Tugas Rutin 6

Nama : Muhammad Rangga Atsil

Nim : 5173520023
Prodi : D3Teknik Mesin

T5 temper 6063
memiliki kekuatan tarik pamungkas setidaknya 140 MPa (20.000 psi) dengan ketebalan hingga
13 milimeter (0,5 in), dan 130 MPa (19.000 psi) dari tebal 13 mm (0,5 in), dan menghasilkan
kekuatan setidaknya 97 MPa (14.000 psi) hingga 13 milimeter (0,5 in) dan 90 MPa (13.000 psi)
mulai dari 13 hingga 25 mm (0,5 hingga 1 in). Ini memiliki perpanjangan 8%
6063 digunakan untuk fabrikasi arsitektur, kusen jendela dan pintu, pipa dan tabung, dan perabot
aluminium
6063 sangat mudah dilas, menggunakan pengelasan gas inert tungsten . Biasanya, setelah
pengelasan, properti di dekat las adalah dari 6063-0, kehilangan kekuatan hingga 30%. Materi
dapat dipanaskan kembali untuk mengembalikan temperamen yang lebih tinggi untuk
keseluruhan bagian.
karakteristik berikut akan ditemukan  pada aluminium alloy 6063-T5
1. Kekuatan sedang
Alloy 6063-T5 tidaklah sekuat alloy 6061 atau jenis aluminium alloy lainnya yang digunakan
untuk membuat struktur bangunan ataupun jembatan. Untuk itu, alloy 6063-T5 lebih sering
digunakan untuk keperluan yang tidak membutuhkan kekuatan besar. Bagian-bagian bangunan
yang bersifat seni dalam arsitektur bisa dibuat menggunakan bahan ini.
2. Mudah dilas
Ketika membutuhkan penyambungan, aluminium alloy jenis ini sangat mudah untuk dilas.
Pencampuran magnesium dan silikon dalam komposisi yang pas membuat bahan ini
bertransformasi dari sifat awalnya. Jika aluminium dikenal sebagai bahan yang sulit untuk dilas,
tidak demikian halnya dengan alloy 6063-T5.
 
3. Mudah dipotong dan dipasang
Tidak hanya mudah dilas, alloy 6063-T5 pun mudah dipotong dan dipasang-pasangkan dengan
bahan lain. Bahan ini akan mempermudah kinerja seseorang yang bertugas untuk merancang
berbagai perabot atau peranti berbasis aluminium. Bobot bahan yang tidak terlalu berat juga akan
semakin mempermudah pengerjaan proyek menggunakan bahan ini
 
4. Tahan terhadap korosi
Sebagaimana kebanyakan jenis dari aluminium alloy, alloy 6063-T5 juga memiliki ketahanan
yang tinggi terhadap korosi. Lapisan alloy bereaksi dengan udara luar dan membentuk lapisan
putih yang melindungi lapisan bawah material dari korosi. Lapisan ini bisa saja terkelupas.
Namun, ketika hal itu terjadi, lapisan baru akan segera terbentuk pada lapisan yang terbuka itu.
Dengan demikian, material ini tetap bersifat antikarat. Pengecatan hanya diperlukan jika dirasa
perlu untuk menambah nilai estetika. Pengecatan tersebut bukan untuk keperluan perlindungan
bahan.
 
5. Mudah dibentuk ke dalam bentuk yang kompleks
Sifat alloy 6063-T5 yang tidak terlalu keras ternyata cukup bermanfaat untuk aplikasi di bidang
lain. Tingkat kekerasan sedang membuat bahan ini menjadi cukup mudah untuk dibentuk,
bahkan dalam bentuk yang kompleks. Oleh karena itu, bahan ini cocok digunakan untuk
pembuatan perabot ataupun produk lainnya yang bersifat estetik.
 
6. Tahan terhadap panas
Aluminium alloy tipe ini termasuk jenis aluminium paduan yang tahan terhadap panas. Artinya,
bahan ini tidak mudah “kaget” atas suhu kerja yang tinggi. Suhu yang tinggi dapat disebarkan
dengan mudah sehingga panas bahan merata di seluruh permukaan. Bukan hanya itu, alloy 6036-
T5 juga merupakan konduktor panas yang baik.
 
7. Kualitas tinggi, harga terjangkau
Penerapan T5 terhadap alloy 6063-T5 memungkinkan bahan ini bereaksi dengan sangat baik
dalam proses anodisasi. Proses ini membuat permukaan alloy 6063-T5 menjadi halus.
Pengecatan bukan lagi hal yang perlu dilakukan untuk menghindarkan korosi ataupun untuk
menambah sisi estetis dari logam paduan ini. Alloy 6063-T5 hadir sebagai pilihan logam nonbesi
yang berkualitas tinggi serta dapat diperoleh dengan harga yang lebih terjangkau daripada jenis-
jenis logam lainnya.