Anda di halaman 1dari 17

ANALISIS CASH FLOW RATIO UNTUK MENGUKUR KINERJA

KEUANGAN SERTA NILAI PERUSAHAAN INDUSTRI (STUDI KASUS


PT XYZ)

SAFRI
Program Studi Teknik Industi, Universitas Dirgantara Marsekal Suryadarma, Jakarta

ABSTRACT

The results indicate the ability of PT XYZ to fulfill short-term obligations on time, Efficiency Ratio
with interpretation that efficient management in managing company cash, from investment and
funding ratio, company need to consider to buy new fixed asset, because investment ratio
implies fixed asset cost of company , A ratio of current liabilities of 2.2 times and a cash debt of
1.7 times indicates that firms use more of their own capital compared with long-term debt
utilization, the amount of their own capital use and reduced debt in meeting the operational
needs of the company may result in reduced savings benefits taxes from the use of debt
Based on the comparative analysis of company value can be seen that the value of the
company PT. XYZ of 23.77 highest in the parameters of 2013 until 2016. Increase in the value
of the company in the year in line with the optimization of the company's capital structure
because the company's value will be optimal if the minimum capital cost of the company

Keywords: Cashflow, Ratio.

PENDAHULUAN daya dan sumber dana yang ada. Kinerja


keuangan perusahaan yang baik adalah
Tanggal 01 Agustus 2017, indikator keberhasilan dengan cakupan
Kementerian Agama secara resmi dimensi yang cukup luas dan berkaitan
menjatuhkan sanksi administratif kepada dengan aktivitas operasional, aktivitas
First Travel sebagai Penyelenggara investasi, dan aktivitas pendanaan.
Perjalanan Ibadah Umrah PPIU, dengan Perusahaan bisasaja telah memiliki
pencabutan izin tersebut, Kemenag semua fungsi pencatatan dan pegelolaan
mengatakan First Travel terbukti melakukan keuangan yang cermat, namun pengeloaan
penelataran jamaahnya. Polisi menemukan cashflow yang tidak tepat menyebabkan
sisa saldo dalam rekening perusahaan timbulnya permasahan terkait dengan
hanya sebesar Rp. 1.500.000,- dengan ketersediaan kas di dalam perusahaan. Jika
menaksir kerugian akibat dugaan penipuan perusahaan memiliki masalah dengan
mencapai Rp. 550 Milyar. manajemen cashflow yang dijalankan,
Perusahaan yang terlihat bagus, berbagai kendala terkait keuangan dan
belum tentu memiliki manajemen yang pengeloaan lainnya sangat mungkin terjadi,
bagus.Dalam menjalankan usaha tentunya manajemen cashflow yang buruk akan
dibutuhkan manajemen yang kompeten membawa perusahaan kepada masalah
sehingga bisnis dapat berjalan efektif dan yang cukup besar, bahkan untuk urusan
efisien, efektif dalam artian mampu kecil sekalipun, dan bisa saya
menyeimbangkan diri dalam persaingan kebangkrutan.
usaha, dan efisein dalam artian dapat Dimensi pokok kinerja perusahaan
memanfaatkan maksimal seluruh sumber adalah kinerja keuangan, dari mana uang
58
diperoleh dan kemana uang digunakan, melakukannya, tetapi sebagian tersebut
kinerja keuangan sangat penting karena: a) melakukannya dengan cara yang kurang
merupakan indikasi yang menggambarkan tepat, mungkin disebabkabkan oleh
kondisi perusahaan, b) merupakan pandangan perusahaan terhadap laba, jika
hubungan antara kinerja manajemen pertanyaan tentang tujuan perusahaan
dengan ekspektasi investor, masyarakan, diajukan kepada beberapa mahasiswa
dan pemerintah, c) merupakan petunjuk maka jawabannya lebih dominan kepada
nyata dari rangkaian interaksi antar mencari keuntungan, dalam artian mencari
manusia, gagasan, kegiatan, dan aspek laba. Akibatnya manfaat cashflow yang
organisasi lainnya dalam mewujudkan visi, dirasakan kurang maksimal, laba bukanlah
misi, dan tujuan perusahaan. memperlihatkan keadaan perusahaan yang
Terdapat berbagai metode dalam sebenarnya, perusahaan bisa saja
penilaian kinerja perusahaan seperti memperoleh laba yang cukup besar,
pendekatan kuantitative system, Seven-S, namum tidak bisa menutupi biaya-biaya
Zeta Models, Quality Circle, EVA dan MVA, accrual, karena penjualan perusahaan
Cashflow Ratio Analisys, atau teori Z (Idrus dilakukan secara kredit, sehingga
dan Stanton 1991:245), bisa juga melalui menimbulkan piutang, untuk dapat melunasi
rasio profitabilitas pertumbuhan dan ukuran biaya accrual tersebut dibutuhkan uang
penilaian (Weston dan Copeland 1991;191) tunai, dan piutang tidak bisa langsung
Dari beragam metode analisis kinerja membiayainya.
perusahaan, maka pada penelitian ini, Cash flowmerupakan sebuah siklus
penulis melakukan penelitian secara keuangan perusahaan dimana perusahaan
normatifteoritis, menggunakan salah satu dapat memanfaatkan uang untuk bida
metode diatas, yaitu dengan menggunakan memperoleh sejumlah sumber daya dalam
Cash Flow Ratio Analisys. kegiatannya. Dalam prakteknya berbagai
sumber daya inilah yang kemudian
Rumusan Masalah perusahaan manfaatkan kembali untuk
kegiatan produksi dan menghasilkan produk
Jika saja Laporan Keuangan First yang akan dijual kepada pelanggan, dari
Travel disajikan dan dipublikasikan sesuai kegiatan penjualan tersebut, perusahaan
dengan prinsip-prinsip akuntansi yang akan memperoleh hasil berupa keuntungan
benar, maka akan dapat diminimumkan bagi perusahaan, dan selanjutnya akan
kerugian dari pihak-pihak yang dibelanjakan kembali untuk membeli
berkepentingan, atau setidaknya dapat sumber daya, begitulah siklus seharusnya.
diketahui jauh-jauh hari sehingga antisipasi Dengan mennganalisis cashflow ratio
terhadap permasalahan perusahaan dapat perusahaan diharapkan perusahaan dapat
dilakukan. Tujuan dari laporan keungan mengetahui posisi perusahaan di dalam
adalah supaya pihak-pihak yang kegiatan bisnisnya, sehingga dapat
berkepentingan dapat mengambil memanfaatkan dan memaksimalkan
keputusan, jika laporan keuangan salah saji sumber daya yang nantinya akan
maka pengambilan keputusan akan memberikan maksimalisasi nilai
serampangan, dan implikasinya, apa yang perusahaan.
diiginkan akan menyimpang jauh dari
kenyataannya. Manfaat Penelitian

