Permohonan pendaftaran pangan olahan dalam rangka evaluasi untuk mendapatkan Izin Edar dari BPOM
atau perubahan data pangan olahan, akan dikenai biaya sebagai PNBP (Penerimaan Negara Bukan Pajak)
sesuai dengan ketentuan Undang-Undang.
Izin Edar BPOM yang telah terbit berlaku dalam jangka waktu 5 tahun dan bisa diperpanjang melalui
pendaftaran ulang.
1. Kunjungi situs web e-BPOM di e-reg.pom.go.id. Atau, buka aplikasi e-BPOM yang sudah kamu
unduh pada Google Play Store atau Apple Store.
2. Pada bagian e-Registrasi Pangan, silakan klik Login.
3. Lalu masukkan User ID, Password, dan Captcha.
4. Setelah masuk, isikan data-data yang diminta seperti Data Produk, Data Bahan Baku, Data Hasil
Analisa, Data Informasi Nilai Gizi (ING), dan Data Klaim Produk.
5. Unggah semua berkas sesuai dengan yang dipersyaratkan.
6. Kirimkan juga persyaratan berkas dalam bentuk fisik ke alamat BPOM, atau serahkan langsung
dengan mengunjungi kantor BPOM.
7. Setelah itu, akan ada proses verifikasi data permohonan dan rancangan label.
8. Lakukan pembayaran sesuai dengan SPB (Surat Perintah Bayar) dan unggah bukti pembayaran ke
situs web e-BPOM.
9. Pembayaran kamu akan diverifikasi, kemudian seluruh berkas akan divalidasi oleh petugas
BPOM.
10. Tunggu sampai SPP (Surat Persetujuan Pendaftaran) kamu terbit, selanjutnya kamu akan diminta
menyertakan berkas fisik mengenai Rancangan Label dan juga bukti pembayaran langsung di
kantor BPOM.
Langkah terakhir dari pendaftaran, kamu tinggal menunggu persetujuan dan cek dari BPOM untuk
mendapatkan Nomor Izin Edar (NIE). Umumnya, surat persetujuan tersebut dikeluarkan maksimal 30 hari
sejak pendaftaran. Jadi, kamu harus sabar menunggu ya!