kesesuaian, kecukupan dan keefektifan SMOP secara berkelanjutan,
mempertimbangkan praktik baik yang relevan. Unwar mempertimbangkan hasil dari analisis
dan evaluasi, serta hasil tinjauan manajamen, untuk menentukan jika ada kebutuhan atau
peluang yang harus ditangani sebagai bagian dari peningkatan berlanjutan.
10.3 Peluang untuk peningkatan
Unwar menentukan dan memilih peluang untuk peningkatan dan menerapkan tindakan yang
diperlukan untuk memenuhi persyaratan mahasiswa dan penerima manfaat lain dan
meningkatkan kepuasan mahasiswa, penerima manfaat lain, tenaga kependidikan dan pihak
yang berkepentingan, termasuk penyedia eksternal. Hal ini mencakup:
a) meningkatkan produk dan layanan untuk memenuhi persyaratan serta untuk
memenuhi kebutuhan dan harapan masa depan;
b) mengoreksi, mencegah atau mengurangi pengaruh yang tidak diinginkan;
c) meningkatkan kinerja dan keefektifan SMOP melalui PPEPP.

51
LAMPIRAN DAFTAR DOKUMEN
https://bit.ly/dokumen-iso21001-unwar

Klausul
No Nama Dokumen
4 5 6 7 8 9 10
4.1
1 Statuta Universitas Warmadewa 5.1.1
4.3
4.1 5.1.1
2 Organisasi dan Tata Kerja (OTK)
4.3 5.3
3 Rencana Induk Pengembangan (RIP) 4.1
Rencana Strategis (Renstra) Universitas Warmadewa
4 4.1 5.1.1 6.2 7.3 8.3.2
Tahun 2019-2022
Rencana Kegiatan Aanggaran Tahunan (RKAT)
5 4.1 5.2.1 6.2 8.1.2
Tahun 2020
8.1.1
4.1
6 Panduan Akademik 5.3 8.5.1.3
4.4
8.5.1.4
5.1.1
7 Laporan Akuntabilitas (Lakis) Tahun 2019 4.1 6.2
5.3
Standar Operasional Prosedur (SOP) Universitas
8 4.1
Warmadewa
9 Isu Eksternal dan Internal 4.1
10 Kebutuhan dan Harapan Stakeholders 4.2
9.1.1
8.3.5
11 Survey Alumni (Tracer Study) 4.2 5.1.1 6.2 7.1.1 9.1.2
8.5.2
9.1.5
9.1.1
12 Survey Kepuasan Dosen dan Tenaga Kependidikan 4.2 5.1.1 6.2 7.1.1
9.1.5
9.1.1
13 Survey Kepuasan Mahasiswa 4.2 5.1.1 6.2 7.1.1
9.1.5
9.1.1
14 Survey Kepuasan Mitra Kerjasama 4.2 5.1.1 6.2 7.1.1
9.1.5
15 Panduan Penerimaan Mahasiswa Baru (Penmaru) 4.4 5.1.1 8.5.1.2
16 Formulir Penerimaan Mahasiswa Baru (Penmaru) 4.4 8.1.3
5.1.3
8.1.3
17 Sistem Penerimaan Mahasiswa Baru (SiPenmaru) 4.4 5.1.3
8.5.1.6
5.3
18 Lokakarya Visi Misi 5.1.1
5.1.1
19 Rapat Pimpinan (Surat, Daftar Hadir, dan Hasil) 6.2
5.2.2
20 Sertifikat Prestasi Mahasiswa 5.1.1
21 SK Kegiatan Tridharma 5.1.1
22 Rekognisi Dosen 5.1.1
7.1.1
23 Data Jumlah Dosen Unwar Tahun 2020 5.1.1
7.1.2
7.1.1
24 Data Jumlah Karyawan Unwar Tahun 2020 5.1.1
7.1.2
5.1.1
25 Kalender Akademik 8.2.2
5.2.2
5.1.1
26 Pedoman Manajemen Risiko Unwar 6.1 7.3 8.3.3
5.1.2
27 Formulir Indentifikasi Risiko Unwar 5.1.1 6.1