Tujuan Penelitian Cashflow merupakan salah satu hal


yang akan berdampak terhadap kegiatan
Cashflow analisis bukanlah hal baru perusahaan, bahkan secara keseluruhan.
dan bukan juga hal yang sulit untuk Dengan memahami alur cashflow di dalam
dipahami dan dijalankan dalam suatu perusahaan akan dapat menerapkan
institusi, hampir semua perusahaan manajemen cashflow yang sehat, dengan
59
adanya manajemen cashflow yang tepat, “Statement of cash Flows” pada bulan
berbagai masalah keuangan (kas) November 1987. Dalam statement tersebut
perusahaan bisa teratasi dengan baik dan ditegaskan bahwa tujuan utama dari
cerdas. Laporan Arus Kas adalah menyediakan
Informasicashflowsangatpentingbagist informasi yang relevan tentang penerimaan
akeholderskarenabertujuan:1)untuk (sumber) dan pengeluaran (pengunaan) kas
mengidentifikasisumberdanpenggunaankas perusahaan selama periode waktu tertentu.
dansetarakasperusahaankarenamerupakan “Statement of Cash Flows is a firm’s
aktiva yang paling likuid dan merupakan financial statement that summarized its
“roh” bisnis, 2) memberikan informasi source and uses of cash over a specified
historis period (Ross, Westerfield, and Jordan,
tentangkasdansetarakasperusahaanyangdik 200:49)
lasifikasikanatasaktivitasoperasi,investasi Melalui PSAK No. 2 Tahun 1994,
dan pendanaan (IkatanAkuntan Indonesia, Ikatan Akuntan Indonesia menyatakan
1994: PSAK No.2). tentang Laporan Arus Kas dengan
mengharuskan semua perusahaan untuk
menyusun Laporan Arus Kas sebagai
METODE Laporan Keuangan perusahan pada periode
pelaporan keuangan dan berlaku efektif
Cash Flow Statement yang mulai 01 Januari 1995 (Purwatiningsih et.al,
selanjutnya disebut Laporan Arus Kas 2003), aliran kas dalam perusahaan
diperkenalkan oleh The Financial digambarkan sebagai berikut:
Accounting StandardsBoard dalam

