Anda di halaman 1dari 3

Nama : Ni Putu Ayu Mesa Andini

No Absen : 30
Kelas : XI DPIB 2
Mapel : Bahasa Indonesia

ULANGAN HARIAN TEKS RESENSI ( LKS INTAN PARIWARA HALAMAN 91-96)

A. PILIHAN GANDA
1. C 8. E 15. D
2. B 9. B 16. C
3. C 10. B 17. A
4. D 11. E 18. D
5. A 12. D 19. A
6. E 13. A 20. C
7. A 14. D

B. ESSAY
1. - Judul buku: Mata dan Rahasia Pulau Gapi
- Pengarang: Okky Puspa Madasari
- Penerbit: Gramedia Pustaka Utama
- Tahun Terbit: November 2018
- Tebal halaman: 256 halaman

2. Kelemahan : Tidak terdapat kelemahan pada novel Mata dan Rahasia Pulau
Gapi

Keunggulan : Novel Mata dan Rahasia Pulau Gapi adalah lanjutan dari novel
Mata di Tanah Melus. Novel ini dibuat sebagai seri anak oleh Okky Madasari.
Tak salah jika disebut novel anak karena bahasanya yang mudah dipahami namun
sarat akan informasi, akan membuat senang anak-anak. Tak cuma itu, buku ini
juga berisikan tentang sejarah dan juga hal-hal yang bersinggungan dengan alam
Indonesia. Di novel ini Okky Madasari meracik informasi tentang sejarah dengan
sajian petualangan fantasi yang menyenangkan. Membuat anak-anak yang
membacanya sudah mempelajari sejarah tanpa paksaan. Tak cuma anak-anak,
novel ini juga bisa dinikmati pembaca dewasa.
3. Kaidah-kaidah kebahasaan teks resensi Novel Mata dan Rahasia Pulau Gapi :
1. Banyak menggunakan konjungsi penerang, seperti bahwa, yakni, yaitu,
adalah, ialah
 Contoh pada teks :
 Tokoh Mata adalah seorang anak yang baru saja gagal masuk SMP
favorit di kota tempatnya tinggal.
 Novel Mata dan Rahasia Pulau Gapi adalah lanjutan dari novel Mata di
Tanah Melus.
2. Banyak menggunakan konjungsi temporal: sejak, semenjak, kemudian,
akhirnya, setelah, lalu
 Contoh pada teks : -
3. Banyak menggunakan konjungsi penyebababan: karena, sebab.
 Contoh pada teks :
 Karena bertepatan dengan kegagalan Tokoh Mata masuk sekolah favorit,
ayah Tokoh Mata pindah tugas ke sebuah daerah.
 Molu bukan sekedar kucing biasa karena ternyata Molu bisa bicara.
 Tak salah jika disebut novel anak karena bahasanya yang mudah
dipahami namun sarat akan informasi, akan membuat senang anak-anak.
4. Menggunakan pernyataan-pernyataan yang berupa saran atau rekomendasi
pada bagian akhir teks. Hal ini ditandai oleh kata jangan, harus, hendaknya,
ayo, mari.
 Contoh pada teks :
 Ya, Tokoh Mata dan keluarganya harus pindah ke Pulau Gapi, Ternate.
 Usai pindah ke Pulau Gapi, Tokoh Mata harus menghadapi sang ibu
yang menciptakan sekolah untuknya.
 Setiap hari, Tokoh Mata harus belajar langsung dari sang ibu.

4. Perbandingan kedua resensi berdasarkan dari isinya


No Isi Resensi Isi Resensi Tanggapan/
Teks I Teks II Komentar
1 Tidak terdapat judul resensi Tidak terdapat judul resensi Resensi yang baik mengand-
2 Terdapat data buku Terdapat data buku ung unsur-unsur resensi.
3 Tidak terdapat pendahuluan Tidak terdapat pendahuluan Kedua contoh resensi
4 Tidak mengandung unsur Tidak mengandung unsur tersebut kurang baik karena
kelemahan buku kelemahan buku belum mengandung
5 Terdapat penutup Terdapat penutup kelengkapan unsur-unsur
resensi.

5. Analisis kebahasan teks resensi

Teks I
Jenis Konjungsi Kalimat
Konjungsi Penyebab 1. Namun, mereka berhasil lolos dari Tamus karena
bantuan dari guru mereka yaitu Miss Selena.
Konjungsi Penerang 1. ….. yaitu kekuatan untuk bisa menghilang.
2. Namun, mereka berhasil lolos dari Tamus karena
bantuan dari guru mereka yaitu Miss Selena.
3. Novel ini menjelaskan bahwa di cerita ini ada empat
dunia berbeda, yaitu Bumi, Bulan, Matahari, dan
Bintang.

Konjungsi Temporal 1. Sejak kecil ia sudah mempunyai sebuah rahasia, yaitu


kekuatan untuk menghilang
2. ….. hingga pada akhirnya mereka bertemu dengan
pemilik rumah bernama Ilo
Teks II
Tidak terdapat kaidah kebahasaan.

Anda mungkin juga menyukai