MAKALAH
BUDIDAYA REPTIL
DISUSUN OLEH:
KELOMPOK 5 :
ASRIANI : 105441111016
HATIRA : 105441100616
MUTMAINNAH : 1054411
MAKASSAR 2019
3
BAB I
PENDAHULUAN
A.Latar Belakang
Vertebrata merupakan subfilum dari Chordata yang memiliki anggota yang
cukup besar dan paling dikenal. Tubuh dibagi menjadi 3 bagian yang cukup jelas :
kepala, badan dan ekor. Kepala dengan rangka dalam, carnium, didalamnya
terdapat otak, karena mempunyai carnium. Vertebrata terbagi menjadi enam kelas,
kelas Cyclostomata, kelas Pisces, kelas Amfibi, kelas Reptilia, kelas Aves, dan
kelas Mamalia.
Kata Reptilia berasal dari kata Reptum yang berarti melata. Reftilia
merupakan kelompok hewan darat pertama yang sepanjang hidupnya bernafas
dengan paru-paru. Ciri umum kelas ini yang membedakan dengan kelas yang lain
adalah seluruh tubuhnya ditutp oleh kulit kering atau sisik. Kulit ini menutupi
seluruh permukaan tubuhnya dan pada beberapa anggota ordo atau sub-ordo
tertentu dapat mengelupas atau melakukan pergantian kulit baik secara total
maupun sebagian. Pengelupasan secara total misalnya pada anggota subordo
Ophidia dan pengelupasan sebagaian pada sub-ordo Lacerdhilia. Sedangkan pada
ordo Chelonia dan Crocodilia sisiknya hampir tidak pernah mengalami pergantian
atau pengkelupasan. Kulit pada Reptil memiliki sedikit sekali kelenjar kulit.
Reptilia di bagi menjadi 4 ordo, yaitu Rhyncocephalia (contohnya:
Tuatara),chelonia (contohnya : penyu,kura-kura dan bulus,) Squmata
(contohnya:Serpentes,Lacertilia,dan Amphisbaena) dan Crocodilia ( contohnya
Buaya,Aligator, Senyulong, dan Caiman).
B.Rumusan Masalah
Dari uraian latar belakang diatas dapat dirumuskan, bahwa:
1. Apa pengertian dari Reptil,
2. Bagaimana karakter Reptilia,
4
C. Tujuan Penulisan
Dengan rumusan masalah diatas, dapat ditarik beberapa tujuan dari penulisan
makalah ini, diantaranya adalah:
1. Agar mahasiswa bisa menjelaskan konsep Reptil,
2. Supaya bisa memahami karakteristik makhluk hidup dari Reptil, dan
3. mengetahui cara budidaya reptile
5
BAB II
PEMBAHASAN
A. Karakteristik Reptil
Reptilia (dalam bahasa latin, reptil = melata) memiliki kulit bersisik
yang terbuat dari zat tanduk (keratin). Sisik berfungsi mencegah kekeringan.
Ciri lain yang dimiliki oleh sebagian besar reptil adalah anggota tubuh
berjari lima, bernapas dengan paru-paru, jantung beruang tiga atau empat,
menggunakan energi lingkungan untuk mengatur suhu tubuhnya sehingga
tergolong hewan eksoterm, fertilisasi secara internal, menghasilkan telur
sehingga tergolong ovipar dengan telur amniotik bercangkang.
Reptilia merupakan kelompok vertebrata yang beradaptasi untuk
hidup di darat yang lingkungannya kering. Adanya sisik dan kulit yang
menanduk mencegah hilangnya kelembaban tubuh dan membantu hewan
untuk hidup di permukaan yang kasar. Nama kelas Reptilia menunjukkan
cara berjalan (latin: retum=melata). Reptilia tersebar baik di daerah teropis
maupun daerah subtropics. Pada daerah-daerah yang mendekati kutub dan
tempat-tempat yang lebih tinggi jumlah dan jenisnya makin sedikit. Reptile
menempati macam-macam habitat. Phyton misalnya terdapat di daerah-
daerah tropis, hanya terdapat di rawa-rawa, sungai atau sepanjang pantai.
