INTERAKSI OBAT
Dosen Pengampu :
Apt. Windi Asti, S.Farm.
Interaksi
Obat
???
Definisi dan Terminologi
Interaksi yang terjadi ketika efek dari suatu obat berubah
dengan adanya obat lain, obat herbal, makanan, minuman
atau dengan beberapa senyawa kimia dari lingkungan sekitar
(Stockley, 2006).
Tujuan Polifarmasi
Mencapai efek
Mencegah adanya
terapi yang
Menghambat efek toksik yang
optimum
timbulnya resistensi disebabkan oleh
mengurangi efek
substansi zat aktif
samping
Minor Polifarmasi
2 – 4 jenis obat Mayor Polifarmasi
Lebih dari 5 jenis obat
60%
Semakin banyak jumlah obat yang
50% diresepkan maka peluang terjadinya
risk of drug interaction
30%
20%
10%
0%
2 5 10 15 20
C. Dokumentasi Interaksi
Established
Probable Suspected
IO sangat mantap
IO dapat terjadi IO diduga terjadi
terjadi
Possible Unlikely
IO belum pasti IO kemungkinan
terjadi besar tidak terjadi
Dampak Klinis Interaksi Antibiotika Berdasarkan Level Signifikan
Interaksi Antibiotika Level Implikasi Klinis
Signifikan
Antibiotika bakterisidal dan 2 Antibiotika bakterisidal bekerja terhadap sel bakteri yang
bakteriostatika sedang tumbuh sedangkan bakteriostatika bekerja
menghambat pertumbuhan sel. Interaksi bersifat antagonis
Tetrasiklin dengan obat 2 Tetrasiklin dapat membentuk kelat sehingga dapat menurunkan
yang mengandung logam absorpsi dari tetrasiklin
polivalen
Metronidazol dan alkohol 1 Metronidazol menyebabkan efek disulfiram karena
penghambatan enzim asetaldehid dehidrogenase. Alkohol
menyebabkan akumulasi asetaldehid menyebabkan muka
merah, mual, muntah, dan sakit kepala
Metronidazol dan litium 1 Metronidazol dapat menghambat ekskresi litium melalui ginjal
menyebabkan peningkatan kadar litium dalam darah dan
menyebabkan efek toksik
Tetrasiklin dan litium 4 Pada kasus tertentu dilaporkan terjadinya peningkatan kadar
litium di dalam darah tetapi pada laporan kasus yang tidak
dijumpai adanya efek dari interaksi ini
Eritromisin/tetrasiklin 1 Antibiotika ini dapat mengurangi flora normal Eubacterium
dengan digoksin lentum yang memetabolisme digoksin yang diberikan secara
oral sehingga timbul toksisitas digoksin
Tetrasiklin dan antibiotika 4 Tetrasiklin dan antibiotik spektrum luas dapat mengurangi flora
berspektrum luas dan normal (teoritis) yang dibutuhkan untuk sintesis vitamin K
warfarin (kofaktor pembekuan darah) dan meningkatkan resiko
pendarahan. Hanya terjadi pada pasien dengan intake vitamin K
yang buruk
Insiden interaksi obat yang penting dalam klinik sukar diperkirakan karena :