Anda di halaman 1dari 8

FUNGSI DAN PERAN LEMBAGA

LEGISLATIF DI INDONESIA
OUR TEAM
- Nina Islamey Bonita (180563201032)
- Via Adelia Milenia (180563201033)
- Jeklin (180563201045)
- Esrayanti Lumban Gaol (180563201046)
- Nindi Rahma Puspita (180563201051)
LEMBAGA LEGISLATIF
Dalam sistem pemerintahan di Indonesia, ada tiga lembaga lembaga Negara yang
saling berkaitan namun memiliki tugas dan fungsinya masing-masing. Ketiga lembaga
tersebut adalah legislatif, eksekutif dan yudikatif. Dimana, ketiganya merupakan
lembaga Negara yang dapat mendukung jalannya pemerintahan sesuai fungsi dan
tugasnya.

Lembaga Legislatif atau parlemen adalah


sebuah lembaga yang mewakili seluruh rakyat
dalam menyusun undang-undang serta ikut
mengawasi implementasi undang-undang yang
ada oleh badan eksekutif. Setiap anggota
lembaga legislatif dipilih melalui pemilihan
umum (pemilu) dan langsung dipilih oleh
rakyat.
Di negara Indonesia, lembaga pemerintah yang menjalankan fungsi sebagai sebuah
lembaga legislatif adalah DPR (Dewan Perwakilan Rakyat), DPD (Dewan Perwakilan
Daerah), serta MPR (Majelis Permusywaratan Rakyat). Lembaga-lembaga ini memiliki
peran penting sebagai pembuat Undang-Undang Dasar yang nantinya akan menjadi
hukum dalam menjalankan pemerintahan.
Majelis Permusyawaratan Rakyat (MPR)

Sebelum amandemen UUD 1945, MPR merupakan lembaga tertinggi yang ada di Indonesia.
Namun, setelah adanya amandemen maka MPR tidak lagi menjadi lembaga tertinggi
sehingga kedudukannya sejajar dengan lembaga Negara lainnya. MPR merupakan
lembaga pelaksana kedaulatan rakyat oleh karena anggota MPR adalah para wakil rakyat
yang berasal dari pemilihan umum. MPR bukan pelaksana sepenuhnya kedaulatan rakyat
sebagaimana tertuang dalam Pasal 1 Ayat (2) UUD 1945; "Perubahan ketiga bahwa
kedaulatan berada di tangan rakyat dan dilaksanakan menurut undang-undang dasar."

Adapun fungsi dan peran MPR, sesuai dengan UU pasal 3 ayat 1, yaitu:
1. Mengubah serta menetapkan UUD
2. Bertugas sebagai pelantik Presiden dan Wakil Presiden.
3. Bertugas dalam hal memberhentikan Presiden dan wakilnya pada masa
jabatannya sesuai dengan UUD.
Dewan Perwakilan Rakyat (DPR)
DPR merupakan lembaga perwakilan rakyat yang berkedudukan sebagai lembaga negara.
Sebagai salah satu Badan Legislatif, DPR memiliki peran penting salah satunya yaitu ;
Menyerap, menghimpun, menampung dan menindaklanjuti aspirasi dan kepentingan
rakyat. Kehadiran DPR merupakan salah satu bukti bahwa Negara Indonesia adalah
Negara demokrasi karena para anggota DPR RI dipilih oleh rakyat lewat pemilu setiap 5
tahun sekali. DPR mempunyai kedudukan di tingkat pusat sedangkan yang berada di
tingkat Provinsi disebut DPRD dan ditingkat kabupaten disebut dengan DPRD
kabupaten.

3 fungsi DPR ;

Fungsi Legislatif Fungsi Anggaran Fungsi Pengawasan


Dewan Perwakilan Daerah (DPD)

DPD merupakan sebuah lembaga negara yang anggotanya berasal dari Dewan Perwakilan
Daerah dari setiap provinsi. Adapun tugas dan fungsi DPD telah diatur dalam UUD 1945 pasal
22 D yang mempunyai kaitan dengan hal-hal otonomi daerah, hubungan daerah tersebut
dengan pusat, sumber daya alam yang ada di daerah tersebut, serta sumber daya ekonomi dan
sekaligus memberi peran yang lebih besar kepada daerah dalam proses pengembalian
keputusan politik untuk hal-hal terutama yang berkaitan langsung dengan kepentingan daerah.

Sama seperti DPR, DPD juga memiliki 3 fungsi dalam melaksanakan tugasnya :

Fungsi Legislatif Fungsi Pertimbangan Fungsi Pengawasan


PRESENTASI
SELESAI
JIKA ADA PERTANYAAN ATAU DISKUSI YANG INGIN
DITANYAKAN DAN DIBAHAS KEPADA KELOMPOK KAMI
DIPERSILAHKAN DAN MOHON UNTUK MENGETIK
KEMBALI PERTANYAAN NYA DI ROOM-CHAT ZOOM INI.

Anda mungkin juga menyukai