Anda di halaman 1dari 10

CRITICAL BOOK REPORT

KONDISI FISIK

NAMA MAHASISWA : DEARMA OCTAVIANA SIALLAGAN

NIM : 6203121010

JURUSAN : PENDIDIKAN KEPELATIHAN OLAHRAGA

KELAS : PKO/C 2020

MATA KULIAH : SEPAK BOLA

UNIVERSITAS NEGERI MEDAN

FAKULTAS ILMU KEOLAHRAGAAN

PRODI PENDIDIKAN KEPELATIHAN OLAHRAGA

TAHUN 2020
KATA PENGANTAR

Puji dan syukur saya ucapkan kepada Tuhan Yang Maha Esa, karena berkat dan
rahmatnya sehingga penulis dapat menyelesaikan tugasmata kuliah “PEMBINAAN KONDISI
FISIK” ini. Penulis berterimah kasih kepada bapa dosen yang bersangkutan yang sudah
memberikan bimbingannya selama saya mengikuti perkuliahan.

Penulis juga menyadari tugas ini masih banyak kekurangan oleh karena itu penulis
meminta maaf jika ada kesalahan dalam penulisan dan penulis juga mengrapkan kritik dan saran
yang membangun guna menyempurnakan tugas ini.

Akhir kata penulis ucapkan terima kasih semoga bermanfaat dan bisa menambah
pengetahuan bagi pembaca.

Siantar, 31 Desember 2020

Dearma Octaviana Siallagan


DAFTAR ISI
KATA PENGANTAR...................................................................................................2

DAFTAR ISI..................................................................................................................3

BAB I: PENDAHULUAN

A. Latar Belakang....................................................................................................4

B. Tujuan..................................................................................................................4

BAB II: PEMBAHASAN

A. Identitas Buku Utama..........................................................................................5

B. Ringkasan Buku Utama.......................................................................................5

C. Identitas Buku Pembanding..................................................................................10

D. Ringkasan Buku Pembanding...............................................................................10

E. Kelebihan Buku.....................................................................................................14

F. Kelemahan Buku...................................................................................................14

BAB III: PENUTUP

A. Kesimpulan............................................................................................................15

B. Saran......................................................................................................................15

DAFTAR PUSTAKA......................................................................................................16
BAB I

PENDAHULUAN

A. Rasionalisasi pentingnya CBR

Sering kali kita bigung memilih buku refrensi untuk kita baca.Terkadang kita memilih
satu buku ,namun kurang memuaskan diri kita. Misalnya dari segi analisis
bahasa,pembahasan tentang filsafat,oleh karena itu,penulis membuat critical book
report ini untuk mempermudah pembaca dalam memilih refrensi,terkhusus pada pokok
pembahasan tentang Kondisi Fisik

B. Tujuan penulisan CBR


1. Mengulas isi buku
2. Mengetahui pengertian,fungsi,dan analisis teori Kondisi fisik
3. Mengetahui bagaimana atau seperti apa Kondisi Fisik
4. Mengetahui kelemahan dan kelebihan buku

C. Manfaat CBR
1. Untuk menambah wawasan tentang Kondisi Fisik
2. Melatih Fisik

D.Buku Utama

 Judul buku : Pedoman Gizi Atlet

 Penulis : Prof.Dr.drg.Soetanto Hartono,M.Sc.


Dr.Abdul Aziz Hakim, S.Or.,M.Or.
Ratna Candra Dewi, S..K.M.,M.Kes.
Dita Agustia, S.Pd.,M.Kes.
Anindya Mar’atus Sholikhah, S.K.M.Kes.
Nanda Rimawati, S.K.M.,M.K.M.

 Kota terbit : Surabaya


 Tahun terbit 2020

 Penerbit : CV.PRIMA ABADI JAYA

 Tebal buku : 41 halaman

 ISBN : 978-623-92858-9-0

Identitas Buku Pembangding


 Judul buku : Dasar-Dasar Melatih Fisik Olahragawan

 Penulis : DR.Imran Akhmad,M.PD

 Kota terbit : Medan

 Tahun terbit 2013

 Penerbit : UNIMED PRESS

 Tebal buku : 184 halaman

 ISBN : 978-602-7938-70-0
BAB I
PENDAHULUAN

A.RINGKASAN BUKU
BUKU UTAMA
BAB I PENGERTIAN,FUNGSI & ANALISIS TEORI KONDISI FISIK
1.1 Pengertian
Pedoman Gizi Atlet maksudnya adalah terapan gizi kepada atlet agar mampu mencapai prestasi
yang optimal. Ilmu gizi olahraga adalah ilmu yang mempelajari hubungan antara pengelolaan
makanan dengan kinerja fisik yang bermanfaat untuk kesehatan, kebugaran, pertumbuhan anak
serta pembinaan prestasi olahraga.

