DISUSUN OLEH
Menyetujui
Coach Mentor
II
LEMBAR PENGESAHAN
EVALUASI PELAKSANAAN AKTUALISASI
Telah diseminarkan dan disempurnakan berdasarkan masukkan dari Penguji, Coach dan
Mentor pada tanggal 13 Desember 2019
Coach Penguji
Mengetahui
An Kepala Badan Pengembangan SDM Provinsi Papua
Kepala Bidang Kepamong Prajaan, Kepemimpinan dan Prajabatan
III
LEMBAR PERSETUJUAN HASIL PERBAIKAN
EVALUASI PELAKSANAAN AKTUALISASI
Telah diseminarkan dan disempurnakan berdasarkan masukkan dari Penguji, Coach dan
Mentor pada tanggal 13 Desember 2019
Penguji
H. F. RUNTUKAHU, S.Sos.,M.Si.
NIP. 19621202 198908 100 1
IV
KATA PENGANTAR
Segala puji dan syukur penulis panjatkan kehadirat ALLAH atas limpahan rahmat dan
petunjuk-Nya, sehingga penulisan laporan aktualisasi ini dapat diselesaikan. Laporan
aktualisasi yang berjudul “Digitalisasi Pengelolaan Arsip pada Sub Bagian Teknis dan
Hupmas Sekretariat Komisi Pemilihan Umum Kabupaten Mappi” ini dibuat untuk memenuhi
Persyaratan kelulusan Pelatihan Dasar CPNS Golongan III.
Pada kesempatan ini penulis ingin menyampaikan ucapan terima kasih kepada :
Semoga seluruh bantuan yang diberikan dibalas ALLAH dengan balasan yang berlipat.
V
DAFTAR ISI
HALAMAN JUDUL
LEMBAR PERSETUJUAN ..................................................................................... II
LEMBAR PENGESAHAN ..................................................................................... III
LEMBAR PERNYATAAN PERBAIKANI ............................................................... IV
KATA PENGANTAR ............................................................................................. V
DAFTAR ISI ........................................................................................................... VI
DAFTAR TABEL ..................................................................................................... VII
DAFTAR GAMBAR................................................................................................. VIII
BAB I PENDAHULUAN
A. Latar Belakang ............................................................................................. 1
B. Tujuan dan Manfaat ..................................................................................... 3
C. Visi dan Misi ................................................................................................. 4
D. Tugas dan Fungsi ........................................................................................ 4
BAB IV PENUTUP
A. Kesimpulan ................................................................................................... 13
B. Saran ........................................................................................................... 13
VI
DAFTAR TABEL
VII
DAFTAR GAMBAR
Penulis mendapat arahan dari Ibu Albertin E Toding Allo selaku mentor yang yang
menjabat Kasubag Umum ....................................................................................................... 1.3
Penulis mendapat arahan dari Ibu Albertin E Toding Allo selaku mentor yang
menjabat Kasubag Umum ....................................................................................................... 1.4
Penulis Sedang Mengumpulkan Berkas pada Sub Bagian Teknis dan Hupmas ................... 2.1
Penulis Sedang Mengumpulkan Berkas pada Sub Bagian Teknis dan Hupmas ................... 2.2
Penulis Memberi Nama Pada File Yang Telah di Scan .......................................................... 3.2
VIII
BAB 1
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Keberadaan ASN yang profesional diharapkan dapat mewujudkan cita-cita besar bangsa
Indonesia sebagaimana tercantum dalam Pembukaan Undang-undang Dasar Negara
Republik Indonesia Tahun 1945 yang diantaranya yaitu membentuk suatu Pemerintahan
Negara Indonesia yang melindungi segenap Bangsa Indonesia, memajukan kesejahteraan
umum, mencerdaskan kehidupan bangsa serta ikut melaksanakan ketertiban dunia. Salah
satu peran Aparatur Sipil Negara sebagai alat negara untuk mewujudkan tujuan-tujuan dari
bangsa dan negara adalah dalam mendukung penyelenggaraan pemilu. Sesuai dengan
amanat Undang-Undang Dasar 1945 Pasal 22E ayat (5) Pemilu diselenggarakan oleh suatu
Komisi Pemilihan Umum yang bersifat nasional, tetap dan mandiri .