Gambar 1. Aliran Kas dalam Perusahaan


60
Bisa saja mitra atau kolega perusahaan
Jika di cermati pada kegiatan yang beranggapan bahwa perusahaan tidak
berlangsung diperusahaan, maka terdapat dapat membayar tagihan yang ada
dua jenis aliran kas perusahaan, kedua sehingga kerja sama dengan mereka
jenis laporan arus kas tersebut adalah: menjadi tersendat atau bahkan terputus.
a. Cash Inflow Jika kondisinya seperti ini, kegiatan
Adalah segala bentuk kas produksi bisa saja terganggu atau bahkan
yang masuk ke dalam perusahaan terhenti.
yang akan menambah aset Sangat penting untuk selalu
perusahaan. Hal ini meliputi di memastikan bahwa perusahaan memiliki
antaranya uang hasil penjualan sejumlah kas yang mencukupi untuk
produk, piutang yang telah dicairkan, membayar semua tagihan tepat pada
pinjaman bank, bunga yang waktunya. Bahkan, meskipun sejumlah
didapatkan dari investasi, dan pemasukan belum diterima perusahaan dari
sejumlah tambahan modal dari luar. para konsumen. Jika ternyata kas pada
b. Cash Outflow periode sebelumnya dan kas pada periode
Adalah semua kas yang berjalan tidak dapat diandalkan untuk
dikeluarkan dari perusahaan yang kebutuhan tersebut, Perusahaan harus
dimaksudkan untuk mendukung mencari alternatif dana lain di luar kas
berbagai kegiatan di dalam perusahaan. Untuk kebutuhan ini, sebagian
perusahaan itu sendiri. Hal ini besar orang pada umumnya akan memilih
meliputi diantaranya uang belanja pinjaman jangka pendek dari bank sebagai
perusahaan untuk memenuhi alternatif terbaik.
kebutuhan bahan-bahan baku, dana Dalam pengelolaan manajemen cash
untuk membayar gaji karyawan, flow perusahaan, untuk dapat menemukan
dana untuk membayar sejumlah banyak manfaat yang dapat digunakan
tagihan yang masuk, dana untuk untuk kemajuan perusahaan, antara lain:
membeli asset tetap baru, biaya dengan melihat dan memperhitungkan
bunga utang cicilan, biaya pajak, dengan baik jumlah dan tempat di mana
dan yang lainnya. dana perusahaan mengalami kemacetan
sehingga bisa melakukan berbagai tindakan
Manajemen Arus Kas perbaikan pada titik-titik tersebut.
Manajemen dapat menerapkan
Pada opersioinal perusahaan, bisa sejumlah kebijakan baru di dalam
saja perusahaan mengalami cashflow gap, perusahaan. Hal ini terkait dengan sistem
dimana kondisi kas perusahaan tidak pembayaran yang dilakukan pihak
mencukupi untuk menutup berbagai pos konsumen dan melihat kapan potensi kas
pengeluaran yang terjadi. Bukan karena perusahaan mengalami peningkatan
kondisi perusahaan buruk atau tidak sehingga sejumlah dana tersebut dapat
mendapatkan sejumlah keuntungan, tetapi dialokasikan dengan tepat pada berbagai
kondisi tersebut sering kali terjadi akibat komponen investasi atau simpanan lainnya.
tidak sesuainya waktu pembayaran dari Yang nantinya sewaktu-waktu bisa
konsumen terhadap jatuh tempo digunakan jika perusahaan mengalami
pembayaran sejumlah tagihan yang dimiliki. masalah keuangan.
Dalam hal ini, manajemen cash flow tidak
berjalan dengan baik sehingga tidak terjadi Klasifikasi Laporan Arus Kas
keseimbangan antara cash inflow dan cash
outflow perusahaan. Dalam penyajiannya Laporan Arus
Hal seperti ini tentu akan sangat buruk Kas, metode yang dapat digunakan adalah:
dan bisa saja menimbulkan sejumlah a. Direct method (Metode langsung)
masalah di dalam kegiatan perusahaan.
61
Laporan arus kas disajikan dengan perusahaan. Arus Kas dari Aktivitas
cara melaporkan kelompok-kelompok Operasi antara lain dapat berupa:
penerimaan kas dan pengeluaran kas 1) Penerimaan kas dari penjualan
dari kegiatan operasi secara lengkap barang dan jasa.
(gross) dan baru dilanjutkan dengan 2) Penerimaan kas dari royalti, fees,
kegiatan investasi dan pembiayaan. komisi dan pendapatan lain.
b. Indirect method (Metode tidak 3) Pembayaran kas kepada pemasok
langsung) barang dan jasa.
Dalam metode ini net income 4) Pembayaran kas kepada
disesuaikan dengan menghilangkan: karyawan.
1) Pengaruh transaksi yang masih 5) Pembayaran kas atau penerimaan
belum di realisasi (defferal) dari kembali (restitusi) pajak
arus kas masuk dan keluar dari penghasilan kecuali jika dapat
transaksi yang lalu seperti diidentifikasikan secara khusus
perubahan jumlah persediaan sebagai bagian dari aktivitas
defferal income, arus kas masuk pendanaan atau investasi.
dan keluar dari transaksi yang 6) Penerimaan dan pembayaran kas
accured seperti piutang dan utang. dari kontrak yang diadakan untuk
2) Pengaruh perkiraan yang terdapat tujuan transaksi usaha dan
dalam kelompok investasi dan perdagangan.
pembiayaan yang tidak 7) Bunga yang dibayarkan dan bunga
mempengaruhi kas seperti : serta dividen yang diterima,
penyusutan, amortisasi, laba rugi diklasifikasi sebagai arus kas
dari penjualan aktiva tetap dan dari operasi karena mempengaruhi laba
operasi yang dihentikan (yang (rugi) bersih.
berkaitan dengan kegiatan 8) Hasil penjualan atau jatuh tempo
investasi), laba rugi pembatalan atas efek yang diperdagangkan
utang (transaksi pembagian) dan kas yang dikeluarkan untuk
Untuk dapat melakukan analisis pembelian efek yang
kinerja keuangan perusahaan dengan ratio diperdagangkan termasuk dalam
cash flow, maka Laporan Arus Kas dipilah aktivitas operasi.
kedalam tiga kelompok utama yang disebut 9) Arus kas yang berkaitan dengan
trichotomy cash flow (Nunberg dan Largay pajak penghasilan.
III; 1996), trichotomy cash flow tersebut
adalah: a) Operating Decision, b) Investing b. Arus Kas dari Aktivitas Investasi
Decision, dan c) Financing Decision. Arus Kas dari Aktivitas Investasi
a. Arus Kas dari Aktivitas Operasional mencerminkan penerimaan dan
Cash Flow From Operating (CFFO) pengeluaran kas sehubungan dengan
Arus Kas dari Aktivitas Operasi sumber daya yang bertujuan untuk
merupakan indikator yang menghasilkan pendapatan dan arus
menentukan apakah dari operasinya kas masa depan. Arus Kas dari
perusahaan dapat menghasilkan arus Aktivitas Investasi antara lain dapat
kas yang cukup untuk melunasi berupa:
pinjaman, memelihara kemampuan 1) Pembayaran kas untuk membeli
operasi perusahaan, membayar aset tetap, aset tak berwujud, dan
dividen, dan melakukan investasi baru aset jangka panjang lain, termasuk
tanpa mengandalkan pada sumber biaya pengembangan yang
pendanaan dari luar. Arus Kas dari dikapitalisasi dan aset tetap yang
Aktivitas Operasi terutama diperoleh dibangun sendiri.
dari aktivitas penghasil utama 2) Penerimaan kas dari penjualan
tanah, bangunan dan peralatan,
62
aset tidak berwujud, dan aset 6) Pembayaran hutang sewa guna
jangka panjang lain. usaha.
3) Perolehan saham atau instrumen
keuangan perusahaan lain.
4) Uang muka dan pinjaman yang Cash flow Ratios danTraditional
diberikan kepada pihak lain beserta Financial Ratios analysis.
pelunasannya.
5) Pembayaran kas sehubungan Pendekatan cash flow ratiosdan
dengan futures contracts, forward Traditional Financial Ratios didasarkan
contracts, option contracts dan pada laporan keuangan dan
swap contracts, kecuali bila kontrak membandingkan satu variabel dengan
tersebut dilakukan untuk tujuan variabel lainnya.
perdagangan atau apabila Perbedaannya, pada metode rasio
pembayaran tersebut keuangan tradisional, aliran kas merupakan
diklasifikasikan sebagai aktivitas net income ditambah depresiasi. Jadi
pendanaan. secara prinsipil mencakup konsep accrual
6) Hasil penjualan atau jatuh tempo revenue dan accrual expense sehingga
atas efek yang tersedia untuk dijual perhitungan rasio-rasionya, accrual basis.
dan efek yang dimiliki hingga jatuh Sedangkan pada cash flowratios,
tempo merupakan arus kas dari aliran kas merupakan penyesuaian net
aktivitas investasi. income bagi accruals and deferrals
7) Kas yang dikeluarkan untuk sehingga lebih menitikberatkan pada
pembelian efek yang tersedia untuk konsep cash revenue dan cash expenditure.
dijual dan efek yang dimiliki hingga Sehingga perhitungan cash flow ratios
jatuh tempo termasuk dalam didasarkan pada trichotomy cash flows
aktivitas investasi. (operasi, investasi dan pendanaan) dan
cash basis (Laitinen, 1994).
c. Arus Kas dari Aktivitas Pendanaan Kehandalan metodeTraditional
Arus kas dari aktivitas pendanaan Financial Ratios dalam pengukuran kinerja
adalah arus kas yang timbul dari keuangan tidak diragukan lagi. Meskipun
penerimaan dan pengeluaran kas demikian, metode ini mengandung
sehubungan dengan transaksi beberapa kelemahan. Menurut Brigham dan
pendanaan jangka panjang dengan Enhardt (2005:464-465) kelemahan itu
kreditur dan pemegang saham meliputi: 1) sulit untuk mengidentifikasi
perusahaan. Arus Kas dari Aktivitas kategori industri yang dijadikan patokan
Pendanaan antara lain dapat berupa: sebuah perusahaan jika perusahaan
1) Penerimaan kas dari emisi saham tersebut mengoperasikan banyak sektor
atau instrumen modal lainnya. bisnis (konglomerasi), 2) rata-rata industri
2) Pembayaran kas kepada para yang dipublikasikan hanya perkiraan
pemegang saham untuk menarik (approximations) dan menyediakan
atau menebus saham perusahaan. pedoman umum, bukan rata-rata rasio yang
3) Penerimaan kas dari emisi obligasi, ditentukan secara ilmiah dari keseluruhan,
pinjaman, wesel, hipotik, dan bahkan kadang hanya sampel perusahaan
pinjaman lainnya. dari industri yang ada, 3) adanya praktik
4) Pelunasan pinjaman. akuntansi yang berbeda antar perusahaan
5) Dividen yang dibayar dapat yang menyebabkan perbedaan perhitungan
diklasifikasikan sebagai arus kas rasio-rasio keuangan, misalnya metode
pendanaan karena merupakan depresiasi aktiva, metode LIFO dan FIFO
biaya perolehan sumber daya dalam penilaian persediaan, 4) rasio
keuangan. keuangan perusahaan bias terlalu tinggi
atau terlalu rendah dibandingkan dengan
63
norma industri. Misalnya tingkat likuiditas di d.CashFlowreturn:cash flow per share,
atas rata-rata industri memberikan sinyal cash return on assets, cash return on
kelebihan likuiditas (idle cash) atau di debt and equity dan cash return on
bawah rata-rata industri mengindikasikan stack holders equity.
kekurangan likuiditas, 5) operasi
perusahaan dipengaruhi faktor musiman
sehingga penilaian pada akhir tahun
menjadi bias, 6) tidak memperhatikan cash
flow perusahaan. Bertolak pada salah satu FiglewiczdanZeller(1991) dengan rasio-
kelemahan pokoknya adalah mengabaikan rasiocashflow yang dikategorikan sebagai
cash flow perusahaan, maka dikembangkan berikut:
metode cash flow ratios analysis yang a. Performance:operating cash return on
menekankan pada aspek cash flow dari sales; operating cash return on assets
kegiatan perusahaan. dan operating cash return on equity.
b. Liquidity and coverage: cash flow
Cash Flow Key Ratios liquidity, critical needs coverage,
interest coverage,dan dividend
Semenjak mulai diperkenalkannya coverage.
Laporan arus kas, rasio-rasio cash flow c. Investing and Financing: operating
telah dikembangkan untuk mengukur kinerja investing activity, non operating
keuangan perusahaan. Giacomino dan investing activity, debt activity, dan
Mielke(1993) mengemukakan 9 rasio cash equity activity.
flow yang disebut nya performance ratios
dan dibagi ke dalam dua kelompok rasio Untukmemaduhkandan
yaitu: mengkategorikan rasio-rasio tersebut ke
a. Rasio Kecukupan (sufficiencyratios), dalam subbagian rasio berdasarkan
terdiri dari cash flow adequacy, pengelompokan yang dilakukan Giacomino
longterm debt payment, reinvestment, dan Mielke (1993) dan Figlewicz dan Zeller
dividend payout,debt coverage dan (1991).Pemilihan subbagian untuk
depreciation-amortization impact pengelompokan dan penamaan rasio-rasio
b. Efficiency ratios, terdiri dari cash flow cashflow ini berdasarkan pertimbangan
to sales, operations index, dan cash bahwa beberapa rasio cash flow walau
flow return on assets. diistilahkan secara berbeda tetapi variabel
Carslaw dan Mills (1991) dengan rasio cash pengukurannya sama. Selain itu analisis
flow sebagai berikut; rasio-rasio cash flow pada umumnya secara
a. Solvency and liquidity atau disebut konsisten mengacu pada CFFO dan hanya
dengan cash coverage, mencakup sebagian kecil saja rasio yang tidak
cash interest coverage, cash debt melibatkan CFFO. Berikut ikhtisar rasio-
coverage, dan cash dividend rasio cash flow.
coverage.
b. Quality of income: quality of sales dan a. Rasio Kecukupan
quality of income (Sufficiencyratios)
c. Capital expenditures: capital Sufficiency ratios atau Liquidity and
acquisitions dan investment to coverageratios menggambarkan
finance. adequacy cash flows untuk memenuhi
kebutuhan kas perusahaan.

