A. KOMPETENSI INTI
1. Menghargai dan menghayati ajaran agama yang dianutnya.
2. Menghargai dan menghayati perilaku jujur, disiplin, tanggung jawab, peduli (toleransi,
gotong royong), santun, percaya diri, dalam berinteraksi secara efektif dengan lingkungan
sosial dan alam dalam jangkauan pergaulan dan keberadaannya.
3. Memahami pengetahuan (faktual, konseptual, dan prosedural) berdasarkan rasa ingin
tahunya tentang ilmu pengetahuan, teknologi, seni, budaya terkait fenomena dan kejadian
tampak mata.
4. Mencoba, mengolah, dan menyaji dalam ranah konkret (menggunakan, mengurai,
merangkai, memodifikasi, dan membuat) dan ranah abstrak (menulis, membaca,
menghitung, menggambar, dan mengarang) sesuai dengan yang dipelajari di sekolah dan
sumber lain yang sama dalam sudut pandang/teori.
C. TUJUAN PEMBELAJARAN
1. Diberikan kesempatan melakukan percobaan suhu dan kalor, peserta didik menunjukkan
kekaguman terhadap Ciptaan Tuhan Yang Maha Esa
2. Diberikan kesempatan melakukan percobaan suhu dan kalor, peserta didik menunjukkan
perilaku ilmiah : rasa ingin tahu (curiosity), jujur, teliti, cermat dan tekun dalam aktivitas
sehari-hari.
Pertemuan Ke: 1
- Melalui kegiatan demonstrasi dan percobaan suhu berbagai zat, peserta didik dapat:
A. mendemonstrasikan bahwa indra peraba tidak dapat digunakan sebagai alat ukur suhu yang
tepat
B. menggunakan termometer untuk mengukur suhu zat.
C. Melakukan peragaan menentukan skala termometer.
D. Membandingkan skala termometer celcius, Reamur dan Fahrenheit
Pertemuan Ke: 2
- Mendiskusikan bahan-bahan termometer melalui peragaan, peserta didik dapat:
E. menyebutkan macam-macam bahan termometer
F. membandingkan keunggulan dan kelemahan termometrik sebagai bahan termometer
G. mengkonversikan skala termometer celcius dengan skala termometer lainnya.
Pertemuan Ke: 3
- Melakukan percobaan yang berkaitan dengan pemuaian dalam kehidupan sehari-hari,
peserta didik dapat:
H. menyelidiki proses pemuaian pada zat padat, cair dan gas.
I. melakukan percobaan sederhana untuk menunjukkan pemuaian zat cair dan zat padat.
J. menunjukkan prinsip pemuaian dalam teknologi,
K. memberikan contoh pemanfaatan pemuaian dalam kehidupan sehari-hari.
Pertemuan Ke: 4
- Mendeskripsikan peran kalor dalam mengubah wujud zat dan suhu suatu benda serta
penerapannya dalam kehidupan sehari-hari, peserta didik dapat:
L. menjelaskan pengertian kalor dalam kehidupan sehari-hari
M. menyelidiki pengaruh kalor terhadap perubahan suhu dan wujud zat.
N. menyelidiki pengaruh kalor terhadap massa zat
O. menyelidiki pengaruh kalor terhadap massa jenis zat.
Pertemuan Ke: 5
- Melakukan percobaan pengaruh kalor terhadap perubahan wujud zat
P. membandingkan perubahan wujud zat dari padat, cair dan gas
Q. mengidentifikasikan perubahan wujud dalam kehidupan sehari-hari
R. menyelidiki factor-faktor yang mempercepat penguapan
S. merancang dan membuat peralatan sederhana yang memanfaatkan prinsip kalor
T. melakukan percobaan azas black dan penerapannya dalam kehidupan sehari-hari
Pertemuan Ke: 6
- Melakukan penyelidikan terhadap karakteristik perambatan kalor, peserta didik dapat
U. menyelidiki perpindahan kalor secara konduksi, konveksi dan radiasi
V. memanfaatkan perpindahan kalor dalam kehidupan sehari-hari
Pertemuan Ke: 7
- Melalui diskusi informasi dan referensi suhu Tubuh Makhluk Hidup. Peserta didik dapat
W. mengukur suhu tubuh dalam berbagai aktivitas
X. menyelidiki perilaku hewan terhadap perubahan suhu tubuhnya
D. MATERI PEMBELAJARAN
1. Suhu dan pengukurannya
2. Pemuaian berbagai zat
3. Kalor dan pengaruhnya terhadap zat
4. Perambatan kalor
5. Suhu Tubuh Manusia dan Hewan
G. KEGIATAN PEMBELAJARAN
1. Pertemuan Pertama (5 X 40 menit)
Tatap Muka Ke: 1 ( 3 jam pelajaran)
a. Kegiatan Pendahuluan (10 menit)
1) Meminta peserta didik berbaris secara disiplin untuk memasuki ruang kelas.
