Penetapan standar pada Akuntansi ini mungkin akan memberikan keuntungan atau
kerugian bagi beberapa pihak atau perusahaan. Ini adalah sebuah pilihan sosial yang harus
dipilih oleh satu orang atau keputusan bersama (kelompok). Jika memilih atau menggunakan
kriteria kesejahteraan sosial untuk mengambil sebuah keputusan pemberlakuan standar, maka
munculah pertanyaan mengenai legitimasi dari badan penyusunan standar yang tidak dipilih.
Pertanyaan yang akan ada nantinya, akan menjadi sebuah penentuan pendekatan yang
benar untuk menjawab sebuah pertanyaan dalam kebijakan akuntansi. Terdapat tiga (3)
pendekatan yang bisa dilakukan yaitu:
Perbedaan dari tiga pendekatan di atas adalah dilihat dari komitmen-komitmen normatif
terhadap sasaran pelaporan keuangan yang saling bertentangan atau tidak sesuai.