RADIOLOGI VETERINER

PRAKTIKUM 5. HANDLING DAN RESTRAIN UNTUK RADIOGRAFI THORAK,

ABDOMEN, KEPALA, EKSTRIMITAS DAN TULANG PUNGGUNG
PROSEDUR 1. Praktikan (tiap kelompok) melakukan tehnik handling dan restrain pada hewan.
PELAKSANAAN 2. disediakan
Praktikan menggambar setiap posisi radiografi hewan pada kolom yang
(disarankan menggunakan digital camera untuk di print dan
PRAKTIKUM ditempelkan jika ada kesulitan dalam menggambar).
3. Praktikan mengerjakan tugas/soal dalam Lembar Kerja Mahasiswa (LKM).
4. Praktikan menjawab soal dengan sumber lain (text book, jurnal, internet dll)
jika tidak ada keterangan pada alat yang disediakan.

Hari, tanggal: Selasa, 30 Maret 2021

Dosen: Drh. Rr. Soesatyoratih, Asisten 1: Drh. Melpa Susanti Purba Nilai:
M.Si
Asisten 2: Viki Yudis Adisaputra, SKH

ALAT DAN BAHAN : Tiap kelompok wajib membawa 1 ekor hewan (anjing, kucing atau kelinci)
yang jinak

SOAL : JAWAB PERTANYAAN & GAMBAR BERIKUT INI

RADIOGRAFI THORAK Titik Pusat (Anjing): caudal os scapula

Titik Pusat (Kucing): caudal os scapula

Tebal: 13 cm
Pemotretan saat hewan: inspirasi maksimal
FFD: 100 cm= 40 inchi
Karena: udara yang masuk ke rongga dada menghasilkan radiolucent,
sehingga organ di dalam thoraks terlihat jelas batasannya

Nilai kVp: 2 x tebal + FFD + Grid

Maka Nilai kVp= (2x13) + 40 +

8 = 74 kVp Bagian yang harus masuk dalam film:

Nilai mAs: 5 mAs (Screen 200) 1. cranial : os scapula

2. caudal : diafragma
Nilai mAs: 2.5 mAs (Screen 400) 3. dorsal : os vertebrae thoracica
4. ventral : os costae dan os sternum
Nilai mAs: 10 mAs (Screen 100)

DIVISI BEDAH DAN RADIOLOGI

DEPARTEMEN KLINIK REPRODUKSI DAN PATOLOGI
FAKULTAS KEDOKTERAN HEWAN
INSTITUT PERTANIAN BOGOR
Teknik Radiografi Thorak (FOTO) Standar Pandang: dorso ventral, latero lateral
RADIOGRAFI ABDOMEN
Titik Pusat (Anjing): os costae terakhir
Titik Pusat (Kucing) : os costae terakhir

Tebal: 8 cm Pemotretan saat hewan: ekspirasi maksimal

FFD: 100 cm= 40 inchi Karena: rongga abdomen meluas akibat diafragma yang melengkung ke
atas karena ekspirasi, sehingga organ terlihat jelas

Nilai kVp: 2 x tebal + FFD + Grid

Maka Nilai kVp= (2x8) + 40 + 8

= 64 kVp Bagian yang harus masuk dalam film:

Nilai mAs: 7.5 mAs (Screen 200) 1. cranial : diafragma

2. caudal : pelvis
Nilai mAs: 3.75 mAs (Screen 3. dorsal : os vertebrae
400) 4. ventral : tractus urinarius ventral

Nilai mAs: 15 mAs (Screen 100)

Teknik Radiografi Abdomen (FOTO) Standar Pandang: ventro dorsal, latero lateral

RADIOGRAFI KEPALA Titik Pusat VD/DV: os frontal

Tebal: 15 cm Titik Pusat LL/RL/Oblq: arqus zygomaticus

FFD: 100 cm= 40 inchi Titik Pusat Lesio: dekat atau menempel pada film
 Standar Pandang:
Nilai kVp: 2 x tebal + FFD + Grid
1. Ventro-dorsal
2. Dorso-ventral
3. Latero-lateral
4. Rostrocaudal
5. Lateral oblique
Maka Nilai kVp= (2x15) + 40 + Bagian yang harus masuk dalam film:
8 = 78 kVp
1. Os maxilla
Nilai mAs: 2.5 mAs (Screen 200) 2. Os mandibular
3. Os frontal
Nilai mAs: 1.25 (Screen 400) 4. Os parietal
5. Os temporal
Nilai mAs: ............ (Screen 100)
Teknik Radiografi Kepala (FOTO) Standar Pandang: latero lateral
RADIOGRAFI
Titik Pusat Sendi: os metacarpus/metatarsus
EKSTREMITAS
Titik Pusat Tulang Panjang: bagian tengah tulang panjang
Tebal: 5 cm
Posisi lesio terhadap film: dekat atau menempel pada film
FFD: 100 cm= 40 inchi
Bagian yang harus masuk dalam film:

Nilai kVp: 2 x tebal + FFD + Grid 1. Kaki depan ( os humerus, os radius-ulna, os carpus, os metacarpus)
2. Kaki belakang ( os femur, os tibia-fibula, os tarsial, os metatarsal)
Maka Nilai kVp= (2x5) + 40 + 8
= 58 kVp

Nilai mAs: 2.5 mAs (Screen 200)

Nilai mAs: 1.25 mAs(Screen

400)

Nilai mAs: 5 mAs (Screen 100)

Teknik Radiografi Ekstremitas (FOTO) Standar Pandang: medio lateral, latero lateral

RADIOGRAFI COLUMNA
Titik Pusat : lateral titik tegah C3-4, T6-7, L3-4
VERTEBRALIS
Posisi lesio terhadap film: mendekati film
Tebal: 20 cm
 Bagian yang harus masuk dalam film:
FFD: 100 cmcm=40 inchi
1. os vertebrae cervicale
2. os vertebrae lumbalis
3. os vertebrae lubalis
4. os costae
Nilai kVp: 2 x tebal + FFD + Grid

Maka Nilai kVp= (2x20) + 40 +

8 = 88 kVp
Nilai mAs = 10 mAs (Screen
200)

Nilai mAs: 5 mAs (Screen 400)

Nilai mAs: 20 mAs(Screen

100)
Teknik Radiografi Columna Vertebralis (FOTO) Standar Pandang: latero lateral
SOAL JAWABAN

Tujuan Non-Manual Restrain

Menurut Dewi (2016), tujuan non-manual restrain adalah membatasi pergerakan hewan sehingga
mempermudah proses pengambilan gambar dan mengurangi resiko terlukanya operator maupun asisten
radiografi serta rusaknya alat yang disebabkan oleh hewan.

Pertimbangan Proteksi Radiasi Menurut Maleachi dan Tjakraatmadja (2018)

1. Dosis yang digunakan harus sesuai dengan yang dianjurkan

2. mengurangi jumlah pemeriksaan seminimal mungkin

3. mengurangi lamanya waktu paparan

Contoh Non-Manual Restrain Menurut Sudisma (2016)

1. Fisik
tools: a) Tali
b) Harness
c) Brongsong
2. Kimiawi a)
Ketamine
b) Xylazine
c) Diazepam

FAKTOR GRID:

Digunakan saat: Ketebalan > 10cm, atau hewan obesitas

 Foto grid

(Merdiwani 2018).
Tujuan: Mempertajam gambar yang dihasilkan (Thrall 2018)

Fungsi Grid: Menyerap radiasi hambur yang tidak searah yang berasal dari pantulan objek yang
diekspos (Lee dan Chung 2019)

Rasio Grid Penambahan kVp Gambar Skematis Grid:

5:1 6-8 kVp

8:1 8-10 kVp

12 : 1 10-15 kVp

(Merdiwani 2018).

DIVISI BEDAH DAN RADIOLOGI

DEPARTEMEN KLINIK REPRODUKSI DAN PATOLOGI
FAKULTAS KEDOKTERAN HEWAN
INSTITUT PERTANIAN BOGOR
Daftar Pustaka

Dewi N. 2016. Teknik pengambilan dan interpretasi radiografi pada regio carpus kuda warmblood
di direktorat polisi satwa depok [Skripsi]. Bogor(ID) : Institut Pertanian Bogor.
Lee S, Chung W. 2019. Quantitative Analysis of Effects of The Grid Spesifications on The Quality
of Digital Radiography Images. Australian Physical & Engineering Sciences in Medicine.
42(2019): 553-561.
Maleachi R, Tjakraatmadja. 2018. Pencegahan Efek Radiasi pada Pencitraan Radiologi. CDK. 45(7):
537-539.
Merdiwani R. 2018. Analisis perbandingan hasil radiografi dari pemeriksaan schedel lateral
dengan menggunakan grid ratio 8:1 dan grid ratio 6:1 [Skripsi]. Medan(ID) : Universitas
Sumatera Utara.
Sudisma IGN. 2016. Ilmu Bedah Veteriner dan Teknik Operasi. Bali(ID) : Universitas Udayana.
Thrall DE. 2018. Textbook of Veterinary Diagnostic Radiology. Missouri (US): Elsevier.