52
Klausul
No Nama Dokumen
4 5 6 7 8 9 10
5.1.2
28 Peratutan Karyawan Tahun 2017 5.1.1 8.1.1
29 Struktur Organisasi Unwar Tahun 2020 5.1.1
30 Website Universitas Warmadewa 5.1.1 7.1.6 8.2.2
31 YouTube Universitas Warmadewa 5.1.1 9.1.2
Kelas Internasional (Warmadewa International
32 5.1.3 8.5.1.6
Program)
Sarana Berkebutuhan Khusus (Lift, Kursi Roda, Dan
33 5.1.3 8.5.1.6
Jalan Ram)
11 Kebijakan Rektor (Pendidikan, Suasana
Akademik, Kemahasiswaan, Penelitian, Pengabdian 5.2.1
34
kepada Masyarakat, SDM, Keuangan, Sarana & 5.2.2
Prasarana, Sistem Informasi, SPMI, dan Kerjasama)
9.1.2
8.3.5
35 Kebijakan Pengembangan Kurikulum 5.2.1 9.1.3
8.3.6
9.1.4
36 Pedoman Pelaksanaan Kurikulum 5.2.1
8.3.5
37 Pedoman Pengembangan Kurikulum 5.2.1
8.3.6
38 SK & Struktur Organisasi Sentra HaKI 5.2.1
Kebijakan Sistem Penjaminan Mutu Internal (SPMI)
39 5.2.1 9.1.1
Universitas Warmadewa
40 Renstra Lembaga Penelitian 5.2.1 8.3.2
41 Renstra Lembaga Pengabdian kepada Masyarakat 5.2.1 8.3.2
42 Laporan Promosi Universitas Warmadewa 5.3
43 Brosur Universitas Warmadewa 5.3 8.2.2
44 Poster Penerimaan Mahasiswa Baru Unwar 5.3
8.1.1
45 Laporan Monev Penelitian 5.3 6.2 8.5.6
8.7
8.1.1
46 Laporan Monev PkM – Hibah Ristekdikti 5.3 6.2 8.5.6
8.7
8.1.1
47 Laporan Monev PkM – Hibah Institusi 5.3 6.2 8.5.6
8.7
8.1.1
Laporan Monev Pembelajaran Semester Ganjil dan 8.3.4 9.1.1
48 5.3 6.2 7.1.5
Genap 8.5.6 9.1.5
8.7
Laporan Sosialisasi Visi, Misi, Tujuan, dan Sasaran
49 5.3 9.1.4
(VMTS) Unwar Tahun 2020
Laporan Survey Pemahaman Visi, Misi, Tujuan, dan
50 5.3 9.1.4
Sasaran (VMTS) Unwar Tahun 2020
51 Daftar Luaran Tridharma 5.3
52 Rencana Pembelajaran Semester (RPS) 5.3
8.1.1
53 Sistem Informasi Manajemen Terpadu (SIM-T) 5.3 6.2 7.5
8.5.5
54 Modul SIM-T 5.3 7.5
55 Tupoksi Humas 5.3
56 Laporan Peninjauan Kurikulum Fakultas 6.1

53
Klausul
No Nama Dokumen
4 5 6 7 8 9 10
8.2.3
57 Laporan Analisis Pemukhtahiran Kurikulum 6.2
8.3.6
9.1.1
58 Laporan Audit Mutu Internal (AMI) 6.2 9.1.5 10
9.2
8.1.1
59 Standar Pendidikan Universitas Warmadewa 6.2 8.1.2 9.1.1
8.2.1
8.1.1
60 Standar Penelitian Universitas Warmadewa 6.2 8.1.2 9.1.1
8.2.1
8.1.1
61 Standar Pengabdian kepada Masyarakat 6.2 8.1.2 9.1.1
8.2.1
62 Standar Kemahasiswaan 6.2 8.1.3
9.1.1
Laporan Pelaksanaan Rapat Tinjauan Manajemen 8.5.6
63 6.3 9.1.5 10
(RTM) Hasil Audit Mutu Internal (AMI) 8.7
9.3
Laporan Pelaksanaan Tindak Lanjut Hasil Audit 9.1.1
64 6.3 8.3.6 10
Mutu Internal (AMI) 9.1.5
65 Laporan Monev Kepuasan Mitra PkM 7.1.1
Laporan Kegiatan Pelatihan Kepemimpinan Pejabat
66 7.1.1
Struktural Unwar
67 Laporan Kegiatan Workshop Kehumahasan 7.1.1
7.1.1
68 SOP Dosen Tamu
7.1.2
69 Laporan Monev & Rekam Jejak SDM Unwar 7.1.2
70 Laporan Monev Jabatan Akademik 7.1.2
71 Laporan Monev Jenjang Pangkat 7.1.2
72 Data Pegawai Magang Unwar Tahun 2020 7.1.2
7.1.2
73 SOP Penerimaan Calon Karyawan
7.2.1
7.1.2
74 SOP Rekrutmen Calon Karyawan
7.2.1
7.1.2
75 Standar Dosen dan Tenaga Kependidikan
7.2.1
76 Data Sarana dan Prasarana Unwar 7.1.3
77 Standar Sarana dan Prasarana Pembelajaran 7.1.3
Laporan Tri Hita Karana (THK) Prahyangan Tahun
78 7.1.4
2019
79 List Penghargaan THK Awards 7.1.4
80 Piagam THK Platinum 7.1.4
81 Profile Yayasan THK 7.1.4
82 Tri Hita Karana Awards 7.1.4
83 Monev Sarana dan Prasarana / Hasil Audit SPI 7.1.5
84 SIM-SARANA 7.1.5
85 SOP Monitoring dan Evaluasi (Monev) 7.1.5
86 SOP Audit SPI 7.1.5
87 E-Journal Universitas Warmadewa 7.1.6
88 E-Library Universitas Warmadewa 7.1.6
89 E-Repository Universitas Warmadewa 7.1.6

