Anda di halaman 1dari 4

TUGAS 2

MATA KULIAH ORGANISASI MANAGEMEN


Nama : SEGER HARIONO
NIM : 042208509

UNIVERSITAS TERBUKA UPBJJ-UT JEMBER


Unit Program Belajar Jarak Jauh Universitas Terbuka Jember (UPBJJ-UT Jember)
JL. Kaliurang No. 2 A Sumbersari, Jember, Jawa Timur, 68121
Telp : 0331-326444
Fax : 0331-336444
Saudara mahasiswa, kerjakan Tugas 2 ini dengan sebaik-baiknya.

1 Ada beberapa macam strategi yang dapat digunakan untuk menyelesaikan konflik
kelompok, berikan contoh strategi yang digunakan dalam penyelesaian konflik
kelompok yang terjadi dalam organisasi baik formal maupun informal di Negara
Republik Indonesia! (Skor 30)
Dalam menyelesaikan konflik kelompok dalam oraganisasi di Indonesia melalui
mekanisme Rapat, mementingkan kepentingan bersama / perusahaan dengan
mengesampingkan masalah pribadi . Promosi atau mutasi jabatan untuk
penyegaran

2 a Ada 6 (enam) prinsip model T-Form, menurut pandangan Anda kondisi di


Pemerintah Republik Indonesia sudah sesuai atau tidak dengan prinsip model T-
Form? Jelaskan! (Skor 20)
Kondisi Pemerintahan Republik Indonesia belum sepenuhnya sesuai dengan
prinsip model T Form, tatapi masih campuran . jadi dalam pelaksanaan
manajemen control terhadap perusahaan kadang dilakukan menggunakan IT dan
kadang melakukan rapat bersama.
Namun untuk pengawasan dan absensi kehadiran pegawai sudah sesuai dengan T
form dimana Pelaksanaan absesinya menggunakan Finger

b Ada beberapa karakteristik teori modern yang dapat membedakan dengan model-
model lain. Jelaskan karakteristik teori modern tersebut, serta jelaskan pula
organisasi Pemerintah Republik Indonesia sesuai atau tidak dengan karakteristik
teori modern? (Skor 20)
Karakteristik teori modern :
Terbuka, dan menerima perubahan perubahan serta penyesuaian penyesuaikan
sesuai dengan lingkungannya.
Di Pemerintah Republik Indonesia sudah sesuai dengan karakteristik teori
modern, dimana perkembangan organisasi akan dinamis mengikuti
perkembangan lingkungan dan juga teknologi

3 a Ada 8 (delapan) ciri manajemen Jepang, sebutkan ke-8 ciri tersebut, serta jelaskan
pula menurut pandangan Anda kondisi pada Pemerintah Republik Indonesia
menggunakan atau tidak dari ke-8 ciri manajemen Jepang (Skor 20)
8 ciri managemen Jepang :
1. Sistem kerja seumur hidup :
2. Evaluasi dan promosi
3. Sistem bonus dan kemudahan kerja
4. Jalan Karier yang tidak berdasarkan pada spesifikasi
5. Mekanisme pengawasan : Dalam system pengawasan semua pegawai
merupakan pengawas atau melakukan control terhadap pegawai yang
lainnya.
6. Proses Pengambilan Keputusan
Pengambilan keputusan dari bawah, walaupun konsepnya berasal dari
atasan, tetapi dalam pengambilan keputusan tetap memunculkan keputusan
dari bawahan

7. Tanggung jawab dalam manajemen


Dalam manajemen Jepang akan terjadi kebingungan dalam hal
penanggung jawab dalam manajemen. Karena munculnya sebuah
keputusan itu dari bawahan, walaupun tanggung jawab perusahaan itu ada
pada pucuk pimpinan

8. Keterlibatan seluruh anggota


Dalam manajemen Jepang seluruh anggota terlibat dalam manajemen
perusahaan

Pada Pemerintah Republik Indonesia menerapkan sebagian dari 8 Ciri


Manajemen Jepang tersebut, diantaranya :
1. Sitem Kerja Seumur Hidup ( meskipun kenyataannya hanya s.d
berumur 58 Th) ini pada pemerintah Indonesia sudah diterapkan pada
pegawai negeri
2. Evaluasi dan promosi, Seiring dengan masa kerja, dan prestasi akan
dilakukan promosi bagai Pegawai yang telah memenuhi syarat.
3. Sistem bonus dan kemudahan kerja diberikan kepada pegawai yang
berprestasi
Untuk ciri yang lainnnya Pemerintah Republik Indonesia hanya
mengadopsi dan mengubah sebagian saja

b Ada 6 (enam) kerugian dari organiasi yang bertipe Z, sebutkan ke-6 kerugian
tersebut, serta jelaskan pula menurut pandangan Anda kondisi organisasi pada
Pemerintah Republik Indonesia!
6 Kerugian Organisasi bertipe Z
1. Jangka waktu lama ( masa kerja dan usia pegawai yang sampai seumur
hidup., mendekati ( 58 Th), karena spesifikasi pekerjaan yang dilakukan
secara lama tidak memungkinkan terjadinya perpindahan pekerjaan
keperusahaan lain karena spesifikasi pekerjaannya tidak akan ditemukan
diperusahaan lain
2. Sistem promosi dan evaluasi lambat,
3. Pengambilan keputusan, Dalam pengambilan keputusannya berdasarkan
pada consensus dan partisipasi dari anggota
4. Tanggung Jawab : Pengambilan keputusan pada umumnya dilakukan
secara kolektif, tetapi tanggung jawab atas keputusan ini masih terletak
pada masing – masing orang
5. Sifat Keseluruhan
Setiap orang akan dihargai sebagai manusia seutuhnya dan mempunyai
persamaan Hak, Orientasi atasan dan bawahan atau sesame karyawan
dalam organisasi mementingkan kesejahteraan anggota.

6. Egalitarianisme
Merupakan ide persamaan Hak , artinya masing masing orang bias
berkerja sendiri tanpa pengawasan yang ketat
Sementara KOndisi Organisasi Pemerintah Republik Indonesia :
Hapir sama dengan organisasi bertipe Z, diantaranya menerapkan system kerja
Jangka waktu lama, system Promosi dan Evaluasi , sementara yang lainnya masih
dalam proses adaptasi dari ciri organisasi tipe Z

Anda mungkin juga menyukai