1
terpisahkan dari organisasi KPU yang berkewajiban melaksanakan program dan kegiatan
agar target kinerja yang telah ditetapkan dapat tercapai berdasarkan yang telah ditetapkan
oleh Komisi Pemilihan Umum dalam rangka mewujudkan visi dan misinya. Untuk itu
merupakan satu keniscayaan bahwa keberhasilan penyelenggaraan pemilu harus didukung
oleh Pegawai Negeri Sipil (PNS) memiliki karakter berdasarkan nilai-nilai dasar ANEKA
(Akuntabilitas. Nasionalisme, Etika Publik, Komitmen Mutu dan Anti Korupsi.
Menghadapi tantangan global dan era revolusi Industri 4.0, pemerintah menuntut para
ASN dalam penyelenggaraan pemerintahan harus memanfaatkan teknologi terkini, termasuk
dalam pengelolaan informasi. Informasi merupakan hal yang sangat penting karena informasi
dianggap sebagai hal yang mendasar dalam pelaksanaan kegiatan, karena setiap kegiatan
membutuhkan informasi baik secara langsung maupun tidak langsung. Adanya peningkatan
kebutuhan akan informasi menuntut ketersediaan informasi yang cepat, tepat, dan akurat.
Infomasi dapat diperoleh dari berbagai dokumen salah satunya yang dikenal dengan istilah
arsip. Setiap organisasi akan menghasilkan arsip yang berupa dokumen yang dapat dijadikan
bukti keberadaan suatu organisasi. Berdasarkan UU No. 43 Tahun 2009, pengertian arsip
yaitu: “Rekaman kegiatan atau peristiwa dalam berbagai bentuk dan media sesuai dengan
perkembangan teknologi informasi dan komunikasi yang dibuat dan diterima oleh lembaga
negara, pemerintahan daerah, lembaga pendidikan, perusahaan, organisasi politik,
organisasi kemasyarakatan, dan perorangan dalam pelaksanaan kehidupan bermasyarakat
dan bernegara”. Arsip mempunyai nilai yang sangat penting dalam berbagai peristiwa, selain
sebagai informasi, arsip juga merupakan bahan bukti yang dapat di pertanggung jawabkan
kebenarannya. Arsip juga merupakan pusat ingatan dan alat pengawasan.
2
pengelolaan arsip yang efektif dan efisien. Pengelolaan arsip yang baik dan tepat akan
meningkatkan efektivitas dan efesiensi operasional instansi.
Salah satu isu yang penulis temui pada Sekretariat Komisi Pemilihan Umum
Kabupaten Mappi yaitu, pada saat ini masih menggunakan sistem pengarsipan secara
manual dengan menggunakan kertas dan bindex sebagai alat pengarsipan. Pengarsipan
yang masih manual di Sekretariat Komisi Pemilihan Umum Kabupaten Mappi mengakibatkan
pengelolaan arsip tidak efektif untuk menunjang sistem pelayanan yang efektif dan efisien.
Sehingga hasil yang diperoleh pun tidak maksimal.
3
Tabel 1.1
Kondisi Sebelum Aktualisasi
No Uraian Ket
1 Pengelolaan arsip masih secara manual dan tidak ada back up scan
arsip yang sudah disimpan;
2 Tidak efektif dan efisiennya waktu ketika ada pihak yang menanyakan
data terkait laporan kegiatan, karena harus memeriksa dokumen satu
per-satu.
