Anda di halaman 1dari 2

STRATEGI LOKASI

Contoh : Perusahaan FedEx

FedEx merupakan perusahaan ekspedisi besar di dunia yang telah berdiri selama 43 tahun.
Fred Smith, pemilik dan CEO FedEx, memiliki gagasan yang telah terbukti berhasil. Beliau
memulai membuka 1 pusat di Memphis, Tennessee kemudian seiring berjalannya waktu dia
kemudian membuka cabang di :

1. Hub Eropa di Paris


2. Hub Asia di Guangzhou, Cina
3. Hub Amerika di Miami
4. Hub Kanada di Toronto

FedEx juga memiliki armada pesawat terbang sebanyak 687 yang mendarat di 375 bandara di
seluruh dunia yang kemudian mengirimkan barang ke tujuan dengan lebih dari 80.000 van
dan truk.

Memphis dipilih sebagai pusat Hub karena :

1. Bertempat di tengah Amerika Serikat


2. Kondisi cuaca buruk yang sangat jarang sehingga memiliki catatan keselamatan
penerbangan yang sempurna bagi perusahaan

Setiap malam, FedEx membawa paket-paket dari seluruh duia yang akan dikirimkan ke kota-
kota yang tidak dilewati rute penerbangan langsung FedEx. Hub pusat mungkin memberikan
pelayanan yang lebih baik dibanding sistem tradisional kota A ke kota B. Hal ini juga
memungkinkan FedEx untuk mencocokkan penerbangan pesawat dengan muatan paket setiap
malam dan untuk mengalihkan penerbangan ketika volume muatan mengharuskannya agar
menghemat biaya yang cukup besar. Selain itu, FedEx juga percaya bahwa sistem hub pusat
membantu mengurangi kesalahan penanganan dan keterlambatan transit karena ada kontrol
total atas paket dari titik penjemputan melalui pengiriman.

PENTINGNYA STRATEGI LOKASI

- Lokasi memiliki pengaruh yang sangat besar baik biaya tetap maupun biaya variabel
sehingga berdampak besar pula pada keseluruhan risiko dan laba perusahaan.
- Transportasi yang ekonomis sangat penting dan signifikan dengan perusahaan
sehingga perusahaan telah bersatu pada keuntungan transportasi. Sungai, Pelabuhan,
Rel hub, maupun jalan tol juga merupakan faktor utama dalam mengambil keputusan
lokasi. Saat ini bandara juga menjadi faktor yang menentukan karena menyediakan
kecepatan serta sarana transportasi barang dan orang dengan biaya yang rendah.
- Perusahaan membuat keputusan lokasi yang relatif jarang, biasanya karena
permintaan telah melampaui kapasitas pabrik saat ini atau karena perubahan
produktivitas tenaga kerja, nilai tukar, biaya, atau sikap lokal. Perusahaan juga dapat
merelokasi fasilitas manufaktur atau layanan mereka karena pergeseran demografi
dan permintaan pelanggan.
- Pilihan lokasi dapat meliputi :
1. Memperluas fasilitas yang ada daripada pindah
2. Mempertahankan lokasi yang ada dan menambahkan fasilitas di tempat lain
3. Menutup lokasi yang ada untuk pindah ke tempat lain
- Keputusan lokasi bergantung pada tipe bisnisnya. Mungkin dalam menentukan lokasi,
perusahaan industri lebih berfokus untuk meminimalkan biaya. Sedangkan bagi
perusahaan ritel dan jasa professional lebih berfokus untuk memaksimalkan
pendapatan.
- Tujuan dari strategi lokasi adalah untuk memaksimalkan keuntungan dari lokasi bagi
perusahaan

Anda mungkin juga menyukai