Penyu terbesar teradapat dilaut dan kura-kura darat raksasa terdapat di
kepulauan. Kadal dan ular umumnya terrestrial, tetapii ada yang menempati
karang-karang atau pohon. Yang termasuk bangsa reptil antara lain adalah
ular cobra ( Naya tripudon ), bunglon ( Chameleo chameleon ), buaya
( Crocodylus americanus ), dan kura – kura (Gopherus sp. ).
Secara umum Reptilia memiliki karakteristik sebagai berikut:
Ø Tubuh ditutupi dengan kulit kering bertanduk (tidak licin), biasanya
dilengkapi sisik atau kuku, dan kelenjar dipermukaan hanya sedikit.
6
Ular Laptotyphlops dari Siria berukuran seperti jarum renda, dan ada pula
kadal Lepidoblepharis dari Panama yang panjangnya 5 cm. sebagian besar
di Amerika Utara berukuran 20 120 cm, dan kadal dengan panjang di bawah
30 cm.
C. Budidaya reptile
1. Iguana
Iguana berasal dari tempat yang bersuhu tropis dan perlu tempat
yang hangat. Suhu yang baik untuk perkembangan Iguana adalah 26-29
derajat C, tempat berjemur 32-35 derajat C. Dalam memelihara Iguana, hal
terpenting yang harus diperhatikan adalah kandang dan makanan.
1. Persiapan Kandang.
Pembudidaya Iguana asal Yogyakarta, Ila, menggunakan kandang
yang terbuat dari besi atau kawat. Ukuran bervariasi dari 2,5 – 3,5 meter
(panjang) x 1,5 – 2 meter (lebar) x 2 meter (tinggi).
Di dalam kandang semaksimal mungkin dikondisikan sesuai habitat
aslinya supaya tidak mudah stress dan cepat berkembangbiak. Sediakan
tempat minum dalam kandang, ranting untuk memanjat atau pohon kecil,
alas berupa kardus yang salah satu bagian pojoknya diberi pasir.
Selanjutnya yang terpenting di atap kandang diberi naungan
menutupi setengah bagian kandang untuk peneduh. Usahakan kandang
langsung terkena sinar matahari untuk menjaga metabolisme dan
pertumbuhan tulang pada Iguana, sehingga mencegah Iguana agar tidak
mudah sakit. Suhu kandang disesuaikan habitat aslinya sehingga sebaiknya
di kandang dipasang termometer untuk memantau keadaan suhu. Kondisi
kandang jauhkan dari keramaian.
2. Pemeliharaan.
Iguana adalah binatang pemakan tumbuhan, itulah yang
menyebabkan ia termasuk reptil yang jinak walaupun terkesan garang.
Sebaiknya untuk memberikan makanan yang terdiri dari sayuran dan buah
dalam keadaan fresh/segar, yang pemberiannya secara variatif.
8
paling lama sekitar bulan Januari. Sekali bertelur setiap indukan mampu
bertelur sekitar 25-40 butir dan yang akan menetas hidup berkisar 80%.
Setiap kali bertelur akan menghasilkan 1-2 anakan yang paling
berkualitas dengan ciri warna hijau pastel/hijau terang, bibir seperti
memakai lipstick biru yang harga jualnya lebih mahal 3 kali lipat dari yang
biasa. Dalam siklus hidupnya, indukan betina kawin hanya sekali dalam 1
tahun dan yang jantan bisa 2-3 kali setahun.
Faktor makanan juga sangat mendukung terbentuknya telur yang
fertile (bisa menetas). Saat sebelum kawin, berikan makanan yang
berkualitas dalam jumlah yang cukup, baik bagi Iguana jantan maupun
Iguana betina. Karena Iguana adalah hewan yang mudah stress seperti tidak
nafsu makan, galak, warna kulit berubah jadi gelap.
Solusinya adalah dengan memperhatikan makanannya. Selain itu
bisa kita pindahkan ke tempat yang lebih tenang. Dan berikan minum dan
suplemen yang ditaburkan di makanannya. Misalnya Vita-gel penambah
mineral dan energi dengan dosis 1-3 cm diberikan 1-2 kali/hari pada waktu
tidak nafsu makan saja.
2. Ular piton
Ular piton menjadi salah satu hewan melata yang menjadi favorit
masyarakat untuk di jadikan binatang peliharaan. Hal yang satu ini tentu
sangat wajar karena ulat piton tak begitu berbahaya dan tak memiliki bisa.
