Anda di halaman 1dari 12

Pengertian Seni Arsitektur

Pengertian seni arsitektur – Seni arsitektur, merupakan seni yang dilakukan oleh setiap individu untuk
berimajinasikan diri mereka dan ilmu dalam merancang suatu bangunan.

Sedangkan arsitektur memiliki arti tersendiri, yaitu suatu kegiatan yang dilakukan oleh seorang atau
sekelompok individu untuk membuat rancangan berdasarkan kreatifitas dan gagasannya sendiri.

Nah, apabila sebelumnya kita sudah membahas mengenai pengertian seni tari dan seni drama, maka
pada kesempatan kali ini kita akan membahas secara lengkap mengenai seni arsitektur.

1 Pengertian Seni Arsitektur

2 Pengertian Seni Arsitektur Menurut Para Ahli

3 Sejarah Singkat Seni Arsitektur

4 Macam-macam Seni Arsitektur

5 Fungsi Seni Arsitektur

6 Teori Seni Arsitektur

7 Contoh Seni Arsitektur

7.1 1. Museum Tsunami Aceh

7.2 2. Masjid Gedhe Kauman

7.3 3. Candi Borobudur

7.4 4. Candi Prambanan

Pengertian Seni Arsitektur

Apa itu seni arsitektur? Seni arsitektur merupakan cabang seni rupa yang menggunakan imajinasi untuk
memberikan bentuk pada suatu bangunan tempat tinggal atau bangunan serbaguna lainnya.
Di dalam dunia arsitektur, seniman merancang pembangunan lingkungan mulai dari lingkup kecil seperti
bangunan atau desain produk, hingga ke dalam lingkup besar seperti perencanaan perkotaan atau
taman kota.

Sedangkan secara bahasa, arsitektur berasal dari kata “archi” yang berarti kepala, dan “techton” yang
berarti tukang.

Sehingga pengertian arsitektur secara umum adalah, seni yang dilakukan individu atau kelompok untuk
merancang sebuah bangunan yang dihasilkan dari ide dan imajinasi mereka.

Pengertian Seni Arsitektur Menurut Para Ahli

Pengertian Seni Arsitektur menurut para ahli

source: pixabay.com

Sebagai cabang seni dan ilmu lainnya, seni arsitektur tentu memiliki ahli dan pakar yang memaparkan
atau menginterprestasikan apa itu seni arsitektur?

Berikut ini adalah beberapa definisi dan pengertian seni arsitektur menurut para ahli dan pakar
dibidangnya:

1. Djauhari Sumintardja

Pengertian seni arsitektur menurut Djauhari Sumintardja adalah, karya manusia yang bermanfaat bagi
manusia itu sendiri. Manfaat tersebut terdiri dari manfaat untuk badan, dan juga manfaat untuk jiwa.

Manfaat arsitektur untuk badan yaitu memberi perlindungan diri bagi badan. Sedangkan manfaat
arsitektur untuk jiwa yaitu dapat memberikan ketenangan, kesejukan, kenyamanan, dan lain
sebagainya.
2. Y. B. Mangunwijaya

Pengertian seni arsitektur menurut Y. B. Mangunwijaya yaitu, sebagai vastuvidya atau wastuwidya yang
memiliki arti ilmu bangunan.

Wastuwidya mencakup ilmu tata gedung, tata bumi, dan kemudian lintas (dhara, harsya, dan kana).

Mangunwijaya juga mengartikan arsitektur sebagai penciptaan suasana perkawinan guna dan citra.

Arsitektur tidak dilihat dari kemewahan bahan, teknologi, dan harganya. Karena dari bahan-bahan
sederhana juga dapat memberikan cerminan refleksi keindahan yang puitis dari sebuah arsitektur dan
jauh lebih bersih dari godaan ataupun kepongahan (1988:348).

3. Robert Gutman

Pengertian arsitektur menurut Robert Gutman adalah kulit ketiga manusia.

Gutman juga menyampaikan bahwa arsitektur merupakan suatu lingkungan produksi yang tidak hanya
menjembatani manusia dan lingkungan, namun juga sebagai wahana ekspresi kultural untuk mengatur
kehidupan jasmaniah, psikologis, dan lain sebagainya.

4. Benjamin Handler

Pengertian dan definisi yang diutarakan oleh Benjamin Handler merupakan definisi untuk seorang
arsitek.

