NPM : E18010017
Pertemuan Kedua
Tanggal : 05-09-2020
Nama : Laras Dwi Pangestuti
NPM : E18010017
Van Hamel
Pidana adalah suatu penderitaan yang bersifat khusus, yang telah
dijatuhkan oleh kekuasaan yang berwenang untuk menjatuhkan pidana
atas nama negara sebagai penanggung jawab dari ketertiban hukum
umum bagi seorang pelanggar, yakni semata-mata karena orang
tersebut telah melanggar suatu peraturan hukum yang harus ditegakkan
oleh negara.
Kitab Undang Undang Hukum Pidana Pasal 10 :
Pasal 10 KUHP disebutkan pidana itu terdiri atas pidana pokok dan
pidana tambahan. Pidana pokok terdiri atas pidana mati, kurungan,
denda dan tutupan.
c. Pengertian anak :
UU Perkawinan No.1 Tahun 1974
Anak adalah mereka yang belum dewasa dan sudah sudah dewasa
yaitu 16 (enam belas) tahun untuk perempuan dan 19 (sembilan
belas) tahun untuk laki-laki.
UU No. 3 Tahun 1997 Tentang Pengadilan Anak.
Anak adalah orang yang dalam perkara Anak Nakal telah mencapai
umur 8 (delapan) tahun tetapi belum mencapai umur 18 (delapan
belas) tahun dan belum pernah kawin.
UU No. 23 Tahun 2002 tentang hokum perlindungan anak Pasal 1
angka 1
Anak adalah seseorang yang belum berusia 18 (delapan belas
tahun), termasuk anak yang masih dalam kandungan.
3. Contoh Kasus Hukum Pidana Anak :
Kasus Siswa SD Tewas karena Berkelahi Gunakan UU Sistem Peradilan
Pidana Anak
Polres Sukabumi akhirnya menerapkan Undang-undang Nomor 11
Tahun 2012 tentang Sistem Peradilan Pidana Anak dalam perkara
tewasnya, SR (8) seorang siswa Sekolah Dasar Negeri (SDN). Pelajar
kelas 2 SD itu meninggal dunia diduga setelah berkelahi dengan temannya
di halaman SDN di wilayah Kecamatan Cicantayan, Sukabumi, Jawa
Barat, Selasa (8/8/2017) pagi. Sesuai amanat UU, Polres Sukabumi
membentuk tim yang melibatkan sejumlah unsur, di antaranya penyidik,
Badan Pemasyarakatan (Bapas), Dinas Sosial (Dinsos), Komisi
Perlindungan Anak (KPA) dan Pusat Pelayanan Terpadu Perlindungan
Perempuan dan Anak (P2TP2A). "Hasil kesepakatan, tim memutuskan
menggunakan pasal 21 Undang-undang Sistem Peradilan Pidana Anak,"
ujar Kepala Polres Sukabumi, AKBP Syahduddi kepada wartawan di
Cibadak,
Selasa (15/8/2017) Syahduddi menjelaskan, penggunaan pasal 21
dikarenakan usia terduga pelaku di bawah 12 tahun. Dalam pasal 21, jika
anak yang diduga berbuat tindak pidana, maka tim wajib mengambil
keputusan. Keputusannya ada dua pilihan, yakni pertama mengembalikan
Pertemuan Kedua
Tanggal : 05-09-2020
Nama : Laras Dwi Pangestuti
NPM : E18010017
Pertemuan Kedua
Tanggal : 05-09-2020