JUDUL PROGRAM
BIDANG KEGIATAN:
PKM - KEWIRAUSAHAAN
Diusulkan Oleh:
ii
KATA PENGANTAR
Puji syukur penulis panjatkan ke hadirat Tuhan yang Maha Esa yang telah melimpahkan
segenap rahmatNya sehingga penulis dapat menyelesaikan proposal yang berjudul “De Rosari
Home – Daycares and Educares”. Proposal ini disusun dalam rangka mengikuti Program
Kreativitas Mahasiswa Kewirausahaan (PKM-KWU). Program PKM Ini cukup menarik minat
para mahasiswa untuk berkarya dan berkontribusi bagi masyarakat. Terima kasih kami haturkan
kepada pihak-pihak yang telah membantu penyelesaian proposal ini.
Terakhir, sesuai dengan pepatah, “tiada gading yang tak retak”, kami merasa makalah
yang telah kami susun ini masih jauh dari sempurna. Besar harapan kami kepada pembaca untuk
memberikan kritik dan saran yang membangun.
Terima kasih.
Penulis
iii
RINGKASAN
Yang dimaksud dengan usaha jasa penitipan anak (day care), yaitu tempat yang
menawarkan jasa pengasuhan anak. Tempat penitipan yang kami tawarkan adalah sebagai bentuk
kepedulian kami terhadap persoalan orang tua yang kesulitan mendapatkan tempat penitipan
anak-anaknya terutama bagi orang tua yang bekerja. Pengasuhan di sini lebih diarahkan untuk
pendidikan tumbuh kembang anak. Jadi manfaatnya bukan sekedar dapat menitipkan anak saja,
tetapi juga memberikan kontribusi dalam pertumbuhan fisik, rohani dan perkembangan
intelegensia anak.
Tempat yang akan menjadi penitipan anak disini adalah sebuah rumah tinggal yang sudah
dimodifikasi berukuran 15m x 8m. rumah tersebut dikondisikan sangat nyaman bagi anak antara
lain memiliki ruang tidur, ruang ganti, kamar mandi, area bermain dan ruang kegiatan.
Kami menyadari bahwa pengguna jasa kami adalah sebagian besar orang tua yang sibuk
atau kurang mempunyai waktu pada jam-jam tertentu untuk mengasuh anak mereka. Oleh karena
itu kami akan selalu mengupayakan untuk menumbuhkan kepercayaan kepada calon
pengguna jasa kami. Kami ingin menjadikan tempat penitipan anak ini sebagai second home bagi
anak yang didasarkan pada kepercayaan (trust) serta komunikasi yang baik (open
communication). Untuk meyakinkan orang tua pengguna jasa, kami akan memberikan alamat
web untuk mengakses kamera pengawas (CCTV).
Diantara sekian banyak tempat penitipan anak, kami yakin bahwa banyak orang tua akan
menggunakan jasa kami. Kami tidak sekedar menawarkan jasa penitipan namun memiliki nilai
lebih sebagaimana kami uraikan diatas. Hal ini sangat sesuai dengan spirit yang tersirat dalam
motto kami 'Be a Trusted Child Care and A Second Home for Your Little One'.
iv
BAB I
PENDAHULUAN
Bagaimana menjawab persoalan masyarakat khususnya bagi orang tua yang bekerja
untuk menghadirkan tempat penitipan anak yang layak? Bagaimana menjadikan tempat penitipan
anak sebagai second home bagi anak dengan visi dan misi yang sesuai harapan orang tua
serta memiliki karakter personal touch yang diinginkan?
1.3 Tujuan Usaha
1.5 Manfaat/Kegunaan Usaha
2
BAB II
GAMBARAN UMUM USAHA
2.2 Kelayakan Usaha
Tempat Penitipan Anak ini diberi nama “Home Ar-Raihan”. Pemberian nama ini diambil
dari Bahasa arab yang artinya adalah kebaikan. Dengan memberikan nama Ar-Rayhan kepada
tempat penitipan anak yg akan saya buka mudah-,mudahan nantinya membawa kebaikan dan
tempat yang nyaman bagi anak dimana anak akan merasa seperti berada dalam rumahnya sendiri
. Tempat penitipan ini “Home Ar-Raihan” dibuka dikawasan yang strategis
dimana Posisinya di daerah Jl. Semolowaru Letaknya didekat jalan utama sehingga
memudahkan orang tua pada saat mengantar dan menjemput putra-putrinya. Dari segi ukuran,
tempat penitipan ini cukup untuk menampung 6 – 10 orang anak asuh. Ruangan yang
disediakanpun relatif luas antara lain memiliki ruang tidur, ruang ganti, kamar mandi, area
bermain dan ruang kegiatan. Lingkungan sekitarnya relatif bersih, nyaman, aman dan tertib.