Merujuk pada latar belakang diatas dengan isu berupa belum optimalnya pengarsipan
dengan sistem manual tersebut, maka penulis ingin melakukan implementasi aktualisasi,
yang mengarah pada optimalisasi pengelolaan arsip, yaitu merubah pengelolan arsip dari
manual ke digital. Selanjutnya menimbang waktu aktualisasi yang tidak lama, maka penulis
akan membatasi dokumen-dokumen yang akan di digitalisasi. Dokumen yang akan di
digitalisasi oleh penulis terdiri dari beberapa dokumen tahapan yang dilakukan oleh Sub
Bagian Teknis dan Hupmas, diantaranya arsip Pemilu Serentak tahun 2019 yang dibagi
menjadi beberapa tahapan diantaranya 1. Penataan dan Penetapan Daerah Pemilihan
(DAPIL), 2. Pencalonan Anggota DPRD Kabupaten Mappi 3. Kampanye Calon Anggota
DPRD Kabupaten Mappi 4. Pemungutan dan Penghitungan Suara, 5. Rekapitulasi Hasil
Penghitungan Suara, 6. Penetapan Perolehan Kursi dan Calon Terpilih dengan Permohonan
Perselisihan Hasil Pemilu, dan 7. Penetapan Perolehan Kursi dan Calon Terpilih Pasca
Putusan Mahkamah Konstitusi.
4
b. Tujuan khusus khusus untuk meningkatkan optimalisasi pengelolaan arsip berbasis
elektronik di Sub Bagian Teknis dan Hupmas Komisi Pemilihan Umum Kabupaten
Mappi
2. Manfaat
Manfaat dari laporan aktualisasi ini dapat digunakan sebagai pedoman untuk
efektivitas dan efisiensi pengguna layanan dan terciptanya optimalisasi pengelolaan
arsip di Komisi Pemilihan Umum Kabupaten Mappi.
5
D. Tugas dan Fungsi Komisi Pemilihan Umum
Berikut ini tugas dan fungsi dari Komisi Pemilihan Umum, yaitu :
1. Tugas Komisi Pemilihan Umum
Komisi Pemilihan Umum memiliki tugas sebagai penyelenggara Pemilihan Umum
yang memiliki integritas, profesional, mandiri, transparan dan akuntabel, demi
terciptanya demokrasi Indonesia yang berkualitas berdasarkan Pancasila dan UUD
1945 dalam wadah Negara Kesatuan Republik Indonesia.
2. Fungsi Sub Bagian Teknis dan Hupmas
Adapun Tugas Pokok dan fungsi Sub Bagian Teknis dan Hupmas Komisi Pemilihan
Umum Kabupaten Mappi (berdasarkan Peraturan KPU Nomor 4 Tahun 2010) adalah
sebagai berikut :
1. Mengumpulkan dan menyusun identifikasi bahan dan informasi pembagian
daerah pemilihan dan alokasi kursi untuk Pemilu Anggota DPR, DPD, dan DPRD
Kabupaten/ Kota;
2. Menyusun draft pembagian daerah pemilihan dan alokasi kursi untuk Pemilu
Anggota DPRD Kabupaten/Kota;
3. Mengumpulkan dan menyusun identifikasi bahan dan informasi tentang
pemunggutan suara, perhitungan suara, dan penetapan hasil Pemilu;
4. Menyusun dan mencari bahan draft pedoman dan petunjuk teknis pemungutan,
perhitungan suara, dan penetapan hasil Pemilu;
5. Mengumpulkan dan menyusun identifikasi bahan informasi untuk penyusunan
pedoman dan petunjuk teknis penggantian antar waktu dan pengisian Anggota
DPRD Kabupaten/Kota;
6. Menyiapkan semua berkas kelengkapan Penggantian Antar Waktu Anggota
DPRD Kab/Kota dan hubungan calon pengganti untuk melengkapi kekurangan
persyaratan;
7. Mengumpulkan dan mengidentifikasi bahan pemberitaan dan penerbitan
informasi Pemilu;