2) Meminta peserta didik berdo’a (Religius) menurut agama dan kepercayaan masing-
masing sebagai rasa taqwa terhadap Tuhan Yang Maha Esa.
3) Memeriksa kehadiran peserta didik sambil mengenal karakteristik peserta didik.
4) Prasarat Pengetahuan untuk menguji kemampuan berpikir logis
- Apa maksud seorang dokter memegang dahi pasien ketika melakukan
pemeriksaan?
5) Motivasi (memberikan peserta didik lain untuk menyampaikan pendapat)
- Guru menunjukan gambar seorang dokter mengukur suhu badan pasien, kemudian
bertanya alat apa yang digunakan?
6) Menyampaikan tujuan pembelajaran.yang akan dikuasai peserta didik
7) Menyampaikan cakupan materi yang akan dipelajari peserta didik
b. Kegiatan Inti (95 menit)
Mengamati
1) Melalukan eksplorasi melalui referensi dengan disiplin dan penuh tanggung jawab
bahwa kata “panas” atau “dingin” dipakai untuk menerangkan derajad suhu suatu
benda.
2) Meminta peserta didik membaca petunjuk dan langkah kerja pada percobaan
“Mengukur Suhu dengan Tangan”
3) Peserta didik duduk dalam tatanan kelompok kemudian berdiskusi mempersiapkan
alat dan bahan yang akan digunakan untuk melakukan percobaan “Mengukur Suhu
dengan Tangan”
4) Peserta didik mengamati rancangan kegiatan percobaan “Mengukur Suhu dengan
Tangan”
Menanya
5) Berdasarkan rancangan peserta didik memprediksi apa yang terasa jika tangan
dimaksukan dalam bejana II?
6) Peserta didik mengajukan pertanyaan terkait percobaan “Mengukur Suhu dengan
Tangan” yang akan dilakukan.
Mengumpulkan data
7) Peserta didik melakukan percobaan “Lembar Kerja” “Mengukur Suhu dengan
Tangan”
8) Peserta didik mencatat hasil percobaan “Mengukur Suhu dengan Tangan”
kemudian membandingkan mengukur dengan termometer.
Mengasosiasi
9) Peserta didik berdiskusi secara kelompok membahas tentang perubahan warna pada
daun yang terkena cahaya matahari dan daun yang tidak terkena cahaya matahari
beberapa hari ketika ditetesi lugol
10) Peserta didik membandingkan hasil prediksi dengan hasil percobaan yang telah
dilakukan
11) Peserta didik melakukan diskusi kelompok untuk menyimpulkan hasil percobaan
“Mengukur Suhu dengan Tangan”
12) Peserta didik melakukan diskusi hubungan antara Suhu dan Termometer
13) Peserta didik melakukan diskusi tentang alat untuk mengukur suhu
Mengkomunikasikan
14) Peserta didik menyusun laporan dan mempresentasikan hasil diskusi kelompok dan
pengamatan yang telah dilakukan bersama anggota kelompoknya.
