Anda di halaman 1dari 2

Nama : Yohanes Novriadi N.S.

NIM : 180103056
Prodi : Farmasi B

UTS FARMASI SOSIAL

1. Apa yang kalian lakukan jika kalian bekerja di Apotek kemudian bertemu dengan
pasien yang marah- marah. Kondisi di Apotek ada 1 Apoteker dan 2 Asisten
Apoteker termasuk anda. Dimana 2 petugas lainnya berbeda gender dengan
kalian . Dan pasien yang marah tersebut bergender sama dengan kalian.
Kronologi pasien tersebut marah adalah si pasien membawa resep, dimana
resep tersebut bertuliskan analsik no. C dengan signa 3×1. Dan penyebab
kemarahannya karena resep yang dia bawa ditolak di beberapa Apotek yang
sudah dia kunjungi sebelum ke Apotek tempat kalian bekerja.

Jawab :

Penerapan yang biasa saya lakukan ditempat saya bekerja di apotek, Saya akan
meminta tolong ke teman saya yang berbeda gander atau ke apoteker saya yang
berbeda gander dengan saya, untuk menjelaskan kepada pasien agar bisa
menunggu sebentar karena resepnya sedang dikonfirmasi ke dokternya,
kemudian apoteker saya akan konfirmasi ( No. Telpon dokter) kedokter penulis
resep apakah sesuai antara nama pasien dengan jumlah obat yang tertulis di
resep.
Jika dokter mengkonfirmasi bahwa resep tersebut sesuai dengan yang
ditulisnya, maka saya akan menyiapkan sejumlah resep tersebut, apabila resep
tersebut tidak sesuai dengan yang diresepkan dokter tersebut, maka apoteker
saya akan mendiskusikan kesesuaian resep tersebut dengan dokter yang
bersangkutan terkait dengan jumlah obatnya, apabila hasil diskusi sudah
menemukan kesepakatan, maka saya akan menyiapkan sejumlah obat tersebut.
Kemudian untuk pasien tersebut, apoteker saya akan menjelaskan hasil
konfirmasi ke dokter penulis resep kepada pasien bahwa obat yang akan
diterima pasien berbeda jumlahnya dengan resep yang dibawa. Apabila pasien
setuju maka saya akan menyiapkan sejumlah obat tersebut, apabila pasien tidak
setuju dan tetap meminta sejumlah obat sesuai dengan resep yaitu no. C maka
saya akan menjelaskan bahwa stok yang ada di Apotek saat ini sama dengan
hasil konfirmasi dari dokter.

2. Kalian bekerja sebagai TTK, kemudian suatu hari apoteker di tempat bekerja
berhalangan hadir. Dan pada saat itu, terjadi kesalahan pemberian obat. Dimana
seharusnya obat yang diberikan sesuai resep adalah Amlodhipine 10mg dengan
signa 1×1, tetapi diberikan Amiodarone. Hal tersebut terjadi karena adanya
kesalahan baca yang disebabkan penulisan resep kurang jelas. Karena dua hari
setelahnya si pasien atau keluarganya datang kembali ke apotek dan
mengeluhkan bahwa tekanan darahnya tidak juga turun, dan pada saat itu ada
anda dan apoteker. Bagaimana sikap anda melihat hal tersebut?
Jawab:
Menjelaskan kepada pasien bahwa obat yang di terima berbeda dengan
resep yang kemarin di bawa, dikarenakan adanya kesalahan baca dari TTK
apotek. Saya akan meminta maaf atas kejadian tersebut dan harus berhati hati
dalam membaca kelengkapan resep seperti indikasi dan dosis yang harus di
gunakan, dan ketika menemui resep yang susah di baca saya akan menanyakan
keluhan kepada pasien atau penyakit yang di derita pasien kemudian membuka
panduan buku ISO, dan menyusuikan tulisan yang ada di resep. Dan bersedia
bertanggung jawab untuk mengganti obat sesuai dengan resep aslinya.

Anda mungkin juga menyukai