Anda di halaman 1dari 13

BERBAGAI PANDANGAN

TENTANG
SIFAT DASAR AKUNTANSI
SIFAT DASAR AKUNTANSI
Berbagai Pandangan Tentang Sifat Dasar Akuntansi

1. Akuntansi Sebagai Sebuah Ideologi


2. Akuntansi Sebagai Sebuah Bahasa
3. Akuntansi Sebagai Catatan Peristiwa yang lalu
4. Akuntansi Sebagai Realitas Ekonomi Saat ini
5. Akuntansi Sebagai Suatu Sistem Informasi
6. Akuntansi Sebagai Komoditas
SIFAT DASAR AKUNTANSI
1. Akuntansi Sebagai Sebuah Ideologi
Ideologi merupakan pandangan dunia/hidup yang terlepas dari sifatnya
yang parsial dan mungkin mengandung pemahaman krusial,
menghalangi kita untuk memahami lingkungan dimasa hidup dan
kemungkinan perubahannya.
•Akuntansi telah dipandang sebagai fenomena ideologis – sebagai sarana untuk
mendukung dan meligitimasi tatanan sosial, ekonomi dan politik.
•Akuntansi juga dipandang sebagai mitos, simbol dan kegiatan ritual yang
mengizinkan penciptaan suatu tatanan simbolis yang didalamnya agen-agen sosial
yang dapat saling berinteraksi.
SIFAT DASAR AKUNTANSI
2. Akuntansi Sebagai Sebuah Bahasa

Akuntansi merupakan suatu cara pengkomunikasian informasi tentang


bisnis.

•Akuntansi sebagai bahasa bisnis, memiliki banyak kesamaan dengan bahasa-bahasa


lainnya.
•Berbagai aktivitas bisnis suatu perusahaan dilaporkan dalam laporan akuntansi
menggunakan bahasa akuntansi, yang juga sama apabila disajikan dalam surat kabar
menggunakan bahasa Inggris
SIFAT DASAR AKUNTANSI
2. Akuntansi Sebagai Sebuah Bahasa

Pengakuan akuntansi sebagai sebuah bahasa karena terdapat 2(dua) komponen dalam
suatu bahasa yaitu : Simbol-symbol dan Tata bahasa.
Simbol-symbol atau karakteristik leksikal suatu bahasa adalah “unit-unit yang
mengandung arti atau kata-kata yang dapat diidentifikasi dalam setiap bahasa.
Simbol-symbol ini adalah objek linguistik yang digunakan untuk mengindentifikasi
konsep-konsep tertentu.
Tata bahasa suatu bahasa mengacu pada susunan sintaksis yang terdapat dalam
setiap bahasa. Dalam akuntansi, tata bahasa merujuk pada serangkaian prosedur
umum yang digunakan dan diikuti dalam penyusunan seluruh data keuangan untuk
keperluan bisnis.
SIFAT DASAR AKUNTANSI
3. Akuntansi Sebagai Catatan Peristiwa yang lalu

Akuntansi dipandang sebagai cara penyajian sejarah perusahaan dan transaksi yang
dilakukan dengan pihak lain.

•Bagi pemilik maupun pemegang saham catatan akuntansi menyediakan sejarah


pertanggung-jawaban manager atas sumber-sumber daya yang disediakan pemilik.
•Konsep pertanggung jawaban pada dasarnya merupakan ciri hubungan prinsipal
(pemilik) dengan agen (manager)
•Pengukuran konsep pertanggung-jawaban telah dikembangkan dari waktu ke waktu.
SIFAT DASAR AKUNTANSI
3. Akuntansi Sebagai Catatan Peristiwa yang lalu

•Terdapat 4 periode waktu ;


1. Periode pure custodial = fungsi pemeliharaan
2. Periode traditional custodial = Pemeliharaan tradisional
3. Periode asset-utilization = fungsi pemanfaatan aset
4. Periode open-ended = Pemanfaatan asset yang lebih fleksibel
SIFAT DASAR AKUNTANSI
4. Akuntansi Sebagai Realitas Ekonomi Saat ini

