NS. MARIZKI PUTRI, M.

KEP
 USIA INFANT
USIA 0-18 BULAN
PERKEMBANGAN  PERCAYA VS TIDAK
PERCAYA

MASA INI MASA KRISIS YANG

DIHADAPI OLEH BAYI
 KARAKTERISTIK PRILAKU
NORMAL
1) Mennagis ketika ditinggal ibunya
2) Menangis saat basah, haus,lapar,dingin, panas, sakit
3) Menolak / menagis saat digendong orang yang tidak
dikenalnya
4) Diam ketika dipeluk, digendong dan dibua
5) Saat menangis mudah dibujuk untuk diam
6) Menyembunyikan wajah dan tidak langsung menangis
7) Senang mendengarkan musik dan bernyanyi
8) Menoleh /mencari sumber suara saat di panggil namanya
9) Saat diajak bermain memperlihatkan wajah senang
10) Saat di beri mainna, diraih, dibantingatau di dorong
 Diagnosa keperawatan
• Data diambil melalui  wawancara, observasi
• Dx kesiapan peningkatan perkembangan
infant
 Intervensi
• Segera menggendong, memeluk dan membuai bayi saat
menangis
• Memenuhi kebutuhandasar bayi (lapar, haus, basah dan
sakit)
• Memberi selimut saat bayi kedinginan
• Menagajak berbicara dengan bayi
• Memanggil bayisesuai dengan namanya
• Mengajak bayi bermain (motorik halus dan kasar)
• Keluarga besar tidak melampiaskan kekesalan atau
kemarahan pada bayi
• Segera membawa bayi kepusat layanan kesehatan bila
mengalami masalahkesehatan atau sakit
 Usia todler
Tahap perkembangan anak usia 18-36 bulan
dimana pada usia ini anak belajar melatih
kemandiriannya
Jika anak tidak mampu mencapai tugas
perkembangan pada masa ini anak akan
cendrung kurang percaya diri
 Karakteristik perilaku
• Normal
Mengenal dan mengakui namanya
Sering menggunakan kata “jangan/tidak/nggak
Banyak bertanya tentang hal atau benda asing
Bertindak semaunya sendiri, berpakain sendiri, makan
sendiri
Mulai bergaul dengan orang lain tanpa diperintah
Mulai berkomunikasi dengan orang lain selain keluarga
Minimal Mampu berpisah sementara dengan orang tua
• Menunjukan rasa tidak suka
• Meniru kegiatan keagamaan yang
dilakukan keluarga
• Tampak percaya diri tampi di
depan
Diagnosa Keperawatan

Kesiapan peningkatan
perkembangan todler
 Rencana Tindakan
• Latih anak untuk melakukan kegiatan sendiri
• Puji keberhasilan anak
• Tidak menggunakan kata – kata perintah, tapi
memberikan pilihan dalam memuaskan
keinginan
• Hindari suasana anak yang bersifat negatif
• Tidak menakut – nakuti anak dengan kata –
kata, perbuatan atau mengancam
• Berikan mainan sesuai dengan perkembangan
anak
• Saat anak tantru (mengamuk) pastiakn ia
amana dan awasi dari jauh
• Beri tahu tindakan yang boleh dilakukan dan
tidak boleh dilakukan
• Libatkan anak dalam kegiatan keagamaan
 Pre school
• Perkembangan usia 3-6 tahun
• Berintegrasi dengan orang lain, berfantasi, dan
berinisiatif, oengenalan identitas& meniru
 Karakteristik perilaku
• Anak suka menghayal dan kreatif
• Anak punya inisiatif bermain dengan alat – alat
dirumah
• Anak suka bermain dengan teman sebaya
• Anak mudah berpisah dengan orang tua
• Anak mengerti mana yang benar dan mana yang
slaah
• Anak belajar merangkai kata dan kalimat
• Anak mengenal berbagai warna
• Anak membantu pekerjaan rumah
• Anak mengenal jenis kelmainnya
• Belajar keterampilan baru melalui permainan
 Diagnosa keperawatan
• Wawancara
• Observasi
•  kesiapan peningkatan perkembangan
preschool
 Tindakan keperawatan
• Tujuan
 Mempertahankan pemenuhan kebutuhan fisik yang
optimal
 Mengembangkan keterampilan motorik halus dan kasar
 Mengembangkan keterampilan berbahasa
 Mengembangkan keterampilan beradaptasi psikososial
 Pembentukan identitas dan peran sesuai dengan jenis
kelamin
 Mengembangkan kecedrasan
 Mengembangkan nilai nilai moral
 Meningkatkan peran serta keluarga dalam meningkatkan
tumbang