Anda di halaman 1dari 9

HAMBATAN SDM DALAM

KESEHATAN
Perkembangan dan Hambatan Situasi SDM
Kesehatan

 Secara terperinci dapat digambarkan perkembangan dan


hambatan situasi sumber daya kesehatan sebagai berikut:

a. Ketenagaan

 Tenaga kesehatan merupakan bagian terpenting didalam


peningkatan pelayanan kesehatan di Kabupaten Tangerang,
peningkatan kualitas harus menjadi prioritas utama mengingat
tenaga kesehatan saat ini belum sepenuhnya berpendidikan D-III
serta S-1

 sedangkan yang berpendidikan sederajat minim terhadap


pelatihan tehnis, hal ini juga berkaitan dengan globalisasi dunia dan
persaingan terhadap kualitas ketenagaan harus menjadi pemicu.
b. Pembiayaan Kesehatan

 Pembiayaan terhadap pelayanan kesehatan


menjadi salah satu faktor utama didalam
peningkatan pelayanan kesehatan, baik untuk
belanja modal maupun belanja barang.

 Didalam upaya peningkatan pembiayaan terhadap


sektor kesehatan dianggarkan melalui dana APBN,
APBD Provinsi dan Kabupaten, serta sumber
lainnya.
c. Sarana Kesehatan Dasar

 Komponen lain didalam sumber daya kesehatan yang


paling penting adalah ketersedian sarana kesehatan
yang cukup secara jumlah/kuantitas dan kualitas
bangunan yang menggambarkan unit sarana
pelayanan kesehatan yang bermutu baik bangunan
utama, pendukung dan sanitasi kesehatan lingkungan.

 Pembangunan sarana kesehatan harus dilengkapi


dengan peralatan medis, peralatan nonmedis,
peralatan laboratorium beserta reagensia, alat
pengolah data kesehatan, peralatan komunikasi,
kendaraan roda empat dan kendaraan roda dua.
Peraturan SDM Kesehatan

Dalam SDM Kesehatan berlaku UU, peraturan tidak


tertulis dan etika profesi yaitu :

 TH 1963 : Depkes berwenang mengatur,


mengarahkan,mengawasi tenaga kesehatan.
 PP NO 37 TH 1964 : semua tenaga kesehatan harus
mendaftar ke depkes GBHN 1999-2004.
 TAP MPR NO 4 TH 1999
 UU NO 23 tentang kesehatan
 PP NO 49 TH 1952 : Penempatan pegawai negara di
jawa
 UU NO 8 TH 1961 : WKS
 UU NO 6
 UU NO 6 TH 1963 : Kategori tenaga kesehatan, syarat
melakukan pekerjaan & izin tenaga kesehatan.
 PP no 32 TH 1966 tentang tenaga kesehatan.
 UU NO 32 TH 2004 : PEMDA
 PP NO 25 TH 2000: Kwenangn pmerintah
 Kepmenkes No 850/MENKES/SK/V/2000 : kebijakan
pngembangan tenaga kesehatan tahun 2000-2010.
 Kepmenkes No 1277/ MENKES/SK/XI/2001 tentang
organisasi & tata kerja depkes
 Kepmenkes No 004/ MENKES/SK/I/2003 : kebijakan &
desentralisasi kesehatan.
 Kepmenkes No 1454/ MENKES/SK/X/2003 : SPM bidang
kesehatan di Kab/Kota.
Dalam SDM Kesehatan juga berlaku isu strategis

a. Kurang serasinya produksi/pendidikan dan


pendayagunaan (daya serap)
b. Kualitas yang rendah.
c. Penyebaran kurang merata (25-40 % puskesmas
tanpa dokter)
d. Manajemen SDM lemah.
e. Ratio dengan jumlah penduduk (dokter : 1: 5000)
f. Masih rendahnya ratio SDM kesehatan : peduduk
disebabkan oleh
g. Kebijakan pengembangan dan jaminan kesehatan
yang masih kurang.
h. Penyerapan oleh institusi pemerintah kurang : lari
ke swasta : biaya kesehatan (jaminan biaya
pengobatan).

Anda mungkin juga menyukai