Anda di halaman 1dari 3

Pengenalan dan dan Pengoperasian Tugal Mekanis

Judul : Cara menanam jagung dengan cepat


Link : https://www.youtube.com/watch?v=28d8gVqiWrQ&feature=youtu.be
Menurut Iskandar, dkk (2017), alat tanam merupakan suatu alat pertanian yang
digunakan untuk menempatkan benih tanaman yaitu biji-bijian, bibit, batang atau bagian
tanaman untuk bahan tanam baik di atasa maupun di bawah tanah. Penggunaan alat tanam pada
saat penanaman bertujuan untuk mempersingkat waktu tanam, menghemat waktu kerja,
menghemat benih, dan distribusi benih dapat seragam. Berdasarkan video tersebut dapat
diketahui bahwa petani menggunakan alat tanam jenis tugal. Tugal adalah suatu alat tanam yang
berguna untuk mempercepat proses penanaman pada lahan jagung dan mempermudah
pengerjaan penanaman benih serta tidak memakan waktu lama dengan tenaga yang digunakan
relatif singkat. Berdasarkan video tersebut petani membuat inovasi tentang alat tugal mekanis
menggunakan bekas mesin pemotong rumput dengan sedikit memodivikasi beberapa bagian
ujung mata pisau dengan menyesuaikan bentuk tugal yaitu lancip guna melubangi tanah.
Penggunaan inovasi pada alat tugal mekanis membuat pekerjaan yang dilakukan oleh petani
menjadi lebih mudah dan cepat karena dalam pengoperasiannya setelah mesin menyala petani
hanya tinggal mengarahkan alat tersebut sesuai dengan jarak tanam tanpa harus merunduk untuk
melubangi lahan tanaman jagung. Kemudian penggunaan alat tugal tersebut juga membuat
tenaga kerja yang diperlukan berkurang sehingga kegiatan tanam bibit tanaman jagung dapat
dilakukan secara lebih efisien.

Pengenalan dan Pengoperasian Seeder

Judul : Tanam benih padi langsung di sawah || lebih cepat menggunakan alat ini.
Link : https://www.youtube.com/watch?v=PML0dMcSClw&feature=youtu.be

Seeder adalah suatu alat pertanian untuk mempermudah pekerjaan petani dalam budidaya
tanaman yaitu saat penanaman benih dengan sistem semi mekanis. Alat penanam (seeder)
berfungsi untuk meletakkan benih yang akan ditanam pada kedalaman dan jumlah tertentu
dengan keseragaman yang relatif tinggi (Utomo&Amin, 2017). Sebagian besar alat penanam
dilengkapi dengan alat penutup tanah. Bila benih dengan menggunakan alat tanam, maka
mekanisme kerja alat akan mempengaruhi penempatan benih di dalam tanam, yaitu berpengaruh
pada kedalaman tanam, jumlah benih tiap lubang, jarak antar lubang dalam baris, dan jarak antar
baris. Di samping itu ada kemungkinan kerusakan benih dalam proses aliran benih dalam alat
tanam. Benih tanaman yang berupa biji-bijian ada bermacam-macam, seperti kacang tanah,
jagung, kedelai, kacang hijau,dll, yang masing-masing memiki bentuk, ukuran, kekuatan
agronomis yang berbeda-beda. Untuk itu diperlukan alat tanam yang memiliki kekuatan tanam
yang berbeda pula. Beberapa sifat fisis benih yang mempengaruhi alat tanam, yaitu ukuran,
bentuk, keseragaman bentuk dan ukuran, density per satuan volume, dan tekanan terhadap
tekanan dan gesekan.
Berdasarkan video tersebut dapat diketaui bahwa alat yang digunakan yaitu alat tanam
padi tebar lahan tipe drum yang digunkaan guna untuk mempermudah penanaman benih pada
langsung pada lahan. Penggunaan alat ini sangat mudah dalam pengaplikasiannya di lahan
karena merupakan alat yang masih mekanis dimana dalam pengaplikasiannya dapat di tarik
dengan menggunakan tenaga kerja manusia. Berdasarkan video alat tersebut hanya terdiri dari
roda dua, tempat wadah/drum benih yang berlubang guna mengatur keluarnya benih dari alat
agar tepat sesuai alur/jarak tanam yang telah di tentukan. Kemudian yaitu penarik dimana alat
tersebut dioperasikan oleh seorang tenaga kerja/petani dalam penggunaannya. Cara kerja alat
tanam padi tebar tipe drum ini dapat diaplikasikan pada lahan yang cukup luas. Penggunaannya
yaitu apabila sudah sampai pada lahan, padi di masukkan dalam alat drum yang tersedia,
kemudian buka penutup lubang pada drum tersebut, kemudian tarik alat tersebut sesuai alur
tanam yang di inginkan.

