DI SUSUN OLEH :
NAMA : RISNA
KELAS : 1.A ( AKPER)
NIM : 220040
Dosen Pembimbing : NS. ZAKARIYANTI,SKM,M.KEP
Objektif
a. PCO2 meningkat/menurun
b. PO2 menurun
c. Takikardia
d. PH arteri meningkat/menurun
e. Bunyi napas tambahan
4. Gejala Dan Tanda Minor
Subjektif
a. Pusing
b. Penglihatan kabur
Objektif
a. Sianosis
b. Diaphoresis
c. Gelisah
d. Nafas cuping hidung
e. Pola nafas abnormal (cepat/lambat, regular/irregular, dalam/dangkal)
f. Warna kulit abnormal (mis. Pucat, kebiruan)
g. Kesadaran menurun
5. Kondisi Klinis Terkait
a. Penyakit paru obstruktif kronis (PPOK)
b. Gagal jantung kongestif
c. Asma
d. Pneumonia
e. Tuborkollosis paru
f. Penyakit membran hialin
g. Asifiksia
h. Persistent pulmonary hypertension of newbom (PPHN)
i. Prematuritas
j. Infeksi saluran nafas
B. Standar Luaran Keperawatan Indonesia
Ekspektasi : Meningkat
1. Kriteria Hasil
a. Tingkat kesadaran Meningkat (5)
b. Dispnea Menurun (5)
c. Bunyi nafas tambahan Menurun (5)
d. Pusing Menurun (5)
e. Penglihatan kabur Menurun (5)
f. Diaphoresis Menurun (5)
g. Gelisah Menurun (5)
h. Nafas cuping hidung Menurun (5)
i. PCO2 Membaik (5)
j. PO2 Membaik (5)
k. Takikardia Membaik (5)
l. PH arteri Membaik (5)
m. Sianosis Membaik (5)
n. Pola nafas Membaik (5)
o. Warna kulit Membaik (5)
C. Standar Intervensi Keperawatan Indonesia
1. Tindakan
a. Observasi
1) Monitor frekuensi, irama, kedalaman dan upaya nafas
2) Monitor pola nafas (seperti bradipnea, takipnea, hiperventiasi,
Kussmaul, Cheyne-Stokes, Biot, ataksia)
3) Monitor kemampuan batuk efektif
4) Monitor adanya produksi sputum
5) Monitor adanya sumbatan jalan nafas
6) Palpasi kesimetrisan ekspansi paru
7) Auskultasi bunyi nafas
8) Monitor saturasi oksigen
9) Monitor nilai AGD
10) Monitor hasil x-ray toraks
b. Terapeutik
1) Atur interval pemantauan respirasi sesuai kondisi pasien
2) Dokumentasikan hasil pemantauan
c. Edukasi
1) Jelaskan tujuan dan prosedur pemantauan
2) Informasikan hasil pemantauan, jika perlu