0 penilaian0% menganggap dokumen ini bermanfaat (0 suara)
21 tayangan4 halaman
Program pelatihan ini bertujuan untuk meningkatkan kapasitas PSM melalui mata pelatihan Building Learning Commitment yang berfokus pada pembentukan komitmen positif untuk menciptakan suasana pembelajaran yang kondusif. Mata pelatihan ini membahas tentang membangun suasana belajar yang kondusif, mengenal diri sendiri dan orang lain, serta membentuk komitmen dalam proses pembelajaran agar tujuan pelatihan dapat tercapai.
Program pelatihan ini bertujuan untuk meningkatkan kapasitas PSM melalui mata pelatihan Building Learning Commitment yang berfokus pada pembentukan komitmen positif untuk menciptakan suasana pembelajaran yang kondusif. Mata pelatihan ini membahas tentang membangun suasana belajar yang kondusif, mengenal diri sendiri dan orang lain, serta membentuk komitmen dalam proses pembelajaran agar tujuan pelatihan dapat tercapai.
Program pelatihan ini bertujuan untuk meningkatkan kapasitas PSM melalui mata pelatihan Building Learning Commitment yang berfokus pada pembentukan komitmen positif untuk menciptakan suasana pembelajaran yang kondusif. Mata pelatihan ini membahas tentang membangun suasana belajar yang kondusif, mengenal diri sendiri dan orang lain, serta membentuk komitmen dalam proses pembelajaran agar tujuan pelatihan dapat tercapai.
Program Pelatihan : Pelatihan Dasar Pembentukan Jabatan
Fungsional Penggerak Swadaya Masyarakat
Agenda Pembelajaran : Pengembangan Kapasitas PSM
Mata Pelatihan : Building Learning Commitment (BLC)
Komponen Deskripsi/ Uraian Deskripsi Mata Pelatihan : Mata diklat yang bermaksud menciptakan komitmen positif sehingga mampu menciptakan suasana pembelajaran yang kondusif agar semua pihak mampu memperoleh manfaat yang maksimal dari proses pembelajaran. Tujuan/ Hasil Belajar : 1. Peserta diharapkan mampu memahami diri sendiri dan orang lain serta mampu melaksanakan kegiatan membangun komitmen pembelajaran. 2. Dapat meningkatkan kompetensi sebagai PSM agar mengenal diri dan orang lain serta mampu membangun komitmen belajar dan mengimplementasikannya dalam masyarakat. Indikator Hasil Belajar : 1. Peserta mampu memahami diri sendiri dan orang lain serta mampu melaksanakan kegiatan membangun komitmen pembelajaran. 2. Meningkatnya kompetensi sebagai PSM sehingga mengenal diri dan orang lain serta mampu membangun komitmen belajar dan mengimplementasikannya dalam masyarakat. Materi Pokok 1 : Membina Suasana Belajar Kata “belajar” adalah merupakan suatu perubahan pada diri seseorang yang relatif permanen dalam perilaku atau potensi perilaku sebagai hasil dari pengalaman atau latihan, seseorang baru dianggap telah belajar sesuatu jika dia dapat menunjukkan perubahan perilakunya. Pembelajaran adalah merupakan suatu proses untuk membantu peserta Diklat agar dapat belajar dengan baik. Peserta Diklat yang memiliki motivasi tinggi Komponen Deskripsi/ Uraian ditunjang dengan Widyaiswara yang mampu memfasilitasi motivasi tersebut akan membawa pada keberhasilan pencapaian target belajar. Gaya belajar seseorang adalah kombinasi dari bagaimana ia menyerap dan kemudian mengatur dan mengolah informasi. Bobbi De Porter dalam bukunya “Quantum Learning” (1999) mengemukakan ada tiga modalitas belajar yang dimiliki seseorang, yaitu visual, auditorial, dan kinestetik. Materi Pokok 2 : Mengenal Diri Sendiri dan Orang Lain Hubungan antara individu terjalin dalam hubungan transaksional, menuju kearah kelompok yang berfungsi, efektif dan sinergi, dalam suasana segar dan menyenankan. Banyak yang beranggapan dengan mengenal banyak