15) Guru menanggapi hasil diskusi peserta didik dan memberikan konfirmasi yang
sebenarnya.
c. Kegiatan Penutup (15 menit)
1). Menugaskan peserta didik untuk menyimpulkan hasil kegiatan dan membuat
rangkuman berdasarkan analisis hasil percobaan dengan benar
2) Memberikan tindak lanjut Kegiatan Mandiri Tidak Terstruktur penerapan IPA
dalam Buku IPA Terpadu Erlangga
Tatap Muka Ke: 2 (2 jam pelajaran)
a. Kegiatan Pendahuluan (10 menit)
1) Meminta peserta didik berbaris secara disiplin untuk memasuki ruang kelas.
2) Meminta peserta didik berdo’a (Religius) menurut agama dan kepercayaan masing-
masing sebagai rasa taqwa terhadap Tuhan Yang Maha Esa.
3) Memeriksa kehadiran peserta didik sambil mengenal karakteristik peserta didik.
4) Prasarat Pengetahuan untuk menguji kemampuan berpikir logis
- Apa alat untuk mengukur suhu secara tepat dan teliti?.
- Bagaimana suhu benda yang dingin? Dan Bagaimana suhu benda yang panas?.
5) Motivasi (memberikan peserta didik lain untuk menyampaikan pendapat)
- Guru menunjukan thermometer kemudian peserta didik mengamati skala
thermometer, kemudian menanyakan berapa skala bawah dan atas?
6) Menyampaikan tujuan pembelajaran.yang akan dikuasai peserta didik
7) Menyampaikan cakupan materi yang akan dipelajari peserta didik
b. Kegiatan Inti (60 menit)
Mengamati
1) Meminta peserta didik membaca petunjuk dan langkah kerja pada percobaan
“Membuat Skala Termometer”
2) Peserta didik duduk dalam tatanan kelompok kemudian berdiskusi mempersiapkan
alat dan bahan yang akan digunakan untuk melakukan percobaan “Membuat Skala
Termometer”
3) Peserta didik mengamati rancangan kegiatan percobaan “Membuat Skala
Termometer”
Menanya
4) Peserta didik mengajukan pertanyaan terkait percobaan “Membuat Skala
Termometer”yang akan dilakukan.
Mengumpulkan data
5) Peserta didik melakukan percobaan “Lembar Kerja” “Membuat Skala Termometer”
6) Peserta didik mencatat suhu es sedang mencair dan suhu air saat mendidih.
Mengasosiasi
7) Peserta didik berdiskusi secara kelompok membahas tentang titik tetap bawah dan
titik tetap atas termometer.
8) Peserta didik membandingkan hasil “Membuat Skala Termometer” dengan hasil
percobaan yang telah dilakukan
9) Peserta didik melakukan diskusi kelompok untuk menyimpulkan hasil percobaan
“Membuat Skala Termometer”
Mengkomunikasikan
10) Peserta didik menyusun laporan dan mempresentasikan hasil diskusi kelompok dan
pengamatan yang telah dilakukan bersama anggota kelompoknya.
c. Kegiatan Penutup ( 10 menit )
1) Bersama peserta didik menyimpulkan hasil pembelajaran yang telah dilakukan, serta
mendorong peserta didik untuk selalu bersyukur atas karunia Tuhan
2) Memberikan penghargaan kepada kelompok yang kinerjanya paling baik.
3) Guru menyampaikan informasi materi pada pertemuan berikutnya, yaitu bahan
thermometer.
4) Guru member tugas terkait persiapan pembelajaran pertemuan berikutnya.
H. SUMBER BELAJAR
1. Buku IPA Terpadu: Eka Purjiyanta, M.Pd., dkk. 2013. IPA Terpadu untuk SMP/MTs Kelas
VIII. Jakarta: Erlangga.
2. Buku-buku pelajaran IPA yang relevan
3. Lembar Kerja Peserta didik
I. PENILAIAN
J. No
Kompetensi Teknik Instrumen Keterangan
.
1. KI 1 dan Pengamatan Lembar Terlampir
KI 2 pengamatan
Sikap dan Rubrik
2. KI 3 Tes tertulis Pilihan ganda Terlampir
Memasangkan
Uraian
3. KI 4 Proyek Lembar laporan Terlampir
tugas praktik
Lembar laporan
tugas proyek
Mengetahui MERAL, 16 JULI 2018
Kepala SMP N 1 MERAL Guru Mata Pelajaran