0 penilaian0% menganggap dokumen ini bermanfaat (0 suara)
37 tayangan5 halaman
Dokumen ini membahas pelaksanaan handover antara tim perawat malam dan pagi di ruang operasi Cattleya. Dilakukan pre-konferensi untuk membahas kondisi empat pasien, diikuti kunjungan ke ruang pasien untuk validasi data dan komunikasi dengan pasien. Terakhir adalah post-konferensi untuk membahas rencana tindakan selanjutnya seperti fisioterapi.
Dokumen ini membahas pelaksanaan handover antara tim perawat malam dan pagi di ruang operasi Cattleya. Dilakukan pre-konferensi untuk membahas kondisi empat pasien, diikuti kunjungan ke ruang pasien untuk validasi data dan komunikasi dengan pasien. Terakhir adalah post-konferensi untuk membahas rencana tindakan selanjutnya seperti fisioterapi.
Dokumen ini membahas pelaksanaan handover antara tim perawat malam dan pagi di ruang operasi Cattleya. Dilakukan pre-konferensi untuk membahas kondisi empat pasien, diikuti kunjungan ke ruang pasien untuk validasi data dan komunikasi dengan pasien. Terakhir adalah post-konferensi untuk membahas rencana tindakan selanjutnya seperti fisioterapi.
STIKES PERTAMEDIKA JAKARTA SELATAN 2019/2020 Peran Anggotakelompok : KARU : NunungNurjanah Perawat Tim A ( malam ) : 1. Irma Rodiyana 2. Nurhaemi Perawat Tim B ( malam ) : 1. IstiantiGunaesty 2. Linda Herlina Perawat Tim A ( Pagi ) : 1. Heni Zaimah 2. Herman Salbani Perawat Tim B ( pagi ) :1. IimRohimah 2. Maimunah Pasien :Tn.A dan Tn. B
Operan Shift Malam ke Shift Pagi
1. Pre Konfrerens Operan Kepala Ruang : membuka dan fasilitator Ka Tim Malam :melakukan handover tentang data pasien, implementasi yang telah dilakukan pada shift malam dan perencanaan pasien pada hari ini yang akan dilakukan melalui evaluasi SBAR. Tempat : Ruang operan Cattleya Pukul : 07.00 Wib Dialog Karu : Assalamua’alaikum warahmatullah, Selamat pagi rekan- rekan semua, pada pagi hari ini 15 Oktober 2020 kita akan melakukan handover rutin setiap Shift, silahkan kepada Tim A malam untuk membacakan laporan tiap-tiap pasiennya. Tim A ( malam ) : Assalamu’alaikum, terima kasih kepada ibu Karu, saya akan menjelaskan kondisi pasien pada saat ini, Jumlah pasien pada hari ini ada 4 pasien dengan tingkat ketergantungan minimal care 2 orang, parsial2 care orang, total care 0 orang. Identitas Pasien 1 S : Tn. Agus Suhendra / 55 tahun, Diagnosa Medis : Stroke Non Hemoragic, hemiparese sinistra, DM Type 2,tingkat ketergantungan parsial care, DPJP dr. A.C Sp.S, Pj pasien B :Diagnosa Keperawatan Perubahan Perfusi Jaringan Cerebral, keterbatan aktifitas fisik. Kesadaran : apatis,keadaan umum : sedang, GCS E:4, M: 5, V; 4 ( 13 ) terpasang O2 nasal 3 lpm, keluhan pasien terasa lemas pada anggota tubuh sebelah kiri, bicara sedikit pelo, TTV S : 36,5 C, N: 92 x/mnt, rr : 24 x/mnt Td : 160/90 mmhg A : kesadaran: apatis, perawatan hari ke 2, GCS 12 ,tidak ada alergi, terpasang O2 nasal 3 lpm, infus RL 1000 ml/24 jam, keluhan : tangan dan