‫ܱܨܨܥ‬
‫ݏܽܥ‬ℎ݂݈‫= ݕܿܽݑݍ݁݀ܽ ݓ݋‬ ‫ ݔ‬100%
ܲ‫ܿݎݑ‬ℎܽ‫ݏݐ݁ݏݏܽ ݂݋݁ݏ‬+ ‫ ݉ݎ݁ݐ݃݊݋ܮ‬+ ݀݁‫݀݅ܽ݌ ݀݊݁݀݅ݒ‬

64
Adalah rasioi
untukmengevaluasikemampuan Rasio long term debt payment,
perusahaan dalam menghasilkan kas dividend payout,dan reinvestment
guna membayar hutang, reinvestasi dapat menggambarkan tentang
operasi, dan membayar dividen prospek kemampuan perusahaan
kepada investor. Bila selama satu untuk memenuhi kewajibannya
periode nilainya = satu atau 100%, kepada kreditur (pembayaran pokok
maka berarti perusahaan memiliki kas pinjaman dan bunga), investor
yang memadai untuk memenuhi (dividen tunai) dan mengadakan
kewajibannya baik kepada kreditur ekspansi (pembelian assets) dengan
maupun investor dan dapat dana dari normal operating cash flow.
melakukan investasi.

ܰ݁‫ݔܽݐ ݀݊ܽݐݏ݁ݎ݁ݐ݊݅ ܽݎ݋݂ܾ݁ ܱܨܨܥݐ‬


‫ݏܽܥ‬ℎ ݅݊‫= ݁݃ܽݎ݁ݒ݋ܿݐݏ݁ݎ݁ݐ‬ ‫ ݔ‬1 ‫݈݅ܽܭ‬
‫݀݅ܽ݌ݐݏ݁ݎ݁ݐ݊ܫ‬

Adalah rasio yang digunakan untuk perusahaan sebelum terjadi risiko


1) Mengetahui jumlah cash out flows kegagalan pembayaran tingkat
dari aktivitas operasi perusahaan bunga. Rasio ini berbeda dengan
yang tersedia untuk pembayaran interest coverage ratio pada
bunga dan analisis rasio keuangan tradisional
2) Membantu investor dan kreditur yang accrual-based. Perusahaan
untuk menentukan besarnya yang berkinerja baik menunjukkan
cashflow yang dapat diserap nilai minimal harus 100%.

ܶ‫ݐܾ݁ܦ݈ܽݐ݋‬
‫ݏܽܥ‬ℎ ܾ݀݁‫= ݁݃ܽݎ݁ݒ݋ܿݐ‬ ‫ ݔ‬1 ‫݈݅ܽܭ‬
‫ݏܽܥ‬ℎ݂݈‫݈ܽ݊݋݅ݐܽݎ݁݌ܱ ݉݋ݎ݂ ݓ݋‬

Atau

‫ ܱܨܨܥ‬− ܶ‫݀݊݁݀݅ݒ݁ܦ݈ܽݐ݋‬
‫ݏܽܥ‬ℎ݂݈‫= ݁݃ܽݎ݁ݒ݋ܿݐܾ݁݀ ݋ݐ ݓ݋‬ ‫ ݔ‬1 ‫݈݅ܽܭ‬
ܶ‫ݐ݊݁ ݉ݕܽ݌ݐܾ݈݁݀ܽݐ݋‬
rumus kedua, adalah rasio untuk
Adalah rasio untuk memperkirakan mengetahui bahwa seberapa besar
lamanya waktu perusahaan melunasi dana dari aktivitas operasi yang
utangnya pada tingkat cash inflow digunakan untuk pelunasan hutang.
tertentu dari aktivitas operasi Nilai rasio tersebut tidak boleh kurang
perusahaan periode sekarang. Pada dari satu kali.

‫ ݊݋݅ݐܽ݅ܿ݁ݎ݌݁ܦ‬+ ܽ݉ ‫݊݋݅ݐܽݖ݅ݐݎ݋‬
‫ ݊݋݅ݐܽ݅ܿ݁ݎ݌݁ܦ‬− ܽ݉ ‫=ݐܿܽ݌ ݉݅ ݊݋݅ݐܽݖ݅ݐݎ݋‬ ‫ ݔ‬100%
‫ܱܨܨܥ‬

Adalah Ratio persentase kas dari berhubungan dengan sufficiency


aktivitas operasi yang berasal dari reinvestment dan pemeliharaan asset
jumlah depresiasi dan amortisasi dan perusahaan.

ܰ݁‫ܱܨܨܥݐ‬
‫ݏܽܥ‬ℎ ‫= ݕݐ݅݀݅ݑݍ݅ܮ ݓ݋݈ܨ‬ ‫ ݔ‬1 ‫݈݅ܽܭ‬
‫ݏ݁݅ݐ݈ܾ݅݅ܽ݅ܮݐ݊݁ݎݎݑܥ‬

65
Adalah rasio yang menyajikan perusahaan dalam memenuhi
perbandingan antara kas bersihdari kewajibannya yang jatuh tempo dalam
aktivitas operasi dengan jumlah periode berjalan yang dinyatakan
hutang jangka pendek. Berfungsi dalam jumlah tertentu.
untuk memprediksi kemampuan

‫݁݃ܽݎ݁ݒ݋ܥݏ݈݀݁݁ܰܽܿ݅ݐ݅ݎܥ‬
‫ ܱܨܨܥ‬+ ‫݀݅ܽܲݐݏ݁ݎ݁ݐ݊ܫ‬
= ‫ ݔ‬100%
‫ݐݏ݁ݎ݁ݐ݊ܫ‬+ ‫ݐ(ݐܾ݁ܦ ݂݋ ݊݋݅ݐݎ݋ܲݐ݊݁ݎݎݑܥ‬− 1) + ‫݀݅ܽ݌ ݀݊݁݀݅ݒ݁ܦ‬

Adalah rasio untuk mengetahui


kemampuan perusahaan dalam Efficiency ratios adalah rasio untuk
memenuhi kewajiban jangka menemukan sebab perbedaan antara
pendek,seperti pembayaran bunga, net income dengan net cashflow
hutang yang jatuh tempo,dan dividen (GiacominodanMielke,1993). Hal ini
tunai. dapat dilakukan dengan analisis
kualitas penjualan (qualityofsales) dan
c. Rasio efisiensi(efficiencyratios) kualitas pendapatan(qualityofincome).

