Kes
Mata Kuliah : Sanitasi Tempat-Tempat Umum (STTU)
MUHAMMAD FAUSY
PO713221191030 / D3 Tk II
Bismillahirrahmanirrahim.
Puji syukur atas kehadirat Allah swt. Yang telah melimpahkan Rahmat dan Hidayah-Nya
sehingga Makalah Sanitasi tempat-tempat umum dengan judul Prinsip Pengawasan limbah,
udara, tanah, sampah, makanan-minuman, dan vektor di tempat umum ini dapat selesai
dengan tepat waktu. Terwujudnya makalah ini, tidak terlepas dari bantuan dari berbagai
pihak, oleh karena itu saya selaku penulis mengucapkan terima kasih kepada:
1. bapak Erlani, SKM.,M.Kes selaku dosen pengampu pada mata kuliah Sanitasi tempat-
tempat umum yang telah memberikan ilmu dan sumbangsinya dalam menyusun makalah
ini.Dalam makalah ini terdapat beberapa pembahasan materi mengenai Prinsip Pengawasan
limbah, udara, tanah, sampah, makanan-minuman, dan vektor di tempat umum. Namun
dalam penyusunannya masih terdapat banyak kekurangan oleh karena itu kritik dan saran
yang membangun diharapkan penulis dari semua pihak, agar kedepannya lebih baik lagi
dalam menyusun makalah.
Akhir kata semoga makalah ini dapat bermanfaat bagi semua pihak, baik itu penulis terlebih
kepada pembacanya.
Wasallam.
DAFTAR ISI
KATA PENGANTAR
DAFTAR ISI
BAB I PENDAHULUAN
B. Tujuan ..............................................................................................
BAB II PEMBAHASAN
A. Kesimpulan......................................................................................
B. Saran.................................................................................................
DAFTAR PUSTAKA
BAB 1
PENDAHULUAN
B.Tujuan
b. Untuk membina dan meningkatkan peran aktif masyarakat dalam menciptakan lingkungan
yang bersih dan sehat di tempat-tempat umum.
BAB II
KAJIAN TEORI
3. Recycle (mendaur ulang), adalah sebuah cara pelestarian lingkungan dengan cara mendaur
ulang kembali sebuah barang, contohnya kita dapat mendaur ulang sampahsampah organik
yang ada di rumah kita menjadi kompos, dan lain-lain.
4. Replace (mengganti), adalah sebuah cara pelestarian lingkungan dengan cara mengganti
barang-barang yang hanya bisa dipakai sekali dengan barang yang lebih tahan lama. Pakailah
barang-barang yang lebih ramah lingkungan, misalnya kantong kresek plastik dengan
keranjang di saat berbelanja.
A. Kesimpulan
1) Pengawasan terhadap air limbah didasarkan pada parameter yang telah
ditetapkan, dalam hal ini adalah Peraturan Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan
Republik Indonesia Nomor P.68/Menlhk/Setjen/Kum.1/8/2016 Tentang Baku Mutu
Air Limbah Domestik
2) Standar Baku Mutu Kesehatan Lingkungan dan Persyaratan Kesehatan untuk media
udara terdiri atas standar baku mutu dan persyaratan kesehatan udara dalam ruang dan
udara ambien yang memajan langsung pada manusia
3) Pencemaran tanah merupakan keadaan adanya berbagai bahan substansi kimia yang
masuk kedalam lapisan tanah sehingga mengubah struktur dan lingkungan di dalam
tanah
4) Sampah organik yang dapat membusuk/diuraikan oleh mikroorganisme antara lain
dapat dilakukan dengan mengukur sampah dalam tanah secara tertutup dan terbuka
5) Pengawasan terhadap makanan dan minuman di tempat-tempat umum lebih
menekankan pada factor kebersihan penjamah makanan, peralatan, penyediaan bahan
makanan, serta penyajian makanan. Pengawasan lebih ditujukan pada makanan
jajanan.
6) Pengendalian vektor di tempat-tempat umum dapat dilakukan dengan
pengamatan/survei tentang keberadaan vektor di tempat-tempat umum
B. Saran
Sebagai tenaga kesehatan lingkungan kami berharap bahwa kami bisa lebih
peduli terhadap sanitasi tempat-tempat umum karena pada umumnya disana lebih
banyak terjadi penularan penyakit.
DAFTAR PUSTAKA
Afandy, Nur Azizah., Zulkifli L., Farid B., (2013). Efaluasi Kinerja Angkutan Umum Trayek
LYN Merah Jurusan Sukodadi-Pacitan Kabupaten Lamongan Berdasarkan Kepuasan
Pelayanan Di Lamongan, Journal of Chemical Information and Modeling, 53(9), pp. 1689–
1699. doi: 10.1017/CBO9781107415324.004.
Karo, Yessi (2009), Pengelolaan Sampah Rumah Tangga di di Kelurahan Sidorame Timur
Kecamatan Medan Perjuangan Kota Medan, USU, Medan.
Murtadho, Djuli, dkk (1997), Penanganan dan Pemanfaatan Limbah Padat, PT. Mediyatama
Sarana Perkasa, Jakarta.