Jika ditilik dari potensi sumber daya alam, semuanya cukup mendukung terutama sarana
air bersih, kondisi udara yang segar dan hijau. Sedangkan untuk potensi sumber daya manusia
beberapa data dapat kami uraikan dalam bentuk tabel seperti dibawah ini.
a. Jumlah Kepala Keluarga (calon pengguna jasa) : 225 kepala keluarga
b. Jumlah jiwa dari (225 KK)
Kondisi %
Tidak tamat sekolah 1,06 %
SD 2,83 %
SMP 15,32 %
SMA/SMK 39,90 %
D3/S1/S2/S3 40,87 %
Jumlah 100%
2.4 Peluang Pasar
Dari pengamatan kami, peluang pasar disini cukup besar, mengingat para calon pengguna
jasa kami adalah sahabat kenalan sendiri yang merupakan rekan-rekan komunitas sendiri.
Dimana kami sudah saling mengenal satu sama lain. Bahkan ketika kami menyampaikan wacana
mengenai Taman penitipan anak ini mereka sangat antusias dan berharap agar kami segera
merealisasikannya.
Selama ini mereka menitipkan anaknya di Surabaya. Para orang tua menginginkan tempat
penitipan yang standartnya kuran lebih sama seperti tempat mereka titip saat ini.
Sebagai simulasi, sekala usaha dan asumsi usaha penitipan anak (day care) yang disajikan
ini adalah sebagai berikut:
1. Usaha dilakukan di rumah. sementara mengabaikan investasi untuk tanah dan
bangunan
2. Modal usaha seluruhnya berasal dari modal sendiri (keluarga)
3. Metoda penyusutan menggunakan metoda garis lurus
2.5.1 Biaya Investasi:
5
2.5.4 Perhitungan Laba Rugi dalam 1 (satu) bulan;
Biaya pengeluaran usaha jasa penitipan anak,
1. Gaji pengasuh 2 X Rp 1.000.000,00 = Rp 2.000.000,00
2. Biaya kebutuhan habis pakai = Rp 1.000.000,00
3. Biaya makanan = Rp 1.500.000,00
Jumlah pegeluaran =Rp 4.500.000,00
6
BAB III
METODE PELAKSANAAN
Merujuk pada tujuan yang telah disebutkan sebelumnya secara umum ada empat sasaran
utama yang ingin dicapai, adalah mengusahakan sebuah tempat penitipan anak anak yang
nyaman serta dapat dipercaya dan bernuansa Islami; menjadikan tempat penitipan anak
sebagai second home bagi anak yang didasarkan pada kepercayaan (trust) serta komunikasi yang
baik (open communication); memaksimalkan potensi atau peluang bisnis dengan usaha sendiri
melalui jasa usaha penitipan anak; membuka lowongan kerja bagi masyarakat sekitar terutama
kaum gadis dan ibu-ibu muda yang tidak bekerja sebagai tenaga kerja dalam hal ini sebagai
pengasuh anak
Oleh karena itu, terdapat dua konsep besar mengenai detail persiapan yang akan kami lakukan
terkait dengan tempat penitipan anak yang akan dibuat, dimana keduanya saling berkaitan,
terintegrasi, dan saling mendukung satu sama lain, antara lain:
Kami menyadari bahwa dibalik sebagai peluang bisnis, usaha penitipan anak ini
memerlukan persiapan tertentu, khususnya menyangkut tempat. Beberapa hal yang kami
catatkan antara lain:
1. Menyiapkan tempat bermain yang luas dan nyaman agar anak-anak bisa puas bermain.
Ini sangat tepat karena lokasi penitipan kami ini jauh dari jalan raya.
2. Menyiapkan tempat tidur yang nyaman dimana satu anak ditempatkan pada satu tempat
tidur yang dilengkapi dengan seprei, kasur, bantal, dan guling.
3. Selain tempat bermain, kami juga menyiapkan ruang bermain, kamar mandi yang bersih,
ruang makan, dan dapur.
4. Untuk keamanan anak-anak tombol listrik, benda tajam, kaca yang mudah pecah, dan
benda-benda yang membahayakan harus berada di luar jangkauan anak-anak.
5. Akan diusahakan pengadaan ventilasi yang baik dan AC yang memadai agar anak-anak
bisa beristirahat dengan nyaman.
6. Rumah penitipan akan dilengkapi kawat nyamuk dan obat nyamuk yang aman,
lingkungan rumah juga harus bersih.
7. Akan dipasang kamera pengawas (CCTV), untuk fungsi pengawasan anak-anak agar
lebih teliti dan melakukan tugas pengasuhan dengan baik dan bertanggung jawab. Untuk
meyakinkan orang tua pengguna jasa, kami akan memberikan alamat web untuk
mengakses kamera pengawas (CCTV).
8. Untuk keperluan pengawasan kesehatan anak serta konsultasi gizi serta tumbuh kembang
anak, kami bekerja sama dengan Klinik Pratama milik sebuah gereja yang letaknya 13
menit perjalanan.
