Anda di halaman 1dari 32

Terapi Gizi pada Pasien

Diabetes Mellitus
(Tinjauan pada DM tipe 2)
Outline

 Zat gizi dan Diabetes


 Tujuan dan Strategi terapi gizi pasien DM
tipe 2
 Penanganan komplikasi
Outline

 Zat gizi dan Diabetes


 Tujuan dan Strategi terapi gizi pasien DM
tipe 2
 Penanganan komplikasi
Karbohidrat dan Diabetes
 Karbohidrat dari sayuran buah, biji-bijian
dan kacang-kacangan serta susu
rendah lemak baik untuk kesehatan (B)
 Monitoring asupan karbohidrat baik
dengan CHO counting, penukar
maupun perkiraan merupakan strategi
utama mengendalikan gula darah (A)

Nutrition recommendations and interventions for diabetes.


Diabetes Care 31:S61-S78, 2008
Karbohidrat dan Diabetes
 Makanan manis dapat disubstitusi
dengan karbohidrat lain (A)
 Pertimbangan indeks glikemik dan
beban glikemik bermanfaat dibanding
hanya total karbohidrat saja (B)

Nutrition recommendations and interventions for diabetes.


Diabetes Care 31:S61-S78, 2008
Indeks Glikemik
 Respon kenaikan gula darah suatu makanan dibandingkan
standar karbohidrat dalam jumlah yang sama (misal
glukosa atau roti tawar putih)
Indeks Glikemik
Dipengaruhi oleh
 Struktur tepung
 Kandungan serat
 Metoda memasak
 Derajat pemrosesan makanan
 Apakah dikonsumsi bersama
makanan lain atau tunggal
 Keberadaan lemak
Indeks Glikemik dan Beban
Glikemik Makanan
Makanan Indeks Glikemik Beban Glikemik
Wortel 47 3
Kentang 85 26
Jagung manis 60 11
Apel 38 6
Chocolate cake 38 20
Labu kuning 75 3
Gula pasir 68 7

Krause’s Food & Nutrition Therapy, 12th ed., Appendix 43


Serat dan Diabetes
 Pasien diabetes diharapkan konsumsi serat dari
berbagai makanan (B)

 Diperlukan asupan harian sebesar ~50 gram


untuk mendapatkan manfaat pengendalian
hiperglikemia atau dislipidemia
Pemanis buatan dan
Diabetes
 Sebaiknya dikonsumsi dalam jumlah
minimal (A)
 Aspartame, acesulfame K, sukralose, dan
sakarin
 Saat ini yang direkomendasikan oleh FDA
adalah sukralosa

Nutrition recommendations and interventions for diabetes.


Diabetes Care 31:S61-S78, 2008
Fruktosa/Gula buah

 Energi 4 kkal/gram
 IG lebih rendah daripada gula pasir
atau tepung
 Konsumsi dalam jumlah besar kurang
baik untuk profil lipid
 Tidak ada manfaat sebagai substitusi
gula pasir
Pemanis buatan: gula
alkohol
 Sorbitol, mannitol, xylitol, isomalt, lactitol
 IG lebih rendah, kalori lebih rendah
dibanding gula pasir
 Tidak mempunya manfaat terhadap
kontrol GD
 Dalam jumlah tinggi menyebabkan
diare
Protein dan Diabetes
 Kebutuhan protein 15-20% of energi (E)
 Protein yang dikonsumsi dapat
meningkan respon insulin tapi tidak
meningkatkan GD. Protein tidak dapat
digunakan untuk mengatasi kondisi
hipoglikemia akut atau malam hari (A)

Nutrition recommendations and interventions for diabetes.


Diabetes Care 31:S61-S78, 2008
Asupan lemak

 Lemak jenuh: <7% E total (A)


 Kolesterol: <200 mg/hari
 Asupan minimal trans-fatty acids (E)
 Konsumsi ikan yang mengandung
omega 3 > 2 porsi per minggu (B)

Nutrition recommendations and interventions for diabetes.


Diabetes Care 31:S61-S78, 2008
Keseimbangan Energi, Berat
badan lebih dan obesitas

 Penurunan berat badan dapat memperbaiki


resistensi insulin, hiperglikemia dan dislipidemia (A)
 Diet rendah karbohidrat dan rendah kalori efektif
untuk jangka pendek(A)
 Pasien dengan diet rendah karbohidrat harus
dimonitor gula darah, profil lipid dan fungsi ginjal (E)
 Olah raga rutin merupakan komponen penting
dalam menurunkan dan menjaga berat badan (B)

Nutrition recommendations and interventions for diabetes. Diabetes


Care 31:S61-S78, 2008
Mikronutrient
 Tidak ada bukti manfaat suplementasi pada
pasien DM yang tidak mengalami defisiensi (A)
 Suplemen dapat diberikan pada pasien DM
yang mengalami penurunan berat badan
signifikan, lansia, hamil dan menyusui,
malabsorpsi, CHF atau MI

Nutrition recommendations and interventions for diabetes.