orang akan memberikan peluang untuk membuka jaringan yang lebih luas namun terkadang lupa untuk mengenali diri sendiri sehingga kekuatan dan kelemahan yang ada pada diri kurang teridentifikasi dengan baik. Apabila kita berhasil mengenali diri sendiri maka besar kemungkinan kita mampu menguasai dan mengendalikan diri. Hal ini diperlukan agar tercipta suasana yang selaras, serasi, dan seimbang dalam pergaulan. Mengenal orang lain dengan cara memberikan hal yang terbaik dalam kehidupan kita saat ini bukan untuk keuntungan atau kepentingan yang semata- mata hanya ada perlunya saja. Cara untuk memahami diri sendiri dan orang lain yaitu dengan berfikir terbuka terhadap diri sendiri dan orang lain dan menggunakan rasa sabar. Materi Pokok 3 : Membina Komitmen dalam Pembelajaran Komponen Deskripsi/ Uraian Pembelajaran merupakan suatu sistem yang bertujuan untuk membantu proses belajar, yang berisi serangkaian kegiatan yang dirancang, sedemikian rupa untuk mendukung dan mempengaruhi terjadinya proses belajar siswa yang bersifat efektif. Komitmen belajar merupakan janji atau kesanggupan untuk melakukan dan tidak melakukan sesuatu dalam proses belajar. Peran membangun komitmen pembelajaran (Building Learning Comitmen) dalam Diklat adalah untuk mencairkan suasana, mengenal kekuatan dan kelemahan pribadi dan juga kelemahan dan kelebihan orang lain. Berkomunikasi secara efektif dapat menciptakan suasana belajar yang kondusif dan menyenangkan, menetapkan norma dalam belajar, membina kelompok yang efektif, dan menyukseskan seluruh kegiatan belajar selama Diklat berlangsung. Komitmen belajar dapat tercapai apabila antar peserta diklat telah tumbuh rasa saling mempercayai, adanya sikap keterbukaan, bertanggung jawab, dan tumbuh rasa saling ketergantungan antara yang satu dengan yang lainnya. Sebagai ASN dalam menjalankan tugas dan fungsinya membutuhkan jaringan dan jejaring kerja yang disebut Tim Kerja. Adanya tim kerja akan mempermudah dalam menyelesaikan pekerjaan. Pada hakekatnya setiap manusia mempunyai kemampuan bawaan untuk belajar, untuk berkembang dan untuk maju, meskipun untuk dapat mewujudkannya manusia akan dihadapkan dengan Komponen Deskripsi/ Uraian kesulitan, ketidak nyamanan, rasa tidak puas, kesakitan bahkan kegagalan. Adanya komitmen dalam proses belajar dapat mewujudkan tujuan diklat, sehingga perbedaan latar belakang pendidikan, pengalaman yang bervariasi, pengetahuan dan keterampilan yang beraneka ragam bukan menjadi suatu masalah namun akan menjadi proses belajar yang manarik. Kelompok sosial yang baik, adalah kelompok yang setiap anggotanya memilikan BLC komitmen tinggi, saling menghargai, saling menghormati, saling meng hargai dan bekerja bersama untuk mecapai tujuan bersama. Keterkaitan Mata : Diharapkan setelah mempelajari BLC, suasana Pelatihan dalam Agenda pembelajaran dapat mencairkan tidak kaku karena antar peserta diklat belum saling mengenal dapat berkomunikasi dan bertukar pengalaman secara terbuka, menciptakan suasana belajar yang menggembirakan dan menyenangkan, menetapkan nilai belajar yang disepakati bersama, membina kelompok yang berfungsi efektif sinergi, dan bertekad untuk mensukseskan proses pembelajaran yang berkualitas. Hal ini akan tercapai apabila antar peserta diklat telah tumbuh rasa saling mempercayai, adanya sikap keterbukaan, bertanggung jawab, dan tumbuh rasa saling ketergantungan antara yang satu dengan yang lainnya.
Manajemen waktu dalam 4 langkah: Metode, strategi, dan teknik operasional untuk mengatur waktu sesuai keinginan Anda, menyeimbangkan tujuan pribadi dan profesional