Anda di halaman 1dari 1

A.

Dampak masalah
1. Intelektual: setiap anak memiliki tingkat kecerdasan yang berbeda. Kemampuan
intelektual berkaitan dengan kemampuan anak untuk menangkap materi, mengolah,
dan menyimpan hingga me-recall materi untuk digunakan. Dengan adanya masalah
tersebut, kemampuan intelektual anak akan melemah dan dapat merusak prestasi
anak.
2. Bakat: anak sering diarahkan sesuai dengan kemauan dari orang tuanya, akibatnya
bagi anak merupakan suatu beban, tekanan, dan nilai-nilai yang ditetapkan oleh
anak buruk serta tidak ada kemauan lagi untuk belajar.
3. Minat: minat dalam belajar sangat penting. Hasil belajar akan lebih optimal apabila
disertakan dengan minat. Dengan adanya minat akan mendorong kearah
keberhasilan, anak yang berminat terhadap suatu pelajaran akan lebih mudah untuk
mempelajari nya. Sebaliknya anak yang kurang berminat dalam belajar maka akan
mengalami kesulitan dalam belajarnya.
4. Motivasi: motivasi erat sekali hubungannya dengan tujuan yang akan dicapai dalam
belajar, didalam menentukan tujuan dapat disadari atau tidak, akan tetapi untuk
mencapai tujuan tersebut itu perlu berbuat, sedangkan yang jadi penyebab berbuat
adalah motivasi itu sendiri sebagai daya penggerak dan pendorong nya. Jadi bagi
anak yang memiliki masalah, jika tidak ada motivasi atau dorongan dari orang lain,
maka anak tersebut akan mengalami kesulitan dalam belajar.

(Footnote: Myrna Apriany Lestari, “Bimbingan Konseling di SD (Mendampingi Siswa Meraih Mimpi)”,
(Yogyakarta: Deepublish, 2020), hal. 47-49)

Anda mungkin juga menyukai