Diabetes Care 31:S61-S78, 2008
Outline

 Zat gizi dan Diabetes


 Tujuan dan Strategi terapi gizi pasien DM
tipe 2
 Penanganan komplikasi
Target terapi gizi
 ↓ 2% HbA1C pada pasien yang baru
didiagnosis dengan DM tipe 2
 ↓ 1% HbA1C penderita DM >4 tahun
 ↓ LDL-C 15-25 mg/dL dalam 3-6 minggu
 TD mendekati normal atau sedapat
mungkin dalam range aman

Nutrition recommendations and interventions for diabetes. Diabetes


Care 2007;30;S48-S65
Strategi terapi gizi pasien
DM tipe 2
 Perubahan gaya hidup: penurunan
asupan energi, lemak jenuh dan lemak
trans, kolesterol dan natrium, serta
meningkatkan aktifitas fisik untuk
mengendalikan GD, profil lipid dan
tekanan darah (E)
 Monitoring GD dapat menentukan
apakah GD dapat dikontrol dengan diet
atau harus ditambahkan obat-obatan

Nutrition recommendations and interventions for diabetes. Diabetes


Care 30; S48-65, 2007
Tujuan Terapi Gizi Pasien
DM
 Memenuhi kebutuhan individual
dengan memperhatikan keinginan
pribadi dam sosial-ekonomi-budaya
serta kesiapan untuk berubah
 Mencegah atau menekan terjadinya
komplikasi kronis
 Mempertahankan kenikmatan makan
dengan pembatasan makanan
berdasarkan bukti ilmiah

Nutrition recommendations and interventions for diabetes. Diabetes


Care 31:S61-S78, 2008.
Asesmen Gizi
Anamnesis
 Riwayat DM
 Riwayat Asupan*
 Sosial ekonomi
 Obat-obatan, suplemen, jamu
Asesmen Gizi
- Jadual kegiatan harian
 Kebiasaan dan jam makan
 Jenis dan jadual pekerjaan
 Jenis, frekuensi dan durasi olah raga
 Kebiasaan tidur
Asesmen Gizi
 Pemeriksaan Fisik
 Pemeriksaan Antropometri
 Pemeriksaan Klinis
 Laboratorium/penunjang lainnya
Diagnosis
 Malnutrisi
 Overweight/obesitas/obesitas
sentral
 Underweight/kurus

 Penyulit lain
 Azotemia
 Ulkus DM, diabetic foot
“The Diabetes Meal Plan”
 3J (jumlah, jenis, jam)
 Berdasarkan
 Kebiasaan makan pasien
 Obat diabetes
 Berat badan
 Tujuan diet dan kesiapan pasien
Outline

 Zat gizi dan Diabetes


 Tujuan dan Strategi terapi gizi pasien DM
tipe 2
 Penanganan komplikasi
Hipoglikemia

 GDS < 70 mg/dL segera diterapi


 GDS 60 - 80 mg/dL membutuhkan
makanan yang mengandung
karbohidrat (terutama dengan glukosa)
 Protein tidak membantu mencegah
atau mengatasi hipoglikemia
Hipoglikemia
 Konsumsi 15-20 gram glukosa (½ gelas
jus buah manis/ soft drink, 6 lembar
crackers tipis, 1 sdm madu atau gula)
 Tunggu 15 menit dan cek; bila GDS <70
mg/dL, ulangi konsumai 15 gram
glukosa

Nutrition recommendations and interventions for diabetes.


Diabetes Care 31:S61-S78, 2008
Dislipidemia

 Pembatasan lemak jenuh,


lemak trans dan karbohidrat
sederhana
Nefropati DM

 Kontrol GD dan tekanan darah


 Pembatasan protein 0.8-1.0 g/kg pada
CKD awal dan 0.8 g/kg pada stadium
lanjut(B)

Nutrition recommendations and interventions for diabetes. Diabetes


Care 31:S61-S78, 2008
Gastroparesis

 Kontraksi lambung tidak teratur atau


lambat
 Kembung, penuh, sebah, mual, muntah,
diare, konstipasi
 Mengganggu kontrol gula darah
 Penatalaksanaan
 Makanan porsi kecil dan sering, rendah
lemak jenuh dan serat tidak larut
 Makanan cair bila perlu
TERIMA KASIH

Anda mungkin juga menyukai