Pengenalan dan Pengoperasian Manual Ricetransplanter


Judul : Ulasan Tentang Alat Penanam Padi Manual
Link : https://www.youtube.com/watch?v=N79Mme2ShDs&feature=youtu.be

Menurut Islam, at.al (2016), manual ricetransplanter merupakan suatu alat pembantu
dalam menanam padi. Penggunaan alat ricetransplanter dapat digunakan untuk mempermudah
petani dalam hal menanam padi di sawah. Penggunaan alat ini dapat membuat petani mudah
karena tidak membutuhkan banyak tenaga kerja dalam pengoperasiannya. Keuntungan dari
penggunaan mesin ini dalah dapaat melakukan pengerjaan/penanaman padi secara lebih cepat,
kemudian penggunaan tenaga kerja dalam penananaman padi juga lebih sedikit karena dala satu
alat ini dapat diaplikasikan oleh satu orang, kemudian alat ini juga membuat jarak tanam menjadi
lebih tertata dan penggunaan nya dapat lebih efisien dan praktis.
Berdasarkan video tersebut dapat diketahui bahwa bagian bagian dari alat tanam padi
manual terdiri atas alas alat yang menopang alat di atasnya, kemudian ada tuas engkol penancap
padi yaitu alat yang mengatur penanaman bibit padi, kemudian selanjutnya ada bak bibit padi,
dan penarik. Pengaplikasian alat ini cukup mudah dimulai dari pemasangan penarik dan tuas
engkol penancap padi pada kerangka alat, kemudian setelah terpasang selanjutnya memasang
bak bibit pada kerangka. Setelah semuanya terpasang kemudian atur banyaknya bibit yang
ditanam dengan mengatur jarak tuas penancap dengan kerangka bawah. pada bagian tuas
penancap terdapat dua alat yaitu alat penancap dan alat untuk menurunkan benih dari bak benih
pada kerangka pengaplikasian alat cukup mudah, ketika sudah sampai lahan dan semua alat
sudah siap, bibit padi diletakan pada bak bibit kemudian letakkan pada lahan dan dapat
dijalankan. Penggunaan alat yaitu dengan jalan mundur, tangan kiri berada pada tuas tarik dan
tangan kanan berada pada tuas engkol penancap padi. Dalam sekali pnarikan alat ini dapat
menanam padi dalam 5 jalur sekaligus dengan jarak tanam yang sama.

Iskandar, M., Mustaqimah, M., & Syafriandi, S. (2017). Desain dan Pengujian Alat Tanam Benih
Jagung. Jurnal Ilmiah Mahasiswa Pertanian, 2(1), 314-319.
Utomo, A. T., & Amin, A. K. (2017). Rancang Bangun Mesin Penanam Padi Dengan Dengan
Sistem Ratio Putaran Roda (Doctoral dissertation, Institut Teknologi Sepuluh Nopember).
Islam, A. K. M. S., Rahman, M. A., Rahman, A. K. M. L., Islam, M. T., & Rahman, M. I.
(2016). Techno-economic performance of 4-row self-propelled mechanical rice transplanter
at farmers field in Bangladesh. Progressive Agriculture, 27(3), 369-382.

Anda mungkin juga menyukai