Anda di halaman 1dari 18

TEKNIK MENENTUKAN

LOKASI DAN LAYOUT

Oleh :
Elsi susanti, se., mm
 Pengertian Lokasi dan Layout
Untuk menjalankan kegiatan usaha diperlukan
tempat usaha yang dikenal dengan lokasi. Lokasi
ini  penting baik sebagai tempat menjalankan
aktivitas yang melayani konsumen
(nasabah/pelanggan, aktivitas produksi, aktivitas
penyimpanan, ataupun untuk mengendalikan
kegiatan perusahaan secara keseluruhan.
Lokasi merupakan tempat melayani konsumen,
dapat pula diartikan sebagai tempat untuk
memajangkan barang-barang dagangannya.
Konsumen dapat melihat langsung barang yang
diproduksi atau jenis dijual baik jenis, jumlah
maupun harganya. Dengan demikian, konsumen
dapat lebih mudah memilih dan bertransaksi atau
melakukan pembelanjaan terhadap produk yang
ditawarkan secara langsung
Sebagai tempat produksi, lokasi digunakan untuk
memproduksi atau menghasilkan produk baik
barang ataupun jasa. Lokasi ini kita kenal dengan
nama pabrik. Dalam lokasi ini aktivitasnya jelas,
mulai dari proses kedatangan bahan baku,
pengolahan, sampai dengan pengiriman ke
konsumen atau ke gudang
Sebagai tempat mengendalikan aktivitas
perusahaan, lokasi juga berfungsi sebagai tempat
pertemuan antara berbagai pihak yang
berkepentingan terhadap perusahaan. Lokasi ini kita
kenal dengan nama kantor pusat. Kantor pusat
digunakan sebagai tempat membuat perencanaan
untuk berbagai kegiatan, melakukan pengendalian
atau pengontrolan terhadap semua aktivitas usaha,
serta membuat laporan usaha kepada berbagai
pihak. Kantor pusat juga memiliki wewenang untuk
memutuskan sesuatu yang memiliki nilai strategis.
Lokasi untuk menyimpan barang, jasa atau sebagai
tempat untuk menyimpan hasil usaha dikenal
dengan nama gudang. Gudang digunakan sebagai
tempat untuk menyimpan bahan baku, barang
setengah jadi, atau barang jadi
Beragam lokasi yang dapat dimiliki perusahaan
disesuaikan pula dengan kebutuhan perusahaan.
Pendirian suatu lokasi harus memikirkan nilai
pentingnya karena akan menimbulkan biaya bagi
perusahaan. Penentuan suatu  lokasi juga harus
tepat sasaran karena lokasi yang tepat akan
memberikan berbagai keuntungan bagi perusahaan,
baik dari segi finansial maupun nonfinansial. :
Keuntungan yang diperoleh dengan lokasi yang tepat
antara lain
 Pelayanan yang diberikan kepada konsumen dapat lebih
memuaskan
 Kemudahan dalam memperoleh tenaga kerja yang
diinginkan baik jumlah maupun kualifikasinya
 Kemudahan dalam memperoleh bahan baku atau bahan
penolong dalam jumlah yang diinginkan secara terus-
menerus
  Kemudahan untuk memperluas lokasi usaha karena
biasanya sudah diperhitungkan untuk usaha perluasan
lokasi sewaktu-waktu
 Memiliki nilai atau harga ekonomi yang lebih tinggi di
masa yang akan datang
 Meminimalkan terjadinya konflik terutama dengan
masyarakat dan pemerintah setempat
Jenis-Jenis Lokasi
lokasi yang dipertimbangkan sesuai keperluan
perusahaan , yaitu:
1.      Lokasi untuk kantor pusat
2.      Lokasi untuk pabrik
3.      Lokasi untuk gudang
4.      Lokasi untuk kantor cabang
Kantor pusat merupakan lokasi untuk
mengendalikan kegiatan operasional cabang-
cabang. Semua laporan kegiatan dan pengambilan
keputusan dilakukan di kantor ini. Kantor pusat
juga digunakan untuk mengendalikan seluruh
aktivitas cabang-cabang usaha. Lokasi untuk kantor
pusat biasanya berada di ibu kota negara atau
provinsi.
Lokasi pabrik merupakan lokasi yang digunakan
untuk memproses atau memproduksi barang atau
jasa. Lokasi ini biasanya didirikan dengan berbagai
pertimbangan, apakah mendekati bahan baku,
mendekati pasar, sarana dan prasarana, atau
transportasi.
Lokasi gudang merupakan tempat penyimpanan
barang milik perusahaan baik untuk barang yang
masuk maupun yang keluar.lokasi gudang biasanya
di daerah kawasan pergudangan. Hal ini dilakukan
karena lokasi disekitar kawasan pergudangan
terkenal aman dan memiliki sarana dan prasarana
yang lengkap
Pertimbangan Penentuan Lokasi
Penentuan lokasi harus dilakukan dengan
pertimbangan yang matang. Kesalahan dalam
menentukan lokasi akan berakibat fatal bagi suatu
usaha. Kerugian yang diderita perusahaan
sangatlah besar. Oleh karena itu, prioritas untuk
menentukan lokasi sebelum ditetapkan perlu
dianalisis secara baik.
Secara umum pertimbangan untuk menentukan lokasi adalah sebagai
berikut :
1.      Jenis usaha yang dijalankan
2.      Dekat konsumen atau pasar
3.      Dekat dengan bahan baku
4.      Ketersediaan tenaga kerja
5.      Sarana dan prasarana (transportasi, listrik dan air)
6.      Dekat dengan pusat pemerintahan
7.      Dekat lembaga keuangan
8.      Berada di kawasan industri
9.      Kemudahan untuk melakukan ekspansi atau perluasan
10.  Kondisi adat istiadat, budaya dan sikap masyarakat setempat
11.  Hukum yang berlaku di wilayah setempat
12.  Pertimbangan lainnya
Pertimbangan Penentuan Layout
Untuk memperoleh layout yang baik, perusahaan
perlu menentukan hal-hal berikut:
1.   Kapasitas dan tempat yang dibutuhkan
Mengetahui jumlah pekerja, mesin dan
peralatan yang dibutuhkan akan memudahkan
kita mengetahui kapasitas yang dibutuhkan
untuk menentukan layout dan penyediaan
tempat atau ruangan untuk setiap
komponen tersebut.
2. Peralatan untuk menangani material atau bahan
Maksud peralatan untuk menangani material atau
bahan adalah alat yang digunakan dalam operasi
perusahaan. Layout juga sangat tergantung pada
jenis material atau bahan yang dipakai, misalnya
derek dan kereta otomatis untuk memindahkan
bahan.
3. Lingkungan dan estetika
Keputusan layout juga didasarkan pada lingkungan
dan estetika. Tujuannya adalah agar ada keleluasan
dan kenyamanan tempat kerja, seperti penentuan
jendela dan sirkulasi udara ruangan
4. Arus informasi
Layout juga harus mempertimbangkan arus
informasi. Pertimbangan terhadap cara untuk
memindahkan informasi atau melakukan
komunikasi perlu dibuat sebaik mungkin.
5. Biaya perpindahan antara tempat kerja yang
berbeda
Pertimbangan di sini lebih ditekankan pada tingkat
kesulitan pemindahan alat dan bahan.

Anda mungkin juga menyukai