8. Menyusun draft pemberitaan dan penerbitan informasi Pemilu;
6
9. Mengumpulkan dan mengidentifikasi bahan dan informasi pelaksanaan
kampanye;
10. Menyusun draft tata cara pelaksanaan sosialisasi dan kampanye;
11. Mengumpulkan dan mengidentifikasi bahan dan informasi pedoman teknis bina
partisipasi masyarakat, dan pelaksanaan pendidikan pemilih;
12. Melakukan identifikasi kinerja staf di Subbagian Teknis Pemilu dan Hubungan
Partisipasi Masyarakat;
13. Mengiventarisasi permasalahan yang terjadi dan menyiapakan bahan-bahan
yang diperlukan dalam rangka pemecahan masalah;
14. Memberikan saran dan pertimbangan kepada Sekretaris KPU Kabupaten/Kota;
15. Melaksanakan dan menjalankan tugas-tugas lain yang di berikan oleh Sekretaris
KPU Kabupaten/Kota;
16. Membantu dan mengelola memfasilitasi pemeliharaan data dan
dokumentasi hasil Pemilu;
17. Menyiapkan pelaporkan hasil pelaksanaan tugas kepada Subbag Teknis dan
Hupmas;
18. Menjalankan tugas lain yang diperintahkan oleh pimpinan
7
BAB II
RANCANGAN AKTUALISASI
A. Identifikasi Kasus
Berdasarkan hasil pengamatan penulis selama bekerja di Sekretariat Komisi Pemilihan
Umum Kabupaten Mappi ada beberapa isu yang ada, diantaranya :
1. Tidak adanya digitalisasi pengelolaan arsip
2. Kurangnya pemahaman pegawai tentang pengarsipan
3. Tidak adanya pusat informasi dan data berbasis online
B. Perumusan dan Penetapan Isu
Dalam menentukan core isu yang akan dipilih untuk diselesaikan, dilakukan
pengamatan dengan menilai beberapa aspek, yaitu urgensi, seriousness, dan growth.
Sehingga dilakukan analisis USG sebagai berikut :
Tabel 2.1
Matrix USG
Total Urutan
NO Isu Yang Diidentifikasi U S G
Skor prioritas
1 Tidak Adanya Digitalisasi Pengelolaan
5 5 4 14 I
Arsip
2 Kurangnya pemahaman Pegawai
4 4 4 12 II
tentang Pengarsipan
3 Tidak adanya Pusat Informasi dan Data
3 3 3 9 III
berbasis Online
Tabel 2.2
Kriteria Penilaian USG
8
Berdasarkan analisis masalah yang telah diidentifikasi, diperoleh satu isu dengan nilai
USG tertinggi, yaitu : Tidak Adanya Digitalisasi Pengelolaan Arsip.
9
Kombinasi
Keterkaitan Substansi Penguatan Nilai
terhadap Visi &
No Kegiatan Tahapan Output/Hasil Mata Pelatihan Organisasi
Misi Organisasi
1. 2. 3. 4. 5. 6. 7.
1. Konsultasi 1. Menanyakan Mendapat Akuntabel : Memohon Dalam Konsultasi 1. Mempersiapkan
terkait kesediaan waktu arahan dan arahan dan petunjuk dengan kepala sub bahan konsultasi
kegiatan Kepala Sub persetujuan dari kepada pimpinan bagian Teknis & merupakan bentuk
aktualisasi Bagian Teknis Kasubag Teknis mengenai isu yang di Hupmas sesuai profesional
kepada dan Hupmas dan Hupmas angkat secara jujur dengan
Kepala Sub 2. Melaksanakan Visi KPU berupa 2. Meminta
Bagian konsultasi terkait Nasionalisme : Dalam Mewujudkan dukungan dan
Teknis dan rencana kegiatan berbicara menggunakan penyelenggara persetujuan
Hupmas pelaksanaan bahasa Indonesia yang Pemilu yang merupakan bentuk
aktualisasi baik dan benar transparan, akuntabel
akuntabel, dan
Etika Publik : Berbicara aksesable
dengan Kepala Sub
Bagian Teknis dengan
sopan dan santun.
