Anda di halaman 1dari 2

NAMA : MUHAMMAD FAUSY

NIM : PO713221191030
PRODI : D.3/Tk.1 (SMT.2)

MORFOLOGI DAN FISIOLOGI KECOA

Karakteristik kecoa rumah berwarna coklat dan mempunyai garis kuning dibelakang


kepala, kecoa yang belum dewasa biasanya seperti Kecoa dewasa tetapi belum memiliki
sayap. Kecoa dibagi dalam 3 bagian :

1. Kecoa bentuk tubuhnya oval dan rata


2. Kecoa memiliki pelindung (protonum) yang menutupi hampir sebagian permukaan dorsal
dari thorax mereka juga punya bagian mulut untuk mengunyah dan antena yang panjang
dan mempunyai sayap depan yang kasar dan sayap belakang halus
3. Bagian ketiga dari kecoa adalah abdomen.

Kecoa memiliki mata yang besar dan setiap matanya memiliki 2000 lensa individu
dan sangat aktif pada malam hari. Kecoa bernafas melalui spirakel yang terdapat di setiap
bagian tubuh, dan darah mereka tidak membawa oksigen ke jaringan tubuh sebagaimana pada
manusia. Spirakel-spirakel mereka mengantarkan udara ke tiap sel tubuh melalui trakea. Dan
tidak sama layaknya manusia, otak mereka tidak bertanggung jawab atas pengaturan
pernafasan ke setiap organ pernafasan atau spirakel tersebut.

Secara umum Kecoa memiliki morfologi sebagai berikut :


1. tubuh bulat telur dan pipih dorsoventral (gepeng)
2. Ukuran kecoa rumah biasa memiliki panjang 4 cm dan tingginya 7 mm dan berat 35
gram. Mereka dapat hidup sebulan atau lebih tanpa makanan, dan hanya seminggu
tanpa air.
3. kepala agak tersembunyi dilengkapi :sepasang antena panjang yang berbentuk
filiform yang bersegmen,dan mulut tipe pengunyah (chewing).
4. bagian dada terdapat 3 kaki,2 pasang sayap,bagian luar tebal,bagian dalam berbentuk
membran.
5. caput melengkung ke ventro caudal di bawah sehingga mulut menjol diantara dasar
kaki pertama.
6. biasanya bersayap 2 pasang jenis Blatta Orientialis betina memiliki sayap yang lebih
pendek daripada jantan (tidak menutup abdomen).
7. kaki disesuaikan untuk berlari
8. metamorfosis tidak sempurna (telur-nimpha-dewasa),telur terbungkus ooteca 6-30
butir telur dan menetas 26-69 hari sedangkan nimpha menjadi dewasa mengalami
molting sebanyak 13 kali,siklus hidup secara keseluruhan 2-21 bulan dan kecoa
dewasa dapat hidup selama 3 tahun.
9. Kebiasaan hidupnya,kecoa termasuk binatang malam (nocturnal) yang dapat bergerak
cepat dan selalu menghindari cahaya. Bersifat omnivora memakan buku,kotoran,tinja
dan dahak atau makanan dari kanji.

Jenis-jenis Kecoa :

 Periplaneta americana : Ukuran tubuhnya antara 30-40 mm,warnanya merah atau


kuning kecoklatan.Punya 2 sayap yang depan mirip kulit,lentur dengan venasi yang
jelas,sayap belakang seperti selaput menutupi abdomen.antero lateral sayap atas
nampak jelas.
 Blatta orientialis : Ukuran tubuhnya 22-27 mm,warna coklat tua dan hitam,sayap
betina tidak menutup abdomen/pendek.
 Blatta germanica : Ukuran 12-16 mm,warna coklat muda ada dua pita gelap
longitudinal coklat gelap pada thorax.
 Supella supellectillum : Ukuran tubuhnya 13 mm warna coklat muda mirip Blatta
germanica tetapi tidak ada garis pada thorax,ada pita kuning atau coklat pada sayap.

Daur hidup
Seperti serangga lainnya, kecoa juga mengalami daur hidup. Daur hidup kecoa hanya
mengalami tiga stadium yaitu telur, nimfa, dan dewasa. Untuk menyelesaikan satu siklus
hidupnya kecoa butuh waktu kurang lebih tujuh bulan. Waktu yang sangat lama bila
dibandingkan dengan daur hidup serangga pengganggu seperti nyamuk dan lalat. Untuk
stadium telur saja kecoa butuh waktu 30-40 hari sampai telur itu menetas. Telur kecoa tidak
diletakkan sendiri-sendiri, namun secara berkelompok. Kelompok telur ini dilindungi oleh
selaput keras yang disebut kapsul telur atau ootheca.

Satu kapsul telur biasanya berisi 30-40 telur. Oleh induk kecoa, kapsul telur ini
biasanya diletakkan di tempat-tempat tersembunyi atau pada sudut-sudut dan permukaan
sekatan kayu dan dibiarkan sampai menetas. Namun, ada beberapa jenis kecoa yang kapsul
telurnya menempel pada ujung abdomen induknya sampai menetas.

Jumlah telur yang dihasilkan oleh satu jenis spesies akan berbeda dengan spesies yang
lain. Seekor Periplaneta americana contohnya, kecoa ini mampu menghasilkan 86 kapsul
telur dengan selang waktu peletakan telur yang satu dengan lainnya rata-rata empat hari.
Berbeda dengan Periplaneta brunnea yang mampu menghasilkan 30 kapsul telur dengan
selang waktu peletakan 3-5 hari. Setelah dewasa kecoa bisa hidup selama 400 hari.

Anda mungkin juga menyukai