Menurutnya, arsitek adalah seorang seniman struktur yang menggunakan struktur secara estetis
berdasarkan prinsip-prinsip struktur itu sendiri.
5. Sir Henry Wotton

Menurut Sir Henry Wotton arstitektur bangunan harus memiliki 3 kondisi berikut:

Komoditas

Kokoh

Menyenangkan

6. Renzo Piano

Menurut Renzo Piano, ketika sebuah gaya arsitektur dibentuk untuk menjadi merek dagang, maka hal
tersebut secara tidak langsung akan menjadi sangkar yang mengekang dan membunuh para arsitek serta
kebebasan mereka untuk berkembang.

Sebuah gaya arsitektur, hendaknya dibentuk berdasarkan metode yang ada, bukan dibentuk hanya
untuk merek dagang.

7. Amos Rappoport

Pengertian arsitektur menurut Amos Rappoport yaitu, ruang lokasi hidup manusia yang bukan hanya
sekedar fisik, namun juga menyangkut pranata-pranata kebiasaan dasar.

Pranata-pranata tersebut antara lain adalah, tata atur kebiasaan dan sosial masyarakat yang turut
diwadahi dan mempengaruhi arsitektur.

8. Banhart CL dan Jass Stein

Pengertian seni arsitektur menurut Banhert CL dan Jass Stein adalah, sebuah seni dalam menegakkan
bangunan, yang dimana di dalam seni tersebut terdapat segi perencanaan, konstruksi, dan solusi
dekorasinya.
Selain itu, sifat atau format bangunan, proses membangun, bangunan, dan kelompok lainnya adalah
segi-segi lain yang juga ada di dalam arsitektur.

9. Cornelis Van de Ven

Menurut Cornelis Van de Ven pengertian arsitektur yaitu, penciptaan ruang yang diciptakan dengan cara
yang benar dan direncanakan serta dipikirkan.

Pembaharuan di dalam arsiktektur yang terus menerus terjadi adalah, disebabkan faktor konsep-konsep
ruang yang juga terus berkembang.

10. Claudil

Pengertian seni arsitektur menurut Claudil adalah, suatu hal yang personal, mengasyikkan, dan
membutuhkan pengalaman.

Selain itu, arsitektur juga merupakan hasil persepsi dan penghargaan manusia terhadap ruang dan
bentuk. Ada tiga empiris arsitektur menurut Claudil, yaitu: aspek fisikal, emosional, dan keperluan
intelektual.

11. Francis DK Ching

Menurut Francis DK Ching seorang Profesor Emiritus di University of Washington, arsitektur merupakan
kegiatan menyusun suatu tautan yang mempersatukan ruang, bentuk, kiat, dan fungsi.

Baca juga: Pengertian Seni Dekorasi

Sejarah Singkat Seni Arsitektur

sejarah-seni-arsitektur
source: befren.com

Perkembangan seni arsitektur memiliki sejarah yang sangat panjang, karena salah satu jenis seni rupa 3
dimensi ini terlahir dari adanya kebutuhan manusia akan sebuah kondisi lingkungan yang kondusif,
aman, dan nyaman.

Selain itu, arsitektur juga terlahir disebabkan cara manusia dalam memanfaatkan bahan bangunan dan
kecanggihan teknologi konstruksi atau bangunan.

Sejarah ini berawal pada zaman pra sejarah, yang dimana teknik dari seni arsitektur tertua adalah
“stonehegen” di daratan Inggris.

Pada umumnya, arsitektur pada zaman tersebut masih berupa bebatuan yang disusun berkeliling.

Namun keadaan tersebut terus berkembang, hingga arsitektur yang semula hanya sebuah susunan
bebatuan perlahan menjadi sebuah bangunan rumah.

Adapun bangunan rumah yang dirancang pada saat itu hanyalah sebatas rumah pemukiman yang
sederhana.

Seiring berjalannya waktu, bentuk dan tipologi bangunan semakin lama semakin rumit.

Ada banyak sekali bangunan yang berhasil terbentuk dari kerumitan-kerumitan tersebut, misalnya
rumah sakit, tempat rekreasi, sekolah, dan lain sebagainya.

