EK O NO M I M ANAJERIAL
NAMA : MILLINNIA
NIM : 041252896
Jawab : Seperti the law of diminishing returns adalah Hukum yang menyatakan
bahwa jika jumlah penggunaan satu input variabel meningkat sementara
jumlah penggunaan faktor-faktor produksi lainnya tidak berubah maka pada
mulanya kenaikan penggunaan input tersebut akan menyebabkan kenaikan
output, tetapi kemudian tambahan output tersebut semakin menurun
(berkurang) bahkan negatif setelah melewati titik tertentu. Dengan kata lain,
hukum ini menyatakan bahwa MP dari faktor produksi variabel akhirnya
akan menurun, jika input tersebut dikombinasikan dengan satu input lainnya
atau lebih yang jumlahnya tetap.
Hukum kenaikan hasil yang berkurang ini bukanlah hukum yang bisa
diturunkan secara deduktif. Hukum ini merupakan generalisasi dari suatu
hubungan empiris yang telah diamati dengan seksama dalam setiap sistem
produksi. Dasar dari hubungan ini secara gampang ditunjukkan oleh input
tenaga kerja dalam suatu proses produksi di mana jumlah modal yang
digunakan adalah tetap.
Law of diminishing returns Teori ini menjelaskan bahwa ketika input yang
kita miliki melebihi kapasitas produksi dari input, maka return (pendapatan)
kita akan semakin menurun. Terdapat tiga tingkat dalam teori ini, yaitu fase
increasing return (pendapatan yang meningkat), fase kedua dimana
pendapatan tetap meningkat tapi pada intensitas yang lebih rendah dan fase
ketiga adalah diminishing returns.
Fase pertama adalah fase increasing returns. Contoh logis adalah misalnya
kita mempunyai sawah, dengan input petani. Satu sawah memiliki kapasitas
petani sebanyak 10 orang. Maka, ketika kita menempatkan satu orang petani
disana, kita akan mendapatkan output (beras). Begitu juga jika ditambah
terus sampai misalnya angka 7. Ketika level petani sudah berada pada angka
7, output akan stabil dan terus menerus meningkat. Begitu juga jika sampai
8, 9 dan 10, pendapatan terus meningkat.
Namun, pendapatan ketika 7 petani disawah dengan 10 petani berbeda.
Secara logika kita bisa melihat, misalnya saja para petani, ketika semakin
banyak yang terlibat, akan secara psikologis bertambah malas. Atau mereka
juga bisa bertambah susah dalam bekerja, karena sawah yang mereka garap
semakin penuh. Tapi, pendapatan tetap meningkat. Oleh karena itu, posisi
ketika petani sebanyak 8 sampai 10 bisa dikatakan fase 2 dari teori ini.
Fase 3 adalah fase diminishing. Bayangkan jika sawah yang oleh 10 orang
saja sudah sempit, ditambah lagi dengan 1,2, bahkan tiga orang lagi. Maka
sawah akan semakin penuh. Disinilah timbul pendapatan yang menurun.
Petani yang ada disana tidak produktif. Bahkan, pemilik sawah juga harus
membayar lebih dari 10 petani, yang mana sawah itu sendiri hanya bisa
menghasilkan output yang dilakukan oleh 10 petani.
Jawab : Perbedaan produk elastis dengan produk inelasitas terletak dari jumlah
permintaannya ketika terjadi perubahan harga. Permintaan elastis adalah
permintaan di mana jika terjadi sedikit perubahan harga akan menyebabkan
perubahan drastis dalam permintaan produk. Ini berbeda dari permintaan
inelastis yang bahwasannya perubahan harga mungkin tidak atau sedikit
berpengaruh pada permintaan konsumen.