Anda di halaman 1dari 6

M.

Hasby Asshidiqi

X TITL 3 / 24

SMKN 1 Adiwerna Kab. Tegal

GELOMBANG
RANGKUMAN

Gelombang merupakan getaran yang merambat dengan energi tertentu. Gelombang


berasal dari gangguan atau usikan, dan gelombang membawa energi, bukan memindahkan
partikel atau medium perambatannya itu sendiri.

Ditinjau dari medium perambatannya, gelombang dibedakan menjadi gelombang


mekanik dan gelombang elektromagnetik. Gelombang mekanik adalah gelombang yang
merambat pada suatu medium sebagai media perambatannya. Artinya, gelombang ini tidak
dapat merambat bila tidak ada medium perambatannya. Contoh gelombang mekanik
diantaranya gelombang pada tali, gelombang pada permukaan air, dan gelombang bunyi.
gelombang elektromagnetik adalah gelombang yang merambat tanpa memerlukan suatu
medium sebagai media perambatannya. Artinya, walaupun tidak ada medium (perantara),
gelombang elektromagnetik ini dapat menjalar. Contohnya gelombang elektromagnetik
diantaranya gelombang cahaya, gelombang radio, radiasi infra merah, radiasi ultraviolet,
sinar-X, dan sinar gamma.

Ditinjau dari arah rambatnya, gelombang dibedakan menjadi gelombang transversal


dan gelombang longitudinal. Gelombang transversal merupakan gelombang yang arah
getarnya tegak lurus terhadap arah perambatannya. Gelombang longitudinal merupakan
gelombang yang arah rambatnya searah dengan arah getanya.

Besaran-besaran pada gelombang diantaranya amplitudo, panjang gelombang,


frekwensi, periode, dam cepat rambat gelombang. Amplitudo merupakan simpangan
maksimum atau simpangan terjauh pada gelombang transversal. Panjang gelombang
merupakan panjang satu gelombang. Pada gelombang transversal, panjang gelombang
merupakan jarak antara dua buah puncak gelombang yang berurutan, atau jarak antara dua
buah dasar gelombang yang berurutan, sedangkan pada gelombang longitudinal, panjang
gelombang merupakan jarak antara dua rapatan yang berdekatan, atau jarak antara dua
renggangan yang berdekatan. Frekwensi gelombanf merupakan banyaknya gelombang yang
terbentuk dalam waktu satu detik. Kebalikannya adalah periode, yaitu waktu yang dibutuhkan
untuk membentuk satu gelombang. Cepat rambat gelombang merupakan perkalian antara
panjang gelombang dengan frekwensinya.

Contoh Soal:

1) Sebuah gelombang pada permukaan air dihasilkan dari suatu getaran yang frekuensinya
30 Hz. Jika jarak antara puncak dan lembah gelombang yang berturutan adalah 50 cm,
hitunglah cepat rambat gelombang tersebut!
Penyelesaian :
Diketahui : f = 30 Hz
½ λ = 50 cm
λ = 100 cm = 1 m

Ditanya : v = ..?

Jawab:

v = λ.f = 1.30 = 30 m/s

2) Sebuah pemancar radio bekerja pada gelombang 1,5 m. Jika cepat rambat gelombang
radio 3.108 m/s, pada frekuensi berapakah stasion radio tersebut bekerja!
Penyelesaian :
Diketahui : λ = 1,5 m
v = 3.108 m/s

Ditanya : f = ..?

Jawab :

f = 2. 108 Hz = 200 MHz

3) Seutas tali yang ditegangkan dengan gaya 5 N dan salah satu ujungnya digetarkan
dengan frekuensi 40 Hz terbentuk gelombang dengan panjang gelombang 50 cm. Jika
panjang tali 4 m, hitunglah cepat rambat gelombang pada tali tersebut!

Penyelesaian :

Diketahui : panjang = 4 m

F=5N
f = 40 Hz

λ = 50 cm = 0,5 m

Ditanya : v = ..?