Perkembangan tersebut juga beriringan dengan munculnya karya tulis yang berhubungan dengan
arsitektur. Salah diantaranya adalah “De Architecture karya Vitruvius.”

Pada zaman pra sejarah hingga abad pertengahan Eropa, pekerjaan arsitektur masih dilakukan secara
kolektif, dalam artian hanya dilakukan oleh sejumlah ahli pada bidang arsitektur.
Di masa pencerahan, pekerjaan arsitek sudah dilakukan secara individual yang dikenal sebagai
arsitektur.

Leonardo Da Vinci adalah salah sau arsitek yang masyhur pada abad pencerahan atau rennaissance.

Pada saat ini, arsitektur kembali dikerjakan secara kolektif oleh para ahli dibidangnya. Hal tersebut
disebabkan tingkat kerumitan dari sebuah bangunan kian bertambah.

Macam-macam Seni Arsitektur

macam-macam-seni-arsitektur

source: pixabay.com

Adapun macam-macam seni arsitektur adalah sebagai berikut:

1. Arsitektur Modern

Arsitektur modern lebih mengutamakan fungsi dalam menentukan bentuk, ukuran, dan bahan dengan
ornamen yang minim dan fungsional.

2. Arsitektur Mediterania

Arsitektur mediterania memiliki ornamen sederhana yang mengutamakan kenyamanan. Arsitektur


mediterania terinspirasi dari bangunan-bangunan Italia dan Spanyol.

3. Arsitektur Klasik
Arsitektur klasik, memberikan kesan yang dan mewah. Ciri khas dari arsitektur klasik terletak pada pilar-
pilar, ornament, dan profil-profil yang berkembang pada saat Kerajaan Romawi atau Yunani kuno.

4. Arsitektur Tema

Menurut Gunawan Tjahyono, tema dalam arti purbanya adalah pijakan bagi sebuah tajuk. Dari situlah
kita yang terlibat dalam kehadirannya berangkat untuk melakukan bahasan, ulasan, daj juga tindakan
(intelektual).

5. Arsitektur Minimalis

Banyak muncul pada awal 1990, berupa pengembangan bangunan perumahan di Indonesia yang
menawarkan alternative rumah tinggal. Mulai dari perumahan tipe besar, sedang, dan kecil.

Fungsi Seni Arsitektur

fungsi-seni-arsitektur

source: pixabay.com

Selain macam-macam seni arsitektur di atas, tentunya arsitektur dibuat bukan tanpa tujuan, berikut ini
adalah beberapa fungsi dari seni arsitektur tersebut:

1. Artistik Form (Fungsi Bentuk Artistik)

Di dalam hal ini, arsitektur dianggap sebagai salah satu bentuk dari seni. Oleh karena itu, arsitektur
fungsional diartikan sebagai sebuah bentukan artistik yang memiliki nilai-nilai keindahan.

2. Container (Fungsi Perwadahan)


Fungsi perwadahan melihat arsitektur dari segi fisik. Yakni suatu ruang yang dapat mewadahi aktivitas
tertentu, sehingga yang ada di dalamnya dapat merasakan keamanan dan kenyamanan.

3. Climatic Modifer (Fungsi Modifikasi/Kontrol Iklim)

Climatic modifer atau fungsi modifikasi merupakan penegasan arsitektur sebagai sebuah bangunan yang
memiliki fungsi untuk mengantisipasi, mengkontrol dan juga beradaptasi dengan lingkungan fisiknya.
Dalam hal ini merujuk pada iklim ditempat tersebut.

4. Envirenment Filter (Fungsi Filter Lingkungan)

Disini, arsitektur memiliki fungsi sebagai sebuah alat fileterisasi untuk lingkungan, baik dari segi fisik
ataupun sosial.

5. Behaviour Medifer (Fungsi Pembentuk Perilaku)

Dalam hal ini, arsitektur berfungsi untuk melakukan modifikasi, membentuk, hingga memanipulasi suatu
tindakan atau perilaku seseorang yang aktif melakukan interaksi berbentuk arsitektur tersebut.

6. Capital Investment (Fungsi Investasi Modal)

Fungsi yang terakhir adalah, arsitektur memiliki tujuan untuk mendatangkan sebuah manfaat, nilai
tambahan, atau keuntungan.