Akuntansi dipandang sebagai cara untuk menggambarkan realitas ekonomi


saat ini
•Argumen utama yang mendukung pandangan ini adalah “Neraca dan Laporan
laba-rugi” seharusnya didasarkan pada taksiran yang menggambarkan realitas
ekonomi saat ini dari pada cost historis.
•Tujuan utama ; Penetapan pendapatan sesungguhnya (True Income)
SIFAT DASAR AKUNTANSI
5. Akuntansi Sebagai Suatu Sistem Informasi
Pandangan ini mengasumsikan “Akuntansi sebagai suatu proses” yang menghubungkan
sumber informasi atau transmitter, saluran komunikasi, dan sekumpulan penerima
(pengguna external).
Pandangan ini banyak memberikan manfaat yang penting baik secara konseptual
maupun secara empiris, yaitu karena ;
1. Pandangan ini mengasumsikan bahwa “sistem akuntansi” merupakan satu-satunya system
pengukuran formal dalam organisasi.
2. Pandangan ini memunculkan kemungkinan disain sistem akuntansi yang optimal, yang memiliki
kemampuan menghasilkan informasi yang bermanfaat bagi pengguna
Keunggulannya adalah sistem-sistem akuntansi alternative tidak membutuhkan
pertimbangan yang lebih lama dalam menilai kemapuan untuk menghasilkan “true
income”atau kewajaran dari penyajian data historis.
SIFAT DASAR AKUNTANSI
6. Akuntansi Sebagai Komoditas
Akuntansi dipandang sebagai komoditas yang dihasilkan dari suatu aktivitas
ekonomi.
•Pandangan ini muncul disebabkan karena adanya permintaan informasi khusus,
dan para akuntan memiliki kemampuan untuk memenuhi permintaan khusus.
•Pemilihan informasi akuntansi/teknik akuntansi maka berpengaruh terhadap
kesejahteraan berbagai kelompok masyarakat.
•Adanya penawaran dan permintaan informasi, maka akibatnya muncul “Pasar
informasi akuntansi”
SIFAT DASAR TEORI AKUNTANSI
Menurut Financial Accounting Standar Board (FASB), teori dalam
akuntansi diperlukan untuk ;
Mengarahkan badan penyusun standar dalam menerapkan standar
akuntansi.
Memberikan landasan konseptual untuk memecahkan masalah
perlakuan akuntansi tertentu bila belum ada standar yang
mengaturnya.
Memberikan batas keleluasaan dalam menyusun laporan keuangan.
Meningkatkan pemahaman dan keyakinan pemakai terhadap arti
penting laporan keuangan.
Meningkatkan daya banding laporan keuangan.
SIFAT DASAR TEORI AKUNTANSI

Dengan diperlukannya teori akuntansi menurut FASB, maka dapat


disimpulkan bahwa ;

Teori Akuntansi bersifat “Deskriptif” (positif) yaitu menjelaskan dan


meramalkan variabel-variabel yang diteorikan apa adanya.
Teori Akuntansi bersifat “Preskriptif” (normatif) yaitu menjelaskan apa
yang seharusnya atau menggambarkan variabel sesuai dengan aturan
tertentu dan bagaimana seharusnya.
SIFAT DASAR TEORI AKUNTANSI

Mc.Donald berpendapat bahwa suatu teori akuntansi harus memiliki 3(tiga)


elemen ;
1.Menyandikan fenomena ke penyajian secara simbolis, misalnya “debit”
dan “credit”
2.Memanipulasi atau menggabungkan sesuai dengan peraturan, misalnya ;
aturan penerjemahan
3.Menterjemahkan kembali ke fenomena yang sesungguhnya, misalnya ;
teknik-teknik untuk menetapkan profit sebaiknya didasarkan pada aturan
untuk memanipulasi simbol-simbol akuntansi.

Anda mungkin juga menyukai