1.2 Fungsi
fungsi utama zat gizi yaitu
 sebagai sumber energi
 pertumbuhan dan mempertahankan jaringan-jaringan tubuh
 mengatur proses-proses dalam tubuh.

1.3 Analisis Teori Kondisi Fisik


Zat gizi yang dibutuhkan atlet terdiri dari zat gizi makro dan zat gizi mikro. Yang termasuk kelompok
zat gizi makro yaitu karbohidrat, lemak dan protein, sedangkan zat gizi mikro yaitu vitamin dan
mineral. Karbohidrat merupakan salah satu jenis jenis zat gizi yang sangat penting bagi atlet. Agar
cadangan energi atlet mencukupi kebutuhan, karbohidrat merupakan penyuplai energi yang utama.
Bagi atlet yang menekuni cabang olahraga dengan waktu yang lama, pengisian karbohidrat otot
(karbohidrat loading) kadang merupakan pilihan yang sangat tepat untuk menyediakan cadangan
energi yang cukup selama latihan dan pertandingan. Kelompok zat gizi makro terdiri dari
karbohidrat, lemak dan protein. Ketiga jenis zat gizi makro ini merupakan penghasil energi bagi
tubuh, yang diperlukan untuk melakukan berbagai kegiatan baik internal maupun eksternal

A.KARBOHIDRAT
Aupan segala macam karbohidrat yang berlebihan akan di simpan dalam bentuk lemak glikogen
yang dapat menyebabkan kenaikan gerak badan dan berujung pada obesitas oleh sebab
itu,konsumsi karbohidrat sebaiknya di batasi terutama gula (maksimal 4 sendok makan setiap hari)

B.PROTEIN
Protein adalah suatu zat yang dalam susunan kimiawinya terdiri dari unsur Oksigen (O), Karbon (C),
Hidrogen (H) dan Nitrogen (N) serta kadang-kadang mengandung sulfur (S) dan Posfor (P) yang
membentuk unit-unit asam amino.
Protein terbagi menjadi dua jenis:
 Asam Amino Esensial
Protein terdiri dari kombinasi berbagai jenis dan jumlah asam amino. Sampai sekarang ada
20 asam amino yang sudah diketahui, 9 diantara asam amino tersebut adalah essensial bagi
tubuh yaitu harus didapat melalui makanan karena tubuh tidak dapat mensintesisnya dalam
tubuh dan 11 lainnya merupakan asam amino non essensial yang dapat disintesis dari bahan
asam amino lain bila tubuh membutuhkan. Asam amino terdiri dari atom C yang terikat
pada satu gugus Karboksil (- COOH), satu gugus amino (-NH2) dan satu , satu atom (-H) dan
satu gugus radial (-R) atau rantai cabang.
 Asam Amino Non Esensial
Merupakan asam amino yang dapat disintesis oleh tubuh.terdiri dari
alanine,sistein,arginine,glisin,glutamin,taurin

C.VITAMIN

Secara garis besar vitamin dapat dikelompokkan menjadi vitamin yang larut air dan vitamin yang
larut lemak. Vitamin yang termasuk pada kelompok larut air adalah vitamin B dan C. Vitamin ini bersifat
larut dalam air tetapi tidak larut dalam lemak. Vitamin larut air yang tersimpan di dalam tubuh relatif
sedikit. Jika terlalu banyak akan dibuang melalui urin. Dengan demikian kebutuhan vitamin yang larut air
selalu dicukupi setiap hari.

BUKU PEMBANDING
A. BAB I (pendahuluan)

B. BAB II(Konsep Dasar Tentang Teori Kepelatihan)


Menjadi seorang olahragawan berprestasi tinngi,dirasa menajadi sebuah keharusan untuk
memenuhi berbagai persyaratan dalam latihan.Latihan merupakan suatu proses yang sistematik
untuk meningkatkan kualitas fisik dan bertujuan untuk meningkatkan penampilan olahraga.
Untuk itu metode latihan menjadi sengat penting bagi seorang pelatih. Latihan menjadi sangat
efektif jika dilakukan dengan program yang baik. Kondisi fisik adalah satu kesatuan utuh dari
komponen-komponen yang tidak dapat dipisahkan begitu saja, komponen kondisi fisik tersebut
terdiri atas kekuatan, kecepatan, kelincahaan, kelentukan, dayatahan, daya ledak otot,
koordinasi, keseimbangan, daya lentur, dan reaksi. Dalam olahraga pencak silat daya ledak otot
amat berperan penting dalam menunjang prestasi atlet.

