Anda di halaman 1dari 28

GULA

1. Sukrosa
Sukrosa=sakarosa=saccharum=gula
Tanaman asal : Saccharum officinarum L
(Gramineae=Poaceae)
Gula Tebu (Kuba, Puerto Rico, india,
Lousiana, Filipina, Hawai, Indonesia)
Beta vulgaris L(Chenopodiaceae), Gula bit
(Jerman, Austria, Rusia, Perancis,
Michigan, California)
Acer saccharum (Aceraceae) → Gula palm
Cocos nucifera (Palmae) → Gula jawa
Sukrosa
Produksi gula tebu
 Tebu diperas
 Perasan tebu dididihkan dengan kapur untuk
menetralkan asam yg terdapat dalam tanaman yg
mgkn dan untuk mengagulasi albumin
 Buih dan endapan dipisahkan
 Filtrat diputihkan dengan sulfadioksida
 Filtrat dipekatkan
 Dikristalkan
 Residunya : berupa sirup yg berwarna gelap
disebut molasses (tetes) digunakan untuk
makanan ternak dan untuk pembuatan etil alkohol
Sukrosa
Sukrosa yg diperoleh dari gula bit diperoleh
diperoleh dengan cara :
• Bit digali → dicuci bersih
• Diiris → lempeng → cassettes
• Disari dengan air panas
• Larutan dimurnikan dan dikristalkan
Penggunaan : syrup, nutrisi, KJT (sumber
karbon, harus murni), penyalut tablet dan
troches
2. Dekstrosa
Dekstrosa = glukosa
Nama kimia = α-D(+)-glukopiranosa, D-
glukosa
Terdapat di alam dalam anggur dan buah-
buahan yg lain
Pembuatan = hidrolisis pati secara
enzimatik yang terkontrol (kadar glukosa
99,5-100%)
Penggunaan = sebagai nutrien (peroral,
per anal, parenteral, sc, iv)
Bentuk tunggal/kombinasi (alkohol, NaCl)
3. Dekstrosa Pengisi

Adalah kristal dekstrosa monohidrat


Penggunaan : sbg bahan penolong
dlm farmasi
Campuran dari sakarida yg
dimurnikan (mengandung tdk kurang
dr 93% dekstrosa) juga dibuat dgn
cara hidrolisis amilum yg terkontrol,
dikenal dgn nama DEKSTRAT
Dekstrosa Pengisi
Penggunaan DEKSTRAT :
 Sbg bahan penolong dlm industri farmasi
 Sbg pemanis
 Sbg pengganti sukrosa dlm sirup
 Sbg bahan pengikat dan penyalut tablet
 Dalam farmasi sering dipakai sbg
pengganti gula cair (glukosa cair)
4. Glukosa Cair
Pembuatannya sama dgn pembuatan
dekstrosa, tetapi tidak sempurna
(enzimatis)
Komposisi : dekstrosa, dekstrin, maltosa,
dan air
Di AS : dibuat dgn cara hidrolisis terkontrol
(tepung jagung → dg HCl encer →
dinetralkan → disentrifugasi → cairan
jernih diuapkan sampai kental
5. Kalsium Glukonat
Adalah garam kalsium dari glukonat
Asam glukonat dibuat dari oksidasi glukosa
:
1. dengan Klor
2. Elektrolisis dalam lingkungan brom
3. Fermentasi
Mudah larut dalam air dingin dan kurang
mengiritasi dibanding kalsium klorida
Penggunaan : sbg pengganti elektrolit,
terapi kalsium
6. Kalsium gluseptat & kalsium
levulinat
Asam glukoheptonat : dibuat dr glukosa
lewat zat antara (intermediit) suatu
sianohidrin (C=7)
Asam levulinat : dibuat dr gula tebu atau
pati dididihkan dgn HCl (C=5)
Penggunaannya sama dgn kalsium
glukonat
Kalsium glukonat dan levulinat adalah
garam kalsium dari 7 dan 5 asam karbon
yg dibuat secara semisintesis dari
karbohidrat
7. Fero glukonat, besi (II) glukonat

Adalah garam fero dari asam


glukonat
Penggunaan : terapi besi pada
anemia, tidak perih di lambung
Takaran : Profilaksi = 325 mg/hari,
sedang untuk terapi = 4 x 325 mg/hari
8. Fruktosa/levulosa
Nama kimia : β-D-(-)-fruktopiranosa, β-D(-
)-fruktopiranosa
Nama lain : gula buah
Pembuatan :
1. Inversi larutan sukrosa
2. Enzimatik
3. Hidrolisis inulin
Deskripsi dan sifat kimia : kristal tidak
berwarna (putih) atau granul, tdk berbau,
berasa manis, mudah larut dalam air
Fruktosa

Penggunaan :
Nutrien pd penderita diabetes
Makanan bayi
Bila digunakan parenteral, kurang
diekskresi lewat urin dibanding
glukosa
9. Laktosa (gula susu)

Bahan asal : Bos taurus L (Bovidae)