‫ܱܨܨܥ‬
ܳ‫ݏܽܥݎ݋ݏ݈݁ܽܵ ݂݋ ݕݐ݈݅ܽݑ‬ℎ ‫=ݏ݈݁ܽܵ ݋ݐ ݓ݋݈ܨ‬ ‫ ݔ‬100%
ܶ‫ݏ݈݈݁ܽܵܽݐ݋‬

Adalah rasio untuk mengukur kualitas pengeluaran (gross sales, cost of


penjualan yang dapat dilakukan goods sold)
dengan metode langsung atau bahkankeseluruhanpengeluaranoperas
metode ional.Sedangkanmetodetidaklangsung
tidaklangsung.Metodelangsungmenek digunakanoleh pihak-
ankanpadadampakcashflow pihakyangtidakmemilikiinformasiyangc
individualterhadap pendapatan ukupmengenaipendapatandanpengelu
operasi normal perusahaan dan aran perusahaan.
‫ܱܨܨܥ‬
ܱ‫= ݔ݁݀݊݅ ݊݋݅ݐܽݎ݁݌‬ ‫ ݔ‬1 ‫݈݅ܽܭ‬
‫ݏ݊݋݅ݐܽݎ݁݌ܱ ݃݊݅ݑ݅݊݅ݐ݊݋ܥ ݉݋ݎܨ݁ ݉݋ܿ݊ܫ‬

Atau

‫ݔܽݐ ݀݊ܽݐݏ݁ݎ݁ݐ݊݅ ܽݎ݋݂ܾ݁ ܱܨܨܥ‬


ܳ‫= ݁ ݉݋ܿ݊ܫ ݂݋ ݕݐ݈݅ܽݑ‬ ‫ ݔ‬1 ‫݈݅ܽܭ‬
‫ݐݏݎ݁ݐ݊݅ ܽݎ݋݂ܾ݁݁ ݉݋ܿ݊ܫ‬, ‫݊݋݅ݐܽ݅ܿ݁ݎ݌݁݀ ݀݊ܽ ݔܽݐ‬

Adalah rasio yangberfungsi untuk perusahaan yang berkesinambungan


mengukur produktivitas dalam dan mengukur selisihantara CFFO
menghasilkan kas aktivitas operasi dengan reported earnings.

‫ݔܽݐ ݀݊ܽݐݏ݁ݎ݁ݐ݊ܫ ܽݎ݋݂݁ܤ ܱܨܨܥ‬


‫ݏܽܥ‬ℎ ‫=ݏݐ݁ݏݏܣ ݊݋ ݊ݎݑݐܴ݁ ݓ݋݈ܨ‬ ‫ ݔ‬100%
ܶ‫ݏݐ݁ݏݏܣ݈ܽݐ݋‬

Atau
‫ݔܽݐ ݀݊ܽݐݏ݁ݎ݁ݐ݊݅݁ݎ݋݂ܾ݁ ܱܨܨܥ‬
‫ݏܽܥ‬ℎ ‫=ݏݐ݁ݏݏܣ ݊݋ ݊ݎݑݐܴ݁ ݓ݋݈ܨ‬ ‫ ݔ‬100%
ܶ‫ݏݐ݁ݏݏܣ݈ܽݐ݋‬

66
Adalah rasio untuk mengetahui kas operating cash flow return on assets
yang dihasilkan oleh perusahaan dari sehingga dapat dihitung dengan rasio
asset yang tersedia (cash generation return on investment (ROI), return on
sebagai lawan dari income total assets (ROTA), return on debt
generation). Rasio ini juga disebut and equity (RODE).

‫ܱܨܨܥ‬
‫ݏܽܥ‬ℎ ‫݇ܿ݋ݐܵ ݊݋ ݊ݎݑݐܴ݁ ݓ݋݈ܨ‬ℎ‫= ݕݐ݅ݑݍܧݎ݈݁݀݋‬ ‫ ݔ‬100%
ܶ‫ݕݐ݅ݑݍܧ݈ܽݐ݋‬

Secara keseluruhan rasio ini d. Rasio-rasio investasi dan


menunjukkan kemampuan Pendanaan (investing and
perusahaan dalam menghasilkan financingratios)
return bagi investor yang dinyatakan Rasio-rasio investasi dan pendanaan
dengan perbandingan antara CFFO menggambarkan kemampuan
dengan modal sendiri. berinvestasi dan sumber pembiayaan
perusahaan selama periode tertentu.

ܰ݁‫݃݊݅ݐݏ݁ݒ݊ܫݐ݊݁ ݉݌݅ݑݍܧ ݀݊ܽݐ݈݊ܽܲ ݕݐݎ݁݌݋ݎܲݐ‬


ܱ‫= ݕݐ݅ݒ݅ݐܿܣ ݃݊݅ݐݏ݁ݒ݊ܫ ݃݊݅ݐܽݎ݁݌‬ ‫ ݔ‬100%
‫ݏݐ݁ݏݏܣ݈ܽݐ݋ܶ݁݃ܽݎ݁ݒܣ‬

Adalah rasio yang menunjukkan yang digunakan untuk kegiatan


perbandingan antara investasi pada operasi perusahaan.
pembelian aktiva tetap perusahaan

ܰ݁‫ ݊݋ܰݐ‬− ܱ‫݃݊݅ݐݏ݁ݒ݊ܫ ݃݊݅ݐܽݎ݁݌‬


ܰ݁‫= ݕݐ݅ݒ݅ݐܿܣ ݃݊݅ݐݏ݁ݒ݊ܫ ݃݊݅ݐܽݎ݁݌ܱݐ‬ ‫ ݔ‬100%
‫ݏݐ݁ݏݏܣ݈ܽݐ݋ܶ݁݃ܽݎ݁ݒܣ‬

Adalah rasio yang menekankan pada operasi dengan rata-rata aktiva


perbandingan kegiatan investasi non- perusahaan.

ܰ݁‫ݏܽܥݐ‬ℎ ‫݃݊݅ݐݏ݁ݒ݊ܫݎ݋݂ݏݓ݋݈ܨ‬
‫= ݁ܿ݊ܽ݊݅ܨ ݋ݐݐ݊݁ ݉ݐݏ݁ݒ݊ܫ‬ ‫ ݔ‬100%
ܰ݁‫ݏܽܥݐ‬ℎ ‫݃݊݅ܿ݊ܽ݊݅ܨ ݉݋ݎܨ ݓ݋݈ܨ‬
Atau
ܰ݁‫ݏܽܥݐ‬ℎ ‫݃݊݅ݐݏ݁ݒ݊ܫݎ݋݂ݏݓ݋݈ܨ‬
‫= ݁ܿ݊ܽ݊݅ܨ ݋ݐݐ݊݁ ݉ݐݏ݁ݒ݊ܫ‬ ‫ ݔ‬100%
ܰ݁‫ ܱܨܨܥݐ‬+ ܰ݁‫ݏܽܥݐ‬ℎ ‫݃݊݅ܿ݊ܽ݊݅ܨ ݉݋ݎܨ ݓ݋݈ܨ‬

Adalah rasio yang menjadi indikator kas dari aktivitas operasi dan aktivitas
jumlah investasi yang didanai dengan pendanaan bersih.

ܰ݁‫ݐܾ݁ܦݐ‬
‫= ݕݐ݅ݒ݅ݐܿܣݐܾ݁ܦ‬ ‫ ݔ‬100%
ܶ‫ݕݐ݅ݑݍܧ ݀݊ܽݏ݁݅ݐ݈ܾ݅݅ܽ݅ܮ݈ܽݐ݋‬

Adalah rasio yang menunjukkan terhadap total hutang dan modal


perbandingan antara hutang bersih sendiri.