54
Klausul
No Nama Dokumen
4 5 6 7 8 9 10
90 Newsletter BPM Tahun 2020 7.1.6
91 Majalah Singhadwala Agustus 2019 7.1.6
8.3.1
8.3.3
92 Standar Kompetensi Lulusan 7.2.1
8.3.4
8.3.5
MoU Asia Exchange Warmadewa Internasional
93 7.2.2
Program (WIP)
SK Pengelola Warmadewa Internasional Program
94 7.2.2
(WIP)
Warmadewa Internasional Program (WIP) Course
95 7.2.2
Book
Warmadewa Internasional Summer Exchange
96 7.2.2
(WISE) Course Book
97 Laporan Monev Kinerja SDM berbasis SKP 7.3
98 Matriks Komunikasi Seminar Internasional 7.4
99 Matriks Komunikasi Seminar Nasional 7.4
100 Matriks Komunikasi Seminar Regional 7.4
101 SOP IT Unwar 7.5
102 Video Panduan SIM-T (link youtub) 7.5
8.1.1
103 Manual Standar Pendidikan 8.1.2 9.1.1
8.2.1
8.1.1
104 Manual Standar Penelitian 8.1.2 9.1.1
8.2.1
8.1.1
105 Manual Standar Pengabdian kepada Masyarakat 8.1.2 9.1.1
8.2.1
106 Pangkalan Data Universitas Warmadewa 8.1.1
107 Buku Kurikulum Fakultas 8.2.2
108 SOP Kerjasama 8.2.2
109 SOP Perkuliahan 8.2.2
110 Formulir Rencana Tindak Lanjut (RTL) 8.2.3
111 Manual Standar Kompetensi Lulusan 8.3.1
112 Manual Standar Isi Pembelajaran 8.3.1
113 Manual Standar Proses Pembelajaran 8.3.1
114 Manual Standar Penilaian Pembelajaran 8.3.1
8.3.1
8.3.3
115 Standar Isi Pembelajaran
8.3.4
8.3.5
8.3.1
116 Standar Proses Pembelajaran 8.3.4
8.3.5
8.3.1
8.3.4
117 Standar Penilaian Pembelajaran 8.3.5
8.5.1.4
8.5.1.5
118 Buku Panduan Merdeka Belajar – Kampus Merdeka 8.3.1

55
Klausul
No Nama Dokumen
4 5 6 7 8 9 10
8.4
8.3.2
119 SOP LPKP
8.3.3
8.3.2
120 SOP LEMLIT
8.3.3
8.3.2
121 SOP LPM
8.3.3
122 Renstra Yayasan Kesejahteraan Korpri Propinsi Bali 8.3.2
123 Pedoman Monev Pembelajaran 8.3.4 9.1.1
124 SOP Kegiatan Belajar Mengajar (KBM) 8.5.1.3
8.5.1.4
125 Prosedur Penilaian Pembelajaran
8.5.1.5
126 Buku Panduan Penilaian 8.5.1.4
127 Buku Pedoman Penulisan Skripsi 8.5.1.4
128 SK Kebijakan Masa Penyimpanan Arsip 8.5.1.4
129 SIM-Nilai 8.5.1.5
130 Buku Pedoman Pusat Karir 8.5.2
Partisipasi Alumni 2016 – 2019 (Sumbangan
131 8.5.3
Alumni)
132 Pedoman Tata Kelola Sarana dan Prasarana 8.5.3
8.5.4
133 SOP Akademik (Wisuda, Ijazah, dll)
8.6
SOP Jurnal Penelitian dan Pengabdian kepada
134 8.5.4
Masyarakat
135 Buku Wisuda 8.6
136 Jadwal Audit Mutu Internal (AMI) 9.1.1
137 Facebook Universitas Warmadewa 9.1.2
138 Instagram Universitas Warmadewa 9.1.2
139 SOP Survey Alumni (tracer study) 9.1.2
140 SOP Survey 9.1.2
141 Laporan Pelatihan & Penyegaran Auditor Internal 9.1.4
142 Pedoman Sistem Pengembangan Suasana Akademik 9.1.4
143 SK & Sertifikat Auditor Internal 9.1.4
Standar Visi, Misi, Tujuan, dan Sasaran serta Strategi
144 9.1.4
Pencapaian Unwar
145 Checklist Audit Mutu Internal 9.2
146 Laporan Audit Satuan Pengawas Internal (SPI) 9.2
147 SOP Audit Mutu Internal BPM 9.2
148 SOP Audit SPI 9.2
Analisis dan Penetapan Program Pengembangan
149 9.3
Unwar
150 Formulir Rapat Tinjauan Manajemen (RTM) 9.3
151 SOP RTM 9.3
152 Permintaan Tindakan Koreksi (PTK) 10

56
FOTO KEGIATAN
PENGEMBANGAN SISTEM TERDOKUMENTASI
MANUAL MUTU SNI ISO 21001:2018
23 NOVEMBER – 28 DESEMBER 2020

Anda mungkin juga menyukai