1. Jelaskan peran akuntan dalam SIA!

Jawaban :
a. akuntan sebagai pengguna
Akuntan dan Manajer dapat dikatakan sebagai pengguna sistem informasi
akuntansi karena mereka menggunakan sistem informasi untuk mengolah
pemrosesan transksi pada semua siklus transaksi keuangan perusahaan
(membukukan transaksi dan memyusun laporan)
b. akuntan sebagai designer
Akuntan sebagai harus dilibatkan dalam perancangan sistem karena akuntan
mempunyai pengetahuan mengenai prinsip-prinsip akuntansi, prinsip-prinsip
pengauditan, teknik-teknik sistem informasi, dan metode pengembangan
sistem, upaya perancangan sistem merupakan kolaborasi antara akuntan
dengan profesional/spesialis sistem.
c. akuntan sebagai auditor
Akuntan sebagai auditor harus menguji program yang sedang berjalan,
menilai efisiensi dan efektivitas sistem dan berpartisipasi dalam proses
pengembangannya.

2. Terdapat daftar beberapa dokumen yang digunakan dalam siklus pendapatan,

pengeluaran, dan sumber daya manusia. Apa jenis dokumen input dan output
atau bentuk yang akan Anda temukan dalam siklus produksi (juga disebut
sebagai konvesi)?
Jawaban :
Siklus produksi atau konversi merupakan siklus yang memproses bahan baku
dan suplais menjadi produk jadi ( barang atau jasa) yang siap untuk dijual.
Dalam siklus konversi, system akuntansi mencatat satu kejadian ekonomi
(transaksi) yaitu konsumsi bahan baku, tenaga kerja, dan overhead untuk
menghasilkan produk atau jasa yang dapat dijual. Dalam perusahaan
manufaktur, siklus ini terdiri atas system penggajian, system persediaan, dan
system akuntansi biaya. Sistem aplikasi dalam siklus konversi memproses 5
jenis transaksi yaitu: pembelian barang, penjualan barang, transfer bahan baku,
tenaga kerja dan overhead kedalam produksi, transfer barang dalam proses ke
produk jadi dan penggajian.

3. Apakah anda setuju dengan pernyataan berikut ini: “Apakah salah satu prosedur
pendokumentasian sistem dapat digunakan untuk mendokumentasikan sistem
tertentu secara memadai?” Jelaskan
jawaban :
iya, menurut saya setuju karena salah satu prosedur sistem saja dapat
memenuhi sebuah sistem perdokumentasian. Contoh bagan alir, karena bagan
alir juga umum digunakan. Alat itu juga dapat menghemat baik waktu maupun
uang perusahaan.

4. Jelaskan langkah menyusun DFD dan flowchart!

Jawaban :
Langkah DFD
 a) Pahami dengan baik system dokumentasi aliran data dari organisasi yang
hendak dibuat model data flow diagramnya
b) Tentukan dan memasukan semua aspek dalam organisasi serta interaksi
dan pengaruh-pengaruh baik dari dalam maupun dari luar organisasi
kedalam DFD.
c) Membuat grafik-grafik/diagram aliran data
d) Memberikan symbol untuk menjelasan pada setiap element DFD yang
ada seperti: proses apa atau penyimpanan data apa.
e) Memberikan petunjuk proses dari awal ke akhir misalnya dengan
penomoran, supa dapat diketahui mana yang merupakan proses awal,
alirannya kemana dan akhirnya dimana.
f) Mensubdividing the DFD guna menjelasakan DFD tersebut sampai roses
terendah.
Langkah Flowcart
a) Menyisipkan Drawing Canvas.
b) Menyisipkan Simbol-Simbol Flowchart.
c) Menambahkan Teks pada Simbol Flowchart.
d) Membuat Garis Alir (Flow Line) pada Flowchart.
e) Membuat Label pada Garis Alir Flowchart.
f) Mensejajarkan Posisi Shape Flowchart.
g) Memberi Format pada Shape, Garis Alir, dan Drawing Canvas.
h) Mengatur Ukuran Drawing Canvas.

5. Salah satu fungsi dari SIA adalah untuk menyediakan pengendalian yang
memadai guna memastikan keamanan asset organisasi, termasuk data. Namun,
banyak orang menganggap prosedur pengendalian sebagai “birokrasi”. Mereka
juga percaya pengendalian bisnis bukannya memproduksi manfaat yang
berwujud, tetapi malah akan menciptakan kemarahan dan hilangnya moral
perusahaan. Diskusikan keadaan ini!
Jawaban :
Karena asset organisasi dapat disalah gunakan sehingga dapat memicu
kemarahan dan hilangnya moral perusahaan dengan cara menjual data asset
organisasi. Itu sebabnya pentingnya menyediakan pengendalian yang memadai
guna memastikan keamanan asset organisasi

6. Bagaimana pendapat Anda tentang tugas atau tanggung jawab sebuah

organisasi untuk melindungi privasi informasi pribadi para pelanggannya?
Jelaskan alasannya!
Jawaban :
Menurut saya dalam sebuah organisasi, sebuah data penting bagi pelanggan
baik berupa elektronik maupun berkas perlu dilindungi agar tidak rentan terhadap
pencurian. Perlindungan terhadap data penting dilakukan agar menghindari
ancaman kejahatan dunia maya dan mencegah penyalahgunaan data pribadi
oleh pihak yang tidak bertanggung jawab