Sehingga sangat aman bila digunakan untuk hewan peliharaan. Ular piton
memang banyak sekali jenis dan motif sisiknya yang karena dan unik.
Karena itulah membuat harga dari ulat piton relatif tinggi.
1
0
jantan maupun betina memiliki kriteria yang sama. Adapun beberapa cara
mengetahui ular piton yang berkualitas sebagai berikut ini ;
Ular piton baik jantan dan betina harus memiliki kualitas yang baik dan
dalam kendaraan sempurna. Dalam artian, ular piton harus dalam
keadaan tidak ada kecacatan amupun sakit.
Ular yang menjadi indukan harus keturunan asli tidak ada campuran dari
ras ular yang berbeda.
Pastikan juga Anda bisa memilih baik ular piton jantan maupun betina
memiliki motif yang apik dan keren.
Kedua ular piton harus memiliki umur yang pas dan dalam masa
produktivitas.
Pastikan untuk indukan betina memiliki ukuran yang lebih besar jika
dibandingkan dengan ular piton yang jantan. Hal ini agar anakan maupun
telur yang dihasilkan semakin banyak.
Pastikan juga sebelum masa perkawinan ular piton telah berhibernasi.
Bila Anda tak mengetahui tanda-tanda dari kehamilan dari indukan ular piton.
Berikut ini melalui cara ternak ular piton paling mudah juga akan dibahaskan.
Adapun beberapa tanda-tanda dari indukan ular piton yang hamil diantaranya
adalah:
Ular piton yang telah memasuki waktu kehamilan akan berukuran lebih
besar, jika dibandingkan dengan sebelumnya. Bahkan pada bagian perut
sudah terlihat sedikit menggembung.
Seperti pada indukan lainnya, ular piton betina ini akan lebih agresif dalam
keadaan aman maupun tidak aman.
Setelah berpuasa saat melakukan perkawinan, indukan betina nantinya akan
memiliki nafsu makan yang lebih.
1
6
Untuk memastikan benar-benar hamil, Anda bisa meraba bagian perut akan
terasa.
Saat pada masa kehamilan indukan akan bertubuh semakin besar. Inilah
yang membuat ular piton betina mudah berganti kulit.
Selain itu, bila Anda ingin mengetahui jika indukan betina akan
melahirkan. Perhatikan gerak geriknya setiap hari. Jika sudah terlihat bila
indukan ular piton gelisah. Ini pertanda jika indukan ular piton tersebut akan
bertelur pada waktu dekat dekat ini.
Cara ternak ular piton agar cepat menetas yang pertama, indukan
akan mengerami telurnya hingga menetas. Dalam hal ini, agar indukan tak
terganggu saat membentuk lingkaran untuk mengerami telurnya. Anda bisa
meletakkan kandang di tempat gelap, sepi dan jauh dari suara bising. Namun
untuk cara yang kedua Anda bisa menggunakan inkubasi untuk menetaskan
telur-telurnya. Pastikan saat mengambil telur harus berhati-hati dan
menggunakan sarung tangan yang steril. Jangan lupa tidak membalik telur
agar embrio tidak rusak. Suhu di sekitaran telur ini harus benar-benar
lembab. Setelah menunggu sekian waktu, Anda bisa memberi pakan segera
agar anakan ular dapat tetap hidup
BAB III
PENUTUP
A. Kesimpulan
Reptilia termasuk dalam vertebrata yang pada umumnya tetrapoda,
akan tetapi pada beberapa diantaranya tungkainya mengalami reduksi atau
hilang sama sekali seperti pada serpentes dan sebagian lacertilia. Reptilia
yang tidak mengalami reduksi tungkai umumnya memiliki 5 jari
atau Pentadactylus dan setiap jarinya bercakar. Rangkanya pada Reptilia
mengalami osifikasi sempurna dan bernafas dengan paru-paru. Adapun
reptile yang di angkat dalam makalah ini yaitu iguana dan ular piton.
B. Saran
Demikian makalah yang dapat kami susun dan kami sangat
menyadari makalah ini jauh dari kesempurnaan maka kritik dan saran yang
membangun demi perbaikan dan pengembangan sangat kami harapkan.
Dan semoga ini dapat menambah pengetahuan kita dan bermanfaat. Amin.