Sedangkan investasi yang disebutkan di atas adalah, sebuah usaha untuk memanfaatkan sumber daya
yang ada. Baik itu berupa uang, tenaga, ataupun modal guna menghasilkan nilai tambahan tertentu.

Misalnya adalah keuntungan profit dan benefit.


Teori Seni Arsitektur

teori-seni-arsitektur

source: pixabay.com

Berikut ini adalah beberapa teori yang terdapat di dalam seni arsitekture:

a. Theory in Architecture (what architecture is)

Teori yang pertama ini merupakan teori yang umumnya mengamati aspek formal, tektonik, structural,
representasional, dan prinsip estetika yang melandasi gubahan arsitektur.

Adapun teori yang tergolong ke dalam kelompok ini, cenderung bersifat superfical, deskriptif, dan
persepektif.

b. Theory of Architecture (how best to design)

Teori yang kedua, merupakan teori yang berusaha untuk menjelaskan bagaimana para arsitek
mengembangkan prinsip dan menggunakan pengetahuan, teknik, serta gambar dalam proses desain dan
produksi bangunan.

c.) Theory about Architecture (the achievement of Architecture)

Teori yang terakhir, memiliki tujuan untuk menjelaskan makna dan pengaruh arsitek, mendudukan
arsitek dalam konteks sosial budaya, memberikan gambaran bagaimana arsitek bekerja sebagai
produser budaya, ataupun memahami bagaimana arsitek digunakan dan diterima oleh masyarakat.

Contoh Seni Arsitektur


Arsitektur di Nusantara ini, dipengaruhi oleh keaneka ragaman budaya, sejarah, serta letak geografi
Indonesia sendiri.

Selain itu, para pedagang luar negri dan penjajahan yang dialami Indonesia turut mempengaruhi
kearsitekturan di Negara kepulauan ini.

Sejumlah budaya luar seperti Arab, Tiongkok, dan India juga turut mempengaruhi arsitektur Indonesia.

Nah, untuk lebih lengkapnya, berikut ini adalah beberapa contoh bangunan arsitektur yang ada di
Indonesia:

1. Museum Tsunami Aceh

contoh-seni-arsitektur

source: genpi.co

Museum ini didirikan pada tahun 2009 silam oleh walikota Bandung Ridwan Kamil dan tokoh seni rupa
Indonesia di bidang arsitektur.

Museum ini dibangun dengan tujuan untuk mengenang peristiwa tsunami Aceh pada tahun 2004 silam.

Selain itu, museum ini juga didirikan sebagai pusat pendidikan sekaligus tempat pengungsian apabila
tsunami terjadi kembali.

2. Masjid Gedhe Kauman

contoh-seni-arsitektur

source: contractorkubahmasjid.com

Masjid Gedhe Kauman ini dibangun atas prakarsa Sultan Hamengku Buwono I yang bekerjasama dengan
Kyai Faqih Ibrahim Diponingrat dan Kyai Wiryokusumo selaku arsitek.
Masjid ini didirikan pada tagal 29 Mei 1770 Masehi, dan termasuk kedalam salah satu contoh karya seni
rupa dan terapan dibidang arsitektur bernafaskan Islam.

Masjid ini terletak di sebelah barat komplek Alu-alun Keraton Yogyakarta.

3. Candi Borobudur

contoh-seni-arsitektur

source: travelspromo.com

Candi Borobudur, terletak di Kabupaten Magelang, Jawa Tengah. Candi Borobudur ini terdiri atas teras
yang berbentuk bujur sangkar dan memiliki tiga pelataran yang melingkar.

Dinding Candi Borobudur ini dihiasi dengan 2.672 panel relief dan juga terdapat 504 arca Budha.

Candi Borobudur juga dinyatakan sebagai candi dengan relief terbanyak dan terlengkap di dunia,

4. Candi Prambanan

contoh-seni-arsitektur

source: pixabay.com

Candi Prambanan atau yang juga dikenal sebagai Candi Roro Jonggrang ini merupakan komplek candi
Hindu terbesar di Indonesia.

Candi ini dibangun pada abad ke-9 Masehi.

Desain arsitektur bangunan Candi Prambanan ini berpedoman pada kitab Wastu Sastra, sedangkan
denah candi ini mengikuti pola mandala, dan bentuk candi dibuat tinggi menjulang layaknya candi Hindu
pada umumnya.

Anda mungkin juga menyukai