kaki kiri masih agak lemas, sudah bisa di gerakkan, TTV S: 36,9 C, N : 88 x/mnt,rr : 22 x/mnt,TD : 150/90 mmhg. R :pantau hemodinamik klien, pantau tingkat kesadaran dan airway, atur posisi tidur Head Up 15-45 , bantu klien mobilisasi bertahap, lakukan fisiotherapi aktif dan pasif. Terapi ceftriaxone 2x1 gr, citicholine 2x1 gr, meticobalt 2x1 ampul. Klien rencana periksa lab lipid profile, asam urat sedng follow up hasil. Demikian handover kami dari Tim A, kami persilahkan kepada Tim B untuk selanjutnuya melakukan handover. Tim B ( malam ) : terimakasih , saat ini jumlah pasien ada 5 orang dengan tingkat ketergantungan minimal care 4 orang, parsial care 1 orang. Identitas pasien 1 S : Tn. Budi R/ 45 tahun /tingkat ketergantungan parsial care, DiagnosaMedis : Unstable Angina Pectoris, DPJP : dr, H Sp,Jp B :Diagnosa Keperawatan: nyeri, intoleransi aktifitas. Kesadaran: compos mentis, keadaan umum sedang, terpasang O2 nasal 3 lpm,keluhan nyeri dada sebelah kiri seperi ditusuk, nyeri bertambah bila beraktifias. Scala nyeri 6 (0- 10 ) S; 36,3 c N: 78 x/mnt, rr : 20 x/mnt, td : 130/90 mmhg A :kesadaran klein composmentis, O2 terpasang nasal 3 lpm, keluhan nyeri dada sebelah kiri, scala nyeri 4 (0-10 ) S; 36.8 C, N : 70 x/mnt, rr; 20 x/mnt. Lab enzim jantung meningkat, R :pantau hemodinamik, pantau karakteristik nyeri, ajarkan tehnik relaksasi, anjurkan banyak istirahat. Terapi ISDN 3x1 tab, CPG 1x1 tab, aspilet 1x1 tab, omeprazole 1x1 fls. Klien direncanakan EKG/hari Demikian yang dapat kami sampaikan terimakasih. KARU : terimakasih kepada Tim A dan Tim B yang telah menyampaikan handovernya. Saya persilahkan kepada Tim A dan Tim B yang akan berdinas pagi untuk memvalidasi data, bila tidak ada pertanyaan kita ke Ruangan pasien. 2. Ruangan Pasien Karu, Tim A dan Tim B keruangan pasien 1 Tim A malam :selamat pagi tn. Agus, kami yang berdinas malam akan selesai, nanti selanjutnya dengan yg dinas pagi ns. Heni dan tim ya pak… Tim A pagi :selamat pagi pak, kami tim pagi nama saya Heni , saya bertugas dari jam 07.00 sampai jam 14.00 ya pak...bagaimana kondisi bapak hari ini? Tn. Agus : Alhamdulillah...tangan dan kaki kiri saya sudah bisa di gerakkan Tim A pagi :baik pak...untuk hari ini bapak akan ada program fisioterapi yapak...nanti akan di informasi kankembali ya pak.... Tn. Agus :terimakasih sus.. Karu, Tim A dan Tim B keluar dari ruangan pasien. Karu, Tim A dan Tim B keruangan pasien 2 3. Post conference handover Karu :baiklah kita tadi sudah bersama-sama melakukan operan, saya berharap dengan operan ini proses pendelegasian tugas antar shift dapat berjalan dengan baik. Mungkin ada yang harus di diskusikan lagi? Tim A pagi :untuk fisiotherapinya gimana ya….? Tim A malam :untuk fisioterapinya nanti dilakukan oleh petugasfisio terapi dan selanjutnya libatkan keluarga juga. Karu : baiklah terimakasih saya akhiri..Tim malam selamat beristirahat dan Tim Pagi selamat bekerja…Wassalamu’alaikum.