10
2. Pengumpulan 1. Mengelompokkan Arsip Tersusun Akuntabel : Dalam kegiatan 1. Pengelompokkan
arsip yang arsip Sub Bagian sesuai urutan Melaksanakan pekerjaan pengumpulan arsip suatu
ada pada Teknis Dan waktu mengumpulkan berkas arsip, sesuai bentuk nilai yang
Sub Bagian Hupmas arsip dengan penuh rasa dengan misi KPU efisien
Teknis dan Arsip sudah siap tanggung jawab. yang pertama
Hupmas 2. Melakukan untuk di scan yaitu
kroscek Nasionalisme: Meningkatkan 2. Melakukan
kelengkapan Mengerjakan kualitas kroscek
Arsip pengumpulan dan penyelenggaraan merupakan suatu
kroscek kelengkapan Pemilu yang efektif bentuk nilai
arsip dengan penuh dan efisien, profesional
semangat transparan,
akuntabel, serta
Komitmen Mutu: aksesibel
Mengelompokkan arsip
bagian Teknis dan
Hupmas yang ada secara
teliti kemudian diatur
sesuai kategori.
Manajemen ASN :
Melaksanakan pekerjaan
Pengumpulan arsip
merupakan perwujudan
ASN sebagai pelaksana
kebijakan publik
11
3. Pelaksanaan 1. Melakukan scan Arsip sudah di Akuntabel : Saya Pada kegiatan 1. Keteraturan
scan arsip; Scan ke dalam mengerjakan scan pelaksanaan dalam
digitalisasi computer dokumen dengan penuh scanning, sesuai pengarsipan
arsip 2. Memberi nama menjadi file rasa tanggung jawab. dengan misi KPU memiliki nilai
berbasis pada file yang digital yang pertama aksesibel
elektronik telah di scan Nasionalisme: yaitu 2. Penataan
File sudah diberi Mengerjakan scan Meningkatkan pengarsipaan
3. Meletakkan nama sesuai dokumen dalam jumlah kualitas memiliki nilai
kembali arsip dengan judul banyak dengan penuh penyelenggaraan tertib
yang telah di dokumen semangat Pemilu yang efektif
scan ke Bindex arsipnya dan efisien,
Komitmen mutu: transparan,
Arsip kembali Melakukan scan akuntabel, serta
rapi dalam dokumen arsip dengan aksesibel
bindex baik
Manajemen ASN :
Melaksanakan pekerjaan
Scanning merupakan
perwujudan ASN sebagai
pelaksana kebijakan
publik
Anti Korupsi :
Mengerjakan pada saat
jam kerja kantor tanpa
melakukan hal lain di luar
pekerjaan
12
4. Pembuatan 1. Mengelompokkan File arsip Akuntabel : Saya Pada kegiatan 1. Pengelompokan
format arsip soft file hasil scan tersusun rapi Mengerjakan pembuatan pembuatan format data memiliki nilai
digital berdasarkan berdasarkan format arsip digital arsip digital tertib, efektif dan
berbasis kategori, yaitu kategori di dalam dengan penuh rasa berbasis efisien
komputerisasi nama dokumen folder-folder tanggung jawab. komputerisasi,
beserta tahun, yang sudah sesuai dengan 2. Pemeriksaan
bulan, dan berlabel Nasionalisme: misi KPU yang ulang memiliki
tanggal dokumen pengelompokan soft file pertama yaitu nilai akuntabel
. berdasarkan kategori Meningkatkan
2. Memeriksa isi masing-masing dengan kualitas
soft file penuh semangat penyelenggaraan
Pemilu yang efektif
Komitmen mutu: dan efisien,
Melakukan transparan,
pengelompokan file hasil akuntabel, serta
scanan dengan teliti aksesibel
Manajemen ASN :
Melaksanakan
pembuatan format arsip