Air susu sapi : cairan putih, tdk tembus cahaya, adalah
emulsi butiran lemak dalam larutan, kasein, albumin, laktosa
dan garam anorganik
BJ 1,029-1,034
Komposisi : air 80-90%, kasein 3%, laktosa 5%, lemak 2,5-
5%, vitamin, garam mineral 0,1-1%
Laktosa
Susu sapi
Dibiarkan beberapa jam
Gelembung lemak naik
diaduk
Gelembung lemak bergabung

Mentega susu Susu skim (tanpa lemak)

+ renin

Koagulum Cairan=whey=air didih


dikristalkan

Keju Laktosa

+H2O
LAKTOSA Dikristalkan kembali
Laktosa
Pemerian dan sifat kimia :
 Serbuk kristal putih dan tdk berbau
 Agak berasa manis
 Stabil di udara, tetapi cepat menyerap bau
 Laktosa jika terhidrolisis akan menjafdi D-glukosa
+ D-galaktosa
 Laktosa dihidrolisis oleh enzim spesifik laktase
 Laktosa tdk terhidrolisis oleh maltase, sukrase,
diastase
 Mereduksi larutan fehling oksazon
 Mudah membentuk asam laktat, asam butirat bila
difermentasi
Laktosa

Penggunaan :
Sebagai bahan pengisi pada
pembuatan tablet
Bahan pengisi yang inert pd serbuk
Nutrien untuk bayi dan anak-anak
10. Laktulosa
Gula semi sintetis : hasil penataan ulang dalam
suasana basa
Sifat-sifat laktulosa :
• Laktulosa jk terhidrolisis : fruktosa + galaktosa
• Sebagian dimetabolisir oleh bakteri usus mjd
asam cuka dan asam laktat, dlm jumlah yg cukup
mengakibatkan efek laksatif (dosis 10-20 gram)
Penggunaan :
 Konstipasi (sembelit)
 Menurunkan kadar amonia dalam darah
11. Xilosa/ gula kayu
Nama kimia D-xilosa
Suatu pentosa yg diperoleh dari hidrolisis
bongkol jagung, jerami, atau bahan sejenis
dengan HCl
Diserap usus halus tetapi tdk dimetabolisir
Penggunaan : bahan diagnostik, untuk
evaluasi penyerapan usus halus pd
penyakit tertentu (diekskresi lewat urin)
Obat yg mengandung senyawa
metabolit sekerabat gula
1. Sari Buah “cherry”

Cairan perasan buah Pruvus cerasus


L (suku Rosaceae) yg segar dan
masak (bahan pengawet asam
benzoat 1%)
Kandungan : asam malat ≥ 1%
Kegunaan : sirup cherry
Sediaan : Quelidrine (Abbott
Indonesia)
2. Asam tumbuhan
Termasuk di sini : asam sitrat, asam laktat dan asam tartat.
 Asam Sitrat
Asam sitrat pertama kali diekstraksi dalam bentuk
kristal dalam jus lemon oleh Scheele pada tahun
1984.
Terdapat pada buah-buahan jeruk manis, jeruk nipis
dan nanas.
Pembuatan : Kecuali dari ekstrasi buah-buahan
diatas, juga dari fermentasi sukrosa.
Penggunaan : Untuk tablet buih, anti koagulan, dan
sirup.
Asam tumbuhan (lanjutan)
 Asam Laktat
Merupakan cairan sirup hampir tidak
berwarna atau sedikit kekuningan, hampir
tidak berbau.
Merupakan cairan mudah campur dengan
air, etanol dan eter.
Pembuatan : Fermentasi laktat dari gula atau
dibuat dari sintesis.
Penggunaan : Asidulan, makanan bayi,
sebagai kalsii laktat
Asam tumbuhan (lanjutan)

Asam Tartrat
Adalah suatu asam dikarboksilat yang
diperoleh dari hasil samping industri
anggur.
Pengunaan : sebagai pengganti asam
sitrat dalam sistem buffer dan dalam
formula effevercent.
Besi (II) Fumarat
Penggunaan : Sebagai Hematinic agent
3. Alkohol atau Etanol

Mengandung ≥ 92,3% / berat ~≥ 94,9%/


Volum.
Pembuatan : fermentasi tetes tebu
dengan Saccharomyces cerrevisae.
Mannitol atau D-Mannitol
Tanaman asal : Fraxinus ornus L, suku
Oleaceae
Adalah suatu heksahidroalkohol, diperoleh
dengan cara mereduksi mannosa atau
mengisolasi dari manna
Manna : saccharine exudate yg kering dari
tanaman F ornus L, mengandung 50-60%
mannitol
Manna dipakai sbg laksatif
Penggunaan mannitol : diagnostik, diuretik
Sorbitol
Sorbitol=D-glusitol, adalah suatu heksitol
Diperoleh dari buah berry yg masak di
tanaman Sorbus aucuparia L, suku
Rosaceae
Terdapat dalam bnyk buah2an, tetapi
biasanya diperoleh dr hidrogenasi glukosa
atau reduksi elektrolitik
Penggunaan : sbg pencahar osmotik
Sediaan : aminoflusin, Fenobion,
Plasmaflusin, Increnin

Anda mungkin juga menyukai