ܰ݁‫ݕݐ݅ݑݍܧݐ‬
‫= ݕݐ݅ݒ݅ݐܿܣ ݕݐ݅ݑݍܧ‬ ‫ ݔ‬100%
ܶ‫ݕݐ݅ݑݍܧ ݀݊ܽݏ݁݅ݐ݈ܾ݅݅ܽ݅ܮ݈ܽݐ݋‬

67
Adalah rasio yang menggambarkan
perbandingan antara modal sendiri d. Rasio cakupan hutang tunai
dengan seluruh kewajiban lancar(current cash debt coverage
perusahaan (hutang + modal sendiri) ratio)

‫ݏܽܥݐ݊݁ݎݎݑܥ‬ℎ ‫ ܱܨܨܥ = ݋݅ݐܴܽ݁݃ܽݎ݁ݒ݋ܥݐܾ݁ܦ‬+ ‫ݏ݁݅ݐ݈ܾ݅݅ܽ݅ܮݐ݊݁ݎݎݑܥ݁݃ܽݎ݁ݒܣ‬

Adalah Rasio yang mengindikasikan perusahaan akan memiliki masalah


apakah perusahaan dapat melunasi likuiditas.
kewajiban lancarnya dalam tahun
tertentu. Semakin tinggi rasio ini, e. Rasio cakupan hutang tunai (cash
semakin kecil kemungkinan debt coverage ratio)

‫ݏܽܥ‬ℎ ‫ ܱܨܨܥ = ݋݅ݐܴܽ݁݃ܽݎ݁ݒ݋ܥݐܾ݁ܦ‬+ ‫ݏ݁݅ݐ݈ܾ݅݅ܽ݅ܮ݈ܽݐ݋ܶ݁݃ܽݎ݁ݒܣ‬

Adalah rasio yang perusahaan akan mengalami


mengindikasikan kemampuan kesulitan dalam memenuhi
perusahaan untuk membayar kembali kewajibannya pada saat jatuh tempo.
kewajibannya dengan kas bersih yang Rasio ini juga menandakan apakah
disediakan oleh aktivitas operasi, perusahaan dapat membayar hutang-
tanpa harus melikuidasi aktiva yang hutangnya dari bertahan hidup jika
digunakan dalam operasi. sumber dana eksternal terbatas atau
Semakin tinggi rasio ini, terlalu mahal.
semakin kecil kemungkinan

Nilai Perusahaan Gapenski, 1993; 690). Ukuran penilaian


Nilai perusahaan adalah persepsi dapat ditentukan dari dua pendekatan yaitu:
investor terhadap kinerja perusahaan pada a. Pendekatan Ekuitas
waktu lalu dan sekarang (Brigham dan

‫݁݃ܽݎ݁ݒܣ = ݁ݑ݈ܸܽݐ݁݇ݎܽ ܯ‬ℎܽ‫ܽݏ ܽ݃ݎ‬ℎܽ݉ ‫݈ܽ ݉ݑܬ ݔ‬ℎ ܵܽℎܽ݉ ܾ݁‫ݎܽ݀݁ݎ‬

Untuk menghitung nilai pasar: perusahaan yang go-public,


1) Menghitung nilai mengunakan alias terdaftar di Bursa Efek
kapitalisasi pasar Indonesia (BEI) karena nilai
Kapitalisasi pasar adalah cara sahamnya dapat ditentukan
paling mudah dan dapat dengan mudah.
diandalkan untuk menentukan nilai b) Kekurangan metode ini adalah
pasar perusahaan. Kapitalisasi nilai perusahaan dipengaruhi
pasar merupakan cerminan nilai oleh perubahan pasar. Jika
total semua saham yang beredar di saham perusahaan turun karena
pasar. Kapitalisasi pasar faktor eksternal, kapitalisasi
didefinisikan sebagai nilai saham pasar perusahaan juga akan
perusahaan yang dikalikan dengan menurun walaupun tingkat
jumlah total saham yang beredar. kesehatan keuangannya tidak
Nilai ini digunakan untuk mengukur berubah.
ukuran perusahaan secara c) Kapitalisasi pasar bergantung
keseluruhan. pula terhadap keyakinan
a) Perhatikan bahwa metode ini investor dan akibatnya nilainya
hanya bisa dipakai untuk mudah berubah dan kurang
68
akurat untuk mengukur nilai yang dimiliki oleh pemegang
aktual perusahaan. Banyak saham, baik di dalam (misalnya
faktor yang memengaruhi nilai karyawan atau anggota dewan
saham perusahaan sehingga direksi) maupun di luar perusahaan
kapitalisasi pasarnya juga ikut (contohnya investor eksternal
terpengaruh. Oleh karenanya, seperti bank dan perorangan).[3]
Anda sebaiknya tetap berhati- Informasi ini dapat ditemukan pada
hati. Meskipun begitu, calon situs-situs keuangan atau pada
pembeli sebuah perusahaan neraca perusahaan, dengan nama
akan memiliki ekspektasi serupa akun “Modal Saham” (Capital
terhadap pasar dan mengukur Stock).
nilai yang sama terhadap laba 4) Kalikan jumlah saham yang
potensial dari perusahaan. beredar dengan harga saham saat
2) Tentukan Harga saham ini untuk menentukan kapitalisasi
perusahaan pasar.
Harga saham perusahaan Hasil perkalian tersebut
dipublikasikan di banyak situs mencerminkan nilai total
seperti Bloomberg, Yahoo! kepemilikan semua investor
Finance, dan Google Finance. terhadap perusahaan, yang
Coba cari nama perusahaan diikuti memberikan gambaran perihal nilai
dengan kata “saham” atau simbol perusahaan secara keseluruhan.
sahamnya (jika Anda tahu) di Contoh, perusahaan Andre Tbk.
mesin pencari Google untuk yang bergerak di bidang
menemukan informasi ini. Nilai telekomunikasi dan terdaftar di BEI
saham yang akan digunakan untuk memiliki 100.000 saham yang
perhitungan ini adalah nilai pasar beredar. Jika harga tiap saham
saham saat ini, yang biasanya adalah Rp13.000, kapitalisasi
ditampilkan dengan jelas di laman pasarnya adalah
laporan saham. 100.000*Rp13.000 yaitu
3) Carilah jumlah Saham yang Rp1.300.000.000
beredar
Berapa banyak saham perusahaan b. Pendekatan Aktiva
yang beredar di pasar. Nilai ini
mencerminkan banyaknya saham

ܲ‫ܵ = ݋݅ݐܴܽ ݇݋݋ܤ ݋ݐ݁ܿ݅ݎ‬ℎܽ‫ݏݎ݁݌݁ݑ݈ܸܽ ݇݋݋ܤ ∶ ݁ܿ݅ݎܲ݁ݎ‬ℎܽ‫݁ݎ‬

Contoh, ringkasan kinerja PT Astra Januari 2013, PRICE TO BOOK


Agro Lestari, Tbk (AALI) RATIO AALI tahun 2009 – 2012
Berdasarkan ringkasan kinerja PT adalah sebagai berikut:
Astra Agro Lestari, Tbk (AALI) per 31

Ket 2008 2009 2010 2011 2012


PBV 5,75 5,72 4,06 3,61

69
Solusi
Ket 2008 2009 2010 2011 2012
Share Price 22.750 26.200 21.700 19.700
Book Value per 3.935,89 4.579,59 5.350,81 5.947,26
Share
PBV (x) 5,75 5,72 4,06 3,31
*) share price = Close pada kolom shares traded> Price (Rupiah), book value per share
= BV (Rp) pada kolom ratio

