Anda di halaman 1dari 8

PENILAIAN STATUS

GIZI SECARA
BIOKIMIA
MELINA TERESA SIANTURI GRACELA NATALISA SUNARTO
10021281924037 10021281924038

VIRA TRIASYA NYAYU HANUN


10021281924039 10021281924044
REVIEW JURNAL INTERNATIONAL
Judul The Biochemical Assessment of Insulin Resistence
Pengarang Anwar Bora, Callum Livingstone and Gordon A A Fems
Tahun dan halaman 2007, 19 Halaman
Tujuan Untuk mendeteksi mereka yang berisiko pada tahap awal proses,
sebelum gangguan parameter lain dan ketika intervensi dapat
mengganggu jalannya peristiwa yang mengarah ke penyakit.
Subjek Seseorang yang beresiko pengidap kardiovaskular dan diabetes
Metode Metode yang tersedia dapat dibagi menjadi pengujian dinamis di mana
spesimen dikumpulkan secara serial (tes toleransi insulin dan tes
toleransi glukosa oral) dan penanda biokimia (penilaian model
homeostasis dan penilaian serum insulin, globulin pengikat hormon
seks (SHBG), protein pengikat faktor pertumbuhan mirip insulin-1
(IGFBP-1)) yang diukur pada satu spesimen.
HASIL
Berbagai penanda biokimia lainnya yaitu hormon, enzim,
penanda inflamasi, faktor koagulasi, lipid dan komponen sel
darah, yang konsentrasi serumnya telah diketahui berkorelasi
dengan resistensi insulin, tercantum pada Tabel 4. Informasi
lebih lanjut tentang resistensi insulin dapat diperoleh dengan
menggunakan teknik pelengkap yang tercantum dalam Tabel 5
dengan memberikan data yang lebih rinci dan tepat untuk
tujuan peneliti dan tes biokimia sederhana akan muncul untuk
digunakan dalam konteks klinis yang dapat memberikan
informasi yang akurat dalam menangani pasien.
KEKURANGAN DAN KELEBIHAN

KEKURANGAN KELEBIHAN
Penelitian ini bermanfaat untuk mendeteksi mereka
yang berisiko pada tahap awal proses, sebelum
gangguan parameter lain dan ketika intervensi dapat
Penelitian yang telah dilakukan selama
menganggu jalannya peristiwa yang mengarah ke Pengukuran biokimia menggunakan
penyakit ini (kardiovaskular dan diabetes). metode Pegujian Dinamis yang berupa
tes Toleransi Glukosa Oral Standar
Metode pengukuran secara biokimia yang digunakan ternyata sulit untuk menentukan tingkat
pada penelitian tersebut kompleks dan lengkap, resistensi insulin.
sehingga pembaca/pengulas dapat lebih mudah
menemukan metode mana yang akan mereka pilih..
KESIMPULAN
Berbagai macam teknik tersedia untuk menilai resistensi
insulin yang semuanya memiliki kelebihan dan kekurangan
masing-masing. Peneliti dan klinis perlu mempertimbangkan
dengan cermat pilihan tes untuk memastikan bahwa tes tersebut
memadai untuk tujuan mereka. Semua tes terus menjalani
evaluasi dan perbaikan lebih lanjut. Di masa depan
kemungkinan akan ada modifikasi dengan standar emas akan
dapat memberikan data yang lebih rinci dan tepat untuk tujuan
peneliti dan tes biokimia sederhana akan muncul untuk
digunakan dalam konteks klinis yang dapat memberikan
informasi yang berharga dalam mengelola pasien.

Anda mungkin juga menyukai