Abstrak
Komedi menjadi hal yang penting untuk hinuran masyarakat, tujuan penelitian
ini adalah untuk melihat berapa sukakah responden dengan komedi dan
bagaimana komedi dapat berdampak bagi kehidupan dengan cara mensurvey
responden dengan form yang telah dibuat ternyata responden sangat suka dengan
komedi dan banyak yang beranggapan komedi dapat mempengaruhi
kehidupannya.
Pendahuluan
Komedi di Indonesia dari dulu bukan hanya menjadi sebuah hiburan tetapi juga
dijadikan satire-politik untuk mengkritik kebijakan pemerintah seperti lawakan
lama haji bolot dan haji malih, haji bolot acap kali berpakaian atau mendapat
peran sebagai pejabat publik yang kurang pendengarannya dan haji malih
mendapat peran sebagai bawahanya atau rakyat biasa dengan karakter yang
biasa berbicara dengan nada tinggi dan suara yang lantang terhadap haji bolot
hal ini seakan menyindir bahwa pejabat publik seakan tidak mendengarkan
rakyatnya padahal rakyat sudah berteriak padanya, dan contoh lainnya meme
yang banyak digunakan sebagai lelucon dan menyinggung para calaon pada
ajang pemilihan presiden dan wakil presiden di tahun 2019 lalu banyak
bertebaran meme yang menyangkut kedua paslon di internet. Meme dipilih
karena dianggap media baru yang dapat banyak perhatian dari anak muda dan
sangat variatif pengaplikasiannya sehingga akan mendapat impact besar bagi
para pendukung untuk mempromosikan paslon yang dipilihnya atau juga
membuat lelucon terhadap paslon lainnya. (Brunello, dalam Wadipalapa 2015).
Komedi sebagai hiburan di Indonesia sudah dimulai sejak lama sekali dengan
adanya tontonan komedi yang bersifat tradisional membuktikan komedi juga
termasuk dalam produk budaya yang harus dijaga dan dilestarikan, tetapi
bukan hanya secara tradisional saja komedi berkembang di Indonesia dalam
dunia film juga genre komedi sudah dimulai sejak lama dari tahun 1950-an
bebarengan dengan produksi film nasional yang disutradai nya abbas akup
(Chaniago R.H , 2017).
Humor merupakan suatu hal yang penting dalam sosialisasi dan sangat
memengaruhi dalam tingkat penyesuaian social dalam kehidupan sehari-hari
hal ini sangat diperlukan bagi siswa atau mahasiswa dalam bersosialisasi
dengan teman sebayanya khususnya bagi yang baru masuk sekolah atau
universitas baru dan bertemu dengan teman yang belum pernah dikenal
sebelumnya (Rahmawati & Hartati, dalam Agmarina. 2010).
Ada juga orang yang bermasalah dengan komedi atau teman yang humoris
karena mungkin tidak dapat serius dan dianggap menggangu dengan teman
humoris itu karena sering mencemooh atau melakukan keusilan dan kejahilan
lainnya(Melchioriyusni, Zikra dkk. 2013).
Metode Penelitian
Metode yang digunakan metode survey dengan cara membuat formular dan
membagikan link yang menuju formulir yang sudah dibuat tadi,waktu
pengumpulan data sekitar 2 minggu, responden yang mengisi formulir ini
berjumlah 56 orang terdiri dari usia <15 dan >30 terdiri dari 7 pertanyaan
termasuk nama dan usia. Data yang diperoleh dianalisis dengan menggunakan
teknik persentase.
Hasil Penelitian
Gambar 1
Dari data diatas dapat dilihat bahwa para responden sangat menyukai sebuah
produk komedi dengan 32 orang (57.1%) sangat menyukai nya
Gambar 2
Dari data diatas dapat diketahui sebagian besar para responden memiliki teman
yang suka berkomedi atau orang yang menjadi joker atau produk komedi lainnya
didalam lingkungan pertemannya.
Gambar 3
Dari data diatas dapat diketahui Sebagian besar responden merasa bahwa komedi
dapat merubah moodnya.
Gambar 4
Dari data diatas dapat diketahui bahwa hamper semua responden sangat suka dan
senang berteman dengan orange yang humoris.
Gambar 5
Dari data diatas Pelawak tungggal/Stand up comedian paling banyak peminatnya
dengan jumlah persentase (60,7%).
Pembahasan
Simpulan