HASIL DAN PEMBAHASAN Dari data laporan keuangan tersebut,


dicari nilai yang akan dimasukkan ke dalam
Data penelitian adalah Laporan persamaan rasio, selanjutnya dihitung nilai
keuangan PT XYZ tahun buku 31 dari masing-masing rasio, dengan perincian
Desember 2016, yang terfiri dari Laporan sebagai berikut:
Perubahan Posisi Keuangan, Laporan Laba
Rugi Komprehensif, Laporan Perubahan
Ekuitas Konsolidasi, Laporan Arus Kas, dan a. Rasio Kecukupan(Sufficiencyratios)
catatan atas Laporan Keuangan.
ଵସ.଴଻଺.ହ଻ଽ
‫ݏܽܥ‬ℎ݂݈‫= ݕܿܽݑݍ݁݀ܽ ݓ݋‬ ‫ ݔ‬100% = 63%
ଵ.଴ହ଴.ଶସ଴ାଵ.ଽ଴ସ.଻଼ହାଵ଴.ଷହଶ.ଷ଴ଽ

ଵଷ.଻ଶଵ.଴ଷହ
‫ݏܽܥ‬ℎ ݅݊‫= ݁݃ܽݎ݁ݒ݋ܿݐݏ݁ݎ݁ݐ‬ ‫ ݔ‬1 ‫ =݈݅ܽܭ‬111 Kali
ଵଶଷ.ହଵ଺

଼.ଷଷଷ.ଶ଺ଷ
‫ݏܽܥ‬ℎ ܾ݀݁‫= ݁݃ܽݎ݁ݒ݋ܿݐ‬ ‫ ݔ‬1 ‫ =݈݅ܽܭ‬1 Kali
ଵସ.଴଻଺.ହ଻ଽ

ସ.଺ହ଻.ହହଵ
‫ ݊݋݅ݐܽ݅ܿ݁ݎ݌݁ܦ‬− ܽ݉ ‫=ݐܿܽ݌ ݉݅ ݊݋݅ݐܽݖ݅ݐݎ݋‬ ‫ ݔ‬100% = 33%
ଵସ.଴଻଺.ହ଻ଽ

ଵସ.଴଻଺.ହ଻ଽ
‫ݏܽܥ‬ℎ ‫= ݕݐ݅݀݅ݑݍ݅ܮ ݓ݋݈ܨ‬ ‫ ݔ‬1 ‫ =݈݅ܽܭ‬2 Kali
଺.ସଶ଼.ସ଻଼

ଵସ.଴଻଺.ହ଻ଽାଵଶଷ.ହଵ଺
‫= ݁݃ܽݎ݁ݒ݋ܥݏ݈݀݁݁ܰܽܿ݅ݐ݅ݎܥ‬ ‫ ݔ‬100% = 75%
ଵଶଷ.ହଵ଺ା଼.ଷଷଷ.ଶ଺ଷାଵ଴.ଷହଶ.ଷ଴ଽ

Interprestasi: 2) Cash Interest Coverage PT XYZ,


1) Cash flow adequacy PT XYZ, 111 Kali menunjukkan perusahaan
menunjukkan perusahaan memiliki jumlah cash outflowsnya sangat
kas yang memadai untuk tersedia untuk membayar bunga.
memenuhi kewajiban kepada 3) Cash debt coverage PT XYZ, 1
kreditur dan dapat melakukan Kali, menunjukkan lamanya
investasi sebesar 63% perusahaan untuk melunasi hutang
pada cash inflow, dengan dana

70
yang tersedia sebesar 1 kali dari pendek sebanyak 2 kali,
hutang perusahaan mampu untuk
4) Depreciation-amortization impact memenuhi kewajiban jatuh tempo
PT XYZ, menunjukkan aktivitas sebanyak 2 kali.
dari depresiasi dan amortisasi 6) Critical needs coverage PT XYZ,
sebesar 33% menunjukkan perusahaan mampu
5) Cash flow liquidity PT XYZ memenuhi kewajiban jangka
menunjukkan perbandingan antara pendeknya sebesar 25%
kas bersih dari aktivitas operasi
dengan jumlah hutang jangka b. Rasio efisiensi(efficiencyratios)
ଵସ.଴଻଺.ହ଻ଽ
ܳ‫ݏܽܥݎ݋ݏ݈݁ܽܵ ݂݋ ݕݐ݈݅ܽݑ‬ℎ ‫=ݏ݈݁ܽܵ ݋ݐ ݓ݋݈ܨ‬ ‫ ݔ‬100% = 15%
ଽହ.ସ଺଺.଺ହ଻

ଵସ.଴଻଺.ହ଻ଽ
ܱ‫= ݔ݁݀݊݅ ݊݋݅ݐܽݎ݁݌‬ ‫ ݔ‬1 ‫ = ݈݅ܽܭ‬1 Kali
ଵ଺.଴ଶ଴.ଷହଶ

ଵ଺.଴ଶ଴.ଷହଶ
‫ݏܽܥ‬ℎ ‫=ݏݐ݁ݏݏܣ ݊݋ ݊ݎݑݐܴ݁ ݓ݋݈ܨ‬ ‫ ݔ‬100% = 36%
ସଶ.଴ହ଼.ଶ଻଻

ଵସ.଴଻଺.ହ଻ଽ
‫ݏܽܥ‬ℎ ‫݇ܿ݋ݐܵ ݊݋ ݊ݎݑݐܴ݁ ݓ݋݈ܨ‬ℎ‫= ݕݐ݅ݑݍܧݎ݈݁݀݋‬ ‫ ݔ‬100% = 41%
ଷସ.ଵ଻ହ.଴ଵସ

Interprestasi: perusahaan dalam menghasilkan


1) Quality of Sales or Cash Flow to kas sebanyak 1 kali
Sales PT XYZ, menunjukkan 3) Cash flow return on asset PT XYZ,
dampak dari cash flow individual menunjukkan kas yang dihasilkan
perusahaan terhadap penjualan dari asset sebesar 36%
perusahaan dan pengeluaran 4) Cash Flow return on Stockholder
sebsar 15% equity PT XYZ, menunjukkan
2) Operating Index PT XYZ, kemampuan perusahaan dalam
menunjukkan produktivitas menghasilkan pengembalian bagi
investor sebesar 41%

c. Rasio-rasio investasi dan Pendanaan (investing and financingratios)