BAB II(Analisis Teori)


1.Sistem Energi
Sistem Energi merupakan serangkaian proses pemenuhan tenaga yang secara terus
menerus dan saling silih berganti. Efek atau pengaruh latihan atau tipe yang dilakukan dari
program latihan-latihan anearobik maupun aerobik adalah sebagai berikut:

 Perubahan Aerobik
 Perubahan Anaerobik

2.Sistem Otot Atau Sistem Muskular


Hidup adalah sekedar usaha penyesuain yang terus-menerus demi dipertahankanya keadaan
homeostasis dalam tubuh.
3.Sistem Kardiorespiratori
Secara Fungsional, sistem kardeorespiratori bertanggung jawab atas pembagian oksigen dan
bahan makanan kepada otot yang sedang bekerja serta menyingkirkan zat asam arang dan
sampah yang tidak berguna dari otot yang bekerja.
Latihan daya tahan adalah latihan yang memacu performa kinerja tubuh untuk bergerak
maksimal dalam waktu yang lama. Hal tersebut menyebabkan kadar glikogen otot menurun
sehingga sumber energi otot pun berkurang yang dapat menimbulkan kelelahan (fatigue).
Latihan Kekuatan adalah suatu jenis latihan tubuh yang bertujuan untuk meningkatkan kekuatan
fisik.Kekuatan yang dilatih dibagi menjadi dua yaitu kekuatan absolut dan kekuatan relatif.Latihan
kekuatan bermanfaat untuk membangun otot, membakar lemak, meningkatkan kesehatan, dan
memperkuat karakter publikasi oleh Gilles Beaudin pada tahun 2014 menyatakan bahwa latihan
kekuatan bermanfaat untuk menghambat penuaan, memperbaiki kemampuan otak, mengaktifkan
lebih banyak gen, dan mengembalikan hormon yang hilang pada pria.

Kadar hemoglobin sebagai determinasi pada kapasitas aerobik maksimal atlet sepak bola sangat
dibutuhkan untuk membawa oksigen ke seluruh tubuh. Kadar hemoglobin dibutuhkan pula
untuk memastikan terjadinya proses oksidasi terkait olahraga ini. 

BAB II
PENDAHULUAN

A. Kelebihan dan kekurangan buku

BUKU UTAMA

Menurut saya kelebihan pada buku utama adalah sampul dan materi isinya cukup jelas dan lengkap
dijelaskan dan juga gambar yang jelas begitu juga dengan warna

Sedangkan kekurangan pada buku utama adalah tidak memiliki kekurangan semua sudah jelas
dipaparkan pada covernya, ada judul, nama pengarang serta penerbitnya sehingga pembaca tidak perlu
membuka halaman lainnya untuk mencari identitas buku tersebut

BUKU PEMBANDING
Kelebihan pada buku yang berjudul Dasar-dasar Melatih Fisik Olahragawan sangat menarik minat
pembaca karena pada cover tersebut diberi gambar sosok pemimpin diantara orang-orang yang
dipimpinnya, warna pada covernya terang menambah minat seseorang untuk membacanya

kekurangan ,tidak memiliki kekurangan semua sudah jelas dipaparkan pada covernya, ada judul, nama
pengarang serta penerbitnya sehingga pembaca tidak perlu membuka halaman lainnya untuk mencari
identitas buku tersebut. Dari tata bahasa dan letaknya juga pas dan tidak memiliki kekurangan yang
dapat menyulitkan pembaca dalam memahaminya.

B.Lampiran

BUKU UTAMA BUKU PEMBANDING

BAB II
PENDAHULUAN

KESIMPULAN
Kepercayaan yang fanatik atau takhayul terhadap makanan sering dijumpai diantara para atlet dan
pelatih. Beberapa makanan tertentu dianggap dapat memberikan kekuatan yang luar biasa, dan
sebaliknya beberapa makanan harus dibatasi. Meskipun sheme diit ini memberikan keuntungan
psikologik tetapi sama sekali tidak terhadap keuntungan fisikologik serta tidak mengindahkan
perhitungan yang rasional melainkan lebih berdasarkan kepada tradisi tua atau takhayul. Pengetahuan
gizi para pelatih dan para atlet perlu ditingkatkan dan harus dicegah upaya mencari makanan atau drug
yang bersifat super atau wonder dengan maksud untuk meningkatkan prestasi. Untuk meningkatkan
kualitas, atlet harus mendapat prioritas dalam program gizi dan kesehatan. Atlet harus mempunyai
kesempatan belajar tentang makanan, gizi dan kesehatan, serta mempraktekkannya sehingga
terbentuk perilaku sehat.

Anda mungkin juga menyukai