Selain persiapan tempat penitipan, hal lain yang harus dipersiapkan adalah tenaga
pengasuh, antara lain:
1. Tenaga pengasuh yang dicari harus memenuhi criteria tertentu, antara lain berjenis
kelamin wanita yang baik hati, kehidupan agamanya juga baik, pendidikan minimum
SMA, dan menyukai anak kecil. Jika mereka sudah bekerja sebelumnya maka akan
dimintai referensi dari tempat kerja lama. Jika diperlukan akan dimintai Surat Kelakuan
Baik dari kepolisian. Hal ini untuk mencegah kemungkinan mereka tergabung dengan
sindikat penculikan anak yang sekarang sedang marak terjadi. Untuk itu kami akan
memastikan tempat dimana mereka tinggal, siapa orangtua dan kerabat mereka.
2. Sebelum mulai bekerja, para pengasuh diwajibkan untuk cek kesehatan terlebih dahulu.
Hal ini untuk menghindari jangan sampai mereka punya penyakit menular, seperti TBC
atau sejenisnya.
3. Untuk keperluan Konsultasi Psikologi, kami akan bekerja sama dengan Klinik Kesehatan
yang memang sudah ada Tim Konsultasinya terutama untuk psikologi anak.
4. Agar pengawasannya lebih baik, diusahakan satu pengasuh untuk dua atau tiga anak.
Atau jika memungkinkan akan diusahakan satu pengasuh untuk dua anak.
5. Setelah lolos seleksi, para calon tenaga pengasuh ini akan mengikuti tahapan akhir yaitu
training/pelatihan pengasuhan anak. Kami akan bekerja sama dengan pra Trainer yang
sudah terpercaya.
Sebagaimana tercantum dalam pembahasan awal, luaran yang diharapkan dari usaha
penitipan anak yang sudah kami sampaikan terdahulu, antara lain terbentuknya sebuah tempat
penitipan anak anak yang nyaman, dapat dipercaya dan bernuansa Islami; terpenuhinya harapan
dimana tempat penitipan anak dialami sebagai second home bagi anak yang didasarkan pada
kepercayaan (trust) serta komunikasi yang baik (open communication); terciptanya bisnis baru
dengan usaha sendiri melalui jasa usaha penitipan anak; masyarakat sekitar terutama kaum gadis
dan ibu-ibu muda yang tidak bekerja dapat dijadikan tenaga kerja dalam hal ini sebagai pengasuh
anak.
Maka untuk mencapai empat poin penting itu kami menitikberatkan pada
konsep Daycare and Educares, tempat pengasuhan dan pendidikan anak yang menjadikan
tempat penitipan anak ini sebagai second home bagi anak. Konsep ini sangat dimungkinkan
untuk dicapai karena kami mengedepankan pendekatan kekeluargaan yang persuasif dengan
didasarkan pada kepercayaan (trust) serta komunikasi yang baik (open communication).
Model pendekatan ini sangat didukung oleh sarana prasarana yang kami miliki serta
beberapa program edukatif andalan kami berupa:
1.Pengenalan Alkitab sejak dini
2. Kegiatan untuk motorik halus dan kasar
3. Membacakan cerita (story telling)
4. Program kreatifitas
5. Bermain bercerita
6. Mengenal alam
7. Audio visual dengan tayangan dari TV Cabel program anak
8. Terapi musik (mendengarkan music instrument atau lagu)
8
BAB IV
BIAYA DAN JADWAL KEGIATAN
Berikut kami saaampaikaaan prakiraan biaya yang dibutuhkan dalam usulan kegiatan kami ini:
2 Peralatan Pendukung 80 %
a. Jungkat Jungkit Rp.2.250.000,-
10
4.2.2 Jadwal Kegiatan Rutin
BAB V
PENUTUP
A. Rangkuman
Demikian proposal ini saya bentuk dengan harapan permohonan pendirian usaha yang saya
dirikan dapat diterima. Pembuatan proposal ini bertujuan untuk memperluas wawasan dan ilmu
pengetahuan perihal peluang dalam dunia bisnis.
Dari pendirian usaha ini, saya dapat menyimpulkan bahwa berdirinya sebuah perusahaan
dikarenakan kebutuhan masyarakat dan permintaan pasar yang amat mendorong perkembangan
perusahaan ini. Tujuan saya mendirikan usaha penitipan anak ini merupakan untuk membantu
para orang tua yg kesulitan mencari pengasuh anak dan membantu pemerintah mengurangi
pengangguran di era krisis global seperti kini ini.
Saya menyadari bahwa tiada yang total di dunia ini kecuali Tuhan yang Tuhan Esa. Dalam
pembuatan proposal ini tentunya masih banyak kekurangan, untuk itu saya menginginkan kritik
dan anjuran Bapak/Ibu yang sifatnya membangun guna sebagai bahan evaluasi aku untuk
kedepannya agar lebih bagus lagi.
Akhir dari penulisan proposal ini saya ucapkan terimakasih kepada segala pihak yang telah ikut
membantu dan berpartisipasi dalam menyusun proposal dan pendirian usah “Home Ar-Raihan”.
Dan terimakasih juga atas penerimaan proposal ini, serta saya berkeinginan agar proses usaha
yang saya dirikan dapat berjalan dengan bagus dan lancar.
B. Saran
Agar proses usaha dapat berjalan dengan bagus dan lancar, aku memiliki beberapa anjuran.
Anatara lain :