.
ଵ.଴ହ଴.ଶସ଴
ܱ‫= ݕݐ݅ݒ݅ݐܿܣ ݃݊݅ݐݏ݁ݒ݊ܫ ݃݊݅ݐܽݎ݁݌‬ ‫ ݔ‬100% = 2%
ସଶ.ହ଴଼.ଶ଻଻

ଵ.଴ଵଷ.ସଵଽ
ܰ݁‫= ݕݐ݅ݒ݅ݐܿܣ ݃݊݅ݐݏ݁ݒ݊ܫ ݃݊݅ݐܽݎ݁݌ܱݐ‬ ‫ ݔ‬100% = 2%
ସଶ.ହ଴଼.ଶ଻଻

ଷ଺ଶ.ସଵଽ
‫= ݁ܿ݊ܽ݊݅ܨ ݋ݐݐ݊݁ ݉ݐݏ݁ݒ݊ܫ‬ ‫ ݔ‬100% = 3%
ଵ଴.ଷ଻଺.଻ଵହ

଼.ଷଷଷ.ଶ଺ଷ
‫= ݕݐ݅ݒ݅ݐܿܣݐܾ݁ܦ‬ ‫ ݔ‬100% = 20%
ସଶ.ହ଴଼.ଶ଻଻

ଷସ.ଵ଻ହ.଴ଵସ
‫= ݕݐ݅ݒ݅ݐܿܣ ݕݐ݅ݑݍܧ‬ ‫ ݔ‬100% = 80%
ସଶ.ହ଴଼.ଶ଻଻

Interprestasi:
71
1) Operating Investing Activity 3) Investement to finance PT XYZ,
PT XYZ, menunjukkan perbandingan menunjukkan investasi yang
antara investasi atas asset tetap yang didanai oleh kas sebesar 3%
dipakai dalam opersional perusahaan 4) Debt Activity PT XYZ,
sebesar 2% menunjukkan perbandingan
2) Net Operating Investing Activity hutang bersih terhadap total
PT XYZ, menunjukkan pasiva sebesar 20%
perbandingan kegiatan investasi 5) Equity Activity PT XYZ,
non operasional perusahaan menunjukkan perbandingan modal
dengan rata-rata aktiva sebesar dengan kewajiban perusahaan
2% sebesar 80%
d. Rasio cakupan hutang tunai lancar
(current cash debt coverage ratio)
‫ݏܽܥݐ݊݁ݎݎݑܥ‬ℎ ‫ = ݋݅ݐܴܽ݁݃ܽݎ݁ݒ݋ܥݐܾ݁ܦ‬14.076.579 ∶ 6.428.478 = 2,2 kali

Interprestasi: hutang lancarnya dalam tahun


1) Current cash debt coverage ratio berjalan sebesar 2,2 Kali
PT XYZ, menunjukkan
perusahaan mampu melunasi f. Rasio cakupan hutang tunai (cash
debt coverage ratio)

‫ݏܽܥ‬ℎ ‫ = ݋݅ݐܴܽ݁݃ܽݎ݁ݒ݋ܥݐܾ݁ܦ‬14.076.579 ∶ 8.333.263= 1,7 Kali

Interprestasi: membayar hutang lancar tanda


1) Cash debt coverage ratio PT XYZ, harus melukuidasi aktiva operasi
menunjukkan perusahaan mampu sebesar 1,7 kali.

Nilai Perusahaan

‫ = ݁ݑ݈ܸܽݐ݁݇ݎܽ ܯ‬2.227,36 ‫ ݔ‬16.318.076.900

= 36.346.231.763.984

ܲ‫ = ݋݅ݐܴܽ ݇݋݋ܤ ݋ݐ݁ܿ݅ݎ‬23,77

= 23,7

Interprestasi: diindikasikan bahwa saham


1) Nilai perusahaan meningkat perusahaan adalah saham yang
sebsar 23,7 kali, dapat ingin dimiliki oleh investor.

72
KESIMPULAN c. Rasio-rasio cash flow merupakan
salah satu metode penilaian kinerja
Laporan keuangan adalah cermin perusahaan yang mengacu pada
manajemen dalam pengambilan keputusan, kinerja keuangan dan mengabaikan
Analisis laporan keuangan mencakup dimensi lainnya. Oleh sebab itu untuk
pengaplikasian berbagai alat dan teknik mengetahui kondisi perusahaan
analisis atas laporan keuangan dan data secara holistik, perlu dilakukan
keuangan dalam rangka untukmemperoleh pengukuran atas beberapa aspek lain,
ukuran-ukuran dan hubungan yang berarti seperti costumer service, process
dan berguna dalam proses pengambilan time, innovation, productivity,
keputusan.Berdasarkan kajian di atas flexibility, dan quality.
berdasarkan analisi data maka dapat
disimpulkan antara lain:

a. Hasil penelitian menunjukkan bahwa


ratio kecukupan PT XYZ
mengindikasikan kemampuan
perusahaan untuk memenuhi
kewajiban jangka pendek tepat waktu,
dari Rasio efeisiensi menandakan
perusahaan cukup efisen dalam
mengelola kas perusahan, dari rasio
investasi dan pendanaan, perusahaan
perlu mempertimbangkan untuk
membeli aktiva tetap baru, karena
ratio investasi mengimplikasikan biaya
asset tetap perusahaan cukup tinggi,
Rasio cakupan hutang lancar sebesar
2,2 kali dan hutang tunai sebasar 1,7
kali menandakan bahwa perusahaan
lebih banyak memanfaatkan modal
sendiri dibandingkan dengan
pemanfaatan utang jangka panjang,
banyaknya penggunaan modal sendiri
dan berkurangnya hutang dalam
pemenuhan kebutuhan operasional
perusahaan dapat mengakibatkan
berkurangnya manfaat penghematan
pajak dari penggunaan hutang
b. Berdasarkan analisis perbandingan
nilai perusahaan dapat diketahui
bahwa nilai perusahaan PT. XYZ
sebesar 23,77 tertinggi dalam
parameter tahun 2013 s/d tahun 2016.
Peningkatan nilai perusahaan pada
tahun tersebut seiring dengan
optimalisasi struktur modal
perusahaan karena nilai perusahaan
akan optimal apabila biaya modal
perusahaan minimal.

73
DAFTAR PUSTAKA Jurnal Widya Manajemen dan Akuntansi.
(Desember), hal. 191-211
Figlewics, RE dan Thomas L. Zeller. 1991. ---------- 2006. “Cash flow Ratios Analysis
“An Analysis of Performance, Liquidity, sebagai Metode Pengukuran Kinerja
Coverage, and Capital Ratios”from The Keuangan Perusahaan”. Manajemen
Statement of Cash flows.” ABER VOL. Usahawan Indonesia (Oktober), hal.
22, No.1 (spring), pp. 64 - 81 4854
Giacomino D.E. dan David E. Mielke 1993.
“Cash flows, Another Approach To ratio
Analysis”. Jurnal Accountancy. (March),
55-58
Helferd, E.A. 1993. Techniques in Financial
Analysis (terj) edisi ke Tujuh Jakarta.
Penerbit Erlangga.
http://www.bbc.com/indonesia/indonesia-
40909098
http://id.wikihow.com/Menghitung-Nilai-
Pasar-Perusahaan
https://hadiborneo.wordpress.com/2013/09/
27/cara-menghitung-price-to-book-ratio/
comment-page-1/
Ikatan Akuntan Indonesia. 1994. Standar
Akuntansi Keuangan. Jakarta: Penerbit
Salemba Empat.
Kieso, E.Donald, Weygandt.J. Jerry, dan
Warfield D. terry. 2001. “Intermediate
Accounting” (terj) edisi 10. Penerbit
Erlangga.
Maskell, 1998. “Cash flow Ratios Analysis”
Management Accounting (May), pp.23-
45
Prastowo D., Dwi.1995. Analisis Laporan
Keuangan, Konsep dan Aplikasi.
Yogyakarta. UPP AMP YKPN
Purwatiningsih, E.M.Harry Susanto dan
Suradi Martawidjaya. 2003. “Analisis
Kandungan Informasi komponen-
komponen Arus Kas Operasi, Arus Kas
Investasi, Arus Kas Pendanaan dan
Pengaruhnya terhadap Return Saham
(Studi pada sahamsaham LQ 45 di Bursa
Efek Jakarta”. JAM; Jurnal aplikasi
Manajemen.Vol. 1 No.1 (April), hal. 162-
183.
Sartono. 1997. Manajemen Keungan, Teori
dan Aplikasi. Edisi Ke 3. Yogyakarta.
BPFE.
Tulasi Daniel. 2002. “Kinerja Keuangan
Perusahaan Metal Yang Terdaftar di
BEJ. Aplikasi Cash flow Ratios analysis”

74

Anda mungkin juga menyukai