merupakan perwujudan
ASN sebagai pelaksana
kebijakan publik
Anti Korupsi :
Mengerjakan pada saat
jam kerja kantor tanpa
melakukan hal lain di luar
pekerjaan
13
5. Pengecekan 1. Menanyakan Penerima Akuntabel : saya Pada kegiatan 1. Pengecekan
tata kelola tujuan melihat layanan merasa melakukan pengecekan Pengecekan tata laporan memiliki
arsip digital di dokumen puas tata kelola arsip digital di kelola arsip digital nilai akuntabel
komputer tersebut; komputer saat ada pihak di komputer saat 2. Pemberian hard
saat ada 2. Meminta nama menanyakan laporan ada pihak copy atau soft
pihak atau data kegiatan dengan penuh menanyakan copy memiliki nilai
menanyakan kegiatan yang rasa tanggung jawab laporan kegiatan, terbuka dan
suatu akan di cek sesuai dengan aksesibel
dokumen berkasnya Etika Publik: misi KPU poin ke
kegiatan; 3. Mengecek Memberikan layanan empat,
laporan kegiatan secara jujur, tanggap, Meningkatkan
dengan langsung cepat, dan santun kualitas pelayanan
membuka folder Pemilu untuk
yang sudah Komitmen Mutu : seluruh pemangku
dibuat Mencari dan Memberikan kepentingan
sebelumnya dengan cepat berkas
4. Memberikan hard yang diminta;
copy atau soft
copy kepada Pelayanan Publik:
pihak yang memudahkan pengguna
menanyakan untuk mendapatkan data
laporan kegiatan yang dibutuhkan
tersebut.
6. Melakukan 1. Proses upload File tersimpan Akuntabel : saya Pada kegiatan 1. Upload dokumen
upload dokumen hasil aman di dalam melakukan kegiatan upload dokumen arsip ke system
dokumen scan tidak bisa Google Drive upload dokumen yang scan kedalam cloud computing
yang sudah dilakukan di dan terhindar sudah di scan kedalam sitem cloud merupakan
di scan ke Kabupaten Mappi dari potensi Google Drive dengan computing, sesuai kegiatan yang
dalam sistem karena fasilitas resiko kerusakan penuh rasa tanggung dengan misi KPU bernilai efisien
cloud internet yang dan kehilangan jawab yang pertama
komputing memadai masih soft file yaitu 2. Pengecekan hasil
dalam hal ini belum tersedia. Nasionalisme: Meningkatkan upload memiliki
Google Drive Untuk itu upload Melakukan kegiatan kualitas nilai akuntabel
dokumen upload dokumen dengan penyelenggaraan
14
dilakukan ketika penuh semangat Pemilu yang efektif
berada di dan efisien,
Kabupaten Komitmen Mutu : transparan,
Merauke. Memastikan berkas yang akuntabel, serta
terupload sempurna; aksesibel
2. Ketika berada di
Kabupaten
Merauke saya Manajemen ASN :
melakukan Melaksanakan upload
upload dokumen dokumen merupakan
yang telah di perwujudan ASN sebagai
scan ke dalam pelaksana kebijakan
Google Drive . publik
3. Mencoba
membuka file
yang sudah
terupload di
Google Drive
15
BAB III
PELAKSANAAN AKTUALISASI
16
4. Pembuatan format arsip Pada tahapan ini yang saya lakukan adalah
digital berbasis membuat folder dan diberi judul, judul disini
komputerisasi saya beri format “jenis arsip dokumen _bulan
dokumen_tahun dokumen. Selanjutnya
memindahkann arsip dokumen yang berbentuk
softfile didalam folder-folder tersebut.
