PROFIL USAHA
Alhamdulillahi Rabbi’alamin segala puji hanya milik Allah subhanahu wata’ala yang
telah mencurahkan rahmat dan hidayah-Nya sehingga pemakalah dapat menyelesaikan tugas
penulisan makalah dalam mata kuliah Kewirausahaan. Shalawat beserta salam kepada
Rasulullah shallallahu ‘alaihi wasallam yang telah membawa risalah islam berupa ajaran
yang hak lagi sempurna bagi manusia.
Adapun judul makalah kami adalah Profil Usaha. Dipersentasekan untuk memenuhi
salah satu tugas mata kuliah Kewirausahaan.
Kuningan,
Penyusun
DAFTAR ISI
BAB I
PENDAHULUAN
BAB II PEMBAHASAN
PROFIL USAHA
PEMBAHASAN
Dalam Kamus Besar Bahasa Indonesia Profil adalah gambaran, grafik atau ikhtisar.
Sedangkan usaha adalah kegiatan dengan mengerahkan tenaga, pikiran atau badan untuk
mencapai suatu maksud. Jadi dapat disimpulkan bahwa makna profil usaha adalah gambaran
kegiatan dengan mengerahkan tenaga, pikiran atau badan untuk mencapai suatu maksud.
Untuk mengembangkan wawasan jadi bidang usaha bergantung beberapa hal,
diantaranya:
Setiap orang mempunyai impian, namun tidak semua orang berani mewujudkannya.
Hanya orang-orang tangguh yang berani mewujudkan apa yang diimpi-impinya. Sungguh
perbedaan orang besar dan orang kecil adalah terkait mimpinya. Ingat, orang-orang sukses
dalam sejarah adalah orang kecil, orang yang pernah merasakan kemiskinan, dan orang-orang
yang pernah menikmati keterbatasan dibawah hidup mereka. Keadaan telah mendorong
mereka untuk berpikir keras, besar,dan selalu mencari solusi.
Pilihan usaha yang akan dikembangkan tergantung pada minat, pengetahuan, dan
fasilitas yang ada pada masing-masing kelompok. Jadi, kalau dikaji lebih lanjut, bagi orang-
orang kreatif banyak terbuka lapangan untuk berwirauhasa, sebelum sampai kepenetapan
pilihan usaha apa yang harus dibuka, maka calon usahawan, harus melakukan survey,
observasi lapangan, dan banyak bertanya-tanya bagaimana seluk-beluk usaha bisnis dalam
bidang tertentu. Kita harus tetap berhati-hati jangan sampai mendapat teman palsu yang pura-
pura mau menjadi patner baik tetapi malah menjerumuskan. Perlu diingat bahwa di dalam
masyarakat, kita akan menemukan orang-orang yang berprilaku negatif, tidak sebaik kita
duga, atau tidak sama baiknya dengan kita. Bolehlah kita berasumsi bahwa tidak semua orang
itu baik. Asumsi ini akan membuat kita lebih waspada terjun kelapangan bisnis. Akan tetapi,
jangan kehati-hatian ini membuat kita takun, ragu, dan batal membuka bisnis.
a. Perdagang besar
p
k
Konsentrasi equasi disribusi
Perdagangan besar
besar
Perdagang
Eceran
Kecil
Untuk meneliti apakah kegiatan distribusi itu merupakan kegiatan perdagangan besar
atau bukan, ada tiga sifat yang bisa diperhatikan:
1. Motif pembelinya: Ini memiliki tujuan bahwa barang bukan untuk dikonsumsi
tetapi untuk dijualkembali dengan memperoleh keuntungan.
2. Jumlah pembeli. Kita mengetahui beberapa kategori konsumen
- Comerscial consumers
- industrial consumers
- governmental consumers.
Cara-cara usaha dari perusahaan besar :
- Perdagangan besar mempunyai usaha yang diskriminatif, hanya melayani
perdagangan eceran, tidak melayani semua konsumen.
- Transaksi perdagangan besar adalah besar, artinya lebih besar dari
kebutuhan sehari-hari.
- Harga-harga dapat berubah sesuai situasi.
Adapun fungsi dari usaha besar, yaitu :
- Pengumpulan dan penyebaran. Inilah fungsi utama, mereka berusaha mengumpulkan
barang dari berbagai produsen kemudian menyebarkannya kepada pedagang kecil.
- Pembelian dan penjualan. Kegiatan pembelian sangat menentukan kelancaran untuk
mengembangkan tugas dan tanggung jawab menyampaikan barang dan jasa
kekonsumen.
- Pemilihan barang. Ini tidak dapat dipisahkan dari pembelian dan penjualan barang.
Sebab dialah yang melakukan pemilihan terutama berdasarkan jenis, mutu, dan harga
barang pilihannya.
- Pemberian kredit
- Penyimpanan
- Pengangkutan
a. Keuntungannya:
- Modal yang diperlukan adalah kecil dan rentabilitasnya besar.
- Pedagang-pedagang eceran kecil bahwa pendapatannya dari usaha itu
merupakan pendapatan tambahan atau kadang-kadang hanya iseng atau
mengisi waktu lowong terupama pada daerah musiman.
- Tempatnya strategis
- Hubungan antara pedagang dan konsumen kuat.
b. Kelemahanya:
- Keahlian kurang
- Administrasi dalam arti pembukuan tidak diperhatikan, sehingga kadang
kadang habis dimakan.
- Tidak mengadakan sales promotion.
3. Franchising (Waralaba)
Waralaba adalah sabagai pelimpahan dari pabrik atau distributor suatu produk atau
jasa yang diberikan kepada agen-agen lokal atau pengecer dengan membayar sejumlah
royalti. Adapun defenisi lain adalah kerjasama manajemen untuk menjalankan perusahaan
cabang/ penyalur.
Keuntungannya :
- Produk yang ditawarkan telah memasuki pasaran yang luas dan diterima oleh umum
- Tidak perlu mengeluarkan biaya lagi untuk memperkenalkan kredibilitas perusahaan
induknya.
- Keahlian manajemen karena pengalaman sudah lama.
- Kelengkapan modal ini mencakup fasilitas perlengkapan, tata letak, kontrol
persediaan dan sebagainya.
- Pengetahuan tentang pasar.
BAB III
PENUTUP
3.1 KESIMPULAN
Suryana, Kewirausahaan Pedoman Praktis Kiat dan Proses Menuju Sukses, Bandung:
Salemba EmSpat, 2006.
Buchari Alma, Kewirausahaan Untuk Mahasiswa dan Umum .Bandung: Alfabeta,
cet,17, 2010.