Jawab :

v = λ.f = 0,5.40 = 20 m/s


GELOMBANG BUNYI

RANGKUMAN
1. Gelombang bunyi adalah gelombang mekanik yaitu gelombang yang di dalam
perambatannya memerlukan medium perantara. Medium perantara gelombang bunyi
bisa berupa gas, cair atau padat.
2. Berdasarkan ketinggian frekuensi, bunyi dibedakan menjadi
a. Infrasonik, f < 20 Hz
b. Audio, 20 ≤ f ≥ 20.000 Hz
c. Ultrasonik, f > 20.000 Hz. Ultrasonik adalah untuk mengukur ke dalaman laut dan
USG
3. Syarat terjadinya dan terdengarnya bunyi adalah
a. Ada sumber bunyi (benda yang bergetar)
b. Ada medium (zat antara untuk merambatnya bunyi)
c. Ada penerima bunyi yang berada di dekat atau dalam jangkauan sumber bunyi
4. Faktor-faktor yang mempengaruhi cepat rambat bunyi adalah medium tempat
gelombang bunyi itu dirambatkan dan suhu.
5. Perbedaan
a) desah adalah bunyi yang frekuensinya tidak teratur.
b) nada adalah bunyi yang frekuensinya teratur
6. Faktor yang mempengaruhi kuatnya bunyi adalah Amplitudo, Jarak sumber bunyi dari
pendengar, dan Jenis medium.
7. Faktor-faktor  yang mempengaruhi frekuensi nada:
a) Panjang senar, semakin panjang senar semakin rendah rendah frekuensi yang
dihasilkan.
b) Luas penampang senar, semakin besar luas penampang senar, semakin rendah
frekuensi yang dihasilkan.
c) Tegangan senar, semakin besar tegangan, semakin tinggi frekuensi yang
dihasilkan.
d) Massa jenis senar, semakin kecil massa jenis senar, semakin tinggi tinggi
frekuensi yang dihasilkan
8. Resonansi adalah peristiwa ikut bergetarnya benda lain yang berfrekuensi sama dengan
benda yang bergetar. Masalah yang ditimbulkan resonansi: robohnya gedung akibat
gempa dan angin.
9. Hukum pemantulan bunyi adalah “Bunyi datang, bunyi pantul, dan garis normal
terletak pada bidang yang sama. Sudut datang sama dengan sudut pantul.”
10. Manfaat pemantulan bunyi dalam kehidupan sehari-hari adalah untuk menditeksi
keberadaan ikan di bawah kapal.
11. Taraf Intensitas Bunyi

I0 adalah intensitas ambang pendengaran yang merupakan intensitas bunyi terendah


-12 2
yang masih dapat didengar oleh telinga manusia dan besarnya 10 W/m . Untuk satu
titik yang sama dengan n sumber bunyi identik.
12. Pelayangan bunyi adalah peristiwa terdengar keras atau lemahnya bunyi secara
bergantian akibat interferensi dua gelombang yang memiliki amplitudo dan arah rambat
sama, namun memiliki perbedaan frekuensi yang relatif kecil.

Contoh Soal:

1) Sebuah sumber bunyi memiliki taraf intesitas 60 dB. Ketika 100 sumber bunyi yang
sama berbunyi secara serentak, taraf intensitas yang dihasilkan adalah...
Pembahasan
Gunakan persamaan:
TIn = TI1 + 10 log n
TI100 = 60 dB + 10 log 100
TI100 = 60 dB + 10 . 2 dB
TI 100 = 80 dB
2) Titik A dan B mempunyai jarak masing-masing 800 m dan 400 m dari sumber bunyi.
Jika pada daerah A mendengar bunyi dengan intensitas 10-3 Wb, maka perbandingan
taraf intensitas titik A dan B adalah...(log 2 = 0,3)
Pembahasan:
Hitung terlebih dahulu intensitas di B

Ib = 4 . 10-3 Wb
Menghitung TIa : TIb

 
3) Suatu sumber bunyi bergerak dengan kecepatan 60 m/s meninggalkan pengamat yang
berada dibelakangnya bergerak searah dengan sumber bunyi dengan kecepatan 10 m/s.
Jika cepat rambat bunyi diudara 340 m/s dan frekuensi sumber bunyi 800 Hz, maka
frekuensi bunyi yang didengar pengamat adalah...
Pembahasan
Gunakan persamaan efek Doppler:

vp = 700 Hz

Anda mungkin juga menyukai