TUGAS 3 RESPONSI

Konversi Data Raster dan Vektor

Disusun oleh:
KLARISSA ARDILIA PUTRI
03311840000014

Mata Kuliah :
Sistem Informasi Geografis - B

Dosen Pengampu :
Hepi Hapsari Handayani, ST, M.Sc., Ph.D.

Dosen Responsi :
Mohammad Rohmaneo Darminto, ST, M.Sc.

DEPARTEMEN TEKNIK GEOMATIKA

FAKULTAS TEKNIK SIPIL, PERENCANAAN DAN KEBUMIAN
INSTITUT TEKNOLOGI SEPULUH NOPEMBER SURABAYA
2020
 KONVERSI DATA RASTER KE VEKTOR

Berikut ini adalah cara untuk melakukan konversi data raster ke dalam data vektor
dengan menggunakan aplikasi ArcGIS :

1. Buka aplikasi ArcGIS yang ada di PC/Laptop. Hingga keluar jendela kerja seperti
gambar di bawah ini

2. Masukkan data DEM yang akan dilakukan konversi ke dalam ArcGIS dengan memilih
fitu ‘Add Data’, kemudian pilih file DEM yang akan dilakukan konversi, hingga
muncul peta DEM pada lembar kerja ArcGIS

1
3. Buka Arc Toolbox pilih Data Management Tools > Raster > Raster Properties >
Calculate Statistic

4. Pada “Input Raster Dataset” pilih file yang akan kita konversikan

Tampilan file raster pada jendela ArcMap adalah sebagai berikut

2
5. Jika file sudah berhasil “Calculate Statistics” maka sudah dapat dilakukan
“reclassify”, untuk mengeceknya klik kanan > properties > Symbology > Classified.
Jika dapat dibuka berarti “Calculate Statistics” telah berhasil

3
6. Selanjutnya data raster yang mempunyai nilai kontinyu di buat menjadi data diskrit (di
buat klasifikasi) dengan perintah “Reclasify” dengan membuka Arc Toolbox dan pilih
Spatial Analysis Tools > Reclass > Reclassify

4
Pada “input raster” pilih file yang akan dikonversikan. Pada “output raster” pilih
lokasi penyimpanan yang diinginkan dan tentukan nama file.

Berikut ini adalah hasil “Reclasify”

5
7. Selanjutnya melakukan konversi data raster ke vektor dengan cara buka Arc Toolbox
dan pilih Conversion Tools > From Raster > Raster to Polygon

Pada “Input Raster” pilih file reclas, kemudian klik OK. Maka file raster akan
dikonversi ke polygon (vektor)

6
8. Berikut ini adalah hasil konversi vektor to raster

7
 KONVERSI DATA VEKTOR KE RASTER

Berikut ini adalah cara untuk melakukan konversi data vektor ke dalam data raster
dengan menggunakan aplikasi ArcGIS :

1. Buka aplikasi ArcGIS yang ada di PC/Laptop hingga muncul jendela kerja sebagai
berikut

2. Masukkan data DEM yang akan dilakukan konversi ke dalam ArcGIS dengan memilih
fitu ‘Add Data’, kemudian pilih file raster yang akan dilakukan konversi, hingga
muncul peta pada lembar kerja ArcGIS

8
3. Untuk melakukan konversi data raster polygon ke vektor klik pada Arc Toolbox
kemudian pilih Convertion Tools > To Raster > Polygon to Raster

9
 Dan hasilnya adalah sebagai berikut

4. Lakukan hal yang sama untuk data raster polyline dan point
5. Berikut ini adalah hasil konversi data raster polyline kontur

10
11
 ANALISA PADA PERHITUNGAN LUAS DAN KELILING

PADA SOFTWARE ARCGIS DAN QGIS

Pada praktikum sebelumnya telah dilakukan perhitungan luas dan keliling dengan
menggunakan perangkat lunak ArcGIS dan QGIS. Didapatkan hasil perhitungan luas dan
keliling sebagai berikut

Tabel 1. Keliling dan Luas Daerah di ArcGIS

No Nama Daerah Keliling (m) Luas (m2)
1. Kota Madiun 25816.91494 30504318.0126
2. Kecamatan Kartoharjo 16858 10142683.3811
3. Kecamatan Mangunharjo 17444.786752 9652199.87055
4. Kecamatan Taman 15732.085598 10709434.7609

Tabel 2. Keliling dan Luas Daerah di QGIS

No Nama Daerah Keliling (m) Luas (m2)
1. Kota Madiun 25816.91494040000 30504318.01260000095
2. Kecamatan Kartoharjo 16858 10142683.38110000081
3. Kecamatan Mangunharjo 9652199.870549918 9652199.87054999918
4. Kecamatan Taman 15732.08559770000 10709434.76090000011

Dapat kita lihat pada kedua tabel tersebut, bahwa didapatkan hasil perhitungan luas dan
keliling yang sama persis baik dengan menggunakan perangkat lunas ArcGIS maupun QGIS.
Namun, apabila ditemukan perbedaan ketika melakukan perhitungan luas dan keliling dengan
menggunakan perangkat lunak ArcGIS maupun QGIS, penyebabnya adalah karena terdapat
perbedaan sistem proyeksi yang digunakan. Sehingga seharusnya dilakukan transformasi
proyeksi ke dalam sistem proyeksi yang sama agar didapatkan hasil perhitungan luas dan
keliling yang sama.

12