17
B. Capaian Aktualisasi
No. Kegiatan 1
Waktu 4 s.d. 5 November 2019 & 14 s.d. 15 November 2019
Pelaks.Kegiatan
Kegiatan Melakukan konsultasi dengan atasan
Menanyakan kesediaan waktu
Tahapan
Kegiatan Melakukan konsultasi
18
Gambar 1.1 Penulis Sedang Mendapat arahan dari Kepala Sub Bagian
Teknis dan Hupmas Bapak J.B. Hendrikus Harbelubun, S.Sos, di rumah
beliau, dikarenakan beliau sakit sehabis kecelakaan
Gambar 1.2 Penulis Sedang Mendapat arahan dari Kepala Sub Bagian
Teknis dan Hupmas Bapak J.B. Hendrikus Harbelubun, S.Sos, di rumah
beliau, dikarenakan beliau sakit sehabis kecelakaan
19
Gambar 1.3 Penulis mendapat arahan dari Ibu Albertin E Toding Allo
selaku mentor yang menjabat Kasubag Umum
Gambar 1.4 Penulis mendapat arahan dari Ibu Albertin E Toding Allo
selaku mentor yang menjabat Kasubag Umum
20
Tabel 3.3 Kegiatan 2
No. Kegiatan 2
Waktu
18 s.d. 20 November 2019
Pelaks.Kegiatan
Pengumpulan arsip yang ada pada Sub Bagian Teknis
Kegiatan
dan Hupmas
Mengelompokkan arsip Sub Bagian Teknis Dan
Tahapan
Hupmas
Kegiatan
Melakukan kroscek kelengkapan Arsip
Output Arsip sudah siap untuk di scan
21
Gambar 2.1 Penulis Sedang Mengumpulkan Berkas pada Sub Bagian
Teknis dan Hupmas
22
Gambar 2.3 Penulis Sedang melakukan Kroscek Kelengkapan Arsip
pada Sub Bagian Teknis dan Hupmas
23
Tabel 3.4 Kegiatan 3
No. Kegiatan 3
Waktu
21 s.d. 26 November 2019
Pelaks.Kegiatan
Kegiatan Pelaksanaan scan digitalisasi arsip berbasis elektronik
Melakukan scan arsip;
Tahapan Memberi nama pada file yang telah di scan
Kegiatan
Meletakkan kembali arsip yang telah di scan ke Bindex
Arsip sudah di Scan ke dalam computer menjadi file
digital
Output
File sudah diberi nama sesuai dengan judul dokumen
arsipnya dan waktu pembuatan arsip
24
Gambar 3.1 Penulis Melakukan Scan Arsip Dokumen
25
Gambar 3.3 Screenshot Hasil Penamaan File
26
Tabel 3.5 Kegiatan 4
No. Kegiatan 4
Waktu
27 s.d. 28 November 2019
Pelaks.Kegiatan
Kegiatan Pembuatan format arsip digital berbasis komputerisasi
Mengelompokkan soft file hasil scan berdasarkan
Tahapan kategori nama dokumen.
Kegiatan
Memeriksa isi soft file
File arsip tersusun rapi berdasarkan kategori di dalam
Output folder-folder yang sudah berlabel nama arsip dan
keterangan waktu arsip di keluarkan
27
Gambar 4.1 Penulis Sedang Mengelompokkan soft file hasil scan
berdasarkan kategori nama dokumen.
28
Tabel 3.6 Kegiatan 5
No. Kegiatan 5
29
Gambar 5.1 Penulis Sedang melayani rekan kerja yang
membutuhkan dokumen arsip hasil pemilu
30
Tabel 3.7 Kegiatan 6
No. Kegiatan 6
Waktu
2 s.d. 4 Desember 2019
Pelaks.Kegiatan
Melakukan upload dokumen yang sudah di scan ke dalam
Kegiatan
sistem cloud komputing dalam hal ini Google Drive
Proses upload dokumen hasil scan tidak bisa
dilakukakan di Kabupaten Mappi karena fasilitas
internet yang memadai masih belum tersedia. Untuk
itu upload dokumen dilakukan ketika berada di
Tahapan Kabupaten Merauke.
Kegiatan Ketika berada di Kabupaten Merauke saya melakukan
upload dokumen yang telah di scan ke dalam google
drive .
Mencoba membuka file yang sudah terupload di
Google
File tersimpan aman di dalam Google Drive dan terhindar
Output
dari potensi resiko kerusakan dan kehilangan soft file
Akuntabel : saya melakukan kegiatan upload dokumen
yang sudah di scan kedalam Google Drive dengan penuh
rasa tanggung jawab
31
Gambar 6.1 Penulis sedang melakukan upload dokumen hasil scan
ke Google Drive
32
Gambar 6.3 Screenshot Proses Loading Upload Dokumen di Google
Drive
33
C. Analisis Dampak
No.
Apabila dilakukan Apabila tidak dilakukan
Kegiatan
34
Apabila saya melakukan Apabila saya tidak melakukan
proses scan arsip dengan proses scan arsip dengan baik,
baik, maka hasil scan akan maka hasil scan bisa jadi
bagus. Selanjutnya saya kabur. Selanjutnya apabila
Kegiatan
memberi nama softfile yang saya tidak memberi nama
3
telah discan sesuai judul arsip softfile yang telah di scan serta
dan waktu dokumen tersebut memberi tambahan keterangan
dibuat agar mudah waktu dokumen dikeluarkan
diidentifikasi. maka akan sulit mencari soft
file tersebut.
Apabila saya melakukan Apabila saya tidak melakukan
pengelompokkan softfile di pengelompokkan softfile di
folder masing-masing dengan folder masing-masing dengan
teratur dan folder teratur dan folder penyimpanan
Kegiatan
penyimpanan di beri judul tidak di beri judul dengan
4
dengan format nama arsip format nama arsip dan juga
dan juga waktu pembuatan, waktu pembuatan arsip maka
agar mudah dalam pencarian tidak mudah dalam pencarian
folder tersebut folder tersebut.
Apabila saya melayani Apabila saya tidak melayani
permintaan arsip dokumen permintaan arsip dokumen
Kegiatan
dengan ramah dan cepat dengan ramah dan cepat maka
5
maka yang diberi pelayanan yang diberi pelayanan akan
akan merasa puas. merasa kurang puas.
Apabila saya melakukan Apabila saya tidak melakukan
upload dokumen ke dalam upload dokumen ke dalam
Google Drive maka membuat Google Drive maka masih
potensi lost softfile dokumen terdapat potensi lost softfile
Kegiatan
menjadi sangat kecil dan dokumen semisal komputer
6
semakin mudah dalam tempat menyimpan rusak atau
mengaksesnya, semisal hilang.dan juga untuk
ketika di minta oleh KPU RI. mengaksesnya tidak dapat
dilakukan di luar kantor
35
BAB IV
PENUTUP
A. KESIMPULAN
B. SARAN
Ada beberapa saran yang penulis bisa sampaikan terkait dengan
perbaikan pengelolaan arsip pada Sub Bagian Teknis dan Hupmas Komisi
Pemilihan Umum Kabupaten Mappi yaitu :
1. Pentingnya melakukan perubahan dari arsip manual ke arsip digital.
2. Kedepan arsip digital agar di terapkan bukan hanya pada Sub Bagian
Teknis dan Hupmas tetapi di sub bagian lain juga, selain itu agar
kegiatan peralihan ini dapat berkelanjutan bukan hanya pada saat
kegiatan Latsar saja.
3. Produktivitas menjadi perhatian penting dan tolak ukur kinerja suatu
instansi, Perkembangan teknologi yang semakin pesat setiap harinya
juga menuntut kinerja instansi untuk lebih baik, agar target dapat
tercapai. Maka menjadi suatu kewajiban yang bersifat mutlak perlu di
lakukan upload arsip digital di Google Drive secara rutin apabila di
Kabupaten Mappi fasilitas internet sudah tersedia, sebagai upaya
backup yang efektif dan efisien.
36
DAFTAR PUSTAKA
Pemerintah Indonesia. 2017. Intruksi Presiden No. 23 Tahun 2003 tentang kebijakan
dan strategi Nasional Pengembangan E-Government. Di keluarkan di Jakarta 09 Juni
2003
37